• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL KEBIJAKAN PENGELOLAAN PARIWISATA TAMAN SATWA TARU JURUG SURAKARTA Model Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MODEL KEBIJAKAN PENGELOLAAN PARIWISATA TAMAN SATWA TARU JURUG SURAKARTA Model Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

MODEL KEBIJAKAN PENGELOLAAN PARIWISATA TAMAN SATWA TARU JURUG SURAKARTA

TESIS Diajukan Kepada

Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh

Gelar Magister dalam Ilmu Hukum

Oleh: Kun Ismawati R. 100 080 058

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM PROGRAM PASCASARJANA

(2)

ii

NOTA PEMBIMBING Prof.Dr. H. Absori, S.H., M.Hum.

Dosen Program Studi Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Nota Dinas

Hal: Tesis Saudara Kun Ismawati

Kepada Yth.

Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta

Assalamu’alaikum wr. wb.

Setelah membaca, meneliti, mengoreksi dan mengadakan perbaikan seperlunya terhadap Tesis saudara:

Nama : Kun Ismawati NIM : R. 100.080.058 Konsentrasi : HTN HAN

Judul : Model Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta

Dengan ini kami menilai tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam sidang ujian tesis pada Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Surakarta, September 2011

Pembimbing I Pembimbing II

(3)

iii

TESIS BERJUDUL

MODEL KEBIJAKAN PENGELOLAAN TAMAN SATWA TARU JURUG SURAKARTA (PERSPEKTIF ASPEK PARIWISATA DAN KONSERVASI)

Yang dipersiapkan dan disusun oleh KUN ISMAWATI

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 29 Oktober 2011

dan dinyatakan telah memenuhi untuk diterima

SUSUNAN DEWAN PENGUJI

Pembimbing Utama, Anggota Dewan Penguji Lain

Prof. Dr. H. Absori, S.H., M.Hum. Prof. Dr. Harun, S.H., M.Hum

Pembimbing Pendamping I

Dr. Nurhadiantomo

Surakarta, 29 Oktober 2011 Direktur,

(4)

iv

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Kun Ismawati

Nim : R.100.080.058

Program Studi : Magister Ilmu Hukum

Judul : Model Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa tesis yang saya serahkan ini benar-benar karya sendiri, kecuali kutipan-kutipan, ringkasan-ringkasan yang semuanya telah saya jelaskan sumbernya.

Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan tesis ini hasil jiplakan, maka gelar dan ijasah yang diberikan oleh Universitas Muhammadiyah Surakarta batal saya terima.

Surakarta, Oktober 2011 Yang membuat pernyataan

(5)

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto:

”Ketika dunia membuat 1001 alasan untuk kita menangis, tunjukkanlah bahwa

kita punya 1001 alasan untuk tersenyum. Ketika dunia memberi kita 1001 alasan untuk mengeluh, tunjukkanlah 1001 alasan untuk bersyukur. Ketika dunia mengejek kita untuk menyerah, tunjukkanlah 1001 janji Allah bahwa kita akan menang. Dunia ini terlalu hina untuk membuat kita menangis, terlalu murah untuk membuat kita bersedih, terlalu sia-sia untuk membuat prajurit Allah putus asa. Memang Allah tidak membuat langit selalu biru, bunga selalu mekar, dan mentari selalu bersinar; tapi ketahuilah bahwa Dia selalu memberi pelangi di akhir badai, senyum di setiap cobaan, dan jawaban di tiap doa.”

”Siapa saja yang ingin dikabulkan doanya di saat sulit dan saat sedih,

hendaklah ia memperbanyak doa kepada Allah disaat-saat longgar atau lapang waktunya.” (HR. Tirmidzi)

Karya ini saya persembahkan kepada;

1. Bapak Ibu: Mawardi & Mardini, Bapak Ibu: Sjamsoe (alm) & Soeharti 2. Suamiku tercinta: Achmad Nurhidayat 3. Buah hatiku:

(6)

vi ABSTRACT

KUN ISMAWATI, Model Kebijakan Pengelolaan Periwisata Taman Satwa Taru

Jurug Surakarta. Thesis. Magister of Ilmu Hukum. Postgraduate Program.

Muhammadiyah University of Surakarta. 2011.

Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ/ Jurug zoo/ Jurug park) is one of “green open space” in Surakarta, and its existence is very important. Since it established in 1976, this park had a long governing process. Most people says that its condition is far from their hopes. In this recent 10 (ten) years, Local Government (Pemkot Surakarta) has made many regulations to govern TSTJ. The last policy was Local Rule Number 6 of 2010 about Establishing TSTJ as a Local Company.This Local Rule changed TSTJ from Limited Company (PT) to be a Local Company (Perusda). Even, in that transition period, this local company still suffered a loss, based on its Income Statement at the end of 2009 and 2010.

This research examine the policy of TSTJ’s governance. Traces all rules and regulations, observing TSTJ’s conditions, examine implementation of the policy, also explain the obstacles and the efforts to govern TSTJ. Besides, this research also presents the policy of TSTJ’s governance in the future model. Instruments of the research is interview and literature study.

Results of the research indicated that the future model of governance’s policies are: 1) It’s good for TSTJ to reform its company to be a “right” limited company (PT) so that management will be able to act freely and public get more participative in aspiration, ownership, and capital. 2) Involving third party in governing TSTJ for efficiency, and Local government must prepare a memorandum of understanding (MoU) to ensure responsibility, governance, profits sharing, taxes, and also agreement to avoid the abuse. 3) If the local company (Perusda) must applied, it must be arranged in a participative and accountable Local Rule which could heighten local discernment values of society. 4) For TSTJ’s management, the re-vitalize policy (Taman Satwa Taru Jurug: Jurug Space Area Techniques Plan) must be added with the capital participation’s policy.

Key words: governance policy, local company, re-vitalize, participative and

(7)

vii ABSTRAK

KUN ISMAWATI, Model Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta. Tesis. Magister Ilmu Hukum. Program Pasca Sarjana. Universitas

Muhammadiyah Surakarta. 2011.

Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) merupakan salah satu Ruang Terbuka Hijau di Surakarta yang keberadaannya sangat penting. Sejak berdiri tahun 1976, tempat ini telah melalui rangkaian panjang dalam proses pengelolaannya. Namun banyak pihak menganggap kondisinya masih jauh dari harapan. Selama 10 (sepuluh) tahun terakhir ini saja beberapa kali Pemkot Surakarta membuat peraturan perundang-undangan berkaitan dengan kepengurusannya.

Kebijakan terakhir adalah Perda Nomor 6 Tahun 2010 tentang Pendirian Perusda Taman Satwa Taru Jurug, yang mengubah bentuk hukum TSTJ dari Perseroan PT menjadi BUMD berbentuk Perusda. Tapi dalam masa transisi inipun ternyata masih terjadi kerugian, berdasarkan Laporan Laba/Rugi di akhir tahun 2009 dan 2010.

Penelitian ini membahas kebijakan pengelolaan Taman Satwa Taru Jurug. Menelusuri seluruh peraturan perundang-undangannya, mencermati kondisi TSTJ, menguji implementasi kebijakan, termasuk memaparkan kendala serta upaya pengelolaan TSTJ. Selain itu penelitian ini juga menyajikan model kedepan kebijakan pengelolaan Taman Satwa Taru Jurug Surakarta. Instrumen penelitian ini adalah teknik wawancara dan studi literatur.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kedepan kebijakan pengelolaan TSTJ adalah: 1) TSTJ sebaiknya merubah bentuk perusahaan kembali menjadi PT “yang benar” sehingga manajemen leluasa dalam mengelola dan masyarakat akan lebih bisa ikut berpartisipasi dalam aspirasi, kepemilikan, dan modalnya. 2) Demi efisiensi, perlu melibatkan pihak ketiga dalam pengelolaan, Pemkot perlu menyiapkan MoU untuk memastikan pertanggungjawaban, tatakelola, bagi hasil, pajak, serta perjanjian untuk menghindari penyalahgunaan; 3) Jika perusda tetap harus diterapkan, harus disusun dalam Perda yang partisipatif, akuntabel dan mampu mengangkat nilai-nilai kearifan lokal masyarakat; 4) Bagi manajemen TSTJ, kebijakan Revitalisasi (Taman Satwa Taru Jurug: Rencana Tehnik Ruang Kawasan Jurug), harus segera ditambah dengan kebijakan penyertaan modal.

Kata Kunci: Kebijakan pengelolaan, Perusahaan daerah, Revitalisasi, Partisipatif

(8)

viii

KATA PENGANTAR Assalamu`alaikum wr. wb.

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT karena dapat menyelesaikan tugas tesis yang berjudul: “MODEL KEBIJAKAN PENGELOLAAN PARIWISATA TAMAN SATWA TARU JURUG SURAKARTA. Laporan penelitian ini disusun dalam rangka memenuhi persyaratan kelulusan dan mencapai gelar derajat Magister Ilmu Hukum (S-2).

Pada kesempatan ini, dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada yang terhormat:

1. Bapak Prof. Dr. H. Khudzaifah Dimyati, S.H., M.Hum. selaku Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta;

2. Bapak Prof. Dr. Harun, S.H., M.Hum. selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta; 3. Bapak Prof. Dr. H. Absori, S.H, M.Hum. selaku Pembimbing I yang telah

berkenan memberikan bimbingan, petunjuk, dan saran-saran kepada penulis dalam penyusunan tesis;

4. Bapak Dr. Nurhadiantomo selaku Pembimbing II yang telah memberikan arahan, masukan dan koreksi-koreksi dalam penulisan tesis;

5. Bapak Lilik Kristiyanto, S.Sos., M.Si selaku Direktur Utama TSTJ atas waktu dan kesediaannya memberikan informasi;

6. Ibu Ajati, staf Bagian Hukum dan HAM Pemerintah Kota Surakarta, beserta bapak/ibu staf yang lain atas kemurahan hati memberikan data dan informasi; 7. Teman-teman seperjuangan Program Magister Ilmu Hukum UMS.

8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Penulis menyadari terdapat banyak kekurangan dalam pengerjaan tesis ini, maka tentu saja hasilnya mungkin masih jauh dari kesempurnaan. Sehingga kritik dan saran membangun akan membantu penulis dalam perbaikan dan penyusunan selanjutnya. Semoga penelitian ini memberi manfaat bagi para pembaca.

Wassalamu`alaikum Wr. Wb

Surakarta, Oktober 2011

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL……… i

HALAMAN NOTA PEMBIMBING………..………. ii

HALAMAN PENGESAHAN………..……… iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS………. iv

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN……….. v

ABSTRACT……….. vi

ABSTRAK ……….……….……… vii

KATA PENGANTAR ………..………….…….. viii

DAFTAR ISI ………..………….…..…..……… ix

DAFTAR TABEL ………..………... x

BAB I PENDAHULUAN………..……….……. 1

A. Latar Belakang Masalah……….……..………… 1

B. Rumusan Masalah………. 8

C. Tujuan Penelitian ……….. 9

D. Manfaat Penelitian ………...……….. 9

E. Landasan Teori ………. 9

F. Metode Penelitian ………. 15

G. Sistematika Penulisan ……….……….……… 21

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………..………… 22

A. Tinjauan Umum Tentang Hukum Lingkungan ... 22

a.a. Pengertian Lingkungan .………..………. 22

b.b. Pengertian Hukum Lingkungan ………..… 23

c.c. Dasar Hukum Lingkungan …………..………... 24

B. Tinjauan Umum tentang Sosiologi Hukum………... 27

a.a. Pengertian Sosiologi Hukum………... 27

b.b. Ruang Lingkup Sosiologi Hukum …..………... 28

C. Tinjauan Umum Tentang Ekosistem dan Konservasi Alam ... 28

a. Pengertian Ekosistem ... 28

b. Sumber Daya Alam Hayati dan Lingkungan Hidup... 29

(10)

x

a. Definisi Pariwisata ... 31

b. Komponen Pokok Pariwisata ... 31

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ……..…………. 34

I. Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta………. 34

II. Implementasi Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta ………. 47

III.Model Kedepan Kebijakan Pengelolaan Pariwisata Taman Satwa Taru Jurug Surakarta……….…….. 90

BAB IV PENUTUP……….………. 94

A. Kesimpulan………...………. 94

B. Saran……….….…… 96 DAFTAR PUSTAKA

(11)

xi

DAFTAR TABEL

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Tabel III Laporan Laba Rugi Taman Satwa Taru Jurug Surakarta untuk

Periode yang berakhir 31 Desember 2009

(13)

Referensi

Dokumen terkait

Kesejahteraan sosial atau jaminan sosial bentuk pemberian penghasil baik dalam bentuk materi maupun dalam bentuk non materi, yang diberikan oleh perusahaan kepada

Program Strata 1 Pada Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas

Keberhasilan adalah sisi lain kegagalan, Seperti tinta perak di balik awan keraguan, Dan engkau tak pernah tahu seberapa dekat tujuanmu,.. Mungkin sudah dekat ketika bagimu

Berikut adalah tabel lengkap hasil pengujian dan pengamatan paket sniffing menggunakan wireshark pada skenario ketiga dengan perulangan 10 kali:.. Jika dibandingkan

Pengertian dari effectiveness adalah pengguna dapat menggunakan produk untuk menyelesaikan tugas yang telah ditetapkan.. Efficiency adalah sumber daya yang dihabiskan

Semakin cocok strategi pembelajaran ( treatment ) yang diterapkan guru dengan perbedaan kemampuan ( aptitude ) siswa semakin baik pula hasil belajar siswa yang

Terkait isu waris beda agama, Pendapat mayoritas ulama fikih dan ketentuan hukum positif di Indonesia (UUP dan KHI) juga tidak membuka ruang sehingga tidak dapat

Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini mengkaji tentang perlindungan terhadap narapidana anak di Lembaga Permasyarakatan