commit to user
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS
(Garcinia mangostana L) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR
MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI PARASETAMOL
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
Winda A. Panjaitan
G0010197
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
commit to user
iii
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan
sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, 11 November 2013
commit to user
iv
ABSTRAK
Winda A. Panjaitan, G0010197, 2013, Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Kerusakan Sel Hepar Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Parasetamol, Skripsi, Fakultas Kedokeran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Antioksidan yang terkandung dalam ekstrak kulit buah Manggis yaitu xanthone, vitamin B1, vitamin B2, and vitamin C diperkirakan dapat melindungi hepar dari radikal bebas dan mengurangi NAPQI yang dihasilkan akibat metabolisme parasetamol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kulit buah Manggis terhadap kerusakan sel hepar mencit yang diinduksi parasetamol.
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorik dengan pendekatan studi the post test only control group design. Sampel berupa 28 mencit jantan, galur Swiss Webster berumur 2-3 bulan dengan berat badan ± 20 gram, dibagi dalam 4 kelompok secara random, masing-masing kelompok terdiri dari 7 ekor mencit. Pada Kelompok Kontrol (KK) dan Kelompok Perlakuan 1 (KP1) diberikan akuades, sedangkan ekstrak kulit buah Manggis diberikan pada Kelompok Perlakuan 2 (KP2) dan Kelompok Perlakuan 3 (KP3) dengan dosis 10 mg/20 g BB mencit dan 15 mg/20 g BB mencit. Prasetamol diberikan kepada kelompok KP1, KP2, dan KP3 dengan dosis 5,07 mg/20 g BB mencit. Pada hari ke-4, mencit dikorbankan dengan cara dislokasi vertebra servikalis. Preparat sel hepar dibuat dengan pengecatan HE. Kerusakan sel hepar mencit diamati dengan menghitung jumlah inti sel yang mengalami nekrosis pada lobulus sentralis hepar. Data dianalisis dengan One-way ANOVA (α = 0,05) dan dilanjutkan dengan Post Hoc Multiple Comparisons menggunakan Least
Significant Differences (LSD) test (α = 0,05).
Hasil Penelitian: Pada penelitian diperoleh jumlah nilai rata-rata inti sel nekrosis pada KK sebesar 9,71; KP1 sebesar 72,86; KP2 sebesar 14,00; dan KP3 sebesar 22,29. Hasil uji One-way ANOVA menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada semua kelompok (p < 0,05). Hasil uji LSD juga menunjukkan perbedaan jumlah sel nekrosis yang signifikan antara KK-KP1, KK-KP2, K-KP3, KP1-KP2, KP1-KP3, dan KP2-KP3 (p < 0,05).
Simpulan Penelitian: Pemberian ekstrak kulit buah Manggis dapat mengurangi kerusakan sel hepar mencit yang diinduksi oleh parasetamol.
commit to user
v ABSTRACT
Winda A. Panjaitan, G0010197, 2013, The Effect of Mangosteen Rind Extract (Garcinia mangostana L) to the Damaging of Hepar Cell of Mice (Mus musculus) Induced by Paracetamol, Mini Thesis, Medical Faculty of Sebelas Maret University, Surakarta.
Background: The antioxidant properties of mangosteen rind extract such as xanthones, vitamin B1, vitamin B2, and vitamin Care estimated can protect hepar from free radicals and reducing NAPQI which produced by paracetamol metabolism. The purpose of this research is to know the effect of mangosteen rind extract to the damaging of hepar cell of mice induced by paracetamol.
Methods: This research was a laboratorial experiment with post test only control group design. Samples of28male mice,Swiss webstertype, 2-3 months old age and ±20 gram of each weight,were divided into 4 groups in random or 7 mice each group. Aquadest were administered to miceincontrol group (KK) and the first treatment group (KP1), whilemangosteen rind extractwere administered to
the second treatment group (KP2)and thethird treatment group (KP3)with
thedoseof10 mg/20 g body weight of miceand15 mg/20 g body weight of mice. Paracetamolwere administeredto KP1, KP2, KP3, with dose 5.07 mg/20 g body
weight of mice. On day 4th, mice were sacrificed with neck dislocation.Hepar cell slides were made andstainedby HE. The hepar cell damage of mice were observed by counting number of necrosis cell. The datawasanalized byOne-Way ANOVAtest(α = 0,05)and continued byPost Hoc Multiple Comparisons using Least Significant Differences (LSD) test (α = 0,05).
Results: The data showed that average number of necrotic nucleus of KK was 9,71; KP1 was 72,86; KP2 was 14,00; and KP3 was 22,29. The results of One-Way ANOVA test showed a significant difference in all group (p < 0,05).The statistical data result showed a significant difference of necrotic nucleus betweenK-KP1, K-KP2, K-KP3, KP1-KP2, KP1-KP3, and KP2-KP3 (p < 0,05).
Conclusion: The feeding of mangosteen rind was able to decrease hepar cell damage of mice which is induced by paracetamol.
commit to user
vi
PRAKATA
Puji syukur kepada Allah karena atas limpahan berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Kerusakan Sel Hepar Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Parasetamol”.
Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam proses penulisan skripsi ini tentunya banyak pihak yang telah memberikan bantuan dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Muthmainah, dr., M. Kes, selaku Ketua Tim Skripsi beserta Mas Nardi dan Mbak Eny sebagai Staf Bagian Skripsi FK UNS Surakarta.
3. S. B. Widjokongko, dr., PHK, M.Pd, selaku Pembimbing Utama yang dengan sabar telah memberikan arahan, bimbingan, dan nasihat dalam penyusunan skripsi ini.
4. Sigit Setyawan, dr., selaku Pembimbing Pendamping yang telah membimbing dalam metodologi penelitian dan nasihat dalam penyusunan skripsi ini.
5. Isdaryanto, dr., selaku Penguji Utama yang telah memberikan bimbingan, kritik, dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.
6. Ipop Sjarifah, Dra., M. Si, selaku Penguji Pendamping yang telah memberikan masukan, kritik, dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini. 7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu, yang turut membantu
dalam penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak terlepas dari kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk perbaikan di masa datang. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Surakarta, 11 November 2013 Penulis
commit to user
vii DAFTAR ISI
PRAKATA ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 3
D. Manfaat Penelitian ... 4
BAB II. LANDASAN TEORI ... 5
A. Tinjauan Pustaka ... 5
1. Kulit Manggis ... 5
a. Taksonomi ... 5
b. Deskripsi Tumbuhan... 5
c. Kandungan Kimia ... 7
d. Khasiat Kulit Manggis ... 8
2. Hepar ... 8
a. Lobulus Hepar ... 11
b. Hepatosit ……... 14
c. Sinusoid Hepar... 14
d. Regenerasi... 15
e. Mikroskopik Sel Hepar Setelah Pemberian Parasetamol ... 15
3. Parasetamol ... 16
a. Farmakodinamik ... 16
b. Farmakokinetik ... 17
commit to user
viii
d. Sediaan dan Posologi ... 18
e. Efek Toksik ... 18
4. Mekanisme Kerusakan Sel Hepar Setelah Pemberian Parasetamol ... 19
5. Mekanisme Hepatoprotektor Ekstrak Kulit Manggis terhadap Kerusakan Sel Hepar Akibat Induksi Parasetamol ... 23
6. Ekstraksi ... 25
B. Kerangka Pemikiran ... 26
C. Hipotesis ... 26
BAB III. METODE PENELITIAN ... 27
A.Jenis Penelitian ... 27
B. Lokasi Penelitian ... 27
C.Subjek Penelitian. ... 27
D.Rancangan Penelitian ... 28
E. Identifikasi Variabel Penelitian ... 30
F. Definisi Operasional Variabel ... 30
G.Alat dan Bahan ... 32
H.Cara Kerja ... 32
I. Teknik Analisis Data ... 38
BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 39
A.Data Hasil Penelitian ... 39
B. Analisis Data ... 41
BAB V. PEMBAHASAN ... 44
BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN... 50
A.Simpulan ... 50
B. Saran ... 50
DAFTAR PUSTAKA ... 51
commit to user
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Rata-Rata Jumlah Kerusakan Histologis Sel Hepar pada
Masing-Masing Kelompok ... 39
commit to user
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Manggis (Garcinia mangostana L) ... 5
Gambar 2.2. Hepar ... 8
Gambar 2.3. Gambaran Histologis Hepar ... 10
Gambar 2.4. Lobulus Hepar ... 11
Gambar 2.5. Pembagian Zona Lobulus Hepar ... 13
Gambar 2.6. Nekrosis Sel ... 23
Gambar 2.7. Skema Kerangka Pemikiran ... 26
Gambar 3.1. Skema Rancangan Penelitian ... 28
Gambar 3.2. Skema Alur Penelitian ... 36
commit to user
xi DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Tabel Hasil Pengamatan Preparat Histologis Hepar
Mencit ... 57
Lampiran 2. Hasil Uji Statistik ... 58
Lampiran 3. Tabel Rumus Kimia ... 61
Lampiran 4. Foto Preparat (Foto Mikrograf) ... 62
Lampiran 5. Alat, Bahan, dan Kegiatan Penelitian ... 64