PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
MENINGKATKAN PEMAHAMAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA MASYARAKAT MELALUI BUS PINTAR
BIDANG KEGIATAN
PKM-GT
Diusulkan Oleh:
Tubagus Rizki Fadli
(07.41010.0261)
Tahun angkatan 2007
Medina Gemala
(07.41010.0335)
Tahun angkatan 2007
Hazar Tyan Pratiwi
(06.41010.0064)
Tahun angkatan 2006
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA
ii HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan : Meningkatkan Pemahaman Teknologi Informasi pada Masyarakat Melalui Bus Pintar
d. Universitas/Institut/Politeknik : STMIK Surabaya (STIKOM Surabaya)
e. Alamat Rumah/Telp./fax. : Pondok Jati Blok BZ-10, Surabaya. HP.08999777555
f. Alamat Email : [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Sri Suhandiah, S.S.,M.M
b. N I P : 920057
iii KATA PENGANTAR
Puji syukur selalu terpanjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia dan rahmat-Nya yang luar biasa, sehingga Program Kreativitas Mahasiswa bidang kegiatan Gagasan Tertulis (PKM-GT) telah diselesaikan dengan baik. PKM-GT ini membahas tentang peningkatan pemahaman teknologi informasi melalui bus pintar. Gagasan dalam karya tulis ini dituliskan agar berguna untuk meningkatkan moral, pendidikan teknologi informasi dan perilaku generasi muda.
Karya tulis ini diharapkan dapat menambah pengalaman dan mengembangkan wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi penulis dan masyarakat, serta memberikan solusi alterntif dalam permasalahan-permasalahan yang telah terjadi khususnya pada pemahaman teknologi informasi pada masyarakat.
Penyusunan karya tulis ini tidak lepas dari bantuan dan perhatian dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami menyampaikan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd., selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya
2. Dr. Bambang Hariadi, M.Pd., selaku Pemabantu Ketua III Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya
3. Erwin Sutomo, S.Kom, selaku Ketua Program Studi S1 Sistem Informasi dan S1 Komputer Akuntansi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya
4. Sri Suhandiah, S.S.,M.M, selaku Dosen Pendamping yang telah memberikan saran, masukan, bantuan dan dukungan dalam penyusunan proposal ini.
5. Kedua orangtua kami yang telah memberikan dukungan, bantuan dan do’a dalam penyelesaian proposal ini
Karya tulis ini disusun dengan kemampuan dan bahan yang terbatas. Oleh karena itu disadari masih terdapat ketidaksempurnaan dalam hal materi maupun pembahasan, sehingga saran dan koreksi dalam upaya perbaikan karya tulis ini sangat kami harapkan.
Surabaya, 06 Januari 2012
iv DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……… i
LEMBAR PENGESAHAN ………... ii
KATA PENGANTAR ………. iii
DAFTAR ISI ……… iv
RINGKASAN ……….. . iv
PENDAHULUAN ……… 2
Latar Belakang ………... 2
Tujuan ………... 2
Manfaat ………... 2
GAGASAN ……… 2
Teknik Implementasi ……….. 2
KESIMPULAN ………. 7
DAFTAR PUSTAKA ………... 8
DAFTAR LAMPIRAN ……… 9
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Penulis……….. 10
Lampiran 2 Gambar dan isi mobil pintar yang telah ada ……… 11
v RINGKASAN
Seiring dengan kebutuhan akan perkembangan teknologi yang ada, ternyata masih banyak masyarakat yang tidak pernah mendapatkan dan memanfaatkan teknologi tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) yang tidak sesuai dengan usia dan kebutuhan sering terjadi dikalangan masyarakat.
Upaya untuk mengatasi hal tersebut, beberapa pihak baik pemerintah maupun swasta telah melakukan pelatihan TI. Biasanya pelatihan TI tersebut mengharuskan peserta untuk datang di lokasi yang jauh dari rumah, ada juga pelatihan yang membawa modal laptop lebih dari 10 biji dan kabel/terminal lebih 2 buah. Banyak peralatan yang tidak efisien digunakan dalam pelatihan. Untuk itu, dalam usaha meningkatkan pengenalan dan pemahaman TI di masyarakat, perlu dibuatkan sarana yang bisa dijangkau oleh masyarakat khususnya di daerah terpencil.
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pada era globalisasi ini perkembangan teknologi informasi berkembang sangat pesat dan membawa pengaruh bagi kehidupan, khususnya bagi pelajar dan masyarakat luas. Setiap saat dan setiap waktu teknologi tumbuh dan berkembang semakin pesat. Namun, perkembangan itu tak sebanding dengan keadaan masyarakatnya. Selain itu masyarakat yang telah mengenal Teknologi Informasi (TI) masih kurang memanfaatkan TI dengan semestinya. Pemanfaatan TI yang tidak sesuai dengan kebutuhan sering terjadi dikalangan masyarakat.
Pengaruh globalisasi dengan dukungan teknologi informasi seperti pedang bermata dua, disatu sisi kita tidak dapat menyangkal manfaat dan ancaman yang dibawanya, jadi manfaat disebut juga pengaruh positif dan ancaman disebut pengaruh negatif. Pengaruh positif yang dapat dirasakan dengan adanya teknologi informasi adalah peningkatan kecepatan, ketepatan, akurasi dan kemudahan yang memberikan efisiensi dalam berbagai bidang khususnya dalam masalah waktu, tenaga dan biaya.
Masih banyak masyarakat yang memanfaatkan teknologi tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu telah banyak dilakukan sharing pelatihan komputer oleh pemerintah maupun swasta yang bertujuan untuk mengenalkan pentingnya setiap individu mengikuti perkembangan teknologi informasi. Pelatihan serta pembinaan tentang TI dikalangan masyarakat luas sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman TI dan mengurangi efek buruk dari penggunaan TI. Pelatihan dan pembinaan TI tersebut memerlukan peralatan khusus yang dapat mendukung jalannya pelatihan. Dengan diadakannya pelatihan TI tersebut diharapkan dapat membantu mengembangkan dan memberikan efek positif terhadap masyarakat luas.
Sharing pelatihan komputer biasanya dilakukan dengan membawa modal
laptop lebih dari 10 biji dan kabel/terminal lebih dari 2 buah. Banyak peralatan-peralatan yang tidak efisien digunakan. Belum lagi berbagai peralatan-peralatan yang terpisah dengan komponen-komponen lainnya yang mengakibatkan repotnya dalam hal pemasangan dan pemanfaatan.
2
Pelatihan-pelatihan yang akan dapat diterapkan dengan menggunakan bus pintar ini antara lain adalah seperti pelatihan internet, mulai dari pengenalan e-mail, googling, dan penggunaan internet yang tepat guna. Kemudian pembelajaran dasar komputer mulai dari software dan hardware, serta pembelajaran Miccrosoft Office dan perangkat lunak lainnya. Dari semua itu akan disesuaikan dengan peserta pelatihan mulai dari anak-anak, pelajar, remaja, manula, Sekolah Luar Biasa (SLB) dan masyarakat luas yang belum mengenal TI.
Dengan demikian diharapkan masyarakat luas terutama pelajar yang belum mengenal dan memahami TI serta belum memanfaatkan TI secara positif dapat menjadi masyarakat yang berkembang dalam kehidupan dan masa depan.
Tujuan
Tujuan dari penulisan karya tulis ini adalah :
1. Meningkatkan pengenalan TI kepada masyarakat luas.
2. Membina masyarakat luas dalam meningkatkan pemanfaatan TI bagi kehidupan masyarakat agar dapat manfaat postifnya.
3. Mempromosikan TI terhadap masyarakat luas. Manfaat
Manfaat dari penulisan karya tulis ini adalah : 1. Bagi Masyarakat
a. Sebagai sarana belajar alternatif dalam bidang TI tentunya bagi masyarakat
b. Sebagai fasilitas yang menjangkau untuk daerah-daerah yang terpencil c. Sebagai pembina pemanfaatan TI kepada masyarakat luas
2. Bagi Pemerintah
Membantu program pemerintah dalam meningkatkan dan pemerataan pengetahuan bidang TI pada masyarakat.
GAGASAN
Kondisi masyarakat saat ini adalah kurangnya fasilitas TI yang ada pada masyarakat luas. Contohnya masih banyaknya istilah Gaptek (Gagap Teknologi)
di kalangan pelajar dan masyarakat luas di era globalisasi sekarang ini. Dan banyaknya pula penyalagunaan internet di kalangan pelajar, masyarakat luas, bahkan anak-anak dibawah umur.
Solusi yang pernah ditawarkan adalah mobil pintar yang berisikan buku-buku bacaan seperti perpustakaan berjalan. Bus ini berjalan menuju sekolah ke sekolah saja, dan belum menuju ke fasilitas untuk Internet. Selain itu, peserta mobil pintar kurang diarahkan dalam mempelajari isi apa saja yang ada di dalamnya (mobil pintar). Hal ini bisa membuat buku-buku yang terdapat di dalamnya menjadi tidak terawat karena kurang adanya pengawasan dari pembimbing yang bersangkutan. Dan tidak adanya penyuluhan ulang agar apa yang di dapatkan dari mobil pintar tersebut terkesan mudah dilupakan. Sebagaimana yang ditunjukkan gambar pada lampiran di akhir penulisan ini.
3
peserta tidak mudah lupa dan bisa mengembangkan sendiri apa yang sudah didapatkannya. Manfaat bus pintar ini sebagai sarana pengembangan teknologi informasi pada masyarakat khususnya pada pelajar sehingga pembelajaran akan bersifat efektif dalam pembelajaran dan akan memahami teknologi informasi sesungguhnya. Pembinaan-pembinaan yang akan dilakukan dalam proses pengajaran bus pintar ini dapat mengurangi kejenuhan dalam pembelajaran teknologi informasi. Manfaat dari Bus Pintar ini adalah:
1. Peserta dapat belajar sesuai dengan kebutuhan.
2. Dalam sekali kedatangan pelatihan bisa memberikan bermacam-macam materi.
3. Peserta bisa langsung mendapatkan materi, praktek dan membaca buku-buku yang berkaitan dengan materi yang diajarkan.
4. Peserta bisa mengikuti pelatihan tanpa perlu memikirkan akomodasi dan transportasi.
Pihak-pihak yang terlibat dalam pengoprasian Bus Pintar ini tidak sedikit, perlu beberapa pembimbing yang notabene mengerti tentang TI. Dan perlu juga dukungan dari pembina yang membimbing para mentor yang ada. Serta tak kalah penting dan utamanya yaitu perhatian dari masyarakat luas mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, manula, sampai ke sekolah–sekolah luar biasa. Tak lupa juga dukungan dan perijinan dari masyrakat sekitar tempat diadakannya pelatihan. Berikut ini adalah pihak-pihak yang mendukung dalam program ini adalah:
1. DIKTI (Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi)
Merupakan pihak penyelengara yang mendukung jalannya program ini. Dengan menjalin kerjasama dengan pihak sponsor agar program ini bisa berjalan dengan teroganisasi. Dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Wawancara terhadap masyarakat sekitar yang menjadi target tempat
pelatihan atau pemberhentian Bus Pintar.
b. Pembinaan terhadap mentor agar terlatih dan menjadi pembimbing yang profesional.
c. Menyiapkan materi-materi yang cocok untuk berbagai kalangan, detail dengan modul yang akan diberikan.
d. Mencari materi dari berbagai macam sumber.
e. Penetapan tempat-tempat mana saja yang akan menjadi tujuan pelatihan. f. Melakukan simulasi pelatihan.
g. Permintaan ijin terhadap pihak setempat. 2. DEPDIKNAS (Departemen Pendidikan Nasional)
Menjalin kerjasama dengan para SMA dan SMP serta SD yang menjadi pokok dari program ini, serta menjadi pihak yang diharapkan mampu mendata sekolah-sekolah yang masuk dalam kegiatan ini.
a. Melakukan promosi kepada masyarakat luas yang membutuhkan.
b. Jika ke sekolah-sekolah, mengajukan permohonan ijin terhadap pihak setempat.
3. Pembimbing/Mentor
Mendaftar dan membimbing peserta yang mengikuti pelatihan serta mencari tempat-tempat yang tepat untuk diadakannya pelatihan. Serta memberikan modul setelah diadakannya pelatihan.
4
b. Membimbing serta mengajak konsultasi kepada para peserta pelatihan. Agar bisa menyempurnakan kegiatan belajar-mengajar serta mendapatkan
feedback yang positif dari peserta.
c. Memberikan modul pasca pelatihan agar bisa dikembangkan lagi oleh para peserta pelatihan.
d. Tetap berkomunikasi dengan para peserta yang telah melakukan pelatihan agar peserta tidak gagap dalam mengembangkan materi yang telah mereka dapatkan.
e. Meminta saran dan kritik terhadap seluruh pihak yang bersangkutan agar pelatihan selanjutnya bisa lebih baik dan berkembang.
4. Pembina
Sebagai pembina para mentor agar tidak salah melakukan pelatihan dan dapat bermanfaat sesuai kebutuhan peserta. Dan turut serta membantu mengembangkan apa yang telah dikerjakan oleh para mentor. Tetap mencari materi yang lebih update lagi agar peserta tidak bosan dengan materi yang sudah ditetapkan.
Peserta
5. Memberikan feedback terhadap pelatihan yang telah dilakukan dalam Bus Pintar. Lalu mengembangkan materi yang telah diberikan. Dan diharapkan mampu membagi dengan lebih banyak masyarakat luas yang membutuhkan. 6. Masyarakat Luas dan Sekitar
Masyarakat luas dapat diharapkan mampu mendukung dengan adanya Bus Pintar ini yang mungkin akan membuat sedikit keramaian atau menghabiskan lahan tersendiri. Jadi permohonan ijin terhadap pihak setempat sangat penting dan sangat dibutuhkan.
Teknik Implementasi
Berikut ini adalah strategi pelaksanaan program ini secara umum:
a. Wawancara terhadap masyarakat sekitar yang menjadi target tempat pelatihan atau pemberhentian Bus Pintar.
b. Pembinaan terhadap mentor agar terlatih dan menjadi pembimbing yang profesional.
c. Menyiapkan materi-materi yang cocok untuk berbagai kalangan, detail dengan modul yang akan diberikan.
d. Mencari materi dari berbagai macam sumber.
e. Penetapan tempat-tempat mana saja yang akan menjadi tujuan pelatihan. f. Melakukan simulasi pelatihan.
g. Permintaan ijin terhadap pihak setempat.
h. Melakukan promosi kepada masyarakat luas yang membutuhkan.
i. Jika ke sekolah-sekolah, mengajukan permohonan ijin terhadap pihak setempat.
j. Melakukan pelatihan-pelatihan secara efektif serta tidak membuang waktu agar bisa memberikan materi secara efisien.
k. Membimbing serta mengajak konsultasi kepada para peserta pelatihan. Agar bisa menyempurnakan kegiatan belajar-mengajar serta mendapatkan feedback
yang positif dari peserta.
5
m. Tetap berkomunikasi dengan para peserta yang telah melakukan pelatihan agar peserta tidak gagap dalam mengembangkan materi yang telah mereka dapatkan.
n. Meminta saran dan kritik terhadap seluruh pihak yang bersangkutan agar pelatihan selanjutnya bisa lebih baik dan berkembang.
o. Tetap mencari materi yang lebih update lagi agar peserta tidak bosan dengan materi yang sudah dikenal.
KESIMPULAN
Gagasan yang diajukan merupakan sebuah fasilitas umum berupa bus yang berisikan dengan kurang lebih 10 paket perangkat komputer berikut dengan LCD
dan fasilitas internet yang disebut “Bus Pintar Jelajah TI“ yang akan memberikan
pelatihan pembimbingan tentang TI kepada masyarakat luas. Bus ini akan menuju tempat-tempat yang sudah menjadi target pelatihan. Gagasan ini tidak berjalan dengan lancar apabila tidak ada dukungan dari pihak-pihak pendukung diatas. Serta adanya manfaat untuk berbagai pihak berupa :
1. Masyarakat bisa lebih mengenal dan memahami TI.
2. Masyarakat bisa mengembangkan diri untuk kehidupan yang lebih baik seperti membuka usaha atau ber-wiraswasta.
3. Masyarakat bisa membimbing TI kepada keluarga, sanak-saudara, serta teman-temannya.
4. Orang tua lebih bisa mengawasi anak-anaknya dalam penggunaan TI selanjutnya.
5. Meningkatkan moralitas dalam penggunaan TI. DAFTAR PUSTAKA
Andri Setiawan, Muhammad. 2005. Pengaruh Pengenalan Komputer pada
Perkembangan Psikologi Anak. http://docs.google.com/ viewer?a= v&q= cache:
BtlQA7aTDuYJ:journal.uii.ac.id/index.php/Snati/article/view/1308/1067+ perkem bangan+ anak+ terhadap+ komputer &hl= id&gl= id&pid= bl&srcid= ADGEESjPru D9uFaBd7KOgsF14vCNVAgK5r0XEDiRbd8IyCqbQ35ywtVeUhuPGAIRm1B0Ti
4a70vX0a465yPHXr3qq3FCzPSO3YEPyRQYLGDrLdfy_A-AZKMIZnw8pno0r33ZzBR9FZ7l&sig= AHIEtbTGbUcj47hzkzSxuoOtIDzpVsoUSg
(diakses pada: 18 Maret 2010).
Bus Pintar untuk Indonesia. www.indonesiapintar.or.id/index.php (diakses pada:
15 Maret 2010 ).
Teknologi Informasi. http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasi (diakses
pada: 17 Maret 2010).
Widiantoro, Rubbi. 2008. Mobil Pintar bantu cerdaskan anak bangsa. http://
www.
6
LAMPIRAN
Lampiran 1
Daftar Riwayat Hidup Ketua
Nama Lengkap : Tubagus Rizki Fadli
NIM : 07.41010.0261
Tempat Tgl Lahir : Surabaya, 13 Mei 1989
Alamat : Pondok Jati Blok BZ-10 Sidoarjo
Riwayat Pendidikan : - SDN Manukan Kulon III Surabaya Tahun 1995 s/d 2001
- SMP Negeri 14 Surabaya Tahun 2001 s/d 2004 - SMA Barunawati Surabaya Tahun 2004 s./d 2007 - S1 SI STIKOM Surabaya 2007 s/d sekarang Karya ilmiah yang pernah ditulis :
1. ---judul karya ilmia---- (hasil studi kasus, KP, PKM dan sebagainya) 2. …….
3. ……. 4. …….
Penghargaan ilmiah yang pernah diraih : 1. …….
2. ……. 3. …….
Tanda Tangan
7
Daftar Riwayat Hidup Anggota 1
Nama Lengkap : Medina Gemala
NIM : 07.41010.0335
Tempat Tgl Lahir : Surabaya, 24 Mei 1989
Alamat : Medokan Asri Barat MA I blok I no. 22 Surabaya Riwayat Pendidikan : - SDN Jemur Wonosari III Surabaya Tahun 1995
s/d 2001
- SMP Negeri 13 Surabaya Tahun 2001 s/d 2004 - SMA Muhammdiyah 2 Surabaya Tahun 2004 s./d
2007
- S1 SI STIKOM Surabaya 2007 s/d sekarang Karya ilmiah yang pernah ditulis :
1. ---judul karya ilmia---- (hasil studi kasus, KP, PKM dan sebagainya) 2. …….
3. …….
Penghargaan ilmiah yang pernah diraih : 1. …….
2. …….
Tanda Tangan
8
Daftar Riwayat Hidup Anggota 2
Nama Lengkap : Hazar Tyan Pratiwi
NIM : 06.41010.0064
Tempat Tgl Lahir : Surabaya, 28 Agustus 1989
Alamat : Petemon Timur No. 88A Surabaya
Riwayat Pendidikan : - SDN Sawahan IX No. 348 Surabaya Tahun 1994 s/d 2000
- SMP Negeri 10 Surabaya Tahun 2000 s/d 2003 - SMA 17 Agustus 1945 Surabaya Tahun 2004 s/d
2003
- S1 SI STIKOM Surabaya 2006 s/d sekarang Karya ilmiah yang pernah ditulis :
1. ---judul karya ilmia---- (hasil studi kasus, KP, PKM dan sebagainya) 2. …….
3. …….
Penghargaan ilmiah yang pernah diraih : 1. …….
2. ……. 3. …….
Tanda Tangan
9
Lampiran 2
Solusi yang pernah ditawarkan selama ini oleh Pemerintah yaitu:
Mobil pintar yang berisikan buku-buku pelajaran serta tersedia fasilitas internet, namun pelaksanaannya hanya seadanya dan tidak maksimal.
Gambar 1. Mobil Pintar yang telah ada di masyarakat