• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat (Solanum Lycopersicum L.) Dan Uji Efek Anti-Aging

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat (Solanum Lycopersicum L.) Dan Uji Efek Anti-Aging"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

38

DAFTAR PUSTAKA

Anief, M. (2000). Ilmu Meracik Obat, Teori dan Praktik. Cetakan Kesembilan. Yogyakarta: Penerbit Gadjah Mada University Press. Halaman 132.

Ansel, H.C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Edisi Keempat. Jakarta: UI Press. Halaman 387 - 388.

Ansel, H.C. (2005). Pengantar Bentuk Sediaam Farmasi. Edisi Keempat. Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 357-389.

Achroni, K. (2012). Semua Rahasia Kulit Cantik dan Sehat Ada Disini. Jogjakarta: Javalitera. Halaman 75-85, 141, 143-144.

Ardhie, M.A. (2011). Radikal Bebas dan Peran Antioksidan dalam Mencegah Penuaan. MEDICINUS. 24(1): 1, 7, 9.

Aramo. (2012). Skin and Hair Diagnosis System. Sungnam: Aram Huvis Korea Ltd. Halaman 1-10.

Barel, A.O., Paye, M., dan Howard I.M. (2009). Handbook of Cosmetic Science and Technology. Edisi Ketiga. New York: Informa Healthcare. Halaman 514. Bernardinus, T., dan Wahyu Wiryanta. Bertanam Tomat. (2002). Jakarta:

Agromedia. Pustaka. Halaman 6.

Bogadenta, A. (2012). Antisipasi Gejala Penuaan Dini dengan Kesaktian Ramuan Herbal. Yogyakarta: Buku Biru. Halaman 25–27.

Dalimartha, S. (2007) Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid Ketiga. Jakarta: Trubus Agriwidya. Halaman 175-177.

Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 8, 33.

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 1110-1224.

Ditjen POM. (1985). Formularium Kosmetika Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 29, 103, 356 - 357.

Fauzi, A.R., dan Nurmalina, R. (2012). Merawat Kulit dan Wajah. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Halaman 21.

Firmanto, B.H. (2011). Sukses bertanam tomat secara organik. Bandung: angkasa. Halaman 10-11.

Jaelani. (2009). Ensiklopedi Kosmetika Nabati. Jakarta: Pustaka Populer Obor. Halaman 153.

(2)

39

Jusuf, K.N. (2005). Kulit Menua. Majalah Kedokteran Nusantara. 38(2): 184.

Kailaku, SI., Dewandari, KT., dan Sunarmani. (2007). Potensi Likopen Dalam Tomat Untuk Kesehatan. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian Vol. 3.

Lingga, L. (2012). The Healing Power of Antioxidant. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Halaman 66.

Lachman, L., Liberman, A.H., dan Kanig, J.L. (1994). Teori dan Pratek Farmasi Industri II. Penerjemah: Siti Suyatmi, Edisi Ketiga. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia Press. Halaman 1093, 1117.

Maulida,D., Zulkarnaen, N. (2010). Ekstraksi Antioksidan (likopen) Dari Buah Tomat Dengan Menggunakan Solven Campuran. Semarang: Skripsi Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

Mitsui, T. (1997). New Cosmetic Science. Edisi Pertama. Amsterdam: Elsevier Science. Halaman 38-46.

Muliyawan, D., dan Suriana, N. (2013). A-Z Tentang Kosmetik. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Halaman 138.

Noormindhawati, L. (2013). Jurus Ampuh Melawan Penuaan Dini. Jakarta: Kompas Gramedia. Halaman 2, 11, 24, 84.

Oddos, T., Romain, S., James., L., Vaerie, B., dan Christiane, B. (2012). A Placebo-Controlled Study Demonstrates The Long-Lasting Anti-aging Benefits of a Cream Containing Retinol, Dihydroxyl Methyl Chromone (DMC) and Hyluronic Acid. Journal of Cosmetics, Dermatological Sciences and Applications. 2:51 – 59.

Prianto, J. (2014). Cantik: Panduan Lengkap Merawat Kulit Wajah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Halaman 145 - 148.

Putro, D.S. (1997). Agar Awet Muda. Malang: Universitas Negeri Malang Press. Halaman 16, 21.

Rawlins, E.A. (2003). Bentley’s Textbook of Pharmaceutics. 18th Edition. London: Bailierre Tindall. Halaman 262-264.

Rohmatussolihat. (2009). Antioksidan Penyelamat Sel-Sel Tubuh Manusia. Bio Trends. 4(1): 5.

Rosi, A. (2012). Cantik dan Bugar Sepanjang Usia. Jogjakarta: Andi Jogjakarta. Halaman 4.

Rismunandar. (2001). Tanaman Tomat. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Halaman 2-4.

Sulastomo, E. (2013). Kulit Cantik dan Sehat: Mengenal dan Merawat Kulit. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara. Halaman 173.

(3)

40

Sumaryati, E. (2012). Senam Kecantikan dan Anti Penuaan. Yogyakarta: Citra Media. Halaman 34-36.

Swastika, NSP., Mufrod., dan Purwanto. (2013). Aktivitas Antioksidan Krim Ekstrak Sari Tomat (Solanum Lycopersicum L). Yogyakarta : Jurnal Universitas Gadjah Mada Vol. 18(3).

Swastika, A. (2014). Khasiat Buah Dan Sayur Tumpas Segala Penyakit. Yoogyakarta: Shira Media. Halaman 70.

Tranggono, R.L., dan Latifah, F. (2007). Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 12, 21.

Vinski, D. (2012). Perfect Beauty-Anti Aging. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Halaman 69.

Wasitaatmadja, S.M. (1997). Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 4.

Wirakusumah. (2008). Cantik dan Awet Muda dengan Buah, Sayur dan Herbal. Jakarta: Penerbit Penebar Plus. Halaman 12-13, 55.

Referensi

Dokumen terkait

Penambahan sari tomat ( Solanum lycopersicum ) dalam sediaan krim cair tangan dan badan tipe emulsi m/a mampu mengurangi penguapan air dari kulit, semakin tinggi konsentrasi

Ekstraksi Likopen dari Buah Tomat ( Lycopersicum esculentum Mill. ) dengan Berbagai Komposisi Pelarut , Arifulloh, 071810301092; 2013; 38 halaman; Jurusan Kimia Fakultas

Dengan adanya kandungan antioksidan pada buah rimbang, maka peneliti membuat sediaan kosmetik dalam bentuk krim dengan menambahkan ekstrak buah rimbang

Dengan adanya kandungan antioksidan pada buah rimbang, maka peneliti membuat sediaan kosmetik dalam bentuk krim dengan menambahkan ekstrak buah rimbang (

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Buah Takokak ( Solanum torvum Swartz.).. Bogor: Department of Food Science and Technology Institusi

Penurunan aktivitas antioksidan dari ekstrak kering sari buah tomat terhadap sediaan serbuk minuman instan sari buah tomat kemungkinan disebabkan oleh beberapa

Antioksidan pada buah tomat (Lycopersicum lycopersicum L) berpotensi sebagai antiaging kulit dimana likopen merupakan senyawa yang bertanggungjawab terhadap

Aktivitas antioksidan dari ekstrak tomat dan sabun cair yang mengandung ekstrak tomat ditentukan dengan uji DPPH 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil.. , antioksidan, sabun cair,