PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU DENGAN MESIN DAN MANUAL TERHADAP HASIL BACKHAND
DRIVE PADA ATLIT PUTRA USIA 11-12 MITRA TENIS CLUB BNI MEDAN TAHUN 2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
NURATIKA SIREGAR NIM. 609421026
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, atas segala rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang diperbuat
untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak
membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu kepada :
1. Prof.Dr. Ibnu Hajar, M.Si, Rektor UNIMED
2. Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Dekan di FIK Universitas Negeri Medan dan
selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang begitu banyak meluangkan waktunya
kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
3. Drs. Suharjo, M.Pd. Pembantu Dekan I FIK UNIMED, Drs. Mesnan, M.Kes
Pembantu Dekan II FIK Unimed, Dr. Budi Valianto, M.Pd, Pembantu Dekan III di
FIK Universitas Negeri Medan.
4. Drs. Zulfan Heri, M.Pd, Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga di FIK
UNIMED dan Drs. Nono Hardinoto, M.Pd Sekretaris Jurusan Pendidikan
Kepelatihan Olahraga, di FIK UNIMED.
5. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di Lingkungan
FIK UNIMED.
6. Kepada Ibu Kepala perpustakaan FIK UNIMED, terima kasih atas segala
bantuannya selama ini.
7. Pelatih serta Asisten Pelatih Mitra Tenis Club BNI Medan yang begitu banyak
ii
8. Ayahanda alm, Ibunda dan saudara-saudara sekalian, yang telah banyak
memberikan dukungan baik moril kepada penulis, sehingga pembuatan skripsi ini
dapat terselesaikan dengan baik.
9. Semua keluarga dan rekan-rekan tercinta yang tidak bisa disebutkan satu persatu,
yang begitu banyak memberikan dukungan dan do’a, sehingga penulisan skripsi ini
dapat selesai.
Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi semua pembaca, terutama bagi
penulis sendiri.
Medan, Februari 2014 Penulis
i ABSTRAK
NURATIKA SIREGAR. Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.
(Pembimbing : BASYARUDDIN DAULAY).
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed 2013.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi latihan
menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive serta
mengetahui manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat bantu
dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12
Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di lapangan tenis Mitra Tenis Club BNI
Medan, waktu penelitian dilaksanakan mulai tanggal 19 Januari sampai 20 Februari
2014. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah Atlit Putra Usia 11-12 Mitra
Tenis Club BNI Medan dengan jumlah 12 orang atlet. Metode dalam penelitian ini
menggunakan metode eksperimen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan latihan menggunakan alat bantu
dengan mesin dan manual berpengaruh terhadap hasil backhand drive. Latihan
menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya dibanding latihan dengan
cara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club
BNI Medan Tahun 2013.
Dari hasil perhitungan uji hipotesis I diperoleh harga thitung (19,32) > ttabel (3,182), maka hipotesis I dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan
menggunakan alat bantu dengan mesin dapat meningkatkan hasil backhand drive pada
Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013". Hasil uji hipotesis II,
diperoleh harga thitung (4,92) > ttabel (3,182), maka hipotesis II dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan menggunakan alat bantu dengan cara manual dapat
meningkatkan hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI
Medan Tahun 2013". Hasil uji hipotesis III diperoleh harga thitung (2,254) > ttabel (2,244), maka hipotesis III dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan
menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya terhadap peningkatan
hasil backhand drive dibanding latihan dengan cara manual pada Atlit Putra Usia 11-12
i
ii
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 35
B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 36
1. Uji Normalitas Data ... 36
2. Uji Homogenitas Data ... 37
3. Pengujian Hipotesis ... 38
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 39
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 43
A. Kesimpulan ... 43
B. Saran ... 43
DAFTAR PUSTAKA ... 44
i
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1. Lapangan Tenis ... 9
2. Fase Awalan Persiapan dan akhir ... 12
3. Gerakan awal backhand drive ... 13
4. Gerakan lanjutan backhand drive ... 13
5. Gerakan perkenaan backhand drive ... 14
6. Gerakan akhir backhand drive ... 14
7. Gerakan awal backhand drive dua tangan ... 15
8. Gerakan lanjutan backhand drive dua tangan ... 15
9. Gerakan perkenaan backhand drive dua tangan ... 16
10. Gerakan akhir backhand drive dua tangan ... 16
11. Skema Disain Penelitian ... 31
12. Instrumen tes penempatan backhand drive ... 33
i
4. Tabulasi Data Pre-Test backhand drive (setelah dirangking) ... 52
5. Tabulasi Data Pre-Test backhand drive (setelah dimatching) ... 53
6. Tabulasi Data Pos-Test backhand drive ... 54
7. Tabulasi Data Pre-Test dan Pos-Test Kelompok Mesin ... 55
8. Tabulasi Data Pre-Test dan Pos-Test Kelompok Manual ... 56
1
Permainan tenis lapangan adalah olahraga yang banyak diketahui orang tetapi
tidak banyak orang yang bisa bermain tenis. Olahraga tenis dapat digolongkan
sebagai olahraga elit dikarenakan peralatannya yang culup mahal dan lapangannya
yang hanya terdapat di daerah-daerah tertentu. Hal tersebut membuat olahraga
tenis lapangan jarang digemari oleh masyarakat di pelosok-pelosok daerah.
Kebutuhan akan tenis lapangan semakin meningkat karena banyaknya
orang yang gemar bermain tenis mulai dari anak-anak, remaja, dan orang dewasa.
Tiap orang mempunyai tujuan yang berbeda-beda dalam melakukannya, misalnya
ada yang bertujuan untuk memperluas pergaulan, memperbanyak teman, rekreasi,
kesehatan dan untuk prestasi bahkan dewasa ini tenis dapat dijadikan sebagai
lapangan pekerjaan sebagai pelatih yang dapat menghasilkan uang.
Sedangkan untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan tenis
lapangan dapat dicapai melalui peranan seorang pelatih. Oleh karena itu pelatih
harus mampu menyusun program, memilih ,dan menerapkan metode latihan
sesuai dengan tujuan latihan itu sendiri. Selain pelatih, orang tua dan atlet itu
sendiri mempunyai peranan dan tanggung jawabyang sama dalam pencapaian
2
perlu diadakan pendekatan ilmiah, adanya sarana yang menunjang dan metode
latihan yang tepat. Untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan
tenislapangan, faktor yang mendasar yang perlu dikuasai oleh seorang pemain
adalah pukulan dasar.
Penguasaan pukulan dasar yang baik dan benar merupakan salah satu
landasan penting untuk peningkatan kemampuan bermain tenis. Bagi petenis,
penguasaan teknik dasar pukulan mutlak diperlukan dalam meningkatkan prestasi.
Untuk penguasaan teknik dasar dapat dicapai dengan latihan yang benar, tepat,
dan teratur. Menurut pendapat agus salim (200747) “pukulan-pukulan dalam
permainan tenis digolongkan dalam “groundstroke, serve, dan volley”. Pendapat lain menurut Hanono Murti (2002:12) mengatakan latihan teknik dasar adalah
latihan yang sangat penting karena teknik dasar tersebut menentukan gerakan atau
latihan pada teknik lanjutan. Forehand, backhand dan servis adalah gerakan yang
harus dikuasai oleh seseorang sebelum dia berlatih teknik lanjutan. Forehand
adalah gerakan yang memukul bola dengan posisi telapak tangan pada grip
menghadap ke depan. Backhand adalah gerakan memukul bola dengan posisi
telapak tangan pada grip menghadap belakang.
Salah satu pukulan drive yang perlu dikuasai oleh petenis lapangan adalah
backhand drive. Saat ini masih banyak pemain tenis pemula yang kemampuan
backhand drivenya lemah, sehingga menjadi keuntungan lawan pada saat bertanding
dan akan selalu mengarahkan bola kesisi backhand yang masih lemah. Menurut Rex
3
Forehand, yakni karena tubuh tidak menghadap sasaran pukulan “. Bila stroke ini
dilakukan dengan tepat, lengan bergerak kedepan dan mengikuti arah bola dengan
gerakan yang bebas dan tubuh mengayun reket dibelakang dengan kekuatan maksimal.
Berdasarkan uraian tersebut, dapat dimengerti bahwa teknik pukulan backhand
merupakan salah satu jenis pukulan yang penting dikuasai seorang pemain tenis.
Berdasarkan hasil observasi awal yang peneliti lakukan pada Atlit Putra
Mitra Tenis Club BNI Medan mengenai kemampuan backhand atlet, ternyata
masih banyak atlet yang kurang menguasainya dan hasil kemampuan backhand
drive mereka masih rendah. Hal ini menyebabkan permainan atlet putra Mitra
Tenis Club Medan kurang berkembang. Hasil tes awal kemampuan backhand
drive Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013 dari 8
orang atlet, ternyata 7 orang atlet yang memiliki skor dengan kategori cukup dan
sebanyak 1 orang atlet masih memiliki skor dengan kategori kurang.
4
Menurut pelatih Tenis Club BNI Medan pak Rusli, metode latihan yang
diterapkan pelatih selama ini belum banyak mengalami perubahan. Pelatih telah
memberikan latihan-latihan fisik seperti latihan push up, angkat beban ringan, lari
keliling lapangan. Latihan teknik juga telah banyak dilakukan, namun hasilnya
masih belum memuaskan. Hal ini kemungkinan disebabkan kurangnya sarana
dan prasarana latihan. Padahal untuk dapat mencapai prestasi dalam tenis
lapangan memerlukan proses dan waktu persiapan yang lama, metode latihan
yang baik, kelengkapan sarana prasarana dan motivasi yang tinggi dari para atlet
sendiri serta upaya pembinaan yang dilakukan sejak usia dini.
Alat pelontar (pitching machine), merupakan suatu alat yang dapat
melontarkan bola tenis secara kontinu dengan frekuensi dan kecepatan tertentu.
Alat ini biasa digunakan pelatih dan pemain tenis profesional untuk berlatih
pukulan dalam olahraga tenis lapangan.
Untuk itu peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian mengenai
"Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual
terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI
Medan Tahun 2013".
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat
mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor apa saja yang dapat
meningkatkan hasil latihan backhand drive atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI
Medan? Apakah faktor strategi mengajar dapat mempengaruhi hasil latihan backhand
drive atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah kondisi
11-5
12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah hasil latihan backhand drive atlet
putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Apakah dengan menerapkan variasi
latihan menggunakan pitching machine dapat meningkatkan kemampuan backhand
drive Atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah perbedaan
pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap
hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan
Tahun 2013.
C. Pembatasan Masalah
Dari beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti membatasi pada
Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual
terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI
Medan Tahun 2013.
Yang menjadi variabel bebas adalah latihan menggunakan alat bantu
dengan mesin (alat pelontar) dan manual, dan yang menjadi variabel terikat adalah
hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan
Tahun 2013
D. Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah ada pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin
terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis
Club BNI Medan Tahun 2013?
2. Apakah ada pengaruh latihan secara manual terhadap hasil backhand drive
6
3. Manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat
bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit
Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
1. Apakah ada pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin
terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis
Club BNI Medan Tahun 2013?
2. Apakah ada pengaruh latihan secara manual terhadap hasil backhand drive
pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?
3. Manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat
bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit
Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Pelatih Mitra Tenis Club BNI Medan, terutama dalam mengembangkan
ilmu dan keterampilan lebih baik lagi untuk meningkatkan kualitas latihan.
2. Bagi atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan untuk dapat
meningkatkan hasil latihan backhand drive.
3. Bagi peneliti selanjutnya sebagai bahan referensi dan masukan dengan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan
bahwa :
1. Latihan menggunakan alat bantu mesin berpengaruh terhadap hasil backhand
drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.
2. Latihan menggunakan cara manual berpengaruh terhadap hasil backhand
drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.
3. Latihan menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya
dibanding cara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia
11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dapat diberikan saran sebagai
berikut :
1. Diharapkan kepada atlet, untuk terus melatih dirinya untuk mengikuti
latihan yang disampaikan pelatih dengan lebih baik lagi.
2. Kepada pelatih diharapkan dapat menyediakan segala sarana dan prasarana
di tempat latihan
3. Kepada pengurus Mitra Tenis Club BNI Medan diharapkan dapat
mempertimbangkan pemakaian alat pitching machine sebagai sarana di
tempat latihan.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., (2008). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Bompa, Tudor. O. (1994). Power Training For Sport, Plyometric for Maximum Power
Development,Canada. Mosaic Press.
Brown J. (2007). Tenis Tingkat Pemula. Jakarta. PT. Raja Grafindo Perkasa.
Donald, A. Chu. (1985). Jumping Into Plyometric. Champaign Illinois Leusure Press.
Harsono (1988), Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching, Jakarta : CV. Tambak
Hariadi (2007). Tenis Lapangan. Medan. Universitas Negeri Medan.
Muhajir (2004). Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta. Penerbit Erlangga.
Nurkencana, (1986). Evaluasi Pendidikan. Penerbit Usaha Nasional, Jakarta.
Riduwan, (2004). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru Karyawan dan Peneliti
Pemula. Penerbit Alfabeta. Bandung.
Radcliffe, JC. dan Robert, C. Farentinos, (1994). Explosive Power Training. Illions Human Kinetik Publisher. Inc.
Sajoto. (1988). Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Semarang, Dahara Prize.
Sudjana. 1992. Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung.