• Tidak ada hasil yang ditemukan

01. Perangkat_Modul_SD KK B Awal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "01. Perangkat_Modul_SD KK B Awal"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PERANGKAT MODUL

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN

SEKOLAH DASAR KELAS AWAL

KELOMPOK KOMPETENSI - B

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh

perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan

Dasar. Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib fasilitasi untuk Program PKB bagi Guru.

Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015

dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan

mata pelajaran yang diampunya.

Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat

Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan

mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan

Karakter (PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional

yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB.

Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan

bagi para Instruktur nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di

seluruh kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia.

Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah

mengijinkan Penulis maupun Pengembang perangkat modul pada jenjang Pendidikan Dasar ini.

Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan widyaiswara,

Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru-guru hebat yang

terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini.

Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu

meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita.

(3)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... 2

DAFTAR ISI ... 3

BAB I PENDAHULUAN ... 4

A. Rasional ... 4

B. Dasar Hukum ... 5

C. Tujuan ... 5

D. Sasaran ... 6

BAB II PERANGKAT MODUL PKB ... 7

A. Katalog Modul ... 7

B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi B ... 8

C. Tatap Muka Model IN-ON-IN Kelompok Kompetensi B ... 16

1. Struktur Tatap Muka IN-1 ... 16

2. Silabus IN-1 ... 16

3. Skenario Pembelajaran (IN-1) ... 20

4. Struktur Tatap Muka IN-2 ... 23

5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP) ... 23

6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP) ... 24

BAB III PENUTUP ... 25

(4)

BAB I PENDAHULUAN

A.

Rasional

Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang

baik. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru

profesional akan mampu memberikan “kesejahteraan pedagogik” kepada setiap peserta didik yang

akan meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan

umum. Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan negara

di dunia ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru.

Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai

pendidik yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik,

kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang

berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan

bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi

kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga.

Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh

jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan

pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai

tenaga profesional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru

dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah

(Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara

berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Kompetensi Guru (Diklat

Pasca-UKG).

(5)

Modul ini berisi materi pembelajaran genre dan apresiasi sastra Indonesia di sekolah dasar, yang

telah disusun sesuai dengan Standar Kompetensi Guru yang diturunkan dari Permendikbud No 16

Tahun 2007. Modul ini dilengkapi dengan aktivitas pembelajaran yang terintegrasi dengan

Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) karena karakter ini akan menjadi watak, budi pekerti, yang

menjadi ruh dalam dunia pendidikan. Pengintegrasian Penguatan Pendidikan Karakter dalam

modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan kompetensi ini

dikembangkan dengan mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu religius, nasionalis, mandiri,

gotong royong, dan integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi dalam kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang terdapat dalam modul.

B.

Dasar Hukum

Program Peningkatan Kompetensi Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa

peraturan sebagai berikut.

1.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

2.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

3.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

4.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.

5.

Peraturan Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16

tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

6.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012

tentang Uji Kompetensi Guru.

C.

Tujuan

Tujuan umum perangkat modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan

keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi bagi guru Sekolah Dasar Awal.

Tujuan khusus perangkat modul ini setelah mempelajari perangkat modul ini peserta diharapkan

mampu:

(6)

2.

Mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan khususnya pada kelompok kompetensi

B SD Awal: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran serta Genre dan Apresiasi Sastra

pada guru sasaran program Peningkatan Keprofesian Berkelanjutan dengan mengintegrasikan

nilai-nilai penguatan pendidikan karakter agar mencintai sastra dan budaya Indonesia.

D.

Sasaran

(7)

BAB II PERANGKAT MODUL PKB

A.

Katalog Modul

Jenjang

: SD KELAS AWAL

Program Keahlian

: GURU KELAS

Mata Pelajaran/ Paket Keahlian

: PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL

KK

Judul

Materi

B

P

e

d

a

g

o

g

ik

Teori Belajar

dan

Prinsip-prinsip

Pembelajaran

1. Teori Belajar:

Hakikat teori belajar

Teori belajar dengan aliran behaviorisme

Teori belajar dengan aliran kognitivisme

Teori belajar dengan aliran konstruktivisme,

Teori belajar dengan aliran humanisme

2. Prinsip-prinsip Pembelajaran

Prinsip-prinsip pembelajaran

Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa

Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru

P

ro

fe

si

o

n

a

l

Apresiasi dan

Genre Sastra

1.

Teori dan genre sastra

Definisi sastra

Ciri-ciri karya sastra

Genre sastra

Prosa

Puisi

Drama

2.

Sastra lama dan sastra baru

Ciri-ciri sastra lama

Ciri-ciri sastra baru

Puisi lama

Puisi baru

Prosa lama

prosa baru

3. Apresiasi sastra

Tahap-tahap apresiasi sastra

Unsur-unsur instrinsik puisi

Unsur-unsur instrinsik prosa

Menulis puisi

(8)

B.

Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi B

1.

Struktur.

SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI B 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit

No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal JP

1 Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi B

Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran 9

2 Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi B

Genre dan Apresiasi Sastra 18

Total 27

2.

Silabus

a.

Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Mapel/Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik

Judul Modul

: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Alokasi Waktu

: 9 JP @ 45 menit = 405 menit

Deskripsi Singkat

:

Modul ini membahas teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran. Teori belajar meliputi:

Hakikat teori belajar, Teori belajar dengan aliran behaviorisme, Teori belajar dengan aliran,

kognitivisme, Teori belajar dengan aliran konstruktivisme, Teori belajar dengan aliran

humanisme. Prinsip-prinsip pembelajaran membahas tentang prinsip-prinsip pembelajaran,

implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi

guru.

Kompetensi

a)

Kompetensi Inti:

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.

b)

Kompetensi Guru:

2. 1.

Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik

terkait dengan lima mata pelajaran SD/MI.

2. 2.

Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang

mendidik secara kreatif dalam lima mata pelajaran SD/MI.

(9)

INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK

SUBMATERI

POKOK METODE

ALAT BANTU /

MEDIA

ESTIMASI WAKTU

1. Memahami hakikat teori belajar 2. Memahami teori belajar dengan

aliran behaviorisme

3. Memahami teori belajar dengan aliran kognitivisme

4. Memahami teori belajar dengan aliran konstruktivisme,

5. Memahami teori belajar dengan aliran humanism

Teori Belajar dan Prinsip-prinsip pembelajaran

• Teori belajar dengan aliran behaviorisme

• Teori belajar dengan aliran kognitivisme

• Teori belajar dengan aliran konstruktivis-me

• Teori belajar dengan aliran humanisme  Curah pendapat  Ceramah  Diskusi  Latihan/ studi kasus  Laptop  Multi media projector/ LCD  Modul  PPT  LK  ATK 9 Jp

1. Memahami prinsi-prinsip pembelajaran

2. Memahami implikasi prinsip pembelajaran bagi siswa SD/MI 3. Memahami prinsip-prinsip

pembelajaran bagi guru

• Prinsip-prinsip pembelajaran

• Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa

(10)

Referensi

Baharuddin dan Esa Nur Wahyun (2015) Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Cruickshank, Jenkins & Metcalf (2012) The Act of Teaching 6th ed. Singapore: McGraw Hill Education Degeng, N.S. (2013) Ilmu Pembelajaran: Klasifikasi Variabel untuk pengembangan Teori dan

Penelitian. Bandung: Kalam Hidup & Aras Media

Eggen & Kauchak (2007) Educational Psychology: Windows on Classrooms 7th Ed. Upper Sadle River, NJ: Pearson

Herman Hudoyo (1988) Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud, Dirjen Dikti, PPLPTK Karso., dkk (2013) Pendidikan Matematika 1. Tangerang Selatan: Penerbit UT

Nur Hamiyah dan Muhammad Jauhari (2014) Strategi Belajar Mengajar di Kelas. Jakarta: Prestasi Pustakarya

Rusman (2012) Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfa Beta

Slavin, R.E (2009) Educational Pshycology: Theory into Practice 9th ed. Engelwood: Prentice Hall Suranto (2015) Teori Belajar & Pembelajaran Kontemporer. Yogyakarta: LaksBang Pressindo Suyono dan Haryanto (2014) Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya

Udin S. Winataputra, dkk (2007) Materi dan Pembelajaran PKn SD. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka

b.

Profesional Genre dan Apresiasi Sastra

Mapel/Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B Kompetensi : Profesional

Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit Deskripsi Singkat :

(11)

juga dengan alasan ilmiah yang mendasar. Dan,sebagai tahapan apresiasi tertinggi dalam modul ini juga akan disampaikan bagaimana mencipta sebuah karya sastra sederhana berupa puisi dan prosa.

Kompetensi

a) Kompetensi Inti:

20.Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.

b) Kompetensi Guru:

20.5 Memahami teori dan genre sastra Indonesia.

20.6 Mampu mengapresiasi karya sastra Indonesia, secara reseptif dan produktif.

INDIKATOR KEBERHASILAN

MATERI POKOK

SUBMATERI

POKOK METODE

ALAT BANTU / MEDIA ESTIMASI

WAKTU

Menyebutkan teori sastra Teori sastra

1.Teori sastra 2.Ciri karya

sastra Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer kertas plano postit, dan spidol warna warni,.

1 JP @ 45 menit = 45 menit

Mendefinisikan teori sastra Indonesia;

Teori sastra

1.Definisi teori sastra dari Panuti Sudjiman 2.Definisi sastra dari Engelton 3.Definisi sastra dari Luxemberg Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, dan spidol warna warni.

1 JP @ 45 menit = 45 menit Mengidentifikasi genre sastra Genre sastra 1.Puisi 2.prosa 3.drama Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni.

2 JP @ 45 menit = 90 menit

Menganalisis ciri-ciri genre sastra Genre sastra 1.puisi 2.prosa 3.drama Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, sipdol warna warni.

2 JP @ 45 menit = 90 menit

Menyebutkan ciri-ciri sastra lama dan sastra baru

Sastra lama

Sastra baru

1.Ciri sastra lama 2.Ciri sastra

baru Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it,

(12)

spidol warna warni.

Menentukan bentuk sastra

lama dan sastra baru Sastra lama Sastra baru 1. Sastra lama berbentuk puisi 2. Sastra lama berbentuk prosa 3. sastra baru

berbentuk puisi 4. sastra baru

berbentuk prosa Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni.

2 JP @ 45 menit = 135 menit

Membandingkan sastra lama dan sastra baru

Sastra lama dan sastra baru

1.Puisi lama 2.Prosa lama 3.Puisi baru 4.Prosa baru

Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni.

3 JP @ 45 menit = 135 menit

Mengidentifikasi unsur-unsur instrinsik karya sastra

Apresiasi sastra Unsur instrinsik karya sastra 1.Tahapan apresiasi 2.Unsur instrinsik puisi 3.Unsur istrinsik

prosa Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni.

2 JP @ 45 menit = 90 menit

Menulis karya sastra sederhana

Mencipta karya sastra

1.Menulis puisi 2.Menulis cerpen Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector,

Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni.

3 JP @ 45 menit = 135 menit

Referensi

Aminuddin. (2000). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung : PT. Sinar Baru Algensindo.

Luxemburg, Jan Van, Mieke Bal, Willem G. Weststeijn (diterjemahkan oleh Dick Hartoko). (1982). Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia.

Nurgiyantoro, Burhan. (2013).Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pradopo, Rachmat Djoko. (2014). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Sayuti, Suminto A. Tanpa tahun. Berkenalan dengan Puisi. Yogyakarta: Gama Media.

Semi, Atar. 1998. Menulis Efektif. Padang: Angkasa.

Sitorus, Eka. 2002. The Art Of Acting (Seni Peran untuk Teater dan Film). Jakarta: Gramedia Graha Utama.
(13)

3.

Skenario Pembelajaran

a.

Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik

Judul Modul

: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Alokasi Waktu

: 9 JP @ 45 menit = 405 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,

File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.

5 Menit

KEGIATAN

PENDAHULUAN

Pengkondisian Peserta 10 Menit

Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi pelatihan Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika agar saling mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.

KEGIATAN INTI Diskusi tentang identifikasi Teori Belajar dan Prinsip-prinsip

Pembelajaran

Penayangan video pembelajaran.

Curah pendapat pengalaman peserta diklat dalam pembelajaran terkait teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran

Diskusi dan identifikasi prinsip-prinsip pembelajaran

25 Menit

Tugas LK 1.1 s.d. 1.3

Kerja kelompok melaksanakan tugas LK 1.1 s.d. 1.3. LK 1 yaitu memahami teori belajar, LK. 2 membuat kegiatan pembelajaran, LK. 3 melakukan analisis kegiatan pembelajaran. Setiap kelompok mengerjakan semua LK.

1 x 45 Menit

Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan kelompok lain dan penguatan dari fasilitator.

1 x 45 Menit

Tugas LK 2.1 dan LK 2.2

Kerja kelompok melaksanakan LK 2.1 dan. 2.1 yaitu mendiskusikan prinsip-prinsip pembelajarn dan implikasinya bagi siswa dan bagi guru, dan menyusun scenario pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran.

Setiap kelompok menyusun skenario pembelajaran untuk mata pelajaran

(14)

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

tertentu dalam balutan tematik terpadu..

Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan kelompok lain dan penguatan dari fasilitator.

3 x 45 menit

Kuis 35 menit

KEGIATAN

PENUTUP

Mereviu materi pelatihan Teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran 15 menit

Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.

Fasilitator menutup pembelajaran

Jumlah alokasi waktu 405 menit

b.

Profesional Genre dan Apresiasi Sastra

Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Profesional

Judul Modul

: Genre dan Apresiasi Sastra

Alokasi Waktu

: 18 JP @ 45 menit = 810 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White

board, Spidol, Active Speaker, danLaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya.

5 Menit

KEGIATAN

PENDAHULUAN

Fasilitator mengucapkan salam dan berdoa bersama peserta diklat. Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif.

Fasilitator membentuk peserta menjadi 6 kelompok

Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran.

30 Menit

KEGIATAN INTI Kegiatan Pembelajaran 1: Teori dan Genre Sastra

Brainstorming

Mengkaji materi dan membuat peta pikiran

Berdiskusi kelompok mengerjakan LK 1.1 (Teori Sastra), LK 1.2 (Genre Sastra), LK 1.3 (Analisis Genre Sastra), dan LK 1.4 (Perbedaan Puisi dan Prosa)

Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya.

Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya

(15)

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

Kegiatan Pembelajaran 2: Sastra Lama dan Sastra Baru Brainstorming

Mengkaji materi dan membuat peta pikiran

Berdiskusi mengerjakan LK 2.1 (Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru), LK 2.2 (Prosa Lama dan Prosa Baru), dan LK 2.3 (Jenis Puisi).

Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya.

Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya

260 menit

Kegiatan Pembelajaran 3: Apresiasi Sastra Brainstorming

Mengkaji materi dan membuat peta pikiran materi

Mengerjakan LK 3.1 (Tokoh dan Penokohan), LK 3.2 (Menulis Cerpen), dan LK 3.3 (Menulis Puisi) secara berkelompok

Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya.

Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya Fasilitator menjelaskan materi penyusunan soal HOTS (High Order

Thingking Skill)

Mengerjakan LK 10 Pengembangan butir soal

215 menit

KEGIATAN

PENUTUP

Mereview kegiatan belajar 1, 2, dan 3 Latihan Uji Kompetensi

Refleksi dan umpan balik Fasilitator menutup kegiatan

90 Menit

(16)

C.

Tatap Muka Model IN-ON-IN Kelompok Kompetensi B

Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP

Variasi In-1 On In-2 Keterangan

1 20 JP, selama 2

hari

20 JP, selama 10 hari (2 JP/hari)

20 JP, selama 2 hari

1 JP = 45 menit

2 20 JP, selama 2

hari

30 JP, selama 10 hari (3 JP/hari)

10 JP, selama 1 hari

1.

Struktur Tatap Muka IN-1

SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI B 9 Jam Pelajaran @ 45 Menit

No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal JP

1

Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi B

Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran - Terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter

3

2 Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi B

Genre dan Apresiasi - Terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter 6

Total 9

2.

Silabus IN-1

a.

Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Mapel/Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik

Judul Modul

: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Alokasi Waktu

: 3 JP @ 45 menit = 135 menit

Deskripsi Singkat

:

Modul ini membahas teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran. Teori belajar meliputi:

Hakikat teori belajar, Teori belajar dengan aliran behaviorisme, Teori belajar dengan aliran,

kognitivisme, Teori belajar dengan aliran konstruktivisme, dan Teori belajar dengan aliran

humanisme. Prinsip-prinsip pembelajaran membahas tentang prinsip-prinsip pembelajaran,

implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi

guru.

(17)

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.

b)

Kompetensi Guru:

2. 1.

Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik

terkait dengan lima mata pelajaran SD/MI.

2. 2.

Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang

mendidik secara kreatif dalam lima mata pelajaran SD/MI.

2. 3.

Menerapkan pendekatan pembelajaran tematis, khususnya di kelas-kelas awal

SD/MI

INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK

SUBMATERI

POKOK METODE

ALAT BANTU /

MEDIA

ESTIMASI WAKTU

1. Memahami hakikat teori belajar 2. Memahami teori belajar dengan

aliran behaviorisme

3. Memahami teori belajar dengan aliran kognitivisme

4. Memahami teori belajar dengan aliran konstruktivisme,

5. Memahami teori belajar dengan aliran humanism

Teori Belajar dan Prinsip-prinsip pembelajaran

• Teori belajar dengan aliran behaviorisme

• Teori belajar dengan aliran kognitivisme

• Teori belajar dengan aliran konstruktivis-me

• Teori belajar dengan aliran humanisme  Curah pendapat  Ceramah  Diskusi  Latihan/ studi kasus  Laptop  Multi media projector/ LCD  Modul  PPT  LK  ATK 1 JP

1. Memahami prinsi-prinsip pembelajaran

2. Memahami implikasi prinsip pembelajaran bagi siswa SD/MI 3. Memahami prinsip-prinsip

pembelajaran bagi guru

• Prinsip-prinsip pembelajaran

• Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa

• Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru  Curah pendapat  Ceramah  Diskusi  Latihan/ studi kasus  Laptop  Multi media projector/ LCD  Modul  PPT  LK  ATK 2 JP

Referensi

(18)

Cruickshank, Jenkins & Metcalf (2012) The Act of Teaching 6th ed. Singapore: McGraw Hill

Education

Degeng, N.S. (2013) Ilmu Pembelajaran: Klasifikasi Variabel untuk pengembangan Teori dan

Penelitian. Bandung: Kalam Hidup & Aras Media

Eggen & Kauchak (2007) Educational Psychology: Windows on Classrooms 7th Ed. Upper

Sadle River, NJ: Pearson

Herman Hudoyo (1988) Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud, Dirjen Dikti,

PPLPTK

Karso., dkk (2013) Pendidikan Matematika 1. Tangerang Selatan: Penerbit UT

Nur Hamiyah dan Muhammad Jauhari (2014) Strategi Belajar Mengajar di Kelas. Jakarta:

Prestasi Pustakarya

Rusman (2012) Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfa Beta

Slavin, R.E (2009) Educational Pshycology: Theory into Practice 9th ed. Engelwood: Prentice

Hall

Suranto (2015) Teori Belajar & Pembelajaran Kontemporer. Yogyakarta: LaksBang Pressindo

Suyono dan Haryanto (2014) Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya

Udin S. Winataputra, dkk (2007) Materi dan Pembelajaran PKn SD. Jakarta: Pusat Penerbitan

Universitas Terbuka

b.

Profesional Apresiasi dan Genre Sastra

Mapel/Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B Kompetensi : Profesional

Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit

Deskripsi Singkat :

(19)

peserta. Pokok bahasan (3) Apresiasi sastra, dalam modul ini akan dibahas tentang tahapan apresiasi dan pengenalan unsur-unsur instrinsik karya sastra khususnya puisi dan prosa. Hal itu bertujuan agar peserta mampu menikmati dan menghargai sebuah karya sastra tidak saja dari sisi keindahan, tetapi juga dengan alasan ilmiah yang mendasar. Dan,sebagai tahapan apresiasi tertinggi dalam modul ini juga akan disampaikan bagaimana mencipta sebuah karya sastra sederhana berupa puisi dan prosa.

Kompetensi

a) Kompetensi Inti:

20.Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.

b) Kompetensi Guru:

20.5 Memahami teori dan genre sastra Indonesia.

20.6 Mampu mengapresiasi karya sastra Indonesia, secara reseptif dan produktif.

INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK

SUBMATERI

POKOK METODE

ALAT BANTU /

MEDIA ESTIMASI WAKTU

Teori Sastra

1. Menyebutkan teori sastra 2. Mendefinisikan teori

sastra

3. Mengidentifikasi genre sastra

4. Menganalisis ciri-ciri genre sastra

Teori sastra Genre Sastra

1.Teori sastra 2.Ciri-ciri teori

sastra 3.Definisi sastra menurut Panuti Sudjiman 4.Definisi sastra menurut Engelton 5.Definisi sastra menurut Luxemberg 6.puisi 7.prosa 8.drama Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, dan ATK.

2 JP @ 45 menit = 90 menit

Sastra lama dan sastra baru 1. Menyebutkan ciri-ciri

sastra lama dan baru 2. Menentukan bentuk

sastra lama dan baru 3. Membandingkan sastra

lama dan sastra baru

Sastra lama Sastra baru

1. Puisi lama 2. Puisi baru 3. Prosa lama 4. Prosa baru Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, dan ATK.

2 JP @ 45 menit = 90menit

Apresiasi sastra Apresiasi 1.Tahapan

apresiasi Tanya jawab,

LCD Projector, Laptop/notebook,

(20)

1. Mengidentifikasi unsur-unsur instrinsik puisi 2. Mengidentifikasi

unsur-unsur instrinsik prosa 3. Menulis puisi

4. Menulis prosa sederhana

sastra Unsur instrinsik karya sastra Menulis karya sastra

2.Unsur-unsur instrinsik puisi 3.Unsur-unsur

instrinsik prosa 4.Menulis

puisi 5.Menulis

prosa

diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah

White board, Spidol, Active Speaker,Laser Pointer, dan ATK.

menit

Referensi

Aminuddin. (2000). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung : PT. Sinar Baru Algensindo.

Luxemburg, Jan Van, Mieke Bal, Willem G. Weststeijn (diterjemahkan oleh Dick Hartoko). (1982). Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia.

Nurgiyantoro, Burhan. (2013).Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pradopo, Rachmat Djoko. (2014). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Sayuti, Suminto A. Tanpa tahun. Berkenalan dengan Puisi. Yogyakarta: Gama Media.

Semi, Atar. 1998. Menulis Efektif. Padang: Angkasa.

Sitorus, Eka. 2002. The Art Of Acting (Seni Peran untuk Teater dan Film). Jakarta: Gramedia Graha Utama.

Sumardjo, Jakob & Saini K.M. (1988). Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: PT Gramedia.

3.

Skenario Pembelajaran (IN-1)

a.

Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik

Judul Modul

: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Alokasi Waktu

: 3 JP @ 45 menit = 135 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector,

Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.

KEGIATAN

PENDAHULUAN

Pengkondisian Peserta 5 Menit

Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi pelatihan Teori belajar dan prisip-prinsip pembelajaran

(21)

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.

KEGIATAN INTI Diskusi tentang Teori belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran

Penanyangan video pembelajaran.

Curah pendapat pengalaman peserta diklat dalam pembelajaran terkait teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran

Diskusi dan identifikasi prinsip-prinsip pembelajaran

45 Menit

Tugas LK 1.1 s.d. 1.3

Kerja kelompok melaksanakan tugas LK 1.1 s.d. 1.3. LK 1 yaitu memahami teori belajar, LK. 2 membuat kegiatan pembelajaran, LK. 3 melakukan analisis kegiatan pembelajaran. Setiap kelompok mengerjakan semua LK.

1 x 45

Menit

Kuis 25 menit

KEGIATAN

PENUTUP

Mereviu materi pelatihan teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran Menugaskan LK 2.1 (diskusi prinsip-prinsip pembelajarn dan implikasinya bagi siswa dan bagi guru) dan LK 2.2 (menyusun skenario pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran) untuk dikerjakan pada saat on

15 menit

Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.

Fasilitator menutup pembelajaran

Jumlah alokasi waktu 135 menit

b.

Profesional: Genre dan Apresiasi Sastra

Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Profesional

Judul Modul

: Genre dan Apresiasi Sastra

Alokasi Waktu

: 6 JP @ 45 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook,

White board, Spidol, Active Speaker, danLaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya.

5 Menit

KEGIATAN Fasilitator mengucapkan salam dan berdoa bersama peserta diklat.

Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif dan membentuk 6

(22)

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PENDAHULUAN kelompok.

Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran.

KEGIATAN INTI Kegiatan Pembelajaran 1: Teori dan Genre Sastra

Brainstorming

Mengkaji materi dengan membuat peta konsep materi modul secara berkelompok dan mengerjakan LK 1.1 (Teori Sastra) dan LK 1.2 (Genre Sastra).

Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain

Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas

50 menit

Kegiatan Pembelajaran 2: Sastra Lama dan Sastra Baru Brainstorming

Mengkaji materi dengan membuat peta pikiran tentang materi dan mengerjakan LK 2.1 (Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru) dan LK 2.2 (Prosa Lama dan Prosa Baru)

Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain

Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas

60 menit

Kegiatan Pembelajaran 3: Apresiasi Sastra Brainstorming

Mengkaji materi dengan membuat peta pikiran tentang materi kagiatan 2 dan mengerjakan LK 3.1 (Tokoh dan Penokohan)

Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain

Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas

50 menit

KEGIATAN

PENUTUP

Mereview kegiatan belajar 1, 2, dan 3 Latihan Uji Kompetensi

Menyampaikan LK yang dilakukan saat ON yaitu (LK 1.3 Analisis Genre Sastra dan LK 1.4 Perbedaan Puisi dan Prosa); (LK 2.3 Jenis Puisi); LK 3.2 Menulis Cerpen dan LK 3.3 Menulis Puisi dan LK 10 Pengembangan butir soal.

Refleksi dan umpan balik Fasilitator menutup kegiatan

90 Menit

(23)

4.

Struktur Tatap Muka IN-2

SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI B 20/10 Jam Pelajaran @ 45 Menit

No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal IN-2

1

Presentasi Hasil Kerja Peserta

Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran Rencana Tindak Lanjut

Tes Akhir

20 JP

2

Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir

10 JP

5.

Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)

Mapel - Kelompok Kompetensi

: Sekolah Dasar Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik dan Profesional

Alokasi Waktu

: 10 JP @ 45 menit = 450 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,

File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.

KEGIATAN

PENDAHULUAN

Pengkondisian Peserta 15 Menit

Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaksanan kegiatan.

KEGIATAN INTI Presentasi portofolio peserta

Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipimpin langsung oleh fasilitator, tidak ada proses tanya jawab pada kegiatan ini

200 Menit

Refleksi penguatan penguasaan materi peserta, tanya jawab dan pembahasan materi materi sulit bagi peserta

100 Menit

KEGIATAN

PENUTUP

Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 90 menit

Fasilitator menutup pembelajaran

TES AKHIR Pelaksanaan Tes Akhir 45 Menit

(24)

6.

Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)

Mapel - Kelompok Kompetensi

: Sekolah Dasar Kelas Awal - Kelompok Kompetensi B

Kompetensi

: Pedagogik dan Profesional

Alokasi Waktu

: 5 JP @ 45 menit = 225 menit

TAHAPAN

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,

File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.

KEGIATAN

PENDAHULUAN

Pengkondisian Peserta 10 Menit

Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-30-10, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.

KEGIATAN INTI Presentasi portofolio peserta

Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipimpin langsung oleh fasilitator, tidak ada proses tanya jawab pada kegiatan ini

65 Menit

Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut pembelajaran

60 Menit

KEGIATAN

PENUTUP

Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 45 menit

Fasilitator menutup pembelajaran

TES AKHIR Pelaksanaan Tes Akhir 45 Menit

(25)

BAB III PENUTUP

Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan

pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan

melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu,

komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan

pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Sekolah Dasar sangat

diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan

Indonesia.

(26)

LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan: Dosen memberikan materi dan memberikan contoh-contoh soal, mhs membuat soal dan bertukar soal dengan rekannya. Nama Mhs Sesi

PANITIA PENGADAAN JASA KONSULTANSI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2012. TAHUN

Pengalaman perusahaan peserta harus dilengkapi dengan referensi, yang menunjukkan kinerja perusahaan peserta yang bersangkutan selama 10 (sepuluh) tahun terakhir dan

Menurut Eliyawati (2005, hlm.63) pengertian alat permainan edukatif adalah alat permainan yang dirancang untuk meningkatkan aspek-aspek perkembangan anak usia dini.

A. Pengadaan CPNS dilaksanakan setelah mendapatkan penetapan formasi PNS dan instansi yang berwenang. Pengadaan CPNS pada prinsipnya mengacu pada ketentuan Peraturan Pemerintah

Pada hari ini, kamis tanggal tiga belas bulan juni tahun dua ribu tiga belas, Kelompok Kerja Pengadaan Jasa Konsultansi Unit Layanan Pengadaan Kabupaten Mandailing Natal mengumumkan

Dalam prosedur ini fungsi pembelian mengirimkan surat permintaan penawaran harga kepada para pemasok untuk memperoleh informasi mengenai harga barang dan berbagai

Analisis pola difraksi sinar-x dengan metode Rietveld pada cuplikan YBCO produk sintering (HPS) dilakukan dengan prosedur sebagai berikut : cuplikan dimisalkan terdiri