• Tidak ada hasil yang ditemukan

Arahan Penataan Lingkungan Kawasan Perumahan Swadaya Di Kelurahan Tambak Wedi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Arahan Penataan Lingkungan Kawasan Perumahan Swadaya Di Kelurahan Tambak Wedi"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

Sidang Tugas Akhir

Arahan Penataan Lingkungan Kawasan Perumahan Swadaya

Di Kelurahan Tambak Wedi

Mia Ermawati (3610100035)

Dosen Pembimbing:

Ema Umilia, ST., MT

Hertiari Idajati, ST. MSc

(2)

Isi Presentasi

Latar Belakang, Tujuan, Sasaran

Gambaran Umum

Tinjauan Pustaka

Metode Penelitian

Analisa

(3)
(4)

Latar Belakang

Kebutuhan rumah meningkat Peningkatan urbanisasi Kemampuan pemerintah terbatas Bangun secara swadaya Lingkungan perumahan Swadaya tidak tertata

(5)

RUMUSAN MASALAH

Rumusan Masalah dan Tujuan

Merumuskan arahan penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya di Kelurahan Tambak Wedi

Faktor-faktor apa saja yang mendukung penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

di Kelurahan Tambak Wedi?

(6)

Sasaran

Sasaran Penelitian

3. Arahan

• Merumuskan arahan penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

2. Faktor

• Menganalisis faktor yang mendukung penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

1. Karakteristik

• Mengidentifikasi karakteristik kawasan perumahan swadaya

(7)

Lingkup Wilayah

Memiliki luas : 97,38 Ha

Terdiri dari 4 RW dan 40 RT

Batas Wilayah :

• Utara : Selat Madura

• Timur : Kel. Kedung Cowek

• Selatan: Kel. Tanah Kali Kedinding

• Barat : Kel. Bulak Banteng

(8)
(9)

Tinjauan Pustaka

Pembangunan Perumahan Permasalahan pembangunan perumahan Perumahan swadaya Konsep Pembangunan Perumahan swadaya Aspek Pendukung penataan Perumahan swadaya

Kerjasama

pemerintah, swasta,

pertukaran

wawasan dalam

mendukung

penataan

perumahan swadaya

Pengadaan lahan,

sarana-prasarana,

bahan bangunan,

partisipasi

masyarakat

terhadap

lingkungan

Lahan ,

sarana-prasarana, bangunan,

tingkat pendidikan,

mata pencaharian

Tingkat kenaikan

harga bahan

bangunan

Mekanisme

pembangunan

fisik rumah

Sumber : Salim, 2007

Sumber : Sastra dan Marlina, 2006

Sumber : Hidayatsyah, 2010

Sumber : Mullins, 2010 Sumber : Pattison et. al, 2011

(10)
(11)

Metode Penelitian

Rasionalistik

• Ilmu yang dibangun berasal dari pengamatan indera atau secara nalar yang kemudian didukung dengan landasan teori

Pendekatan Penelitian

Jenis

Penelitian

Kualitatif

• Menjelaskan bagaimana proses penelitian dilakukan’ • Merumuskan arahan penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

Kuantitatif

• Pengujian hipotesis kondisi rumah swadaya dengan cara pengisian kuisioner yang dinyatakan pilihannya bentuk skoring • Penentuan jumlah sampel dengan penghitungan statistik

(12)

Variabel Penelitian

No Sasaran Aspek Indikator Variabel Definisi operasional

1 Mengidentifikasi karakteristik kawasan perumahan swadaya di Kelurahan Tambak Wedi Pembangunan Perumahan

Lokasi perumahan swadaya sebisa mungkin berdekatan dengan mata pencaharian dan sesuai dengan

kemampuan masyarakat

Harga lahan Tingkat harga lahan di Kelurahan Tambak Wedi

Status lahan Lagalitas lahan di Kelurahan Tambak Wedi

Sarana-prasarana pada kawasan perumahan swadaya dilakukan secara swadaya oleh masyarakat

Sarana pendidikan

Ketersediaan dan tingkat pelayanan sarana pendidikan Sarana

kesehatan

Ketersediaan dan tingkat pelayanan sarana kesehatan Sarana

peribadatan

Ketersediaan dan tingkat pelayanan sarana peribadatan Sarana

pemerintahan dan pelayanan umum

Ketersediaan dan tingkat

pelayanan sarana pemerintahan

Tingkat pelayanan prasarana air bersih

Tingkat pelayanan dan pemenuhan air bersih

Prasarana drainase

Ketersediaan dan kondisi drainase

Prasarana persampahan Ketersediaan dan kondisi persampahan Kondisi prasarana jalan

(13)

Variabel Penelitian

No Sasaran Aspek Indikator Variabel Definisi operasional

1 Mengidentifikasi karakteristik kawasan perumahan swadaya di Kelurahan Tambak Wedi Konsep Utama dalam Pembangunan Perumahan Swadaya

Kondisi ekonomi yang mempengaruhi proses dalam pengadaan lahan dan sarana-prasarana

Pengadaan lahan Kemampuan masyarakat dalam mengadakan lahan untuk

pembangunan perumahan swadaya Pengadaan

sarana-prasarana

Kemampuan masyarakat dalam mengadakan sarana-prasarana Pembiayaan yang dikeluarkan oleh masyarakat ketika proses pembangunan perumahan Pembiayaan pengadaan bahan bangunan dan pembangunan

Biaya yang dikeluarkan selama pembangunan perumahan swadaya dilakukan, pembiayaan ini meliputi pembiayaan pengadaan bahan bangunan dan pembiayaan pembangunan Partisipasi yang diberikan masyarakat mempengaruhi kondisi lingkungan perumahan Partisipasi masyarakat terhadap lingkungan perumahan

Kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat dalam menjaga dan memperbaiki lingkungan perumahan Aspek-aspek yang Mendukung Penataan Lingkungan Perumahan Swadaya Adanya kerjasama mampu mendukung penataan lingkungan perumahan swadaya Kerjasama dengan pemerintah

Kerjasama dengan pihak pemerintah terkait penentuan kebijakan untuk penataan perumahan swadaya dan masukan teknis untuk memperbaiki perumahan swadaya

Kerjasama dengan pihak swasta

Kerjasama dengan pihak swasta terkait dukungan adanya dana hibah untuk perbaikan perumahan

swadaya dan pengadaan sarana-prasarana

(14)

Metode Pengumpulan Data

DATA

PRIMER

DATA

SEKUNDER

Observasi

Kuisioner

Wawancara

Survey Instansi

Studi Literatur

(15)

Penentuan Populasi dan Sampel

Sasaran 1

Sampel

Didapatkan 96 sampel dengan teknik stratified random sampling

Populasi

Masyarakat yang melakukan pembangunan rumah secara swadaya di Kelurahan Tambak Wedi Sasaran 2 Sampel Didapatkan 6 stakeholder ahli dengan menggunakan analisis stakeholder Populasi

stakeholder/para ahli yang memiliki pengaruh dan kepentingan dalam penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya di Kelurahan Tambak Wedi

(16)

Teknik Analisis Data

Sasaran 1

Identifikasi karakteristik kawasan perumahan swadaya

Input : Variabel sasaran 1 Output : Karakteristik kawasan

perumahan swadaya Teknik analisis : Analisis Data Kualitatif

Sasaran 2

Menganalisis faktor yang mendukung penataan lingkungan perumahan swadaya

Input : Output sasaran 1 (karaktristik) Output : Faktor pendukung penataan

lingkungan kawasan perumahan swadaya

Teknik analisis : Analisis Deskriptif dan Delphi

Sasaran 3

Merumuskan arahan penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

Input : Karakateristik dan faktor pendukung Output : Arahan penataan lingkungan kawasan

perumahan swadaya Teknik analisis : Analisis Triangulasi 1. Penyebaran kuisioner dan wawancara 2. Melakukan rekap kuisioner dan transkrip wawancara 3. Mengkomparasikan hasil penelitian dengan teori pendukung 1. Mengidentifikasi faktor pendukung dengan menganalisa karakteristik yang didukung dengan teori 2. Melakukan analisis Delphi

Merumuskan arahan dengan menggunakan sumber data (karakteristik kawasan perumahan swadaya , faktor pendukung, dan

(17)

GAMBARAN UMUM

DAN

ANALISA

(18)

Gambaran Umum Berdasarkan Data Sekunder

Jenis Kelamin Jumlah

Laki-laki Perempuan

5858 4834 10692

Penggunaan Lahan

Penduduk menurut

Mata Pencaharian

Jumlah Penduduk

Penduduk menurut

(19)

Jenis Bangunan

Kepadatan Bangunan

Berdasarkan Pedoman Identifikasi Kawasan

Permukiman Kumuh Daerah Penyangga Kota Metropolitan, tingkat kepadatan bangunan dikategorikan ke dalam 3 klasifikasi sebagai berikut: • Kepadatan rendah : <60 unit/Ha • Kepadatan sedang : 60 – 100 unit/Ha • Kepadatan tinggi : >100 unit/Ha • Sarana Pendidikan • Sarana Kesehatan • Sarana Peribadatan

• Sarana Pemerintahan dan Pelayanan Umum

Sarana

Lanjutan…

(20)

Mengalami kerusakan TPS tidak terawat

Saluran tersumbat sampah

Prasarana

Lanjutan…

No Jenis Prasarana Persampahan Jumlah (unit) 1 TPS 1 2 Tong sampah 1845

(21)

Analisa

43% 21% 14% 7% 3% 12% Nelayan Pedagang Tukang PNS TNI/Polri Jasa 3% 25% 30% 24% 18% Kurang dari Rp. 1.000.000 Antara Rp. 1.000.000 –Rp. 1.250.000 Antara Rp. 1.250.000 –Rp. 1.500.000 Antara Rp. 1.500.000 –Rp. 1.750.000 Lebih dari Rp. 1.750.000 58% 42% Permanen Semi permanen 79% 21% Kepadatan Tinggi Kepadatan Sedang 32% 68% Baik Kurang Baik

Mata pencaharian dan

(22)

Sarana Pendidikan

Kelurahan Jumlah

Penduduk

PAUD dan TK Sekolah Dasar (SD)

Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha)

Tambak Wedi 10692 11 0.53 2 0.35 Kecamatan Jumlah Penduduk SMP SMA

Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha)

Kenjeran 131.857 5 4.76 4 5.49

Analisa

Sarana Kesehatan

Kelurahan Jumlah

Penduduk

Posyandu Puskesmas Praktek Dokter Apotek

Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Tambak Wedi 10692 1 0.002 1 0.1 2 0.06 1 0.025 Kelurahan Jumlah Penduduk Masjid Mushola Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Tambak Wedi 10692 4 0.24 48 0.48

Sarana Peribadatan

Kelurahan Jumlah Penduduk Balai Kelurahan Pembayaran Listrik Pembayaran PDAM Pembayaran Telepon Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Unit Luas (Ha) Tambak Wedi 10692 1 0.05 1 0.021 1 0.021 1 0.021

Sarana Pemerintahan

(23)

Prasarana Air bersih

Analisa

71% 29% PDAM Jerigen Keliling 34% 66% Buruk Kurang 17% 59% 24% Buruk Kurang Baik

Drainase (kali)

Drainase (Saluran lingkungan)

28% 70% 2% Buruk Kurang Baik

Persampahan (TPS)

12% 64% 24% Buruk Kurang Baik

Persampahan (Tong Sampah)

5% 50% 45% Buruk Kurang Baik

Prasarana Jalan

(24)

Analisa

10% 1% 49% 33% 7% Tamat SD/sederajat

Tidak Tamat SMP/SLTP/sederajat

Tamat SMP/sederajat

Tamat SMA/SLTA sederajat

Perguruan Tinggi

Tingkat Pendidikan

12% 88% Cukup baik Kurang

Partisipasi masyarakat

15% 85%

Ada bantuan Pemerintah

Tidak ada bantuan dari Pemerintah

Pembinaan pemerintah

Hingga saat ini belum pernah dilakukan musyawarah antara pihak pemilik rumah swadaya (masyarakat)-pemerintah-swasta untuk membahas program penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya. Permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat adalah bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk mengakses pengetahuan, teknis untuk memperbaiki lingkungan perumahan swadaya berupa perbaikan perumahan maupun pengadaan sarana-prasarana

Bpk. Sudadi (Ketua RW Kelurahan Tambak Wedi) Hasil wawancara, 2014

(25)

Karakteristik Perumahan Swadaya

Berdasarkan hasil analisis

data kualitatif dengan

menggunakan data hasil

penyebaran kuesioner dan

wawancara sebanyak 96

responden dan didukung

dengan teori, maka

didapatkan karakteristik

Sebagai berikut:

Bangunan permanen, kepadatan tinggi, kualitas rendah karena ketiadaan ventilasi dan berlantai plester

Prasarana kurang memadai dan pelayanannya belum merata Sarana kurang memadai

Pembinaan dari Pemerintah tidak pernah ada

Partisipasi masyarakat terhadap lingkungan masih kurang Mata pencaharian nelayan penghasilan

Rp. 1.250.000 – Rp. 1.500.000

Tingkat pendidikan rendah, lulusan SMP/SLTP

Kegiatan pertukaran wawasan dalam rangka mendukung penataan lingkungan perumahan tidak pernah ada

(26)

Faktor Pendukung Penataan

Lingkungan Perumahan Swadaya

Karakteristik Teori Analisa Faktor Pendukung

Mata pencaharian masyarakat adalah nelayan dengan tingkat pendapatan yang rendah yaitu antara Rp. 1.250.000

– Rp.

1.500.000,-Untuk mendukung

pembangunan perumahan yang sehat dan layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah, diperlukan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan (Dharoko, 2008) Mata pencaharian masyarakat adalah nelayan dengan

pendapatan yang rendah, mempengaruhi

kemampuan masyarakat dalam pengadaan lahan dan pembangunan perumahan.Untuk mendukung penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya, maka perlu peningkatan mata pencaharian yang bertujuan mengangkat pendapatan masyarakat Dukungan peningkatan mata pencaharian masyarakat melalui serangkaian kegiatan pelatihan kerja

(27)

Faktor Pendukung Penataan

Lingkungan Perumahan Swadaya

No Faktor Pendukung

1 Dukungan peningkatan mata pencaharian masyarakat melalui serangkaian kegiatan pelatihan kerja

2 Dukungan peningkatan kualitas bangunan melalui bantuan rehabilitasi bangunan rumah 3 Dukungan pendanaan dari pihak swasta untuk pengadaan sarana

4 Dukungan masyarakat dan pemerintah dalam pembangunan prasarana

5 Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui penyuluhan yang diberikan oleh kader lingkungan

6 Peningkatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui pengadaan kerjabakti secara rutin untuk membersihkan lingkungan perumahan 7 Dukungan pemerintah dalam pembinaan kawasan perumahan swadaya di Kelurahan

Tambak Wedi

8 Peningkatan wawasan antar pihak (masyarakat-pemerintah-swasta) di bidang penataan lingkungan perumahan swadaya

(28)

No Faktor Pendukung R1 R2 R3 R4 R5 R6 1 Dukungan peningkatan mata pencaharian masyarakat melalui serangkaian

kegiatan pelatihan kerja

S S S S S S

2 Dukungan peningkatan kualitas bangunan melalui bantuan rehabilitasi bangunan rumah

S S S S S S

3 Dukungan pendanaan dari pihak swasta untuk pengadaan sarana S S TS S TS S 4 Dukungan masyarakat dan pemerintah dalam pembangunan prasarana S S S S S S 5 Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan kawasan

perumahan swadaya melalui penyuluhan yang diberikan oleh kader lingkungan

S S S S S S

6 Peningkatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui pengadaan kerjabakti secara rutin untuk membersihkan lingkungan perumahan

S S S S TS S

7 Dukungan pemerintah dalam pembinaan kawasan perumahan swadaya di Kelurahan Tambak Wedi

S S S S S S

8 Peningkatan wawasan antar pihak (masyarakat-pemerintah-swasta) di bidang penataan lingkungan perumahan swadaya

S S S S S S

9 Faktor Tambahan Faktor mekanisme perijinan pengadaan sar-pras

Faktor penerapan program berkelanjutan

Faktor kesepakatan stakeholder berpartisipasi

S : Setuju

TS : Tidak setuju : Belum konsensus

Tahap Eksplorasi (Delphi tahap 1)

(29)

• Faktor dukungan peningkatan mata pencaharian

• Faktor dukungan peningkatan kualitas bangunan

• Faktor dukungan masyarakat dan pemerintah dalam pembangunan prasarana

• Faktor peningkatan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan • Faktor dukungan pemerintah dalam

pembinaan

• Faktor peningkatan wawasan antar pihak (masyarakat-pemerintah-swasta)

• Faktor dukungan pendanaan dari pihak swasta • Faktor peningkatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya

• Faktor mekanisme perijinan pengadaan sarana-prasarana • Faktor penerapan program

penataan lingkungan perumahan swadaya yang berkelanjutan

• Faktor kesepakatan semua

stakeholder untuk ikut berpartisipasi

konsensus

Belum konsensus

Faktor tambahan

Hasil Tahap Eksplorasi (Delphi tahap 1)

(30)

Faktor

Keterangan

Faktor dukungan pendanaan dari pihak swasta untuk pengadaan sarana Belum konsensus

Faktor peningkatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui pengadaan kerjabakti secara rutin untuk membersihkan lingkungan perumahan

Faktor mekanisme perijinan pengadaan sarana-prasarana Faktor tambahan

Faktor penerapan program penataan lingkungan perumahan swadaya yang berkelanjutan

Faktor kesepakatan semua stakeholder untuk ikut berpartisipasi

(31)

No Faktor yang mendukung penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya

Responden

R1 R2 R3 R4 R5 R6 1 Faktor dukungan pendanaan dari pihak swasta untuk

pengadaan sarana

S S S S S S

2 Faktor peningkatan partisipasi masyarakat terhadap

lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui pengadaan kerjabakti secara rutin untuk membersihkan lingkungan perumahan

S S S S S S

3 Faktor mekanisme perijinan pengadaan sarana-prasarana S S S S S S 4 Faktor penerapan program penataan lingkungan perumahan

swadaya yang berkelanjutan

S S S S S S

5 Faktor kesepakatan semua stakeholder untuk ikut berpartisipasi

S S S S S S

(32)

No Faktor Pendukung

1 Faktor dukungan peningkatan mata pencaharian masyarakat melalui serangkaian kegiatan

pelatihan kerja

2 Faktor dukungan peningkatan kualitas bangunan melalui bantuan rehabilitasi bangunan rumah 3 Faktor dukungan masyarakat dan pemerintah dalam pembangunan prasarana

4 Faktor peningkatan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya

melalui penyuluhan yang diberikan oleh kader lingkungan

5 Faktor dukungan pemerintah dalam pembinaan kawasan perumahan swadaya di Kelurahan

Tambak Wedi

6 Faktor peningkatan wawasan antar pihak (masyarakat-pemerintah-swasta) dibidang penataan

lingkungan perumahan swadaya

7 Faktor dukungan pendanaan dari pihak swasta untuk pengadaan sarana

8 Faktor peningkatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan kawasan perumahan swadaya

melalui pengadaan kerjabakti secara rutin untuk membersihkan lingkungan perumahan

9 Faktor mekanisme perijinan pengadaan sarana-prasarana

10 Faktor penerapan program penataan lingkungan perumahan swadaya yang berkelanjutan 11 Faktor kesepakatan semua stakeholder untuk ikut berpartisipasi

Faktor Pendukung Penataan Lingkungan

Penataan Lingkungan Perumahan Swadaya

(33)

Arahan Penataan Lingkungan

Kawasan Perumahan Swadaya

Karakteristik perumahan swadaya Faktor pendukung Literatur review

Arahan Penataan Lingkungan Kawasan Perumahan

Swadaya Di Kelurahan Tambak Wedi

(34)

Mikro

Spasial

Mikro

Non

Spasial

Makro

Spasial

Arahan

Makro

Non

Spasial

Arahan yang pengaplikasiannya berlaku secara umum dan berhubungan dengan aspek kelembagaan, politik, sosial, ekonomi Arahan merujuk suatu aspek fisik ling.binaan (bangunan), sar-pras dan dapat dipetakan Arahan merujuk suatu aspek tertentu dan secara fisik tidak dapat dipetakan

Arahan yang pengaplikasiannya berlaku secara umum yang berhubungan dengan ling.binaan(bangunan),

sar-pras

Berdasarkan hasil analisis Triangulasi, maka didapatkan

arahan penataan yang disesuaikan lingkup

(35)

Mikro spasial

Revitalisasi sarana TPI pada kawasan perumahan swadaya Pengembangan subsidi perumahan melalui bantuan

rehabilitasi bangunan semi permanen

Pengembangan hunian vertikal (rusun) bagi wilayah perumahan dengan kepadatan tinggi

Mikro non spasial

Pengembangan sentra industri pengasapan melalui konsep

smoked-fish-to-go

Makro spasial

Penambahan sarana pendidikan (TK) 6 gedung, (SMP) 4 gedung, (SMA) 4 gedung Penambahan sarana peribadatan (masjid) 2 unit, (mushola) 16 unit

Pembangunan sarana pengolahan dan pengeringan hasil tangkapan laut Mencari sumber alternatif melalui

pembangunan waduk penampungan air hujan maupun sumur resapan pengganti air PDAM

Perbaikan fisik drainase (kali dan saluran lingkungan) yang sudah ada dengan melakukan pengerukan sampah yang menghambat air

Pembangunan saluran rainase di setiap titik perumahan yang belum tersedia

Perbaikan kondisi jalan dengan melakukan penambalan pada jalan yang rusak dan berlubang

Penambahan prasarana persampahan berupa TPS dan tong sampah pada setiap unit perumahan

Pengembangan perumahan yang dilengkapi dengan sarana-prasarana pendukung

kegiatan nelayan Makro non spasial

Peningkatan ketrampilan masyarakat melalui kegiatan

pelatihan kerja tentang cara pengolahan ikan secara berkala Pendampingan kader lingkunan dalam rangka menanamkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan

Pembinaan pemerintah dalam pelaksanaan program penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya Pemberian akses kemudahan koordinasi dalam

mengimplementasikan program penataan lingkungan

kawasan perumahan swadaya yang mampu mengakomodir semua pihak (masyarakat-pemerintah-swasta)

Peningkatan hubungan kegotong-royongan antar masyarakat dalam menjaga lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui penerapan insentif-disinsentif

Pemberian kemudahan proses penyerahan sarana-prasarana kepada Pemerintah

Pendekatan stakeholder dalam mendukung penataan

lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui bantuan institusi pendidikan

(36)

Peta Arahan

Mikro Spasial

Revitalisasi sarana TPI pada kawasan perumahan swadaya Melakukan rehabilitasi bangunan semi permanen Pengembangan hunian vertikal berupa rumah susun untuk bangunan kepadatan tinggi

(37)
(38)

Mikro Spasial

Revitalisasi sarana TPI pada kawasan perumahan swadaya

Pengembangan subsidi perumahan melalui bantuan rehabilitasi bangunan semi permanen

Pengembangan hunian vertikal (rusun) bagi wilayah perumahan dengan kepadatan tinggi

Mikro

Non-Spasial Pengembangan sentra industri pengasapan melalui konsepsmoked-fish-to-go

Kesimpulan

Kesimpulan penelitian Arahan penataan

lingkungan kawasan perumahan swadaya

di Kelurahan Tambak Wedi, adalah sebagai

(39)

Makro Spasial

Penambahan sarana pendidikan (TK) 6 gedung, (SMP) 4 gedung, (SMA) 4 gedung Penambahan sarana peribadatan (masjid) 2 unit, (mushola) 16 unit

Pembangunan sarana pengolahan dan pengeringan hasil tangkapan laut

Mencari sumber alternatif melalui pembangunan waduk penampungan air hujan maupun sumur resapan pengganti air PDAM

Perbaikan fisik drainase (kali dan saluran lingkungan) yang sudah ada dengan melakukan pengerukan sampah yang menghambat air

Pembangunan saluran drainase di setiap titik perumahan yang belum tersedia Perbaikan kondisi jalan dengan melakukan penambalan pada jalan yang rusak dan berlubang

Penambahan prasarana persampahan berupa TPS dan tong sampah pada setiap unit perumahan

Pengembangan perumahan yang dilengkapi dengan sarana-prasarana pendukung kegiatan nelayan

(40)

Makro Non-Spasial

Peningkatan ketrampilan masyarakat melalui kegiatan pelatihan kerja tentang

cara pengolahan ikan secara berkala

Pendampingan kader lingkungan dalam rangka menanamkan kesadaran

masyarakat terhadap lingkungan

Pembinaan pemerintah dalam pelaksanaan program penataan lingkungan

kawasan perumahan swadaya

Pemberian akses kemudahan koordinasi dalam mengimplementasikan program

penataan lingkungan kawasan perumahan swadaya yang mampu

mengakomodir semua pihak (masyarakat-pemerintah-swasta)

Peningkatan hubungan kegotong-royongan antar masyarakat dalam menjaga

lingkungan kawasan perumahan swadaya melalui penerapan i

nsentif-disinsentif

Pemberian kemudahan proses penyerahan sarana-prasarana kepada Pemerintah

Pendekatan stakeholder dalam mendukung penataan lingkungan kawasan

(41)

Perlu studi lanjut untuk mengetahui apakah kondisi

sosial-budaya masyarakat juga merupakan penyebab

pertumbuhan perumahan swadaya secara incremental

Terkait arahan penataan lingkungan perumahan swadaya,

perlu dilakukan pembagian tugas pokok masing-masing

stakeholder dan disepakati dalam menjalankan program

Penataan lingkungan perumahan swadaya

Perlunya review ulang terkait kebijakan RTRW Kota Surabaya

untuk disesuaikan penanganannya dengan pertumbuhan

Perumahan

(42)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian, dirumuskan masalah dalam penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan strategi pembelajaran inquiry-discovery dapat meningkatkan keterampilan

Pernyataan ilmiah yang kita gunakan dalam tulisan kita harus mencakup beberapa hal. Pertama kita harus mengidentifikasikan orang yang membuat pernyataan tersebut. Kedua, kita

Segmentasi koleksi data merupakan upaya meningkatkan performansi sistem, dimana akses data terhadap tabel yang telah tersegmen dapat dilakukan lebih cepat, sehingga

Polices: Kebijakan desa tentang pembagian wilayah perdukuhan. Penerapan strategi generik diferensiasi dalam bentuk Renstra dengan isi pokok strategi untuk

Monte Carlo merupakan metode simulasi stokastik yang dapat diterapkan untuk beberapa keperluan yang pada umumnya berkaitan dengan penggunaan angka- angka acak dan sampling

Salah satu fungsi penting dari keberadaan Bursa Efek adalah menyediakan jaringan perdagangan efek atau sebagai pasar sekunder untuk setiap efek yang tercatat. Melalui

Persepsi kualitas adalah persepsi pelanggan atas atribut yang dianggap penting baginya. Persepsi pelanggan merupakan penilaian, yang tentunya tidak selalu sama antara pelanggan

Pemaknaan Komunitas Blogger terhadap YouTube sebagai Media Ekspresi (Studi Resepsi pada Komunitas Blogger Ngalam).. Adalah bukan karya tulis ilmiah (skripsi) orang lain, baik