ABSTRAK
Peserta JKN di Puskesmas Pematang Sidamanik ini sudah mencapai 67,8 %. Namun, dalam hal pemanfaatan pelayananan kesehatan di Puskesmas oleh masyarakat peserta JKN di kecamatan ini masih tergolong rendah yaitu 6,1 %. Khususnya pemanfaatan Puskesmas oleh masyarakat Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Jenis penelitian yang digunakan adalah survei dengan tipe explanatory research untuk menjelaskan pengaruh faktor predisposisi (pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, dan sikap), faktor pemungkin (informasi dan keterjangkauan), dan faktor kebutuhan (kondisi kesehatan) terhadap pemanfaatan Puskesmas Kecamatan Pematang Sidamanik oleh peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kabupaten Simalungun Tahun 2015. Populasi adalah seluruh kepala keluarga yang terdaftar di Puskesmas Pematang Sidamanik, yaitu 1.403 KK. Sampel berjumlah 90 KK diambil dengan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan uji regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 24 responden (26,7%) memanfaatkan puskesmas dan 66 responden (73,3%) tidak memanfaatkan puskesmas Kecamatan pematang Sidamanik. Berdasarkan uji bivariat dalam penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan (p=0,013), informasi (p<0,001), keterjangkauan (p=0,020), kondisi kesehatan (p<0,001) ada hubungan terhadap pemanfaatan puskesmas oleh peserta Penerima bantuan Iuran (PBI), sedangkan berdasarkan uji multivariat variabel informasi mempunyai nila Exp (B) sebesar 22,629, merupakan model terbaik untuk menentukan determinan terhadap pemanfaatan puskesmas Kecamatan Pematang Sidamanik oleh peserta PBI.
Disarankan Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun agar lebih mensosialisasikan penggunaan kartu PBI kepada peserta PBI, kepada Camat dan pihak Puskesmas Kecamatan Pematang Sidamanik untuk bekerja sama mempromosikan pemanfaatan kartu PBI, Kepala Puskesmas serta jajarannya memberikan informasi yang jelas, melakukan sosialisasi di lingkungan/desa atau rumah-rumah untuk meningkatkan pengetahuan peserta PBI dalam pemanfaatan puskesmas.
ABSTRACT
National health insurance participants at community health centre Pematang Sidamanik have reached 67,8 %. But, in the utilization of health services at community health centre by public national health insurance participants still relatively low at 6,1 %. Especially the utilization of comunity health center by beneficiary dues participants.
The type of research is survey with explanatory research type which explained influences of predisposing factors (education, work, knowledge, and attitudes), enables factor (education and reached place), and need factors (health condition) on the utilization community health centre Pematang Sidamanik by beneficiary dues participants of national health Insurance sub district Simalungun in 2015. Population was all family head who registered in community health centre Pematang Sidamanik 1403 households. Sample was 90 households taken by simple random sampling method. Data was collected by using questionnaire and analyzed by multiple linear regression test.
The result of research show that 24 respondents (26,7%) utilized community health centre and 66 respondents (73,3%) didn’t utilize community health centre sub district pematang sidamanik. Based on bivariate test in this research showed that knowledge variable (p=0,013), information (p<0,001), place reached (p=0,02), health condition (p<0,001), had relation to the utilization of community health centre by beneficiary dues participants, while based on multivariate test that information variable had Exp value (B) 22,629 is the best model to decide determinants to the utilization of community health centre sidamanik by beneficiary dues participants.
It is suggested to health division office sub district Simalungun to have more socialization about usage of beneficiary dues participants’ card, and for head of sub district pematang sidamanik to work together in promoting utilization of beneficiary dues participants card, head of community health centre and the team to give more clear information, do socialization in village or houses to improve knowledge beneficiary dues participants in utilization of community health centre.
