SILABUS MATA PELAJARAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS/ MADRASAH ALIYAH
(SMA/MA/)
MATA PELAJARAN
BAHASA DAN SASTRA KOREA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
DAFTAR ISI DAFTAR ISI i I PENDAHULUAN 1 A. Rasional B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa dan Sastra Korea di Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa dan Sastra Korea di Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa dan Sastra Korea Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
E. Pembelajaran dan Penilaian
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta Didik 1 1 2 6 6
II KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN A. Kelas X B. Kelas XI C. Kelas XII 8 8 8 16 26
I. PENDAHULUAN A. Rasional
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir berkaitan dengan pola pembelajaran, yaitu: (1) berpusat pada peserta didik; (2) pembelajaran interaktif (interaktif antara guru – peserta didik – masyarakat – lingkungan alam – sumber/media lainnya); (3) pembelajaran dirancang secara jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana saja yang dapat dihubungi, serta dapat diperoleh melalui internet); (4) pembelajaran bersifat aktif (peserta didik didorong untuk aktif mencari informasi melalui pendekatan saintifik); (5) belajar kelompok (berbasis tim); (6) pembelajaran berbasis multimedia; (7) pembelajaran berbasis pengguna dengan memperkuat pengembangan potensi khusus yang dimiliki setiap peserta didik; (8) pola pembelajaran menggunakan ilmu pengetahuan jamak; dan (9) pembelajaran yang mengembangkan pola berpikir kritis.
Pembelajaran bahasa dan sastra Korea perlu diajarkan di tingkat SMA/MAkarena saat ini bahasa Korea menjadi salah satu bahasa yang peminatnya meningkat di dunia. Hingga tahun 2009, sudah terdapat 740 universitas di 64 negara yang mengajarkan bahasa Korea. Di Tiongkok, sekitar 70 universitas membuka prodi Korea, sementara di Jepang terdapat 3000 lebih lembaga kursus bahasa Korea, belum termasuk lebih dari 250 SMP dan SMA yang mengajarkan bahasa Korea sebagai mata pelajaran bahasa asing, selain bahasa Inggris. Di Indonesia, Program Studi Korea di jenjang sarjana pertama kali dibuka pada tahun 2006 di Universitas Indonesia, meski pusat studi dan program D3 sudah dibuka jauh sebelum itu (tahun 2003 di UGM). Sebagai bagian dari warga dunia, Indonesia perlu untuk ikut berperan aktif. Di abad 21 yang meretas batas ruang dan waktu ini, kemampuan bahasa asing sangatlah dibutuhkan. Bahasa Korea yang sedang mendunia ini tentunya perlu untuk juga dikuasai oleh siswa Indonesia.
Silabus mata pelajaran Pendidikan Bahasa dan Sastra Korea di SMA/MAini disusun ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang sederhana sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format dimaksudkan agar penyajiannya lebih efisien, tidak terlalu banyak halaman namun lingkup dan substansinya tidak berkurang, serta tetap
mempertimbangkan tata urutan (sequence) materi dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan prinsip keselarasan antara ide, desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru (teachable); mudah dipelajari oleh peserta didik (learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan bermakna untuk dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan pendidikan peserta didik.
Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran, serta mengakomodasi keunggulankeunggulan lokal. Atas dasar prinsip tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar, materi pokok, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang sesuai dengan karakteristik masingmasing mata pelajaran. Dalam melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metode dan model pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat serta tingkat perkembangan kemampuan siswa.
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa dan Sastra Korea di Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.
Setelah mempelajari bahasa dan sastra Korea di SMA/MA, peserta didik diharapkan mampu menggunakan beragam fungsi sosial kebahasaan untuk berkomunikasi, baik lisan maupun tulis, dalam berbagai situasi dan topik dengan bahasa Korea yang sederhana. Menguasai kurang lebih 800 buah kosa kata yang sesuai dengan kompetensi yang ada di TOPIK 1.
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa dan Sastra Korea di Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
Kompetensi Bahasa dan Sastra Korea di SMA/MA yaitu:
Kelas X Kelas XI Kelas XII
Kompetensi Berbahasa Korea setara TOPIK 1 *Mampu meniru dan mengucapkan lafal bahasa Korea dengan baik dan benar *Mampu menangkap dan mengucapkan kalimat pendek atau ungkapan Kompetensi Berbahasa Korea setara TOPIK 1 *Mampu menangkap makna kalimat pendek dan berkomunikasi *Meniru kalimat sederhana dengan menggunakanbahasa Kompetensi Berbahasa Korea setara TOPIK 1 *Mampu menangkap ujaran dan tulisan pendek *Mampu membuat kalimat sederhana dengan bahasa sendiri
seharihari *Menguasai 250 kosa kata *Menguasai tata bahasa dasar dalam kalimat sangat sederhana *Mampu membaca dan menulis kalimat sederhana Korea yang terkait dengan percakapan seharihari *Menguasai 250 kosa kata baru (total 500 kosa kata) *Menguasai tata bahasa dasar dalam kalimat bertingkat *Mampu membaca dan menulis teks deskripsi sederhana * Mampu menggunakan bahasa Korea yang terkait dengan percakapan sehari hari *Menguasai 300 kosa kata baru (total 800 kosa kata) *Menguasai tata bahasa dasar dalam kalimat kompleks *Mampu membaca dan menulis teks narasi D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa dan Sastra Korea Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Asing tingkat SMA/ MA mengikuti elemen pengorganisasian Kompetensi Inti (KI), Kompetensi Dasar (KD), dan level kompetensi bahasa Korea (TOPIK). Kompetensi Inti yaitu:
Kelas X Kelas XI Kelas XII
KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
masalah. pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Korea terdiri atas materi ajar yang berupa tindak tutur dalam bentuk lisan dan tulis, teks deskriptif, lagu dan atau narasi terkait memperkenalkan diri, bangunan, benda, orang dan binatang di lingkungan sekolah, rumah dan tempat tinggal, kegiatan seharihari, kegiatan waktu senggang, perjalanan/wisata. Lingkup materi sebagai berikut:
Lingkup Materi
Kelas X Kelas XI Kelas XII
1. 인 사 말 (menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, 1. Meminta perhatian, mengecek pemahaman, menghargai kinerja yang baik, meminta/mengungkap 1. Pernyataan terkait harapan dan doa 2. Pernyataan dan
meminta maaf dan meresponnya) 2. 자 기 소 개 ( memperkenalk an diri dan identitas diri) 3. 요 일 과 날 짜 (informasi nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, tanggal, bulan, dan tahun) 4. 공 동 시 설 (benda dan bangunan publik) 5. Deskripsi sifat orang, benda, binatang (형 용 사 ) 6. lagu berbahasa Korea yang liriknya terdapat kosa kata terkait dengan materi yang dipelajari kan pendapat 2. Pernyataan dan pertanyaan tentang kemampuan dan kemauan melakukan suatu tindakan 3. Pernyataan dan pertanyaan tentang keberadaan orang dan benda dalam jumlah yang tidak tertentu 4. Teks naratif tentang tindakan/kejadian yang dilakukan/terjadi secara rutin atau merupakan kebenaran umum 5. Teks interaksi lisan dan tulis terkait sebab akibat dan hubungan kebalikan, serta hubungan perbandingan 6. Undangan pribadi dan ucapan selamat (연 하 장 ) 7. Pesan singkat dan pengumuman/pemberit ahuan 8. Lagu berbahasa Korea yang liriknya terdapat kosa kata terkait dengan materi yang dipelajari pertanyaan tentang keharusan dan himbauan, serta persetujuannya dalam melakukan suatu tindakan/kegiatan 3. 명 령 (instruksi, menyuruh, melarang, meminta ijin) 4. Pernyataan dan pertanyaan tentang maksud dan tujuan melakukan suatu tindakan/kegiatan 5. Pernyataan dan pertanyaan tentang tindakan/kegiatan/ kejadian pada waktu yang akan datang (미 래 형 ) 6. Teks naratif lisan dan tulis dalam bentuk biografi sangat singkat dan sederhana (과 거형 ) 7. Label untuk obat/makanan/min uman, terkait dengan iklan produk jasa 8. Lagu berbahasa Korea yang liriknya terdapat kosa kata terkait dengan materi yang dipelajari E. Pembelajaran dan Penilaian 1. Pembelajaran
Pembelajaran bahasa dan sastra Korea di sekolah dilakukan menggunakan pendekatan saintifik yang mengutamakan keaktifan peserta didik sebagai pusat kegiatan pembelajaran dalam mempelajarinya diri sendiri dan alam sekitar dengan melaksanakan 5M. Pengejawantahan 5M dalam pendekatan saintifik ini dapat dilakukan antara lain dengan Genrebased Learning atau model pembelajaran lain yang sesuai. Dengan demikian pembelajaran bahasa dan sastra Korea memberi penekanan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar peserta didik mampu menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah.
Pembelajaran bahasa dan sastra Korea diarahkan untuk “mencari tahu” dan “berbuat” sehingga dapat membantu peserta didik memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang komunikasi dengan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, pendekatan yang diterapkan dalam menyajikan pembelajaranan bahasa dan sastra Korea adalah memadukan antara pengalaman proses berbahasa Korea dan pemahaman serta perkembangan teknologi komunikasi dalam bentuk pengalaman langsung yang berdampak pada sikap peserta didik yang mempelajari bahasa dan sastra Korea.
2. Penilaian
Penilaian yang dilakukan selama proses pembelajaran bahasa dan sastra Korea mencakup penilaian sikap, pengetahuan serta keterampilan. Penilaian sikap dapat dilakukan dengan cara observasi, yaitu dengan malakukan pengamatan terhadap sikap jujur dan peduli melalui perilaku seharihari, interaksi antar teman, penilaian diri, serta dengan penilaian jurnal. Penilaian terhadap pengetahuan dapat dilakukan dengan tes tertulis (baik pada tataran kosakata, tata bahasa, maupun struktur teks), juga dapat dilakukan dengan observasi terhadap hasil diskusi, tanya jawab dan percakapan, serta dengan memberikan penugasan. Penilaian terhadap keterampilan berbahasa dapat dilakukan secara tertulis atau dengan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk memperlihatkan hasil (1) unjuk kerja/kinerja/praktik, (2) projek, (3) produk, (4) portofolio, yang meliputi 4 keterampilan bahasa : Mendengarkan, Berbicara, Membaca dan Menulis yang di dalamnya didukung oleh pengetahuan tentang kebahasaan seperti fonetik yang tepat, penggunaan kosakata yang benar, penggunaan struktur tata bahasa yang tepat, serta penerapan ejaan yang benar dan pengetahuan lintas budaya dengan memperhatikan fungsi sosial kebahasaan itu sendiri. Hasil keterampilan yang dinilai dapat berupa karangan tentang diri sendiri atau keluarga, dapat juga berupa mading atau hasta karya bertuliskan petunjuk dalam bahasa Korea, hasil penerjemahan, atau percakapan dengan bermain peran.
Penilaian sikap digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik.
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta Didik.
Kegiatan Pembelajaran pada silabus ini dapat disesuaikan dan diperkaya dengan konteks daerah atau sekolah, serta konteks global untuk mencapai kualitas optimal hasil belajar pada peserta didik terhadap Kompetensi Dasar. Kontekstualisasi pembelajaran tersebut agar peserta didik tetap berada pada budayanya, mengenal dan mencintai alam dan sosial di sekitarnya, dengan perspektif global sekaligus menjadi pewaris bangsa sehingga akan menjadi generasi tangguh dan berbudaya Indonesia.
Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2103 juga memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber belajar. Pemanfaatan TIK mendorong peserta didik dalam mengembangkan kreativitas dan berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan pengetahuan Bahasa Indonesia.
Pembelajaran Bahasa Indonesia memanfaatkan berbagai sumber belajar seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk buku guru dan buku siswa. Sesuai dengan Karakteristik Kurikulum 2013, buku teks bukan satusatunya sumber belajar. Guru dapat menggunakan buku pengayaan atau referensi lainnya dan mengembangkan bahan ajar sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa). Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, LKS bukan hanya kumpulan soal.
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Kelas X
Alokasi Waktu: 3 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1Membedakan tindak tutur menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, serta Teks interaksi interpersonal lisan dan tulis untuk mengungkapkan (a) sapaan, (b) pamitan, (c) ucapan terimakasih, dan (d) permintaan maaf, serta responnya. * Menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video yang berisi aktivitas menyapa, berpamitan, mengucapkan terimakasih, dan meminta maaf dalam bahasa Korea *Praktik menanya, menyapa, berpamitan, mengucapkan
meresponnya dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi interpersonal lisan dan tulis 4.1 Menerapkan tindak tutur menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, dan meresponnya dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman Struktur teks Sapaan (인 사 말 ) Berpamitan Unsur kebahasaan (1)ㅂ니 다 /습 니 다 은 /는 , 을 /를 , 이 다 , 이 /가 , ㅂ니 까 / 습 니 까 ? (2)Vokal dasar (3)Konsonan dasar (4)Vokal perluasan (5)Konsonan ganda (6)받 침 (7)Berlatih membaca, dan menulis Hangeul (8)Tulisan tangan terimakasih, dan meminta maaf, serta meresponnya *Berlatih secara mandiri dengan membaca secara nyaring teks 인 사 , kemudian menyalinnya *Bermain peran dan atau bercakap cakap bersama teman dengan mengunakan tuturan menyapa, berpamitan, mengucapkan terimakasih, dan meminta maaf, serta meresponnya dengan tujuan tertentu yang berfungsi dalam kehidupan di sekolah dan masyarakat. *Mengirim salam berbahasa Korea lewat media sosial seperti Whatsapp dalam grup kelas bahasa Korea 3.2Memberi contoh tindak tutur memperkenalk an diri dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis. 4.2 Menerapkan tindak tutur untuk menyatakan, Teks interaksi lisan dan tulis memberi dan meminta informasi terkait jati diri (자 기 소 개 ) Fungsi sosial Mengenalkan, menyebutkan identitas, untuk saling mengenal dan menjalin hubungan antar pribadi dengan teman dan guru. Struktur teks Unsur kebahasaan (1)Status hubungan kekerabatan, * Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait jati dri. *Praktik memperkenalkan diri dengan berbahasa Korea *Berlatih secara mandiri dalam memperkenalkan diri, serta meresponnya dengan mengunakan bahasa Korea yang baik dan benar. *Menulis karangan sangat singat dan sederhana tentang memperkenalkan diri. * Menebak status dan/atau jati diri seseorang dengan melihat gambar atau video
menanyakan dan merespon perkenalan diri, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks teman, tetangga (2)Kata tanya:무 엇 ? 누 구 ? 어 디 ? –니 까 ? (3)Partikel : 는 /은 , 를 /을 , 이 /가 (4)Kata kerja : 가 다 , 만 나 다 , 보 다 , dsb. (5)Ucapan, tekanan kata, intonasi (6)Ejaan dan tanda baca (7)Tulisan tangan 3.3Menggolongkan nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, dan angka, sesuai dengan konteks penggunaanny a (grammar), dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.3 Menentukan nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, dan angka dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur Teks interaksi lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan (a) nama hari, (b) bulan, (c) nama waktu dalam hari, (d) waktu dalam bentuk angka, (e) tanggal, dan (f) tahun (요 일 과 날 짜 ) Fungsi sosial Memberi/meminta informasi terkait. Struktur teks a.membuka b. Transaksi c. penutup Unsur kebahasaan (1)Kosa kata terkait (2)Kata kerja dalam bentuk 현 재 형 . (3)Kata tanya 몇 , 무 슨 , 어 디 , ㅂ니 까 /습 니 까 ? (4)Angka Shino Korean dan angka asli Korea. (5)Ucapan, tekanan kata, intonasi, * Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait nama hari, (b) bulan, (c) nama waktu dalam hari, (d) waktu dalam bentuk angka, (e) tanggal, dan (f) tahun *Praktik menanya nama hari, (b) bulan, (c) nama waktu dalam hari, (d) waktu dalam bentuk angka, (e) tanggal, dan (f) tahun *Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam menyebut nama (a) hari, (b) bulan, (c) nama waktu dalam hari, (d) waktu dalam bentuk angka, (e) tanggal, dan (f) tahun. *Permainan menyebut nama hari, bulan, dan tahun. * Menulis harihari penting bagi siswa dengan bahasa Korea
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks (6)Ejaan dan tanda baca (7)Tulisan tangan 3.4Mendemonstra sikan nama benda dan bangunan publik yang dekat dengan kehidupan peserta didik seharihari, dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.4 Menerapkan tindak tutur untuk menyatakan nama benda dan bangunan publik yang dekat dengan kehidupan peserta didik seharihari, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan nama benda, dan bangunan publik yang dekat dengan kehidupan peserta didik seharihari (물 건 사 기 ) Fungsi sosial Meminta dan memberi informasi terkait. Struktur teks membuka menanggapi penutup Unsur kebahasaan (1) Nama benda dan bangunan umum di lingkungan rumah dan sekolah (2) Kata tanya 몇 , 무 슨 , 어 느 , (3) Kata ganti benda: 이 것 , 그 것 , 저 것 (4) Kata tunjuk benda: 여 기 , 거기 , 저 기 (5) kata kerja Kata kerja yang menunjuk tindakan yang sangat lazim dan terkait dalam 현 재 형 (6) Tulisan tangan. Membuat paragraf “물 건 사 기 ” Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait ucapan nama benda dan bangunan umum di lingkungan rumah dan sekolah Praktik menyebut dan menunjuk nama benda dan bangunan umum di lingkungan rumah dan sekolah Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam membaca nama benda dan bangunan umum di lingkungan rumah dan sekolah. Menulis nama benda dan bangunan umum di lingkungan rumah dan sekolah dalam bentuk bentuk yang menarik, seperti mading atau poster
3.5Mendeskripsik an sifat orang, benda, binatang dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.5 Menjelaskan sifat orang dan benda, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan sifat orang dan benda Fungsi sosial Meminta dan memberi informasi tentang sifat orang dan benda. Struktur teks membuka Transaksi Penutup Unsur kebahasaan (1)Kata sifat terkait fisik, mental, psikologis (2)Kata tanya 동 생 이 어 떤 사 람 이 에 요 ? 왜 좋 아 합 니 까 ? (3)Adverbia: 아 주 , 너 무 (4)Kata ganti benda 그 , 이 , 저 , (5) Afiks dan sufiks dalam 현 재 형 : ㅂ니 다 /습 니 다 . 아 /어 /야 하 다 고 싶 다 N보 다 Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait kosa kata tentang sifat orang Latihan percakapan menanyakan sifat seseorang Membawa foto keluarga dan menjelaskan sifat tiap anggota keluarga Menulis cerita singkat mengenai sifat teman dekat atau binatang peliharaan 3.6Menjabarkan tindak tutur untuk menyatakan tingkah laku/ tindakan/fung si orang, benda, dan binatang, sesuai dengan konteks penggunaanny a dan dengan memperhatika Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tingkah laku/ tindakan/fungsi dari orang dan benda Deskripsi sifat orang, benda, binatang . Fungsi sosial Meminta dan memberi informasi terkait yang sesuai dengan konteks penggunaannya. Struktur teks Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video tentang fungsi dari orang dan benda. Membawa gambar benda yang paling penting dan menjelaskan fungsinya. Latihan percakapan menanyakan fungsi dari orang dan benda. Menulis cerita singkat mengenai fungsi dari orang dan benda
n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.6Mendemonstrasik an tingkah laku/ tindakan/fungsi orang, benda, dan binatang, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks Memulai Menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kata tanya dan pernyataan negatif (2)Penyebutan kata kerja yang sangat lazim dan terkait dalam 현 재 형 (3)Preposisi: 위 , 뒤 , 아 래 , 밑 , 앞 untuk menunjukkan posisi tempat (4)Preposisi –에 menunjukkan waktu dan tempat (5)paragraf : ‘우 리 방 은 깨 끗 해 요 ” 3.7Mendeskripsik an orang, benda, binatang dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis. 4.7 Menerapkan tindak tutur untuk mendeskripsika n orang, benda, dan binatang, dengan Teks deskriptif sangat pendek dan sederhana, tentang orang dan benda Fungsi sosial Membanggakan, mengenalkan, mengidentifikasi, memuji, mengkritik, dsb Struktur text Unsur kebahasaan (1)Penyebutan posisi kata benda dengan preposisi ; 앞 /뒤 /위 /밑 에 있 어 요 (2)Kata ganti orang/benda : 저 , 나 , 너 , 당 신 , 우 리 , 그 /이 /저 사 람 /분 이 것 , 그 것 , Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait kosakata tentang fungsi orang dan benda. Membawa gambar benda yang paling penting dan mendeskripsikannya. Latihan percakapan menanyakan fungsi dari orang dan benda Menulis deskripsi tentang orang dan benda, sangat pendek dan sederhana dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan yang tepat
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks 저 것 , dst (3)Kata sifat yang sangat lazim, (4)Kata kerja untuk menyatakan keadaan dan tindakan rutin dalam 현 재 형 , (5)Ucapan, (6)Ejaan (7)Tulisan tangan Membuat paragraf “ 나 의 하 루 ” 3.8Mendemonstra sikan lirik lagu berbahasa Korea dengan memperhatika n fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.8 Menjelaskan makna lirik lagu Teks lagu pendek dan sederhana Fungsi sosial Memahami pesan moral lagu dan menghargai lagu sebagai karya seni Unsur kebahasaan (1)Kata, ungkapan, dan tata bahasa dalam karya seni berbentuk lagu. (2)Ucapan, tekanan kata, intonasi (3)Ejaan (4)Tulisan tangan Menyaksikan, menyimak, dan meniru lagu. Melengkapi lirik lagu yang rumpang Menyanyikan lagu Korea B. Kelas XI Alokasi Waktu: 4 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Mendemontrasi kan tindak tutur meminta perhatian, mengecek pemahaman, menghargai kinerja yang baik, meminta/ mengungkap kan pendapat serta meresponnya dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.1 Memproduksi tindak tutur untuk meminta perhatian, mengecek pemahaman, menghargai kinerja yang baik, meminta/meng ungkapkan pendapat serta meresponnya dengan memperhatikan fungsi sosial, Teks interaksi lisan dan tulis untuk (a) meminta perhatian, (b) mengecek pemahaman, (c) menghargai kinerja yang baik, dan (d) meminta/ mengungkapkan pendapat serta responnya Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kosa kata sederhana 저 기 요 , 덕 분 에 (2)Tata bahasa: ㄹ거 에 요 , ㄹ까 요 , 는 것 같 다 (3)Penggunaan ‘ㅂ’ 불 규 칙 맵 다 , 싱 겁 다 , 즐 겁 다 , 덥 다 , 춥 다 , 어 렵 다 , 쉽 다 (4)Ucapan, tekanan kata, intonasi (5)Ejaan (6)Tulisan tangan Membuat paragraf tema : “나 의 친 구 ” * Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video tentang menyatakan pendapat. * Peserta didik berlatih menyatakan pendapat dan merespon pendapat orang lain. *Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam meminta perhatian, mengecek pemahaman, menghargai kinerja yang baik, meminta/ mengungkapkan pendapat serta meresponnya
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 3.2Mendemonstrasi kan tindak tutur untuk menyatakan dan menanyakan tentang kemampuan dan kemauan melakukan suatu tindakan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.2 Menggunakan tindak tutur untuk menyatakan dan menanyakan tentang kemampuan dan kemauan melakukan suatu tindakan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang (a) kemampuan dan (b) kemauan melakukan suatu tindakan Fungsi sosial Menunjukkan sikap personal tentang kemampuan dan kemauan diri sendiri dan orang lain untuk melakukan suatu tindakan. Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kata kerja ㄹ 수 있 다 , 줄 알 다 /모 르 다 , ㄹ 것 같 다 . (2)Kosa kata terkait kegiatan dan tindakan seharihari di lingkungan rumah, kelas, sekolah, dan masyarakat. (3)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (4)Ejaan (5)Tulisan Membuat paragraf “ 친 한 친 구 의 생 일 ” Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait kemampuan dan kemauan melakukan suatu tindakan serta meresponnya Praktik dengan bermain peran dalam kemampuan dan kemauan melakukan suatu tindakan Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam meminta perhatian, mengecek pemahaman, menghargai kinerja yang baik, meminta/ mengungkapkan pendapat serta meresponnya
dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 3.3 Mengemukakan hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.3 Memproduksi tindak tutur hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan perbandingan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis Teks interaksi transactional lisan dan tulis tentang memberi dan meminta informasi terkait hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan Fungsi sosial Menunjukkan perhatian dan menjaga hubungan interpersonal dengan teman, diri sendiri dan orang lain Struktur teks memulai menanggapi (1) Tata bahasa: 아 /어 서 , 기 때 문 에 , 지 만 에 게 , 지 말 다 , 같 이 (2)Pelafalan (3)Ejaan (4)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (5) Tanda baca (6)Tulisan tangan “취 미 ” Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru contoh teks lisan dan tulis tentang hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan Praktik mengemukakan hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam hubungan sebab akibat, hubungan kebalikan, dan hubungan perbandingan. Menulis paragraf pendek tentang sebab akibat 3.4 Memberi contoh tindak tutur memberi dan Teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru
meminta informasi terkait undangan pribadi dan ucapan selamat (연 하 장 ), sesuai dengan konteks penggunaannya dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.4 Menghasilkan tindak tutur memberi dan meminta informasi terkait undangan pribadi dan ucapan selamat (연 하 장 ), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis informasi terkait undangan pribadi sangat pendek dan sederhana Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman. Struktur text Pembuka Tanggapan Penutup Unsur kebahasaan (1)Kata dan tata bahasa yang lazim digunakan dalam undangan dan ucapan selamat 에 게 / 께 , N드 림 , 생 일 축 하 합 니 다 졸 업 축 하 합 니 다 (2)Ucapan, tekanan kata, intonasi (3)Ejaan (4)Tulisan tangan “ 축 하 이 메 일 쓰 기 ” ucapan selamat Praktik memberikan undangan pesta ulang tahun atau pesta sekolah Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring mengucapkan ungkapan selamat dan cara meresponnya. Membuat kartu undangan dan atau ucapan selamat 3.5Mendemonstrasi kan tindak tutur memberi dan meminta informasi terkait dengan waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang (a) waktu dalam bentuk angka, (b) tanggal, (c) tahun Fungsi sosial Menunjukkan sikap personal tentang Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun Praktik menanya waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun Berlatih secara mandiri
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.5 Menggunakan tindak tutur memberi dan meminta informasi terkait dengan waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis. memberi dan meminta informasi terkait dengan waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kata kerja – (2)Kosa kata terkait waktu dan tanggal penting atau bersejarah. (3) Ucapan, tekanan kata, intonasi, (4)Ejaan dan tanda baca (5)Tulisan tangan paragraf tentang “역 사 적 인 날 ” dengan suara nyaring dalam menyebut waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun Permainan dalam menyebut waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun. 3.6 Menyatakan kembali tindak tutur menyatakan dan menanyakan keberadaan orang atau benda dalam jumlah yang Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan keberadaan orang, benda, binatang dalam jumlah yang tidak tertentu Fungsi sosial Menjelaskan, Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait penyebutan orang atau benda dalam jumlah yang tidak tertentu Praktik menanya orang atau benda dalam jumlah
tidak tertentu, sesuai dengan konteks penggunaannya dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.6 Menyatakan dan menanyakan tingkah laku/tindakan/f ungsi dari orang dan benda dalam jumlah yang tidak tertentu, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks membanggakan, memuji, mengagumi, mengkritik, dsb Struktur teks memulai menanggapi A: Unsur kebahasaan (6)Ungkapan dengan 벌 써 , 몇 명 , 만 (7)Kosa kata: kata benda, Kata jumlah yang tidak tertentu: 조 금 , 많 이 , 별 로 , (8)Kata kerja, dan kata sifat yang terkait dengan orang, , benda di kelas, sekolah, rumah, dan sekitarnya (9)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (10) Ejaan (11) Tulisan tangan. “주 말 이 야 기 ” yang tidak tertentu Berlatih secara mandiri dengan suara nyaring dalam menyebut orang atau benda dalam jumlah yang tidak tertentu Permainan menyebut orang atau benda dalam jumlah yang tidak tertentu 3.7 Menyatakan kembali pesan singkat dan pengumuman/p emberitahuan dengan memberi dan meminta informasi terkait dengan tindakan/kejadia n yang dilakukan/terjad Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tindakan/kejadian yang dilakukan/terjadi secara rutin atau merupakan kebenaran umum Fungsi sosial Menghargai alam semesta, memberi contoh kebiasaan baik/jelek, membanggakan, dsb. Peserta didik menyaksikan, menyimak, meniru informasi terkait keadaan/ tindakan/ kegiatan/kejadian yang dilakukan/terjadi secara rutin atau merupakan kebenaran umum. Menanya, memberi dan meminta informasi terkait keadaan/ tindakan/ kegiatan/kejadian yang dilakukan/terjadi secara
i secara rutin atau merupakan kebenaran umum, sesuai dengan konteks penggunaannya dan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.7 Memproduksi pesan singkat dan pengumuman /pemberitahuan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks serta sesuai dengan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kata kerja dalam 미 래 형 겠 다 , ㅂ시 다 , ㄹ 거에 요 , ㄹ까 요 . (2)Adverbia: 자 주 , 항 상 , 매 일 , dsb (3)Kosa kata: kata benda, kata kerja, dan kata sifat yang terkait dengan peristiwa atau kebenaran umum (4)Ucapan, tekanan kata. (5)Ejaan (6)Tulisan tangan. Membuat paragraf “ 여 행 ” rutin atau merupakan kebenaran umum serta meresponnya dengan berfokus pada fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaannya yang sesuai dengan konteks. Mengumpulkan informasi dan meniru ungkapan terkait keadaan/ tindakan/ kegiatan/kejadian yang dilakukan/terjadi secara rutin atau merupakan kebenaran umum Mengomunikasikan kegiatan/kejadian yang terjadi secara rutin atau merupakan kebenaran umum 3.8Mendemonstrasika n lirik lagu bahasa Korea dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis. Lagu pendek dan sederhana Fungsi sosial Memahami pesan moral lagu dan menghargai lagu sebagai karya seni Unsur kebahasaan Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video clip lagu Korea. Melengkapi lirik lagu yang rumpang Menyanyikan lagu Korea
4.8 Mendramatisasika n makna lagu bahasa Korea dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dalam lirik lagu (5)Kata, ungkapan, dan tata bahasa dalam lagu. (6)Ucapan, tekanan kata, intonasi (7)Ejaan (8)Tulisan tangan C. Kelas XII Alokasi Waktu: 4 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.2 Menyatakan kembali tindak tutur harapan dan doa, serta meresponnya, sesuai dengan konteks penggunaannya Teks interaksi lisan dan tulis untuk (a) memberi ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi, (b) meminta/mengungkapk an pendapat serta responnya Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait ucapan selamat atas kebahagiaan orang
dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis. 4.1 Memproduksi tindak tutur ucapan selamat atas suatu kebahagiaan dan prestasi, serta meresponnya, sesuai dengan konteks penggunaannya dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis. Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kosa kata: 축 하 해 요 , 잘 됐 네 요 , 정 말 이 세 요 ? (2)Tata bahasa: 길 바 라 다 , 네 요 (3)Penggunaan ekspresi di atas secara tepat dan sesuai dengan situasi kebahasaan (4)Ucapan, tekanan kata, intonasi (5)Ejaan dan tanda baca (6)Tulisan tangan lain. Mengungkapkan pujian atau ucapan selamat atas kebahagiaan orang lain. Menuliskan kartu ucapan selamat atau ungkapan pujian pada orang lain. Latihan bercakap cakap dalam mengucapkan selamat dan merespon pujian yang diberikan oleh orang lain. Latihan mengungkapkan harapan dan doa demi keberhasilan atau kebahagiaan orang lain. 3.3Memberi contoh tindak tutur tentang persetujuan, dengan memperhatikan fungsi sosial, sturktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis 4.2Mendramatisasika n tindak persetujuan, dengan memperhatikan Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang persetujuan melakukan suatu tindakan Fungsi sosial Menunjukkan sikap personal tentang kemampuan dan kemauan diri sendiri dan orang lain untuk melakukan suatu tindakan Struktur teks Memulai menanggapi hasaan Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait persetujuan melakukan suatu kegiatan. Menanyakan persetujuan atau pendapat lawan bicara akan suatu hal. *Latihan menyatakan keinginan dan meminta persetujuan lawan bicara. *Menuliskan cerita
fungsi sosial, sturktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis (1)Kata tanya: ..면 어 때 요 ? ....도 될 까 요 ? (2)Kata kerja 동 의 , 생 각 , 물 론 . (3)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (4)Ejaan dan tanda baca (5)Tulisan tangan mengenai citacita atau rencana tentang hal yang ingin dilakukan dan tanggapan atau persetujuan orang tua tentang citacita tersebut 3.3 Mendemonstrasika n tindak tutur untuk memberi dan meminta informasi terkait keharusan dan himbauan melakukan suatu tindakan/kegiatan , sesuai dengan konteks penggunaan dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis 4.3 Memproduksi tindak tutur untuk memberi dan meminta informasi terkait keharusan dan himbauan melakukan suatu tindakan/kegiatan , sesuai dengan konteks penggunaan dan unsur kebahasaan pada teks interaksi interpersonal lisan dan tulis Teks interaksi transactional lisan dan tulis tentang memberi dan meminta informasi terkait keharusan dan himbauan. Fungsi sosial Menunjukkan perhatian dan menjaga hubungan interpersonal dengan teman, diri sendiri dan orang lain Struktur teks memulai menanggapi Unsur kebahasaan 1) Kosa kata: kata kerja seharihari: 당 기 십 시 오 , 미 시 오 , 천 천 히 , 조 심 해 , dsb. 2)Tata bahasa: kata bantu kata kerja: 해 야 하 다 , 해 보 다 , 하 면 안 된 다 . 3)Penggunaan nominal singular dan plural secara tepat, secara tepat dalam frasa nominal 4)Ucapan, tekanan kata, intonasi 5)Ejaan dan tanda baca *Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video terkait keharusan dan himbauan *Mengamati dan mencari informasi yang terkait himbauan. *Latihan mengungkapkan himbauan dan saran pada orang lain. *Latihan mendengarkan himbauan dan saran orang lain, serta memberikan respon *Latihan menuliskan himbauan yang dapat dipasang di tempat umum. *Mengamati himbauan atau peraturan yang dipasang di tempat umum dan mempresentasikan di depan kelas.
6)Tulisan tangan 3.4 Menerangkan maksud dan tujuan dalam tindak tutur untuk melakukan suatu kegiatan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.4 Memproduksi tindak tutur untuk menyatakan dan menanyakan tentang maksud dan tujuan melakukan suatu kegiatan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan Teks lisan dan tulis untuk (a) menyuruh, (b) mengajak, (c) melarang, (d) minta ijin, serta responnya Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman. Struktur teks Memulai Menanggapi Unsur kebahasaan (1)Kosa kata: 기 업 , 환 영 하 다 , 왜 , 이 유 (1)Tata bahasa: 러 하 다 , 을 까 ?, 아 /어 서 . (2)Penggunaan kalimat yang menjelaskan alasan secara tepat (3)Ucapan, tekanan kata, intonasi (4)Ejaan dan tanda baca (5)Tulisan tangan Menyimak, meniru, dan berpartisipasi dalam interaksi yang melibatkan tindakan maksud dan tujuan melakukan suatu tindakan/kegiatan. *Menanya maksud dan tujuan melakukan suatu tindakan/kegiatan. *Mengumpulkan Informasi dengan berlatih secara mandiri untuk mengutarakan maksud dan tujuan melakukan suatu tindakan/kegiatan dengan orangorang di sekelilingnya. *Mengomunikasika n maksud dan tujuan melakukan suatu kegiatan sesuai dengan konteks 3.5 Mendemonstrasika n tindak tutur menyuruh, melarang, meminta ijin untuk melakukan suatu tindakan/kegiatan , dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan Teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait menyuruh dan melarang melakukan suatu tindakan/kegiatan sangat pendek dan sederhana Fungsi sosial Menjaga hubungan interpersonal dengan guru dan teman Peserta didik menyaksikan, menyimak, dan meniru ucapan guru/kaset/video serta berpartisipasi dalam menyuruh dan melarang melakukan suatu tindakan Latihan menyuruh dan melarang melakukan suatu tindakan/kegiatan
unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.5 Menggunakan tindak tutur menyuruh dan melarang melakukan suatu tindakan/kegiatan, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis Struktur text Memulai Menanggapi Unsur kebahasaan (1) Kosa kata: 늦 게 , 놀 다 , 죄 송 하 다 , 알 겠 다 , 손 들 다 (2)Tata bahasa: 면 안 된 다 , 지 말 다 , 니 까 . (3)Penggunaan kalimat yang menjelaskan alasan secara tepat (4)Ucapan, tekanan kata, intonasi (5)Ejaan dan tanda baca (6)Tulisan tangan Mengumpulkan informasi dengan berlatih secara mandiri untuk: a) menyuruh melakukan suatu tindakan/ kegiatan b) melarang melakukan suatu tindakan/kegiatan dengan orangorang di sekelilingnya Mengomunikasikan, menyuruh dan melarang melakukan suatu tindakan/kegiatan dengan tujuan tertentu 3.6 Mendemonstrasikan tindak tutur memberi dan meminta informasi terkait dengan teks naratif lisan dan tulis dalam bentuk biografi sangat singkat dan sederhana dengan memberi dan meminta informasi terkait tokoh terkenal, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis 4.6 Teks recount dalam bentuk biografi sangat singkat dan sederhana Teks naratif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait tokoh terkenal sangat pendek dan sederhana Fungsi sosial Menjelaskan, membanggakan, memuji, dsb. Struktur teks Pengantar Isi Penutup Contoh: 세 종 대 왕 이 한 국 역 사 의 가 장 유 명 한 왕 이 다 . 한 글 을 만 드 는 왕 이 다 . 한 글 만 들 기 위 해 서 많 은 연 구 를 해 봤 습 니 다 . 세 종 대 왕 이 여 러 나 라 언 어 를 할 줄 압 니 다 . Unsur kebahasaan Membaca teks biografi singkat. Tanya jawab tentang isi teks narasi Meringkas biografi tokoh terkenal. Menulis biografi tokoh idola
4.6.1 Memproduksi tindak tutur teks naratif pendek dan sederhana dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks 4.6.2Memproduksi tindak tutur teks naratif pendek dalam bentuk biografi, terkait tokoh terkenal, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks (1) Ungkapan dengan 가 장 (2)Kosa kata: 왕 , 대 왕 , 유 명 한 /유 명 하 다 , 역 사 . (3)Kata kerja, dan kata sifat yang terkait dengan orang, (4)Penggunaan kata sifatl secara tepat, (5)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (6)Ejaan dan tanda baca (7)Tulisan tangan. 3.7 Membedakan berbagai bentuk label untuk obat/makanan/m inuman, terkait dengan iklan produk jasa dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks interaksi transaksional lisan dan tulis. 4.7 Memproduksi tindak tutur berbentuk iklan produk dan jasa Teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait iklan produk dan jasa yang sangat pendek dan sederhana Fungsi sosial Menjelaskan, memuji, mengkritik, dsb. Struktur teks Unsur kebahasaan (1) Kalimat bertingkat sederhana. (2)Konjungsi, 그 리 고 (3)Kosa kata: kata benda, kata kerja, dan kata sifat yang terkait dengan bahasa iklan (persuasif) Menyaksikan, menyimak, dan menonton iklan produk dan jasa. Mengikuti ekspresi atau ungkapan di dalam iklan. Mengumpulkan informasi dan berlatih secara mandiri membuat iklan singkat dalam bahasa Korea produk dan jasa Membuat iklan.
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks (4)Ucapan, tekanan kata, intonasi, (5)Ejaan dan tanda baca (6)Tulisan tangan 3.8 Menafsirkan lagu bahasa Korea dengan memperhatikan fungsi sosial, unsur kebahasaan dan unsur budaya dalam lirik lagu 4.8 Menyelesaikan lirik lagu bahasa Korea dengan memperhatikan fungsi sosial, unsur kebahasaan dan unsur budaya dalam lirik lagu Lagu pendek dan sederhana Fungsi sosial Memahami pesan moral lagu dan menghargai lagu sebagai karya seni Unsur kebahasaan (1)Kata, ungkapan, dan tata bahasa dalam lagu (2)Penggunaan nominal singular dan plural secara tepat, dengan atau tanpa a, the, this, those, my, their, dsb secara tepat dalam frasa nominal (3)Ucapan, tekanan kata, intonasi (4)Ejaan dan tanda baca. (5)Tulisan tangan Menyaksikan, menyimak, dan meniru lirik lagu. Melengkapi lirik lagu yang rumpang. Menyanyi lagu Korea. Menebak dan menafsirkan makna lagu