• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) INOVATIF BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA PADA KONSEP MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) INOVATIF BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA PADA KONSEP MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) INOVATIF BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA PADA KONSEP MATERI LARUTAN

ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT

Oleh :

Sary Marchella Fristi Sitompul NIM 4113131070

Program Studi Pendidikan Kimia

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas

berkat dan penyertaanNya yang senantiasa telah memberikan kesehatan,

kebijaksanaan dan hikmat kepada penulis sehingga penyusunan skripsi ini dapat

diselesaikan dengan baik sesuai waktu yang telah direncanakan.

Skripsi dengan judul “Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Inovatif Berbasis Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Hasil

Belajar Kimia Siswa SMA Pada Konsep Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit” disusun untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan Kimia di Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Medan.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarnya

kepada Bapak Prof. Dr. Ramlan Silaban, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang

telah banyak memberikan banyak ilmu, saran dan arahan dalam penyusunan

skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Rahmat

Nauli, M.Si selaku Dosen Penasehat akademik selama penulis menjalani

perkuliahan di Unimed yang juga telah memberikan banyak arahan untuk

kelancaran kelangsungan perkuliahan penulis. Penulis juga mengucapkan terima

kasih kepada Bapak Dr. Wesly Hutabarat, M.Sc, Bapak Dr. Zainuddin Muchtar,

M.Si dan Ibu Dr. Iis Siti Jahro, M.Si selaku Dosen Penguji yang telah banyak

memberikan saran, kritikan dan nasihat kepada penulis sebagai bahan perbaikan

untuk melengkapi skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada

Ibu Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si selaku validator LKS dan Instrumen test

untuk kelengkapan skripsi ini. Serta ucapan terima kasih yang sebesarnya penulis

sampaikan kepada kepala SMA Negeri 3 Medan Bapak Drs.Sahlan Daulay, M.Pd,

juga kepada Bapak Drs. Hasan Lumban Tobing, M.Si dan Ibu Dra. Lisbet

Tampubolon, M.Si selaku guru bidang studi Kimia di SMA Negeri 3 Medan, serta

kepada Ibu Dona Siahaan, S.Pd selaku guru bidang studi Kimia di SMA Negeri 1

Pematang Raya yang telah banyak memberi dukungan dan nasehat selama proses

(4)

Dan ucapan terima kasih yang teristimewa disampaikan kepada kedua orang tua

penulis yang sangat dicintai dan yang luar biasa Bapak Martondong Pangihutan

Sitompul dan Ibu Anna Rosda Sinta Purba, terima kasih untuk kasih sayang dan

jerih payah yang telah diberikan selama ini serta atas dukungan moral dan materil

yang tiada taranya sehingga pada akhirnya penulis dapat sampai dalam tahap

penyusunan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Kakak,

Abang dan Adik tercinta Fransiska Sitompul, Denny Sitompul, Alfred Sitompul, Lolita Sitompul dan Morrines Sitompul yang senantiasa memberi dukungan doa,

semangat dan materil selama penulis menyusun skripsi ini. Tidak lupa untuk

sahabat penulis Teresa Sirait, Marianna Pasaribu, Trisna Simanullang, Noven

Simanjuntak, Marthin Zega, Zenetta Sinaga dan seluruhnya teman-teman

seperjuangan mahasiswa kelas Kimia Dik B angkatan 2011, terima kasih buat

segala dukungan dan partisipasi dalam penyusunan skripsi ini serta kenangan

yang tak akan pernah terlupakan. Dan yang terakhir, penulis mengucapkan

terimakasih kepada seluruh anggota IKBKK (Ikatan Keluarga Besar Kristen

Kimia) UNIMED, terima kasih telah menjadi keluarga terdekat selama penulis

menempuh perkuliahan dan terima kasih untuk semangat yang diberikan selama

penyusunan skripsi ini. Semoga Tuhan YME memberkati wadah pelayanan ini.

Penulis telah berupaya melengkapi skripsi ini dengan usaha yang

maksimal, namun penulis tetap berharap untuk kritik dan saran dari pembaca demi

perbaikan dan penyempurnaan skripsi ini. Terkahir penulis berharap semoga

skripsi ini dapat bermanfaat dan memberikan banyak pengetahuan kepada para

pembaca.

Medan, Juni 2015

Penulis,

Sary M F Sitompul

(5)

Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Inovatif Berbasis Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Hasil

Belajar Kimia Siswa SMA Pada Konsep Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit

Sary Sitompul (4113131070)

ABSTRAK

(6)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Keadaan Ion-Ion di Dalam Air 22

Gambar 3.1. Prosedur pada Pengembangan dan Standarisasi LKS Kimia

di SMA 37

Gambar 3.2. Skema Rancangan Penelitian 39

Gambar 4.1. Tingkat Kelayakan LKS yang Dianalisis 50

Gambar 4.2. Tabulasi Rata-rata Rentang Validasi LKS Kimia Inovatif

Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Kelas X 57

Gambar 4.3. Diagram Hasil Rata-rata Pretest dan Postest Sampel 61

Gambar 4.4. Diagram Hasil Rata-rata Gain Sampel 62

(7)

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Silabus 73

Lampiran 2. RPP 76

Lampiran 3. Tabel Kisi-kisi Tes Materi 95

Lampiran 4. Instrumen Penelitian 97

Lampiran 5. Tabel Kisi-kisi Instrumen Test (Setelah Validasi 100 Lampiran 6. Instrumen Penelitian (Setelah Validasi) 105

Lampiran 7. Lembar Observasi Penilaian 106

Lampiran 8. Perhitungan Validitas Test 113

Lampiran 9. Tabel Validitas 115

Lampiran 10. Perhitungan Tingkat Kesukaran Test 117

Lampiran 11. Tabel Tingkat Kesukaran 118

Lampiran 12. Perhitungan Daya Pembeda Butir Test 120

Lampiran 13. Tabel Daya Beda 121

Lampiran 14. Perhitungan Reliabilitas Test 123

Lampiran 15. Tabel Reliabilitas 124

Lampiran 16. Rekapitulasi Analisis Instrumen 126

Lampiran 17. Penilaian LKS SMA Kelas X standar BSNP 127 Lampiran 18. Hasil Agket Penilaian Guru Kimia terhadap LKS

Kimia Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit

130

Lampiran 19. Hasil Angket Penilaian Dosen Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit

133

Lampiran 20. Hasil Angket Penilaian Guru Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit

136

Lampiran 21. Hasil Angket Gabungan Penilaian Guru dan Dosen Kimia terhadap LKS Kimia Inovatif

139

(8)

Kontrol

Lampiran 23. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Nilai Pretest dan Postest

143

Lampiran 24. Perhitungan Uji Normalitas 144

Lampiran 25. Perhitungan Uji Homogenitas 149

Lampiran 26. Pengujian Hipotesis 151

Lampiran 27. Data Peningkatan Hasil Belajar (Gain) Kelas Eksperimen dan Kontrol

152

Lampiran 28. Persentase Peningkatan Hasil Belajar 155

Lampiran 29. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Eksperimen

Pertemuan 1

156

Lampiran 30. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Eksperimen Pertemuan 2

157

Lampiran 31. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Kontrol Pertemuan 1

158

Lampiran 32. Tabel Penilaian Afektif Siswa Kelas Kontrol Pertemuan 2

159

Lampiran 33. Data Penilaian Afektif Siswa 160

Lampiran34. Tabulasi Pencapaian Psikomotorik Kelas Eksperimen 162 Lampiran 35. Tabulasi Pencapaian Psikomotorik Kelas Kontrol 163

Lampiran 36. Tabel Tingkat Kepuasan Penggunaan LKS 164

Lampiran 37. Tabulasi Data Tingkat Kepuasan Pengguna LKS 165

Lampiran 38. Tabel Nilai-nilai r-Product Moment 166

Lampiran 39. Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi Kuadrat (x2) 167 Lampiran 40. Tabel Nilai-nilai dalam Distribusi-t (Tabel-t) 168 Lampiran 41. Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi F 170

Lampiran 42. LKS Kimia Inovatif 171

Lampiran 43. Dokumentasi Penelitian 172

(9)

68

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil

kesimpulan yaitu :

1. Penilaian guru kimia terhadap kelayakan lembar kerja siswa kelas X pada

materi larutan elektrolit dan nonelektrolit masih kurang baik hal tersebut

dapat dibuktikan dari persentase penilaian oleh guru yang masih rendah.

2. Penilaian guru kimia terhadap LKS inovatif yang dikembangkan atas materi

larutan elektrolit dan nonelektrolit berbasis model pembelajaran Problem

Based Learning adalah baik.

3. Dari hasil ujicoba yang dilakukan menunjukkan bahwa hasil belajar kimia

siswa yang dibelajarkan melalui LKS inovatif pada materi larutan elektrolit

dan nonelektrolit lebih tinggi dari pada menggunakan LKS yang sudah ada.

4. Persentase afektif siswa yang dibelajarkan menggunakan LKS inovatif pada

materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit lebih tinggi dibandingkan dengan

hasil belajar kimia siswa yang diajarkan dengan LKS yang sudah ada.

5. Persentase psikomotorik siswa yang dibelajarkan menggunakan LKS inovatif

pada materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit lebih tinggi dibandingkan

(10)

5.2. Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di

atas maka penulis menyarankan hal-hal berikut :

1. Bagi guru dan calon guru, dengan menerapkan pembelajaran dengan

menggunakan LKS inovatif dapat mempermudah pencapaian tujuan

instruksional dan dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa,

khususnya mata pelajaran kimia. Selain itu juga, bagi guru dan calon guru

penting untuk memeriksa isi, bahasa, penyajian dan kegrafikan dari buku

yang akan digunakan siswa sehingga tidak terdapat kesalahpahaman konsep

dan materi yang belum lengkap.

2. Bagi mahasiswa yang lain atau peneliti selanjutnya yang ingin melakukan

penelitian lebih lanjut disarankan untuk menggunakan LKS kimia inovatif

dengan model pembelajaran yang berbeda dan sejalan dengan perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi termasa agar dapat dijadikan sebagai bahan

pertimbangan guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada

(11)

70

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto., (1999), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi aksara, Jakarta.

Dewi, Ratna Sari, dkk., (2013), Upaya Peningkatan Interaksi Sosial Dan Prestasi

Belajar Siswa Dengan Problem Based Learning Pada Pembelajaran

Kimia Pokok Bahasan Sistem Koloid Di SMA N 5 Surakarta Tahun

Pelajaran 2011/2012, Jurnal Pendidikan Kimia, Vol. 2 No. 1, FKIP

UNS, Surakarta.

Hamdani., (2011), Strategi Belajar Mangajar, Pustaka Setia, Medan.

Hutagalung, Renata., (2014), Penyediaan Modul Pembelajaran Kimia Larutan

Elektrolit Nonelektrolit Inovatif Sesuai Kurikulum 2013 Berbasis Model

Pembelajaran Problem Based Learning, Skripsi, FMIPA UNIMED,

Medan.

Istianah., (2013), Pengaruh Penggunaaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Kimia Yang

Disusun Oleh Umi Latifah Materi Pokok Sifat Koligatif Larutan

Berdasarkan Standar ISI (SI) Terhadap Peningkatan Prestasi Dan

Motivasi Belajar Siswa Kelas XII MAN Manguwoharjo Yogyakarta Tahun

Ajaran 2012/2013, Skripsi, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan

Kalijaga, Yogyakarta.

Muchtaridi, dkk., (2006), Kimia SMA/MA Kelas XI, Yudhistira, Jakarta.

Muchtaridi, dkk., (2007), Kimia SMA/MA Kelas X, Yudhistira, Jakarta.

Prastowo., (2010), Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, UNY Press,

Yogyakarta.

Rahayu, Iman., (2009), Praktis Belajar Kimia Untuk Kelas X Sekolah Menengah

Atas/Madrasah Aliyah, Pusat Perbukuan, Jakarta.

Roestiyah., (1982), Masalah-Masalah Ilmu Keguruan, Penerbit Bina Aksara,

Jakarta.

Sanjaya, W., (2008), Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Penerbit

Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Sanjaya, W., (2010), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses

(12)

Sa’ud, (2009), Inovasi Pendidikan, Alfabeta: Bandung.

Silitonga. Pasar Maulim, (2011), Statistik Teori dan Aplikasi dalam Penelitian,

FMIPA UNIMED: Medan.

Slamet., (2003), Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, Penerbit

Rineka Cipta, Jakarta.

Sudjana, N, (1989), Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar, Penerbit Sinar Baru,

Bandung.

Sudjana., (2005), Metoda Statistika, Tarsito, Bandung.

Watoni, Haris., (2013), Kimia untuk SMA/MA Kelas X, Yrama Widya, Bandung.

Yamin, Martinis., (2013), Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran, GP

Gambar

Gambar 2.1.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Meskipun dalam pelaksanannya pembelajaran fikih pada materi zakat berbasis multimedia pembelajara interaktif – power point (macro-enabled) ini terbukti mampu

Yang berarti bahwa korelasi antara variabel ini adalah korelasi positif dan dilhat dari tabel intepretasi koefisien korelasi menunjukan bahwa variabel X (Iklan)

l Manajemen kinerja adalah sesuatu yang harus dijalani mereka akan terus. berada pada pekerjaan sekarang dengan kondisi di mana pendekatan manajemen kinerja yang diterapkan

Apabila gerakan tersebut dapat diperluas atau diterapkan pada seluruh desa yang memiliki kesamaan tipologi, atau dia diopsi dengan beberapa penyesuaian pada desa-desa

Pada tingkat Nasional Departemen Pertanian dan World Food Program (WFP) telah mengembangkan peta kerentanan pangan yaitu Food Security and Vulnerability Atlas

Setelah dilakukan penelitian terhadap kadar sisa klorin pada sampel air PDAM di Perumnas Talang Kelapa Palembang berdasarkan jarak sebanyak 25 sampel, jarak 50 m dari bak penampungan

SISA LONGLIST CALON PESERTA SERTIFIKASI BAGI GURU RA/ M ADRASAH DALAM JABATAN UNTUK M ATA PELAJARAN QUR'AN HADITS, AKIDAH AKHLAK, FIQH, SKI, BAHASA ARAB, GURU KELAS RA, DAN GURU