• Tidak ada hasil yang ditemukan

8 LKjIP Kominfo 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "8 LKjIP Kominfo 2015"

Copied!
79
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 1

LAPORAN

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP)

TAHUN 2015

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

(2)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 i

IKHTISAR EKSEKUTIF

Keberhasilan program dan kegiatan pembangunan di bidang Komunikasi dan Informatika yang telah dicapai oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2015 meliputi :

a. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Masa

- Pemberdayaan Kelompok Informasi Masyarakat melalui Pembinaan KIM terlaksana 6 kali, LCCK terlaksana 6 kali, Pertura terlaksana 8 kali dan Terbentuknya Kelompok Informasi Publik (KIM) berbasis IT sebanyak 98 Kelompok tersebar di 28 Kecamatan disamping KIM konvensional yang telah terbentuk tahun sebelumnya sebanyak 121 kelompok.

- Penyebarluasan Informasi melalui Dialog publik di Kecamatan terlaksana 5 kali bersamaan dengan kegiatan layanan publik, dan dialog publik di Pendopo Pemkab Bojonegoro terlaksana setiap hari jumat kecuali hari libur sebanyak 45 kali.

- Terselenggaranya pembangunan infrastruktur sistem jaringan komputer melalui pengadaan Internet/Bandwith selama 1 th sebesar 60 MBps Internasional dan 40 MBps Domestik, sedangkan Dedicate hosting web www.bojonegorokab.go.id selama 1 tahun sudah menggunakan server sendiri dengan memanfaatkan IP Publik yang sudah dimiliki. Selain itu juga dioptimalkan pemanfaatan lima aplikasi yaitu Absensi Online, Disperindag Online, UKM Online, E-Letter dan Web Portal.

- Terselenggaranya peningkatan kwalitas dan kwantitas sistem informasi dan perangkat Jaringan melalui perawatan Jaringan LAN dan FO, pengadaan server 1 unit untuk NOC, penambahan jalur Wireless untuk Taman Tirtawana Dander. - Pemanfaatan Media Center sebagai sarana pelayanan informasi dan internet

gratis kepada masyarakat

- Terselenggaranya peningkatan siaran Radio Malowopati FM melalui siaran langsung dan pengembangan radio streaming.

b. Program kerjasama informasi dengan mas media

- Penyebarluasan informasi melalui pemasangan spanduk dan baliho pembangunan daerah, Warta Bojonegoro, dokumentasi foto, dan Iklan layanan masyarakat selama 1 tahun serta pemutaran film hasil pembangunan sebanyak 15 kali.

- Optimalisasi PPID Kabupaten Bojonegoro dan PPID Pembantu sebagai implementasi UU RI no 14 tahun 2008 tentang penyebarluasan pelayanan publik, dengan diperolehnya pengakuan dari pihak lain berupa juara PPID untuk beberapa kategori.

- Penyampaian informasi kebijakan pemerintah dan pembangunan melalui pembinaan terhadap pengelola radio se kabupaten Bojonegoro yang tergabung dalam Forum Radio Bojonegoro (FRB).

(3)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 ii KENDALA YANG DIHADAPI

Permasalahan atau kendala yang dihadapi dalam penyelenggaraan program kegiatan bidang Komunikasi dan informatika antara lain :

a. Dalam rangka pembinaan KIM berbasis IT, sangat bergantung dengan tersedianya jaringan komunikasi data di tiap desa, sehingga kartu seluler yang digunakan mengikuti operator jaringan seluler tiap kecamatan.

b. Masih adanya kesenjangan informasi dan komunikasi masyarakat perkotaan dan pedesaan

c. Belum optimalnya jaringan infrastruktur TIK karena belum sampai kantor kecamatan

d. Faktor Internal, belum meratanya pemahaman para birokrat mengenai manfaat pentingnya Teknologi Informasi untuk kelancaran kinerja organisasi yang efektif, efisien transparan dan akuntabel secara terstruktur

e. Faktor Eksternal, kurangnya pemanfaatan oleh masyarakat terhadap portal-portal pelayanan publik yang disediakan di website Pemerintah Daerah yang disebabkan kurangnya pemahaman masyarakat mengenai internet.

LANGKAH-LANGKAH ANTISIPATIF

Adapun langkah-langkah antisipatif untuk menanggulangi kendala-kendala antara lain :

a. Pengembangan KIM berbasis IT yang sekarang sebanyak 98 kelompok, dimonitor secara langsung aktifitas pertukaran informasi yang dilakukan melalui website yang dimiliki oleh tiap kelompok.

b. Meningkatkan penyebarluasan informasi melalui media cetak, elektronik dan IT. Juga meningkatkan kegiatan pertura sebagai sarana penyebarluasan informasi. c. Perlu adanya pengembangan jaringan infrastruktur IT secara optimal, dengan

sinkronisasi antara Pemkab Bojonegoro, BUMN, Investor, maupun yang dilakukan dengan swadaya masyarakat.

d. Melaksanakan pelatihan IT dan sosialisasi kebijakan-kebijakan pengembangan e-government serta pemantapan SDM operator komputer bagi di lingkup SKPD Kabupeten Bojonegoro.

(4)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 iii

DAFTAR ISI

Halaman IKHTISAR EKSEKUTIF ... i

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. LATAR BELAKANG ... 1

B. MAKSUD DAN TUJUAN ... 2

C. LANDASAN HUKUM ... 3

D. SISTEMATIKA ... 4

E. STRUKTUR ORGANISASI ... 5

F. TUGAS POKOK DAN FUNGSI ... 7

G. KONDISI PEGAWAI ... 11

H. SARANA DAN PRASARANA ... 13

BAB II PERENCANAAN KINERJA ... 21

A. GAMBARAN UMUM PERENCANAAN STRATEGIS TAHUN 2013-2018 ... 21

B. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS ... 24

C. KEBIJAKAN STRATEGIS ... 26

D. RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015 ... 27

E. PERJANJIAN KINERJA ... 36

F. ALOKASI ANGGARAN MENURUT BAGIAN ... 41

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 44

A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI (SKPD) ... 45

1. Misi 1 ... 45

2. Misi 2 ... 48

B. REALISASI KEUANGAN ... 51

(5)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 iv BAB IV PENUTUP ... 77

LAMPIRAN :

1. Matriks Renstra

2. Perjanjian Kinerja

3. Rencana Kinerja Tahunan (RKT)

4. Ringkasan Pengukuran Kinerja (PK)

(6)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada penyelenggaraan pemerintahan, agar program dan kegiatan yang dirumuskan selaras dengan kebutuhan masyarakat serta dapat menuntaskan permasalahan yang ada di masyarakat, diperlukan sarana penyampaian informasi dari masyarakat yang selanjutnya diolah, dan pada akhirnya menjadi kebijakan dan informasi yang harus disampaikan kepada masyarakat. Proses tersebut, diperankan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika, dan akan terasa cepat tepat, apabila memanfaatkan mekanisme komunikasi dengan informatika, yakni dengan menggabungkan antara informasi, komunikasi, dan telematika. Dengan kata lain, informasi dan komunikasi yang berbasis teknologi (information of technology).

Pembentukan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro diatur dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 7 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Bojonegoro, sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro nomor 10 tahun 2013. Melalui Peraturan Daerah dimaksud, diharapkan terjadi penguatan kelembagaan dalam bidang informatika sejalan dengan tujuan pemerintah saat ini yang mengedepankan penggunaan teknologi (electronik) dalam menunjang kinerja pelayanan birokrasi, disamping tugas pokoknya sebagai lembaga yang menangani komunikasi. Hal ini sangat terkait bahwa teknologi informasi dan komunikasi menjanjikan efisiensi, kecepatan penyampaian informasi, jangkauan yang global dan tranparansi. Oleh karena itu, dalam era otonomi daerah untuk mewujudkan pemerintahan yang good

governance, salah satu upaya yang dilakukan adalah menggunakan

teknologi informasi dan komunikasi atau yang populer disebut

e-Government. E-Government didefinisikan sebagai suatu mekanisme

(7)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 2 lain yang berkepentingan, melalui pemanfaatan teknologi informasi dan teknologi komunikasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan kualitas pelayanan publik yang dilakukan dan berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 53 tahun 2014, maka Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah, mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya pelaksanaan kebijakan dan program dengan menyusun laporan akuntabilitas melalui proses penyusunan rencana kinerja dan pengukuran kinerja tahun 2015.

B. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Laporan Kinerja :

1. Merupakan acuan untuk menyusun perencanaan kegiatan Instansi Pemerintahan tahun berikutnya.

2. Sebagai barometer/tolok ukur keberhasilan/kegagalan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro dalam mengemban tugas, wewenang dan tanggung jawab;

Tujuan penyusunan Laporan Kinerja :

1. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumberdaya.

2. Sebagai alat untuk mengetahui dan memperbaiki/ menyempurnakan kelemahan/kekurangan dalam pencapaian sasaran Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro dalam menjalankan tugas dan fungsinya;

(8)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 3

C. Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Laporan Kinerja adalah:

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah;

2. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Laporan Kinerja Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pelaporan LAKIP dan Penetapan Kinerja;

4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Review atas Laporan Kinerja;

5. Keputusan Kepala LAN Nomor : 589/IX/6/4/1999 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 6. Keputusan Kepala LAN Nomor : 239/IX/6/8/2003 tentang perbaikan

Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

7. Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 7 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Bojonegoro yang telah diubah beberapa kali dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro nomor 10 tahun 2013;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro nomor 6 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Bojonegoro Tahun 2005-2025;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro nomor Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Bojonegoro Tahun 2013-2018;

(9)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 4

D. Sistematika

Pada dasarnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini memberikan penjelasan mengenai pencapaian kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro selama tahun 2015. Capaian kinerja (performance results) tahun 2015 tersebut dibandingkan dengan Penetapan Kinerja (performance agreement) tahun 2015 sebagai tolok ukur keberhasilan Tahunan organisasi.

Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja (performance gap) bagi perbaikan kinerja di masa datang. Sistematika penyajian

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Review atas Laporan Kinerja, sebagai berikut:

Bab I – Pendahuluan, pada bab ini disajikan latar belakang,

organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta kondisi personil dan sarana prasarana pendukungnya;

Bab II – Rencana Strategis, menjelaskan secara ringkas Rencana

Strategis Dinas Komunikasi dan Informatikan tahun 2013- 2018 yang tertuang dalam dokumen perencanaan yang menjadi dasar pelaksanan program, kegiatan dan anggaran Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2015 meliputi perjanjian kinerja tahun 2015 dan Rencana Kinerja Tahunan tahun 2015 serta alokasi anggaran;

Bab III – Akuntabilitas Kinerja, menguraikan terkait dengan pertanggungjawaban kinerja, terdiri dari:

A. Capaian Kinerja Organisasi

(10)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 5 dengan pertanggung jawaban terhadap pencapaian sasaran strategis untuk tahun 2015.

B. Realisasi Anggaran

menjelaskan secara ringkas uraian realiasi anggaran yang digunakan dan telah digunakan selama tahun 2015 untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan Perjanjian Kinerja yang telah ditetapkan.

C. Capaian indikator sasaran RPJMD

Menjelaskan secara ringkas capaian indikator sasaran RPJMD yang disupport SKPD

Bab IV – Penutup, menjelaskan simpulan umum atas capaian kinerja

Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2015 dan menguraikan langkah yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa mendatang.

E. Struktur Organisasi

Struktur organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 7 Tahun 2008 tanggal 7 Oktober 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kinerja Dinas Kabupaten Bojonegoro sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro nomor 10 tahun 2013 adalah sebagai berikut:

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat, terdiri dari:

a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian b. Sub Bagian Keuangan

c. Sub Bagian Program dan Laporan 3. Bidang Data dan Informasi, terdiri dari:

a. Seksi Pengumpulan dan Administrasi Data b. Seksi Pengolahan dan Analisa Data

(11)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 6 4. Bidang Diseminasi dan Informasi, terdiri dari:

a. Seksi Layanan Informasi Publik b. Seksi Media Interaktif

c. Seksi Media Informasi

5. Bidang Jaringan Komunikasi, terdiri dari: a. Seksi Komunikasi sosial

b. Seksi Kemitraan Profesi Komunikasi dan Informasi c. Seksi Komunikasi Pemerintah

6. Bidang Pengembangan Teknologi Informasi, terdiri dari: a. Seksi Pengembangan Perangkat lunak

b. Seksi Pengembangan Perangkat keras

c. Seksi Pengembangan Perangkat Jaringan dan Sistem 7. UPTD Radio Malowopati FM

(12)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 7 Gambar 1.1 Bagan Struktur Organisasi

Dinas Komunikasi dan Informatika

F. Tugas Pokok Dan Fungsi

(13)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 8 1. Tugas Pokok

Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah dan tugas pembantuan bidang Komunikasi dan informasi.

2. Fungsi :

1. Perumusan Kebijakan teknis dibidang Komunikasi dan Informasi

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Komunikasi dan Informasi

3. Pembinaan dan Pelaksanaan tugas dibidang Komunikasi dan Informasi

4. Pelaksanaan pengembangan pembangunan dibidang Komunikasi dan Informasi

5. Pengawasan dan Pengendalian teknis dibidang Komunikasi dan Informasi

6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugasnya

Untuk menjalankan fungsinya sebagaimana disebutkan diatas Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro memiliki 5 Bidang dan 1 UPTD yaitu :

1. Sekretariat dipimpin oleh seorang sekretaris, bertugas menyiapkan bahan koordinasi dan memberikan pelayanan administratif, dan mempunyai fungsi :

- Penyiapan bahan koordinasi dan pengendalian rencana program kerja;

- Penghimpunan, pengelolaan, penilaian dan penyimpanan laporan kinerja;

- Penyusunan bahan data dalam rangka pembinaan teknis fungsional;

- Penyusunan, penginventarisasian dan pengkooadinasian data dalam rangka penatausahaan;

(14)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 9 - Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Kepala

Dinas sesuai bidang tugasnya.

2. Bidang Data dan Informasi dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika melalui Sekretaris Dinas.

Kepala Bidang Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan, analisa, dokumentasi dan informasi. Mempunyai fungsi Sebagai berikut :

- Penyiapan kebijakan pengumpulan dan administrasi data dan informasi;

- Penetapan metode dan indokator dalam rangka melakukan analisa data;

- Pelaksanaan pengolahan, analisa data dan informasi - Penyiapan dokumentasi dan informasi

- Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dilingkungan Pemerintah Kabupaten, Propinsi dan Pemerintah Pusat

- Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya

3. Bidang Desiminasi Informasi dipimpin oleh seorang kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika melalui Sekretaris Dinas.

Kepala Bidang Diseminasi dan Informasi mempunyai tugas penyiapan rumusan serta melaksanakan kebijakan dibidang diseminasi/ penyebarluasan informasi dalam mendukung pembangunan karakter bangsa. Mempunyai fungsi :

- Penyiapan rumusan kebijakan pelayanan informasi publik, pelaksanaan pemberdayaan media interaktif, pemberdayaan media informasi baik elektronik, cetak dan luar ruang

(15)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 10 - Penyiapan pedoman diseminasi informasi

- Pelaksanaan pembinaan radio pemerintah kabupaten

- Penyusunan program sosialisasi pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan

- Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya

4. Bidang Jaringan Komunikasi dipimpin oleh seorang kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika melalui Sekretaris Dinas.

Kepala Bidang Jaringan Komunikasi mempunyai tugas penyusunan dan pelaksanaan kebijakan kerja sama jaringan komunikasi antar lembaga komunikasi dan mempunyai fungsi: - Penyiapan rumusan kebijakan, bimbingan teknis, koordinasi

dan evaluasi pendayagunaan profesi komunikasi dan informasi

- Perumusan pedoman hubungan antar kelembagaan

komunikasi dan informasi

- Pelaksanaan fasilitasi penguatan lembaga informasi publik - Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga

terkait dalam pemberdayaan jaringan komunikasi pemerintah, masyarakat dan pengembangan pelayanan publik

- Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya

5. Bidang Pengembangan Teknologi Informasi dipimpin oleh seorang kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika melalui Sekretaris Dinas.

(16)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 11 - Penyusuna pedoman dalam rangka pengembangan teknologi

informasi dan komunikasi

- Penyusunan kebutuhan dan konfigurasi perangkat keras,

perangkat lunak, sistem dan jaringan jangka pendek dan jangka menengah

- Pemeliharaan perangkat keras, perangkat lunak sistem dan jaringan

- Pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka pengembangan teknologi informasi dan komunikasi

- Penyusunan standarisasi perangkat keras, perangkat lunak, sistem dan jaringan

- Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya

6. UPTD Radio Malowopati FM

UPTD Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas sesuai dengan nomenklatur serta tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Oleh karena itu Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro merupakan unsur pelaksana urusan Pemerintah Daerah dibidang Komunikasi dan Informasi yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati Bojonegoro melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro.

G. Kondisi Pegawai

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, Dinas Komunikasi Dan Informatika didukung oleh Sumberdaya Aparatur sebanyak 57 orang. Dari sejumlah 57 pegawai tersebut, 41 berstatus PNS dan 16 berstatus honorer. Jika ditinjau dari berbagai klasifikasi antara lain : a. Berdasarkan jumlah pangkat/golongannya adalah sebagai berikut :

(17)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 12 - Golongan IV/b : 2 orang

- Golongan IV/c : - orang - Golongan III/d : 11 orang - Golongan III/c : 5 orang - Golongan III/b : 10 orang - Golongan III/a : 3 orang - Golongan II/d : 1 orang - Golongan II/c : 1 orang - Golongan II/b : 2 orang - Golongan II/a : 2 orang - Golongan I/d : - orang - Honorer/non Gol : 16 orang b. Berdasarkan Pendidikan Formal :

- Pasca Sarjana : 6 orang - Sarjana : 18 orang - D3 : 1 orang - SLTA : 16 orang - SLTP : - orang - SD : - orang

c. Berdasarkan Pendidikan Penjenjangan, yaitu jumlah pegawai yang telah mengikuti pendidikan penjenjangan :

- Diklatpim Tingkat II : 1 orang - Diklatpim Tingkat III : 5 orang - Diklatpim Tingkat IV : 16 orang

d. Berdasarkan Esselon dalam jabatan struktural, yaitu pegawai yang menduduki jabatan struktural :

(18)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 13 e. Berdasarkan Kompetensi :

a. Pelaksana Adm/Keuangan : 5 orang b. Operator Komputer : 1 orang c. Programmer TI : 2 orang d. Fotografer/Videografer : 2 orang

H. Sarana dan Prasarana

Saat ini Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Bojonegoro dalam menjalankan tugas-tugasnya telah dilengkapi dengan sarana dan prasarana sebagai berikut:

A. Infrastruktur Teknologi Informasi

1. Jaringan Komputer

a. Internet

Layanan akses internet saat ini bekerjasama dengan PT. Telkom yang menggunakan fiber optic (serat fiber) untuk Main

connection dan BPPT sebagai Backup connection. Koneksi

internet tersebut terbagi menjadi 2 bagian: 1. Koneksi Internasional (Global)

Main Connection international menggunakan bandwidth (Throughput) sebesar 60 MB dan 25 MB Backup connection. Dimana admin dapat mengakses/melihat lalu lintas data dengan menggunakan MRTG (Monitoring Real Time Graph). 2. Koneksi Domestik (IIX)

Main Connection domestic memiliki bandwidth/ throughput yang sama dengan koneksi international yaitu sebesar 40 MB tanpa Backup connection. Jalur ini dapat pula diakses/dilihat lalu lintas data dengan menggunakan MRTG (Monitoring Real Time Graph).

(19)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 14 ini kecenderungannya mengalami kenaikan tiap tahun disesuaikan dengan bertambahnya jumlah user aparatur pemerintah yang mengakses internet. Saat ini secara umum tiap SKPD mendapatkan bandwidth 1 MB dan 300 kbps per koneksi.

b. Intranet (Fiber Optik/Kabel Serat Optik dan UTP)

Jalur intranet yang terdapat di lingkungan komplek Pemkab dan SKPD lain telah terkoneksi dengan menggunakan jaringan Fiber Optic (kabel serat fiber). Jalur intranet ini digunakan Organisasi Perangkat Daerah untuk mengakses Sistem Informasi. Sistem Informasi yang terdapat di Dinas Komunikasi dan Informasi yaitu Disperindag online, Koperasi UKM Online, Absensi Online, e-letter dan website Pemkab dan website SKPD. Sedangkan aplikasi atau sistem informasi yang terdapat di luar Dinas Komunikasi dan Informasi juga dapat diakses oleh seluruh SKPD. Aplikasi-aplikasi yang berjalan dijalur intranet diantaranya adalah SIMDA Keuangan, SIMDA Barang, Simda Aset (BMG), SIAK, SISMIOP dan lain-lain. c. Hotspot tempat publik

(20)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 15 2. Hardware

a. Access Point

Dinas Komunikasi dan Informatika disamping menempatkan Access point diberbagai area hotspot tersebut diatas, juga menempatkan access point di lingkup kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro sebagai kawasan free wifi kedinasan. Sedangkan untuk SKPD layanan publik seperti Rumah Sakit Umum Daerah, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menempatkan access point yang dikelola oleh masing-masing SKPD.

b. Router dan Mikrotik

Dinas komunikasi dan Informasi memiliki 1 (satu) buah Router dan 1 (satu) buah Mikrotik, yang mana perangkat ini menghubungkan NOC ke penyedia layanan internet. Router memiliki konfigurasi-konfigurasi yang berisi IP Address koneksi internet, serta memiliki fungsi yang penting yaitu meneruskan paket data dari NOC ke pengguna Internet.

c. Switch/ Switch HUB

Untuk mewujudkan kestabilan koneksi antar perangkat jaringan komputer, disediakan Switch yang menghubungkan NOC dengan SKPD sejumlah 26 unit, produk dari Cisco. Sedangkan pada masing-masing SKPD menggunakan switch hub untuk menghubungkan antar perangkat komputer, rata-rata 6 unit.

d. Network Tool Kit

Untuk pemeliharaan dan pengembangan jaringan komputer, didukung dengan peralatan jaringan antara lain: Tang Cramping Tool 3 unit, kabel tester UTP 2 unit, cable UTP 3 rol dan Konektor RG45 1 box, Laser 1 unit, OTDR 1 unit.

(21)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 16 Untuk Fiber Optic (FO) pengetesan dilakukan menggunakan OTDR dan laser. Hal yang masih diperlukan untuk mendukung pemeliharaan perlu memiliki alat untuk menyambung kabel FO.

e. Server

Dinas komunikasi dan informasi mempunyai 5 server yang dipergunakan untuk aplikasi Kantaya, Software monitoring jaringan, server CCTV, server Website Pemkab dan SKPD, server data GDSC, server aplikasi UKM Online, Disperindag Online, Info harga bahan pokok, Absensi Online dan e-Letter. Semua server menggunakan system operasi open source dan menggunakan IP Address Public, dimana semua server dapat diremote dari luar.

f. CCTV

Kamera dan alat perekamnya dipergunakan untuk pemantauan arus lalu lintas yang dikelola Dinas Perhubungan dan kamera keamanan di lingkup kantor Pemerintah Kabupaten Bojonegoro (Komplek Pendopo dan DPRD) serta pemantauan ketinggian air luapan Bengawan Solo.

Jumlah CCTV untuk pemantauan arus lalu lintas terdapat 5 (lima) titik, yaitu:

- Di kawasan pertigaan Banjarjo Jl. JA Suprapto-Jl. TGP-Jl. Lettu Suyitno

- Di kawasan perempatan Mlaten Jl. Pemuda-Jl. Veteran-Jl. Ngampell-Jl. Lisman

- Di kawasan pertigaan Jl. A. Yani-Jl. Veteran

- Di kawasan perempatan Jl. Untung Suropati-Jl. P. Polim-Jl. Dr. Sutomo

(22)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 17 2. Aplikasi (Perangkat Lunak)

a. Operating System (Windows, Linux)

Operating system atau sistem operasi yang digunakan untuk komputer pengguna sehari-hari adalah Microsoft Windows berlisensi sedangkan pada server sistem operasi yang digunakan adalah open source dengan berbagai distribusi variantnya. Untuk memperkuat pemanfaatan dan pengolahan data akan diterapkan free open souce system. Hal ini sesuai dengan semangat himbauan kementerian pendayagunaan aparatur untuk penggunaan sistem operasi gratis atau open source.

b. Anti Virus

Antivirus yang digunakan berbagai jenis dan client dapat update dengan baik. Dengan menggunakan otoritas pengguna internet dapat melakukan update antivirus yang dimiliki. Seluruh perangkat komputer di lingkup Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah mengimplementasikan pengamanan dengan anti virus.

c. VMWare

Untuk meningkatkan kinerja server agar tidak terlalu banyak idle, digunakanlah virtual machine untuk menampung beberapa aplikasi dalam satu server, sebanyak 1 (satu) aplikasi yang dapat menghandel 5 (lima) virtual server. Untuk pengembangannya akan dilakukan penambahan sesuai dengan jumlah pengembangan aplikasi. Hal ini akan menghemat biaya pengadaan server sekaligus mempermudah pemeliharaannya.

d. Website

Website atau biasa dikenal dengan portal yang dikelola dinas komunikasi dan informasi yaitu:

- Portal pemerintah Kabupaten (www.Bojonegorokab.go.id) - Dinas Komunikasi dan Informatika sendiri

(23)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 18 - Website Media Center Bojonegoro

(www.kanalbojonegoro.com)

- Streaming dialog publik melalui website youtube.com

Semua portal SKPD yang lain juga terintegrasi dengan portal pemerintah kabupaten di www.Bojonegorokab.go.id. Masyarakat dapat menggunakan website untuk mendapatkan layanan informasi dan layanan pengaduan lewat media online.

Untuk mewujudkan kontiunitas penyampaian informasi secara online melalui website portal Bojonegoro, ditargetkan selalu menyajikan berita-berita terbaru dan foto-foto kegiatan dengan 3 sampai 4 berita dan foto setiap hari.

Selanjutnya guna mewujudkan keterbukaan informasi publik secara online telah dirumuskan penguatan portal website PPID Kabupaten dan PPID SKPD yang berisikan Daftar Informasi Publik (DIP) yang terbagi dalam informasi berkala, informasi serta merta dan informasi setiap saat serta informasi yang dikecualikan.

B. Diseminasi Informasi

1. Radio (Pemancar, Studio)

(24)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 19 2. Tabloid

Penyebarluasan informasi melalui media cetak, dilakukan dengan menerbitkan Tabloid Warta Bojonegoro yang dikelola oleh Bidang Diseminasi Informasi Dinas Komunikasi dan Informatika. Substansi Tabloid Warta Bojonegoro berisi tentang pelaksanaan program-program prioritas serta berbagai keberhasilan kegiatan masyarakat yang dapat memberikan pencerahan kepada seluruh warga masyarakat Bojonegoro. Disamping itu juga menginformasikan tentang potensi wilayah baik potensi wisata, budaya, industri kreatif dan potensi lumbung pangan.

Warta Bojonegoro didistribusikan ke sekolah-sekolah negeri di Kabupaten Bojonegoro dan instansi pemerintah di lingkup Kabupaten Bojonegoro sampai tingkat Desa.

3. Direktori Potensi

Guna memberikan informasi kepada para tamu yang mengadakan kunjungan di Kabupaten Bojonegoro, diterbitkan buku direktori potensi yang berisi tentang profil dan potensi Kabupaten Bojonegoro di berbagai sektor. Disamping itu direktori potensi ini juga ditempatkan pada loby hotel untuk memberikan informasi kepada para tamu hotel dan juga disebarluaskan kepada para penguasaha.

4. Compact Disc

Untuk memberikan visualisasi tentang berbagai potensi dan kegiatan di Kabupaten Bojonegoro telah dilakukan pendokumentasian dalam bentuk compact disc. Pendokumentasian tersebut dipergunakan sebagai materi pemutaran film di kecamatan dan disebarluaskan kepada kemitraan profesi komunikasi.

5. Baliho dan Spanduk

(25)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 20 himbauan untuk melaksanakan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), Himbauan penggunaan produksi lokal, himbauan menanam pohon, informasi e-KTP, melalui media luar ruang, baliho dengan berbagai ukuran yang terletak di tempat strategis setiap kecamatan.

Spanduk yang dicetak antara lain himbauan membayar pajak, spanduk ucapan dan peringatan hari-hari besar, larangan membakar sampah, larangan produk ilegal, serta himbauan untuk melestarikan lingkungan. Spanduk dipasang di tempat-tempat strategis, jalan utama dan halaman kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro.

7. Leaflet, Banner, Poster, Sticker

Untuk memperkuat penyebarluasan informasi yang dilakukan melalui komunikasi sosial, kemitraan profesi dan komunikasi pemerintah, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro telah menyusun dan mengolah berbagai informasi dalam bentuk Leaflet, Banner, Poster, Sticker yang rata-rata setiap tahunnya tercetak 500-1500 leaflet.

8. Pusat Aduan

Dalam rangka memberikan keleluasaan publik menyampaikan aspirasinya, di Kabupaten Bojonegoro dilakukan Dialog Publik setiap hari Jum’at setelah Sholat Jum’at serta sarana SMS secara langsung kepada Bupati dan SMS melalui Radio Malowopati FM, juga dibuka layanan aplikasi online rakyat (LAPOR!). Pengelolaan pengaduan dan penyampaian aspirasi dari masyarakat telah diatur dengan Peraturan Bupati Bojonegoro nomor 30 tahun 2013 tentang Inovasi Manajemen Pembangunan Berbasis Partisipasi Publik.

(26)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 21

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Gambaran Umum Perencanaan Strategis Tahun 2013-2018

Untuk mewujudkan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang tertuang dalam revisi RPJMD Kabupaten Bojonegoro tahun 2013-2018, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro sebagai salah satu perangkat daerah yang mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pembantuan bidang komunikasi dan informasi memiliki Visi “Menjadi Dinas Komunikasi dan Informatika yang terbaik dalam mewujudkan

transparansi komunikasi dan informasi yang handal”.

Visi tersebut mempunyai makna, sebagai berikut :

1. Menjadi Dinas Komunikasi dan Informatika yang terbaik bermakna, sebagai SKPD pengelola informasi dan komunikasi, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro harus mampu memberikan layanan publik terbaik berupa penyediaan data dan informasi untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan yang dapat diakses oleh seluruh warga negara secara terintegrasi, cepat dan berkualitas.

(27)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 22 dengan masyarakat dalam mencari solusi dan penyelesaian berbagai problem yang tumbuh berkembang di masyarakat.

Misi merupakan rumusan umum mengenahi upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan Visi. Berdasarkan pengertian dimaksud serta berlandaskan makna visi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro maka ditetapkan Misi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro sebagai berikut: 1. Mewujudkan peningkatan layanan e-Government

Pemenuhan infrastruktur jaringan yang terpadu diperlukan sebagai landasan konektifitas bagi komunikasi data layanan teknologi informasi dan komunikasi. Pemanfaatan teknologi modern yang berbasis teknologi informasi merupakan faktor pendukung untuk meningkatkan kualitas layanan informasi yang bisa diakses secara cepat dan tepat.

Sistem aplikasi yang terintegrasi merupakan penyatuan berbagai macam aplikasi layanan pemerintahan untuk memudahkan pertukaran data antar instansi pemerintahan sebagai perwujudan layanan e-government bagi masyarakat. Peningkatan e-gov dapat terlaksana dengan baik manakala terdukung peningkatan keamanan sistem informasi, peningkatan cakupan infrastruktur jaringan serta mekanisme pengelolaan data yang terintegrasi.

(28)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 23 2. Mewujudkan transparansi komunikasi dan informasi yang

handal melalui komunikasi sosial dan kemitraan profesi

Guna mewujudkan transparansi komunikasi dan informasi dilakukan dengan menjalin kerjasama dan kemitraan dengan berbagai komunitas lokal, nasional maupun internasional yang memanfaatkan teknologi informasi dan sarana potensi lokal untuk mendukung program pemerintah dalam layanan komunikasi dan informasi. Pengembangan transparansi komunikasi dan informasi pada komunikasi sosial dilakukan dengan pengembangan dan peningkatan KIM berbasis IT. Disamping itu juga dilakukan dengan penguatan kemitraan profesi dengan penguatan jejaring pada mitra profesi dibidang komunikasi dan informasi.

Keterbukaan informasi publik merupakan kebutuhan masyarakat dan hak masyarakat untuk tahu, oleh karena itu untuk sinergitas informasi dan dokumentasi antara pemerintah atau badan publik kepada masyarakat dan antar masyarakat diperlukan penguatan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), baik PPID Kabupaten maupun PPID SKPD. Penyebarluasan informasi kepada masyarakat juga dilakukan melalui berbagai sarana yang tumbuh berkembang dimasyarakat yaitu pelaksanaan dialog publik, pertunjukan rakyat, baliho, spanduk, leaflet dan sarana penyebarluasan informasi luar ruang lainnya.

B. Tujuan dan Sasaran Strategis

(29)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 24 Tabel 2.1

Misi – Tujuan

Misi 1 : Mewujudkan peningkatan layanan e-Governance

No TUJUAN INDIKATOR TUJUAN

1. Meningkatnya kehandalan e-gov

Persentase penurunan tingkat gangguan/error

Misi 2 : Mewujudkan transparansi komunikasi dan informasi yang handal melalui komunikasi sosial, dan kemitraan profesi

No TUJUAN INDIKATOR TUJUAN

1. Meningkatkan

penyebarluasan informasi

Meningkatkan cakupan penyebarluasan informasi

Sasaran menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai melalui tindakan yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan. Sasaran akan memberikan fokus pada penyusunan kegiatan bersifat spesifik, terinci dapat diukur dan dapat dicapai. Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro adalah :

Tabel 2.2 Tujuan – Sasaran

Tujuan 1 : Meningkatnya kehandalan e-gov

Indikator : Persentase penurunan tingkat gangguan/error

No SASARAN INDIKATOR KINERJA

1. Meningkatnya keamanan sistem informasi

Persentase peningkatan keamanan sistem informasi 2. Meningkatkan cakupan

infrastruktur jaringan TI

Rasio Jumlah Desa/Kel. Yang tercakup infrastruktur jaringan TI 3. Meningkatnya sistem aplikasi

terintegrasi

Persentase peningkatan sistem aplikasi informatika yang

terintegrasi 4. Meningkatkan pemanfaatan

tata kelola teknologi informasi

Rasio jumlah tata kelola teknologi informasi yang

(30)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 25 Misi 2 : Mewujudkan transparansi komunikasi dan informasi yang

handal melalui komunikasi sosial, dan kemitraan profesi Tujuan 1 : Meningkatnya penyebarluasan informasi

Indikator : Meningkatnya cakupan penyebarluasan informasi

No SASARAN INDIKATOR KINERJA

1. Meningkatkan Informasi dan KIM berbasis IT

Rasio Jumlah informasi dan KIM berbasis IT

2. Meningkatkan kemitraan profesi

Rasio Jumlah lembaga profesi yang bermitra

3. Meningkatkan eksistensi PPID

Rasio jumlah PPID SKPD yang sesuai regulasi

Rasio tindak lanjut pengaduan

melalui Dialog Publik

Rasio tindak lanjut keluhan

masyarakat di media cetak, elektronik dan online

Rasio jumlah upload

data/informasi pada website Pemkab Bojonegoro dan website Dinkominfo

4. Terbangunnya sarana prasarana penyebarluasan informasi

Persentase Jumlah Desa/kel yang tercover sarana prasarana

penyebarluasan informasi 5. Meningkatkan fungsi

komunikasi dan informatika

Rasio jumlah fungsi komunikasi dan informatika yang terlaksana

C. Kebijakan Strategis

A. Strategi dan Kebijakan Misi Pertama

(31)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 26 transparansi, dan akuntabilitas, untuk peningkatan akses komunikasi dan kesejahteraan masyarakat. Kebijakan : Melaksanakan pelatihan teknologi informasi kepada

aparatur, mengembangkan sistem informasi.

B. Strategi dan Kebijakan Misi Kedua

Strategi : Meningkatkan diseminasi informasi secara berkala didukung oleh peningkatan sumber daya komunikasi dan informasi serta peningkatan kuantitas, kualitas dan pendayagunaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) berbasis IT

Kebijakan : Melaksanakan penguatan terhadap komunikasi sosial dan publikasi informasi ke berbagai media

D. Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2015

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 yaitu:

Tabel 2.3

Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2015

PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

1. Pembinaan dan Pengembangan melalui KIM dan Pertura

- Pembinaan KIM 28 Kecamatan

- Pertura 8 kali 2. Pembinaan dan

pengembanga melalui dialog publik

%

(32)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 27 PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

3. Pengkajian dan pengembangan sistem informasi (15.05)

Tersedianya Internet disetiap SKPD dan Masyarakat, sistem penyimpanan data secara cloud/ online Online dalam 2 (dua) tahap

- Terbangunnya aplikasi SIMTAPAT 4. Perencanaan dan

Pengembangan Kebijakan Komunikasi dan Informasi (15.07)

Tersedianya dokumen tata kelola TIK dan Tata Kelola Surat Elektronik,

- Tata Kelola Portal Website, 5. Pembinaan dan

(33)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 28 PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 informasi secara up date terkait informasi pembangunan

- Penyiaran setiap hari pukul 05.00-24.00 WIB

- Panggung hiburan 3 kali

7. Optimalisasi untuk pertukaran data antar SKPD dan lancarnya kegiatan pemeliharaan hotspot, IP phone, dan cisco switch dengan baik Domestik, 16 IP Public; II: 25 MB Inter, 25 MB Domestik, 16 IP Public

(34)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 29 PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

1. Pengkajian dan penelitian bidang informasi dan komunikasi (16.01)

Tersedianya data base potensi dan kondisi Bojonegoro. Masyarakat dengan cepat Mengetahui potensi Bojonegoro Melalui Web setiap bulan dan Tribulan potensi daerah dalam pendukung lumbung pangan dan energi

(35)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 30 PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

- Publikasi media cetak 22 kali

- Warta

Bojonegoro 12 edisi

2. Penyebarluasan Informasi media koran, TV, Radio, Poster 3. Penyebarluasan

Informasi yang pemutaran film dan siaran keliling, guna meningkatnya sebanyak 45 Kali

- Terlaksananya Penguatan SDM PPID dan tersedianya materi/dokument asi informasi 1 kali

- Terlaksananya Penyelenggaraan workshop PPID 1 kali

(36)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 31 PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

- Tercetaknya penyebarluasan informasi melalui media cetak vinil berpigura 1 kali ( sebanyak 3 kali

(37)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 32

PROGRAM KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 Daya Air dan Listrik

Persentase tersedianya dukungan belanja jasa air, listrik, telepon, surat kabar dan internet untuk kelancaran kinerja kebersihan kantor untuk kenyamanan kinerja

4. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

Persentase Tersedianya belanja jasa service peralatan kerja untuk kelancaran kinerja

Persentase Tersedianya Alat tulis kantor untuk kelancaran surat menyurat

Persentase Tersedianya barang cetakan dan penggandaan untuk kelancaran administrasi kantor Komponen Instalasi Listrik / Penerang an Bangunan Kantor

Persentase Tersedianya sarana pendukung penerangan bangunan kantor untuk kelancaran kinerja Aparatur

(38)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 33

PROGRAM KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 9. Penyediaan peralatan

rumah tangga

Persentase Tersedianya peralatan rumah tangga untuk mendukung kinerja Aparatur makanan dan minuman harian pegawai, rapat dan tamu untuk mendu kung kelancaran kinerja dan pelayanan umum

% konsultasi ke luar daerah

Persentase Tersedianya biaya perjalanan dinas keluar daerah untuk kelancaran kinerja keluar daerah

% bulan

100 % 12

12. Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi/Teknis Perkantoran

Tersedianya honor tenaga kontrak dan intruktur senam untuk mendukung kinerja 13. Rapat koordinasi

dan konsultasi dalam daerah

Persentase Tersedianya biaya perjalanan dinas dalam daerah untuk kelancaran kinerja ke kecamatan

% bulan

(39)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 34

PROGRAM KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5

1. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Persentase

Terpeliharanya gedung kantor yang bersih dan nyaman

% bulan

100 % 12

2. Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas / operasional

Persentase Terpeliharanya

kendaraan dinas dengan baik

- Her registrasi 4 mobil dinas dan 14 sepeda motor 3. Pemeliharaan rutin /

berkala Peralatan gedung kantor

Persentase Terpeliharanya peralatan/meubeler kantor dengan baik

% khusus hari-hari tertentu

Tersedianya pakaian olah raga untuk penunjang kegiatan senam aparatur

% Stel

100 % 70 stel pakaian

olah raga

1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Tersusunnya laporan capaian kinerja

Bulan 100 %

pelaksanaan penyusun laporan semester akhir tahun untuk mendukung kelancaran kinerja

% Tahun

100 % Lap. Akhir tahun

(40)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 35

E. Perjanjian Kinerja SKPD Tahun 2015

Dalam rangka mewujudkan manajemen Pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, maka perlu dibuat Perjanjian Kinerja Tahun 2015 yang disusun pada awal tahun anggaran. Perjanjian kinerja ini berupa target kinerja yang dilekatkan pada setiap indikator kinerja, baik pada tingkat sasaran strategis maupun tingkat kegiatan, dan merupakan patokan bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi yang dilakukan setiap akhir periode pelaksanaan. Tabel Perjanjian Kinerja Tahun 2015 pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro seperti pada Tabel dibawah ini:

Tabel 2.4

PERJANJIAN KINERJA SKPD TAHUN 2015

UNIT KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA TARGET

1. Meningkatnya keamanan sistem informasi

(15.10)

Persentase

peningkatan keamanan sistem informasi

100%

- Tersedianya Bandwidth Internet, Penyedia 1 : 60 MB Internasional, 40 Domestik, 16 IP Public; Penyedia 2: 25 MB Internasional, 25 MB Domestik, 16 IP Public - Tersedianya jasa

pemeliharaan jaringan komputer selama 12 bulan untuk perangkat jaringan wireless, jaringan kabel UTP dan Fiber Optik di SKPD

- Tersedianya dokumen Perencanaan Jaringan Komputer Pemkab Bojonegoro

(41)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 36

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA TARGET

2. Meningkatkan cakupan

- Tersedianya perangkat keras Teknologi Informasi berupa 3 unit notebook untuk monitoring jaringan dan aplikasi, 1 unit

komputer server, dan 1 unit perangkat GPS

3. Meningkatnya sistem aplikasi

- Terlaksananya Hosting & Collocation

- Pemeliharaan aplikasi

- Pemeliharaan Server - Terlaksanakannya

Penguatan SDM User aplikasi e-letter, Web Portal, Absensi Online, Disperindag Online, dan koperasi-ukm Online dalam 2 (dua) tahap

- Terbangunnya aplikasi SIMTAPAT

4. Meningkatkan Informasi dan KIM berbasis IT

(15.02)

Rasio Jumlah informasi dan KIM berbasis IT

100% 5. Meningkatkan

eksistensi PPID (18.04)

Rasio Jumlah PPID SKPD yang sesuai regulasi

100%

- Terlaksananya Penguatan SDM PPID dan

tersedianya materi/ dokumentasi informasi 1 kali

- Terlaksananya Penyelenggaraan workshop PPID 1 kali - Tercetaknya

(42)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 37

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA TARGET

- Tercetaknya

penyebarluasan informasi melalui media cetak vinil berpigura 1 kali ( 40 buah ) - Terlaksananya

penyampaian informasi kebijakan pemerintah dan pembangunan kepada pemilik radio dalam pertemuan FRB sebanyak 3 kali

(15.03) Rasio tindak lanjut

pengaduan melalui Dialog Publik

100 %

- Dialog di Kabupaten 45 kali - Dialog di Kecamatan 5 kali

(16.01) Rasio tindak lanjut

keluhan masyarakat di media cetak, elektronik dan online

100%

- Tersusunnya identifikasi, tabulasi, rekapitulasi data dan informasi dari berbagai media terkait Bojonegoro setiap bulan dan Tribulan - Tersedianya dokumen

analisa data dan informasi terkait pembangunan Bojonegoro

(16.02) Rasio jumlah upload

data/informasi pada website Pemkab Bojonegoro dan website Dinkominfo

100%

- Tersedianya informasi potensi dan kondisi

Bojonegoro melalui website www.bojoegorokab.go.id - Tersedianya informasi

potensi dan kondisi

Dinkominfo melalui website Dinkominfo

(43)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 38 F. ALOKASI ANGGARAN

Alokasi anggaran untuk pelaksanaan kegiatan tahun 2015 sebagai berikut:

Tabel 2.5 Alokasi Anggaran

NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN KETERANGAN

I. Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Rp. 1.294.585.300

1. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan listrik

Rp. 325.044.000

2. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

Rp. 242.055.000

3. Penyediaan peralatan/bahan jasa kebersihan kantor

Rp.

30.334.400 4. Penyediaan jasa perbaikan

peralatan kerja

Rp.

42.560.000 5. Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp. 26.863.400 6. Penyediaan barang Cetakan

dan Penggandaan

Rp. 15.050.000

7. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor

Rp. 6.800.000

8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Rp. 190.917.500

9. Penyediaan Peralatan Rumah tangga

Rp. 2.804.000

10. Penyediaan makanan dan minuman

Rp. 46.808.000

11. Rapat - rapat Koordinasi dan Konsultasi keluar daerah

(44)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 39

NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN KETERANGAN

12. Penyediaan Jasa tenaga

pendukung Administrasi/Teknis Perkantoran

Rp. 122.414.000

13. Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam daerah

Rp. 47.555.000

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur

Rp. 179.700.000

1. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Rp. 22.000.000

2. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas /operasional

Rp. 118.500.000

3. Pemerliharaan rutin / berkala Peralatan gedung kantor

Rp. 8.200.000

4. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

Rp. 31.000.000

III Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Rp. 19.730.000

1. Pengadaan pakaian khusus hari - hari tertentu

Rp. 19.730.000

IV Program peningkatan pengembangan sistem

pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Rp. 30.020.000

1 Penyusunan Laporan Capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Rp. 20.916.000

2 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

Rp. 9.104.000

V Program Pengembangan

Komunikasi, Informasi dan Media Masa

Rp. 4.070.075.000

1 Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan

Informasi (15.02)

Rp. 243.279.500

2 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan Informasi (15.03)

(45)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 40

NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN KETERANGAN

3 Pengkajian dan Pengembangan Sistem Informasi (15.05)

Rp. 634.412.000

4 Perencanaan dan

Pengembangan Kebijakan Komunikasi dan Informasi (15.07)

Rp. 199.409.500

5 Pembinaan dan Pengembangan Perangkat Keras Teknologi Informasi (15.08)

Rp. 373.253.500

6 Peningkatan Komunikasi dan Informasi melalui media radio (15.09)

Rp. 198.633.000

7 Optimalisasi Jaringan Teknologi Informasi (15.10)

Rp. 2.283.132.500

VI Program Pengkajian dan Penelitian Bidang informasi dan komunikasi

Rp. 186.342.000

1 Pengkajian dan penelitian bidang informasi dan komunikasi (16.01)

Rp. 63.490.500

2 Pengumpulan Data dan Informasi Daerah (16.02)

Rp. 122.851.500

VI Program Kerjasama informasi dengan Mas Media

Rp. 686.638.500

1 Penyebarluasan informasi pembangunan daerah (18.01)

Rp. 316.986.000

2 Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (18.02)

Rp.

98.851.500

3 Penyebarluasan Informasi yang bersifat penyuluhan bagi

masyarakat (18.03)

Rp. 54.935.000

4 Penyebarluasan Informasi melalui media Massa (18.04)

Rp. 102.841.000

5 Pengembangan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat (18.05)

Rp. 113.025.000

(46)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 41

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Pertanggungjawaban kinerja pelaksanaan pembangunan sifatnya terukur, terdapat standar pengukuran antara yang diukur dengan piranti pengukurannya. Pertanggung jawaban pengukuran yang diukur adalah kegiatan, program, dan sasaran, yang prosesnya adalah sejauh mana kegiatan, program dan sasaran dilaksanakan tidak salah arah dengan berbagai piranti perencanaan yang telah dibuat.

Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2015 dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2015 dengan realisasinya dan Pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan.

Dalam memberikan penilaian tingkat Capaian Kinerja setiap sasaran menggunakan skala pengukuran 4 (empat) kategori sebagai berikut :

1. Bilamana Indikator Sasaran mempunyai makna progres positif, maka skala yang digunakan sebagai berikut :

Tabel 3.1.

Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Progres Positif

(47)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 42 2. Sebaliknya bilamana Indikator Sasaran mempunyai makna progres

negatif, maka skala yang digunakan sebagai berikut :

Tabel 3.2.

Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Progres

Skor Rentang Capaian Kategori Capaian 1 Antara 91 sampai 100 Kurang

2 76 % sampai 90 % Cukup

3 56 % sampai 75 % Berhasil 4 Kurang dari 55 % Sangat Berhasil

A. Capaian Kinerja Organisasi (SKPD)

Pengukuran kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 menggunakan metode yang diatur dalam Peranturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Hasil pengukuran kinerja beserta evaluasi setiap tujuan dan sasaran Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 disajikan sebagai berikut:

1. Mewujudkan peningkatan layanan e-Governance Tujuan 1:

Meningkatnya kehandalan e-gov

Secara nyata dijabarkan dalam 4 (Empat) sasaran dan 4 (Empat) indikator dengan penjelasan sebagai berikut :

a. Sasaran 1

Meningkatnya keamanan sistem informasi

(48)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 43 Tabel 3.3

Pencapaian Kinerja dan Realisasi Tahun Sebelumnya Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 1

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Realisasi

Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. akhir periode RENSTRA Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 1

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Target

1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan

- Untuk kegiatan pengembangan peralatan guna menunjang sistem informasi dapat berjalan dengan baik dan keamanan dapat terjaga,

- Sedangkan untuk pemeliharaan masih ada kegiatan yang belum teranggarkan sebelumnya, yaitu terkait dengan peralatan yang mempunyai nilai aset cukup besar.

2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya yaitu:

- Tenaga teknis untuk pemeliharaan jalur FO menggunakan jasa pihak ketiga

- Sedangkan untuk pemeliharaan wireless dan jalur UTP menggunakan jasa perorangan sejumlah 2 orang

(49)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 44 NOC, sehingga tidak perlu lagi melibatkan pihak ketiga, dengan pertimbangan keamanan data lebih terjamin.

3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja yaitu:

- Program penunjang keberhasilan pengembangan dan pengamanan sistem informasi yaitu support dari SKPD yang berusaha mengamankan sendiri setiap perangkat yang digunakan terutama jaringan wireless dengan tingkat security level menengah.

b. Sasaran 2

Meningkatnya cakupan infrastruktur jaringan

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran ini disajikan dalam

Tabel sebagai berikut :

Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 2

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Realisasi

Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. akhir periode RENSTRA Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 2

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Target Akhir Renstra

Realisasi Tingkat

(50)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 45 1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau

peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan:

- Kegiatan terlaksana semua, namun ada penundaan belanja (GPS) karena tidak sesuai dengan kode rekening SIMDA keuangan, alternatif solusi dilaksanakan menunggu P-APBD 2015.

- Untuk kegiatan pengembangan relatif minim yaitu pengadaan Notebook untuk monitoring dan server untuk penguatan data center.

- Pengadaan mesin absensi belum maksimal karena hanya pada 40 SKPD, sedangkan untuk Rumah Sakit dan Kantor Kecamatan belum dapat dilakukan karena belum adanya jaringan komputer Kecamatan.

2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya yaitu:

- Efisiensi anggaran dapat dilakukan sebesar 19% yaitu dilpa dari pengadaan server dan mesin absensi;

- Karena belum adanya Tenaga teknis pemeliharaan masih dilakukan mandiri tidak perlu lagi melibatkan pihak ketiga, dengan pertimbangan data lebih terjamin.

3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja yaitu:

- Program penunjang keberhasilan pengembangan dan pengamanan sistem informasi yaitu support dari kegiatan pengembangan aplikasi absensi online

- Untuk mencapai target akhir RPJMD, tahun 2016 harus sudah terbangun infrastruktur NOC dan jaringan Kecamatan, sehingga tahun berikutnya tinggal penguatan dan jaringan Desa.

c. Sasaran 3

Meningkatnya sistem aplikasi terintegrasi

(51)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 46 Tabel 3.7

Pencapaian Kinerja Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 3

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Realisasi

Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. akhir periode RENSTRA Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 3

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Target

1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan

- Penyebab tidak tercapainya target kegiatan pelatihan plikasi absensi online yaitu belum adanya peralatan mesin absensi yang baru, mesin yang lama tidak support dengan aplikasi webbase;

- Terjadinya ganggungan hacker pada website Pemkab dan sub domain SKPD, menyebabkan beberapa waktu website tidak dapat diakses;

- Alternatif solusi, karena pengadaan mesin absensi pada akhir tahun, maka pelatihan dilakukan tahun berikutnya; - Sedangkan untuk pengamanan website Pemkab dan

(52)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 47 2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya yaitu:

- Tenaga teknis untuk mengawasi kinerja sistem menggunakan jasa perorangan sejumlah 1 orang

- Adanya tambahan staf teknis yang familier dengan server yang ada dan mampu untuk mengamankan jaringan dan NOC, sehingga tidak perlu lagi melibatkan pihak ketiga, dengan pertimbangan keamanan data lebih terjamin.

3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja yaitu:

- Kegiatan penunjang yaitu pengadaan mesin absensi online, serta penambahan server untuk aplikasi

d. Sasaran 4

Tersusunnya tata kelola teknologi informasi

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran ini disajikan dalam Tabel sebagai berikut :

Tabel 3.9 Pencapaian Kinerja Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 4

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Realisasi Th. 2014

1 2 3 4 5

Tersusunnya manajemen/tata kelola teknologi informasi

Persentase Penyusunan manajemen/tata kelola teknologi informasi

100% 100% 100% 100%

(53)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 48 Tabel 3.10

Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. akhir periode RENSTRA Misi 1 Tujuan 1 Sasaran 4

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Target Akhir Renstra

Realisasi Tingkat

Kemajuan

1 2 3 4 5

Tersusunnya manajemen/tata kelola teknologi informasi

Persentase Penyusunan manajemen/tata kelola teknologi informasi

100% 50% 20%

1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan

- Kegiatan yang direncanakan dapat terlaksana semua, yaitu penyusunan SOP untuk pemeliharaan jaringan komputer dan pengelolaan website Pemkab dan website SKPD dan langsung dapat diimplementasikan;

- Untuk penyusunan draft Peraturan Bupati tentang tata kelola TI dan komunikasi, dapat menyelesaikan 5 raperbup yang sedang disusun oleh Bagian Hukum untuk dijadikan Perbup.

- Untuk Implementasi baru dapat dilaksanakan tahun 2016 2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya yaitu:

- Untuk implementasi Perbup tata kelola TIK, diperlukan sosialisasi yang intensif serta asistensi tiap SKPD;

- Karena terbatasnya tenaga sosialisasi dan implementasi, digunakan cara dilakukannya diklat TOT agar tiap peserta dapat menyampaikan ke SKPD masing-masing;

3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja yaitu:

(54)

Laporan Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika 2015 49 2. Mewujudkan transparansi komunikasi dan informasi yang handal

melalui komunikasi sosial, dan kemitraan profesi Tujuan 1:

Meningkatnya penyebarluasan informasi

Secara nyata dijabarkan dalam 5 (Lima) sasaran dan 5 (Lima) indikator dengan penjelasan sebagai berikut :

a. Sasaran 1

Meningkatkan Informasi dan KIM berbasis IT

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran ini disajikan dalam Tabel sebagai berikut :

Tabel 3.11 Pencapaian Kinerja Misi 2 Tujuan 1 Sasaran 1

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Realisasi

Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. akhir periode RENSTRA Misi 2 Tujuan 1 Sasaran 1

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Target Akhir Renstra

Realisasi Tingkat

Kemajuan

1 2 3 4 5

Meningkatnya KIM yang berbasis IT

Persentase

Gambar

Gambar 1.1 Bagan Struktur Organisasi
Tabel 2.2 Tujuan – Sasaran
Tabel 2.3 Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2015
Tabel  2.4 PERJANJIAN KINERJA SKPD TAHUN 2015
+7

Referensi

Dokumen terkait

1 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN WILAYAH NEGARA INDONESIA DARI BERBAGAI ASPEK SERTA ANCAMAN PALING BERBAHAYA BAGI BANGSA INDONESIA DARI ASPEK IDEOLOGI, POLITIK, DAN

Profesi pustakawan bukan hanya sekedar nama akan tetapi pustakawan harus memiliki kompetensi yang mana pengelolaaan perpustakaan dikelola oleh pustakawan ,yang

Lingkup Kegiatan : Pembuatan, Pengembangan, Implementasi, pelatihan Integrasi Sistem Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta (target aplikasi : Aplikasi PPDB Online,

Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian kuantitatif, yaitu suatu peroses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat

bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP), bahwa setiap instansi pemerintah

Sesuai dengan instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Tanaman Semusim dan Rempah disusun sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; setiap Pemerintah Daerah (Pejabat Eselon