• Tidak ada hasil yang ditemukan

AD ART KPA NABARAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AD ART KPA NABARAKA"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

KELOMPOK PENCINTA ALAM NABARAKA

PEMBUKAAN

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Kami para Pemuda dan Pemudi Kelurahan Boyaoge Palu,sebagai warga yang baik ikut bertanggung jawab untuk mewujudkan masyarakat yang adil makmur berdasarkan pancasila dan UUD 45.

Dengan keyakinan, kesadaran dan rasa tanggung

jawab dan kewajiban, kami bertekad untuk senantiasa membantu pemerintah dalam pencinta alam dalam pelestarian lingkungan.

Agar kebulatan tekad tersebut terlaksana, maka kami sepakat mendirikan organisasi kelompok pencinta alam.

Maka dengan ini di tetapkan anggaran rumah rangga sebagai berikut:

(2)

ANGGARAN DASAR

BAB I

NAMA, WAKTU DAN TEMPAT

Pasal 1 : Nama

Organisasi ini bernama Kelompok Pencinta Alam “NABARAKA” Yang di singkat KPA NABARAKA

Pasal 2. NABARAKA didirikan dalam jangka waktu yang tidak di tentukan

Pasal 3. KPA NABARAKA Berkedudukan di kelurahan

Boyaoge, Palu Sulawesi Tengah

BAB II

DASAR,ASAS Dan TUJUAN

Pasal 4. Dasar

NABARAKA Berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

Pasal 5 : Asas

1. Rasa Senasib,sepenanggungan dan seperjuangan.

2. Persaudaraan dan kekeluargaan. 3. Persatuan dan kesatuan

(3)

1. Turut serta mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur.

2. Melatih anggota agar tetap tanggap terhadap keadaan lingkungan sekitar dan ikut berperan serta dalam pembangunan daerah dan

pembangunan nasionalpada umumnya.

BAB III

MUSYAWARAH BESAR

Pasal 7. Musyawarah besar adalah merupakan

forum tertinggi KPA NABARAKA menjelang berakhirnya kepengurusan

Pasal 8. Musyawarah besar mempunyai

wewenang dan kekuasaan:

1. Meminta pertanggung jawaban dan pemberhentian pengurus sebelumnya.

2. Membahas dan menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran rumah Tangga.

3. Membahas dan menetapkan rencana kerja pengurus yang baru.

4. Memilih dan menetapkan ketua umum dan formatur periode berikutnya.

BAB IV

KEANGGOTAAN

Pasal 9. Keanggotaan

Keanggotaan KPA NABARAKA terdiri dari: 1. Anggota Muda

(4)

3. Anggota Kehormata

BAB V

PENGURUS

Pasal 10. Pengurus

1. Pengurus KPA NABARAKA terdiri dari,Pengurus Inti,Koordinator serta anggotanya

2. Pengurus ini terdiri atas Ketua Umum,Ketua I,Ketua II, Sekretaris,Wakil Sekretaris dan

Bendahara.

Pasal 11. Rapat

Rapat pengurus terdiri dari: 1. Rapat pengurus

2. Rapat Anggota 3. Rapat Istimewa

BAB VI

LAMBANG, BENDERA DAN WARNA

Pasal 12 : Lambang dan Bendera

Lambang dan Bendera KPA NABARAKA di atur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga (ART).

(5)

Warna Kebesaran KPA NABARAKA adalah Hitam.

BAB VII

PELINDUNG DAN PEMBINA

Pasal 14. Pelindung

1. Kepala KElurahan Boyaoge 2. Drs Moh. Nizam Rana

3. Nasir Makatete Pasal 15 : Pembina 1. Drs.Ahyar Djaelani

BAB VIII

KEGIATAN

Pasal 16. Kegiatan

Mengembangkan Visi Dan Misi KPA

NABARAKA dan menjunjung tinggi nilai nilai pancasila dan UUD 45

Pasal 17. Kegiaan ke dalam

1. Manegemen Organisasi.

2. Peningkatan keterampilan dan sumberdaya anggota

Pasal 18. Kegiatan keluar

Kegiatan keluar KPA NABARAKA

berdasarkan rencana kerja yang di buat 1 masa Kepengurusan.

(6)

BAB IX

KEUANGAN

Pasal 19. Sumber keuangan

1. Iuran Wajib anggota

2. Usaha usaha yang sah dan tidak mengikat

BAB X

PENUTUP

Pasal 20. Pembubaran organisasi

Pembubaran organisasi dapat di lakukan dalam sidang istimewa dan di setujui oleh 2/3 anggota KPA NABARAKA.

Pasal 21. Aturan Tambahan

1. Segala sesuatu yang belum di atur dalam Anggaran Dasar ini akan di atur dalam Anggaran Rumah Tangga

2. Bila ada perubahan yang akan

mempengaruhi anggaran dasar ini,maka penyesuaian anggaran dasar ini akan di lakukan dengan surat keputusan rapat istimewa.

3. Anggaran Dasar ini di sempurnakan dan di tetapkan serta di sahkan oleh

musyawarah besar KPA NABARAKA pada tanggal 23 Januari 1998 jam 11 30 di Palu.

(7)

ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I

KEANGGOTAAN

Pasal 1. Ketentuan Anggota

1. Anggota biasa adalah Anggota Muda yang telah mengikuti latdiksar dan di nyatakan lulus

2. Anggota biasa adalah anggota Muda yang telah mengikuti Ekspedisi slayer dan di kukuhkan oleh pengurus.

3. Anggota Kehormatan.

a. Seorang yang di anggap telah berjasa kepada KPA NABARAKA.

b. Pengangkatan Anggota Kehormatan berdasarkan kesediaan calon dan hasil

keputusan rapat istimewa 4. Ketentuan Khusus

a. Anggota KPA NABARAKA tidak boleh

merangkap keanggotaan Organisasi sejenis. b. Apabila terjadi pelanggaran terhadap Point (A) maka anggota yang melanggar akan di ajukan ke rapat istimewa untuk di mintai keterangan dan pertanggungjawabannya.

Pasal 2. Hak-Hak Anggota

(8)

a. Mempunyai hak suara dan hak bicara.

b. Memilih kegiatan spesialisasi sesuai dengan bakat dan kemampuan

c. Memilih pengurus 2 . Anggota Biasa

a. Memiliki hak bicara dan hak suara b. Memilih dan di pilih menjadi pengurus 3. Anggota Kehormatan

a. Mengajukan saran – saran

b. Di undang untuk menghadiri acara KPA NABARAKA

Pasal 3. Kewajiban Anggota

1. Kewajiban anggota muda dan anggota dan anggota biasa:

a. Membayar iuran

b. Mentaati anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dan peraturan –

peraturan yang berlaku dalam KPA NABARAKA c. Mengikuti kegiatan yang di adakan KPA

NABARAKA

2. Kewajiban anggota kehormatan adalah

menjunjung tinggi nama baik KPA NABARAKA

(9)

Keanggotaan di berhentikan apabila:

1. Anggota minta kepada pengurus untuk

mengundurkan diri dan di setujui oleh ketua KPA NABRAKA melalui rapat istimewa

2. Pindah ke organisasi lain dan sejenisnya. 3. Merugikan atau mencemarkan nama baik KPA NABARAKA

4. Meninggal dunia/wafat

Pasal 5. Tata cara Pemberhentian dan

rehabilitasi

1. Pemberhentian terhadap anggota biasa dapat di lakukan apabila di setujui oleh 2/3 jumlah yang hadir.dalam rapat istimewa.

2. Anggota yang akan di pecat berhak

membela diri dan menyatakan keberatannya dan meminta rehabilitasi kepada rapat

istimewa.

3. Di berhentikan dengan hormat oleh

pengurus karena melanggar anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dan di berlakukan setelah mendapat peringatan sebanyak tiga kali oleh pengurus.

BAB II

DISIPLIN KPA NABARAKA

Pasal 6. Anggota KPA NABARAKA tidak

(10)

Melakukan kegiatan yang mengarah pada perpecahan organisasi atau hal- hal lain yang merusak nama baik KPA NABARAKA.

BAB III

JABATAN DAN MASA KERJA PENGURUS

Pasal 7. pengangkatan dan pemberhentian pengurus

1. Ketua Umum di anggkat dan di berhentikan melalui Musyawarah Besar.

2. Pembantu ketua dan anggota pengurus lainnya di angkat dan di berhentikan oleh ketua umum Pasal 8. Masa kerja pengurus

Masa kerja berlaku selama dua periode atau dua tahun

Pasal 9. Pergantian ketua umu

1. Pergantian ketua umumdi lakukan apabila masa kerja telah selesai.

2. Mengundurkan diri atau berhenti sebelum habis masa jabatan dan di ganti oleh sekretaris umum

BAB IV

PENGERTIAN NAMA,LAMBANG DAN

BENDERA

Pasal 10. Pengertian Nama

(11)

1. Berkah 2. Keramat

Pasal 11. Pengertian Lambang

Lambang KPA NABARAKA berbentuk Lingkaran Simpul.

Pasal 12. Bendera dan pengertian Lambang

1. Untuk Bendera berbentuk persegi empat dengan perbandingan

Panjang dan lebar adalah Panjang : 100 cm

Lebar : 60 cm

2. Bendera berwarna hitam

3. Pengertian lambang KPA NABARAKA adalah a. Gunung yang berwarna Hijau yang artinya kedamaian

b. Tali yang berwarnah Hitam keputih putihan yang berarti persatuan

c. Telapak kaki berwarna Putih yang berarti petualang

BAB V

PAKAIAN SERAGAM DANA ATRIBUT

Pasal 13. Pakaian Resmi

(12)

Pasal 14. Pakaian Lapangan

Pakaian Lapangan di sesuaikan dengan bentuk kegiatan

Pasal 15. Penutup Leher (Sal)

Warna hitam untuk anggota biasa

Warna merah muda untuk anggota muda

BAB VI

PELINDUNG DAN PEMBINA

Pasal 16. Pelindung dan Pembina

Memberikan Nasihat,pendapat atau arahan yang di anggap perlu di sampaikan pada pengurus.

BAB VII

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PENGURUS

Pasal 17. Ketua Umum

1. Memimpin Organisasi KPA NABARAKA

berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.

2. Menentukan kebijakan dan melaksanakan keputusan – keputusan musyawarah dan mufakat

3. Mempertanggung jawabkan hasil pelaksanaan tugas pada musyawarah besar

(13)

1. Membantu pimpinan dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab di bidangnya masing – masing

2. Menentukan langkah – langkah dan program kegiatan dalam pelaksanaan rencana kerja di bidang masing – masing sesuai dengan

kebijakan pimpinan dan keputusan rapat. 3. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada ketua umum

Pasal 19. Sekretaris

1. Mewakili ketua umum dalam kegiatan –

kegiatan yang sesuai dengan penugasan yang di tentukan

2. Melaksanakan tugas administrasi dan organisasi

3. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada ketua umum

Pasal 20. Bendahara

1. Menyelenggarakan administrasi keuangan organisasi.

2. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada ketua umum

BAB VIII

RAPAT

(14)

1. Rapat yang di selenggarakan oleh pengurus untuk mengevaluasikan program kerja yang telah di laksanakan atau hal yang di anggap penting.

2. Rapat pengurus dapat dilakukan sekurang kurangnya tiga kali dalam setahun

3. Rapat di pimpin oleh ketua umum dan apabila berhalangan dapat di ganti oleh ketua I atau yang di tugaskan.

4. Rapat di nyatakan Syah apabila di hadiri sekurang – kurangnya 2/3 dari jumlah

pengurus yang di undang dan apabila tidak memenuhi rapat,di tunda selama 2×15 menit dan setelah itu di nyatakan syah.

5. Keputusan di ambil dengan musyawarah untuk mencapai mufakat.

Pasal 22. Rapat Anggota

1. Rapat adalah rapat yang di laksanakan untuk menyusun program kerja,mengevaluasi

program kerja dan atau membahas hal – hal yang di anggap penting

2. Rapat anggota dapat di lakukan sekurang kurangnya tiga bulan sekali.

3. Rapat di pimpin oleh ketua umum atau wakil yang di tunjuk.

4. Rapat di nyatakan syah apabila di hadiri 2/3 dari jumlah anggota yang di undang.

(15)

5. Keputusan di ambil dengan musyawarah untuk mencapai mufakat.

Pasal 23. Rapat Istimewa

1. Rapat Istimewa di lakukan bila di anggap perlu dan dalam waktu yang tidak di tentukan.

2. Rapat di pimpin oleh Ketua Umum atau Wakil yang di tunjuk.

3. Keputusan di ambil dengan musyawarah untuk mencapai mufakat.

BAB IX

RENCANA KERJA

Pasal 24. Penyusunan Rencana Kerja

Rencana kerja KPA NABARAKA di buat untuk suatu masa kerja Pengurus

Pasal 25. Penyampaian Rencana Kerja

Rencana kerja di sampaikan kepada pembina dan pelindung.

Pasal 26. Perubahan Rencana Kerja

Perubahan rencana Kerja dapat di lakukan oleh pengurus dengan persetujuan anggota.

BAB X

KEUANGAN

(16)

Pasal 27. Sumber Keuangan 1. Iuran Anggota

a. Iuran di tarik dari setiap anggota

b. Bersarnya iuran wajib setiap bulannya@Rp. 1000,

2. Usaha- Usaha lain yang tidak bertentangan dengan anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga.

Pasa 28. Penggunaan Keuangan

Keuangan di gunakan untuk membiayai: 1. Operasional-Operasional

2. Membiayai pelaksana program kerja. 3. Hal – hal yang tidak tergantung.

Pasal 29. Administrasi keuangan

1. Penarikan iuran Wajib anggota di lakukan setiap bulan.

2. Pertanggung jawaban keuangan dari kegiatan kepanitiaan di sampaikan kepada pengurus setelah kegiatan selesai.

3. Keuangan Organisasi di pertanggung jawabkan oleh pengurus.

Pasal 30. Pemeriksaan Keuangan

Pemeriksaan Keuangan di lakukan secara berkala:

1. Sekurang kurangnya 3 kali dalam satu masa kepengurusan.

(17)

BAB XI

KARTU ANGGOTA

Pasal 31. Kartu Anggota

1. Setiap Anggota Memiliki kartu anggota. 2. Kartu Anggota berlaku selama yang

bersangkutan/pemegang kartu masih terdaftar sebagai anggota KPA NABARAKA.

3. Penggantian Kartu di lakukan apabila kartu hilang, tercecer atau rusak.

4. Setiap pergantian kartu yang hilang tercecer atau rusak di kenakan biaya.

BAB XII

PENUTUP

Pasal 32 . Perubahan Anggaran Rumah Tangga

1. Perubahan Anggaran rumah Tangga di tetapkan dalam musyawarah besar.

2. Apabila ada anggaran dasar akibat perubahan Organisasi yang dapat mempengaruhi

Anggaran Rumah Tangga Akan di tentukan berdasarkan Hasil Rapat Istimewa.

Pasal 33. Pembubaran Organisasi

1. Pembubaran organisasi hanya dapat di lakukan melalui Rapat Istimewa yang di sepakati oleh2/3 dari jumlah anggota.

(18)

2. Apabila pembubaran di laksanakan,maka segala kekayaan dan keuangan organisasi di sumbangkan kepada badan – badan social.

Pasal 34. Aturan Tambahan

1. Hal- hal yang tidak /belum di atur dalam

anggaran Rumah Tangga ini akan di atur lebih lanjutdengan ketentuan pelaksanaan di

keluarkan oleh pengurus.

2. Anggran Rumah Tangga ini di tetapkan dan di sahkan oleh Musyawarah Besar (MUBES) KPA NABARAKA Pada Tanggal 23 Januari 1998 pada Jam 11.30 di Palu.

(19)

ANGGARAN DASAR

DAN

(20)

KELOMPOK PECINTA ALAM

Alamat: Jl. Jamur III No. 4 Kel. Boyaoge Kec. Tatanga Palu, Sulawesi Tengah Tlp/Hp: 08218852290 / 082291528060

Email : [email protected] Kpanabaraka.wordpress.com

Referensi

Dokumen terkait

keputusan diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah yang hadir,

keputusan diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah yang hadir,

Pengurus MGMP PPKn SMA, SMK, dan MA Kabupaten Bulungan Propinsi Kalimantan Utara dipilih dari dan oleh anggota dalam rapat pleno setiap akhir periode kepengurusan.. Pengurus

keputusan diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah yang hadir,

keputusan diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah yang hadir,

keputusan diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah yang hadir,

jumlah saham yang hadir atau diwakili dalam Rapat setelah dikurangi dengan jumlah saham yang tidak berhak menghadiri Rapat untuk memenuhi persyaratan kuorum kehadiran Rapat,

Keputusan Rapat Dewan Ketua dianggap sah bilamana disetujui oleh lebih dari setengah anggota Dewan Ketua yang hadir Pasal 18 Rapat Sekretariat Jenderal adalah : koordinasi dalam