• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Hukum Atas Penggunaan Dan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Hukum Atas Penggunaan Dan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS HUKUM ATAS PENGGUNAAN

DAN PEMBUATAN AKTA NOTARIS

SECARA ELEKTRONIK

TESIS

Oleh

TISKA SUNDANI

147011065/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ANALISIS HUKUM ATAS PENGGUNAAN

DAN PEMBUATAN AKTA NOTARIS

SECARA ELEKTRONIK

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

TISKA SUNDANI

147011065/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : ANALISIS HUKUM ATAS PENGGUNAAN DAN

PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA

ELEKTRONIK Nama Mahasiswa : TISKA SUNDANI Nomor Pokok : 147011065

Program Studi : KENOTARIATAN

Menyetujui Komisi Pembimbing

(DR. Mahmul Siregar, SH, MHum)

Pembimbing Pembimbing

(Dr. Jelly Leviza, SH, MHum) (Notaris Suprayitno, SH, MKn)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof.Dr.Muhammad Yamin,SH,MS,CN) (Prof.Dr.Budiman Ginting,SH,MHum)

(4)

Telah diuji pada

Tanggal : 12 Januari 2017

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : DR. Mahmul Siregar, SH, MHum

Anggota : 1. DR. Jelly Leviza, SH, MHum

2. Notaris Suprayitno, SH, MKn

3. Prof. DR. Muhammad Yamin, SH, MS, CN

(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : TISKA SUNDANI

Nim : 147011065

Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis : ANALISIS HUKUM ATAS PENGGUNAAN DAN

PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA

ELEKTRONIK

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri

bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena

kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi

Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas

perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan

sehat.

Medan,

Yang membuat Pernyataan

Nama : TISKA SUNDANI

(6)

i ABSTRAK

Penerapan internet dalam dunia bisnis terlihat cukup pesat, hal ini dapat dilihat dari adanya perjanjian atau kontrak elektronik, jual beli secara online dan lain sebagainya. Seiring dengan dinamika tersebut, dalam perkembangannya beberapa negara telah menerapkan elektronik notaris ataupun dalam sistem hukum nasionalnya, terutama dalam konteks kebutuhan akan jaminan keauntetikan suatu informasi elektronik. Ketentuan yang mengatur tentang akte otentik dalam Undang-undang Jabatan Notaris dan juga KUH Perdata, memberikan pemahaman bahwa penerapan teknologi informasi dalam pembuatan akte autentik sulit untuk diterapkan sepanjang belum adanya perubahan terhadap pengertian akte autentik yang diatur dalam Undang-undang Jabatan Notaris dan juga KUH Perdata. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana landasan hukum keberadaan akta notaris secara elektronik berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, bagaimana substansi hukum penggunaan dan pembuatan akta notaris secara elektronik, apakah hambatan dan upaya pemerintah dalam pembuatan akta notaris secara elektronik.

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis empiris, yang menguraikan, memaparkan dan sekaligus menjelaskan mengenai penerapan teknologi informasi dalam pembuatan akta notaris. Penelitian ini menggunakan pendekatan undang-undang dan konseptual, untuk mengetahui bagaimana penerapan teknologi informasi dan komunikasi berdasarkan peraturan perundang-undangan.

Hasil penelitian diketahui bahwa penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembuatan akta notaris belum didukung oleh perundangan, walaupun terdapat kemungkinan-kemungkinan yang dibuka oleh undang-undang tertentu tapi tidak dapat dijalankan karena dibatasi oleh undang-undang-undang-undang lain. Penerapan perkembangan teknologi komunikasi dalam pembuatan akte notaris belum dapat dilakukan sepanjang belum dilakukannya revisi terhadap UUJN dan KUH Perdata. Sebab, terdapat beberapa ketentuan yang diatur dalam UUJN dan KUH Perdata yang tidak memungkinkan pembuatan akta notaris secara elektronik. Namun, pembuatan akta secara elektronik telah memiliki peluang dengan diaturnya RUPS secarateleconferencedan video conference, yang merupakan langkah awal yang baik dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembuatan akta notaris secara elektronik. Kendala dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembuatan akta secara elektronik, dipengaruhi oleh faktor yuridis, struktur hukum dan budaya hukum masyarakat.

(7)

ii ABSTRACT

Internet application in the business world increases rapidly; it can be seen from the existence of electronic contracts, buy and sell by online, and so on. Along with this dynamics, in their development, some countries have implemented electronic notarial deeds in their national legal system, especially in the needs for the guarantee of the authenticity in electronic information. The provision which regulates authentic deeds is stipulated in UUJN (Notarial Act) and the Civil Code which indicates that the implementation of technological information in drawing up authentic deeds is very difficult to be done since there is no change in the understanding of authentic deeds stipulated in UUJN and in the Civil Code. The research problems were as follows: how about the legal ground of electronic notarial deeds according to the prevailing legal provisions, how about the legal substance in using and drawing up electronic notarial deeds, and how about the obstacles and efforts of the government in drawing up electronic notarial deeds.

The research used descriptive analytic and judicial normative method which explained and exposed the implementation of technological information in drawing up notarial deeds. It also used legal and conceptual approach in order to find out the implementation of technological information and communication according to legal provisions.

The result of the research showed that the implementation of technological information and communication in drawing up notarial deeds was not supported by legal provisions even though there is the possibility for being supported, but it cannot be done since it is limited by other laws; besides that, there is no revision of UUJN and the Civil Code because provisions in UUJN and the Civil Code make it impossible to draw up electronic notarial deeds. However, the drawing up electronic notarial deeds have given it some opportunities by the organizing of RUPS in teleconference and in video conference which is the first step in drawing up electronic notarial deeds. Some obstacles of drawing up electronic deeds are influenced by judicial factors, legal structure, and legal culture of the people.

(8)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan Kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi

Maha Penyayang, karena atas karunia-Nya lah Penulis dapat menyelesaikan sebuah

karya ilmiah berbentuk Tesis dengan judul “ANALISIS HUKUM ATAS

PENGGUNAAN DAN PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA

ELEKTRONIK”. Penulisan tesis ini merupakan suatu syarat yang harus dipenuhi

untuk memperoleh gelar Magister Kenotariatan (MKn) di Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara.

Dalam penulisan tesis ini banyak pihak yang telah memberikan bantuan

dorongan moril berupa masukan dan saran, sehingga penulisan tesis ini dapat

diselesaikan. Oleh sebab itu, ucapan terima kasih yang mendalam penulis sampaikan

secara khusus kepada yang terhormat:

Bapak DR. Mahmul Siregar, SH., M.Hum., selaku Komisi Pembimbing

yang telah tulus ikhlas memberikan bimbingan dan arahan serta kemudahan untuk

kesempurnaan penulisan tesis ini sejak tahap kolokium, seminar hasil sampai pada

tahap ujian tesis sehingga penulisan tesis ini menjadi lebih sempurna dan terarah.

Bapak DR. Jelly Leviza, SH., M.Hum., Komisi Pembimbing yang telah

tulus ikhlas memberikan bimbingan, arahan, saran dan kritik yang membangun untuk

kesempurnaan penulisan tesis ini sejak tahap kolokium, seminar hasil sampai pada

tahap ujian tesis sehingga penulisan tesis ini menjadi lebih sempurna dan terarah.

Bapak Notaris Suprayitno, SH., M.Kn., selaku Komisi Pembimbing yang

telah tulus ikhlas memberikan bimbingan, arahan dan motivasi untuk kesempurnaan

penulisan tesis ini sejak tahap kolokium, seminar hasil sampai pada tahap ujian tesis

sehingga penulisan tesis ini menjadi lebih sempurna dan terarah.

Selanjutnya di dalam penelitian tesis ini penulis banyak memperoleh bantuan

baik berupa pengajaran, bimbingan, arahan dan bahan informasi dari semua pihak.

Untuk itu pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang

(9)

iv

1. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH., M.Hum., selaku Rektor Universitas

Sumatera Utara, atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada kami

untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana

Magister Kenotariatan (MKn) Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum., selaku Dekan Fakultas

Hukum Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan yang diberikan kepada

peneliti untuk dapat menjadi mahasiswa Program Studi Magister Kenotariatan

pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH., MS., CN.,selaku Ketua Program

Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara dan selaku Penguji,

atas segala dedikasi dan pengarahan serta masukan yang diberikan kepada

penulis selama menuntut ilmu pengetahuan di Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

4. Bapak Notaris Syafnil Gani, SH., M.Hum., selaku penguji dalam penelitian

tesis ini, atas segala dedikasi dan pengarahan serta masukan yang diberikan

kepada penulis selama menuntut ilmu pengetahuan di Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

5. Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Dosen serta segenap civitas akademis Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

6. Kepada beberapa notaris yang telah memberikan informasi kepada penulis,

dalam bentuk wawancara, Bapak Toni, SH., M.Kn., Bapak Syamrizul A.

Bispo, SH., SpN., dan Ibu Notaris Rosniaty Siregar, SH., M.Kn;

7. Kedua Orang Tua saya, Ayah dan Bunda (Bapak H. Sunarwan dan Ibu Hj.

Maylani Nasution) atas segala doa dan dukungan baik secara moril maupun

materi selama menempuh pendidikan di Magister Kenotariatan USU.

8. Suami tersayang Ryan Prayogo, SP., dan adik-adik tersayang Agung Anugrah

dan Elsa Najla atas segala doa dan dukungannya selama ini.

9. Papa dan Mama (Bapak Drs. H. Nistoharjoyo dan Ibu Hj. Teti Yulisnaini

(10)

v

SE., Heru Tiofani, ST., Riski Akbar, ST., Liana Fitri, Amd., Mayor Inf

Hendra Syahputra, S.Kom., Devi Syahfitra, SE., Soraya Hartina, S.I.Kom)

dan seluruh keluarga besar Alm. Selamat Basuki dan Alm. Masri Nasution.

10. Sahabat-sahabat saya Novia Noorizqy, SH., Nurhabibah Kemala Putri, SH.,

Fitri Trisnasari Nasution, SH., M.Kn., Taufiq Mustakim, SH., M.Kn., Eko

Permana Dalimunthe, SH., MKn., Abza Karanesa, SH., serta teman-teman

seperjuangan lainnya di Grup B Fakultas Hukum, Magister Kenotariatan,

Universitas Sumatera Utara (USU) tahun 2014.

Di samping itu, penulis juga menyadari bahwa masih banyak teman, kerabat

dan pihak-pihak lain yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang

telah mendukung dan mendoakan keberhasilan penulis dalam menyelesaikan studi

ini, semoga Tuhan Yang Maha Pengasih memberkati dan membalas semua budi baik

mereka semuanya.

Akhirnya penulis juga menyadari, dalam penulisan tesis ini masih banyak

kekurangan di sana-sini, dan karena itu kritik dan saran selalu ditunggu sebagai

masukan guna memperbaiki tulisan ini.

Medan, Januari 2017 Penulis

(11)

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

Nama : Tiska Sundani

Tempat/Tanggal Lahir : T. Tinggi, 24 Desember 1989

Alamat : Jl. Thamrin No. 137 T.Tinggi

Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 27 Tahun

Status : Menikah

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Nama Ayah : H. Sunarwan

Nama Ibu : Hj. N. Maylani Nasution

Nama Suami : Ryan Prayogo, SP

II. PENDIDIKAN

Sekolah Dasar : SD Swasta Ir.H.Djuanda, T.Tinggi

Sekolah Menengah Pertama : SMP Swasta Kesatria, Medan

Sekolah Menengah Atas : SMA Swasta Harapan Mandiri, Medan

S1 (Strata 1) : Fakultas Hukum UISU, Medan

(12)

vii DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... vi

DAFTAR ISI ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 10

C. Tujuan Penelitian ... 10

D. Manfaat Penelitian ... 11

E. Keaslian Penelitian... 12

F. Kerangka Teori dan Konsepsi... 13

1. Kerangka Teori ... 13

2. Kerangka Konsepsi ... 29

G. Metodelogi Penelitian ... 31

BAB II LANDASAN HUKUM PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA ELEKTRONIK... 39

A. Peranan Notaris Dalam Transaksi Elektronik ... 39

B. Aktivitas Transaksi Elektronik ... 48

1. E-commerce(perdagangan elektronik) ... 48

2. E-contract(Kontrak elektronik)... 54

3. E-Signature ... 62

4. Elektronik data interchange... 65

C. Landasan Hukum Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik... 67

(13)

viii

2. Pembuatan akta notaris secara elektronik berdasarkan Undang-undang No. 2 Tahun 2014 Tentang Jabatan

Notaris ... 80

3. Pembuatan Akta Notaris secara elektronik berdasarkan Undang-undang 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik ... 85

4. Pembuatan Akta Notaris secara elektronik berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas ... 87

BAB III SUBSTANSI HUKUM PENGGUNAAN DAN PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA ELEKTRONIK... 93

A. Subtansi Hukum Penggunaan dan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik Dalam Perundang-Undangan Di Indonesia ... 93

B. Prospek Hukum Penggunaan dan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik ... 110

BAB IV HAMBATAN DAN UPAYA PEMERINTAH DALAM PEMBUATAN AKTA NOTARIS SECARA ELEKTRONIK.... 130

A. Hambatan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik ... 130

1. Hambatan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik Dari Segi Substansi Hukum ... 130

2. Hambatan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik Dari Segi Struktur Hukum ... 146

3. Hambatan Pembuatan Akta Notaris Secara Elektronik Dari Segi Budaya Hukum ... 151

B. Upaya Pemerintah Meregulasi Kewenangan Notaris Dalam Membuat Akta Notaris Secara Elektronik ... 154

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 161

A. Kesimpulan ... 161

B. Saran... 163

Referensi

Dokumen terkait

Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini yaitu bagaimana pelaksanaan pengawasan terhadap Notaris dalam pembuatan akta otentik oleh Majelis Pengawas Daerah Notaris

Seorang Notaris bertanggung jawab atas akta yang dibuatnya, oleh karena itu, prosedur.. pembuatan akta oleh Notaris harus sesuai dengan perundangan

Notaris berwenang membuat akta otentik mengenai semua perbuatan, perjanjian, dan penetapan yang diharuskan oleh peraturan perundang- undangan dan/atau yang dikehendaki oleh

Dokumen yang merupakan protokol Notaris adalah akta autentik yang dibuat oleh Notaris sebagai pejabat umum sebagaimana diharuskan oleh peraturan perundang-undangan,

Jika pembuatan Akta tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, perbuatan Notaris tersebut dapat dikatakan sebagai perbuatan melanggar hukum.Sebab,

Upaya hukum yang dapat dilakukan untuk terwujudnya penyimpanan protokol notaris dalam bentuk elektronik, dengan tidak adanya peraturan perundang-undangan yang secara

Tanggung jawab Notaris apabila terbukti secara pidana telah melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku maka Notaris dapat dijatuhi hukuman pidana dan akta

Kendati demikian, kesalahan substansi dalam pembuatan akta otentik oleh Notaris dalam penelitian ini dapat memberikan bukti diperlukannya teori perlindungan hukum bagi para pihak yang