• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN GURU 2C PENGAN REVISI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PANDUAN GURU 2C PENGAN REVISI"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

PENGALAMAN Tema : Pengalaman

Sub Tem : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 1

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu Jam Dinding

2. Inti:

- Menyimak percakapan yang berkaitan dengan waktu - Membaca dan menentukan tanda waktu yang ditunjukkan

jarum jam

- Menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam - Membuat jadwal kegiatan lengkap dengan waktu

Pelaksanaannya

Bahasa Indonesia Matematika

3. Penutup :

- Membuat gambar jam

S B K

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Jam Dinding dan membahas

secara singkat tentang jam.

 Guru mengajak siswa menyimak dan melakukan percakapan antara Bima dan Wawan

tentang waktu.

 Guru menyiapkan jam buatan, dan mengatur jarum jam sehingga menunjukkan waktu

tertentu dan siswa diminta membaca waktu yang ditunjukkan.

 Guru menanyakan kegiatan siswa sepanjang hari dan lamanya waktu yang digunakan

untuk melakukan setiap kegiatan.

 Guru menugasi siswa untuk membuat jadwal kegiatan mulai dari bangun tidur pagi sampai

mau tidur lagi ( malam )

(2)

C. CATATAN SISWA Matematika

 Jarum pendek penunjuk jam. Jarum panjang penunjuk menit.

 Jika jarum panjang menunjuk pukul 12 dan jarum pendek menunjuk angka 7, berarti waktu menunjukkan pukul 07.00.

 Pukul 07.00 dibaca pukul tujuh tepat.

 Pukul satu siang ditulis pukul 13.00

 Pukul sembilan malam ditulis pukul 21.00

 Pukul 14.00 dibaca pukul dua siang

 Pukul 20.00 dibaca pukul delapan malam.

D. TUGAS DI RUMAH

 Buatlah jam dari kertas karton / bahan lain yang jarumnya bisa diputar.  Besok dibawa ke sekolah

(3)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 2

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Mengamati gambar dan membaca puisi yang berjudul Pelangi

2. Inti:

- Membaca teks berjudul Pengalaman Wawan - Melengkapi cerita

- Menuliskan pengalaman menarik yang pernah dialami lalu membacakannya di depan kelas

Bahasa Indonesia

IPS

3. Penutup :

- Melakukan variasi gerak lengan dan tungkai

Penjas Orkes

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa membaca puisi yang berjudul Pelangi dan menceritakan isi puisi tersebut secara singkat.

 Guru menugasi siswa untuk membaca teks dengan lafal dan intonasi yang tepat kemudian tanya jawab tentang isi teks bacaan

 Guru menugasi siswa untuk melengkapi kalimat sesuai bacaan.

 Guru mengingatkan kembali pengalaman Wawan saat menuju ke rumah Dimas, lalu guru menugasi siswa untuk menuliskan pengalaman menarik yang pernah dialaminya

menggunakan tulisan tegak bersambung.

 Guru memberi kesempatan kepada beberapa orang siswa untuk membacakan pengalamannya itu di depan kelas.

 Guru mengajak siswa ke luar kelas / lapangan untuk melakukan permainan memindahkan bendera.

C. CATATAN SISWA

 Pengalaman menarik yang pernah dialami pasti akan selalu diingat.

 Pengalaman yang kita anggap menarik biasanya pengalaman yang dapat menyenangkan hati kita.

 Pada saat kita menceritakan kembali pengalaman yang menarik itu, hati kita akan ikut senang.

D. TUGAS DI RUMAH

 Tanyakan kepada anggota keluargamu di rumah, pengalaman menarik yang pernah mereka alami.

(4)

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 3

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Jam Dinding 2. Inti:

- Membaca teks percakapan tentang Pengalaman Dimas - Membuat pertanyaan yang sesuai dengan jawaban yang

tersedia

- Mencari persamaan kata

- Menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam - Bermain dengan tanda waktu yang ditunjukkan jarum

jam

Bahasa Indonesia Matematika

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu Jam Dinding dan menceritakan isi lagu dengan singkat.

 Guru menugasi siswa untuk membaca percakapan antara Bima, Wawan, dan Dimas.

 Guru menugasi siswa untuk mengajukan pertanyaan sesuai dengan jawaban yang sudah tersedia.

 Guru menugasi siswa untuk mencari persamaan dari kata-kata yang digarisbawahi , yang terdapat dalam kalimat .

 Guru meminta siswa untuk menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam dengan benar

 Guru menugasi siswa untuk menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam melalui permainan

 Guru bercerita yang berjudul Timun Emas dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalam cerita.

C. CATATAN SISWA MATEMATIKA

(5)

 Dalam kehidupan sehari-hari, jam memang sangat berguna. Dengan selalu menepati waktu / janji, kita akan menjadi orang yang tertib waktu / disiplin.

D. TUGAS DI RUMAH

 Hitunglah lamanya perjalananmu : a. dari rumah ke sekolah

b. dari rumah, ke rumah nenek dari ayah c. dari rumah ke rumah kakek dari ibu.

E. CERITA PENUTUP

Timun Emas

Dahulu ada seorang janda, namanya Mbok Sirni. Tiap malam Mbok Sirni berdoa agar dikaruniai anak. Tiba-tiba muncullah raksasa bertubuh besar.

“Jika kamu ingin punya anak tanamlah biji mentimun ini!”, kata raksasa. “Tetapi ingat , jika anakmu sudah besar , kamu harus menyerahkannya kepadaku!”.

“Baiklah , aku tidak keberatan” , jawab Mbok Sirni tanpa pikir panjang.

Hari demi hari , biji mentimun yang di tanam mulai berbuah . Namun , ada satu buah yang sangat besar. Warnanya hijau kekuningan .Mbok Sirni memetik buah itu , lalu membelahnya.

Aneh , di dalam buah mentimun ada seorang bayi perempuan.

Mbok Sirni menamakan bayi itu Timun Emas. Enam belas tahun kemudian , Timun Emas sudah dewasa. Parasnya semakin cantik.

Suatu malam , raksasa menuju ke rumah Mbok Sirni.Timun Emas kemudian berlari. Si raksasa langsung mengejar Timun Emas .Timun Emas menaburkan biji mentimun di sekitarnya.

Ajaib , biji mentimun tersebut langsung tumbuh dengan lebat. Raksasa terpaksa berhenti mengejarnya . Sejam kemudian raksasa itu berhasil mengejarnya.

Timun Emas menaburkan jarum ke tanah dan berubah menjadi hutan bambu Raksasa berhasil menembus hutan bambu . Timun Emas lalu menaburkan garam dan berubah menjadi lautan. Lagi-lagi , si raksasa dapat terbebas dari jebakan.

Dengan tangan gemetaran , Timun Emas melemparkan bungkusan terasi.

Tiba-tiba terbentuklah lautan lumpur yang mendidih. Dalam sekejap, tubuh raksasa ditelan lautan lumpur panas. Kini Timun Emas bisa bernapas lega.

Aku tidak mau menyerah. Aku mau berusaha terus.

(6)

PESAN MORAL

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 4

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Membuat cerita tentang gambar yang tersedia Bahasa Indonesia 2. Inti:

- Melakukan percakapan

- Mendengarkan cerita peristiwa sedih yang pernah dialami Bima.

- Menceritakan peristiwa penting dalam keluarga yang menyedihkan yang pernah dialami

- Menunjukkan peristiwa menyenangkan dan menyedihkan berdasarkan gambar

Bahasa Indonesia

IPS

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa membuat cerita tentang gambar yang tersedia, kemudian guru menugasi siswa untuk melakukan percakapan

 Guru mengajak siswa mendengarkan cerita peristiwa sedih yang pernah dialami Bima yang dibacakan salah satu teman, kemudian guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan sesuai bacaan

 Guru mengajak siswa untuk menceritakan pengalaman sedih yang pernah dialami oleh keluarga masing-masing

 Guru mengajak siswa untuk mengamati gambar kemudian

menunujukkan peristiwa menyenangkan dan menyedihkan dengan mengamati gambar tersebut

 Guru bercerita yang berjudul batu menangis dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalam cerita

C. CATATAN SISWA IPS

1. Setiap keluarga pasti mempunyai masa lalu

2. Peristiwa yang telah dialami disebut peristiwa masa lalu

(7)

5. Peristiwa yang tidak menyenangkan dapat kita jadikan pelajaran berharga di masa yang akan datang

6. Kita tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama 7. Kita harus bisamemperbaiki diri menjadi lebih baik 8. Peristiwa menyedihkan , contohnya :

 Terkena musibah tanah longsor * Jatuh dari sepeda  Sakit * Dipukul teman  Rumah kebanjiran * Dll.

9. Peristiwa yang menyenangkan, contohnya :  Piknik ke kebun binatang  Merayakan ulang tahun

 Bermain petak umpet dengan teman

 Mendapat piala

 Bermain mobil-mobilan dengan teman

D. TUGAS.DI RUMAH

 Coba tanyakan kepada orang tuamu peristiwa sedih apa sajakah yang pernah dialami keluarga

E. CERITA PENUTUP

Batu Menangis Konon hiduplah seorang janda tua di desa dekat hutan.

Ibu itu mempunyai seorang anak perempuan, namanya Mariam. Ibu itu bekerja mencari kayu bakar di hutan dari pagi sampai petang.

Kayu bakar yang dikumpulkan dijual di pasar.

Uangnya dipakai untuk membeli beras dan lauk pauk, sisanya untuk biaya sekolah Mariam.

Mariam anak yang pintar tetapi kelakuannya tidak terpuji. Kalau minta sesuatu tidak diberi, ibunya dimaki-maki. Ibunya diam saja bila Mariam sedang merajuk. Setelah tamat SD Mariam sekolah ke kota. Banyak sekali permintaannya.

Mariam tidak ingat ibunya sudah tua dan hanya pencari kayu bakar. Makin hari kelakuan Mariam makin tidak terpuji.

(8)

Dia tidak mau tahu dari mana uang itu, yang penting harus ada uang. Kalau tidak diberi, dimakinya ibunya habis-habisan.

Pada waktu sekolah libur, Mariam berlibur ke kampung halamannya. Ia tidak pernah membantu ibunya.

Dari pagi sampai siang ia hanya menghias diri.

Suatu pagi, Mariam mengajak ibunya ke pasar.Ia minta dibelikan barang keperluannya.Mereka berdua berjalan menuju pasar.

Mula-mula mereka berjalan bersama-sama.

Tetapi, lama-kelamaan Mariam berjalan di depan karena malu. Pakaian ibunya kumuh dan kotor.

Setiap bertemu dengan teman-teman sekolahnya, ia mengatakan bahwa wanita dibelakangnya itu adalah pembantunya.

Ibu Mariam sangat sedih mendengar apa yang dikatakan Mariam. Lama- lama ibunya tidak tahan lagi mendengar perkataan Mariam.

Ibu Mariam berdoa kepada Tuhan agar anaknya yang durhaka itu dihukum. Belum selesai berdoa, ibu itu mendengar Mariam menangis. Janda tua itu melihat anaknya berdiri tapi tidak bisa melangkah. Ternyata kakinya menjadi batu. Ibunya menangis melihat apa yang terjadi lalu berdoa supaya Tuhan mengampuni anaknya.

Tetapi rupanya tidak ada ampun untuk anak durhaka. Seluruh tubuh Mariam berubah menjadi batu.

Sampai sekarang orang menyebut batu itu batu menangis.

(Panji Asmoro)

PESAN MORAL Kalau aku nakal, orangtua

memberikan hukuman kepadaku. Orangtua menghukum karena mereka mencintaiku. Mereka ingin

aku berubah menjadi anak baik. Kalau aku tidak berubah, bukan orangtua yang menghukumku, tetapi

...

Ah tidak. Aku takut!!

(9)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 5

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul ”Jam Dinding” SBK 2. Inti:

- Menceritakan gambar dan menunjukkan lamanya waktu kegiatan

- Menceritakan lamanya waktu kegiatan Bima - Menghitung lamanya waktu pada soal cerita - Menghitung lama waktu perjalanan dengan

memerhatikan gambar peta

Bahasa Indonesia Matematika

3. Penutup :

- Melakukan permainan ” Jam Hidup”

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Jam Dinding dengan baik dan memceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru mengajak siswa menceritakan gambar dan menunujukkan lamanya waktu kegiatan

 Guru menceritakan lamanya waktu kegiatan Bima

 Guru menugasi siswa untuk menghitung waktu pada soal cerita  Siswa mengamati peta kemudian menghitung lama perjalanan  KBM diakhiri dengan melakukan permainan Jam Hidup di halaman

sekolah

(10)

D. TUGAS DI RUMAH

 Hitunglah lama perjalanan : a. Dari rumahmu ke sekolah

b. Dari rumahmu ke rumah nenek dari ayah c.Dari rumahmu ke rumah nenek dari ibu  Buatkan juga gambar jamnya yang benar!

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 1

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul ”Hai Becak” 2. Inti:

- Membaca teks “ Bertamasya ke Cagar Alam “ - Melengkapi cerita sesuai dengan bacaan

- Membuat kalimat menggunakan kata-kata yang terdapat dalam bacaan

- Menuliskan kalimat yang didiktekan guru dengan menggunakan huruf tegak bersambung dan penggunaan huruf besar yang tepat

- Bermain kartu huruf sesuai dengan petunjuk

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Mewarnai gambar S B K

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Hai Becak, dan

menceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru mengajak siswa untuk membaca teks yang berjudul Bertamasya

ke Taman Cagar Alam.

 Guru menjelaskan arti dari kata-kata yang dianggap sulit dari bacaan.

 Guru menugasi siswa untuk melengkapi cerita sesuai bacaan.

 Guru menuliskan beberapa kata, menjelaskan artinya, kemudian

(11)

 Guru mengucapkan kalimat dengan jelas,siswa mendengarkan dengan

baik kemudian siswa menuliskan kalimat yang didengar itu dengan benar

 Guru mengajak siswa bermain kartu huruf dengan cara menyusunnya

dimulai dari huruf yang digaris bawahi dan diakhiri dengan huruf yang dilingkari.

 Guru menugasi siswa untuk mewarnai gambar dengan warna yang

serasi.

C. CATATAN SISWA Bahasa Indonesia

 Persamaan kata

 Punah = habis semua hingga tak ada sisanya

 Melaju = maju

 Bertamasya = piknik

 Menunggu = menanti

 Tertib = teratur

 Tumbuhan = tanaman

D. TUGAS DI RUMAH

 Tulislah nama-nama hewan yang mudah ditemukan di sekitar tempat tinggalmu !  Berapa banyak binatang yang mudah kalian jumpai di sekitar rumah?

(12)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 2

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu dan melakukan percakapan Bahasa Indonesia 2. Inti:

- Mengamati gambar lalu menentukan jenis hewan berdasarkan tempat hidupnya

- Menuliskan hasil pengamatan ke dalam tabel yang tersedia.

- Memasangkan gambar hewan dengan lingkungan hidupnya yang sesuai.

- Menuliskan bagian tubuh hewan yang ditunjuk anak panah

- Memasangkan gambar bagian tubuh hewan dengan kegunaannya.

- Memasangkan bagian tubuh hewan dengan hewan pemiliknya

- Mengisi tabel yang tersedia dengan bagian tubuh hewan beserta kegunaannya

I P A

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Melakukan variasi gerak lengan dan tungkai Penjas Orkes

B. TEKNIS PELAKSANAAN

(13)

 Guru mengajak siswa membaca percakapan antara Bu Neni dan murid kelas 2 yang berkaitan tentang Cagar Alam kemudian mengamati gambar macam-macam hewan.

 Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan hewan-hewan tersebut.

 Guru menugasi siswa untuk menuliskan hasil pengamatannya terhadap hewan-hewan tersebut ke dalam tabel .

 Guru menugasi siswa untuk memasangkan gambar hewan dengan tempat hidupnya yang sesuai

 Guru menugasi siswa untuk mendaftar bagian-bagian tubuh hewan dan kegunananya yang ada pada gambar kemudian menuliskannya pada tabel

 Guru mengajak siswa mengamati gambar bagian-bagian tubuh hewan dan menugasi siswa memasangkan gambar bagian tubuh hewan tersebut dengan kegunaannya.

 Guru mengajak siswa ke luar kelas / lapangan untuk melakukan permainan menggunakan bola kecil / bola kasti sebagai latihan pergerakan lengan dan tungkai.

C. CATATAN SISWA I P A

 Bagian-bagian tubuh hewan dan kegunaannya :

a. mata = untuk melihat

b. hidung = untuk mencium bau

c. mulut / paruh = untuk makan

d. sayap = untuk terbang

e. sirip = untuk berenang

f. kaki = untuk berjalan / lari

g. belalai = untuk mengambil makanan / minum

h. telinga = untuk mendengar

D. TUGAS DI RUMAH

(14)

 Tulislah nama-nama bagian tubuhnya dan jelaskan kegunaan dari masing-masing bagian tubuh

 Kalau ada foto atau gambarnya lebih baik lagi.

 Tempelkan foto binatang tersebut pada kertas HVS dan tulislah penjelasannya itu di bawah gambar !

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 3

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Membaca puisi yang berjudul “Burung” Bahasa Indonesia

2. Inti :

- Mengamati gambar 2 ekor hewan dan membandingkan ciri-ciri fisiknya

- Membedakan gambar hewan untuk menemukan perbedaan jenis makanannya.

- Mengelompokkan hewan berdasarkan makanannya dan menuliskannya ke dalam tabel

I P A

3. Penutup :

- Mewarnai gambar macam-macam hewan S B K

B. TEKNIS PELAKSANAAN

(15)

 Guru mengajak siswa mengamati gambar dua ekor hewan dan menceritakan ciri-ciri

fisiknya kemudian membandingkannya.

 Guru meminta siswa untuk menyebutkan nama-nama makanan hewan.

 Guru mengajak siswa untuk menyebutkan nama-nama makanan dan mengamati gambar

hewan, kemudian meminta siswa untuk menjelaskan perbedaan hewan-hewan tersebut dilihat dari makanannya

 Guru mengajak siswa mengamati gambar sekelompok hewan dan makanan dan

menuliskan ke dalam tabel.

 Guru mengajukan beberapa pertanyaan terkait dengan isi tabel.

 Guru menugasi siswa untuk mewarnai gambar hewan dengan warna yang serasi.

C. CATATAN SISWA I P A

 Makanan hewan bermacam-macam , diantaranya biji-bijian, daging, buah-buahan, rumput, serangga.

 Pengelompokkan hewan berdasarkan makanannya :

a. hewan pemakan biji-bijian = burung, ayam

b. hewan pemakan daging = harimau, buaya, singa, dll

c. hewan pemakan buah-buahan= monyet, kelelawar

d. hewan pemakan rumput = kambing, sapi, kuda, kerbau, kelinci, dll

e. hewan pemakan serangga = cecak, katak, dll.

 Ciri-ciri fisik hewan :

a. ikan = bersisik, mempunyai sirip, tidak memiliki kaki

b. ayam = berkaki dua, mempunyai paruh, mempunyai bulu, memiliki jengger.

c. kambing = berkaki empat, mempunyai daun telinga, tidak memiliki gigi taring

(16)

 Hewan pemakan biji-bijian biasanya memiliki paruh yang kecil.

D. TUGAS DI RUMAH

 Perhatikan hewan-hewan yang kamu miliki atau yang berada di sekitar rumahmu !

 Apa sajakah yang biasa dimakan oleh hewan-hewan tersebut ?

 Samakah makanan antara hewan yang satu dengan hewan yang lain ?

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 4

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Hai Beca 2. Inti:

- Membaca cerita tentang tamasya ke Cagar Alam - Mengamati gambar hewan kemudian membandingkan

panjang bagian tubuh hewan-hewan tersebut

- Menentukan dan membandingkan panjang benda di kelas lalu menuliskannya ke dalam tabel

- Menentukan perbandingan panjang benda dalam gambar dengan istilah lebih panjang dari, lebih pendek dari, atau sama panjang dengan.

Bahasa Indonesia

Matematika

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

(17)

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu Hai Beca dan guru meminta siswa untuk mengungkapkan perasaannya saat menyanyikan lagu tersebut.

 Guru menugasi siswa untuk membaca bacaan dengan lafal dan intonasi yang tepat dan guru memberikan beberapa pertanyaan tentang bacaan secara lisan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar sekelompok binatang terutama ukuran badannya panjang atau pendek.

 Berdasarkan hasil pengamatan terhadap gambar, guru menugasi siswa untuk melengkapi pernyataan / perbandingan dengan istilah lebih panjang dari, sama panjang dengan , atau lebih pendek dari.

 Guru meminta siswa untuk mengeluarkan semua benda yang

dibawanya, kemudian guru menugasi siswa untuk membandingkan panjang benda-benda tersebut, sehingga akhirnya dapat ditentukan benda yang paling panjang, paling pendek, atau benda yang ukurannya sama panjang.

 Guru menugasi siswa untuk membandingkan panjang benda-benda tersebut dengan istilah lebih panjang dari, lebih pendek dari, atau sama panjang dengan.  Guru bercerita dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di

dalamnya, sementara siswa mendengarkannya dengan baik.

C. CATATAN SISWA MATEMATIKA

 Benda-benda di sekitar kita ukurannya berbeda-beda.

 Untuk membandingkan panjang benda biasa digunakan istilah lebih panjang dari, lebih pendek dari, atau sama panjang dengan.

 Benda itu panjang atau pendek tidak masalah yang penting tetap ada gunanya.

 Contohnya pensil , meskipun sudah agak pendek tetapi masih bisa dipakai untuk menulis.

D. TUGAS DI RUMAH

 Perhatikanlah benda- benda yang ada di rumahmu, apakah panjangnya sama ?

E. CERITA PENUTUP

Ular Panjang dan Ular Pendek

Ular merupakan salah binatang reptilia. Reptilia adalah binatang melata. Selain ular, binatang yang termasuk reptilia yaitu buaya, kadal, kura-kura, komodo. Hampir semua reptilia mempunyai sisik.

(18)

Ular yang paling besar yaitu anaconda.

Ular ini mempunyai panjang hingga 15 m. Dengan tubuhnya yang sangat besar memungkinkan anaconda memakan buaya. Anaconda hidup diperairan sungai Amazon, Brasil.

Adapun ular yang paling kecil yaitu ular pemakan siput yang hidup di padang pasir. Ular yang berwarna hijau lumut ini mempunyai panjang tubuh sekitar 39 cm. Anak ular siput yang baru lahir hanya berukuran 9 cm.

PESAN MORAL

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 5

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu Burung Ketilang

2. Inti:

- Melakukan percakapan

- Mengidentifikasi hewan yang yang mudah ditemukan dan mengelompokkannya ke dalam tabel

- Mengamati gambar kemudian menuliskan manfaat lingkungan alam tumbuhan dan hewan di sekitar kita.

Bahasa Indonesia

IPA P Kn

3. Penutup :

- Menggambar rumah S B K

Ada ular panjangnya sampai 15 m.

Ada juga yang panjangnya hanya 39 cm. Ular mana paling hebat?

Semua hebat!

Anaconda dapat makan buaya, tetapi tidak bisa hidup di padang pasir.

Ular siput tidak dapat makan buaya, tetapi bisa hidup di padang pasir.

(19)

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Burung Ketilang

dengan ceria.

 Guru mengajak siswa melakukan percakapan tentang pengalamannya

bertamasya ke Taman Cagar Alam.

 Guru menugasi siswa untuk mengisi tabel dengan berbagai hewan yang

masih mudah ditemukan di sekitar tempat tinggal kita, di desa, dan di hutan.

 Guru mengajak siswa mengamati 2 gambar dengan lingkungan alam

yang berbeda.

 Guru meminta siswa mengamati gambar dan mengomentari kedua

gambar tersebut.

 Guru menanyakan kepada siswa, jika disuruh memilih, gambar

lingkungan nomor berapakah yang akan dipilihnya dan mintalah penjelasan dari pilihannya itu.

 Guru memberikan penjelasan tambahan untuk masing-masing gambar,

dan dari pilihan jawaban siswa tadi, guru meminta siswa untuk menuliskan manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia.

 Guru menugasi siswa untuk membuat gambar rumah sesuai dengan

impiannya, dan mewarnainya dengan warna yang serasi.

C. CATATAN SISWA P Kn

 Lingkungan alam tumbuhan dan hewan di sekitar kita harus kita jaga kelestariannya.  Cara menjaga kelestarian lingkungan alam tumbuhan :

a. tidak menebang pohon secara sembarangan b. tidak membakar hutan

c. menanami kembali hutan-hutan yang gundul  Cara menjaga kelestarian lingkungan alam hewan :

a. tidak menembaki burung secara liar

(20)

 Selain lingkungan alam tumbuhan dan hewan, lingkungan yang lainnya juga harus kita jaga kelestariannya,diantaranya sungai dan laut. Sungai dan laut kita bisa jaga

kelestariannya dengan cara :

a. tidak membuang sampah ke sungai b. tidak membuang limbah pabrik ke sungai

c. tidak menangkap ikan menggunakan racun / bahan peledak d. tidak menangkap ikan yang masih kecil-kecil.

 Kelestarian alam harus dijaga oleh pemerintah bersama seluruh masyarakat.  Tumbuhan dan hewan langka harus kita jaga kelestariannya agar tidak punah.

D. TUGAS DI RUMAH

 Biasakanlah untuk membuang sampah pada tempatnya.

 Hewan apa sajakah yang kamu miliki / ada di sekitarmu ?

 Bagaimanakah caramu menjaga hewan-hewan di sekitarmu agar selalu sehat ?

 Tumbuhan apa sajakah yang kamu miliki ?

 Bagaimanakah caramu merawat tumbuhan di sekitar rumahmu?

 Tuliskan jawabanmu pada buku PR

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengukur Hari ke- : 1

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul Tukang Kayu SBK 2. Inti:

- Membaca cerita berjudul Rumah Panggung - Menjawab pertanyaan sesuai isi cerita

Bahasa Indonesia

(21)

- Mengamati gambar berbagai macam alat ukur

- Mengukur benda-benda dengan alat ukur jengkal, hasta, depa, kaki, dan langkah

- Menuliskan hasil pengukuran ke dalam tabel 3. Penutup :

- Mendengarkan cerita berjudul Komodo

 B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Tukang Kayu dengan gerakan yang sesuai.

 Guru menugasi siswa untuk membaca nyaring bacaan yang berjudul Rumah Panggung.  Guru mengajukan beberapa pertanyaan dan menjawab pertanyaan tentang isi bacaan.  Guru mengajak siswa mengamati gambar macam-macam alat ukur tidak baku ( jengkal,

hasta, depa, telapak kaki, langkah )

 Guru menjelaskan cara mengukur menggunakan alat ukur tidak baku tersebut.

 Guru membimbing siswa untuk mengukur benda-benda di sekitar sekolah menggunakan jengkal, hasta, depa, telapak kaki, dan langkah.

 Guru bercerita tentang Komodo sementara siswa diminta untuk mendengarkannya dengan baik.

C. CATATAN SISWA Matematika

 Untuk mengetahui panjang suatu benda, tidak hanya menggunakan meteran. Tetapi ada alat ukur lain yang dapat digunakan, diantaranya :

a. jengkal = ukuran sepanjang rentangan antara ujung ibu jari tangan dan ujung kelingking.

b. hasta = ukuran sepanjang lengan bawah dari siku sampai ke ujung jari tengah c. depa = ukuran sepanjang kedua belah tangan yang terentang dari ujung jari tengah

tangan kirI sampai ke ujung jari tengah tangan kanan. d. langkah = jarak antara kedua kaki waktu berjalan

D. TUGAS DI RUMAH

 Ukurlah benda-benda di rumahmu denga ukuran jengkal, hasta, depa, kaki, dan langkah.  Tuliskan hasilnya pada tabel seperti berikut !

No. Nama benda Alat ukur Hasil pengukuran

(22)

E. CERITA PENUTUP

Komodo

Komodo merupakan binatang asli Indonesia yang hidup di Pulau Komodo. Padang rumput, hutan berbukit, hutan bakau, dan hutan dekat sungai adalah tempat hidupnya komodo. Komodo punya cakar dan gigi yang tajam. Bentuk tubuhnya seperti kadal. Hanya saja tubuhnya besar dan panjang. Panjangnya dapat mencapai 6 meter. Beratnya mencapai 150 kg. Komodo berjalan merayap dengan 4 kakinya. Setiap harinya komodo dapat berjalan sampai 25 km. Makanan komodo berupa binatang, seperti rusa dan babi hutan. Komodo menangkap mangsanya dengan cara merayap dan mendekatinya dari arah belakang. Saat mangsanya semakin dekat, komodo akan menyergap kaki mangsanya dengan gigi taringnya yang tajam. Serangan komodo membuat mangsanya menjadi lumpuh. Saat itulah komodo menyerang leher mangsanya sampai mati.

Komodo bisa memanjat pohon yang tinggi. Dengan kaki yang kekar dan bantuan kuku yang tajam itulah komodo dapat memanjat pohon. Di atas pohon komodo mencari telur burung yang ada di sarang. Komodo juga mencari makanan di air. Ikan-ikan ditangkapnya sambil berenang. Komodo ternyata mampu berenang sejauh 15 km.

PESAN MORAL

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengukur Hari ke- : 2

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Katak 2. Inti:

- Mengidentifikasikan benda-benda menurut alat ukur

Matematika

Komodo Komodo dapat berenang sejauh 15 km, karena komodo sering berenang. Dapatkah kalian berenang seperti komodo?

(23)

yang dipakai

- Membandingkan hasil ukuran menggunakan alat ukur tidak baku

- Melakukan tugas kelompok yaitu membandingkan hasil ukuran menggunakan alat ukur tidak baku

- Menyelesaikan soal cerita perbandingan ukuran benda dengan mengisi lebih lebar, lebih panjang, lebih tinggi, atau lebih pendek

3. Penutup :

- Melakukan gerakan meloncat dan melompat ke berbagai arah

Penjas Orkes

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Katak dan menceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru meminta setiap siswa melaporkan hasil pengukurannya di rumah.

 Guru membantu siswa menyiapkan tabel di papan tulis untuk mengelompokkan nama-nama benda sesuai alat ukur yang digunakan dan mengajukan beberapa pertanyaan berkaitan dengan hasil laporan siswa

 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, lalu menugasi mereka secara

berkelompok untuk mengukur benda-benda di sekitar sekolah dengan alat ukur yang telah ditentukan dan menuliskan hasilnya pada tabel kemudian melaporkan hasil pengukuran.  Guru menugasi siswa untuk mengisi soal latihan tentang pengukuran dengan istilah lebih

lebar, lebih panjang, lebih tinggi, atau lebih pendek.

 Guru mengajak siswa untuk melakukan gerakan meloncat dan melompat ke berbagai arah.

C. CATATAN SISWA

 Hasil pengukuran dengan jengkal, setiap anaknya tidak sama karena panjang jengkal setiap anak berbeda-beda. Demikian juga dengan depa , telapak kaki, dan langkah.

 Jengkal, hasta, depa, kaki, dan langkah disebut alat ukur tak baku.

(24)

D. TUGAS DI RUMAH

 Ukurlah lebar kamar tidur, kamar mandi dan lemari di rumah menggunakan buku tematik.  Tulislah hasil pengukuranmu pada tabel seperti di bawah ini.

No. Nama benda Hasil pengukuran

1. Kamar tidur ... buku tematik

2. Kamar mandi ... buku tematik

3. Lemari ... buku tematik

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengukur Hari ke- : 3

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul Rumah Kami

S B K Matematika

2. Inti:

- Mendengarkan cerita berjudul Rumah Baru

(25)

- Membuat kalimat dari kata yang sudah ditentukan - Menuliskan cerita pengalaman yang menyenangkan dan

berkesan

- Mendengarkan cerita pengalaman teman

I P S

3. Penutup :

- Menyanyikan lagu

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu yang berjudul Rumah

Kami dengan baik.

 Guru mengajak siswa menyimak percakapan tentang pengalaman

mengukur.

 Guru membacakan cerita yang berjudul Rumah Baru, siswa diminta

untuk mendengarkannya dengan baik kemudian tanya jawab tentang isi bacaandan membuat kalimat dengan kata yang telah ditentukan.

 Guru menugasi siswa untuk menceritakan pengalamannya yang

menyenangkan dan berkesan seperti yang pernah dialami Bima waktu pindah rumah dan menuliskannya pada tempat yang sudah disediakan.

 Guru menugasi siswa untuk membacakan ceritanya di muka kelas

secara bergantian, sementara siswa lain diminta untuk mendengarkan cerita teman-temannya itu dan memberikan komentar.

 Guru mengajak siswa untuk menyanyikan kembali lagu yang berjudul

Rumah Kami

C. CATATAN SISWA

(26)

D. TUGAS DI RUMAH

1. Untuk pelajaran esok, bawalah alat ukur baku, misalnya penggaris, meteran gulung, atau meteran kain.

2. Tanyakan kepada salah satu anggota keluargamu pengalamannya yang menyenangkan dan

berkesan kemudian berilah komentar atas ceritanya itu.

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengukur Hari ke- : 4

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

(27)

- Menyimak percakapan 2. Inti:

- Membaca surat Bima untuk kakek - Menjawab pertanyaan sesuai isi surat

- Mencermati hasil pengukuran benda yang sudah dilakukan sebagai tugas rumah kemudian membandingkannya. - Mengukur panjang benda dengan satuan baku yang sering

digunakan

- Melengkapi tabel tentang pengukuran

- Menentukan alat ukur baku yang sesuai dengan benda yang diukur

Bahasa Indonesia

Matematika

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita yang berjudul Gajah si Raja hutan

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyimak percakapan antara Ibu dan Bima dan rencana Bima menulis surat untuk kakek.

 Guru mengajak siswa membaca surat dari Bima untuk kakeknya di Yogyakarta kemudian siswa diminta menjawab pertanyaan sesuai isi surat

 Guru mengajak siswa mencermati hasil pengukuran Bima dan Wawan pada kamar tidur, kamar mandi, dan lemari menggunakan buku tematik.

 Guru mengajak siswa membandingkan hasil pengukuran Bima dan Wawan .

 Guru menunjukkan penggaris 30 cm dan 100 cm dan menjelaskan cara penggunaannya yang benar.

 Guru membimbing siswa praktik menggunakan penggaris dan alat ukur lain yang dibawanya untuk mengukur panjang benda.

 Guru menugasi siswa untuk mengisi titik-titik dengan alat ukur yang sesuai untuk mengukur benda yang telah ditentukan.

 Guru bercerita tentang Gajah si Raksasa Hutan, sementara siswa diminta untuk mendengarkannya dengan baik.

B. CATATAN SISWA MATEMATIKA

 Meteran gulung, penggaris, dan meteran kain termasuk alat ukur baku.  Meter adalah satuan baku untuk pengukuran panjang.

 meter = 10 dm = 100 cm = 1000 mm  dm = 10 cm = 100 mm

 cm = 10 mm

(28)

1. Lakukanlah pengukuran terhadap benda-benda di rumahmu menggunakan alat ukur yang sudah pernah digunakan di sekolah.

2. Untuk pelajaran esok, bawalah foto tentang peristiwa menyenangkan dalam keluarga.

E. CERITA PENUTUP

Gajah si Raksasa Hutan

Gajah adalah binatang darat paling besar di seluruh dunia. Berat tubuh gajah dewasa bisa mencapai 4 ton atau hampir sama dengan 50 orang dewasa. Gajah bisa bertahan hidup hingga umur 70 tahun.

Ciri khas gajah adalah mempunyai belalai di bagian kepalanya. Belalai bukan hanya sekadar hidung gajah, tetapi juga berguna seperti tangan manusia. Bagi gajah, belalai sangat penting. Belalai gajah bisa mengangkat beban yang berat dan menjangkau benda yang cukup tinggi. Belalai gajah digunakan untuk menyerang musuh, mempertahankan diri, makan, minum, dan mencium benda. Jika belalainya terluka gajah dapat mati karena tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

Sekilas mulut gajah tidak terlihat. Mulut gajah hanya bisa dilihat jika belalainya diangkat. Mulut gajah berada di bawah pangkal belalainya. Di samping kiri dan kanan mulut, tumbuh gading yang berwarna putih.

Gajah merupakan hewan pemakan tumbuhan. Makanan utama gajah antara lain rerumputan, dedaunan, buah-buahan, akar tanaman, dan kulit pohon.

Gajah juga menyukai makanan yang dimakan manusia seperti padi, tebu, kacang, sayuran dan jagung. Dalam sehari seekor gajah dewasa mampu menghabiskan 225 kg makanan.

PESAN MORAL

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengukur Hari ke- : 5

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

Semua hewan mempunyai kelebihannya masing-masing. Ada yang memiliki kuku dan gigi tajam, ada yang mempunyai tanduk, ada yang

(29)

- Menyanyikan lagu yang berjudul Rumah Kami

2. Inti:

- Menyimak cerita Bima tentang peristiwa penting yang menyenangkan dalam keluarga secara urut

- Melengkapi cerita yang berkaitan dengan cerita Bima

- Menuliskan salah satu peristiwa menyenangkan yang pernah dialami

- Membaca puisi yang berjudul Rumah Baru - Menjelaskan isi puisi dengan kata-kata sendiri - Membuat puisi berdasarkan pengalaman

I P S

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Membaca puisi

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan kembali lagu Rumah Kami dan

menceritakan isi lagu tersebut secara singkat.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar Bima yang sedang

menunjukkan foto rumahnya.

 Guru membacakan cerita Bima tentang peristiwa menyenangkan, lalu

menugasi siswa untuk menjawab pertanyaan sesuai cerita Bima.

 Guru menugasi siswa untuk menceritakan salah satu peristiwa

menyenangkan yang pernah dialaminya bersama keluarganya pada tempat yang sudah disediakan menggunakan tulisan tegak bersambung.

 Guru mengajak siswa untuk membaca puisi berjudul Rumah Baru yang

dibuat oleh Bima dan menugasi siswa untuk menjelaskan isi puisi dengan kata-kata sendiri.

 Guru menugasi siswa untuk membuat puisi berdasarkan

pengalamannya kemudian membacakannya di depan teman-temannya.

C. CATATAN SISWA

(30)

 Biasanya peristiwa seperti itu tidak mudah dilupakan.

 Bila kita diminta untuk menceritakan kembali peristiwa tersebut , ceritakanlah secara urut mulai dari :

a. peristiwa apa yang pernah dialami

b. kapan terjadinya

c. di mana

d. siapa saja yang ada saat peristiwa itu terjadi

e. apa yang membuatmu terkesan dengan peristiwa tersebut

D. TUGAS DI RUMAH

1. Berlatihlah mengukur benda menggunakan penggaris 30 cm, tuliskanlah hasilnya dalam bentuk tabel

2. Untuk pelajaran esok, bawalah penggaris 30 cm.

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

(31)

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Membaca percakapan tentang percakapan nenek dan kakek membahas surat dari Bima

Bahasa Indonesia

2. Inti:

- Mengamati gambar pemakaian alat ukur meteran

- Mempraktikkan mengukur dengan cara mengukur buku dan alat tulis yang dibawa murid dan menuliskan hasil pengukuran ke dalam tabel

- Mengukur benda-benda di kelas yang panjangnya kurang dari 30 cm

- Mengukur benda-benda di lingkungan sekolah dengan penggaris 30 cm

- Mengukur benda-benda yang ada dalam tabel dengan menggunakan penggaris 30 cm

Matematika

3. Penutup :

- Melakukan permainan ”Bisikan Berantai”

B. TEKNIKSPELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa untuk membaca percakapan antara nenek dan

kakek Bima tentang ukuran rumah Bima.

 Guru mengajak siswa untuk mengukur panjang dan lebar buku tematik

menggunakan penggaris 30 cm yang dibawanya.

 Guru mengajak siswa praktik mengukur panjang dan lebar benda di

dalam kelas yang panjangnya kurang dari 30 cm.

 Guru mengajak siswa untuk melakukan praktik mengukur mengikuti

langkah-langkah yang ada seperti yang terlihat dalam gambar.

[image:31.612.91.531.95.355.2]

 Guru menugasi siswa untuk mengukur benda-benda yang tertulis pada

tabel menggunakan penggaris 30 cm.

 Guru mengajak siswa melakukan permainan bisikan berantai.

(32)

 Agar hasil pengukuran sama, alat ukur untuk mengukur benda yang sama tentunya harus sama.

 Jadi siapapun yang mengukur, ukurannya akan sama

D. TUGAS DI RUMAH

 Ukurlah bagian-bagian rumahmu menggunakan meteran !

No. Nama ruangan ukuran

1. Lebar kamar tidur utama ... meter

2. ... meter

3. ... meter

4. ... meter

5. ... meter

Berapa banyak ruangan yang ada di rumahmu?

Ruang manakah yang paling luas?

Ruang manakah yang paling sempit?

Adakah ruangan yang sama luasnya?

Bawalah meteran gulung untuk kegiatan hari berikutnya !

E. CERITA PENUTUP  Tidak ada cerita

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Tanaman Hari ke- : 2

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

(33)

- Melakukan gerakan melompat dengan tanpa awalan dan dengan awalan

Penjas Orkes

2. Inti:

- Praktik mengukur lompatan yang dilakukan dengan meteran gulung

- Menuliskan hasil pengukuran dengan meteran gulung ke dalam tabel

- Menyelesaikan soal tentang penjumlahan yang melibattkan pengukuran

Matematika

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa ke lapangan untuk melakukan gerakan melompat

dan mengukur panjang lompatan menggunakan meteran gulung.

 Guru membimbing siswa mengukur bagian gedung sekolah, benda di

kelas / sekolah menggunakan meteran gulung, dan menuliskan hasilnya pada buku tulis siswa.

 Guru menugasi siswa untuk mengerjakan soal-soal tentang

penjumlahan yang melibatkan satuan panjang.

 Bermain menebak gambar dari hasil penjumlahan yang melibatkan

satuan panjang

 Guru membacakan cerita yang berjudul Jumlah Hewan dan Tumbuhan

Langka Meningkat.

C. CATATAN SISWA

 Meteran gulung adalah salah satu alat ukur panjang yang baku.

 Meteran gulung bisa digunakan untuk mengukur benda yang panjangnya lebih dari 100 cm.

(34)

1. 80 cm + 70 cm = ... m + ... cm 2. 60 cm + 90 cm = ... m + ... cm 3. 50 cm + 130 cm = ... m + ... cm 4. 170 cm + 130cm = ... m + ... cm 5. 110 cm + 40 cm = ... m + ... cm 6. 120 cm + 130 cm = ... m + ... cm 7. 140cm + 110 cm = ... m + ... cm 8. 150 cm + 100 cm = ... m + ... cm 9. 240 cm + 260 cm = ... m + ... cm 10. 270 cm + 1 80 cm = ... m + ... cm

Terus Cobalah berlatih menjumlahkan bilangan yang melibatkan satuan panjang !

E. CERITA PENUTUP

Kluntung Waluh

Sebuah desa kecil bernama desa Gembung. Di desa itu seorang janda miskin bernama Aminah . Setiap hari Aminah bekerja sebagai penumbuk padi di rumah para tetangga. Ia mempunyai anak laki-laki bernama Kluntung Waluh, yang tidak mempunyai tangan dan kaki. Kluntung artinya menggelinding dan Waluh artinya semacam labu.

Aminah sering mengeluh .

Seandainya anaknya tidak cacat , ia tak perlu bekerja keras seperti ini. Kluntung Waluh mendengar keluhan ibunya, ia menangis sangat sedih. Maka, pagi-pagi sekali, ia pergi ke sawah hendak mencangkul sawahnya.

Ketika berada di tengah sawah, seorang bidadari menemuinya dan memberi uang Kluntung Waluh.

Kluntung Waluh memberikan uang itu kepada ibunya untuk berbelanja

Setiap belanja justru uangnya makin banyak . Yang lebih mengherankan lagi ketika Aminah pulang dari pasar melewati sawahnya, ternyata sawahnya sudah ditanami padi semuanya. Semua dikerjakan Kluntung Waluh dengan bantuan bidadari.

Ibunya sungguh menyesal karena selama ini sering menyesali memiliki anak yang cacat, yang ternyata anaknya benar-benar anak yang berbudi luhur . Aminah berjanji tidak akan mengeluh lagi.

PESAN MORAL

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Tanaman

Aku bukan anak yang malas membaca. Aku bukan anak yang malas berhitung. Aku bukan anak yang bodoh.

Akan kutunjukkan semuanya itu Aku bisa.

(35)

Hari ke- : 3 A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Membaca percakapan Bahasa Indonesia 2. Inti:

- Mendengarkan cerita yang berjudul Rumah Baru - Menjawab pertanyaan sesuai isi cerita

- Menjawab pertanyaan berdasarkan denah rumah - Mengerjakan soal yang melibatkan satuan pengukuran

panjang

Bahasa Indonesia

Matematika

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa membaca percakapan antara Bima dan ibunya.

 Guru membacakan cerita yang berjudul Rumah Baru, siswa diminta mendengarkannya dengan baik.

 Guru menugasi siswa menjawab pertanyaan sesuai isi cerita.

 Guru mengajak siswa mengamati denah rumah Bima kemudian siswa ditugasi untuk menjawab pertanyaan sesuai denah tersebut.

 Guru menugasi siswa untuk menyelesaikan soal latihan pengukuran dengan benar

 Guru bercerita dengan judul Rusa yang Cerdik dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalamnya, siswa diminta untuk mendengarkannya dengan baik.

C. CATATAN SISWA

 Agar kita bisa mengetahui panjang, lebar, atau luas sebuah benda atau ruangan,kita dapat mengukurnya dengan satuan ukuran baku yang cocok.

(36)

 Untuk pelajaran esok, bawalah satu tanaman kecil misalnya tanaman cabai, tomat, atau bayam. Bawalah juga macam-macam daun yang masih segar/ hijau.

E. CERITA PENUTUP

Rusa yang Cerdik

Zaman dahulu hidup sekelompok rusa. Mereka hidup rukun dan tenteram di hutan. Mereka rajin belajar agar pintar. “Mari, sekarang sudah waktunya belajar. Kalian harus belajar sungguh-sungguh. Kelak ilmu itu akan bermanfaat untuk kalian.” Paman rusa menasihati. Rusa-rusa muda belajar dengan semangat. Paman rusa senang dan bangga melihatnya.

Pada suatu hari rusa-rusa muda berkeliling hutan.

“Hai, lihat. Bukankah itu teman kita?” kata rusa yang lain. “Ya, tampaknya ia terperangkap,”ujar yang satunya. “Ayo, cepat lari, kita beri tahu ibunya!” sahut yang seekor lagi. Mereka pun lari sangat kencang. Lalu mereka melapor kepada ibunya. “Bu, anakmu terjerat perangkap,” seru kawanan rusa muda itu. “Apa??? Anakku terperangkap???,” ibunya berkata terkejut, lalu menangis.

Ibu rusa segera melapor kepada paman rusa. “Tenang, tenang. Anakmu telah belajar sungguh-sungguh. Anakmu sudah kuajarkan cara menyelamatkan diri. Dia akan pulang dengan selamat.” kata paman rusa.

Sementara itu rusa muda yang terjerat menghentikan tangisnya. “Mengapa aku harus menangis? Itu hanya melelahkan saja ya, aku ingat ilmu cara menyelamatkan diri,” rusa muda berkata dalam hati.

Lalu dia merebahkan badannya di tanah.

Kaki direntangkan kaku, berpura-pura mati. Beberapa saat kemudian datang sang pemburu. “Nah, kena kau. Rupanya kau sudah mati,” seru pemburu. Sang pemburu segera membuka jeratan kaki rusa.

Seketika itu juga rusa muda melarikan diri. Dia lari sekencang-kencangnya. Rusa muda selamat, akhirnya kembali kepada ibunya.

PESAN MORAL

Memang benar! Menangis tidak dapat menyelesaikan masalah. Daripada

(37)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Tanaman Hari ke- : 4

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul Kebunku dan menjawab pertanyaan berdasarkan isi lagu

2. Inti:

- Membaca cerita cerita berjudul Membuat Taman

- Mengamati gambar tumbuhan dan mendata bagian-bagian dari tumbuhan tersebut

- Menjawab pertanyaan seputar tumbuhan dengan cara diskusi - Menunjukkan bagian-bagian Tumbuhan pada tanaman yang di

bawa anak

- Memasangkan gambar bagian-bagian tumbuhan .

Bahasa Indonesia

I P A

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Kebunku dengan gembira.

 Guru menugasi siswa membaca cerita yang berjudul Membuat Taman dengan lafal dan intonasi yang tepat.

 Guru menjelaskan arti beberapa kata yang dianggap sulit dari bacaan.  Guru mengajak siswa mengamati gambar tumbuhan dan menyebutkan

bagian-bagiannya.

 Guru menugasi siswa diskusi kelompok, untuk untuk membahas dan menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan keempat gambar tumbuhan yang sudah diamati.

 Guru menugasi siswa untuk menunjukan bagian-bagian tanaman yang dibawa

 Guru mengajak siswa memasangkan gambar tumbuhan dengan tepat.  Guru meminta siswa mendengarkan cerita tentang Perbuatan yang

bodoh yang dibacakan oleh guru. C. CATATAN SISWA

 Di sekitar kita banyak sekali jenis tanaman.

(38)

 Contoh tanaman yang dimanfaatkan daunnya: bayam,kangkung,daun singkong,dll.  Contoh tanaman yang dimanfaatkan buahnya: toman ,jeruk,pepaya, mentimun,dll.  Contoh tanaman yang dimanfaatkan umbinya: ubi,kentang,bawang,wortel, dll. D. TUGAS DI RUMAH

 Tanyakan kepada orangtuamu nama-nama tanaman yang ada di sekitar rumahmu. Tuliskan ciri-ciri tanaman tersebut pada buku tulismu !

E. CERITA PENUTUP

Perbuatan yang Bodoh

Pada suatu hari seekor kera sedang duduk santai dibawah pohon. Dia menikmati semilir angin dan indahnya alam. Tiba-tiba terdengar suara “Buk!” sebuah durian yang ranum jatuh. Kera itu terkejut. Mengetahui yang jatuh adalah durian, ia segera mengambilnya.

Di tempat lain, seekor musang juga sedang menunggu durian yang jatuh. Dia sudah beberapa hari mencium bau harum durian itu. Musang menunggu di bawah pohon dari kejauhan. Begitu durian yang ditungguinya jatuh, ia segera berlari hendak mengambil durian itu. Tapi sayang, kera telah mendahuluinya. Maka terjadilah perebutan buah durian antara mereka berdua.

“Hai, itu durianku. Aku telah menciumnya sejak kemarin dulu,” kata musang.

“Tidak bisa. Aku telah melihat durian itu sejak kemarin. Aku juga yang tahu terlebih dahulu durian ini jatuh,” kata kera.

Perselisihan terjadi. Tetapi keduanya tidak mau berkelahi. “Sekarang kita mencari keadilan,” kata musang.“Ke mana?”“Kepada siapa saja yang dapat menyelesaikan permasalahan ini secara adil.” Mereka berjalan menyusuri jalan setapak sambil membawa sebuah durian. Di jalan mereka bertemu burung hantu. “Hai burung hantu, aku melihat durian jatuh dan mengambilnya. Bukankah durian ini menjadi milikku?” kata kera.

“Tetapi aku telah mencium bau durian itu sejak lama. Aku juga menunggui dari kejauhan durian itu jatuh, burung hantu!” sahut musang.

“Kamu mencium bau durian itu lebih dulu musang? Dan kamu melihat durian itu jatuh lebih dulu, Kera?”, tanya burung hantu.“Betul, burung hantu,” jawab mereka berdua.

“Aku sekarang juga melihat dan mencium bau durian itu. Karena itu, sebaiknya kita bagi bertiga saja durian itu,” jawab burung hantu.

Kera dan musang tidak puas mendengar jawaban burung hantu. Lalu mereka pergi meninggalkan burung hantu. Di perjalanan mereka bertemu dengan kuda. Mereka meminta pertimbangan atas permasalahan itu. “Maaf, kawan-kawan. Telingaku tuli, mataku ditutup, gigiku sakit. Apa yang bisa saya katakan? Maaf kawan, aku tidak bisa membantu,” jawab kuda.

Kera dan musang pergi meninggalkan kuda. Beruntungkah mereka betemu dengan gajah. Gajah terkenal sebagai hakim nan adil. Kera dan musang segera melaporkan perihalnya.

“Begini saudara-saudaraku. Alat indra itu ciptaan Tuhan dan diberikan kepada kita untuk dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Mata, telinga, dan hidung, sama-sama pentingnya. Karena itu, kalian berdua memiliki hak yang sama atas durian itu,” kata gajah menjelaskan.

Kera dan musang lega hatinya. Mereka akan membagi durian itu berdua. Tetapi apa yang tejadi? Kera dan musang terkejut bukan kepalang. Durian itu tinggal kulitnya saja. Mereka kecewa, tetapi siapa yang bersalah? Ya, tentu saja tidak ada yang bersalah. Hanya perbuatan bodoh mereka saja yang membuatnya berebut durian tak ada isinya.

(39)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Tanaman Hari ke- : 5

A. JADWAL HARIAN

No. Kegiatan Mata Pelajaran

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul Taman Bunga S B K 2. Inti:

- Mendaftar jenis tanaman yang banyak ditemukan di lingkungan rumah

- Menyebutkan bagian-bagian tumbuhan tersebut di atas. - Mendaftar jenis tanaman yang ditemukan di sekitar sekolah - Melengkapi gambar tanaman dengan bagian-bagiannya yang

tepat

- Menceritakan gambar tanaman sesuai dengan ciri-ciri fisiknya

I P A

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanykan lagu yang berjudul Taman Bunga  Guru menanyakan kepada siswa nama-nama tanaman yang

diketahuinya.

 Guru menugasi siswa untuk menuliskan nama-nama tanaman yang ada di sekitar rumahnya pada tempat yang sudah disediakan.

 Guru mengajak siswa keluar kelas untuk mengamati tanaman yang ada di sekitar sekolah kemudian memberi tugas menuliskan nama-nama yang sengaja ditanam oleh manusia.

 Guru menugasi siswa melengkapi gambar tanaman dengan bagian lainnya yang sesuai.

(40)

 Guru bercerita dengan judul Kera dan Burung Manyar dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalamnya, siswa diminta untuk mendengarkannya dengan baik.

C. CATATAN SISWA

 Setiap jenis tanaman memiliki ciri yang berbeda.

 Perbedaan tersebut bisa kita amati dari warnanya, bentuk daunnya, baunya, rasa buahnya, batangnya, dan kegunaannya.

D. TUGAS DI RUMAH

 Ceritakanlah tanaman di bawah ini secara rinci ! 1. pohon pepaya

2. tanaman tomat 3. tanaman kaktus 4. tanaman jagung 5. tanaman singkong

E. CERITA PENUTUP

Kera dan Burung Manyar

Seekor kera dan burung manyar tinggal di atas pohon yang sama. Manyar sangat rajin bekerja. Kera lebih suka bermalas-malasan.

Sebelum matahari terbit manyar terbang dan sore hari ia baru pulang.

Suatu hari manyar berkata kepada kera. “Sebentar lagi musim hujan tiba. Sebaikknya kamu membuat kandang!”

Kera menjawab, “Urus saja dirimu sendiri. Jangan mengurusi aku.”

“Tapi kamu harus ingat. Di mana kamu berteduh nanti, bila hujan turun?” Tanya manyar. Kera tidak menyahut. Matanya melotot menahan marah.

Selembar demi selembar rumput kering dibawa pulang. Manyar menjalin rumput itu pada sebatang ranting. Beberapa hari lamanya manyar terus bekerja. Hasilnya tidak sia-sia. Sarang yang dibuatnya selesai.

Suatu hari langit tampak gelap. Matahari tertutup awan yang tebal dan hitam. “Tidak lama lagi hujan pasti turun,“ pikir manyar. Ia pun terbang dengan cepat menuju sarangnya.

Manyar teringat si kera. “Ia pasti kehujanan. Kasihan!” ujar manyar dalam hati. Manyar memberi nasihat lagi. Katanya, “Besok cepat-cepatlah membuat kandang. Musim hujan akan berlangsung lama. Jangan biarkan dirimu kehujanan, apalagi malam hari.”

Kera diam saja. Matanya melotot menahan marah.

Ia berpikir, “Manyar itu tidak tahu diri. Berani memberi nasihat pada yang lebih kuat dan lebih pintar. Sebaiknya ia kuberi pelajaran. Ku hajar saja manyar cerewet itu!”

(41)

Manyar pergi meninggalkan pohon itu. Hatinya amat sedih.

Manyar menemui temannya. Ia menceritakan semua perilaku kera. “Padahal, aku memberi nasihat, karena kami berteman. Dan tinggal di pohon yang sama. Aku memberi nasihat dengan sungguh-sungguh!” ,katanya.

PESAN MORAL

Saya tidak boleh tersinggung kalau diingatkan oleh teman.

Saya seharusnya berterimakasih.

Dalam hidup ini memang harus tolong-menolong. Yang bisa menolong tidak boleh sombong.

Gambar

tabel menggunakan penggaris 30 cm.

Referensi

Dokumen terkait

Karena teknik yang diberikan dalam aktivitas hand ball like games ini mirip dengan teknik yang ada dalam permainan bola tangan, namun peraturan bermain lainnya dapat

Logo Label TABLET Alunol 100mg PT.ANIM PHARMA Bandung-Indonesa Is 100!a"le!. Komposisi

Islam bukan sahaja menjadi faktor yang mentakrifkan Melayu, tetapi Islam juga sebagai agama bagi persekutuan Malaysia (perkara 3(1), PPM), dan setiap raja

Sectio Caesarea adalah suatu cara melahirkan janin dengan membuat sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut atau vagina; atau Sectio Caesarea adalah suatu

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi dan disahkan pada.. tanggal 13 Agustus 2003 oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, yakni Megawati

Tujuan dari tugas akhir ini antara lain mengimplementasi ekstrasi ciri suatu kain sarung khas Makassar dengan menggunakan metode GLCM ( Grey Level Co-ocurent Matrix )

[r]

Pelatihan penulisan Karya Ilmiah Guru Sejarah di Kab.Gunung Kidul. 3.Pelatihan Metode dan Media Pembelajaran di SMK