PENGEMBANGAN WISATA ALAM ADVANTURE DI KEDUNG CINET KABUPATEN JOMBANG
Aqidatul Izza1
1Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Geografi, Fakultas
Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang aqidatulizza2388@gmail.com
Abstrak
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah objek wisata alam yang sangat melimpah. Salah satu obyek wisata alam adalah sungai. Kabupaten Jombang memiliki sungai yang berada di daerah Plandaan
tepatnya di desa Pojok Klithik Kecamatan Plandaan Kabupaten Jombang yaitu Kedung Cinet. Kedung Cinet merupakan sebuah jalur aliran sungai yang memiliki dinding bebatuan yang terbentuk secara alami sehingga menyerupai tebing-tebing yang ada di Grand Canyon. Aliran sungai yang deras dan berpotensi untuk dijadikan sebagai olahraga Rafting atau arung jeram.
Pengembangan wisata alam ini akan dijadikan sebagai wisata alam advanture. Diharapkan pemerintah Kabupaten Jombang lebih menggencarkan promosi wisata kedung cinet ini dan memperbaiki fasilitas dan sarana bagi
pengunjung.
Kata kunci : wisata alam advanture, kedung cinet, rafting/ arung jeram
A. Pendahuluan
usaha budidaya, agar ada daya tarik wisata ke tempat tersebut. Wisata alam digunakan sebagai penyeimbang hidup setelah melakukan aktivitas yang sangat padat, dan suasana keramean kota. Sehingga dengan melakukan wisata alam tubuh dan pikiran kitamenjadi segar kembali dan bisa bekerja dengan lebih kreatif lagi karena dengan wisata alam memungkinkan kita memperoleh kesenangan jasmani dan rohani.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah objek wisata alam yang sangat melimpah. Objek wisata tersebut dapat kita jumpai dari sabang sampai merauke. Salah satu wisata yang menarik di Indonesia adalah wisata alamnya. Wisata alam merupakan kegiatan rekreasi dan pariwisata yang memanfaatkan potensi alam untuk menikmati keindahan alam baik yang masih alami atau sudah ada usaha budidaya, agar ada daya tarik wisata ke tempat tersebut. Salah satu obyek wisata alam adalah sungai.
Bentang alam yang di miliki Kabupaten Jombang salah satunya adalah sungai yang berada di daerah Plandaan tepatnya di desa Pojok Klithik. Kedung Cinet merupakan sebuah jalur aliran sungai yang memiliki dinding bebatuan yang terbentuk secara alami sehingga menyerupai tebing-tebing yang ada di Grand Canyon. Alasan inilah yang mendasari mengapa Kedung Cinet disebut-sebut sebagai versi mininya Grand Canyon.
Kedung Cinet merupakan sebuah jalur aliran sungai yang memiliki dinding bebatuan yang terbentuk secara alami sehingga menyerupai tebing-tebing yang ada di Grand Canyon. Aliran sungai yang deras dan cocok untuk dijadikan sebagai olahraga Rafting. Jurnal ini akan membahas tentang pengembangan wisata advanture di Kedung Cinet Kabupaten Jombang.
B. Metode Penelitian
mengambil bagian dari beberapa referensi dari beberpa buku, jurnal atau internet.
C. Hasil dan Pembahasan
1. Gambaran Umum Wisata Alam Kedung Cinet
Kedung Cinet atau biasa disebut sebagai miniatur dari Grand Canyon merupakan sebuah tempat tujuan wisata alam tersembunyi yang ada di Kabupaten Jombang. Eksistensi keberadaan dari Kedung Cinet semakin populer seiring dengan banyaknya orang yang mengeksplor tempat ini dan mengunggahnya di media sosial. Kedung Cinet merupakan sebuah jalur aliran sungai yang memiliki dinding bebatuan yang terbentuk secara alami sehingga menyerupai tebing-tebing yang ada di Grand Canyon. Alasan inilah yang mendasari mengapa Kedung Cinet disebut-sebut sebagai versi mininya Grand Canyon.
Kedung Cinet berada di desa Pojok Klitih kecamatan Plandaan Kabupaten Jombang. Lokasi wisata ini sendiri ada di tengah hutan yang lumayan lebat. Karena lokasinya yang jauh dari jalan raya ditambah lagi jalanan yang sepi, wisata inipun kurang terekspos dan juga belum mendapatkan perhatian dari PEMKAB Jombang untuk dijadikan tempat wisata. Meski berada di lokasi terpencil bukan berarti pemandangan Kedung Cinet tidak dapat memanjakan mata. Untuk kesana dari arah Kota Jombang, anda ambil arah ke Ploso, anda akan melewati kecamatan Tembelang, tetap lurus dan ikuti jalan sampai ada jembatan sungai brantas. Ketika sampai diujung jembatan belok kiri arah ke
menemukan sungai dimana tujuan anda berada, lokasinya ada disebelah kiri.
Kedut Cinet akan mengingatkan Anda pada kemegahan tebing-tebing Grand Canyon di Colorado, Amerika Serikat. Pemandangan Kedut Cinet sangat indah. Kedung Cinet, sebuah sungai ditengah hutan yang dinding sungainya terbentuk dari bebatuan kapur yang sangat indah. Dengan menelusui kedung ini, anda tidak bakal kehabisan tempat narsis. Jernihnya air lubuk ini bisa anda temui hanya ketika musim kemarau. Apabila kedatangan anda bersama musim penghujan, maka anda hanya menjumpai keruhnya tanah serta warna coklatnya yang seakan
bersenyawa. Aliran sungai yang mengendap berwarna biru pada musim kemarau yang membuat tempat ini terlihat seperti Green Canyon.Udara di Kedung Cinet sejuk karena jauh dari polusi keramaian. Daya tarik
Kedung Cinet ini mampu menarik para wisatawan, sehingga kini Kedung Cinet banyak dikunjungi wisatawan. Air turun bening gemericik
menimpa dari batu satu ke yang lainnya.
Keadaan sungai yang memiliki arus yang relative deras pada saat musim penghujan membuat wisatawan diharapkan hati-hati pada saat berkunjung. Pada saat musim kemarau arus sungai tidak begitu deras dan ada beberapa turunan sungai yang membuat sungai ini berpotensi untuk dijadikan media olah raga rafting.
2. Wisata advanture
Pengembangan wisata kedung cinet sendiri melihat dari
Bahasa Indonesia menjadi Petualangan. Kegiatan yang berhubungan ini sering beresiko penuh dengan tantangan atau sesuatu yang tidak pasti. Namun dalam kegiatan wisata, adventure dirancang dengan tantangan akan tetapi segala kemungikinan untuk proteksi keselamatan dan dirancang dengan suasana yang menggembirakan. Hal ini
bertujuan untuk wisatawan yang ingin menikmatinya menjadi tertarik dan membayar untuk mengikuti paket adventure tersebut.
3. Rafting
Salah satu yang terdapat dalam advanture Rafting atau Arung jeram adalah suatu aktifitas pengarungan bagian alur sungai yang berjeram/riam, dengan menggunakan wahana tertentu. Pengertian wahana dalam pengarungan sungai berjeram / riam yaitu sarana / alat yang terdiri dari perahu karet, kayak, kano dan dayung. Tujuan berarung jeram bisa dilihat dari sisi olah raga, rekreasi dan ekspedisi. Adapun kelas atau grade sungai yang digunakan untuk arung jeram
1) Grade I
Air sungai mengalir tenang dan hanya sesekali diiringi riam kecil. Rintangan seperti batu, pusaran air atau air terjun, jarang dijumpai.
2) Grade II
Terdapat ombak pada air sungai, meskipun tidak terlalu tinggi. Terdapat rintangan berupa bebatuan, namun
jaraknya masih sangat renggang. Scouting masih tidak diperlukan dan self rescue pun masih mudah dilakukan. 3) Grade III
Terdapat riam-riam yang diiringi
gelombang-gelombang yang tidak terduga. Dibutuhkan manuver untuk menghindari rintangan.
Jeram sudah mulai sulit dan mulai sambung menyambung. Gelombang air bisa mencapai 2 meter dengan variasi kelokan yang cukup tajam. Letak bebatuan cukup berdekatan dengan arus sungai yang liar.
5) Grade V
Riamnya panjang dan liar serta sambung-menyambung. Arus lebih deras dan jeramnya pun berbahaya. Lintasan dipenuhi oleh batu-batu besar dengan ukuran sungai yang sempit. Dibutuhkan manuver cepat dan rumit untuk mengarungi sungai di grade ini.
Jadi dengan demikian kita dapat definisikan bahwa olah raga Arung Jeram (White Water Rafting) merupakan olah raga mengarungi sungai berjeram, dengan menggunakan perahu karet, kayak, kano dan dayung dengan tujuan rekreasi atau ekspedisi. Pengembangan ini sangat sesuai dengan keadaan sungai yang di miliki oleh kedung cinet, yang memiliki arus sungai yang cukup kencang dan cocok untuk wisata arung jeram.
D. Saran
Obyek wisata yang kurang mendapat perhatian dari PEKAB ini, seharusnya PEMKAB Jombang harus menggencarkan promosinya tentang adanya wisata alam Kedung Cinet ini. Fasilitas umum dan akses untuk menuju kelokasi adalah hal terpenting dalam pariwisata. Sebelum
pengembangan wisata advanture ini juga diharapkan untuk memperbaiki akses, fasilitas dan akomodasi terlebih dahulu. Keadaan masyarakat yang terlihat belum mempunyai kesiapan dalam menjadi kawasan wisata juga masih perlu sosialisasi lebih lanjut tentang pengembangan ini.
Daftar Pustaka
Armada Bali. 2012. Wisata Advanture atau Petualangan di Indonesia. (Online) (http:// www.armadaadventure.com/wisata-adventure-atau-petualangan-di-indonesia/) diakses pada 18 Maret 2017.
Wikipedia. 2017. Relief Kabupaten Jombang. (online) (https://id.wikipedia.org/wiki/ Kabupaten_Jombang#Relief) diakses pada 18 Maret 2017
Alfirdau, Zamrud. 2014. Wisata Edukasi sebagai Budaya Bangsa. (online)
(http://zamrudalfirdaus.blogspot.co.id/2014/09/wisata-edukasi-sebagai-budaya-bangsa.html) diakses pada 25 Maret 2017.
Mibah. 2015. Kedung Cinet Grand Canyon Mini Jombang. (Online)
(http://www.mibah.com/kedung-cinet-grand-canyon-mini-jombang.html) diakses pada 25 Maret 2017
Semoga Bermanfaat. 2015. Kedung Cinet Green Canyon Mini Kota Jombang. (online) (http://www.wisata-kita.com/2015/10/kedung-cinet-green-canyon-mini-kota.html) diakses pada 25 Maret 2017
Google Map Kedung Cinet. 2017.
(https://www.google.co.id/maps/place/Kedung+Cinet/@-7.4369276,112.1340575,15z/data=!4m5!3m4!
1s0x0:0x9652c283b06081b0!8m2!3d-7.4369276!4d112.1340575 )