• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN ANALISIS DAN TINDAK LANJUT AUDIT MUTU INTERNAL NON-AKADEMIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN ANALISIS DAN TINDAK LANJUT AUDIT MUTU INTERNAL NON-AKADEMIK"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

LAPORAN

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT AUDIT MUTU INTERNAL NON-AKADEMIK

TAHUN AKADEMIK 2019/2020

LEMBAGA PENJAMIN MUTU SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

TRI MANDIRI SAKTI

(3)

2 | P a g e

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Analisis dan Tindak Lanjut Audit Mutu Internal Non- Akademik STIKES Tri Mandiri Sakti Tahun 2019/2020

1. Identitas Ketua :

a. Nama : Ade Herman Surya Direja, S.Kep, Ners, MAN

b. NIP : 2011.147.029

c. Gol/Pangkat : III C/Penata d. Jabatan Fungsional : Lektor

e. Jabatan : Kepala Lembaga Penjamin Mutu 2. Tempat : STIKES Tri Mandiri Sakti

3. Banyak Auditi : 4 Program Studi dan 2 PK 4. Banyak Auditor : 8 orang.

Menyetujui:

Ketua STIKES TMS,

Drs. H.S Effendi, MS

Bengkulu, 23 September 2020 Mengetahui

Kepala LPM,

Ade Herman S.D. S.Kep, Ners, MAN

(4)

3 | P a g e

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat-Nya, Laporan tindak lanjut hasil AMI-Non Akademik 2019 ini dapat terselesaikan dengan baik. Ucapan terimakasih diberikan kepada,

1. Bapak Ketua STIKES TMS dan Pembantu Ketua di Lingkungan STIKES Tri Mandiri Sakti atas respon dan dukungan yang diberikan dengan menindak lanjuti masukan-masukan yang diberikan Lembaga Penjamin Mutu melalui laporan hasil AMI- Non Akademik 2019

2. Tim Auditor yang telah bekerja sepenuh hati mengevaluasi program studi yang berpartisipasi pada kegiatan AMI-Non Akademik STIKES Tri Mandiri Sakti 2019.

3. Para Ketua Program Studi atas kerjasamanya telah menerima para auditor dan komitmennya dievaluasi demi kemajuan kita bersama 4. Para civitas akademika yang ikut mendukung semua kegiatan yang

diselenggarakan oleh Lembaga Penjamin Mutu.

Demikian laporan ini dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban atas semua kegiatan yang telah dilakukan dan tindak lanjutnya. Semoga dapat menjadi rujukan untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya.

Bengkulu,

Tim Lembaga Penjamin Mutu

(5)

4 | P a g e

DAFTAR ISI

A. PENDAHULUAN ... 5

B. ANALISIS LAPORAN AMI-NON AKADEMIK 2019 ... 6

C. TINDAK LANJUT ... 12

D. PENUTUP ... 15

(6)

5 | P a g e

A.

PENDAHULUAN

Audit Mutu Internal (AMI) - Akademik merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang dilakukan Lembaga Penjamin Mutu (LPM) STIKES Tri Mandiri Sakti. AMI-NonAkademik sebagai salah satu pengimplementasian Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) bertujuan untuk mendorong terwujudnya akreditasi program studi yang lebih baik dan menjadikan budaya mutu di Perguruan Tinggi. AMI- Non Akademik dilakukan secara bertahap dan sistematis, dengan maksud untuk mengevaluasi kinerja program studi, prestasi apa saja yang telah dicapai selama setahun dan juga sebagai bahan masukan/evaluasi diri untuk perbaikan di tahun selanjutnya. Hasil evaluasi dari AMI-NonAkademik selanjutnya akan menjadi laporan kinerja tahunan Lembaga melalui LPM yang menjadi referensi Ketua sebagai pimpinan tertinggi Institusi dalam merancang Peraturan dan kebijakan-kebijakan yang diperlukan di tahun selanjutnya.

Pada laporan kegiatan AMI-NonAkademik di tahun 2019, program studi yang berpartisipasi sebanyak 5 program Studi dan 2 PK sama jumlah partisipasi di tahun sebelumnya. Secara metode pelaksanaannya tidak jauh berbeda dengan AMI- Non Akademik tahun sebelumnya yang mengadopsi sepenuhnya standar BAN-PT.

B.

ANALISIS LAPORAN AMI-NONAKADEMIK 2019

Merujuk pada laporan hasil AMI-NonAkademik 2019, diperoleh beberapa temuan yang menjadi rekomendasi untuk segera dilakukan di tahun selanjutnya. Rekomendasi tersebut tertuang dalam tabel 1.1 sebagai berikut.

Tabel 1.1. Rekomendasi Laporan AMI-NonAkademik 2019

No. Area Temuan Audit Tindak Lanjut Bukti Dokumen

1. Kemahasiswaan dan alumni

Program pelatihan yang memadukan potensi kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual belum optimal

Melaksanakan kegiatan yang dapat meningkatkan

kemampuan baik secara emosional maupun spiritual

Kegiatan dapat terlaksana

denagan optimal baik dalam proses PBM maupun dalam kegiatan

kemahasiswaan melalui

(7)

6 | P a g e

organisasi yang ada di institusi STIKES mempunyai

program pembelajaran untuk pengembangan soft skill dan entrepreneurship

mahasiswa, namun kegiata aktivitas entrepreneurship

dikampus belum optimal

Mendorong

mahasiswa dalam pengembangan soft

skill dan

entrepreneurship diaraea kampus sesuai peraturan

yang telah

ditetapkan

Adanya kegiatan entrepreneurship dan soft skill mahasiswa dikampus

2. Tata Pamong, Tata Kelola dan Tata Kerja

Tingkat kedisiplinan SDM (Dosen dan tenaga kependidikan) belum optimal

Mendorong dan memastikan

kedisiplinan seluruh SDM

Adanya pengawasan yang lebih optimal dalam meningkatkan kedisiplinan SDM

Kinerja dalam proses pelayan PMB perlu dioptimalkan sesuai kebijakan dan panduan yang telah ditetapkan

Melaksanakan pelayanan PMB mengikuti kebijakan dan panduan yang telah ditetapkan

Adanya pengawasan yang lebih optimal dalam pelaksananaan pelayanan PMB Sistem pengelolaan

proses pelayanan PMB perlu ditingkatkan, sehingga kinerja dalam proses pelayanan PMB dapat dioptimalkan

Mendorong dan memastikan seluruh panitia PMB agar dapat memberikan pelayanan proses PMB yang terbaik dengan

menerapkan 5S

Adanya pengawasan yang lebih optimal dalam pelaksananaan pelayanan PMB

3 Visi, Misi, Tujuan dan Strategi

Belum optimalnya pencantuman VMTS pada media belajar, misalnya pada PPT

PBM dan RPS,

sehingga perlu untuk ditingkatkan

Melaksanakan dan menerapkan visi dalam PBM pdada setiap mata kuliah

Visi tercantum dan diterapkan dalam proses PBM pada seluruh mata kuliah dosen atau kegiatan lainnya

Perlunya peningkatan pemantauan VMTS dalam PBM pada semua prodi

Seluruh prodi dapat memantau setiap dosen mata kuliah dapat menerapakan visi pada proses PBM

Visi tercantum dan diterapkan dalam proses PBM pada seluruh mata kuliah dosen atau kegiatan lainnya

4 Kerjasama Kerjasama dengan universitas ataupun RS

Meingkatkan bentuk kerjasama pada

Adanya peningkatan

(8)

7 | P a g e

luar negeri baru hanya dalam bentuk transfer kredit SKS

universitasa

maupun RS luar negeri dan dalam negeri tidak hanya dalam bentuk transfer kredit SKS namun juga dalam student exchange

kerjasama dalam bentuk student

exchange pada kampus-kampus luar negeri

Kerjasama dengan universitas ataupun RS luar negeri dalam proses penelitian dan pengabdian masyarakat belum optimal

Berupaya meningkatkan

kerjasama dalam proses penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

Adanya kejasama penelitian dan pengabdian kepada masayarakat bersama dengan pihak luar negeri

C.

TINDAK LANJUT

Pelaksanaan AMI-non Akademik tidak hanya berhenti sampai di pelaporan hasil dan temuan serta rekomendasi saja, namun perlu ada tindak lanjut dari temuan yang diperoleh di lapangan guna melakukan perbaikan-perbaikan menuju ke arah yang konstruktif demi kemajuan Lembaga (Continues Improvement). Ketua STIKES Tri Mandiri Sakti sebagai pimpinan tertinggi Institusi merespon temuan yang dilaporkan LPM dengan langkah-langkah yang konkrit serta didukung Surat Keputusan (SK) Ketua, sehingga semua keputusan yang diambil berada di bawah payung hukum yang jelas. Berikut tindak lanjut yang diambil Ketua, dengan realisasi di tahun berikutnya yaitu,

a. Mendorong pembantu ketua III untuk dapat meningkatkankan kegiatan kemahasiswaan yang dapat meningkatkan kemampuan emosional dan spiritual mahsasiswa

b. Mendorong pembantu ketua III untuk selalu berkoordinasi dengan setiap prodi agar dapat meningkatkan kegiatan kemahasiswaan

c. Mendorong mahasiswa untuk dapat selalu aktif dalam melaksanakan kegiatan organisasi kemahasiswaan

d. Mendorong mahasiswa dalam pengembangan soft skill dan

(9)

8 | P a g e

entrepreneurship diaraea kampus sesuai peraturan yang telah ditetapkan

e. Ketua berkoordinasi dengan BAAK dan BAU dalam meningkatkan kedisiplinan seluruh SDM

f. Ketua akan selalu memantau dan mengawasi kedisiplinan seluruh SDM melalui BAU dan BAAK

g. Meningkatkan sistem reward dan punishment terhadap SDM yang memiliki kinerja yang baik termasuk kedisiplinan serta SDM yang tidak mematuhi peraturan yang telah ditetapkan h. Memantau dan mengawasi proses pelayanan PMB

i. Berkoordinasi dengan pembantu ketua III dan BAAK dalam proses PMB dalam meningkatkan pelayanan PMB

j. Mendorong seluruh panitia PMB agar dapat memberikan pelayanan proses PMB dengan menerapkan 5S

k. Berkoordinasi dengan pembantu ketua I dan seluruh kajur/kaprodi dalam menerapkan visi pada proses PBM di setiap mata kuliah

l. Berkooardinasi dengan seluruh prodi untuk dapat mengawasi dan memantau seluruh dosen pada kegiatan PBM agar selalu mencantumkan visi pada setiap bahan ajar

m. Meningkatkan bentuk kerjasama pada universitas maupun RS luar negeri dan dalam negeri tidak hanya dalam bentuk transfer kredit SKS namun juga dalam student exchange

n. Ketua STIKES berkoordinasi dengan Pembantu ketua I untuk dapat meningkatkan kerjasama pada universitas dan RS luar negeri

o. Mendorong dan berkoordinasi dengan pembantu ketua I untuk melaksanakan student exchange kepada universitas luar negeri p. Mendorong dan berkoordinasi dengan pembantu ketua I untuk

(10)

9 | P a g e

melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada universitas dan RS luar negeri

q. Mendorong pembantu ketua I untuk berkoordinasi dengan LPPM dalam proses pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada universitas dan RS luar negeri

D.

PENUTUP

Temuan dan rekomendasi yang diperoleh dari laporan hasil AMI- non Akademik telah ditindak lanjuti secara konkrit dan dengan komitmen yang tinggi oleh Ketua STIKES Tri Mandiri Sakti. Kebijakan Ketua yang dikeluarkan ini diharapkan mendapat dukungan penuh dari semua civitas akademika STIKES Tri Mandiri Sakti.

Gambar

Tabel 1.1. Rekomendasi Laporan AMI- Non Akademik 2019

Referensi

Dokumen terkait

Mempersiapkan kebijaksanaan (pengaturan) sesuai rencana tata ruang : BUPATI, BKPRD Penetapan kebijakan insentif dan disinsentif; BUPATI, BKPRD Penjabaran dalam dokumen

Dari empat faktor internal yang digunakan sebagai peubah ternyata dua peubah yaitu pola pengambilan keputusan di dalam rumah tangga petani untuk menerapkan teknologi anjuran

Kalender Tanam tersebut merupakan pedoman bagi Dinas Pertanian, penyuluh, dan petani dalam menetapkan pola dan waktu tanam yang tepat, sesuai dengan kondisi iklim di setiap

tentang Perbendaharaan Negara dan Pasal 133 ayat (3), serta pasal 134 ayat (4) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan ciri produk sayuran organik sesuai keinginan pasar, (2) mengidentifikasi faktor internal dan

Hal ini disebabkan karena perusahaan telah memiliki sejumlah dana yang memadai yang diperoleh dari keuntungan atau laba perusahaan yang tinggi sehingga akan

Dengan memilih rapat Lagrangian secara tepat, persamaan-persamaan gerak untuk medan skalar (spin-0), medan Dirac (spin-1/2) dan medan vektor (spin-1) yang telah kita pelajari

• IP3A dibentuk dari, oleh dan untuk beberapa GP3A yang berada dalam satu daerah irigasi secara demokratis , yang pengurus dan.. anggotanya terdiri dari perwakilan unit GP3A