LAMPIRAN
Lampiran 1 Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan
pelatihan sekarang ini?
Peraturan/modul/skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, apakah modul pelatihan ini benar-benar dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
3 Manfaat apa saja yang akan diperoleh melalui pelatihan ini?
4 Apa faktor-faktor yang mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
5 Apa faktor-faktor yang menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
6 Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
7 Bagaimana proses pendaftaran pelatihan?
8 Bagaimana cara pelaksanaan pelatihan?
9 Materi apa yang biasa menjadi topik dalam pelatihan?
10 Bagaimana evaluasi setelah pelatihan?
Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan
pelatihan sekarang ini?
Peraturan/modul/skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, apakah modul pelatihan ini benar-benar dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
3 Manfaat apa saja yang akan diperoleh melalui pelatihan ini?
4 Apa faktor-faktor yang mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
5 Apa faktor-faktor yang menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
6 Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
7 Apakah saudara memahami materi pelatihan yang akan diberikan?
8 Apakah saudara memahami metode yang akan dilakukan dalam pelatihan ini?
9 Materi apa yang biasa menjadi topik dalam pelatihan?
10 Bagaimana evaluasi setelah pelatihan?
Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Guru
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan
pelatihan sekarang ini?
Peraturan/modul/skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, apakah modul pelatihan ini benar-benar dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
3 Manfaat apa saja yang akan diperoleh melalui pelatihan ini?
4 Apa faktor-faktor yang mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
5 Apa faktor-faktor yang menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
6 Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
7 Apakah saudara memahami materi pelatihan yang akan diberikan?
8 Apakah saudara memahami metode yang akan dilakukan dalam pelatihan ini?
9 Materi apa yang biasa menjadi topik dalam pelatihan?
10 Bagaimana evaluasi setelah pelatihan?
Lampiran 2 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan
Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 7 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Yahya Kristanto, S.Pd : S1 Pendidikan Fisika
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan pelatihan
sekarang ini?
Peraturan/modul/ skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
Kebutuhan evaluasi diri sekolah (EDS)
2 Menurut Saudara, apakah modul pelatihan ini benar-benar
dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
Modul diperlukan, karena digunakan sebagai acuan
guru untuk
pengembangan diri 3 Manfaat apa saja yang akan
diperoleh melalui pelatihan ini?
Meningkatkan kinerja guru,
meningkatkan
profesionalisme guru dan pengembangan diri guru
4 Apa faktor-faktor yang mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
Peraturan/modul, kualitas narasumber dan keefektifan penggunaan waktu
5 Apa faktor-faktor yang
menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
Waktu dan akomodasi narasumber
6 Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
Profesionalisme dan pedagogik
7 Bagaimana proses pendaftaran pelatihan?
Ada undangan lewat Rapat Dewan Guru, Pemberitahuan secara pribadi
8 Bagaimana cara pelaksanaan pelatihan?
Mengacu pada program yang sudah ada di RKAS 9 Materi apa yang biasa menjadi
topik dalam pelatihan?
Peningkatan pembuatan soal HOTS,
Peningkatan pembelajaran berbasis digital,
Peningkatan
profesionalisme guru, 10 Bagaimana evaluasi setelah
pelatihan?
Dilaksanakan dalam rapat kepanitiaan dan rapat pleno
Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 8 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dewi Kurniawati, S.Si : S1 Pendidikan Biologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan pelatihan
sekarang ini?
Peraturan/modul/skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
Penyelenggara dapat pihak sekolah/lembaga, pihak dinas pendidikan setempat, pihak dinas provinsi Pengembangan
keprofesian berkelanjutan Peningkatan pedagogik
guru 2 Menurut Saudara, apakah modul
pelatihan ini benar-benar
dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
Sangat dibutuhkan sebagai media belajar dan untuk capaian yang perlu diselesaikan dalam pelatihan (membekali peserta)
3 Manfaat apa saja yang akan diperoleh melalui pelatihan ini?
Perubahan mindset sesuai tujuan pelatihan,
Dapat mengaplikasikan hasil pelatihan
4 Apa faktor-faktor yang
mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
Dukungan organisasi atas perubahan (kebutuhan organisasi),
Komitmen yang kuat pada peserta,
Penggunaan media pada pelatihan,
Pengelolaan waktu, Bahan belajar pelatihan, Metode/teknik pelatihan 5 Apa faktor-faktor yang
menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
Tidak sesuai dengan kebutuhan atau related jobnya,
Faktor internal (minat dan motivasi peserta),
Faktor eksternal (pihak penyelenggara meliputi tempat pelatihan, trainer atau pembicara yang kurang berpengalaman) Antara waktu dan capaian 6 Kompetensi apa saja yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
Kompetensi pedagogik, Kompetensi kepribadian, Kompetensi sosial, Kompetensi profesional 7 Apakah saudara memahami materi
pelatihan yang akan diberikan?
Belum terlalu 8 Apakah saudara memahami
metode yang akan dilakukan
Pengajaran, Keteladanan,
dalam pelatihan ini? Simulasi,
Pembelajaran kooperatif, Praksis prioritas
9 Materi apa yang biasa menjadi topik dalam pelatihan?
Pendidikan karakter, Kearifan lokal/ identitas daerah,
Penerapan pendidikan karakter di sekolah dan masyarakat
10 Bagaimana evaluasi setelah pelatihan?
Harusnya evaluasi dari 3 pihak yaitu penyelenggara, peserta dan pemateri Pedoman Wawancara Analisis Kebutuhan kepada Guru
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 9 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dra. Puspaning Utami, M.Si : S2 Magister Psikologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang menjadi pedoman penyelenggaraan pelatihan
sekarang ini?
Peraturan/modul/skenario dari penyelenggara pelatihan? Berikan alasannya?
Dinas Pendidikan setempat, yang menjadi pedoman penyelenggaraan pelatihan dari kebutuhan yang diperlukan
2 Menurut Saudara, apakah modul pelatihan ini benar-benar
dibutuhkan oleh guru? Alasannya?
Ya benar, karena kita perlu selain wawasan baru juga butuh penguatan- penguatan
3 Manfaat apa saja yang akan diperoleh melalui pelatihan ini?
Manfaat ada 2 :
Untuk diri sendiri menambah pengetahuan
dan ketrampilan,
Untuk lembaga dapat mengikuti perkembangan 4 Apa faktor-faktor yang
mendukung dalam melaksanakan pelatihan?
Dukungan dari sekolah dalam bentuk member ijin untuk mengikuti pelatihan 5 Apa faktor-faktor yang
menghambat dalam melaksanakan pelatihan?
Rasa malas dan masalah waktu pelaksanaan pelatihan
6 Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan untuk guru?
Kompetensi kepribadian, Kompetensi pedagogik, Kompetensi profesional, 7 Apakah saudara memahami materi
pelatihan yang akan diberikan?
Ada yang sudah, ada yang belum
8 Apakah saudara memahami metode yang akan dilakukan dalam pelatihan ini?
Kalau materi baru ya belum
9 Materi apa yang biasa menjadi topik dalam pelatihan?
Penulisan dalam penelitian (PTBK) dan pelatihan konseling
10 Bagaimana evaluasi setelah pelatihan?
Biasanya masalah waktu dan harus berkelanjutan atau ada tindak lanjut
Lampiran 3 Pedoman Wawancara Pendidikan Karakter Pedoman Wawancara Pendidikan Karakter kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan adanya kebijakan pendidikan karakter? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, Mengapa perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
3 Apa harapan Saudara dengan adanya kebijakan pendidikan karakter di lingkungan sekolah?
4 Apa sekolah ini menerapkan pendidikan karakter? Sejak kapan?
5 Metode/program apa saja yang digunakan dalam proses pembentukan karakter dalam lingkungan sekolah?
6 Apakah guru-guru sering diikutkan dalam workshop, seminar/pelatihan mengenai pendidikan karakter?
7 Kegiatan apa saja yang mendukung keberhasilan pendidikan karakter di sekolah ini?
8 Bagaimana upaya pembentukan karakter di sekolah oleh kepala sekolah kepada guru, karyawan, dan peserta didik?
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
10 Apa saja faktor penghambat dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Pedoman Wawancara Pendidikan Karakter kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan adanya kebijakan pendidikan karakter? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, Mengapa perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
3 Apa saja kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah ini dalam menunjang pembentukan karakter?
4 Apa tujuan menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran?
5 Adakah pengaruh implementasi pendidikan karakter tehadap prestasi belajar peserta didik?
Berikan alasannya!
6 Apakah pengaruh implementasi pendidikan karakter terhadap perilaku peserta didik?
7 Apakah ada kendala saat proses penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran di
kelas?
8 Menurut ibu/bapak, bagaimana karakter peserta didik di sekolah ini?
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
10 Apa saja faktor penghambat dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Pedoman Wawancara Pendidikan Karakter kepada Guru
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan adanya kebijakan pendidikan karakter? Berikan alasannya?
2 Menurut Saudara, Mengapa perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
3 Nilai karakter apa yang dapat ditanamkan dalam pembelajaran?
4 Apa tujuan menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran?
5 Apakah penerapan nilai karakter tertulis dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)/
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)?
6 Bagaimana respon peserta didik dalam pembelajaran pendidikan karakter di kelas?
7 Apakah ada kendala saat proses penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran di kelas?
8 Bagaimana upaya pembentukan karakter di sekolah oleh kepala sekolah kepada guru, karyawan, dan peserta didik?
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
10 Apa saja faktor penghambat dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Lampiran 4 Hasil Wawancara Pendidikan Karakter
Hasil Wawancara Pendidikan Karakter kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan
Terakhir
: 7 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Yahya Kristanto, S.Pd : S1 Pendidikan Fisika
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan adanya kebijakan pendidikan karakter?
Berikan alasannya?
Setuju, pendidikan karakter adalah dasar pendidikan yang harus dimiliki peserta didik era jaman milineal 2 Menurut Saudara, Mengapa
perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
Tren sekarang dengan kemajuan teknologi supaya disikapi dengan bijak sehingga menyebabkan
degradasi moral
(kemerosotan moral) 3 Apa harapan Saudara dengan
adanya kebijakan pendidikan karakter di lingkungan sekolah?
Siswa memiliki kepribadian yang baik sebagai dasar untuk kedisiplinan ilmu yang lain
4 Apa sekolah ini menerapkan pendidikan karakter? Sejak kapan?
Ya sejak awal didirikan tahun 1954
5 Metode/program apa saja yang digunakan dalam proses pembentukan karakter dalam lingkungan sekolah?
Pembiasaan dalam aktivitas pelaksanaan belajar mengajar (PBM) di dalam dan di luar kelas
6 Apakah guru-guru sering diikutkan dalam workshop,
Ya, sering ada undangan dari Dinas mengenai
seminar/pelatihan mengenai pendidikan karakter?
pendidikan karakter
7 Kegiatan apa saja yang mendukung keberhasilan pendidikan karakter di sekolah ini?
Berjabat tangan dengan siswa sebelum memasuki area sekolah,
Membiasakan senyum, sapa, salam dan sopan santun di lingkungan sekolah
8 Bagaimana upaya pembentukan karakter di sekolah oleh kepala sekolah kepada guru, karyawan, dan peserta didik?
Pembinaan setiap bulan dan insidental kepada guru dan karyawan,
Tata tertib guru dan karyawan
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Budaya sekolah,
Pola mendidik peserta didik, Keteladanan dari guru/pendidik dan tenaga kependidikan
10 Apa saja faktor penghambat dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Perlu pembiasaan yang dilakukan secara berkelanjutan
Hasil Wawancara Pendidikan Karakter kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 8 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dewi Kurniawati, S.Si : S1 Pendidikan Biologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan Setuju, karena menanamkan nilai-nilai kebajikan untuk
adanya kebijakan pendidikan karakter? Berikan alasannya?
mengimbas terhadap lingkungan serta melatih potensi diri agar dapat berkembang semakin baik 2 Menurut Saudara, Mengapa
perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
Agar setiap manusia dapat hidup bermasyarakat dengan baik
3 Apa saja kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah ini dalam menunjang pembentukan karakter?
Chinese Art Culture (CAC), Edugame,
Pramuka,
Semua ekstrakurikuler mengajarkan karakter
4 Apa tujuan menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran?
Agar terjadi pembiasaan
5 Adakah pengaruh
implementasi pendidikan karakter tehadap prestasi belajar peserta didik? Berikan alasannya!
Ada pengaruh jika peserta didik memahami karakter positif pasti mereka akan mengembangkan potensi yang mereka miliki dengan baik
6 Apakah pengaruh
implementasi pendidikan karakter terhadap perilaku peserta didik?
Jika dilakukan pendidikan karakter di usia dini akan menghasilkan perilaku pembiasaan positif
7 Apakah ada kendala saat proses penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran di kelas?
Ada
8 Menurut ibu/bapak, bagaimana Masih perlu ditingkatkan
karakter peserta didik di sekolah ini?
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Orang tua/keluarga, Guru,
Peserta didik yang dari berbagai budaya,
Lingkungan bergaul peserta didik
10 Apa saja faktor penghambat dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Tidak ada tindak lanjut atau kesinambungan pendidikan karakter di sekolah dengan lingkungan luar atau eksternal sekolah
Hasil Wawancara Pendidikan Karakter kepada Guru Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 9 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dra. Puspaning Utami, M.Si : S2 Magister Psikologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Setujukah Anda dengan adanya kebijakan pendidikan karakter?
Berikan alasannya?
Sangat setuju, karakter merupakan pondasi dalam kehidupan peserta didik 2 Menurut Saudara, Mengapa
perlu adanya pendidikan karakter tersebut? Alasannya?
Sangat perlu, untuk menghadapi era globalisasi dan jaman milenial
3 Nilai karakter apa yang dapat
ditanamkan dalam
pembelajaran?
Kejujuran, Sopan santun, Tanggung jawab, Cinta kasih,
Peduli dengan sesama, Disiplin
4 Apa tujuan menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran?
Membangun pribadi yang takut akan Tuhan karena merupakan awal dari pengetahuan
5 Apakah penerapan nilai karakter tertulis dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)/ Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)?
Ya betul tertulis,
Dievaluasi dalam penerapan sikap sehari-hari
6 Bagaimana respon peserta didik dalam pembelajaran pendidikan karakter di kelas?
Bervariasi karena pribadi peserta didik sangat unik, satu dengan yang lain tidak sama
7 Apakah ada kendala saat proses penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran di kelas?
Pasti ada tapi dapat diatasi dengan sabar selalu membimbing peserta didik sampai dapat memahami 8 Bagaimana upaya pembentukan
karakter di sekolah oleh kepala sekolah kepada guru, karyawan, dan peserta didik?
Selalu member motivasi untuk tetap semangat dalam bekerja sebagai tanggung jawab seorang guru
9 Apa saja faktor pendukung dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Memberi dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan contoh penggunaan IT 10 Apa saja faktor penghambat
dalam upaya pembentukan karakter peserta didik di sekolah?
Adanya keberagaman peserta didik (suku dan budaya)
Lampiran 5 Pedoman Wawancara Kearifan Lokal
Pedoman Wawancara Kearifan Lokal kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
4 Bagaimana pelaksanaan nilai-nilai kearifan lokal di masyarakat?
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai- nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Pedoman Wawancara Kearifan Lokal kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
4 Bagaimana pelaksanaan nilai-nilai kearifan
lokal di masyarakat?
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Pedoman Wawancara Kearifan Lokal kepada Guru Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
4 Bagaimana pelaksanaan nilai-nilai kearifan lokal di masyarakat?
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai- nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di
sekolah?
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai- nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Pedoman Wawancara Kearifan Lokal kepada Tokoh Masyarakat
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: ……….
: ……….
: ……….
: ……….
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
4 Bagaimana pelaksanaan nilai-nilai kearifan lokal di masyarakat?
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan
lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai- nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai- nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Lampiran 6 Hasil Wawancara Kearifan Lokal
Hasil Wawancara Kearifan Lokal kepada Kepala Sekolah SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 7 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Yahya Kristanto, S.Pd : S1 Pendidikan Fisika
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
Menanamkan sifat sopan santun, saling menghargai, bekerja sama dan gotong royong
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
Ya
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
Saling menghormati, Tanggung jawab, Disiplin,
Gotong royong, Budaya membaca, 4 Bagaimana pelaksanaan nilai-
nilai kearifan lokal di masyarakat?
Dalam pembiasaan kegiatan sekolah dan pembelajaran di kelas
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
Nilai kearifan lokal erat hubungannya dengan nilai karakter
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
Ya
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan
Pondasi atau dasar pengembangan disiplin ilmu
karakter di sekolah? yang lain 8 Apa faktor pendukung dalam
implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Kurikulum sekolah, Keteladanan dari guru, Pembiasaan
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Belum dilaksanakan berkelanjutan dan periodik
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Perlu pembinaan secara periodik dan terus berkelanjutan
Hasil Wawancara Kearifan Lokal kepada Wakil Kepala Sekolah
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 8 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dewi Kurniawati, S.Si : S1 Pendidikan Biologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
Nilai-nilai kearifan lokal perlu dipertahankan, karena nilai-nilai tersebut dijadikan identitas Negara Indonesia 2 Apakah masyarakat/warga
sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
Ya, sebagian besar
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
Budi pekerti Budaya
4 Bagaimana pelaksanaan nilai- nilai kearifan lokal di masyarakat?
Dalam pembelajaran di kelas mata pelajaran bahasa daerah
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
Nilai-nilai kearifan lokal yang sebelumnya sudah ada merupakan nilai kearifan lokal yang masih relevan dengan pendidikan karakter
saat ini 6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal
yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
Ya
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
Karena relevan dengan pendidikan karakter di sekolah
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Lingkungan sekolah, pembiasaan di rumah dan sekolah oleh warga sekolah
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Pengaruh budaya
moder/barat dan globalisasi
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Konsisten terhadap kearifan lokal yang positif
Hasil Wawancara Kearifan Lokal kepada Guru Tanggal Wawancara
Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 9 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Ebenhaezer Salatiga
: Dra. Puspaning Utami, M.Si : S2 Magister Psikologi
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
Menghormati kepada yang lebih tua,
Mengasihi, Sopan santun 2 Apakah masyarakat/warga
sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
Ya betul/masih, diwujudkan dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan di sekolah misalnya pembiasan memberi salam setiap hari 3 Apa saja nilai-nilai kearifan
lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
Budaya sopan santun diwujudkan dalam nilai-nilai menghormati kepada yang lebih tua dan saling mengasihi kepada sesama 4 Bagaimana pelaksanaan nilai-
nilai kearifan lokal di masyarakat?
Menurut saya, dalam PBM
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
Sebelum muncul nilai karakter adanya nilai kearifan terlebih dahulu
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
Sudah dilaksanakan
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
Dalam rangka pembentukan pribadi yang bertanggung jawab sangat dubutuhkan nilai-nilai kearifan lokal 8 Apa faktor pendukung dalam
implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Fasilitas atau sarana prasarana, missal dengan adanya penyediaan buku- buku yang memadai
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Warga sekolah belum memahami,
Adanya sikap acuh tak acuh, Tetapi semua itu dapat diatasi dengan baik
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Upaya yang dilakukan dengan terus menerus menginformasikan atau memotivasi implementasi nilai-nilai kearifan lokal tersebut
Hasil Wawancara Kearifan Lokal kepada Tokoh Masyarakat
Tanggal Wawancara Tempat Wawancara Nama Lengkap Pendidikan Terakhir
: 10 Januari 2019
: SMP Kristen 2 Salatiga : Sutrisno
: SPG
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana gambaran umum tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Salatiga?
Kearifan lokal perlu dimiliki oleh setiap individu sebagai bekal menghadapi atau memecahkan segala persoalan, sehingga tidak gegabah menentukan sikap dalam memutuskan segala persoalan atau memberikan kesimpulan
2 Apakah masyarakat/warga sekolah masih memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal yang ada? Berikan alasannya!
Masih
3 Apa saja nilai-nilai kearifan lokal yang dapat diangkat untuk pengembangan pembelajaran di sekolah?
Memberi kesempatan berkembang bagi pendidik dan peserta didik sesuai karier masing-masing dan memberikan pelayanan kepada semua lapisan masyarakat
4 Bagaimana pelaksanaan nilai- nilai kearifan lokal di masyarakat?
Membaur dalam kehidupan bermasyarakat dan menghargai serta menerima kebersamaan dalam perbedaan
5 Bagaimana hubungan antara nilai-nilai kearifan lokal dengan pendidikan karakter di sekolah?
Kearifan lokal untuk mengembangkan pendidikan karakter, membiasakan perbuatan baik diperlukan kearifan yang diawali dalam keluarga dan lingkungan terdekat
6 Apakah nilai-nilai kearifan lokal yang tersebut telah digunakan untuk pendidikan karakter di sekolah?
Ya, kami telah melihat sejak dari TK, khususnya di lingkungan YPE (Yayasan Pendidikan Ebenhaezer)
7 Apa alasan nilai-nilai kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah?
Siswa terbiasa berperilaku baik, sopan santun, saling menghormati, saling menghargai. Dengan demikian kearifan lokal cocok untuk pendidikan karakter di sekolah.
8 Apa faktor pendukung dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Pendidik dan sarana prasarana yang positif
9 Apa faktor penghambat dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Lingkungan dan budaya serta teknologi yang tidak sesuai
10 Adakah upaya untuk mengatasi hambatan dalam implementasi nilai-nilai kearifan lokal untuk pendidikan karakter di sekolah?
Ada misalnya dengan menyusun buku pandua di lingkungan sendiri
Lampiran 7 Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI PENELITIAN PENGEMBANGAN MODUL PELATIHAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS
KEARIFAN LOKAL
Nama Sekolah : SMP Kristen 2 Salatiga
Alamat Sekolah : Jalan Jendral Sudirman No. 111B Salatiga
Berilah tanda centang (v) pada kolom penilaian Ya apabila pernyataan tersebut ada dan Tidak apabila
pernyataan tersebut tidak ada!
No Langkah Ya Tidak
1 Sekolah mempunyai pedoman dalam
pelatihan guru √
2 Sekolah melakukan pelatihan untuk guru
secara rutin √
3 Sekolah mempunyai pedoman pelatihan
dari Kemendikbud √
4 Sekolah melaksanakan pendidikan
karakter dalam pembelajaran √
5 Sekolah melaksanakan pendidikan
karakter dalam ekstrakurikuler √
6 Sekolah melaksanakan pendidikan
karakter dalam budaya sekolah √
7 Sekolah menghargai kearifan lokal √ 8 Guru mempunyai rencana pelaksanaan
pembelajaran √
9 Guru mempunyai rencana pelaksanaan
pembelajaran dengan nilai karakter √
10 Siswa terlibat aktif dalam pengembangan
karakter √
Lampiran 8 Lembar Dokumentasi
LEMBAR DOKUMENTASI PENELITIAN PENGEMBANGAN MODUL PELATIHAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS
KEARIFAN LOKAL
Nama Sekolah : SMP Kristen 2 Salatiga
Alamat Sekolah : Jalan Jendral Sudirman No. 111B Salatiga
Berilah tanda centang (v) pada kolom penilaian Ya apabila pernyataan tersebut ada dan Tidak apabila
pernyataan tersebut tidak ada!
No Langkah Ya Tidak
1 Pedoman dalam pelatihan guru √ 2 Proposal dan Laporan pertanggungjawaban
pelatihan untuk guru √
3 Pedoman pelatihan dari Kemendikbud √
4 RPP dengan nilai-nilai karakter √ 5 Foto Kegiatan Ekstrakurikuler berkarakter √
6 Foto Kegiatan kegiatan sekolah berkarakter √ 7 Foto kegiatan sekolah mengenai kearifan
lokal √
8 RPP masing-masing guru √
Lampiran 9 Cover Modul
Lampiran 10 Hasil Validasi Modul Validator : Dr. Mawardi, M.Pd Hari/Tanggal : Rabu, 20 Februari 2019
No Pernyataan 1 2 3 4 5
Aspek Pendahuluan
1 Kejelasan petunjuk belajar (petunjuk penggunaan)
√
2 Kejelasan langkah-langkah dalam persiapan pelatihan
√
3 Ketepatan penerapan strategi pelatihan √ 4 Kelengkapan komponen pendahuluan √
Aspek Pembelajaran
1 Kejelasan judul program √
2 Kejelasan sasaran pengguna √
3 Variasi penyampaian jenis informasi/data √ 4 Ketepatan dalam penjelasan materi teoritis √ 5 Ketepatan dalam penjelasan materi praktis √ 6 Kemenarikan materi dalam memotivasi
pengguna
√
Aspek Isi
1 Cakupan (keluasan dan kedalaman) isi/uraian materi
√
2 Keruntutan isi/uraian materi (Struktur organisasi/urutan isi materi)
√
3 Faktualisasi isi materi √
4 Aktualisasi isi materi √
5 Kejelasan dan kecukupan contoh yang disertakan
√
6 Kejelasan dan kesesuaian relevansi bahasa yang digunakan
√
7 Kemenarikan isi materi dalam memotivasi pengguna
√
Aspek Tugas/Evaluasi/penilaian
1 Kejelasan petunjuk pengerjaan soal latihan/tes √
2 Runtutan soal yang disajikan komprehensif √
3 Tingkat kesulitan soal √
4 Keseimbangan soal latihan dengan isi materi √ 5 Ketepatan pemberian feedback atas jawaban
pengguna
√
6 Kejelasan evaluasi dalam memberikan pemecahan
√
Aspek Rangkuman
1 Kejelasan rangkuman modul (komprehensif) √ 2 Ketepatan rangkuman modul sebagai materi
perulangan
√
3 Manfaat rangkuman sebagai bahan pengayaan √
4 Daftar pustaka √
Catatan/komentar/kritik/saran :
1. RPP perlu dilihat ulang, khususnya berkaitan dengan rumusan tujuan pelatihan yang lebih menekankan kompetensi pengetahuan (lihat tujuan bagian 1 sampai dengan 5)
2. Tentang penggunaan terminologi tujuan pembelajaran (lihat halaman 3 di bawah judul) mengapa tidak tujuan pelatihan?.
Validator,
Dr. Mawardi, M.Pd
Validator : Dr. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd Hari/Tanggal : Kamis, 21 Februari 2019
No Pernyataan 1 2 3 4 5
Aspek Fisik/Tampilan
1 Proporsional layout cover/sampul depan (tata letak teks dan gambar)
√
2 Kesesuaian proporsi warna ( keseimbangan warna)
√
3 Tampilan gambar (pemilihan gambar) √ 4 Kesesuaian pemilihan jenis font (jenis huruf
dan angka)
√
5 Kejelasan judul modul √
6 Kesesuaian pemilihan ukuran font (ukuran huruf dan angka)
√
7 Kemenarikan desain cover √
8 Ukuran modul √
9 Singkronisasi antar ilustrasi garfis, visual dan verbal
√
Aspek Pendahuluan
1 Kejelasan petunjuk belajar (petunjuk penggunaan)
√
2 Kejelasan rumusan tujuan/kompetensi √ 3 Kemudahan dalam persiapan pembelajaran √ 4 Ketepatan penerapan strategi belajar √
5 Keterkaitan dengan modul lain √
6 Kelengkapan komponen pendahuluan √
Aspek Pemanfaatan
1 Kemudahan dalam penggunaan modul √
2 Kemudahan berinteraksi dengan modul √ 3 Kemudahan pencarian halaman modul √ 4 Kejelasan dan kesesuaian bahasa yang
digunakan (bahasa komunikatif)
√
5 Ketersediaan contoh dan ilustrasi untuk memperjelas pemahaman materi
√
6 Materi up to date/kontekstual √ 7 Memiliki daya tarik dengan warna,
gambar/ilustrasi, huruf (cetak tebal, miring, garis bawah, dsb)
√
Aspek Tugas/Evaluasi
1 Kejelasan petunjuk pengerjaan soal latihan/tes √
2 Runtutan soal yang disajikan √
3 Tingkat kesulitan soal/tes √
4 Keseimbangan proporsi soal latihan/tes dengan isi materi
√
5 Ketepatan pemberian feedback atas jawaban pengguna
√
6 Kejelasan evaluasi dalam memberikan pemecahan masalah
√
7 Kemungkinan si belajar melakukan self assessment
√
8 Kunci jawaban √
Aspek Rangkuman
1 Kejelasan rangkuman modul √
2 Ketepatan rangkuman modul sebagai materi perulangan
√
3 Manfaat rangkuman sebagai bahan pengayaan √
4 Daftar pustaka √
Catatan/komentar/kritik/saran :
1. Perlu dilengkapi media : gambar, bagan, diagram, dan foto untuk mempermudah penguasaan materi.
2. Rumusan tujuan dan soal evaluasi perlu dibuat Higher Order Thingking Skill (HOTS)
3. Perlu ada rumusan kompetensi
4. RPP : kompetensi, tujuan, indikator, metode pelatihan partisipatif tidak tampak pada RPP, tidak lengkap.
Validator,
Dr. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd
Validator : Marmini Estiningsih, S.Pd., M.Pd Hari/Tanggal : Senin, 18 Februari 2019
No Pernyataan 1 2 3 4 5
Aspek Pendahuluan
1 Kejelasan petunjuk belajar (petunjuk penggunaan)
√
2 Keterkaitan dengan modul lain yang prerekuisit √ 3 Kelengkapan komponen pendahuluan √
Aspek Pembelajaran
1 Kesesuaian materi dengan tujuan pembelajaran √
2 Kejelasan judul program √
3 Variasi penyampaian jenis informasi/data √ 4 Kemenarikan materi dalam memotivasi
pengguna
√
5 Ketepatan dalam penjelasan materi teoritis √ Aspek Isi
1 Cakupan (keluasan dan kedalaman) isi/uraian materi
√
2 Keruntutan isi/uraian materi (Struktur organisasi/urutan isi materi)
√
3 Faktualisasi isi materi √
4 Aktualisasi isi materi √
5 Kejelasan dan kecukupan contoh yang disertakan
√
6 Kejelasan dan kesesuaian relevansi bahasa yang digunakan
√
7 Kemenarikan isi materi dalam memotivasi pengguna
√
Aspek Tugas/Evaluasi/penilaian
1 Kejelasan petunjuk pengerjaan soal latihan/tes √ 2 Runtutan soal yang disajikan komprehensif √
3 Tingkat kesulitan soal √
Aspek Rangkuman
1 Kejelasan rangkuman modul (komprehensif) √ 2 Ketepatan rangkuman modul sebagai materi
perulangan
√
3 Manfaat rangkuman sebagai bahan pengayaan √
4 Daftar pustaka √
Catatan/komentar/kritik/saran :
1. Penggunaan aksara jawa pada cover tidak tepat, ada kelebihan khusus untuk penulisan aksara jawa.
2. Penggunaan huruf kapital pada bagian “Petunjuk Penggunaan Modul”
beberapa kata tidak tepat (tidak sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).
3. Contoh-contoh kearifan lokal perlu ditambah, misalnya dengan dongeng atau cerita rakyat setempat, lagu daerah, dll.
4. Perlu dipertajam tentang kearifan lokal mana yang dimaksud?
Validator,
Marmini Estiningsih, S.Pd., M.Pd
Lampiran 11 Hasil Angket Peserta Pelatihan
Hasil Angket Ujicoba Produk
No Pernyataan wwk kty srt sar mhr adr krs dwk ewd spy ASPEK TAMPILAN
1 Teks atau tulisan pada modul ini mudah dibaca. 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 2 Gambar yang disajikan jelas atau tidak buram. 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 Gambar yang disajikan sudah sesuai (tidak terlalu
banyak dan tidak terlalu sedikit)
4 3 3 4 3 2 3 4 3 3
4 Adanya keterangan pada setiap gambar yang disajikan dalam modul ini.
3 3 3 4 3 2 3 4 3 3
5 Gambar yang disajikan menarik. 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3
6 Gambar yang disajikan sesuai dengan materi 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 ASPEK PENYAJIAN MATERI
1 Penyajian materi dalam modul ini mendorong saya untuk berdiskusi dengan teman-teman yang lain.
3 3 2 4 3 3 3 4 3 2
2 Saya dapat memahami materi dengan mudah. 3 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 Materi yang disajikan dalam modul sudah runtut. 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 Saya dapat dengan mudah memahami kalimat yang
digunakan dalam modul ini.
3 3 2 3 3 3 3 3 3 3
5 Contoh soal yang digunakan dalam modul ini sudah sesuai dengan materi.
3 3 2 3 3 3 3 3 3 3
ASPEK MANFAAT
1 Saya merasa lebih mudah belajar dengan menggunakan modul ini.
3 3 3 4 3 3 4 4 3 3
2 Saya sangat tertarik menggunakan modul ini. 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 Dengan adanya ilustrasi disetiap awal materi dapat
memberikan motivasi untuk mempelajari.
3 3 3 4 3 3 4 4 3 3
Rata-rata 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3
Lampiran 12 Surat Ijin Pelaksanaan Penelitian
Lampiran 13 Surat Pernyataan Pelaksaan Pelatihan
Lampiran 14 Uji Plagiarisme
Lampiran 15 Lembar Surat Keterangan Publikasi Jurnal