ABSTRACT
The purpose of this research was to know diversity insects in fish farming in the Purwosari village, of Pematang Bandar District, Simalungun, North Sumatra. Research was conducted in the Purwosari village of Pematang Bandar District of North Sumatra and pest and diseases plant Laboratory in Faculty of Agriculture, North Sumatra, during March until July 2016. This research used purposive random sampling method which 3traps repeated five times of insects(yellow trap, sweeping net, and core sampler). The results showed the insects were caught on landfish-rice farming consist of 9 orders, 40 family and 42 species, 2028 individuals where identified. KM highest value contained in the order Diptera (Anophelessp) as many as 378 individuals, with KR value of 18.64%. While in control of paddy plantation much as 9 orders, 36 family and 40 species were identified with a population of 2129 individuals. KM highest value collected of order Homoptera (Reciliadorsalis) 529 individuals, with the KR 24.84%. The value diversity index (H') on fish- rice farming of highest on 4 caught treatment such as 2.96, while the H' of land controls recorded from 5 caught treatment in 2.6 with categorized moderate biodiversity.
Keywords: diversity, fish-rice farming, insect, trap, Simalungun
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman serangga pada mina padi di Desa Purwosari, Kecamatan Pematang Bandar, Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Purwosari, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, selama bulan maret sampai juli 2016. Penelitian ini menggunakan metode purposive random sampling yang memakai tiga perangkap dengan lima ulangan (Yellow trap, Sweeping Net, dan Core Sampler). Hasil penelitian menunjukkan serangga yang tertangkap pada lahan mina padi terdiri dari 9 ordo, 40 famili, 42 spesies, jumlah populasi serangga 2028 individu yang teridentifikasi. Nilai KM yang tertinggi terdapat pada ordo Diptera (Anopheles sp) yaitu sebanyak 378 individu dengan nilai KR sebesar 18.64%. Sedangkan pada lahan kontrol diidentifikasi 9 ordo, 36 famili dan 40 spesies dengan identifikasi populasi 2129 individu. Nilai KM yang tertinggi terdapat pada ordo Homoptera (Recilia dorsalis) yaitu sebanyak 529 individu dengan nilai KR 24.84%. Perangkap terbaik menangkap serangga dengan menggunakan yellow trap. Nilai indeks keanekaragaman (H’) pada mina padi yang tertinggi pada penangkapan ke 4 sebesar 2.96 dengan kriteria Sedang. Sedangkan nilai H’ tertinggi pada lahan kontrol yaitu penangkapan 5 sebesar 2.6 dengan kriteria sedang.
Kata kunci :keanekaragaman, mina padi, serangga, perangkap dan simalungun