• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pronomina Refleksif 'Jibun'(自分) Pada Kalimat Majemuk Bahasa Jepang (Kajian Sintaksis dan Semantik).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pronomina Refleksif 'Jibun'(自分) Pada Kalimat Majemuk Bahasa Jepang (Kajian Sintaksis dan Semantik)."

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Universitas Kristen Maranatha

日本語 複文 け 分析再帰代 詞 自分

統語論 意味論 見

Anggarini Restiani Sarean 0742005

マ タ キ ス 大学

文学部 日本文学科

バン ン

(2)

vii

Universitas Kristen Maranatha

I. 序論

日本 け 再帰代 詞 自分 言葉 示さ 英語

日本語 再帰代 詞 間 いく 非常 確 違い あ こ う

英語 再帰代 詞 主語 種類 分け い 日本 再帰代

詞 分割さ い い 日本語 全 主語 再帰代 詞 自分 を

使用 英語 再帰代 詞 先行詞 客語を参照 こ

日本語 再帰代 詞 先行詞 文 先行詞 主語 け

例: A. John Bill 自分 こ を話

B. John Bill 自分 写真を見

記番目 文 自分 先行詞 文A B 主語

John あ 久野 以 う 説 い :

In English, the antecedent of a reflexive pronoun can be either the subject of the sentence or some other element (for example, the object

of the sentence). In Japanese, on the other hand, in the ordinary style,

the antecedent of a reflexive pronoun must be the subject of the

(3)

viii

Universitas Kristen Maranatha

英 語 再 帰 代 詞 先 行 詞 文 他 い く 要 素 例

え : 文 客 語 主 語 得 日 本 語 通 常 形 式

再帰代 詞 先行詞 文 主語 あ 必要 あ

Bill 二 文 主 語 こ う Bill

A,B 文 自分 先行詞 こ い さ 自分

望を持 い い先行詞を持 こ い 言い換え 自分

先行詞 主語 生物 生命を ま 無生物を使用 こ

い こ 次 う 久野 開示さ :

“The antecedent of zibun ‘self’ in Japanese must be something that is animate and has will power”(1990:291)

日本語 自分 先行 詞 何 命 を持 意欲 を持 い

再 帰 代 詞 自 分 自 分 先 行 詞 句 く

良い 辻村 次 う 説

“In Japanese zibun and its antecedent need not be within the same clause”(1996:218)

(4)

ix

Universitas Kristen Maranatha

辻 村 い う 自 分 常 一 番 近 い 主 語 を 参 照 い

い 換言 自分 言葉 先行詞 常 句 対象 い

復類 主語を持 い 複文 自分 自分 先行詞 曖

昧 い

II. 本論

本研究 五十 ータを小説 抽出 分析 ータ 再

帰代 詞 自分 含ま い 複文 形 曖昧文を示

こ 文 あ ータ 再帰代 詞 自分 常

句 ま 文 先行詞 存在 必要 いこ を証 い

1. 8 真奈 こ 郵便箱 妙 葉書 入 い

自分 自分へ宛 葉書 SUSS19986:100

ータ 8 二 文章 あ 二番目 文 自分

あ 最初 文 再帰代 詞 自分 い 再帰代 詞

自分 二番目 文 含ま い そ 文 自分 二 あ

最初 自分 助詞 続 そ 後 副詞 あ そ 最後

(5)
(6)

xi

Universitas Kristen Maranatha

自分 性別 依存 一般的 使用 こ

曖昧 言葉 複数 主語を持 い 日本語 文章 あ そ 参照

(7)

iv

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

Kata Pengantar...i

Daftar Isi...iv

BAB I Pendahuluan...1

1.1 Latar Belakang...1

1.2 Rumusan Masalah...9

1.3 Tujuan Penelitian...9

1.4 Metode Penelitian dan Teknik Kajian...9

1.5 Organisasi Penulisan Skripsi...11

BAB II Kajian Teori...13

2.1 Sintaksis...13

2.1.1 Kalimat Majemuk Bahasa Jepang...16

2.1.2 Pronomina Refleksif Jibun...19

2.2 Semantik...27

BAB III Analisis...29

3.1 Kalimat yang memiliki 1 Subjek...30

3.2 Kalimat yang memiliki 2 subjek...37

3.3 Kalimat yang memiliki 3 subjek...60

(8)

v

Universitas Kristen Maranatha

SINOPSIS... vi

Daftar Pustaka...x

Korpus...xiii

(9)

xiii

KORPUS DATA

I. Kalimat yang memiliki 1 subjek

1. (1.) う 自 運 悪い う 思う前 自

心 生活 パ 合わ い い 認

う KPA

[doushite jibun wa konna ni un ga warui no darou] to omou mae ni, jibun

ga kokoro to seikatsu pazuru wo kichin to awaseteinai koto o mitomeru

beki deshou.

Sebelum berfikir,”mengapa diri sendiri begitu tidak beruntung” diri sendiri

harus mengakui bahwa ada ketidakcocokan antara hati dan puzzle kehidupan.

2. (8) 奈枝 郵便箱 妙 葉 入 い 自

自 宛 葉 SUSS19986:100

Shinaraeda no to kono yuubin hako ni wa, myou na hagaki ga itteiru hazu

da. Jibun kara jibun made e ateta hagaki.

Dalam kotak surat terdapat kartu pos aneh mengenai Shin Naraeda. Kartu pos dari dirinya dan untuk dirinya.

3. (12)見 優紀子 胸 自

(10)

xiv

Mitsunagara, Yukiko wa mune ga jin toshite, nandaka

jibun no kto de mo nai no ni setsunai kimochi ni natte shimau no datta.

Selagi dapat melihat, mengucilkan Yukiko, meskipun tidak terjadi pada dirinya, tetap saja merasa malu.

4. (15)あ い 自 方 襲い来 わ い う

沈没時 渦 巻 込 危険 あ (TL2010:00)

Ano hikari ga itsu jibuntachi no hou ni osoikuruka wakaranishi,

soudenaku tomo chinbotsu toki no uzu ni makikomareru kiken mo aru.

Cahaya itu kapankah akan

5. (20)誠一 投 う言う 溜息 入口 塞い い

自 身 退 (TL2010:03)

Makoto wa nageyari ni sou iu to, tameiki wo tsuki, iriguchi wo fusaideita

jibun no mi wo doketa.

Makoto dengan sembarangan berkata, langsung menghela nafas, kemudian menghadang pintu masuk dengan badannya.

6. (21)自 不甲斐 彼 卑怯 口 徐々 苦々

(TL2010:03)

Jibun no fugainainasani, kare no hikyouna yariguchini, jojoni kusagu

niganigashisa ga komi agetekita.

Dengan dirinya yang mengecewakan, lalu dengan sikap pengecut yang dimiliki dia, secara perlahan kepahitannya bertambah.

7. (22)実際 自 容姿 十人並 彼女 外見 視

(11)

xv

Jissai, jibun no youshi wa jyuunin nami nanoda. Kanojo ga gaiken wo

jyuushisuru nonara, saisho kara hoka no otoko wo erandeita darou.

Sebenarnya, penampilannya seperti sepuluh orang biasa. Jika dia dapat berfokus pada penampilannya, maka dari awal pria-pria akan memilihnya kan.

8. (24) 大 夫 いう澪 言葉 信 以外 何

今 自 出来 (TL2010:03)

Shikashi, daijoubu to iu mio no kotoba wo shinjiru igai,nanihitotsu toshite

ima no jibun ni dekiru koto wa nakatta.

Akan tetapi, selain mempercayai perkataan mio yang baik baik saja, pada dirinya sekarang tidak ada yang dapat dilakukan lagi.

9. (25) 剛 表情 変わ 自 訊い

わ 興味 う あ良い 流 空席 示

人 う (TL2010:04)

Daga, Kouzou no hyoujyou wa kawaranakatta. Jibun kara kiita ni mo

kakawarazu, kyouminasasouni, [maaii] to ukenagashi, kuuseki wo

shimeshi nagara futari ni suwaru you unagasu.

(12)

xvi

10.(27)彼女 心境 想像 自 泣 い う 気持

相手 面識 あ う う 関 い

(TL2010:04)

Kanojo no shinkyou wo souzousru to, jibun made nakitai youna kimochi ni

nattekuru. Sorewa, aite ni menshiki ga arou to nakarou to kankei no nai

koto da.

Membayangkan perasaanya, sampai membuat diri sendiri ingin menangis sendiri. Hal itu, tidak ada hubungannya dengan mengenal lawan bicara.

11.(28) 彼 う 自 思い出 部屋 飛 出

ファント 追 駆 出 い (TL2010:04)

Sorede, karera mo youyaku jibun no shigoto wo omoidasu, heya wo

tobidashita fantomu wo otte kakedashiteita.

Kemudian, akhirnya mereka ingat juga pekerjaanya, mengejar phantom

yang terbang dari kamar.

12.(32)大 う 思 い 浅沼 言葉巧 騙

以来 馬鹿 自 責 い (TL2010:04)

Taisetsu ni shiyou to omotteita noni, Asanuma ni kotobatakumi ni

damashitorare, sore irai zutto bakana jibun wo semeteita.

Meskipun sudah dipentingkan, kata-kata untuk menipu Asanuma terampil diambil, sejak itu menyalahkan diri dengan bodohnya.

13.(34) 今 刑 い 澪 無関

(13)

xvii

Shikashi, ima wa keiji toshite koko ni iru no de, mio no koto wa mukankei

to jibun ni iikikaseru.

Akan tetapi, sekarang berada disini sebagai penjahat, berkata padanya

bahwa ini tidak ada hubungannya dengan Mio.

14.(36)今 彼女 要 誰 所有 自 手

元 あ う あ (TL2010:05)

Ima no kanojo ni totte jyuuyou na no wa, dare no shoyuu ga dewanaku,

jibun no temoto ni aruka douka de aru.

Hal yang penting bagi dia sekarang adalah, bukan siapa yang memiliki, tapi di tangan siapakah mereka.

15.(37)自 子供 いう自覚 あ 恋愛対象 見

Tidak menyadari bahwa dirinya adalah anak-anak, terjatuh sangat dalam sehingga tidak dapat melihat bunga cinta, tapi sekarang akan berfikir itu adalah hal yang sangat alami.

16.(39) う あ 男 思惑 い わ い 今

い 自 身 (TL2010:06)

Sou, ano otoko no omowaku wa imada ni wakaranai ga, ima

(14)

xviii

Ya, sampai sekarang masih tidak mengerti apa yang diharapkan laki-laki

itu, tapi yang harus dilakukan sekarang adalah melindungi diri mereka.

17.(42)自 想 作 あ う指 情 う

あ 燃 え い ゴ 捨

(TL2010:08)

Jibun no koto wo omotte tsukutte kureta de arou yubiwa wo, jijou wa dou

are, moenai gomi ni suteru nante koto wa shitakunakatta.

Ada cincin yang membuat berpikiri sendiri, bagaimana keadaan, tidak ingin membuang sampah yang tidak dapat terbakar.

18.(45) 自 胸 内 苦 身勝手

い 誰 話 少 楽 い 思

(TL2010:09)

Shikashi, jibun no mune no uchi dake ni todomete oku nowa kurushiku,

migatte kamoshirenai ga, darekani hanashite sukoshi demo tanoshi ni

naritai to omotta no da.

Akan tetapi, pukulan terakhir yang dari dalam dada dirinya menyakitikan,

mungkin ini egois, tapi pikir ingin dapat berbicara dengan siapapun

dengan menyenangkan.

19.(47)自 土地勘 あ 標的 絞 い いう説

有力 (TL2010:10)

Jibun no tochikan no aru tokoro dake ni hyouteki wo shibotteiru to iu setsu

ga yuuryaku da.

(15)

xix

20.(48) 雑談 手 対処 自信 い 核心 突

嘘 苦手 自 い

う (TL2010:10)

Tada no zatsudan demo aite ku taisho dekiru jishin ga nai noni, kakushin

wo tsukare demo shitara, uso wo tsukuno ga nigate na jibun dewa

gomakashikirenai darou.

Meskipun hanya mengobrol dapat berhadapan dengan lawan bicara tetap tidak percaya diri, jika sudah mendalam, berbohong adalah menipu diri sendiri yang malang.

21.(49)見 い 怪盗ファント 衣装 身 い

髪型 同 い いい い 自 遥

全 見知 女性 あ (TL2010:10)

Migotonakurai ni kaito fantomu sokkuri no ishou wo mi nitsuketeirushi,

kamigata mo hodo onaji to ittemo ii kurai da ga, jibun denaku, haru demo

naku, zen ku no mishiranu josei de aru.

Mengenakan kostum seperti kaito phantom lebih menyenangkan, sampai gaya rambutnya sama, tapi tidak diri sendiri, haruka pun tidak, adalah wanita yang tidak dikenal.

22.(50)墓穴 掘 い いう自覚 い 関

い 人 言わ う 自 ういう部 あ

(16)

xx

Boketsu wo hotteiru to iu jikaku wa nai noda ga, mattaku kankei no nai

futari kara iwareteshimau no wa, yahari jibun ni sou iu bubun ga aru kara

darouka—

Tidak disadari mereka menggali kuburan, tetapi telah diberitakan dari dua orang bahwa ini tidak ada hubungannya, ingin bagian dirinya masih ada.

23.優紀子 心 知公 小 笑い 自 席 向 う

TM3-1 2001:157

Yukiko wa anshin shite, Chikou ni chiisaku waraikake, jibun no seki e to

mukau.

Yukiko merasa tenang, sambil tersenyum kecil pada Chikou, menghadap tempat duduknya.

24.大地 自 胸元 少女 う囁 柔 い頬 指

滑 (TL2010:00)

Daichi wa jibun no munamoto de nemuru shojo ni sou sasayaku to,

yawarakai hou ni sotto yubi wo suberaseta.

Daichi pada dadanya berbisik pada gadis yang tertidur, kemudian pada pipi yang lembut menyentuh jari.

II. Kalimat yang memiliki 2 subjek

25. (5) 街 四 え初 美 出会 自 人生

変 RNS1985:11

Kono machi de yonnen mae hajimete Satobi ni deatta toki wa, jibun no

(17)

xxi

Menurutnya, ketika bertemu dengan Meguro empat tahun yang lalu di kota ini, kehidupannya berubah.

26.(3) 自 心中 自然 パ 合わ

災難

起 う KPA1996:31

Jibun no shinchuu to, shizen no pazuru wo kichin to awasete ageba, konna

sainan wa okinakatta deshou.

Jika dalam hati sendiri, mencocokan dengan benar teka-teki alam, musibah seperti ini tidak akan terjadi.

27.(6)恵津子 自 席 ハイネック ーター 着 男 一枚

見 い SUSS1986:41

Yukiko wa jibun no seki de hainekku no seetaa wo kita otoko to, ichi mai

no e wo miteita.

Megumi Tsuko bersama pria yang mengenakan kaos highnecksedang melihat selembar gambar di bangkunya.

28.(7) 人 頼 一人 い気

自 自信 い SUSS1986:86

Futari bun tanonda nowa, hitoribun daketo, nandaka sumanai ki ga

shitakara daga jibun dakede tairageru jishin mo nai.

29.(9)自 起 美 悲 鳴 再 腰

SUSS1986:103

Jibun de okiagaru to shite, Satobi wa himei wo age, futatabi koshi wo

(18)

xxii

Dirinya bangun kemudian Satobi mengeluh, dan memutuskan untuk kembali lagi.

30.(11)応え 優紀子 い 自 照

う TM3-1 2001:100

Kotaenagara, Yukiko wa nadaka senpai rashikushite iru jibun ni

tereteshimau.

Sambil menjawab, Yukiko bertingkah seperti senior, membuat dirinya malu.

31. (16)自 縁 い世界 思 い い

父 師匠 い

(TL2010:01)

Jibun ni wa mattaku e no nai sekai da to omotteitanoni, ojiisama wa

tomokaku, otousama ya sishou made sonna koto wo shiteita danante

Padahal saya berpikir sendiri sebagai dunia yang tidak ada hubungannya

sama sekali, selain kakek, dia harus melakukan itu kepada ayah dan master.

32.(17)誠一 自 失態 蒸 返 居 為

苦笑 (TL2010:02)

Makoto wa jibun no shittai wo mushikaesareta itatamarenasa ni, nasu ga

mama, tada gikoranaku kushousuru shikanakatta.

33.(18)遥クン 君 橘財閥 御 司 パフェ い自

買え いい う(TL2010:02)

Harukun, kimi, tachibanazaibatsu no onzoushi nanda dakara, pavi kurai

(19)

xxiii

Haruka, kamu, karena kamu anak bangsawan dari plutokrat Tachibana, lebih baik kamu membeli parfait sendiri.

34.(19) う言わ 自 態 本当 浅 思え

(TL2010:02)

Sou iwareruto, sakihodo no jibun no taido ga hontou ni asamashiku

omoetekuru.

Seperti yang sudah dikatakan, sikapnya barusan sangat terlihat memalukan.

35.(23)遥 要求 今一 腑 落 い 自

認 え あえ 呑 い う 思

(TL2010:03)

Haruka no youkyuu wa ima itsutsu fu ni ochinai mono dattaga, korede

jibuntachi wo mitometemoraeru no nara, toriaezu wa nomushikanai darou

to omotta.

(20)

xxiv

Sudah akan melawan, tapi pikir pada kenyataanya mereka jadi tersangka, lalu mio mau tak mau jadi merasa tertekan.

37.(29) 不手際 命 い 作戦 成功

Sedikit kecerobohan dapat berakibat fatal pada strategi ini, membuang pikiran duniawi, harus berkonsentrasi pada apa yang harus dilakukan diri sendiri.

38.(30)自 姿 澪 落 着 い

感 (TL2010:04)

Jibunsokkuri no sono sugata ni, mio wa doko tonaku ochitsukanai mono

wo kanjita.

Pada seluruh penampilannya, entah mengapa mio merasa harus menenangkan diri.

39.(31)気 い 風 い う う自 納得 再 横

う (TL2010:04)

Ki no seika kaze no sei darou, sou jibun wo nattokusasete futatabi yoko ni

narouto shita no daga.

Mungkin karena perasaan atau angin kan, meskipun berkali meyakinkan

(21)

xxv

40.(35)彼女 最善 澪 自 う言い聞

納得 う (TL2010:05)

Kanojo ni totte wa kore ga saizen na no da to, mio wa jibun ni sou iikasete

nattoku shiyouto shita.

Bagi dia, ini adalah yang terbaik, maka Mio meyakinkan dirinya sendiri seperti apa yang diketahui.

41.(40) 自 原因 あ う 断 方 澪 多少 腹立

覚え あ 品 態 崩 言う

(TL2010:07)

Marude jibun ga gening de aruka no you na kotowarikata ni, mio wa

taishou no haradatashisa wo oboenagara mo, aku made jyouhin na taido

wo kuzusu koto naku iu.

Meskipun pada diri terdapat alasan untuk memotong, Mio dengan tidak mengingat kesalahanpun, hanya berkata dengan halus.

42.(41)彼 誕生日プ ント 言え い 自 買

嘘 い 高校生 高価 無理 あ

う (TL2010:07)

Kare kara no tanjoubi purezento nado to wa ienai node, jibun de katta to

uso wo tsuita ga, yahari koukousei ni shite wa koukasugite muryou ga atta

youda.

(22)

xxvi

43.(44) 遥 自 わ ――澪

思考 巡 結論 着 い (TL2010:08)

Dakedo haru wa jibun no tame ni yattekureta wake de—mio wa guru guru

to shikou wo meguraseru ga, yubiwa niwa tadori kikenai.

Tetapi, Haruka hanya melakukannya untuk dirinya sendiri—Mio sudah berpikir berulang-ulang mengenai kesimpulan, tapi tetap tidak menemukannya.

44.(46)自 共有 17 いう 時間 積

軽い い (TL2010:09)

Jibun tachi ga kyouyuushita 17nen to iu jikan no tsumikasane wa,

sorehodo karui mono dewanai no da.

Akumulasi 17 tahun mereka telah berbagi, ini bukan sesuatu yang ringan.

III. Kalimat yang memiliki 3 subjek

45. (2) 自 違い 思 い 人 い

世 中 変 い KPA 1996:29

Jibun wa chigainda to omotteiru hito tachi wa [sonna koto kuraide, you no

naka ga kawaru hazu nai]

(23)

xxvii

Jibun ga inakereba kono otoko wa komaru no da to iu kinji ga

boseihonnou wo kusuguri hisokana yuuetsu wo sasou.

Harga diri yang mengatakan jika tidak ada dirinya, pria ini bermasalah akan menggelitik naluri keibuan yang diam-diam mengundang superioritas.

47. (10) 記者 自 都合 交え 知公 彼 う

言 う う 優紀 子 見 TM3-1

Kisha ga jibun no tsugou mo majietsutsu chikou ni sugari tsukuto, kare wa

soudazo, to iu youni Yukiko wo mitekita.

48.(33)澪 う少 詳 い状況 聞 師匠

心配 必要 い う 思い あえ 自 役割 集中

(TL2010:05)

Mio toshite wa mou sukoshi kuwashii joukyou wo kikitakatta ga, shishou

naraba shinpai no hitsuyou mo nai darou to omoi, toriaezu wa jibun no

yakuwari ni shuuchuusuru koto ni shita.

Sebagai Mio mau mendengar penjelasan sedikit lebih rinci, tapi pikir kalau master tidak perlu kuatir, bagaimanapun diri ingin berkonsentrasi pada pekerjaannya sendiri.

49.(38)剛 彼 拘束 い 自 一端 担

い 澪 あ 気 付

(TL2010:05)

Kouzou ga soko made kare wo kousokushiteiru koto ni, jibun mo sono

(24)

xxviii

Kouzo yang menahannya sampai disitu, bahwa dia harus bertanggung jawab pada akhirnya, Mio kali ini peduli lagi.

50.(43) 師匠 言う い い 指 REI 自

以外 誰 あ い――澪 抱 続 い 一縷

望 完全 (TL2010:08)

Mada shishou no iu toori da to kimattainai, yubiwa no REI ga jibun igai

no dareka deattehoshii—mio ga shitsukokumo dakitsutzuketeita ichiru no

nozomi wa, kono toki kanzen ni tatareteshimatta.

(25)

xxix DATA

1. う 自 運 悪い う 思う前 自

心 生活 パ 合わ い い 認

う KPA

[doushite jibun wa konna ni un ga warui no darou] to omou mae ni, jibun

ga kokoro to seikatsu pazuru wo kichin to awaseteinai koto o mitomeru

beki deshou.

Sebelum berfikir,”mengapa diri sendiri begitu tidak beruntung” diri sendiri harus mengakui bahwa ada ketidakcocokan antara hati dan puzzle kehidupan.

2. 自 違い 思 い 人 い 世

中 変 い KPA 1996:29

Jibun wa chigainda to omotteiru hito tachi wa [sonna koto kuraide, you no

naka ga kawaru hazu nai

Orang-orang yang berfikir bahwa dirinya sendiri salah “dengan begitu

Jibun no shinchuu to, shizen no pazuru wo kichin to awasete ageba, konna

(26)

xxx

Jika dalam hati sendiri, mencocokan dengan benar teka-teki alam, musibah seperti ini tidak akan terjadi.

4. 自 い 男 困 いう矜持 母性本能

boseihonnou wo kusuguri hisokana yuuetsu wo sasou.

Jika tidak ada dirinya, Harga diri pria ini yang bermasalah akan memancing naluri keibuan dan diam-diam menjadi semena-mena.

5. 街 四 え初 美 出会 自 人生 変

RNS1985:11

Kono machi de yonnen mae hajimete Satobi ni deatta toki wa, jibun no

jinsei ga kawaru to omotta.

Menurutnya, ketika bertemu dengan Meguro empat tahun yang lalu di kota ini, kehidupannya berubah.

6. 恵津子 自 席 ハイネック ーター 着 男 一枚

見 い SUSS1986:41

Yukiko wa jibun no seki de hainekku no seetaa wo kita otoko to, ichi mai

no e wo miteita.

Megumi Tsuko duduk di bangkunya sendiri bersama pria yang mengenakan kaos highnecksedang melihat selembar gambar.

7. 人 頼 一人 い気

(27)

xxxi

Futari bun tanonda nowa, hitoribun daketo, nandaka sumanai ki ga

shitakara daga jibun dakede tairageru jishin mo nai.

Tidak ada kepercayaan diri untuk mengkonsumsi sendiri saya meminta dua menit, dan hanya satu orang, tapi entah kenapa aku merasa kasihan

8. 奈枝 郵便箱 妙 葉 入 い 自

自 宛 葉 SUSS19986:100

Shinaraeda no to kono yuubin hako ni wa, myou na hagaki ga itteiru hazu

da. Jibun kara jibun made e ateta hagaki.

Dalam kotak surat terdapat kartu pos aneh mengenai Shin Naraeda. Kartu pos dari dirinya dan untuk dirinya.

9. 自 起 美 悲 鳴 再 腰

SUSS1986:103

Jibun de okiagaru to shite, Satobi wa himei wo age, futatabi koshi wo

kimeta.

Dirinya bangun kemudian Satobi mengeluh, dan memutuskan untuk kembali lagi.

10.記者 自 都合 交え 知公 彼 う

言う う 優紀子 見 TM3-1

Kisha ga jibun no tsugou mo majietsutsu chikou ni sugari tsukuto, kare wa

soudazo, to iu youni Yukiko wo mitekita.

(28)

xxxii

11.応え 優紀子 い 自 照

う TM3-1 2001:100

Kotaenagara, Yukiko wa nadaka senpai rashikushite iru jibun ni

tereteshimau.

Sambil menjawab, Yukiko bertingkah seperti senior, membuat dirinya malu.

12.見 優紀子 胸 自

い い 気 持 う TM3-1

Mitsunagara, Yukiko wa mune ga jin toshite, nandaka jibun no kto de mo

nai no ni setsunai kimochi ni natte shimau no datta.

Sambil menatap, Yukiko merasa disepelekan, meskipun tidak terjadi pada dirinya, tetap saja merasa tidak enak.

13.優紀子 心 知公 小 笑い 自 席 向 う

TM3-1 2001:157

Yukiko wa anshin shite, Chikou ni chiisaku waraikake, jibun no seki e to

mukau.

Yukiko merasa tenang, sambil tersenyum kecil pada Chikou, menghadap tempat duduknya.

14.大地 自 胸元 少女 う囁 柔 い頬 指

滑 (TL2010:00)

Daichi wa jibun no munamoto de nemuru shojo ni sou sasayaku to,

(29)

xxxiii

Daichi pada dadanya berbisik pada gadis yang tertidur, kemudian pada pipi yang lembut menyentuh jari.

15.あ い 自 方 襲い来 わ い う

沈没時 渦 巻 込 危険 あ (TL2010:00)

Ano hikari ga itsu jibuntachi no hou ni osoikuruka wakaranishi,

soudenaku tomo chinbotsu toki no uzu ni makikomareru kiken mo aru.

Cahaya itu apakah akan datang terlambat pada mereka,

16.自 縁 い世界 思 い い

父 師 匠 い

(TL2010:01)

Jibun ni wa mattaku e no nai sekai da to omotteitanoni, ojiisama wa

tomokaku, otousama ya sishou made sonna koto wo shiteita danante

Padahal saya berpikir sendiri sebagai dunia yang tidak ada hubungannya

sama sekali, selain kakek, dia harus melakukan itu kepada ayah dan master.

17.誠一 自 失態 蒸 返 居 為

苦笑 (TL2010:02)

Makoto wa jibun no shittai wo mushikaesareta itatamarenasa ni, nasu ga

mama, tada gikoranaku kushousuru shikanakatta.

Makoto membangkitkan kesalahan dirinya lagi, tetap tidak berubah, hanya dapat tersenyum kecut melihatnya.

18.遥クン 君 橘財閥 御 司 パフェ い自 買え

(30)

xxxiv

Harukun, kimi, tachibanazaibatsu no onzoushi nanda dakara, pavi kurai

jibun de kaeba ii darou.

Haruka, kamu, karena kamu anak bangsawan dari plutokrat Tachibana, lebih baik kamu membeli parfait sendiri.

19. う言わ 自 態 本当 浅 思え

(TL2010:02)

Sou iwareruto, sakihodo no jibun no taido ga hontou ni asamashiku

omoetekuru.

Begitu dikatakan, sikapnya barusan benar-benar menjadi malang.

20.誠一 投 う言う 溜息 入口 塞い い 自

身 退 (TL2010:03)

Makoto wa nageyari ni sou iu to, tameiki wo tsuki, iriguchi wo fusaideita

jibun no mi wo doketa.

Makoto dengan sembarangan berkata, langsung menghela nafas, kemudian menghadang pintu masuk dengan badannya.

21.自 不甲斐 彼 卑怯 口 徐々 苦々

(TL2010:03)

Jibun no fugainainasani, kare no hikyouna yariguchini, jojoni kusagu

niganigashisa ga komi agetekita.

Dengan dirinya yang mengecewakan, lalu dengan sikap pengecut yang dimiliki dia, secara perlahan kepahitannya bertambah.

22.実際 自 容姿 十人並 彼女 外見 視

(31)

xxxv

Jissai, jibun no youshi wa jyuunin nami nanoda. Kanojo ga gaiken wo

jyuushisuru nonara, saisho kara hoka no otoko wo erandeita darou.

Sebenarnya, penampilannya seperti sepuluh orang biasa. Jika dia dapat berfokus pada penampilannya, maka dari awal pria-pria akan memilihnya kan.

23.遥 要求 今一 腑 落 い 自 認

え あえ 呑 い う 思

(TL2010:03)

Haruka no youkyuu wa ima itsutsu fu ni ochinai mono dattaga, korede

jibuntachi wo mitometemoraeru no nara, toriaezu wa nomushikanai darou

to omotta.

Permintaan Haruka adalah pada salah satu organ dalamnya tidak ada yang menghilang, tetapi jika hal ini menjadi keputusan bersama, bagaimanapun juga harus diterima.

24. 大 夫 いう澪 言葉 信 以外 何 今

自 出来 (TL2010:03)

Shikashi, daijoubu to iu mio no kotoba wo shinjiru igai,nanihitotsu toshite

ima no jibun ni dekiru koto wa nakatta.

Akan tetapi, selain mempercayai perkataan mio yang baik baik saja, pada dirinya sekarang tidak ada yang dapat dilakukan lagi.

25. 剛 表情 変わ 自 訊い わ

興味 う あ良い 流 空席 示

(32)

xxxvi

Daga, Kouzou no hyoujyou wa kawaranakatta. Jibun kara kiita ni mo

kakawarazu, kyouminasasouni, [maaii] to ukenagashi, kuuseki wo

shimeshi nagara futari ni suwaru you unagasu.

Tapi, ekspresi Kouzo tidak berubah. Mendengar dari dirinya pun tidak berubah, nampak tidak tertarik [sudah baikan] sangkalnya, sambil menunjukan kursi yang masih kosong pada dua orang sambil menyuruh

Sudah akan melawan, tapi pikir pada kenyataanya mereka jadi tersangka, lalu mio mau tak mau jadi merasa tertekan.

27.彼女 心境 想像 自 泣 い う 気持

相手 面識 あ う う 関 い

(TL2010:04)

Kanojo no shinkyou wo souzousru to, jibun made nakitai youna kimochi ni

nattekuru. Sorewa, aite ni menshiki ga arou to nakarou to kankei no nai

koto da.

(33)

xxxvii

28. 彼 う 自 思い出 部屋 飛 出

ファント 追 駆 出 い (TL2010:04)

Sorede, karera mo youyaku jibun no shigoto wo omoidasu, heya wo

tobidashita fantomu wo otte kakedashiteita.

Kemudian, akhirnya mereka ingat juga pekerjaanya, mengejar phantom

yang terbang dari kamar.

Sedikit kecerobohan dapat berakibat fatal pada strategi ini, membuang pikiran duniawi, harus berkonsentrasi pada apa yang harus dilakukan diri sendiri.

30.自 姿 澪 落 着 い 感

(TL2010:04)

Jibunsokkuri no sono sugata ni, mio wa doko tonaku ochitsukanai mono

wo kanjita.

Pada seluruh penampilannya, entah mengapa mio merasa harus menenangkan diri.

31.気 い 風 い う う自 納得 再 横 う

(34)

xxxviii

Ki no seika kaze no sei darou, sou jibun wo nattokusasete futatabi yoko ni

narouto shita no daga.

Mungkin karena perasaan atau angin kan, meskipun berkali meyakinkan

diri untuk menentang.

32.大 う 思 い 浅沼 言葉巧 騙

以来 馬鹿 自 責 い (TL2010:04)

Taisetsu ni shiyou to omotteita noni, Asanuma ni kotobatakumi ni

damashitorare, sore irai zutto bakana jibun wo semeteita.

Meskipun sudah dipentingkan, kata-kata untuk menipu Asanuma terampil diambil, sejak itu menyalahkan diri dengan bodohnya.

33.澪 う少 詳 い状況 聞 師匠 心配

必要 い う 思い あえ 自 役割 集中

(TL2010:05)

Mio toshite wa mou sukoshi kuwashii joukyou wo kikitakatta ga, shishou

naraba shinpai no hitsuyou mo nai darou to omoi, toriaezu wa jibun no

yakuwari ni shuuchuusuru koto ni shita.

Sebagai Mio mau mendengar penjelasan sedikit lebih rinci, tapi pikir kalau master tidak perlu kuatir, bagaimanapun diri ingin berkonsentrasi pada pekerjaannya sendiri.

34. 今 刑 い 澪 無関 自

言い聞 (TL2010:05)

Shikashi, ima wa keiji toshite koko ni iru no de, mio no koto wa mukankei

(35)

xxxix

Akan tetapi, sekarang berada disini sebagai penjahat, berkata padanya

bahwa ini tidak ada hubungannya dengan Mio.

35.彼女 最善 澪 自 う言い聞

納得 う (TL2010:05)

Kanojo ni totte wa kore ga saizen na no da to, mio wa jibun ni sou iikasete

nattoku shiyouto shita.

Bagi dia, ini adalah yang terbaik, maka Mio meyakinkan dirinya sendiri seperti apa yang diketahui.

36.今 彼女 要 誰 所有 自 手元

あ う あ (TL2010:05)

Ima no kanojo ni totte jyuuyou na no wa, dare no shoyuu ga dewanaku,

jibun no temoto ni aruka douka de aru.

Hal yang penting bagi dia sekarang adalah, bukan siapa yang memiliki, tapi di tangan siapakah mereka.

37.自 子供 いう自覚 あ 恋愛対象 見 え

(36)

xl

38.剛 彼 拘束 い 自 一端 担

い 澪 あ 気付 (TL2010:05)

Kouzou ga soko made kare wo kousokushiteiru koto ni, jibun mo sono

ittan wo ninatteiru koto ni, mio wa kono toki aratamete kitzukasareta.

Kouzo yang menahannya sampai disitu, bahwa dia harus bertanggung jawab pada akhirnya, Mio kali ini peduli lagi.

39. う あ 男 思惑 い わ い 今

い 自 身 (TL2010:06)

Sou, ano otoko no omowaku wa imada ni wakaranai ga, ima

yaranakerebanaranai no wa jibuntachi no mi wo mamoru koto.

Ya, sampai sekarang masih tidak mengerti apa yang diharapkan laki-laki

itu, tapi yang harus dilakukan sekarang adalah melindungi diri mereka.

40. 自 原因 あ う 断 方 澪 多少 腹立

覚 え あ 品 態 崩 言 う

(TL2010:07)

Marude jibun ga gening de aruka no you na kotowarikata ni, mio wa

taishou no haradatashisa wo oboenagara mo, aku made jyouhin na taido

wo kuzusu koto naku iu.

Meskipun pada diri terdapat alasan untuk memotong, Mio dengan tidak mengingat kesalahanpun, hanya berkata dengan halus.

41.彼 誕生日プ ント 言え い 自 買

嘘 い 高校生 高価 無理 あ う

(37)

xli

Kare kara no tanjoubi purezento nado to wa ienai node, jibun de katta to

uso wo tsuita ga, yahari koukousei ni shite wa koukasugite muryou ga atta

youda.

Meskipun tidak dapat dikatakan itu adalah hadiah ulang tahun dari dia, kemudian berbohong dan bilang itu membeli sendiri, tapi untuk ukuran anak SMA itu terlalu mahal.

42.自 想 作 あ う指 情 うあ

燃え いゴ 捨 (TL2010:08)

Jibun no koto wo omotte tsukutte kureta de arou yubiwa wo, jijou wa dou

are, moenai gomi ni suteru nante koto wa shitakunakatta.

Ada cincin yang membuat berpikiri sendiri, bagaimana keadaan, tidak ingin membuang sampah yang tidak dapat terbakar.

43. 師匠 言う い い 指 REI 自 以外

誰 あ い――澪 抱 続 い 一縷 望

完全 (TL2010:08)

Mada shishou no iu toori da to kimattainai, yubiwa no REI ga jibun igai

no dareka deattehoshii—mio ga shitsukokumo dakitsutzuketeita ichiru no

nozomi wa, kono toki kanzen ni tatareteshimatta.

Masih belum memutuskan apa yang dikatakan master, reinya cincin menginginkan orang lain selain dirinya sendiri—Mio adalah secercah harapan yang terus menerus dilindungi, saat ini kesempurnaan telat terputus.

44. 遥 自 わ ――澪 思

(38)

xlii

Dakedo haru wa jibun no tame ni yattekureta wake de—mio wa guru guru

to shikou wo meguraseru ga, yubiwa niwa tadori kikenai.

Tetapi, Haruka hanya melakukannya untuk dirinya sendiri—Mio sudah berpikir berulang-ulang mengenai kesimpulan, tapi tetap tidak menemukannya.

45. 自 胸 内 苦 身勝手

い 誰 話 少 楽 い 思

(TL2010:09)

Shikashi, jibun no mune no uchi dake ni todomete oku nowa kurushiku,

migatte kamoshirenai ga, darekani hanashite sukoshi demo tanoshi ni

naritai to omotta no da.

Akan tetapi, pukulan terakhir yang dari dalam dada dirinya menyakitikan,

mungkin ini egois, tapi pikir ingin dapat berbicara dengan siapapun

dengan menyenangkan.

46.自 共有 17 いう時間 積 軽い

い (TL2010:09)

Jibun tachi ga kyouyuushita 17nen to iu jikan no tsumikasane wa,

sorehodo karui mono dewanai no da.

Akumulasi 17 tahun mereka telah berbagi, ini bukan sesuatu yang ringan.

47.自 土地勘 あ 標的 絞 い いう説 有力

(TL2010:10)

Jibun no tochikan no aru tokoro dake ni hyouteki wo shibotteiru to iu setsu

(39)

xliii

Hanya pada tempat dimana terdapat tanah keluarganya berpengaruh pada teori yang berfokus pada target.

48. 雑談 手 対処 自信 い 核心 突

嘘 苦手 自 い う

(TL2010:10)

Tada no zatsudan demo aite ku taisho dekiru jishin ga nai noni, kakushin

wo tsukare demo shitara, uso wo tsukuno ga nigate na jibun dewa

gomakashikirenai darou.

Meskipun hanya mengobrol dapat berhadapan dengan lawan bicara tetap tidak percaya diri, jika sudah mendalam, berbohong adalah menipu diri sendiri yang malang.

49.見 い 怪盗ファント 衣装 身 い

髪型 同 い いい い 自 遥

全 見知 女性 あ (TL2010:10)

Migotonakurai ni kaito fantomu sokkuri no ishou wo mi nitsuketeirushi,

kamigata mo hodo onaji to ittemo ii kurai da ga, jibun denaku, haru demo

naku, zen ku no mishiranu josei de aru.

Mengenakan kostum seperti kaito phantom lebih menyenangkan, sampai gaya rambutnya sama, tapi tidak diri sendiri, haruka pun tidak, adalah wanita yang tidak dikenal.

50.墓穴 掘 い いう自覚 い 関 い

人 言わ う 自 ういう部 あ

(40)

xliv

Boketsu wo hotteiru to iu jikaku wa nai noda ga, mattaku kankei no nai

futari kara iwareteshimau no wa, yahari jibun ni sou iu bubun ga aru kara

darouka—

(41)

i

RIWAYAT PENULIS

Penulis lahir di Bandung pada tanggal 25 November 1988. Lahir dengan nama Anggarini Restiani Sarean. Namun seiring berjalannya waktu penulis dikenal dengan panggilan Ivo Sarean. Penulis menempuk pendidikan sekolah dasar di SDK Nafiri Sion pada tahun 1996 sampai 2001, melanjutkan ke pendidikan sekolah menengah di SMP Negeri 34 Bandung pada tahun yang sama sampai dengan tahun 2004. Kemudian masih pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri 7 Bandung dan lulus pada tahun 2007 dari kelas bahasa. Sesuai dengan minat dan bakatnya di bidang bahasa, penulis melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi swasta di Bandung, yaitu Universitas Kristen Maranatha dengan mengambil jurusan Sastra Jepang. Pada tahun 2012, penulis berhasil menyelesaikan pendidikan strata satu dan menjadi sarjana sastra.

(42)

1

Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa bersifat unik, setiap bangsa memiliki bahasanya sendiri yang digunakan sebagai alat komunikasi. Akan tetapi, selain sifat bahasa yang unik. Bahasa juga bersifat universal, yaitu di dalam seluruh bahasa yang ada dunia ini, setiap bahasa memiliki ciri-ciri yang sama. Misalnya, dalam tataran ilmu bahasa terdapat ilmu fonologi, morfologi, sintaksis dan semantik.

Selain ciri-ciri umum tersebut, setiap bahasa juga mempunyai ciri khusus, salah satunya adalah pronomina refleksif. Menurut Kridalaksana dalam

Kamus Linguistik, pronomina refleksif adalah “pronomina persona yang merujuk

kembali kepada subyek”(2008:255). Dari kutipan tersebut dapat dipahami bahwa pronomina persona adalah kata ganti yang merujuk pada kegiatan atau tindakan yang dilakukan oleh diri subjek itu sendiri. Dalam bahasa Indonesia dapat ditunjukkan dengan akhiran –nya. Perhatikan contoh kalimat berikut yang diambil

dari sebuah novel berbahasa Indonesia:

(43)

2

Universitas Kristen Maranatha Di dalam kalimat majemuk tersebut, akhiran –nya merujuk kepada Tatsuya sebagai subjek kalimat tersebut. Bahasa Indonesia hanya memiliki satu

pronomina refleksif yaitu akhiran –nya, dan hanya merujuk pada subjek yang

bermakna tunggal.

Bahasa Inggris juga memiliki pronomina refleksif yang dibedakan berdasarkan jumlah subjeknya tunggal atau jamak, gender dan jenis subjeknya. Seperti myself, yourself, himself, herself, itself untuk subjek tunggal, dan

themselves, ourselves untuk yang subjek yang berjumlah lebih dari satu atau

jamak.

Dalam bahasa Jepang pronomina refleksif ditunjukkan dengan kata

jibun (自 分). Ada beberapa perbedaan yang sangat jelas antara pronomina refleksif pada bahasa Inggris dan bahasa Jepang. Diantaranya adalah, seperti yang sudah disebutkan, dalam bahasa Inggris pronomina refleksif dibagi berdasarkan jenis subjeknya. Sementara dalam bahasa Jepang pronomina refleksif ini tidak terbagi-bagi. Semua jenis subjek menggunakan jibun sebagai pronomina refleksif pada bahasa Jepang. Hanya saja dalam subjek yang berjumlah lebih dari satu atau jamak, kata jibun ditambahkan akhiran tachi, menjadi jibuntachi. Perhatikan

contoh penggunaan jibun dengan subjek tunggal dan jamak, sebagai berikut :

2) 花子が自分 せめ 。

Hanako ga jibun o semeta.

(44)

3

Universitas Kristen Maranatha Dapat dilihat bahwa kata jibun tersebut merujuk pada Hanako sebagai subjek dan kata jibun di atas sebagai kata ganti yang merujuk kepada diri Hanako. Sedangkan pada kalimat yang subjeknya berjumlah jamak, contohnya adalah :

3) 学生が自分 せめ 。

Gakusei ga jibuntachi o semeta.

Murid-murid menyalahkan diri mereka sendiri.

Kata jibuntachi di atas merujuk pada gakusei sebagai subjek yang lebih dari satu atau bermakna jamak dan kejamakannya ditunjukan dengan akhiran

-tachi. Pada contoh yang telah ditulis di atas kalimat-kalimat tersebut adalah jenis

kalimat tunggal. Dalam kalimat tunggal, kata jibun yang merujuk pada subjek kalimat tersebut akan mudah terlihat, karena dalam kalimat tunggal hanya akan ada satu subjek saja, dan mengenai konsep jibun ini, Tsujimura mengemukakan sebagai berikut :

“In Japanesse, on the other hand, zibun is used for any person and gender. When the antecedent is plural, the suffix –tati is optionally added to zibun.”(1996:216)

Dalam bahasa Jepang, jibun digunakan untuk setiap orang dan gender. Ketika anteseden menjadi jamak, maka akhiran –tachi adalah pilihan

untuk ditambahkan pada jibun.

Perbedaan lain mengenai pronomina refleksif dalam bahasa Jepang dan bahasa Inggris dapat dilihat dari antesedennya. Dalam bahasa Inggris, anteseden dari pronomina refleksif tidak harus subjek, dapat juga objek yang menjadi antesedennya. Seperti pada contoh berikut ini :

(45)

4

Universitas Kristen Maranatha John berbicara mengenai dirinya sendiri pada Mary.

b.Mary talked to John about himself.

Mary berbicara pada John mengenai dirinya.

Pronomina refleksif bahasa Inggris himself pada kalimat 4a merujuk pada John sebagai subjek. Akan tetapi pada kalimat 4b, kata himself yang masih merujuk pada John bukanlah merujuk pada subjek, karena John pada kalimat 4b merupakan objek tidak langsung. Pada bahasa Jepang, anteseden dari pronomina refleksif jibun haruslah subjek. Berikut adalah contoh kalimat tersebut :

5) a.JohnがBillに自分のこ 話し 。

Pada kedua kalimat di atas, anteseden jibun adalah John sebagai subjek dari kalimat 5a dan 5b. Perbedaan ini diungkapkan oleh Kuno sebagai berikut :

In English, the antecedent of a reflexive pronoun can be either the subject of the sentence or some other element (for example, the object

of the sentence). In Japanese, on the other hand, in the ordinary style,

the antecedent of a reflexive pronoun must be the subject of the

sentence.”(1990:292)

(46)

5

Universitas Kristen Maranatha Dalam bahasa Jepang, pada bentuk biasa, anteseden dari pronomina refleksif haruslah subjek dari kalimat.

Jadi, pada kalimat 5a,b, Bill tidak dapat dijadikan anteseden dari jibun karena Bill bukanlah subjek dari kalimat tersebut melainkan objek kalimat. Oleh karena itu, pada kalimat majemuk yang mempunyai lebih dari satu subjek, jibun akan mengalami keambiguan pada antesedennya. Seperti pada contoh berikut :

6) MaryがJohnが買っ 本 自分の部屋 読 。

Mary ga John ga katta hon o jibun no heya de yonda.

Mary membaca buku yang dibelikan John di kamarnya.

Pada contoh di atas, dapat dilihat keambiguan pada kata jibun itu sendiri merujuk pada subjek yang mana. Jika diuraikan dapat diketahui bahwa kalimat di atas memiliki 2 klausa, yaitu sebagai induk kalimat dan anak kalimat. Johnが買っ 本 adalah anak klausa yang menguraikan objek kalimat 6 yaitu本

(hon). Hal ini menujukan bahwa terdapat dua subjek pada kalimat 6, yaitu, Mary

dan John. Secara sepintas kedua subjek tersebut dapat menjadi anteseden dari

(47)

6

Setelah diuraikan dengan diagram pohon di atas, terlihat bahwa subjek yang dekat dengan kata jibun adalah John. Akan tetapi, John tidak dapat dijadikan anteseden jibun karena posisi John tidak pada klausa yang sama dengan jibun. Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa anteseden jibun pada kalimat 6 adalah Mary. Perhatikan contoh lain berikut ini :

7) a.)太郎が次郎が自分の車 東京へ行っ 思っ いる。

(48)

7

Pada contoh kalimat 7a, kata jibun semakin terlihat membingungkan. Kalimat 7a,b tidak jauh berbeda dengan kalimat 6. Kalimat 7a juga memiliki 2 klausa, yaitu induk klausa atau klausa inti dan anak klausa dan jelas juga memiliki dua subjek. Jika diuraikan dengan diagram pohon pada contoh 7b, kata jibun pada kalimat 7a dapat diketahui mengacu pada Jiro. Taro tidak dapat menjadi anteseden

jibun pada kalimat di atas karena Taro sebagai subjek dari induk kalimat tidak

c-commanded 1pada pronomina refleksif jibun. Dari contoh kalimat-kalimat tersebut,

1

(49)

8

Universitas Kristen Maranatha dapat dipahami bahwa konsep jibun dalam bahasa Jepang berbeda dengan bahasa Inggris.

Pronomina refleksif dalam bahasa Jepang yang diungkapkan dengan kata jibun ini dapat digunakan baik untuk subjek tunggal maupun jamak, dan tidak dibatasi dengan jenis subjek tersebut. Hal ini telah diungkapkan Kuno dalam bukunya yang berjudul “The Structure of Japanese Sentences” sebagai berikut :

“In English, the form of reflexsive pronouns varies according to

the person, gender, and number of their antecendents. In Japanese, the same form, zibun, is used for all persons, genders,

and numbers.”(1990:291)

Dalam bahasa Inggris, bentuk pronomina refleksif dibedakan menurut jenis orang, jenis kelamin, dan antesedennya. Dalam bahasa Jepang, bentuk jibun digunakan untuk semua jenis orang, jenis kelamin dan jumlahnya.

Mengacu pada apa yang diungkapkan Kuno, kata jibun dapat membuat keambiguan dalam kalimat majemuk bertingkat yang mempunyai subjek lebih dari satu, seperti yang ditunjukan pada contoh kalimat no.7, keambiguan konsep

jibun ini sangat sulit dipahami. Keunikan yang terdapat pada pronomina refleksif

pada kalimat majemuk bahasa Jepang inilah yang membuat penulis merasa tertarik untuk menelitinya.

Penulis berharap dengan dilakukannya analisis ini dapat memberikan informasi mengenai pronomina refleksif yang menjadi penunjuk subjek dan penempatannya pada kalimat majemuk bahasa Jepang.

(50)

9

Universitas Kristen Maranatha Jepang”. Dan Sepengetahuan penulis, belum ada penelitian sebelumnya tentang hal ini.

1.2 Rumusan Masalah

Ada pula rumusan masalah yang ingin diteliti penulis adalah sebagai berikut

1. Bagaimanakah konsep pronomina refleksif 自 分(jibun) dalam bahasa Jepang.

2. Mengacu pada subjek klausa manakah pronomina refleksif 自分 (jibun) pada kalimat majemuk bahasa Jepang.

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk

1. Mendeskripsikan konsep pronomina refleksif自分(jibun) dalam bahasa Jepang.

2. Mendeskripsikan pronomina refleksif自分(jibun) yang mengacu pada salah satu subjek klausa yang terdapat pada kalimat majemuk bertingkat bahasa Jepang.

(51)

10

Universitas Kristen Maranatha Metode yang digunakan oleh penulis adalah deskriptif analitik, yaitu dengan mendeskripsikan makna jibun sebagai pronomina refleksif bahasa Jepang kemudian menganalisis kata jibun yang terdapat pada kalimat majemuk bertingkat bahasa Jepang.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik I.C(immidiate

constituents) atau biasa dikenal dengan istilah diagram pohon. Fungsinya adalah

untuk menguraikan fungsi-fungsi kalimat pada kalimat majemuk bertingkat bahasa Jepang supaya mempermudah untuk menemukan subjek mana yang ditunjuk kata jibun tersebut. Seperti yang terdapat pada contoh berikut :

(52)

11

Universitas Kristen Maranatha Contoh diagram pohon di atas menguraikan kalimat 8a. S adalah subjek, O adalah objek dan P adalah predikat. Dapat terlihat bahwa pada kalimat 8a terdapat 2 klausa yaitu klausa inti dan anak klausa. Melalui diagram pohon di atas, kesamaran subjek yang ditunjuk oleh kata jibun dapat menjadi lebih jelas. Pada kalimat 8 ini kejelasan dapat terlihat pada anteseden kata jibun yaitu Jiro.

1.5 Organisasi Penulisan Skripsi

Ada pun organisasi penulisan dalam skripsi ini ditulis dan disusun menjadi empat bab.

(53)

12

(54)

66

Universitas Kristen Maranatha BAB IV

KESIMPULAN

Setelah mengumpulkan data-data dan kemudian menganalisisnya, maka dapat diambil kesimpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian yaitu;

1. Konsep pronomina refleksif jibun dalam kalimat bahasa Jepang adalah fungsi kata jibun sebagai refleksif dari anteseden yang dirujuknya. Dalam kalimat bahasa Jepang, kata jibun dapat digunakan secara umum tidak bergantung pada gender. Oleh karena itu, terdapat makna ambigu yang terjadi pada kata jibun dalam kalimat majemuk bahasa Jepang yang memiliki subjek lebih dari satu. Makna kata jibun sesuai dengan makna anteseden yang dirujuknya.

2. Untuk dapat menganalisi mengacu pada subjek manakah pronomina refleksif jibun pada kalimat majemuk bahasa Jepang, terdapat beberapa karakteristik jibun yang dapat menjadi acuan analisis, sebagai berikut :

a. Anteseden jibun haruslah benda hidup. Dalam arti subjek yang menjadi anteseden jibun harus memiliki kekuatan untuk dapat bergerak sendiri.

(55)

67

Universitas Kristen Maranatha c. Anteseden jibun adalah subjek dari kalimat tersebut. Meskipun

terdapat subjek yang lesap, namun anteseden jibun tetap merujuk pada salah satu subjek pada kalimatnya.

d. Pronomina refleksif jibun tidak harus terletak pada klausa yang sama dengan antesedennya.

e. Pronomina refleksif jibun harus diatur oleh antesedennya. Pada diagram IC, anteseden jibun berada pada cabang yang sejajar atau lebih tinggi dari pronomina refleksif.

f. Jibun dapat mengalami modifikasi.

g. Jibun dapat memilih individu yang sudah disebutkan di luar

(56)

xii

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Kridalaksana, Harimurti. 2008. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kuno, Susumu.1990. The Structure of Japanese sentences.The Massachusetts Institute of Technology.

Ken, Machida,dkk.2004. Gengogaku Nyumon.Tokyo: Kenkyusha.

Kagiyama, Taro. 1996. Doshi Imiron. Tokyo: Kuroshio-shuppansha.

Masuoka, Takashi. 1991. Kiso Nihongo Bunpo.Tokyo: Kuroshio-shuppansha.

Takashi,Masuoka.1997.Shinnihongo Bunpo-shensi 2, Fukubun.Tokyo: Kuroshio-shuppansha.

Toshio, Ishiwata. 1998. Taiso Gengogaku.Tokyo: Oufu.

Tsujimura, Natsuko. 2002. An Introduction to Japanese Language. Oxford.UK: Blackwell Publishers.Ltd B. P. company.

http://syosetsu.fan-site.net

Referensi

Dokumen terkait

Hasil eksperimen menunjukkan bahwa nilai akurasi hasil prediksi menggunakan algoritma BPNN adalah 96,65 % dan algoritma BPNN dengan metode Adaboost menjadi 99,29 %, sehingga

Pada Tugas Akhir ini akan dibuat proses mengenali ekspresi wajah manusia berdasarkan perubahan mimik wajah dengan menggunakan metode Viola Jones sebagai proses

INVESTIGASI MODEL FISIK HIDRAULIK ALIRAN DAN REDAMAN ENERGI PADA PELIMPAH BERTANGGA TERHADAP JUMLAH TANGGA TETAP. DAN LEBAR

Untuk itu penulis merumuskan rumusan masalah yaitu bagaimanakah pemenuhan syarat hal ihwal kegentingan yang memaksa dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

Untuk menentukan Nilai rentang Sum Squared Error (SSE) yang akan dijadikan sebagai ambang untuk mengidentifikasi pengenalan wajah manusia, setiap Data

Menurut Gottman (1997) remaja yang belajar mengenali dan menguasai emosinya akan menjadi lebih percaya diri, lebih sehat secara fisik dan psikis, dan cenderung akan menjadi orang

Selain merencanakan konsep dan ide acara, penulis dan rekan-rekan kreatif diberi kepercayaan untuk Mendesain Logo dan poster pada acara tersebut.. Dalam pembuatan desain

STUDI PEMBUATAN JELLY JAMBU JIMET.. lEutenia 4ni4i