• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat (Solanum Lycopersicum L.) Dan Uji Efek Anti-Aging

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat (Solanum Lycopersicum L.) Dan Uji Efek Anti-Aging"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

FORMULASI SEDIAAN KRIM SARI TOMAT

(Solanum lycopersicum L. ) DAN UJI EFEK ANTI-AGING

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas SumateraUtara

OLEH:

DARA YUNITA

NIM 101501008

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2016

(2)

FORMULASI SEDIAAN KRIM SARI TOMAT

(Solanum lycopersicum L. ) DAN UJI EFEK ANTI-AGING

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syat untuk memperoleh

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara

tas Farmasi

OLEH:

DARA YUNITA

NIM 101501008

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

P

ENGESAHAN SKRIPSI

FORMULASI SEDIAAN KRIM SARI TOMAT

(

Solanum lycopersicum

L

.

) DAN UJI EFEK

ANTI-AGING

OLEH: DARA YUNITA

NIM 101501008

(4)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan ridhaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi dengan judul “Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat (Solanum

lycopersicum L.) Dan Uji Efek Anti – Aging” sebagai salah satu syarat guna

(5)

v penelitian.

Penulis juga tiada lupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus tiada terhingga khusus kepada kedua orangtua, Ayahanda Arnis dan Ibunda Rahmawati serta adik – adikku tersayang atas do’a, dukungan, motivasi dan perhatian yang tiada hentinya kepada penulis. Ucapan terima kasih kepada teman - teman farmasi stambuk 2010 yang memberikan saran, arahan dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini serta kepada teman-teman di Laboratorium Kosmetologi Fakultas Farmasi yang selalu memberikan dorongan dan motivasi selama penulis melakukan penelitian.

Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda dan pahala yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh sebab itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat menyempurnakan skripsi ini.

Medan, Maret 2016

Yang Membuat pernyataan 

Dara Yunita

101501008

(6)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Dara Yunita

Nomor Induk Mahasiswa : 101501008

Program Studi : S-1 Reguler

Judul Skripsi : Formulasi Sediaan Krim Sari Tomat

(Solanum lycopersicum L.) Dan Uji Efek

AntiAging

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dan hasil pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah diajukan orang lain untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan plagiat karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya didalam daftar pustaka. 

Apabila di kemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia menerima sanksi apapun oleh Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.  

Demikian surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan jika diperlukan sebagai mana mestinya.

Medan, Maret 2016

Yang Membuat pernyataan 

Dara Yunita

(7)

vii

FORMULASI SEDIAAN KRIM SARI TOMAT

(Solanum lycopersicum L.) DAN UJI EFEK ANTI–AGING

ABSTRAK

Latar Belakang: Proses menua merupakan suatu proses fisiologis yang dapat terjadi pada semua organ tubuh termasuk kulit. Tomat merupakan sumber vitamin A, B, C dan E, mineral, serat, senyawa fenolik, dan karotenoid yang memiliki kemampuan sebagai antioksidan sehingga memungkinkan bermanfaat dalam memperlambat proses penuaan. Namun kurangnya informasi terhadap tomat menyebabkan masyarakat Indonesia memandangnya hanya sebagai buah yang dijual begitu saja tanpa ada produk olahan dalam bidang kosmetik dari buah tersebut.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan membuat sediaan krim tipe m/a dan menguji efektivitas anti-aging pada kulit.

Metode: Tomat di jus dengan menggunakan juicer. Sari tomat dikeringkan dengan menggunakan freeze dryer pada suhu -40°C dan tekanan 2 atm. Formula sediaan krim anti-aging terdiri dari propilen glikol, natrium edetat, TEA, vaselin, setil alkohol, asam stearat, gliseril monostearat, butil hidroksi toluen, nipagin, parfum, aquadest, sari tomat dengan konsentrasi yang digunakan adalah 5%, 7,5%, 10%, dan 12%. Kemudian sediaan yang dibuat dibandingkan dengan blanko (dasar krim) dan olay (krim dipasaran). Pengujian krim meliputi uji homogenitas, tipe emulsi, iritasi kulit, pH, stabilitas penyimpanan dalam suhu kamar selama 90 hari dan uji efek

anti-aging menggunakan skin analyzer dan moisture checker selama empat minggu.

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi krim sari tomat 5, 7,5, 10, dan 12% dapat diformulasi menjadi sediaan krim dengan tipe emulsi m/a. Uji homogenitas menunjukkan bahwa sediaan krim yang dihasilkan adalah homogen. pH sediaan berkisar 5,4 - 5,9 dan stabil selama penyimpanan 90 hari. Hasil analisa statistik krim sari tomat dengan blanko memiliki perbedaan yang signifikan (p ≤ 0,05), dimana krim sari tomat mampu memberikan efek sebagai anti-aging dengan kadar air kulit yang meningkat, kulit semakin halus, pori-pori kulit mengecil dan noda berkurang. Efektivitas paling baik sebagai anti-aging adalah krim sari tomat 12% yang mampu meningkatkan kadar air dari kering menjadi normal (28,66 menjadi 35,33); mengurangi kekasaran kulit dari normal menjadi halus (34,66 menjadi 29,33); mengecilkan pori-pori dari sedang menjadi kecil (32,33 menjadi 22,33); dan mengurangi noda dari beberapa noda menjadi sedikit noda (31,66 menjadi 22,00).

Kesimpulan: Sari tomat dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan krim dengan tipe emulsi minyak dalam air dan sari tomat dapat memberikan aktivitas anti-aging.

Kata Kunci: Formulasi, sari tomat, krim, anti-aging

(8)

FORMULATION TOMATO JUICE (Solanum lycopersicum L.) CREAM AND EVALUATION OF ANTI–AGING EFFECTS

ABSTRACT

Background: Aging is a natural process in all of the body organ including the skin. Tomato is a source of vitamin A, B, C and E, minerals, fiber, phenolic compounds, and carotene which have the ability as an antioxidant therefore it is probably use full for slowing down the aging process. But the lack of information of the tomato caused Indonesian society looked just as fruit without any field products in prossed cosmetic from the fruit.

Purpose: This research was to make the cream preparations of type o/w and to determined the effectivity of anti-aging cream on skin.

Methods: Tomato juice was obtained by using a juicer. Tomato juice was dried using freeze dryer at -40°C temperature and 2 atm pressure. Formulation of anti-aging cream preparation consist of propylene glycol, natrium edetate, TEA, vaseline, cetyl alcohol, stearate acid, glyceryl monostearate, butylated hydroxytoluene, nipagin, parfum, aquadest, and concentrations of tomato juice were used are 5%, 7.5%, 10%, 12% and then they were compared with blank product and a product which contains olay. Some test inspection including were performed on the product were physical quality homogenity test, the type of emulsion, skin irritation, pH, storage stability at room temperature for 90 days were conducted and was tested the effect of anti-aging using a skin analyzer and moisture checkerfor four weeks.

Results: The concentration of tomato juice 5%, 7.5%, 10%, and 12% showed that the type of emulsion was o/w. Result from homogenity test showed that creams were homogens. The pH of product which contains tomato juice were 5.4 – 5.9; and did not cause skin irritation and it wasstable during storage at room temperature for 90 days. Statistical analysis showed that a tomato juice cream and blank cream had a significant difference on anti-aging effectiveness (p ≤ 0.05), where the cream with tomato juice could be able to provide an anti-aging effects on skin moisture, more delicate skin, smaller pores and blemishe was reduced. The most effective as an anti-aging cream was 12% tomato juice, which was able to increase the moisture of dehydration into normal (28.66 into 35.33); normal evenness into smooth (34.66 into 29.00); moderate pore into small (32.33 into 22.33); and much spot into little spot (31.66 into 22.00).

Conclusion: Tomato juice can be formulated into cream preparation with oil in water emulsion type and tomato juice gives anti-aging activity.

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Hipotesa ... 3

1.4 Tujuan Penelitian ... 3

1.5 Manfaat Penelitian ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Uraian Tomat ... 4

2.1.1 Sistematika tumbuhan ... 4

2.1.2 Nama daerah ... 4

2.1.3 Morfologi tanaman ... 5

2.1.4 Kandungan dan manfaat tomat ... 5

2.2 Kulit ... 7

2.2.1 Pengertian kulit ... 7

(10)

2.2.2 Fungsi kulit ... 7

2.2.3 Struktur kulit ... 8

2.2.4 Jenis-jenis kulit ... 10

2.3 Penuaan Dini ... 10

2.4 Anti- Aging Atau Anti Penuaan Dini ... 10

2.5 Krim ... 12

2.6 Skin Analyzer ... 13

BAB III METODE PENELITIAN ... 16

3.1 Alat Dan Bahan ... 16

3.3.1 Alat-alat ... 16

3.3.2 Bahan-bahan ... 16

3.2 Pengumpulan dan Pengolahan Sampel ... 16

3.2.1 Pengumpulan bahan ... 16

3.2.2 Identifikasi tumbuhan ... 16

3.3 Sukarelawan ... 17

3.4 Prosedur Kerja ... 17

3.4.1 Pembuatan sari tomat ... 17

3.4.2 Formula krim ... 17

3.4.3 Formula modifikasi ... 17

3.4.4 Pembuatan sediaan krim ... 19

3.5 Pemeriksaan Terhadap Sediaan Krim ... 19

3.5.1 Pemeriksaan homogenitas sediaan krim ... 19

3.5.2 Penentuan tipe emulsi sediaan krim ... 20

3.5.3 Penentuan pH sediaan ... 20

(11)

xi

3.6 Uji Iritasi Terhadap Sukarelawan ... 20

3.7 Pengujian Efektivitas Anti-aging Terhadap Sukarelawan ... 21

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 22

4.1 Hasil Pembuatan Sari Tomat ... 22

4.1 Hasil Pemeriksaan Terhadap Sediaan Krim ... 22

4.2.1 Pemeriksaan homogenitas sediaan ... 22

4.2.2 Hasil penentuan tipe emulsi sediaan krim ... 22

4.2.3 Hasil pengukuran pH sediaan ... 23

4.2.4 Pemeriksaan stabilitas sediaan krim ... 23

4.3 Hasil Uji Iritasi Terhadap Kulit Sukarelawan ... 25

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Kandungan nutrisi tomat per 180 gram ... 6

2.2 Kandungan likopen dalam buah segar dan produk olahannya ... 7

2.3 Parameter hasil pengukuran dengan skin analyzer ... 15

3.1 Komposisi sediaan krim ... 19

4.1 Data penentuan tipe emulsi sediaan ... 23

4.2 Data pengukuran pH sediaan setelah penyimpanan selama 90 hari ... 23

4.3 Data organoleptis sediaan krim yang dibuat ... 24

4.4 Data pengamatan terhadap stabilitas sediaan pada saat sediaan selesai dibuat 0,7,14 dan 90 hari ... 24

4.5 Data uji iritasi terhadap sukarelawan ... 25

4.6 Hasil pengukuran kadar air (moisture) pada sukarelawan ... 27

4.7 Hasil pengukuran kehalusan (evennes) pada sukarelawan .... 30

4.8 Hasil pengukuran pori (pore) pada sukarelawan ... 32

4.9 Hasil pengukuran noda (spot) pada sukarelawan ... 34

(13)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Bagan pembuatan sediaan krim ... 41 2. Hasil identifikasi tumbuhan ... 42 3. Gambar buah tomat, buah tomat setelah dipotong-potong

buah tomat di juice dan sari tomat yang telah

di freeze drying ... 43 4. Gambar alat-alat penelitian ... 45 5. Gambar sediaan setelah dimasukkan ke dalam wadah dan

setelah penyimpanan selama 90 hari ... 47 6. Gambar uji homogenitas dan tipe emulsi ... 48 7. Gambar salah satu uji efektivitas anti –aging ... 49 8. Hasil variansi (ANAVA) dan Tukey untuk pemulihan

kulit sukarelawan selama 4 minggu ... 56 9. Contoh surat pernyataan sukarelawan yang ikut serta

dalam penelitian ... 72

 

Gambar

Tabel                                                                                                      Halaman

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji efek anti aging dengan menggunakan analisis Tukey terdapat perbedaan yang signifikan (p < 0,05) antara krim ekstrak kelopak bunga Rosella 0,75%, 1%, dan krim vitamin C

Untuk mengetahui efektivitas ekstrak buah tomat ( Solanum lycopersicum L .) sebagai obat antiinflamasi pada tikus putih dengan membandingkan efek pada dosis

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit buah delima dapat diformulasikan dalam sediaan krim sebagai anti- aging, dan penggunaan krim anti- aging

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit buah delima dapat diformulasikan dalam sediaan krim sebagai anti-aging, dan penggunaan krim anti-aging ekstrak

Selanjutnya ucapan terima kasih kepada pihak- pihak yang telah banyak menyumbangkan saran, arahan, motivasi serta bimbingan baik moril maupun materil dalam penyelesaian

Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.. Pengantar Bentuk

EFEK EKSTRAK ETANOL TOMAT (SOLANUM LYCOPERSICUM L ) SEBAGAI ANTI AGING PADA WANITA USIA PRODUKTIF SKRIPSI Oleh MADIHAH YASMINE R 160100190 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Formulasi Sediaan Krim