• Tidak ada hasil yang ditemukan

S BIO 1004570 Chapter 5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S BIO 1004570 Chapter 5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Rosa Nurtia Subekti,2014

EFEKTIVITAS KEGIATAN SISWA SMA PADA PEMBELAJARAN KONSEP TUMBUHAN LUMUT DAN PAKU MENGGUNAKAN BUKU BIOLOGI KURIKULUM 2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa lembar kegiatan siswa tumbuhan lumut dan paku pada buku biologi siswa tidak efektif. Hal ini terlihat dari ketidak ketercapaiannya tujuan pembelajaran pada LKS serta tidak efektivnya langkah kerja pada LKS didapatkan hanya 58,56% langkah kegiatan pada LKS yang dapat dilakukan oleh siswa hal ini menunjukan bahwa langkah kerja pada LKS kurang efektif. Perolehan nilai siswa yang tidak memenuhi KKM dalam mengerjakan soal tes dan pertanyaan pada LKS menunjukan bahwa ketidak tercapaian tujuan pembelajaran pada lembar kegiatan siswa. Secara umum aspek saintifik yang terdapat dalam lembar kegiatan siswa tumbuhan lumut dan paku belum tercapai karena memiliki persentase yang cukup rendah yaitu sebesar 58,82%. Pada LKS tumbuhan lumut dan paku dapat berpotensi terhadap miskonsepsi pada siswa. Siswa memberikan respon yang positif terhadap pembelajaran menggunakan lembar kerja siswa tumbuhan lumut dan paku. Kendala utama yang terdapat dalam pembelajaran dengan menggunakan LKS tumbuhan lumut dan paku adalah siswa kurang mengerti langkah-langkah pada LKS dan tidak dapt melakukan langkah-langkah pada lembar kegiatan siswa, materi lumut dan paku termasuk materi yang sulit, terlalu banyaknya kegiatan yang harus dikerjakan oleh siswa, kurangnya waktu dalam kegiatan serta kesulitan siswa pada saat pengamatan dengan menggunakan mikroskop. LKS tidak efektif dikarenakan tidak terdapat kesesuaian antara tujuan kurikulum dengan tujuan pembelajaran pada LKS dan ketidak sesuaiannya LKS dengan kriteria dalam pemilihan buku ajar (Textbook).

(2)

Rosa Nurtia Subekti,2014

EFEKTIVITAS KEGIATAN SISWA SMA PADA PEMBELAJARAN KONSEP TUMBUHAN LUMUT DAN PAKU MENGGUNAKAN BUKU BIOLOGI KURIKULUM 2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti memiliki beberapa saran, yaitu:

1. Penulis menyadari bahwa dalam penelitian ini masih banyak kekurangan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh maka penulis mengajukan yang dapat memberikan sumbangan pemikiran untuk hasil yang lebih baik, yaitu diharapkan pembelajan pada kurikulum 2013 dapat diterapkan dengan baik disekolah karena dapat membantu siswa dalam belajar dan diharapkan dilalukan penelitian yang serupa pada konsep lain sehingga nantinya dapat diperoleh perbandingan mengenai efektivitas kegiatan siswa dengan menggunakan lembar kegiatan siswa kurikulum 2013.

2. LKS yang digunakan disekolah hendaknya LKS yang sudah memenuhi syarat-syarat pembuatan LKS dan langkah-langkah kerja pada LKS sebaiknya dapat dilaksanakan oleh siswa

3. LKS sebaiknya dapat sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kurikulum yang sedang dilaksanakan.

Referensi

Dokumen terkait

Secara praktis, diharapkan agar menjadi bahan penelitian lebih jauh serta memberikan masukan dan manfaat kepada pihak hijab alila, dalam hal ini berkaitan dengan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data temuan di lapangan tentang Pengaruh Online Game terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia 9-12 tahun di Kelurahan Cempaka Putih,

Tunjangan Ketiga Belas Kepada Pegawai Negeri Sipil, Prajurit. Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan hunian dalam rumah kurang dari 9 m2/orang adalah 29,3%, Luas ventilasi kurang dari 10% luas lantai 21,2%, kondisi dinding yang tidak

LABORATORIUM TEKNOLOGI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN.

Jaminan atas Line Facility berupa piutang pembiayaan sepeda motor kepada end user dengan nilai sebesar 112% dari jumlah pembiayaan yang diberikan, yang diikat secara

Hasil ini tidak sesuai dengan hasil yang didapat oleh Nuarisa (2013) yang mengatakan bahwa Dana Alokasi Khusus berpengaruh positif signifikan terhadap Belanja Modal..

Kebutuhan akan papan bagi masyarakat dikawasan pusat kota sebagai suatu kebutuhan dasar, sementara pemenuhan sarana dan prasarana pada suatu lingkungan permukiman seharusnya