96
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Penelitian ini menggali informasi melalui data skor penguasaan konsep, kemampuan generik sains, serta tanggapan siswa terhadap proses pembelajaran dan uraian kegiatan proses pembelajaran pada materi fluida dinamis dengan model PBW. Data telah dideskripsikan, dianalisis serta dibahas dengan peninjauan beberapa hasil penelitian terkait. Analisis dilakukan terhadap skor pretest dan posttest penguasaan konsep, kemampuan generik sains dan deskripsi proses pembelajaran pada materi fluida dinamis dengan model PBW sehingga diperoleh kesimpulan dan saran-saran. Kesimpulan-kesimpulan dengan beberapa saran bermanfaat dalam meningkatkan proses pembelajaran fisika, khususnya pada materi fluida dinamis.
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diungkap berdasarkan analisis dan pembahasan adalah bahwa PBW mampu menumbuhkan kemandirian siswa untuk mengkonstruksi sendiri pengetahuannya, ditunjukkan dengan adanya:
1. Peningkatan penguasaan konsep fluida dinamis siswa setelah pembelajaran fisika dengan model PBW terjadi pada keseluruhan siswa maupun bila ditinjau dari tingkat kemampuan siswa (rendah, sedang, tinggi).
97
dengan tingkat kemampuan sedang dan tinggi. Sementara siswa dengan tingkat kemampuan fisika rendah tidak mengalami peningkatan keterampilan generik sains yang berarti.
3. Peningkatan penguasaan konsep fluida dinamis pada pembelajaran fisika dengan model PBW semakin baik dengan semakin tingginya tingkat kemampuan fisika siswa.
4. Peningkatan keterampilan generik sains siswa pada pembelajaran fisika dengan model PBW semakin baik dengan semakin tingginya tingkat kemampuan fisika siswa.
5. Siswa memberikan tanggapan yang baik terhadap penerapan model pembelajaran berbasis web pada materi fluida dinamis.
B. Saran-saran
Saran-saran yang dapat diajukan berdasarkan analisis dan pembahasan untuk meningkatkan penguasaan konsep serta meningkatkan keterampilan generik sains siswa adalah:
1. Keterlaksanaan model PBW dalam pembelajaran fisika, khususnya pada materi fluida dinamis terkait erat dengan fleksibilitas waktu bagi siswa dalam penyerapan materi pembelajaran. Untuk itu perlu penyediaan waktu yang cukup bagi siswa untuk menggunakan fasilitas model pembelajaran berbasis web ini.
98
dalam pembelajaran berbasis web, karena keterbatasan interaksi peserta didik dengan pendidik.