• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENETUAN ARAH KEBIJAKAN MITIGASI BENCANA BERBASIS PARTISIPASI MASYARAKAT DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENETUAN ARAH KEBIJAKAN MITIGASI BENCANA BERBASIS PARTISIPASI MASYARAKAT DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PENENTUAN

ARAE KDBIJAKA}{ MITIGASI BENCANA

BERBASIS PARTISIPASI

MASYARAIGT

DI

Kf,CAMATAN

BUNGUS

TELUK

IGXIIIN(]

SKRIPSI

Dajlkan ybapi g@lat thtuk ret4Eteeika penliaika' PrcErun Sbaa-I padu Juwk teAnit Sipil Fah.ttu Teknik

Llni|ersitos ,4nd'lz\

Oleh

WAHYUDI MANS\'UR

01 172 089

Pembimbing

TAUF['{

OPHTYANDRI, ST, MSC BENI{Y HIDAYAT, MT

JURUSAN TEKNIK SIPIL _ FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ANDALAS PADANG

(2)

ABSTRAK

Pdnasalahan pehansgulangan ben@na di Kecanatan Bungus Tetuk KabunA belun nendapat pefiati.,n yahg seiLt dari ?ihat-p;hak

lans

t.rkait. PaJo umunnva p,nangglangaa bencraa

ditrlulaa

pa,.;

bencaw Padahal hild ditinjall lebih tanjut, aspek penanssutangan

pra

bencana beryengatuh langsung terhadap betuagai atii,itas kehidnpan

Penanggulalean pla bencdnu babasis potisipasi ndqaratrat adatah saldh satu caru

dimaha

atyarakat dapat neningturkan kapasitas

netetu dalan nenghadapi poteni bahafa .!an kere,,tanan didaerdh nercka. Hal itu disebabkan nasyoakat lebih nemahani patensi set.:tin dncanan

lang

ada

di

daetuh neleka. Dengan nenak\ina[kan kapa:itas masfatukat

dalan

nenghadapi bencana, .tih@apkatl

nasyarakat dapat betaktiJitas

dagan

tenang untuk nedemhi kebutuhan

hidup

ketika mengh1dapi bencana sehingga dapat nencegah dan nenswangi tinstk't danpak yang ditimbujian akibat

lletodologt yan{ <ligunakan uruk nenenrutcun

tah

ningnsi bencana berb_asis pattistp^i maryatakat .Ii Kecanatan Buhglts

mnt

Xotuog adalah deksdn )nelakukan penerupan teknik-teknik

p"m.han;"

p

l6ipat;t kondh daeruh ,anra bpn.anJ tppLDRU, d?alaa

acb.lr

PanisipdroD Rural lppr;.aJ ,PRAr

biufa

q^an.rra

d)a .1.\1u..; dtaeJa

^erbaqai pthu* ddh

nrVnru\d

,,arp betudr rdda

lao

)h

'a\m

ben'aM

Dd

teh4,tia.

J,tata".da

dr.rih

..+,pn

kegiatat J,ang

.lapat

dila*.ukan unruk neningkatkan kapasits nosyarc*at .lalan ftenghaclapi bercana di Ke.amatan

hnpLt

T.4jrt Kabu E.

Lsialah

FaE

sahgl ppdtLtp taeautut aar.JraA_t rtldtdh p.nbongunak prqlek pegerjddb bencdna.
(3)

PRA-BAB

I

PENI}AIIIJLUAN

1.1

l,rtrr

Belakang

Fenonetra alam yang

teiadi

dewasa

ini

sunggr$ iak dapat

iiiduga. Kejadian alan yarg leiadi sangat beragam. berbqai peristiua

lelana beberapa tahun belakangan

jusa

telah menrbukal<an nata. laglinana masyarakat akan seterusnya hidup di bawah bayang-hyang Lrncana. Bencana yang merenggut nyawa, harta. dan danpak t.aurna

lrikologis yang mendalan akan duka cita- Indonesia saflgar rawan

:.rjadinya bencana ka.ena secam geografis. Indoresia rerlerak pada :etumuan tiga lempeng dunia yaitu lempeq Eurasia, l€mpens Pasiilk.

Jnn lcmpeng Aust.alia yang bergerak saling mcnumbuk dan juga nerupakan

jalur

The

Prcilic

Rins of Fne Gincin apj Pasifik) yang rerupakan jalur ranskajan sunuDe api aktif di dunia.

Suatu gempa bumj menewaskan banyak orang. Sebuah tetusai j:rrnung nemaksa ribuan orang mengungsi. Suatu perusahan penggali :as nrnyebabkan sebuah gunung lurnpur di bawah tanalr meledat daD

=engakibatkan ribuan orang kehilangan nnnah. Sernenjak iru t€rjadi

:ioami, sebuah gempa bumi lain yang nerusak, arus lumpur yang lak

.:ii! dihitung dan banjir Fng mengakibatkan sebagia. besar {ta.i ibukota

j!-kana) menjadi maceL sama sekali. Begitu besarnla risiko yans

:iimbulkan oleh bencana ini, maka penaDganan bencana neniadi sangat

(4)

bencana. Karenapada kcnvaraanva' tidal( ada satu pihakpun vang paling manpu nenangani dampak bencara hi.

Keiadid deni keirdian bencana seperti ini bukanlah datang sc'kali ini saja. Tapi seolah sudah men'adi sepeni "rutinitas" yang selalu

mengharnpiri kila seirins densan bergantinva musim' Bcncana ini akan meniadi pelaja'lnl sekaligtrs guiu vang berbarsa baei masYarakat' selaji

berserah diri Dada-Nva iuea ada suatu upava konslri! vane dilaksanakar secam faktual dalam memahami dan mengantisipasi kordisi alan secalr teoritis losis. Bencana aiam selama ini selalu dipa4dane sebaeai suan

hal

Frg

berada di luar kontrol manusia oleh karenanva ketika suatL bensana meoimoa. faklor alam selalu diiad;kan alasan Derama

Sebagian besar bencana alam. atau bahaya vanq menvebabkan bencaDi

tidak danat dices.ah. tetaoi efek dari b€naana tersebut bisa dimilieasi' B€ncana sebetulnva tidak terjadi begilu saia. pada demja teTtentu- bencana

teriadi skibat

keqasalan oemhanqulan van menyebabkan tinggirva kerawanan terhadap risiko-risiko bencan' Kqsasalan instilusi-institusi vane menatakelola lrambaneunm'teriadi'

semua tingkatan. mulai dari lokal hinqea nasional vanq diDerbut!

ilensat

ninilnllla

Denguasaan

ilmu

Dcnqetahrran

dan

teknoloe

A]'himva, lerjadi al:umulasi risiko atas bencana

vale

berasai da

ke.tiadaa! nerinealan

dili

{lan kesianan terhadal bqncana' kQtidaktcoala perencanaan penqqunaan lahan. keqaealan

dalam

memasukka Denaksiran

risilo

dalam oerencnnaan ofovek nembansunan lan diperbufllk laei denqan kesasalan

untuk

glibatkan masvatakat dnltJ
(5)

6.1 Kesimpulan

Meskipun bencana tidak dapat diaLasi sepenuhnya. nanun usaha-usaha untuk mengatasi dan nencegahnya harus dilakukdn. mengirgat dampak yang djakibalkan sangat bcsar. baik danpak secara lanssuns rnaupun tidak langsung.

Setelah dilakuktn anaiisa dan pembahasan data y.rng diperoleh dari hasil data sekunder. diskusi dan wawancara dapat disimpulkan

hal

hal sebagai berikul :

l.

Bencana besar yang scring ierjadi di Kecamalan Bungus Teluk Kabung adaLah banjir dan abrasi (biasanya disertai banjir pasang) yang biasanya terjadi pada sa.]t bulsr haii.

2.

waktu bencana biasanya sudah dapal mercka prcdiksi (banjir BAB

\T

KNSIMPIILAN

DAN SARAN

daD abrasi) jadi. warsa sudah bersiap-siap. namun uDtuk bencana lainnya kesimpang siuran infbrmasi lustru mcmbrat

warga semakin pan;k.

L

Ketika teriadi bencana warga fokus kepada penyclamaran keluarga, kemudian

baru

kepada haratabenda. I-okasi

pengungsian jika diperl kan sangat nrudah dijangkau. karena lokasi perbukilan yang rclalif sangal dekat dari penukiman

4.

Mata pencaharian utama rdalah bertari dan nelayan ),ang hasilnya kxrang nencukupi, sehingga

jika

terjadi bcncana
(6)

DAFTARPUSTAKA

!)

Ndl<mof4 Yus."Module

l.l

I edinolosi Managehert Bencand'

lOl'

CBDRM HIVOS Aceh.,200?

2)

ITB

dd

L[,rDP. Modul

t l^rih

Conuniry Based Rhk Disaster Rzlkrtor " ITB de UNDP.,2006

3)

Ddmuto. Pogdadan ddi Poegdrd Benc'rna Alam di Yogyakrtna.-.

Makalah RAPI

V.

Surahla: lakulks'l€knik IJMS.. 2006 Google (Bencana).Mare! 2008

a)

Qomarun.

"|{od.l

Cauplenent ond Fac^

D^Iffi

Pcnmsem Paca

Bencana']ahap Rehabilitdi". Surak

ia

lakulta Tekrik UMS.. 2006. Goosle (Mdajemcn BcNda)- Mdel2008

5)

Ahyudin."Perd Masyamtat

Ddm

Penanganan Bencdna.i!4akalal MP81.2005. Google (Bcncea) M$et 2008

6)

Gizi.net.

"Mdrjemer

Bencda

di

rndonesia

nasih

r-emah'

Yogyikarra-MloL.. 2005. Coogle (llencda).Mect 2008

7)

isdr(4)u..org. PcngurarEo Bencda di Asia

-

hfotursi ISDR_. 2005. Cooglc ( llencana). Ma.el 2008

6)

Pa pumo.

llT.

BaDin

de

Pera! Kita.Marar.ih Pekan Sada. Bcnc.na.2005. Goog1. (Bencda).\,lar.t 2008

Referensi

Dokumen terkait

Adapun hasil penelitian pengembangan ini adalah 1 Telah berhasil menjelaskan dengan detail prosedur pengembangan bahan ajar berbasis vlog 2 Produk pengembangan ini telah terbukti

Universitas Terbuka (UT) selaku perguruan tinggi negeri di Indonesia masih berumur muda. Oleh karena itu UT berusaha agar dikenal oleh masyarakat umum. Selain itu UT juga

Diskusi: Didapatkan median kesintasan 13 minggu dan tidak ditemukan perbedaan kesintasan yang bermakna antara keganasan yang berasal dari hematologik dan tumor

Penelitian ini telah dilaksanakan di Kawasan “Pakakaan” Kabupaten Minahasa pada 2 Februari 2014 hingga 5 April 2014. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN. TAHUN

Saya kira kita batasi pembahasan kita yang ini hanya mengenai anak dulu, bahwa orang dewasa itu saya kira sudah ada pemikiran waktu itu dari Pemerintah, tapi belum kita

Rasa kuwatir iki tuwuh amarga rumangsa wedi lan ora kepenak atine marang kahanan tartamtu kang durung diweruhi kepriye pungkasane. Rasa kuwatir uga digambarake minangka

Untuk mengetahui persentase terbentuknya fasa superkonduktor dan fasa impuritas maka dilakukan perhitungan Fraksi Volume (FV) pada masing- masing sampelsintering.Hasil