• Tidak ada hasil yang ditemukan

228641892 Rangkuman Materi Lengkap Bahasa Indonesia Kelas 8

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "228641892 Rangkuman Materi Lengkap Bahasa Indonesia Kelas 8"

Copied!
137
0
0

Teks penuh

(1)

RANGKUMAN MATERI LENGKAP BAHASA INDONESIA KELAS 8 - UAS SEMESTER 2 - 2011/2012

MATERI SASTRA – SPESIFIKASI DRAMA:

1.KONFLIK DALAM DRAMA/NOVEL: Pertentangan atau ketegangan atau perang atas suatu masalah.

2. MACAM KONFLIK, SETIDAKNYA ADA 2 :

a. KONFLIK BATIN: konflik yang terjadi pada seorang tokoh yang konfliknya bersumber dari dirinya sendiri. Konflik yang terbangun karena pada beda pendapat antara hati dengan pikirannya terhadap suatu masalah. b. KONFLIK LAHIR: konflik ini kebalikan dari konflik batin, yakni konflik yang terbangun karena si tokoh

bertentangan prinsip/pendapat dengan tokoh lain, bukan dengan dirinya sendiri.

3. UNSUR PEMBANGUN DALAM KARYA SASTRA:

a. UNSUR INTRINSIK/UNSUR DALAM: (1) tema, (2)

alur/plot, (3) tokoh/penokohan, (4) latar (tempat, waktu, suasana), dan (5) amanat/maksud cerita.

b. UNSUR EKTRINSIK/UNSUR LUAR: (1) sang

penulis/pengarang, (2) latar belakang penulis (ekonomi, politik, pendidikan, dll), (3) situasi zaman.

4. TEMA: Tema bukanlah judul. Tema adalah inti, pokok, gagasan yang melandasi seluruh cerita. Atau semangat yang hendak disampaikan sebuah cerita kepada

(2)

yang mengusung tema tentang pentingnya pendidikan dan motivasi meraih cita-cita.

5. TOKOH/PENOKOHAN: Tokoh adalah para pelaku yang terdapat dalam cerita. Tokoh-tokoh ini biasanya memiliki berbagai karakter atau watak dengan perilaku yang

membuat suatu cerita berkembang.

6. TOKOH, BERDASAR PERANNYA TERBAGI 2:

a. TOKOH UTAMA: Tokoh yang menjadi pusat cerita. Biasanya mendapat porsi penceritaan yang lebih banyak dibanding tokoh-tokoh lainnya.

b. TOKOH PENDUKUNG: Tokoh-tokoh yang diceritakan utuk membantu berkembangnya cerita si tokoh utama. Bisanya, porsi penceritaannya sedikit.

7. TOKOH, BERDASAR WATAKNYA TERBAGI 2: a. TOKOH PROTAGONIS: Wataknya baik.

b. TOKOH ANTAGONIS: Wataknya buruk atau jahat. 8. ALUR/PLOT: Rangkaian atau urutan peristiwa dalam cerita.

9. ALUR TERBAGI 3:

a. ALUR MAJU: Peristiwa cerita dimulai dari awal hingga akhir berjalan sesuai urutannya. Misal, seorang tokoh diceritakan dari mulai dia lahir, berkembang, hingga kematiannya.

(3)

cerita terjalin secara bolak-balik. Novel “Negeri 5 Menara” termasuk menggunakan alur ini.

10. LATAR/SETING: Tempat, waktu, atau suasana yang ada dalam cerita.

11. LATAR/SETING TERBAGI 3:

a. LATAR TEMPAT: Tempat-tempat yang dijadikan dasar cerita: rumah, sekolah, kamar, pasar, bioskop, kelas, jalan raya, mal, dan masih banyak lagi.

b. LATAR WAKTU: Waktu-waktu yang dijadikan dasar cerita: nama hari, tanggal, jam, pagi, siang, sore, malam, dan seterusnya.

c. LATAR SUASANA: Suasana tempat atau keadaan tokoh yang saat tersebut dijadikan dasar cerita: mendung,

cerah, hujan, sedang marah, gelisah, takut, berani, dan lain sebagainya.

12. AMANAT: Setiap cerita pasti memiliki amanat. Artinya, setiap cerita pasti memiliki sebuah harapan untuk

pembacanya. Harapan-harapan ini adalah hal-hal yang ingin disampaikan oleh si pencerita/pengarang melalui inti cerita yang dibuatnya. Misal, novel “Negeri 5 Manara” mengamanatkan kepada pembaca agar terus berjuang meraih cita-cita meskipun dalam kondisi yang serba kekurangan, sebab cita-cita yang terus menerus diusahakan pasti akan menuai hasilnya dengan baik sesuai keinginan. Bahasa lainya: man jadda wajadda, siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.

MATERI KALIMAT

1. KALIMAT SANGGAHAN: Kalimat yang isinya digunakan untuk menyangkal pendapat orang lain. Tentu saja,

(4)

sopan dan baik agar dialog/diskusi berjalan dengan saling menghargai.

2. CONTOH KALIMAT SANGGAHAN:

a. Pada dasarnya saya setuju dengan pendapat

saudara/anda, namun akan lebih bijaksana jika kenaikan harga BBM ditunda terlebih dahulu hingga menemukan waktu yang pas untuk dinaikkan. (INI CONTOH KALIMAT PENYANGKALAN YANG BAIK) (

b. Saya sama sekali tidak setuju dengan pendapat saudara/anda. Pendapat anda itu sangat aneh dan

menjijikkan! (INI CONTOH KALIMAT PENYANGKALAN YANG KURANG BAIK)

3. PERGESERAN MAKNA KATA/KALIMAT: Beberapa makna kata/kalimat yang sering kita pakai, sadar atau tidak,

sebenarnya banyak yang mengalami perubahan makna. Ada makna yang meluas, ada pula yang menyempit. Berikut penjelasannya:

a. MAKNA MELUAS: Makna kata/kalimat yang awalnya atau dahulu kata tersebut bermakna sempit namun seiring perkembangan zaman akhirnya kata tersebut berubah makna dan perubahannya menjadi lebih luas. Misal, kata “Ibu”, “Bapak”, “Kakak”, “Abang”, dll. Perhatikan,

dahulu, kata “Ibu” digunakan sebagai sapaan hanya ditujukan kepada orang yang telah melahirkan kita saja yaitu ibu kandung kita. Namun kemudian artinya meluas. Coba saja perhatikan ketika siswa menyapa guru

perempuannya pasti menggunakan kata “Ibu”, padahal guru perempuan itu bukan ibu kandungnya. Artinya, sekarang kata “Ibu” juga dipakai untuk menyapa orang lain yang bukan ibu kandung kita sendiri. Begitu juga dengan makna kata “Bapak”, “Abang”, “Adik”, dll. Terbayang atau mudah dipahami, kan?

b. MAKNA MENYEMPIT: Makna kata/kalimat yang

(5)

zaman kemudian makna kata tersebut menjadi terbatas pada hal-hal atau orang-orang tertentu saja. Misal, kata “Sarjana” dahulu dipakai atau disematkan untuk siapa pun yang dianggap oleh masyarakat sebagai orang yang pandai atau cerdas ilmunya meskipun dia tidak sekolah atau tidak mengenyam pendidikan yang lebih tinggi.

Namun sekarang, kata “Sarjana” malah bermakna sempit. Sebab kini “Sarjana” menjadi titel atau label bagi siapa saja yang hanya telah lulus kuliah S1 di perguruan tinggi. Terbayang atau mudah dipahami, kan?

MATERI PUISI

1. JENIS SASTRA TERBAGI 2: (a) PUISI, dan (b) PROSA. 2. JENIS PUISI ANTARA LAIN: puisi, sajak, syair, pantun, gurindam, mantra.

3. JENIS PROSA ANTARA LAIN: novel, novelet, cerpen, cerita mini, drama.

4. UNSUR POKOK DALAM PUISI: tema, diksi, rima, dan gaya bahasa.

5. TEMA dalam puisi: gagasan pokok yang hendak diungkapkan oleh sang penyair.

6. DIKSI: pilihan kata yang digunakan penyair. Kata-kata yang digunakan dlm puisi sering bersifat konotatif atau memiliki kemungkinan makna yang lebih dari satu dan puitis atau mempunyai efek keindahan.

7. RIMA: sering juga disebut sebagai sajak atau

(6)

8. GAYA BAHASA: unsur pilihan kata atau cara bertutur yang menjadikan puisi lebih terasa hidup dan menjelaskan gambaran angan.

9. CITRAAN dalam puisi: unsur yang menonjol dari fungsi panca indera kita saat kita membaca citraan dalam puisi tersebut.

10. CITRAAN dalam pusi terbagi 4:

a. CITRAAN PENGLIHATAN: gambaran puisi yang saat dibaca seolah-olah gambaran tersebut dapat kita lihat secara jelas. Dalam kalimat-kalaimat tersebut yang paling menonjol gambarannya adalah gambaran penglihatan. Misal: bunga itu merekah saat pagi datang dengan

semburat cahaya keemasan.

b. CITRAAN PENDENGARAN: gambaran yang terdapat dalam kalimat puisi tersebut seolah-olah kita mendengar dengan jelas suara-suara yang digambarkan oleh sang penyair. Misal: deru tank yang melintas di jalanan berbaur dengan letusan bedil dan teriakan para demonstran masih

terngiang dalam ingatanku. Atau: Ping di atas pong, pong

di atas ping.

c. CITRAAN PENCIUMAN: gambaran yang terdapat dalam kalimat puisi tersebut seolah-olah kita mencium dengan jelas bau-bauan yang digambarkan oleh sang penyair. Misal: Aku muntah. Betapa bau. Mayat-mayat terbakar.

Semua terkapar.

d. CITRAAN PERASAAN: gambaran yang terdapat dalam kalimat puisi tersebut seolah-olah kita dapat merasakan suasana dengan jelas gambaran yang digambarkan oleh sang penyair. Misal: Angin turun. Perlahan. Merayap di

tangan, leher, dan dadaku. Dingin tiada terkira.

(7)

12. JENIS MAJAS/PERUMPAMAAN ada banyak, antara lain: personifikasi, metafora, hiperbola, ironi, perulangan. 13. MAJAS PERSONIFIKASI: perumpamaan yang

mengumpamakan benda bukan manusia dijadikan seolah-olah dapat berlaku layaknya watak atau kebiasaan

manusia. Misal: Ombak mencium bibir pantai.

Penjelasannya: Ombak benda bukan manusia, tapi dibuat kalimatnya menjadi seolah-olah dapat berlaku seperti manusia, karena ditambahkan dengan kata “mencium”. Contoh lain: Daun kelapa itu melambai-lambai kepadaku. 14. MAJAS METAFORA: mengumpamakan sesuatu (orang atau bukan orang) dengan sifat atau julukannya. Misal:

Raja hutan meraung-raung mencari mangsanya.

Penjelasan: “Raja hutan” adalah perumpamaan dari sifat atau julukan kepada “singa” karena “singa” sering

dianggap sebagai penguasa hutan. Contoh lain: Setan Merah akhirnya memenangkan pertandingan 2-0 saat

melawan Si Nyonya Besar. (Setan Merah = julukan klub

sepak bola Manchaster United dan Si Nyonya Besar = julukan klub sepakbola Juventus).

15. MAJAS IRONI: pernyataan yang isinya bertentangan dengan kenyataan yang sebenarnya. Misal: Bagus sekali

nilai rapotmu, kawan, sampai-sampai banyak merahnya.

16. MAJAS HIPERBOLA: penyataan yang sengaja dilebih-lebihkan. Misal: Tabunganku sudah segunung. Atau:

Tangannya bengkak sebesar gajah bunting. Dll.

17. MAJAS PERULANGAN: mengulang huruf depan atau belakang pada kata-kata kata yang terdapat pada satu bait. Misal: kau keraskan kalbunya. Atau: Mati api di dalam hati.

18. UNGKAPAN: gabungan dua kata dalam sebuah kalimat yang mempunyai makna baru. Misal: Jantung hati

(8)

masing-masing punya makna sendiri-sendiri, tapi ketika digabung, dua kata tersebut jadi memiliki makna yang baru.

Jantung+hati = kekasih atau seseorang yang disayangi.

MATERI BERITA

1. BERITA TERBAGI 2 BENTUK: HARD NEWS dan FEATURE. 2. HARD NEWS: berita yang disusun hanya sesuai pokok beritanya saja. Artinya, berita dibuat ketat hanya seputar 5W1H saja. Tidak dibuat seperti cerita dan tidak

mementingkan unsur perasaan atau suasana.

3. FEATURE: kebalikan dari HARD NEWS: berita yang

disusun dengan memasukkan unsur cerita secara detil dan memasukkan juga unsur perasaan dan suasana di tempat peristiwa. Berita seperti ini dibuat mirip sekali dengan sebuah cerita. Misalnya, berita tentang perjalanan pariwisata.

4. Ada juga berita yang disajikan dalam bentuk

PETUNJUK. Misalnya, berita tentang disain atau tata letak sebuah rumah, cara mengolah/membuat suatu makanan, atau cara menyajikan sesuatu secara detil dan bertahap. 5. Pelajari lebih dalam lagi tentang 5W1H (what/apa, where/di mana, when/kapan, why/mengapa, who/siapa, dan how/bagaimana).

6. Pelajari lebih dalam lagi tentang perbandingan dua berita.

(9)

1. Pelajari lebih dalam lagi tentang PENULISAN HURUF KAPITAL yang benar (nama sapaan, nama orang, nama jalan, tingkat jabatan, nama tempat, nama hari/bulan, letak geografis, dll). Contoh yang betul dalam kalimat: Saya lupa, Bu. Maafkan saya.”

2. Pelajari lebih dalam lagi tentang RESENSI dan RANGKUMAN/RINGKASAN

3. Pelajari lebih dalam lagi tentang MEMBACA EKSTENSIF dan INTENSIF

4. Pelajari lebih dalam lagi tentang BENTUK TULISAN: NARATIF (menjelaskan), DESKRIPTIF (menggambarkan), ARGUMENTATIF (menjelaskan dengan alasan/opini),

PERSUASIF (merayu seperti kalimat iklan).

5. Pelajari lebih dalam lagi tentang PERBEDAAN NOVEL dengan DRAMA

6. Pelajari lebih dalam lagi tentang DISKUSI

PELAJARI SEMUA PELAJARAN DI ATAS. CARANYA, BUKA DAN BACALAH KEMBALI CATATAN DARI BUKU PAKET, CATATAN DARI GURU, DAN CARI PENDALAMAN MATERI DARI INTERNET!

INGATLAH PADA SEMANGAT MAN JADDA WAJADA : SIAPA YANG BERSUNGGUH-SUNGGUH BELAJAR PASTI AKAN MENDAPAT HASIL NILAI YANG BAGUS DAN MAKSIMAL. INSYA ALLAH.

(10)

Modul bahasa Indonesia kelas 8 SMP semester 2, Karanngan Alvian Kurniawan

A. Dasar-dasar Berita 1. Definisi Berita

Secara Etimologi atau asal-usul terbentuknya sebuah kata, kata berita diambil dari bahasa Sansekerta yang berbunyi Vrita atau Vritta yang berarti ada atau terjadi. Dalam bahasa Inggris, berita disebut news. Menurut A.K Muda dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia: 116, Berita dapat didefinisikan sebagai:

a. keterangan tentang peristiwa yang hangat, b. (suatu) kabar,

c. Cerita tentang kejadian yang menarik dan masih baru. Dari definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa berita adalah suatu kabar cerita yang berisi kejadian atau peristiwa yang ada atau terjadi dan bersifat hangat serta menarik.

2. Pokok-Pokok Berita

Pada pelajaran kelas sebelumnya, kita telah mempelajari pokok-pokok berita. Pokok berita dikenal dengan istilah 5W+1H. Untuk memperjelasnya, perhatikan penggalan berita di bawah ini!

Contoh Berita:

Ledakan pipa gas terjadi Rabu (22/3) semakin membesar skala kesulitan yang timbul akibat Lusi. Bukan hanya karena ledakan itu memakan tak kurang dari 11 orang pegawai meninggal dan dua lainnya hilang. Ledakan juga menyebabkan pasokan gas yang dibutuhkan untuk

pembangkit tenaga listrik dan untuk industri terputus. Akibat penurunan pasokan listrik, sebagian wilayah Jakarta terpaksa mengalami pemutusan listrik. Dampak langsung Lusi di ujung timur Pulau Jawa akhirnya

(11)

dikutip dari LKS Galileo Bahasa Indonesia kelas VIII

Berikut merupakan pokok-pokok berita dari teks di atas! No Pokok Berita Pertanyaan Jawaban Keterangan

1. What Peristiwa apa yang terjadi? Peristiwa yang terjadi adalah pipa gas yang meledak. Kalimat pertama

2. Who Siapa yang menjadi korban? Yang menjadi korban adalah 11 orang pegawai. Kalimat kedua

3. When Kapan terjadi? Peristiwa itu terjadi Rabu (22/3) Kalimat pertama

4. Why Mengapa terjadi? Ledakan pipa itu timbul akibat Lusi Kalimat pertama

5. Where Di mana terjadi? Peristiwa itu terjadi di ujung timur Pulau Jawa Kalimat kelima

6. How Bagaimana dampak yang terjadi? pasokan gas yang dibutuhkan untuk pembangkit tenaga listrik dan untuk industri terputus Kalimat

Ketiga

3. Mengemukakan kembali berita yang didengar

Ketika kita menyimak suatu berita yang dibacakan, sudah selayaknya kita dapat menceritakan kembali berita yang kita peroleh tersebut kepada orang lain. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Menyimak baik-baik berita yang dibacakan,

2. Mencatat dan mengingat pokok-pokok penting dari berita yang disimak,

3. Mengemukakan kembali berita yang didengar dengan kalimat yang singkat, padat dan jelas.

Contoh mengemukakan kembali berita yang didengar:

(12)

Sehingga pasokan gas terputus dan 11 orang pegawai menjadi korban.”

Contoh Soal:

1. Berita dapat disebarkan melalui media, kecuali…. a. Media Promosi c. media visual

b. Media online d. media Elektonik Jawab: A

Pembahasan:

a. Media Promosi merupakan media yang dipergunakan suatu instansi atau produsen

untuk menyebarluaskan, mempengaruhi dan lain sebagainya tentang suatu produk.

Contoh: Iklan, dan lain-lain

b. Media Online merupakan media yang mempergunakan jasa layanan internet seperti:

website, blog dan lain sebagainya.

c. Media visual merupakan media yang mempergunakan penglihatan, Contoh: Koran

d. Media Audio merupakan media yang dapat didengar. Seperti: Radio

2. Pokok-pokok berita dikenal dengan rumus 5W+1H yang dimaksud dengan 5W+1H adalah ...

a. what, where, here, why, who, when b. when, why, who, which, whom, how c. what, where, when, why, who, how d. when, which, why, here, how, who Jawab: C

Pembahasan:

Pokok-pokok berita terdiri atas: a. what (apa),

b. where (di mana), c. when (kapan), d. why (mengapa), e. who (siapa),

(13)

Berilah tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c dan d sebagai jawaban yang benar!

Soal Pembahasan

1. Yang bukan termasuk pengertian berita menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia adalah ….

a. Keterangan tentang peristiwa yang hangat b. Keterangan peristiwa yang diulang

c. Cerita tentang kejadian yang menarik dan masih baru d. Kabar

Jawabannya Adalah =

2. Pemirsa, Kementerian Pemuda dan olahraga

memastikan Sumatra Selatan menjadi tuan rumah dari Sea Games XXVI tahun 2011. Untuk itu, Gubernur

Sumatera Selatan H Alex Noerdin menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Palembang untuk mendukung Pembangunan beberapa Venues baru terutama di wilayah Jakabaring dan sekitarnya.

Pertanyaan yang jawabannya ada pada penggalan naskah berita di atas adalah, Kecuali …

a. Apakah yang dihimbau oleh Alex Noerdin kepada masyarakat kota Palembang?

b. Kapan pelaksanaan Sea Games di Sumatera Selatan nanti?

c. Di manakah pusat pembangunan yang dituju Pemkot dalam Sea Games ini ?

(14)

ini?

3. Sebuah riset telah menemukan latihan sederhana untuk meredakan sakit punggung. Latihan ini dilakukan saat pagi hari. Ketika bangun tidur pagi hari jangan langsung turun dari tempat tidur. Pejamkan mata, bernafas

perlahan dan dalam. Bayangkan rasa sakit dipunggung sebagai bola sebesar jeruk. Selanjutnya , bayangkan bola itu menyusut sampai sebesar buah anggur. Menyusut lagi sampai sebesar kacang polong. Akhirnya tidak ada sama sekali. Anda akan heran dengan hasilnya. (Disadur dari : Aura, Edisi 48.Th VII. Minggu ke-4.23-29, Desember 2004.) Pertanyaan yang terdapat pada teks di atas adalah,

kecuali ….

a. Apakah yang ditemukan oleh riset dalam teks di atas? b. Bagaimanakah cara latihan agar tidak sakit punggung? c. Di manakah kita dapat melakukan latihan tersebut? d. Siapa orang yang kita bayangkan ketika latihan itu? (Soal Siswa Berprestasi tingkat Sumsel tahun 2011) 4 Di luar masalah kebakaran hutan yang menjadi topik berbagai pertemuan internasional, musim kemarau yang selalu ditingkat suhu panas dan embusan angin cukup kencang, juga sukses menimbulkan kebakaran di

kompleks perumahan dan pasar-pasar. Tak hanya itu, gara-gara sampah yang dibakar malam hari, sebuah sekolah alam di Semarang tak luput dari jilatan si jago merah yang meluluhlantakkan ruang-ruang yang

seharusnya menjadi tempat belajar anak-anak. (Suara Merdeka, 30 September 2007),

Pertanyaan yang tidak sesuai dengan isi teks di atas adalah…

a. Kapan peristiwa kebakaran itu terjadi?

b. Siapa yang pertama kali mengetahui peristiwa kebakaran

itu?

(15)

5. Warga telah menunggu kedatangan satu-satunya kapal penumpang yang melayani jalur Gresik-Bawean itu.

Mereka umumnya adalah warga yang menjemput sanak kerabatnya yang pulang dari merantau. Pulau Bawean terletak di Laut Jawa dan secara administratif masuk wilayah kabupaten Gresik, Jawa Timur. Pulau yang terdiri atas dua kecamatan, Sangkapura dan Tambak ini sungguh kaya objek wisata. Salah satu yang dituju adalah pantai Tanjung Anyar di Dusun Tenggen, Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura. Di Tanjung Anyar terdapat juga kampung nelayan yang dihuni sekitar 300 penduduk. Di sepanjang pantainya terdapat pohon-pohon kelapa dan beberapa pohon besar berbagai jenis. Keindahan Pantai Tanjung Anyar akan lebih terasa pada senja menjelang matahari terbenam. Suguhan kesenian tradisional oleh penduduk dan sajian berbagai jenis ikan laut bakar melengkapi keindahan itu.(Dikutip: dari buku Bahasa dan Sastra Indonesia 2, Maryati Sutopo)

Berikut yang bukan merupakan pokok-pokok berita dari teks di atas adalah ….

No Pokok Berita Pertanyaan Jawaban

a. What Peristiwa apa yang terjadi? Ratusan warga telah menunggu kedatangan satu-satunya kapal penumpang yang melayani jalur Gresik-Bawean.

b. Who Siapa yang terlibat dalam peristiwa di atas? Warga yang menjemput sanak kerabatnya yang pulang dari

merantau

c. When Kapan terjadi peristiwa itu? Diakhir tahun

d. Why Mengapa Pantai Tanjung Anyar menjadi salah satu tempat yang dituju? Karena di sepanjang pantainya

terdapat pohon

-pohon kelapa dan beberapa pohon besar berbagai jenis. Keindahan Pantai Tanjung Anyar akan lebih terasa pada senja menjelang matahari terbenam. Suguhan kesenian tradisional oleh penduduk dan sajian berbagai jenis ikan laut bakar melengkapi keindahan itu.

(16)

singkat, padat dan jelas adalah …

a. Kebakaran terjadi lagi di kawasan jalan Basuki Rahmat kemarin malam, Kebakaran yang menewaskan 50 orang itu sedang gempar diperbincangkan masyarakat sekitar. b. Dalam upaya menanggulangi pertumbuhan HIV AIDS di Kota Palembang, Pusat Kesehatan Masyarakat

mengadakan pemeriksaan darah gratis.

c. Konser yang menghadirkan bintang papan atas itu berlangsung meriah, di Aula gedung Serbaguna Minggu, 21 Maret 2011 yang lalu. Jumlah penontonpun mencapai 13.000 orang.

d. SBY melakukan kunjungan ke gunung Merapi,

Yogyakarta pada Rabu, 30 Juni 2010 kemarin. Di sana SBY melihat situasi dan kondisi secara langsyung dan

membagikan bantuan kepada korban bencana tersebut. (Soal Siswa Berprestasi tingkat Sumsel tahun 2011)

7. Berikut ini merupakan berita yang mempunyai pokok-pokok berita secara berurutan dengan bentuk siapa – apa – di mana – kapan adalah, kecuali….

a. Para Penggawa Sriwijaya FC tak bisa santai jelang hadapi Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini (11/6) nanti. Setiba di Semarang, Ferry Rotinsulu dkk langsung mendapatkan serangkaian menu latihan demi memaksimalkan tingkat persiapan.

b. Pelatih Sriwijaya FC Ivan Venkov tak bakal kehabisan referensi untuk cari tahu soal kekuatan dan kelemahan Persijap Jepara. Selain pelajari rekaman video hasil

pertandingan pada pertemuan pertama di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (16/2) lalu, dia juga bias melihat penampilan Persijap kalau jamu Arema Indonesia di Stadion Gelora Bumi Kartini malam nanti (8/6).

(17)

d. Seperti, mempersiapkan pola permainan dengan

memakai gaya pemain long passing. Serta memakai gaya permainan cepat satu-dua yang lebih mengandalkan

kerjasama tim. “Beberapa pola sudah kami siapkan untuk hadapi Persijap. Tapi, kami masih akan melihat kondisi terakhir. Bisa pakai longpassing bias juga memakai permainan cepat,” ungkap Ivan Kolev.

(Sumber berita dikutip dari: Koran Harian Sumatera Ekspres edisi 8 Juni 2011)

8. Pemerintah kabupaten Malang saat ini tengah mencari investor untuk membangun pabrik semen di kawasan Malang Selatan. Dipekirakan, investasi pabrik mencapai Rp 1,4 triliun.

Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Energi dan Sumber Daya mineral Kabupaten Malang Budi Ismoyo, Pemkab Malang merasa tidak sanggup mendanainya. “Oleh karena itu, kami sangat membutuhkan suntikan dana dari pihak ketiga yang berminat menanamkan investasinya di sini.” Ujarnya, Jumat (13/1).

Saat ini, Budi menerangkan pihaknya sudah

mempresentasikan rencana mendirikan pabrik tersebut ke beberapa pengusaha semen di Sulawesi melalui PT. Semen Gresik, Namun sejauh ini belum ada yang dapat

memberikan kepastian.

Berdasarkan studi kelayakan yang telah dilakukan,

potensi batu kapur yang merupakan bahan utama semen ini terdapat lima kecamatan di kabupaten Malang, yaitu di kecamatan Sumbermanjing wetan, Gedangan, Dampit dan Pagak.

Sekretris Asosiasi Perusahaan Tambang (APERTAM) Jawa Timur MH. Hudin Al-Sonny YPE mengatakan bahwa

sebelum memikirkan tentang pendirian pabrik semen, Pemkab Malang seharusnya mendahulukan pembangunan Pelabuhan di Malang Selatan. Pelabuhan ini sangat

(18)

(dikutip dari: Koran Kompas, edisi 14 Januari 2006)

Mengapa Kepala Dinas Lingkungan Hidup membutuhkan suntikan dana dari pihak investor yang ingin menanamkan investasinya di pembangunan Pabrik Semen di Kawasan Malang Selatan?

a. Karena Pemkab Malang hanya mempunyai dana sebanyak Rp 1,4 triliyun.

b. Karena Pembangunan Pabrik Semen di Kabupaten Malang Selatan sudah mulai dibangun.

c. Karena Pemkab Malang saat ini kekurangan dana untuk melanjutkan pembangunan pabrik semen sebesar Rp 1,4 triliyun.

d. Karena beberapa investor pengusaha semen di Sulawesi

belum memberikan kepastian setelah dipresentasikan.

9. Sekretaris Daerah (Sekda) harus memiliki loyalitas, fokus pada masalah teknis kepegawaian dan

kepemerintahan. Karenanya sekda harus orang yang benar-benar dipercaya oleh Bupati.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumsel Alex Noerdin pada acara pelantikan Sekda Empat Lawang Anwar Yakub, di ruang rapat paripurna DPRD Empat Lawang. “Ketika Bupati mau menandatangani surat, dia tidak perlu

membaca keseluruhannya. Cukup melihat ada paraf Sekda artinya surat tersebut sudah aman,” imbuh Alex ,

kemarin.

Dengan begitu tugas Bupati bisa terbantukan, sebaliknya jika Sekda bukan orang yang dipercaya kinerjanya dengan Bupati bertentangan jelas tidak akan selaras.

Sebelum menandatangani berkas Bupati harus meneliti lagi surat menyurat yang masuk, akibatnya kinerja

pemerintahan dan pembangunan tidak akan berjalan maksimal, Bupati hanya sibuk meneliti berkas.

Lebih jauh Alex mengatakan sekda itu tunggu tubang, artinya seorang sekda tidak boleh meninggalkan

(19)

Negara yang sangat kompleks.

Jadi, jika sekdanya tidak teliti Bupati juga akan ikut salah. Seorang Sekda harus memberikan contoh dan suri

tauladan yang baik, tidak memiliki dedikasi yang tinggi. (dikutip dari: Koran Harian umatera Ekspres edisi 23 Juni 2011)

Hal pokok yang terdapat dalam berita diatas adalah… a. Bupati banyak mempunyai kesibukan selain meneliti berkas sebelum menandatanganinya.

b. Ketika Bupati hendak menandatangani suatu surat, ia tidak perlu membaca keseluruhan. Cukup ada parafnya saja itu sudah cukup.

c. Tunggu tubang artinya bahwa daerah tidak boleh ditinggalkan oleh seorang Sekda, namun pengecualian jika menyangkut masalah administrasi Negara yang kompleks.

d. Jika Bupati tidak teliti, maka Sekdanya pun juga ikut salah

10. Aksi kekerasan dan tawuran kini semakin marak dan memprihatinkan berbagai pihak. Untuk mencegah tindak kekerasan ini berbagai kalangan mendesak perlunya

peningkatan komunikasi di kalangan masyarakat dan juga penanaman nilai-nilai agama dan keimanan secara terus-menerus. Pengasuh Pondok Pesantren Al Itishom, Marzuki Arman Abdul mengutarakan aksi kekerasan dan tawuran dapat dihindari jika pendidikan agama dan nilai-nilai keimanan ditanamkan sejak dini pada anak-anak. Pernyataan yang tidak sesuai dengan berita di atas adalah…

a. Maraknya tindakan kekerasan dari berbagai pihak masyarakat disebabkan oleh meningkatnya komunikasi dan penanaman nilai-nilai agama.

b. Pendidikan Agama beserta keimanan harus disertakan sejak dini pada diri anak-anak untuk menghindari aksi kekerasan ini.

c. Berbagai pihak prihatin dengan maraknya aksi kekerasan

(20)

d. Perlu adanya peningkatan komunikasi dan penanaman nilai-nilai agama dan keimanan terus menerus merupakan desakkan dari berbagai kalangan.

Benar = …….. Salah = ……. Nama Pemeriksa = ………..

1. Sebutkan langkah-langkah dalam menceritakan kembali berita yang kita dengar!

2. Apa yang dimaksud dengan: a. Etimologi,

b. Berita, c. vritta,

d. Pokok-pokok berita.

3. Berita dibedakan, menjadi dua yaitu berita positif dan negatif. Jelaskan dan buatlah contoh dari dua jenis berita tersebut!

4. Buatlah sebuah naskah teks berita, tentang peristiwa kebanjiran yang mengakibatkan puluhan orang terluka dan 6 orang ditemukan tewas!

5. Dari berita yang kamu buat, buatlah pertanyaan dengan rumus 5W+1H!

B. Berlatih Memahami Berita

(21)

dengan menyajikan berita yang paling lengkap dan menarik. Sehingga, banyak sekali media yang berbeda namun menyajikan kesamaan topik yang dibahas. Namun, mengingat kemampuan setiap wartawan itu berbeda

sehingga cara mengemas suatu beritapun terdapat perbedaan.

Dalam menemukan suatu masalah utama di suatu berita, berarti kita akan mencari bagian-bagian yang berkenaan dengan:

1. Menemukan informasi yang sama dari teks berita yang terdapat pada media yang

berbeda,

2. Membandingkan dua teks berita yang bertopik sama, 3. Menanggapi berita dari dua teks berita yang bertopik sama.

Contoh Menemukan Masalah Utama dari Beberapa Berita: Teks Berita 1

Lima penumpang tewas dalam kecelakaan kereta api ekonomi Bengawan jurusan Solo-Tanah Abang. Peristiwa itu terjadi Selasa (16/1) pukul 00.06. Akibat peristiwa itu perjalanan kereta api terganggu.

Teks Berita 2

Selasa (16/1) dini hari terjadi kecelakaan kereta api di dusun Gununglurah, Rancamaya, Banyumas. Kereta api ekonomi Bengawan jurusan Solo-Tanah Abang terguling di jembatan rel sungai Pager. Lima penumpang tewas dan lebih dari 100 orang luka-luka.

Dilihat dari dua berita di atas, masalah utamanya adalah kecelakaan kereta api jurusan Solo-Tanah Abang pada hari Selasa tanggal 16 Desember.

2. Menentukan Jenis Berita

Dalam dunia jurnalistik dikenal beberapa jenis berita beserta cara penyajiannya, seperti:

(22)

yang aktual (baru terjadi atau sedang berlangsung), dan

b. Berita Lunak (soft news). Berita yang lebih mengedepankan aspek-aspek manusiawi yang menarik untuk diangkat dan berpotensial untuk menyentuh atau

menggugah perasaan empati pembaca. Perhatikan tabel di bawah ini!

No Berita Keras Berita Lunak

1. Disajikan dengan piramida terbalik ===) Lead (Kepala)

===) Body (Badan)

===) Punch (Ekor) Disajikan dengan piramida berdiri ===) Lead (kepala)

===) Body (Badan) ===) Punch (ekor)

2. Penyajian:

Informasi penting atau pokok berita disajikan di awal berita, dan semakin kebawah maka informasi berita semakin kurang penting. Penyajian:

Disajikan secara kronologis, beralur maju sesuai dengan kejadiannya. Biasanya diawali dengan hal yang detil dan diakhiri dengan kesimpulan.

3. Contoh:

Jembatan Ulu Musi Rawan

Empat Lawang – Jembatan penghubung Kecamatan

Paemah Air Keruh dengan Ulu Mui rawan roboh. Beberapa titik papan jembatan sudah hilang. Sudah berbulan-bulan kondisi jembatan ini mengkhawatirkan. Bahkan sudah direhab menggunakan kayu balok berjenis kelas 3. Namun, dalam kurun waktu 2 hingga 3 bulan kondisi jembatan kembali rusak.

(23)

awal pembangunan jembatan tersebut merupakan sarana transportasi bagi warga untuk masuk ke Ulu Musi.

“Jembatan ini bukan peruntukan lalu lintas angkutan truk. Sehingga bila yang sering melintasi jembatan tersebut adalah angkutan truk mempercepat kerusakan jembatan,” jelasnya.

Saat ini, pemerintah telah membuat detail engginering design (DED) pembuatan jembatan penghubung baru. Design-nya merupakan jembatan permanen dan kokoh. Lokasinya tak jauh dari jembatan penghubung yang sudah ada. Hanya saja memang terkendala dana. “DED jembatan yang baru sudah ada, bila ada anggaran maka jembatan segera dibuat,” ujarnya.

(dikutip dari: Koran Harian Sumatra Ekspres edisi 20 Desember 2010) Contoh:

Para Penerima Anugrah Seni Batanghari Sembilan 2010 (2)

Pengaruh Good Looking, Merasa tak diperhatikan Koran ini harus menunggu beberapa menit untuk mewawancarai Erfan, sapaan akrab Erfan Fajrullah di

Dewan Kesenian Sumsel (DKSS), Jakabaring, Kamis (16/12) lalu. Saat ia sampai di tempat yang dijanjikan

sebelumnya, ia langsung menghela nafas dalam-dalam dan langsung menemui Ari, bagian dokumentai DKSS. Tak lama ia lantas mengenalkan diri pada wartawan koran ini. “Saya Erfan, maaf nunggu lama tadi di jalan macet,

Apalagi ada demo di Bundaran,” ujar Erfan.

Setelah berbasa-basi, pria kelahiran Palembang, 19

(24)

dan sastra. “Sebenarnya nggak terlalu suka dengan pelajaran bahasa, tapi karena gurunya good looking, makanya tertarik mengikuti pelajaran itu,” kata sulung dari 5 bersaudara pasangan Erfiatmans dan Siti

Fatihakimah. ….

(dikutip dari: Koran Harian Sumatra Ekspres edisi 20 Desember 2010)

3. Menulis Teks Berita

Telah dijelaskan sebelumnya, jika naskah berita dibagi menjadi dua yaitu naskah berita keras (hard news script) dan naskah berita lunak (soft news script). Dalam naskah berita, berita memiliki ciri yang khas, demikian juga

penulisannya pun memiliki langkah yang khusus yaitu sebagai berikut:

1. Penentuan peristiwa atau kejadian,

2. Pencarian sumber berita (pengamatan langsung, wawancara, bahan berita)

3. Melakukan wawancara informatif untuk memperoleh fakta,

4. Menemukan pokok-pokok dari hasil wawancara,

5. Menyusun berita dengan mempergunakan bahasa yang singkat dan jelas.

6. Menyunting naskah berita sesuai dengan EYD. 4. Membaca Teks Berita

Teks berita radio/televisi merupakan teks yang ditulis untuk dibacakan. Untuk membacakan teks berita

radio/televisi, kita dituntut untuk terlebih dahulu memahami pokok-pokok informasi yang diberitakan. Pemahaman ini penting untuk menentukan pembacaan secara tepat. Membaca berita merupakan salah satu keterampilan dalam berbahasa. Ketika membaca berita, sebaiknya kita harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut ini:

1. Pelafalan kata jelas, 2. Intonasinya tepat,

(25)

4. Tekanan dan volume suara sesuai, 5. durasi atau tempo yang sesuai, 6. Volume suara jelas,

7. Ekspresi yang menarik

Dalam membaca berita, sebaiknya kita mengenal tanda-tanda di dalam tabel sebagai berikut:

No. Tanda Arti

1. Tanda (/) atau (,) Berhenti sebentar (jeda pendek) 2. Tanda (//) atau (.) Berhenti agak lama (jeda panjang) 3. Tanda (=)

berlanjut pada baris berikutnya 4. Tanda ( ) Tekanan naik

5. Tanda ( ) Tekanan turun

Coba tandai dan praktekan membaca berita dengan teks berita di bawah ini!

SEA Games

Pesta olahraga 2 tahunan antara negara-negara di Asia Tenggara akan segera diselenggarakan. Sea Games ke-26 akan dilaksanakan di Indonesia, tepatnya di kota Jakarta dan Palembang, dari tanggal 11 November sampai 22 November 2011. Saat Indonesia dipilih menjadi tuan rumah, menggantikan Singapura yang tidak bersedia, pemerintah dan rakyat Indonesia menyambut baik hal tersebut.

Pembenahan pun dilakukan untuk menyambut pesta olahraga paling bergengsi di Asia Tenggara. Jakarta dan Palembang dipusatkan sebagai kota penyelenggara.

Namun, semakin hari permasalahan yang timbul semakin terlihat. Dari kasus korupsi Wisma Atlet, pembangunan venue yang tak kunjung selesai, serta penurunan dana APBN yang tersendat-sendat.

(26)

Dari soal venue olahraga, hingga hari ini, setidaknya baru kurang lebih separuh dari venue-venue yang ada yang telah siap dipakai dan telah diuji coba. Mungkin

keterlambatan ini, dikarenakan kesalahan pemerintah yang salah perhitungan dalam waktu pembuatan venue tersebut. Terbukti, dari venue-venue yang sudah selesai, waktu penyelesaian meleset dari perkiraan dari yang diperkirakan selesai dua bulan sebelum SEA Games, namun nyatanya kurang dari satu bulan sebelum Sea Games. Hal ini tentu memprihatinkan mengingat masih banyak venue-venue yang belum terselesaikan. Dari soal APBN, pencairan dana yang diturunkan, tersendat-sendat menunggu keputusan DPR. Hal ini mencerminkan

ketidaksiapan pemerintah dalam persoalan dana, walaupun dapat diselesaikan.

Semua persoalan yang terjadi diharapkan tidak mengganggu konsentrasi para atlet nasional untuk mencapai target juara umum SEA Games. Semua atlit harus optimis dan berjuang demi harga diri bangsa. Identitas Penulis

Nama : Diky Meydianto Kelas : 9/1/5

Cabang : KM.9

Sekolah : SMPN 40 PALEMBANG Guru : Ms. Selvia

(16 Besar Nominator Penulisan Karya Bahasa dan Sastra Indonesia

(27)

Contoh Soal:

1. Yang termasuk ke dalam fungsi judul dalam suatu berita dikoran adalah, kecuali…

a. Untuk Memberi kepadatan isi b. Merangkum isi berita

c. Menserasikan/mempercantik perwajahan surat kabar d. Melukiskan suasana berita

Jawab: A

Pembahasan:

Judul yang dibuat pada suatu berita dikoran mempunyai fungsi sebagai:

a. penarik minat pembaca/mengiklankan b. merangkum isi berita

c. melukiskan suasana berita

d. mempercantik atau menserasikan perwajahan surat kabar

2. Yang termasuk ke dalam jenis softnews adalah, kecuali…..

a. Profil atau kisah kesuksesan seseorang b. Editorial

c. Info wisata atau budaya d. Pengetahuan

Jawab: B

Pembahasan:

Editorial merupakan bagian dari opini dalam suatu media isi berita, Sedangkan sofnews dibagi menjadi bagian jenis yang lebih kecil lagi, yaitu: kisah seseorang yang menarik, sejarah suatu berita ringan, profil atau cerita dibalik

(28)

Berilah tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c dan d sebagai jawaban yang benar!

Soal Pembahasan

1. Banyak orang berkata bahwa belajar bahasa Indonesia itu sangat mudah. Apalagi bahasa Indonesia adalah

bahasa yang dipergunakan sehari-hari. Namun, anehnya mengapa pada Ujian Nasional tahun lalu untuk tingkat SMP justru banyak siswa yang tidak lulus pada mata Pelajaran ini. Mungkinkah ini karena mereka terlalu meremehkan Pelajaran bahasa Indonesia?

Pada kalimat keberapakah, Kalimat berita negatif pada paragraf di atas ?

a.Satu b. dua c. tiga d. empat

2. Menulis berita haruslah bersifat singkat, padat dan jelas. Yang dimaksud dengan jelas adalah …

a. Dapat dibaca oleh orang banyak

b. Dapat mudah dimengerti oleh pembaca atau pemirsa, c. Akurat, faktual dan terpercaya

d. Dapat memperoleh gambaran tersurat dari berita tersebut.

3. Selain softnews, berita lunak juga disebut dengan… a. feature c. artikel

b. Leadnews d. tajuk

4. Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM), Sampurno, menjamin mie basah dan tahu yang diproduksi dan dijual bebas di empat belas daerah yang telah dipantau Badan POM, Bebas formalin sehingga aman dikonsumsi. Badan POM juga memastikan, tidak ada lagi penjualan formalin untuk pengawet bahan makanan

secara bebas dipasaran.

Informasi pokok yang terkandung dalam kutipan berita di atas adalah…

(29)

b. Kepala badan POM menjamin mi basah dan tahu saat ini aman dikonsumsi.

c. Formalin untuk pengawet bahan makanan sudah tidak dijual bebas di pasaran.

d. Mi basah dan tahu di empat belas daerah dinyatakan bebas formalin.

5. Teks Berita 1

Tauke karet yang hilang diculik sejak Kamis (26/5) lalu, Yadri Kasinger (36), sekitar pukul 16.00 WIB, kemarin (6/6), ditemukan di Jl. Kolonel H Burlian, Km 5, dekat Bank BNI, Palembang. Namun kondisinya seperti orang linglung, dia menyandang tas warna hitam berisikan buku-buku dan lembaran kertas bertuliskan bahasa Arab. Diduga dia

dibuang pelaku yang menculiknya, karena dinilai tak layak jadi pejuang mujahid. (dikutip dari: Koran Harian Sumatra Ekspres edisi 7 Juni 2011)

Teks Berita 2

Masyarakat sekitar Jl. Kolonel H Burlian gempar. Pasalnya, kemarin (6/6) YK (36) korban penculikan yang hilang sejak (26/5) ditemukan dengan keadaan seperti orang linglung. Korban didapati dengan tingkah yang aneh serta tatapan mata yang kosong. Pada diri korban, ia nampak membawa tas yang berisi buku berbahasa Arab. Polisi menduka

bahwa korban dibuang oleh pelaku pejuan mujahid. Perbedaan penyajian ke-2 teks berita di atas adalah… a. Teks Berita 1: siapa, kapan, di mana, bagaimana, apa Teks Berita 2: siapa, mengapa, bagimana, apa

b. Teks Berita 1: siapa, kapan, bagaimana, apa

Teks Berita 2: siapa, di mana, mengapa, bagaimana c. Teks Berita 1: siapa, kapan, apa, bagaimana

Teks Berita 2: siapa, di mana, bagaimana, apa d. Teks Berita 1: siapa, di mana, kapan, bagimana Teks Berita 2: siapa, kapan, bagimana, apa

6. Perhatikan Berita berikut ini!

(30)

Perbaikan yang tepat kalimat tersebut sehingga menjadi kalimat yang logis adalah…

a. Pengembangan bidang musik di sekolah mampu mengasah potensi jasmaniah tetapi tidak membangun hubungan koordinasi antara diri sendiri dan orang lain b. Pengembangan bidang musik di sekolah tidak hanya mampu mengasah potensi jasmaniah semata, tetapi juga membangun hubungan koordinasi antara diri sendiri dan orang lain.

c. Pengembangan bidang musik di sekolah tidak mengasah potensi jasmaniah melainkan hanya

membangun hubungan koordinasi antara diri sendiri dan orang lain.

d. Pengembangan bidang musik di sekolah hanya mampu mengasah potensi jasmaniah tidak membangun

hubungan koordinasi antara diri sendiri dan orang lain. 7. Berikut ini yang termasuk ke dalam berita lunak adalah….

a. Wanita yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga (PRT) itu merupakan tulang punggung bagi dua anaknya setelah suaminya 10 tahun tak kembali.

Perekonomian yang lemah itu membuat pihak keluarga sangat mengharapkan uluran tangan dermawan.

b.Mengantisipasi kecurangan dan penyalahgunaan

wewenang oleh pihak sekolah dalam proses penerimaan siswa baru (PSB), Pemkot Palembang pun menerbitkan Peraturan Walikota (perwali) Nomor 17/2011.

c. Penerapan IT di sini sudah sejak tiga bulan lalu.

Peninjauan dilakukan dari meja informasi, ruang siding tindak pidana korupsi (Tipikor) hingga mengevaluasi bagian perdataan.

d. Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres OKU pimpinan AKP Arman Legar, S.H., Senin (20/6) sekitar pukul 14.00 WIB, menggerebek ajang pesta sabu-sabu (SS) di

lokalisasi Sepancar. Tiga pria berhasil diamankan berikut barang bukti tiga paket SS senilai Rp 500 ribu, dan

(31)

8. 1. Menyunting naskah berita sesuai dengan EYD. 2. Pencarian sumber berita (pengamatan langsung, wawancara, bahan berita)

3. Melakukan wawancara informatif untuk memperoleh fakta,

4. Menemukan pokok-pokok dari hasil wawancara, 5. Penentuan peristiwa atau kejadian

6. Menyusun berita dengan mempergunakan bahasa yang singkat dan jelas.

Urutan yang tepat dari langkah-langkah menulis berita adalah….

a. (5), (2), (3), (4), (6), (1) b. (5), (2), (3), (4), (1), (6) c. (5), (2), (3), (6), (4), (1) d. (5), (2), (3), (1), (4), (6)

9. Penjedaan yang tepat dari teks berita di bawah ini adalah…

a. Dalam rangka untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Jambore Nasional IX Pramuka / di Danau Wisata Teluk Gelam / Bupati OKI Ir H Ishak Meki, M.M. / bertempat di Lapangan Segitiga Emas Kayuagung // Rabu (22/6) kemarin melantik dan mengukuhkan Pengurus

Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) / Palang Merah Remaja (PMR) / Pramuka Saka Bhakti Husada Kabupaten OKI periode 2011-2015 // Hadir dalam acara tersebut ketua DPRD Kabupaten OKI beserta anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten OKI / Unsur muspida Wakil Bupati / Sekda, asisten, ketua KONI OKI, Kepala badan Pemkab OKI, Ketua PMI Kabupaten OKI beserta pengurus.

(32)

ketua DPRD Kabupaten OKI beserta anggota / Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten OKI / Unsur

muspida Wakil Bupati / Sekda / asisten / ketua KONI OKI / Kepala badan Pemkab OKI / Ketua PMI Kabupaten OKI beserta pengurus//

c. Dalam rangka untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Jambore Nasional IX / Pramuka di Danau Wisata Teluk Gelam // Bupati OKI Ir H Ishak Meki, M.M. bertempat di Lapangan Segitiga Emas Kayuagung/ Rabu (22/6) kemarin / melantik dan mengukuhkan Pengurus Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) / Palang Merah Remaja (PMR) / Pramuka Saka Bhakti Husada Kabupaten OKI periode 2011-2015 // Hadir dalam acara tersebut ketua DPRD Kabupaten OKI beserta anggota / Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten OKI / Unsur

muspida Wakil Bupati / Sekda / asisten / ketua KONI OKI / Kepala badan Pemkab OKI / Ketua PMI Kabupaten OKI beserta pengurus//

d. Dalam rangka untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Jambore Nasional IX / Pramuka di Danau Wisata Teluk Gelam / Bupati OKI Ir H Ishak Meki, M.M. / bertempat di Lapangan Segitiga Emas Kayuagung // Rabu (22/6) kemarin / melantik dan mengukuhkan Pengurus Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) / Palang Merah Remaja (PMR) / Pramuka Saka Bhakti Husada Kabupaten OKI periode 2011-2015 // Hadir dalam acara tersebut ketua DPRD Kabupaten OKI beserta anggota / Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten OKI / Unsur

muspida Wakil Bupati / Sekda / asisten / ketua KONI OKI / Kepala badan Pemkab OKI / Ketua PMI Kabupaten OKI beserta pengurus//

10. Wartawan : “Apa yang bisa Bapak ceritakan tentang asal muasal terjadinya peristiwa pencurian

ini?”

Pak Afandi : ”Awalnya, kami sekeluarga sedang tertidur lelap. Lantas tiba-tiba anak sulung saya

(33)

tersebut dapat dengan gesitnya melompat dari jendela depan dan berhasil membawa puluhan juta rupiah dari tas kerja saya.”

Wartawan : “Lantas kapan bapak menghubungi pihak polisi dan apa tindakan mereka dalam

kasus ini?”

Pak Afandi : “Saya melaporkan peristiwa ini keesokan harinya, dan hingga saat ini pihak

kepolisian masih menyelidiki masalah ini.”

Penulisan berita yang tepat dari ilustrasi wawancara diatas

adalah….

a. Peristiwa naas dialami AF (38), Seorang pengusaha meubel di jalan Parameswara ini harus menerima kerugian sebesar puluhan juta rupiah. Hal ini dikarenakan rumah kediamannya dimasuki seorang pencuri, kemarin (30/1). Hingga saat ini, pihak kepolisian sedang mengusut pekara ini.

b. Karena kelalaian AF(38), rumah kediamannya disatroni kelompok pencuri. Hingga saat ini, Polisi masih memburu komplotan pencuri tersebut.

c. Kemarin (30/1), anak dari Bapak AF (38) berteriak kencang setelah melihat rumah kediamannya di jalan Parameswara dimasuki seorang pencuri. Sayangnya pencuri tersebut berhasil meloloskan diri dengan membawa uang jutaan rupiah.

d. Seorang pencuri berhasil masuk kekediaman AF (38), Pencuri tersebut berhasil membawa jutaan rupiah dari tas bapak AF (38), Keesokan harinya korban melaporkan

kejadian ini ke pihak kepolisian setempat.

(34)

1. Apa yang dimaksud dengan masalah pokok dalam berita?

2. Apa yang dimaksud dengan: a. Ekspresi,

b. Hardnews, c. Softnews, d. tempo,

3. Buatlah suatu berita softnews atau hardnews dan tandai dengan tanda intonasi yang telah dipelajari!

4. Buatlah sebuah tabel penilaian membaca berita ke buku tulismu, dengan format:

No Nama Siswa Penilaian

Pelafalan Intonasi Jeda Tekanan Tempo Volume Ekspresi 1.

2.

(Jumlah kolom disesuaikan dengan jumlah siswa)

5. Dari berita yang kamu tulis, bacakanlah di depan kelas dan teman-teman yang lain menyimak serta memberikan penilaian cara membaca beritamu dengan mengunakan tabel di atas!

Pengayaan

C. Homofon, Homograf, dan Homonim Bacalah teks percakapan di bawah ini! Percakapan 1

Umi : “Eh, aku punya tebakan nih. Buah apa yang kulitnya merah, bentuknya bulat dan

bijinya kecil?”

(35)

Fatia : “Ye, kamu asal-asalan menjawabnya. Apel tuhkan yang suka dilakuin oleh

kakak-kakak kita yang sedang pacaran. Biasanya itu mereka lakukan di malam minggu.”

Nyayu : “hahaha, kamu lucu. Itukan apel (kegiatan) bukan apel (buah).”

Umi : “Betul kata Nyayu, dalam bahasa Indonesia. Ada beberapa kata yang tulisannya

sama persis. Namun kata tersebut mempunyai cara pengucapan yang berbeda.

Contohnya: apel dan apel. Keduanya mempunyai cara lafal yang berbeda

demikian juga artinya. Gejala seperti ini di dalam bahasa Indonesia disebut

dengan homograf.”

Fatia : “Oh begitu, tapi darimana kamu bisa tahu itu?” Umi : “Ya tahulah, akukan les di Budiwijaya. Makanya aku tahu itu.”

Percakapan 2

Ferdi : “Eh, Farid kamu dari mana?”

Farid : “Oh Ferdi toh, aku dari Bank, Fer;”

Ferdi : “Bang Toyib atau bang Boski?” (sambil tertawa) Farid : (tersenyum) “Kamu ini bercanda terus. Bang sama Bank itu berbeda,”

Ferdi : “Iya-iya aku tahu kok, arena kata guru bahasa Indonesiaku di Budiwijaya. Kata

bank dan bang memang mempunyai bunyi pengucapan yang sama, namun

ditinjau dari segi arti, kedua kata itu berbeda. Bang berarti kakak laki-laki

sedangkan bank adalah tempat penyimpanan uang. Nah kata tersebut disebut

dengan ………”

Farid : “Homofon !!!”

Ferdi : “Lho kok kamu tahu?”

Farid : “Memang kamu saja yang les di Budiwijaya, aku juga les disana lho.”

(36)

Percakapan 3

Sinta : “Baiklah, sebelum kita memulai rapat hari ini, alangkah baiknya jika peserta diskusi

untuk duduk yang rapat dengan peserta lainnya.” Nanda : “Maaf, Sin. Maksudmu apa?”

Rifqi : “Benar, Sin. masak peserta rapat disuruh duduk rapat. Kitakan sudah duduk di

ruang rapat. Jadi mengapa kami disuruh duduk rapat lagi?”

Sinta : “Begini lho teman-teman, duduk rapat itu adalah duduk saling berdekatan, tidak

berjauh-jauhan. Bukan berarti karena kalian duduk diruang rapat jadi disebut duduk

rapat.”

Ayu : “Benar, teman-teman. Pas belajar bahasa Indonesia di Budiwijaya, kami diajari

bahwa ada kata-kata yang bunyi dan tulisannya sama, namun kata tersebut

mempunyai arti yang berbeda. Itu dinamakan homonim.” Dari ketiga dialog diatas, kita ketahui bahwa ada kata-kata yang mempunyai kemiripan baik dalam penulisan atau pengucapan. Namun, selain kemiripan ternyata kata-kata tersebut mempunyai perbedaan yang dibedakan dari penulisan, bunyi ujar dan arti yang terkandung. Untuk iitu kita harus mengetahui, jika

a. Homofon adalah kata yang sama bunyi namun berbeda tulisan dan arti.

b. Homograf adalah kata yang sama tulisan namun berbeda bunyi dan arti.

c. Homonim adalah kata yang sama bunyi dan tulisan namun berbeda arti.

Trik Lebah ( Trik LEBih mudAH)

(37)

… fon ( f ) X - - … graf ( g ) X

… nim ( n )

-Keterangan:

B: Bunyi Untuk Menghafal Urutan

T: Tulisan a. Lajur : Baca Tulis Alquran (BTA) A: Arti b. Kolom : Sesuai urutan abjad (FGN) (x) : sama

( -) : beda Contoh Soal:

1. Secara Etimologi, arti homo adalah…. a. beda b. kata c. sama d. manusia

Jawab: C

Pembahasan:

Secara asal usulnya, kata ‘homo’ diambil dari bahasa Yunani yang berarti ‘sama’ atau

‘sejenis’.

2. Berikut ini yang termasuk Homonim adalah…

a. Mekanik itu memperbaiki mobil tank dengan sebatang tang saja.

b. Di masa sekarang ini, banyak sekali terjeadi pergerakan massa.

c. Ia lebih suka menonton film seri daripada pertandingan bola yang berakhir seri.

d. Mengendarai sepeda motor sambil memencet HP rawan kecelakaan dan

membahayakan tulang rawan Jawab: D

Pembahasan:

a. ‘tank’ dan ‘tang’ (Homofon, sama bunyi namun beda arti dan tulisan)

(38)

c. ‘seri’ dan ‘seri’ (Homograf, sama tulisan namun beda bunyi dan arti)

d. ‘rawan’ dan ‘rawan’ (Homonim, sama tulisan dan bunyi beda arti)

Berilah tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c dan d sebagai jawaban yang benar!

Soal Pembahasan

1. Yang termasuk Homograf adalah… a. dia bisa mati karena terkena bisa ular. b. Saya mandi tiga kali di kali

c. Saya sangsi apabila dia sampai diberi sanksi d. Setelah Apel, tentara itu membeli Apel.

2. Orang yang di Serong itu, berdiri agak serong. Kalimat tersebut terdapat sebuah kata yang termasuk ke

dalam…. a. Homonim b. Homograf c. Homofon d. Homomim

3. Kata yang sama bunyi namun berbeda arti dan tulisan disebut dengan….

a. Homograf b. Homomim c. Homofon d, Homonim

4. Kata yang sama ejaan dan ujaran namun berbeda makna disebut dengan…

(39)

d. Homofon

5. Kata yang berbeda makna dan ujaran namun sama ejaan disebut dengan….

a. Homograf b. Homonim c. Homofon d. Homomim

6. Bangkitnya Malin Kundang (Oleh: Alvian Kurniawan)

….

Pesisir pantai kembali diam seketika, dan angin pun beranjak sirna. Perlahan pecahlah batu itu dan mulailah tubuh itu kembali mengulit, kepala itu kembali mengikal dan nadi itu kembali berdetak. Nan malam, Padang

kembali melahirkan ulang sesosok manusia yang telah terbunuh pada masa lampau oleh kesombongan yang dipujanya. Tubuh itu nampak berbeda, meski kembali ia bergerak namun sekali lagi Malin bangkit dengan

pembaharuan fisik yang lain. Badan itu kurus, warna sawo kemerah-merahan melekat pada warna kulit itu, mata yang tampak lebar dan melotot, Bulu lebat yang

berkumpul pada dada yang tak terikat oleh sehelai kain apapun. Ia bangkit dengan telanjang dan tertatih dengan begitu letihnya bak musafir yang sangat lelah setelah menempuh suatu perjalanan panjang. Ia berjalan dengan tanpa satu bahasa pun yang terucap. Hinggaplah ia

mendekati pada sebuah kapal yang menetap dipinggir pantai. Satu per satu langkah kecil itu mulai memasuki kapal yang tak bergerak, lalu ia kembali berjalan

menapaki ruang-ruang gelap pada kapal yang sedikitnya berbau amis. Ia terus melangkah, diteguknya liur yang mengumpul dimulut diamnya itu sebagai ganti lapar dahaga setelah ia arungi perjalanan di alam yang begitu beda. Lalu sejenak, kaki itu menuntun pada sebuah pintu yang tak terpandang. Ia sentuh pintu itu dan dengan

(40)

dan tertarik ke atas dengan untaian kaki di atas dan kepala di bawah. Setelahnya lampu ruangan itu kembali menyala. Situasi bilik menjadi padang dan sangatlah jelas. ….

(dikutip:http://www.azizvyan.blogspot.com) Kata berhomonim terdapat pada kalimat ke-…. a. 5 dan 9

b. 3 dan 11 c. 3 dan 15 d. 5 dan 14

7. Orang Serang itu, diserang masa. Kata serang termasuk kedalam…

a. Homonim b. Homomim c. Homofon d. Homograf

8. Pasangan kalimat yang menggunakan kata berhomograf

adalah….

a. Pemimpin yang baik harus mempunyai mental yang baik

pula; pengendara yang mengalami kecelakaan itu mental dari sepeda motornya.

b. Buku jari tangan adikku terluka saat mengupas mangga;

buku bacaan untuk anak-anak sebaiknya mempunyai unsur pendidikan.

c Kopi surat kenaikan pangkat itu dibuat rangkap dua; kopi

kiriman ibu dar Medan sudah dibagi-bagikan kepada tetangga.

d. Kata jendela rumah itu sudah buram karena jarang dibersihkan, Andi mengerjakan tugasnya dikertas buram.

(41)

Kalimat 2: Gerakan massa dapat dikendalikan oleh aparat.

Dari kedua kalimat diatas terdapat hubungan… a. Homofon c. Homonim

b. Homomim d. Homograf

10. Pernyataan yang tepat dari tabel di bawah ini adalah….

a.

Jenis Ujaran Ejaan Arti Homonim

Jenis Ujaran Ejaan Arti Homonim

Jenis Ujaran Ejaan Arti Homonim

Jenis Ujaran Ejaan Arti Homonim

Sama Sama Beda Homograf

(42)

Sama Beda Beda

Benar = …….. Salah = ……. Nama Pemeriksa = ………..

1. Jelaskan dan berikan contoh tentang kata berhomofon! 2. Jelaskan dan berikan contoh tentang kata berhomograf! 3. Jelaskan dan berikan contoh tentang kata berhomonim! 4. Buatlah sebuah paragraf yang terdiri atas sepuluh

kalimat, yang setiap kalimatnya

memergunakan 5 kata berhomofon dan 5 kata berhomograf!

5. Buatlah sebuah paragraf yang terdiri atas lima kalimat, yang setiap kalimatnya memergunakan kata berhomonim!

(43)

Ayo, perluas jaringan sosialmu dan rasa cintamu terhadap bahasa dan sastra Indonesia, untuk bergabung ke

komunitas IGBI-BW (Ikatan Guru Bahasa Indonesia-Budiwijaya) melalui facebook di:

(44)

A. Dasar-dasar Diskusi 1. Pengertian Diskusi

Diskusi merupakan pembicaraan antara dua orang atau lebih yang berfungsi untuk memperoleh kesepakatan atau keputusan bersama guna memecahkan suatu masalah. 2. Petugas Diskusi

Adapun pelaksana dalam diskusi adalah sebagai berikut: No. Jenis Tugas Fungsi

1. Moderator (Pemimpin Diskusi) - Berunding dengan peserta mengenai masalah

yang akan di diskusikan maupun tatacara berdiskusi,

- Menyiapkan rangkuman pokok masalah yang akan didiskusikan,

- Membuka diskusi,

- Mengatur jalannya diskusi secara adil,

- Membuat rangkuman dan menyimpulkan hasil diskusi,

- Menutup diskusi,

2. Panelis (Narasumber) - Menyiapkan dan menguraikan bahan atau

materi yang akan didiskusikan,

- Menyampaikan materi yang telah disiapkan kepada peserta diskusi,

- Menjawab tanggapan-tanggapan para peserta berkenaan dengan materi diskusi yang telah disampaikan.

3. Notulis (Skretaris) - Mencatat hal-hal penting selama jalannya

diskusi, misalnya yang berkaitan dengan

pendapat, usulan, dan keputusan hasil diskusi. 4. Peserta Diskusi - Mempersiapkan materi yang berkenaan

(45)

- Ikut serta dalam pembicaraan dengan

semangat kerjasama dan rasa persaudaraan yang tinggi,

- Bertanggung jawab terhadap proses dan hasil diskusi.

3. Faktor Penentu Lancarnya Jalannya Diskusi Diskusi akan berjalan lancar apabila:

1. Peserta diskusi mengetahui tujuan diskusi,

2. Peserta diskusi memahami masalah yang didiskusikan, 3. Peserta diskusi menghormati pemimpin diskusi,

4. Pemimpin diskusi mampu memimpin acara diskusi dengan adil.

4. Langkah-Langkah Diskusi

Adapun langkah-langkah dalam berdiskusi ialah: 1. Pemandu/pemimpin diskusi membuka acara

2. Penyampaian permasalahan oleh pembicara/pemimpin diskusi

3. Mendiskusikan kemungkinan cara memecahkan masalah tersebut

4. Pemilihan cara pemecahan masalah

5. Pemandu/pemimpin diskusi menutup acara hari ini. 5. Bentuk Forum dalam Diskusi Kelompok

M X M N M X N X X X N X X

X X X X X X X X X X

Keterangan:

(46)

Contoh Soal

1. Yang termasuk ke dalam macam-macam diskusi adalah…

a. Seminar, seresehan, lokakarya, santiaji, muktamar, diskusi panel, diskusi kelompok,

konfrensi.

b. Simposium, dialog interaktif, sanggar kerja, jumpa pers, diskusi kelompok, diskusi

panel.

c. Tirakat, seresehan, dialog interaktif, santiaji, muktamar, ceramah agama, talk show, audiensi.

d. Lokakarya, tirakat, simposium, dialog interaktif, seresehan, konfrensi, diskusi kelompok.

Jawab: A

Pembahasan:

Macam- macam Diskusi a. Seminar

Pertemuan para pakar yang berusaha mendapatkan kata sepakat mengenai suatu hal

b. Sarasehan/Simposium

(47)

pendapat prasaran para ahli

mengenai suatu hal/masalah dalam bidang tertentu. c. Lokakarya/Sanggar Kerja

Pertemuan yang membahas suatu karya. d. Santiaji

Pertemuan yang diselenggarakan untuk memberikan pengarahan singkat menjalang

pelaksanaan kegiatan. e. Muktamar

Pertemuan para wakil organisasi mengambil keputusan mengenai suatu masalah

yang dihadapi bersama f. Konferensi

Pertemuan untuk berdiskusi mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama

g. Diskusi Panel

Diskusi yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan/dihadiri oleh beberapa

pendengar, serta diatur oleh seorang moderator h. Diskusi Kelompok

Diskusi yang berfungsi untuk menyelesaikan masalah dengan melibatkan

kelompok-kelompok kecil.

2. Berikut ini yang termasuk tujuan diskusi adalah, kecuali….

a. Melatih keterampilan berbicara peserta diskusi.

b. Mengasah keterampilan dalam berfikir dan mengajukan pendapat.

c. Membiasakan hidup berdemokrasi.

d. Memperluasan wawasan untuk menjatuhkan lawan. Jawab : D

Pembahasan:

Dalam berdiskusi, hendaknya kita menjauhi perbuatan yang ingin selalu menjatuhkan

(48)

Berilah tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c dan d sebagai jawaban yang benar!

Soal Pembahasan

1. Yang bertugas dalam suatu diskusi adalah, kecuali … a. Presenter c. notulis

b. Moderator d. narasumber

2. Ungkapan untuk memandu pemaparan diskusi yang tepat adalah…

a. Kepada narasumber diharap menyampaikan makalah dalam waktu yang secukupnya.

b. Kepada para penanya diharap menyebutkan identitas diri seperlunya.

c. Kepada narasumber dipersilakan memberi jawaban selama 5 menit.

d. Kepada para penanya silakan mengajukan pertanyaan sepuas-puasnya.

3. Yang merupakan formasi bentuk Forum dalam diskusi adalah…

a. A c. A O B B O

O O O O

O O O O b. A d. A B B B B

(49)

4. Kegiatan yang terjadi dalam berdiskusi adalah, kecuali….

a. Percakapan timbal balik b. Memilih dukungan

c. Bertanya dan menjawab

d. Menyampaikan gagasan dan tanggapan.

5. Pernyataan yang tepat dari tabel Kegiatan berbicara di bawah ini adalah….

a.

Kegiatan Keterangan

Pidato Jenis kegiatan berbicara satu arah dan yang lain berperan sebagai penyimak atau pendengar dan bersifat pasif resesif.

Ceramah Jenis kegiatan berbicara berupa komunikasi satu arah dan biasanya dilakukan dalam keperluan belajar

mengajar.

Diskusi Jenis kegiatan berbicara dua arah atau lebih yang terdapat hubungan timbal balik dalam memberikan

pertanyaan, jawaban, tanggapan dan gagasan.

Debat Jenis kegiatan berbicara yang berlangsung antara seorang pembicara dengan beberapa orang penyimak yang dipandu oleh seorang ketua dan notulen.

Seminar Jenis kegiatan berbicara dua arah yang saling beradu argumen dengan memberikan alasan-alasan yang logis dan dapat diterima.

Simposium Jenis kegiatan berbicara yang berlangsung antara seorang pembicara dengan beberapa orang

penyimak yang dipandu oleh seorang ketua dan notulen. b.

Kegiatan Keterangan

Pidato Jenis kegiatan berbicara satu arah dan yang lain berperan sebagai penyimak atau pendengar dan bersifat pasif resesif.

Ceramah Jenis kegiatan berbicara dua arah atau lebih yang terdapat hubungan timbal balik dalam memberikan pertanyaan, jawaban, tanggapan dan gagasan.

Referensi

Dokumen terkait

Begitu pula pada analisis data yang ke dua menunjukkan bahwa insentif berpengaruh positif dan negatif terhadap kualitas kerja karyawan yang ditunjukkan dengan

Dari penelitian tersebut didapatkan kesimpulan bahwa distribusi laju korosi-erosi yang terjadi pada dinding dalam elbow section bersesuaian dengan distribusi laju aliran fluida

5) Kemampuan Diri Praktikan. Dalam melaksanakan tugas PPL 1, praktikan menyadari bahwa kemampuan praktikan masih kurang maksimal dan masih memiliki banyak kekurangan

Kondisi engagement diukur dengan mengacu pada dimensi dan komponen engagement pada framework APS yang dilakukan dengan pembobotan dengan metode AHP pada

Bagi Guru, dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan pandangan baru tentang menciptakan situasi belajar yang menyenangkan bagi siswa untuk meningkatkan

Kegiatan usaha sudah banyak di dapatkan melalui berbagai media online dengan mudah, karena pada saat ini berbagai macam portal informasi lebih lengkap tersaji di

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi saya yang berjudul Pengaruh Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan

Pada saat ini perkembangan industri peleburan besi dan baja berkembang dengan pesat, hal ini terlihat dari banyaknya industri besi dan baja yang berskala besar maupun kecil