• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN KELAYAKAN IMPLEMENTASI ECONOMIC ORDER QUANTITY DALAM PENGADAAN BERAS PADA GUDANG BULOG BARU 303 KARTASURA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN KELAYAKAN IMPLEMENTASI ECONOMIC ORDER QUANTITY DALAM PENGADAAN BERAS PADA GUDANG BULOG BARU 303 KARTASURA."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

A B S T R A K

KAJIAN KELAYAKAN IMPLEMENTASI ECONOMIC ORDER QUANTITY DALAM PENGADAAN BERASPADAGUDANG BULOG BARU 303 KARTASURA

Oleh:

AJI TRI PRASETYO

F3511006

Penelitian ini dilakukan (1) Untuk mengetahui apakah Economic Order Quantity dalam pengadaan beras pada Gudang Bulog Baru 303 Kartasura layak diimplementasikan, (2) Untuk mengetahui perbandingan kebijakan pemesanan persediaan beras yang dilakukan oleh Gudang Bulog Baru 303 Kartasura dengan kebijakan pemesanan persediaan beras menggunakan metode EOQ. Dalam penelitian ini penulis menggunakan data Permintaan beras tahun 2010-2013. Teknik menentukan kelayakan implementasi economic order quantity dengan menggunakan pengujian koefisien regresi dengan p-value, kemudian menggunakan metode economic order quantity.

Berdasarkan penelitian pada Gudang Bulog 303 Kartasura dapat diketahui bahwa Permintaan beras bulog layak diimplementasikan dengan menggunakan metode Economic Order Quantity. Dengan keputusan significance F atau P-value secara keseluruhan keputusanya menerima (a) artinya bahwa tidak ada hubungan secara signifikan antara permintaan beras dengan waktu. Hal ini menunjukan bahwa tidak ada tren dalam pola permintaan beras. Selain itu plot antara waktu permintaan (X) dan jumlah permintaan (Y) (gambar 3.3) juga menunjukan bahwa data permintaan beras Gudang Bulog tidak ada tren.

Jadi secara keseluruhan implementasi metode EOQ pada Gudang Bulog dapat dilakukan, akan tetapi perlu penyesuaian untuk meminimalkan total biaya pertahun dengan jumlah pengadaan yang ditentukan. Penyesuaian tersebut dengan cara menggunakan sistem pemesanan bulanan. Maka jumlah yang harus dipesan adalah 220 ton/ 5,3 hari x 30 hari/1 bulan atau 1245,2 ton/bulan dengan biaya pemesanan sebesar 1245,2 × Rp. 10.125,8/ton adalah Rp. 12.608.646, sehingga untuk total biaya persediaan beras tahun 2013 setelah adanya penyesuaian metode EOQ adalah total biaya kebijakan Gudang Bulog sebesar Rp. 48.888.540, sedangkan dengan menggunakan metode EOQ yang telah dilakukan penyesuaian besarnya biaya persediaan adalah Rp. 48.574.080.

Pada akhir penulisan, penulis menyarankan Gudang Bulog dalam menggunakan metode economic order quantitiy perlu penyesuaian kembali dalam menentukan jumlah pemesanan untuk meminimalkan total biaya persediaan tahunan. Penyesuaian tersebut dengan cara melakukan pemesanan sistem bulanan.

Referensi

Dokumen terkait

Perintah wajib dari dalam diri bagi setiap orang mutlak sifatnya dan harus ditaati, kalau tidak ditaati tentu menimbulkan konfliks batin (Sudiardja, tt: 40). Ajaran

students’ thoughts is important sin ce it is basic thing that the students must have in writing any kinds of text especially

tug as akhir berupa skripsi dengan judul “ PENGARUH SHOPPING ENJOYMENT , PENGALAMAN PEMBELIAN DAN GENDER PADA MINAT BELI PRODUK FASHION DI ONLINE SHOP ”. Saya

Prinsip kerja dari penelitian ini adalah: Prinsip kerja dari rangkaian alat ini adalah melakukan pembacaan nilai Oksigen (O 2 ) dan Karbondioksida (CO 2 ) didalam

mengamati hal yang dilakukan oleh mereka. Adapun yang dimaksud subjek disini ialah siswa yang menjadi kelompok uji terbatas yaitu siswa kelas VIII.5 SMP Negeri 1

Model dengan memperhatikan pengaruh acak korelasi spasial dalam masalah pendugaan area kecil pertama kali diperkenalkan oleh Cressie (1991) yang dikenal dengan

Dengan mengamati teks puisi “Paman Datang”, siswa dapat membaca indah puisi anak tentang lingkungan (dengan lafal, intonasi, dan ekspresi dengan tepat)3. Dengan mendengarkan

REDESAIN BANGUNAN EKS MATAHARI UNTUK EKSPANSI KAWASAN PASAR JOHAR..