PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) INOVATIF BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA PADA KONSEP MATERI LARUTAN
ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT
Oleh :
Sary Marchella Fristi Sitompul NIM 4113131070
Program Studi Pendidikan Kimia
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas
berkat dan penyertaanNya yang senantiasa telah memberikan kesehatan,
kebijaksanaan dan hikmat kepada penulis sehingga penyusunan skripsi ini dapat
diselesaikan dengan baik sesuai waktu yang telah direncanakan.
Skripsi dengan judul “Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Inovatif Berbasis Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Kimia Siswa SMA Pada Konsep Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit” disusun untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan Kimia di Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarnya
kepada Bapak Prof. Dr. Ramlan Silaban, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang
telah banyak memberikan banyak ilmu, saran dan arahan dalam penyusunan
skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Rahmat
Nauli, M.Si selaku Dosen Penasehat akademik selama penulis menjalani
perkuliahan di Unimed yang juga telah memberikan banyak arahan untuk
kelancaran kelangsungan perkuliahan penulis. Penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada Bapak Dr. Wesly Hutabarat, M.Sc, Bapak Dr. Zainuddin Muchtar,
M.Si dan Ibu Dr. Iis Siti Jahro, M.Si selaku Dosen Penguji yang telah banyak
memberikan saran, kritikan dan nasihat kepada penulis sebagai bahan perbaikan
untuk melengkapi skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada
Ibu Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si selaku validator LKS dan Instrumen test
untuk kelengkapan skripsi ini. Serta ucapan terima kasih yang sebesarnya penulis
sampaikan kepada kepala SMA Negeri 3 Medan Bapak Drs.Sahlan Daulay, M.Pd,
juga kepada Bapak Drs. Hasan Lumban Tobing, M.Si dan Ibu Dra. Lisbet
Tampubolon, M.Si selaku guru bidang studi Kimia di SMA Negeri 3 Medan, serta
kepada Ibu Dona Siahaan, S.Pd selaku guru bidang studi Kimia di SMA Negeri 1
Pematang Raya yang telah banyak memberi dukungan dan nasehat selama proses
Dan ucapan terima kasih yang teristimewa disampaikan kepada kedua orang tua
penulis yang sangat dicintai dan yang luar biasa Bapak Martondong Pangihutan
Sitompul dan Ibu Anna Rosda Sinta Purba, terima kasih untuk kasih sayang dan
jerih payah yang telah diberikan selama ini serta atas dukungan moral dan materil
yang tiada taranya sehingga pada akhirnya penulis dapat sampai dalam tahap
penyusunan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Kakak,
Abang dan Adik tercinta Fransiska Sitompul, Denny Sitompul, Alfred Sitompul, Lolita Sitompul dan Morrines Sitompul yang senantiasa memberi dukungan doa,
semangat dan materil selama penulis menyusun skripsi ini. Tidak lupa untuk
sahabat penulis Teresa Sirait, Marianna Pasaribu, Trisna Simanullang, Noven
Simanjuntak, Marthin Zega, Zenetta Sinaga dan seluruhnya teman-teman
seperjuangan mahasiswa kelas Kimia Dik B angkatan 2011, terima kasih buat
segala dukungan dan partisipasi dalam penyusunan skripsi ini serta kenangan
yang tak akan pernah terlupakan. Dan yang terakhir, penulis mengucapkan
terimakasih kepada seluruh anggota IKBKK (Ikatan Keluarga Besar Kristen
Kimia) UNIMED, terima kasih telah menjadi keluarga terdekat selama penulis
menempuh perkuliahan dan terima kasih untuk semangat yang diberikan selama
penyusunan skripsi ini. Semoga Tuhan YME memberkati wadah pelayanan ini.
Penulis telah berupaya melengkapi skripsi ini dengan usaha yang
maksimal, namun penulis tetap berharap untuk kritik dan saran dari pembaca demi
perbaikan dan penyempurnaan skripsi ini. Terkahir penulis berharap semoga
skripsi ini dapat bermanfaat dan memberikan banyak pengetahuan kepada para
pembaca.
Medan, Juni 2015
Penulis,
Sary M F Sitompul
Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Inovatif Berbasis Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Kimia Siswa SMA Pada Konsep Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
Sary Sitompul (4113131070)
ABSTRAK
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Keadaan Ion-Ion di Dalam Air 22
Gambar 3.1. Prosedur pada Pengembangan dan Standarisasi LKS Kimia
di SMA 37
Gambar 3.2. Skema Rancangan Penelitian 39
Gambar 4.1. Tingkat Kelayakan LKS yang Dianalisis 50
Gambar 4.2. Tabulasi Rata-rata Rentang Validasi LKS Kimia Inovatif
Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Kelas X 57
Gambar 4.3. Diagram Hasil Rata-rata Pretest dan Postest Sampel 61
Gambar 4.4. Diagram Hasil Rata-rata Gain Sampel 62
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus 73
Lampiran 2. RPP 76
Lampiran 3. Tabel Kisi-kisi Tes Materi 95
Lampiran 4. Instrumen Penelitian 97
Lampiran 5. Tabel Kisi-kisi Instrumen Test (Setelah Validasi 100 Lampiran 6. Instrumen Penelitian (Setelah Validasi) 105
Lampiran 7. Lembar Observasi Penilaian 106
Lampiran 8. Perhitungan Validitas Test 113
Lampiran 9. Tabel Validitas 115
Lampiran 10. Perhitungan Tingkat Kesukaran Test 117
Lampiran 11. Tabel Tingkat Kesukaran 118
Lampiran 12. Perhitungan Daya Pembeda Butir Test 120
Lampiran 13. Tabel Daya Beda 121
Lampiran 14. Perhitungan Reliabilitas Test 123
Lampiran 15. Tabel Reliabilitas 124
Lampiran 16. Rekapitulasi Analisis Instrumen 126
Lampiran 17. Penilaian LKS SMA Kelas X standar BSNP 127 Lampiran 18. Hasil Agket Penilaian Guru Kimia terhadap LKS
Kimia Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
130
Lampiran 19. Hasil Angket Penilaian Dosen Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
133
Lampiran 20. Hasil Angket Penilaian Guru Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
136
Lampiran 21. Hasil Angket Gabungan Penilaian Guru dan Dosen Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif
139
Kontrol
Lampiran 23. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Nilai Pretest dan Postest
143
Lampiran 24. Perhitungan Uji Normalitas 144
Lampiran 25. Perhitungan Uji Homogenitas 149
Lampiran 26. Pengujian Hipotesis 151
Lampiran 27. Data Peningkatan Hasil Belajar (Gain) Kelas Eksperimen dan Kontrol
152
Lampiran 28. Persentase Peningkatan Hasil Belajar 155
Lampiran 29. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Eksperimen
Pertemuan 1
156
Lampiran 30. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Eksperimen Pertemuan 2
157
Lampiran 31. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Kontrol Pertemuan 1
158
Lampiran 32. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Kontrol Pertemuan 2
159
Lampiran 33. Data Penilaian Afektif Siswa 160
Lampiran34. Tabulasi Pencapaian Psikomotorik Kelas Eksperimen 162 Lampiran 35. Tabulasi Pencapaian Psikomotorik Kelas Kontrol 163
Lampiran 36. Tabel Tingkat Kepuasan Penggunaan LKS 164
Lampiran 37. Tabulasi Data Tingkat Kepuasan Pengguna LKS 165
Lampiran 38. Tabel Nilai-nilai r-Product Moment 166
Lampiran 39. Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi Kuadrat (x2) 167 Lampiran 40. Tabel Nilai-nilai dalam Distribusi-t (Tabel-t) 168 Lampiran 41. Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi F 170
Lampiran 42. LKS Kimia Inovatif 171
Lampiran 43. Dokumentasi Penelitian 172
68
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil
kesimpulan yaitu :
1. Penilaian guru kimia terhadap kelayakan lembar kerja siswa kelas X pada
materi larutan elektrolit dan nonelektrolit masih kurang baik hal tersebut
dapat dibuktikan dari persentase penilaian oleh guru yang masih rendah.
2. Penilaian guru kimia terhadap LKS inovatif yang dikembangkan atas materi
larutan elektrolit dan nonelektrolit berbasis model pembelajaran Problem
Based Learning adalah baik.
3. Dari hasil ujicoba yang dilakukan menunjukkan bahwa hasil belajar kimia
siswa yang dibelajarkan melalui LKS inovatif pada materi larutan elektrolit
dan nonelektrolit lebih tinggi dari pada menggunakan LKS yang sudah ada.
4. Persentase afektif siswa yang dibelajarkan menggunakan LKS inovatif pada
materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit lebih tinggi dibandingkan dengan
hasil belajar kimia siswa yang diajarkan dengan LKS yang sudah ada.
5. Persentase psikomotorik siswa yang dibelajarkan menggunakan LKS inovatif
pada materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit lebih tinggi dibandingkan
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di
atas maka penulis menyarankan hal-hal berikut :
1. Bagi guru dan calon guru, dengan menerapkan pembelajaran dengan
menggunakan LKS inovatif dapat mempermudah pencapaian tujuan
instruksional dan dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa,
khususnya mata pelajaran kimia. Selain itu juga, bagi guru dan calon guru
penting untuk memeriksa isi, bahasa, penyajian dan kegrafikan dari buku
yang akan digunakan siswa sehingga tidak terdapat kesalahpahaman konsep
dan materi yang belum lengkap.
2. Bagi mahasiswa yang lain atau peneliti selanjutnya yang ingin melakukan
penelitian lebih lanjut disarankan untuk menggunakan LKS kimia inovatif
dengan model pembelajaran yang berbeda dan sejalan dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi termasa agar dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada
70
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto., (1999), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi aksara, Jakarta.
Dewi, Ratna Sari, dkk., (2013), Upaya Peningkatan Interaksi Sosial Dan Prestasi
Belajar Siswa Dengan Problem Based Learning Pada Pembelajaran
Kimia Pokok Bahasan Sistem Koloid Di SMA N 5 Surakarta Tahun
Pelajaran 2011/2012, Jurnal Pendidikan Kimia, Vol. 2 No. 1, FKIP
UNS, Surakarta.
Hamdani., (2011), Strategi Belajar Mangajar, Pustaka Setia, Medan.
Hutagalung, Renata., (2014), Penyediaan Modul Pembelajaran Kimia Larutan
Elektrolit Nonelektrolit Inovatif Sesuai Kurikulum 2013 Berbasis Model
Pembelajaran Problem Based Learning, Skripsi, FMIPA UNIMED,
Medan.
Istianah., (2013), Pengaruh Penggunaaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Kimia Yang
Disusun Oleh Umi Latifah Materi Pokok Sifat Koligatif Larutan
Berdasarkan Standar ISI (SI) Terhadap Peningkatan Prestasi Dan
Motivasi Belajar Siswa Kelas XII MAN Manguwoharjo Yogyakarta Tahun
Ajaran 2012/2013, Skripsi, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan
Kalijaga, Yogyakarta.
Muchtaridi, dkk., (2006), Kimia SMA/MA Kelas XI, Yudhistira, Jakarta.
Muchtaridi, dkk., (2007), Kimia SMA/MA Kelas X, Yudhistira, Jakarta.
Prastowo., (2010), Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, UNY Press,
Yogyakarta.
Rahayu, Iman., (2009), Praktis Belajar Kimia Untuk Kelas X Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah, Pusat Perbukuan, Jakarta.
Roestiyah., (1982), Masalah-Masalah Ilmu Keguruan, Penerbit Bina Aksara,
Jakarta.
Sanjaya, W., (2008), Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Penerbit
Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Sanjaya, W., (2010), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses
Sa’ud, (2009), Inovasi Pendidikan, Alfabeta: Bandung.
Silitonga. Pasar Maulim, (2011), Statistik Teori dan Aplikasi dalam Penelitian,
FMIPA UNIMED: Medan.
Slamet., (2003), Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, Penerbit
Rineka Cipta, Jakarta.
Sudjana, N, (1989), Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar, Penerbit Sinar Baru,
Bandung.
Sudjana., (2005), Metoda Statistika, Tarsito, Bandung.
Watoni, Haris., (2013), Kimia untuk SMA/MA Kelas X, Yrama Widya, Bandung.
Yamin, Martinis., (2013), Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran, GP