• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Pertanggung Jawaban Agen Perubahan dan Dokumen Bukti Fisik Penilaian Kinerja.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Pertanggung Jawaban Agen Perubahan dan Dokumen Bukti Fisik Penilaian Kinerja."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Pertanggung Jawaban Agen Perubahan dan Dokumen Bukti Fisik Penilaian Kinerja.

Oleh:

N a m a : Kusrini, S.Pd

NIP : 1978251020070219

Tempat dan tanggal lahir : Karanganyar,25 Oktober1978

Jabatan : Guru MAN 1 Karanganyar

Pangkat / Golongan : Penata Tingkat I/ III.d

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadhirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Program Kerja Agen perubahan tahun 2021 sesuai dengan program yang telah terencana dengan rapi, cermat dan teliti dengan mempertimbangkan kondisi situasi dan kondisi MAN 1 Karanganyar.

Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan pertanggung jawaban agen perubahan dan dokumen bukti fisik. Laporan ini juga dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang realisasi program kerja agen perubahan MAN 1 Karanganyar sebagai bahan evaluasi dan dasar penyusunan program kerja tahun 2022/2023 yang lebih baik dan berkemajuan.

Penyusunan laporan ini terselesaikan karena bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik dalam aspek teknis mapun non teknis, untuk itu kami ucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada:

1. Ibu Dr. Lanjar Utami, M.Pd. selaku Kepala MAN 1 Karanganyar yang telah memberikan kesempatan, dukungan, arahan, bimbingan dan pencarahan dalam bertugas sebagai wakil kepala madrasah dan cara pertanggungjawabannya

2. Kepala Urusan Ketata Usahaan beserta Crew yang telah memfasilitasi pelaksanaan program kerja di lapangan.

3. Semua kawan-kawan segenap unsur pimpinan MAN 1 Karanganyar yang telah berkenan bersinergi untuk berjalan kompak searah demi kemajuan MAN 1 Karanganyar yang Hebat Bermartabat.

4. Semua staf wakil kepala madrasah yang telah membantu secara totalitas dalam pelaksanaan program di lapangan demi kelancaran program.

5. Semua tim Agen Perubahan yang telah menjadi partner dalam perubahan di MAN 1 Karanganyar

6. Semua pihak yang tidak dapat kami sebut satu per satu yang telah andil sinergi kerja kompak terarah dalam berbagai program.

Teriring doa semoga menjadi amal sholeh dan dibalas oleh Allah dengan kebaikan yang terus mengalir berlipat ganda dunia akherat.

Demikian laporan ini kami buat, dengan selalu berharap atas masukan dan kritikan yang membangun untuk program ke depan yang lebih baik.

Karangnganyar, Oktober 2021

Agen Perubahan MAN 1 Karanganyar

Kusrini, S.Pd

NIP. 1978251020070219

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

DAFTAR TEAMWORK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... v

BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan ... 1

B. Tujuan ... 12

BAB II ASPEK PENYELENGGARAAN A. Program ... 1

B. Jenis Kegiatan ... 12

C. Tujuan ... 12

D. Indikator Keberhasilan ... 12

E. Volume Kegiatan ... 55

F. Biaya ... 55

F. Aspek Kinerja yang Menonjol ... 55

Capaian Kinerja Tahun Pelajaran 2020/2021 ... 23

BAB III PERMASALAHAN DAN HAMBATAN YANG DIHADAPI A. Permasalahan yang Dihadapi ... 1

B. Faktor Penyebab Masalah ... 12

BAB IV UPAYA PENANGGULANGAN DAN TINDAK LANJUT A. Solusi ... 1

B. Rekomendasi... 12

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 1

B. Saran ... 12

(4)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Madrasah Aliyah Negeri 1 Karanganyar sebagai satker yang mengalami kemajuan dan perkembangan baik secara fisik dan sumber daya Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). Namun meskipun mengalami kemajuan dan perkembangan muncul pula tantangan yang perlu dihadapi dan dicarikan pemecahannya.

Kehadiran agen perubahan dalam satker merupakan sesuatu yang signifikan dan memiliki peran penting dalam rangka menghadapi tantangan dan sebagai pemecah masalah (Problem solver) sebab tugas utamanya adalah pertama, secara institusional mendorong satker menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM) dan secara kepegawaian mendorong para pegawai negeri sipil ( PNS) memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Agen Perubahan di MAN 1 Karanganyar selain mengemban dua tugas utama tersebut, peran penting lainhya adalah sebagai fasilitator yaitu menfasilitasi antara kebijakan yang diputuskan pimpinan dengan guru dan karyawan sehingga kebijakan dapat dijalankan dengan baik, komunikator yaitu menyampaikan keluhan yang muncul dari kalangan guru dan karyawan dan katalisator yaitu mensosiaisaskina Zona Integritas, satker yang menerapkan wilayah bebas korupsi, wilayah birokrasi bersih melayani

Peran tersebut secara nyata telah dirumuskan dalam program kerja agen perubahan semenjak terpilih pada bulan Mei 2021 dan dijalankan selama periode bulan Mei – Desember 2021. Program kerja yang dijalankan mengacu kepada ruh Zona Intgritas dan lima budaya kerja kementerian Agama yaitu Integritas, Profesionalitas, Tanggung jawab, Keteladanan, dan Inovasi.

(5)

Kurun waktu Mei – Oktober 2021 beberapa program yang dirumuskan agen perubahan telah dijalankan dan memberikan dampak yang nyata bagi para PNS di lingkungan kerja MAN 1 Karanganyar

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pembrantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);

2. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4250);

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;

6. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi;

7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2011 tentang Rencana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2011;

8. Instruksi Presiden Nomor 17 Tahun 2012 tentang Rencana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2012;

9. Peraturan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 39 Tahun 2012 tentang Pedoman Pengembangan Budaya Kerja;

10. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 52 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani di Lingkungan Instansi Pemerintah;

11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun2014 tentang Pedoman Pembangunan Agen Perubahan di Instansi Pemerintah;

(6)

12. Keputusan Menteri Agama Nomor 582 Tahun 2017 yang merupakan perubahan atas Keputusan Menteri Agama Nomor 447 Tahun 2015 tentang Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian Agama Tahun 2015-2019.

13. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

14. Keputusan Menteri Agama Nomor 186 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani;

15. Keputusan Menteri Agama Nomor 158 Tahun 2017 tentan pembentukan Tim Reformasi Kementerian Agama

16. Peraturan Menteri Agama Nomor 91 Tahun 2013 tentang Pejabat Yang Wajib Menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara;

17. Instruksi Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan Kementerian Agama;

18. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

19. Keputusan Menteri Agama Nomor 186 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani;

20. Surat Edaran Insfektorat Jenderal Kementerian Agama RI Nomor IJ/KP.04.1/1212/2013 tentang Penandatanganan Pakta Integritas Pengisian LHKPN.

C. Maksud dan Tujuan

1. Pelaporan program kerja agen perubahan yang telah dijalankan

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pelayanan prima bagi masyarakat

D. Jenis Kegiatan 1. Sosialisasi

(7)

2. Mengkampanyekan Zona Integritas ( Compaign of ZI ) 3. Monitoring atas kinerja para pegawai

4. Keteladanan

E. Waktu dan Tempat

Mei – Oktober 2021 di MAN 1 Karanganyar

(8)

BAB II

ASPEK-ASPEK PENYELENGGARAAN

Hasil dan Output Kegiatan Hasil

1. Mengajak para pegawai melakukan kedisiplinan presensi dan menjalankan tata tertib Madrasah

2. Mengajak dan memberikan keteladanan dalam membuat laporan capaian kinerja harian dan bulanan

3. Mengajak dan memberikan keteladanan kepada para pegawai mengenakan seragam kedinasan sesuai hari yang telah ditentukan serta kelengkapan atribut meliputi ID Card, PIN PNS, dan nama dada selama di lingkungan kerja

4. Mendorong dan memberikan keteladanan kepada para pegawai mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan oleh Madrasah berupa rapat rutin, Pengajian, Istighosah, mengkampanyekan hari besar Nasional dan Kagamaan dengan memebuat twibbon, dan lain-lain

5. Mendorong para pegawai menata lingkungan kerja khususnya ruang guru dan TU sehingga dapat terwujud lingkungan yang bersih, dan tercipta rasa aman dan nyaman

6. Mendorong para guru untuk melakukan inovasi metode pembelajaran berbasis Informasi dan teknologi ( IT ) dan Komputasi dengan dimulai dari mengkonsep melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 7. Mengajak tim ZI mengikuti Zoom meeting dan webinar tentang

Reformasi birokrasi dan Gratifikasi

8. Mensukseskan pelaksanaan Zona Integritas di Madrasah agar memperoleh penghargaan sebagai satker berpredikat WBK dan WBBM 9. Mendorong para guru untuk mengajar dengan sebaik-baiiknya sebagai

prototipe pelayanan prima kepada masyarakat

(9)

Output

1. Para pegawai telah melakukan kedisiplinan presensi dan menjalankan tata tertib Madrasah dengan baik

2. Telah tersusun laporan capaian kinerja harian ( LCKH ) dan laporan capaian kinerja bulanan (LCKB)

3. Para pegawai mengenakan seragam kedinasan sesuai hari yang telah ditentukan serta kelengkapan atribut meliputi ID Card, PIN PNS, dan nama dada selama di lingkungan kerja

4. Para pegawai mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan oleh Madrasah berupa rapat rutin bulanan, Pengajian, Istighosah, mengkampanyekan hari besar Nasional dan Keagamaan dengan membuat twibbon, dan lain-lain

5. Para pegawai menata lingkungan kerja khususnya ruang guru dan TU sehingga dapat terwujud lingkungan yang bersih, dan tercipta rasa aman dan nyaman

6. Para guru untuk melakukan inovasi metode pembelajaran berbasis Informasi dan teknologi ( IT ) dan Komputasi dengan dimulai dari mengkonsep melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 7. Tim Zona Integritas ( ZI ) mengikuti Zoom meeting dan webinar

tentang Reformasi birokrasi dan Gratifikasi

8. Pelaksanaan Zona Integritas ( ZI ) di Madrasah masih berjalan dan berproses menyelesaikan eviden yang dibutuhkan

9. Para siswa terlayani dengan baik

(10)

BAB III

PERMASALAHAN YANG DIHADAPAI

Terdapat beberapa aspek permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program agen perubahan, pertama aspek kultur atau kebiasaan yang dilakukan para pegawai sebelum adanya agen perubahan yang masih terlambat datang ke madrasah sehingga terdapat pegawai yang datang melebihi jam setngah 8

kedua terdapat beberapa pegawai yang masih belum membuat laporan capaian kinerja harian ( LCKH ) dan laporan capaian kinerja bulanan (LCKB), ketiga masih teradapa banyak pegawai tidak mengenakan kelengkapan atribut meliputi ID Card, PIN PNS, dan nama dada selama di lingkungan kerja

Keempat belum seluruhnya para pegawai mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan oleh Madrasah terutama melalui media zoom meeting berupa rapat rutin bulanan, Pengajian, Istighosah, mengkampanyekan hari besar Nasional dan Keagamaan dengan membuat twibbon, dan lain-lain,

kelima masih ditemukan diatas meja berkas berkas berserakan sehingga belum sepenuhnya terjaga kebersihan dan rasa aman dan nyaman, keenam belum seluruh guru melakukan inovasi metode pembelajaran berbasis Informasi dan teknologi ( IT ) dan Komputasi dengan dimulai dari mengkonsep melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ,

ketujuh tim Zona Integritas ( ZI ) masih belum semua mengikuti Zoom meeting dan webinar tentang Reformasi birokrasi dan Gratifikasi, kedelapan pelaksanaan Zona Integritas ( ZI ) di Madrasah masih berjalan dan berproses menyelesaikan eviden yang dibutuhkan, sementara target bulan Oktober semua eviden telah terkumpul, kesembilan terdapat beberapa guru yang tidak mengajar sesuai jadwal yang telah ditentukan

(11)
(12)

BABA IV

UPAYA PENANGGULANGAN DAN TINDAK LANJUT

Upaya penanggulangan permasalahan yang dihadapi adalah dengan mengajak keterlibatan secara aktif oleh seluruh agen perubahan yang berjumlah 5 untuk menggerkkan dan mendorong kepada seluruh pegawai MAN 1 Karanganyar menuju perbaikan kinerja, Selain itu mengusulkan kepada kepala Madrasah untuk memberikan penghargaan (reward) kepada pegawai yang memiliki kriteria 5 budaya kerja dan hukuman (punishment) bagi pegawai yang indisipliner.

Secara konkrit penanggulangan dari permasalahan yang dihadapai pertama memberikan pengurangan gaji secara prosentasi bagi pegawai yang tidak melakukan presensi atau yang terlambat datang,

kedua memberikan warning bagi pegawai yang tidak membuat laporan capaian kinerja harian ( LCKH ) dan laporan capaian kinerja bulanan (LCKB), ketiga semua agen perubahan memberikan keteladanan mengenakan kelengkapan atribut meliputi ID Card, PIN PNS, dan nama dada selama di lingkungan kerja

Keempat presensi dilakukan langsung oleh kepala Madrasah pada setiap kegiatan yang diadakan oleh Madrasah terutama melalui media zoom meeting berupa rapat rutin bulanan, Pengajian, Istighosah, mengkampanyekan hari besar Nasional dan Keagamaan dengan membuat twibbon, dan lain-lain,

kelima mengingatkan secara berkala pada pegawai yang diatas mejanya ditemukan berkas berkas berserakan sehingga mmenyebabkan belum sepenuhnya terjaga kebersihan dan rasa aman dan nyaman, keenam melalui kurikulum membuat kebijakan untuk memasukkan inovasi metode pembelajaran berbasis Informasi dan teknologi ( IT ) dan Komputasi dengan dimulai dari mengkonsep melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ,

ketujuh melakukan presensi kepada tim Zona Integritas ( ZI ) untuk bisa mengikuti Zoom meeting dan webinar tentang Reformasi birokrasi dan Gratifikasi, kedelapan memberikan dorongan secara rutin dalam pelaksanaan Zona Integritas ( ZI ) di Madrasah masih berjalan dan berproses menyelesaikan

(13)

eviden yang dibutuhkan, agar dapat terselesaikan pada bulan November, kesembilan mencari guru pengganti untuk mengajar dan akan diganti pada hari selanjutnya

(14)

BAB V PENUTUP

Demikian laporan program kerja ini disusun dan harapannya semoga ada saran dan perbaikan sehingga laporan program kerja ini dapat tersusun lebih sempurna

Karanganyar, Oktober 2021

Mengetahui Agen Perubahan

Kusrini, S.Pd.

NIP. 1978251020070219

(15)

Lampiran 2

(16)

Referensi

Dokumen terkait

Coca Cola Amatil Indonesia Banjarbaru dapat menghasilkan output yang diperlukan misalkan laporan persediaan barang, laporan outlet yang dimilik sales partner, laporan

Metode penelitian yang dipakai disini adalah metode experimental, yaitu dengan melakukan uji emisi kendaraan bermotor tanpa menggunakan catalityc converter

Berdasarkan penjabaran fakta di atas maka judul penelitian yang penulis ambil adalah “Analisis Perbandingan Penentuan Titik Koordinat Permukiman Penduduk Menggunakan

Sejalan dengan pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani,

Sejalan dengan pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani,

Namun, perusahaan tidak cukup hanya mengandalkan sistem dan teknologi informasi untuk dapat mencapai keunggulan di antara para pesaing dan menempatkan perusahaan pada

Sejalan dengan pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani,

Rujuk Garis Panduan Pemilihan dan Penilaian Pembekal Bahan Monograf dan Media (OPR/PSAS/GP01/PPP) atau Garis Panduan Penilaian Prestasi Pembekal Bahan Terbitan