• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 Penerapan Metode Pembelajaran Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Hasil Belajar Matematika.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 1 Penerapan Metode Pembelajaran Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Hasil Belajar Matematika."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kemampun Pemecahan Masalah serta hasil belajar dalam pembelajaran matematika sangat penting. Menurut Nasution (2008 : 170)

pemecahan masalah merupakan perluasan yang wajar dari belajar aturan. Dalam pemecahan masalah terletak dalam diri pelajar. Memecahkan masalah dapat dipandang sebagai proses dimana pelajar menemukan kombinasi aturan – aturan yang telah dipelajarinya lebih dahulu yang digunakan untuk

memecahkan masalah yang baru.

Menurut Purwanto (2009: 54) hasil belajar adalah perubahan perilaku yang terjadi setelah mengikuti proses belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan. Jadi hasil belajar itu adalah hasil yang dicapai siswa sebagai bukti

keberhasilan proses belajar mengajar yang dialami siswa dalam bentuk pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai.

Pada kenyataannya di SMA Muhammadiyah 2 gemolong kemampuan dalam pemecahan masalah dan hasil belajar siswa masih belum sesuai dengan

(2)

2

merencanakan cara penyelesaian sebesar 30%, dan siswa yang mampu menafsirkan hasilnya sebesar 26,67%. Dari hasil belajar, siswa yang memperoleh nilai lebih dari 67 sesuai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

sebesar 26,67%.

Penyebab kurangnya kemampuan pemecahan masalah dan hasil

belajar, biasanya terjadi karena cara pengajaran guru yang kurang bervariasi sehingga membuat siswa tidak tertarik untuk mempelajari matematika. Kebanyakan guru masih cenderung menggunakan pembelajaran yang

konvensional. Siswa kurang aktif dan kurang berlatih dalam pemecahan masalah. Sehingga kemampuan siswa untuk memecahkan masalah juga

sangan rendah.

Untuk mengantisipasi permasalahan diatas, perlu diupayakan suatu pembelajaran yang menyenangkan serta mengupayakan agar siswa dapat aktif

dalam proses pembelajaran, serta membiasakan siswa untuk berlatih dalam pemecahan masalah. Untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah

serta hasil belajar. Salah satu strategi pembelajaran yang akan diterapkan adalah Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM).

Menurut Hamdani (2011 : 84) metode problem solving adalah cara menyajikan pelajaran dengan mendorong siswa untuk mencari dan memecahkan suatu masalah atau persoalan dalam rangka mencapai tujuan

(3)

3

diantaranya yaitu melatih siswa untuk mendesain suatu penemuan, berpikir dan bertindak kreatif, memecahkan masalah yang di hadapi secara realistis, merangsang perkembangan kemajuan berpikir siswa untuk menyelesaikan

masalahyang dihadapi dengan tepat.

Berdasarkan keunggulan dari metode problem solving, diharapkan

dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar pada siswa SMA Muhammadiyah 2 Gemolong. Peningkatan kemampuan

pemecahan masalah dilihat dari: (1) kemampuan siswa dalam

mengidendifikasi masalah, (2) kemampuan siswa dalam menerapkan berbagai macam strategi yang cocok untuk memecahkan masalah,(3)

kemampuan siswa dalam mngembangkan proses pemecahan masalah, (4) kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah yang muncul dalam matematika,. Sedangkan peningkatan hasil belajar diukur dari nilai siswa yang

tuntas sesuai dengan KKM yaitu 67.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah penerapan metode pembelajaran problem solving dapat

meningkatkan kemampuan pemecahan masalah bagi siswa kelas XI IPA SMA Muhammadiyah 2 Gemolong?

(4)

4

C. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan

kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar matematika bagi siswa. Secara khusus, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses

pembelajaran matematika melalui model pembelajaran problem solving serta mendeskripsikan peningkatan kemampuan pemecahan masalah dah hasil

belajar matematika bagi siswa kelas XI IPA SMA Muhammadiyah 2 Gemolong.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis

Menemukan pengetahuan baru dalam penerapan metode pembelajaran

problem solving untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah

dan hasil belajar siswa.

2. Manfaat Secara Praktis

Manfaat bagi siswa, memberikan pengalaman baru belajar menggunakan strategi yang menyenangkan serta mempermudah siswa untuk memahami

pelajaran. Manfaat bagi guru, Penelitian ini dapat dijadikan inovasi dalam pembelajaran matematika. Manfaat bagi sekolah, Penelitian ini diharapkan

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran matematika menggunakan metode pembelajaran problem solving, kemampuan pemecahan masalah, dan

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan komunikasi dan hasil belajar matematika melalui penerapan model pembelajaran problem solving. berbasis polya’s steps

Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Problem Solving dilengkapi LKS pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI IPA 2 SMA Muhammadiyah 1

yang berjudul ” Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Problem Solving dan Mind Mapping Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI SMA Yayasan Pendidikan

Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Lingkungan Hidup Kelas XI IPS SMA ALWASLIYAH 3 Medan Tahun

Rumusan masalah pokok dalam penelitian ini adalah penerapan metode problem solving di kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Ciwidey yang dianggap dapat meningkatkan kemampuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Problem Solving dilengkapi LKS pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI IPA 2 SMA Muhammadiyah 1

Desain Penelitian Keterangan: O1 : pretest kelas eksperimen X : penerapan model pembelajaran Double Loop Problem Solving DLPS O2 : post-test kelas eksperimen Instrumen pengumpulan