• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PGSD 1101506 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PGSD 1101506 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Nenden Nurhasanah, 2015

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai penerapan model

Cooperative Learning tipe Think Pair Share pada materi menulis pantun siswa

kelas IV-A SD Negeri Cihampelas 1 Kota Bandung, dapat disimpulkan yaitu

sebagai berikut:

1. Penerapan model Cooperative Learning tipe Think Pair Share dapat

meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal ini diketahui dari setiap aspek

penilaian aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami

peningkatan. Aktivitas pembelajaran dengan model Cooperative Learning tipe

Think Pair Share sangat menarik dan menyenangkan bagi siswa sehingga

memberikan motivasi dalam menulis pantun.

2. Hasil perolehan nilai tes menulis pantun pada siklus I dari 27 siswa kelas IV-A

di SD Negeri Cihampelas 1 Kota Bandung diantaranya: rata-rata nilai kelas

mencapai 70.48% dengan nilai tertinggi 93 dan nilai terendah adalah 0. Pada

rentang nilai 0-53 terdapat 3 orang siswa atau sekitar 11.1% yang termasuk

kategori tidak tuntas, dan persentase belajar tuntas sebanyak 88.9% atau 24

siswa pada rentang nilai 60-93. Pada siklus II dari 25 siswa kelas IV-A di SD

Negeri Cihampelas 1 Kota Bandung diantaranya: rata-rata nilai kelas

mencapai 78.36% dengan nilai tertinggi 100 dan nilai terendah adalah 43.

Pada rentang nilai 43 terdapat 1 orang siswa atau sekitar 4% termasuk kategori

tidak tuntas, dan persentase belajar tuntas sebanyak 96% atau 24 siswa pada

rentang nilai 60-100. Dari analisis hasil tes siklus I dan siklus II maka dapat

disimpulkan bahwa nilai tertinggi yang diperoleh siswa pada siklus 1 adalah

93 dan meningkat pada siklus II menjadi 100. Nilai terendah yang diperoleh

siswa pada siklus 1 adalah 0 dan meningkat pada siklus II menjadi 43. Nilai

rata-rata kelas pada siklus I adalah 70.48 dan meningkat pada siklus II menjadi

78.36. Siswa belajar tuntas pada KKM ≥60 pada siklus I sebesar 88.6% dan

(2)

81

Nenden Nurhasanah, 2015

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Rekomendasi

Penelitian tindakan kelas melalui model Cooperative Learning tipe Think

Pair Share telah terbukti dapat meningkatkan proses pembelajaran, dan hasil

belajar dalam kemampuan menulis pantun siswa kelas IV-A SD Negeri

Cihampelas 1 Kota Bandung. Adapun rekomendasi dari penulis terkait dengan

penelitian tersebut adalah sebagai berikut :

1. Bagi Siswa

Melalui model Cooperative Learning tipe Think Pair Share diharapkan siswa

dapat mengikuti pembelajaran dengan semangat, mengembangkan kreativitas,

keaktifan, motivasi belajar yang tinggi, dan mengembangkan keberanian

menyampaikan gagasan dalam proses pembelajaran untuk menambah

pengetahuan dan meningkatkan kemampuan menulis pantun.

2. Bagi Guru

Guru hendaknya menerapkan model Cooperative Learning tipe Think Pair

Share pada mata pelajaran lain tidak hanya pada pembelajaran menulis pantun

saja. Model ini dapat dijadikan acuan bagi guru dalam melaksanakan kegiatan

pembelajaran, karena guru tidak hanya ceramah ketika mengajar. Dengan

menerapkan model Cooperative Learning tipe Think Pair Share, guru dapat

memberikan pengalaman dan pengetahuan baru pada siswa tentang

pembelajaran yang dilakukan.

3. Bagi Sekolah

Model Cooperative Learning tipe Think Pair Share diharapkan dapat

digunakan oleh guru kelas lain di SD Negeri Cihampelas 1 Kota Bandung

dalam pembelajaran menulis pantun maupun dalam pembelajaran yang lain

karena telah terbukti dapat meningkatkan kemampuan menulis pantun siswa.

Selain itu, menjadi contoh bagi sekolah lain untuk mencoba menerapkan suatu

model Cooperative Learning tipe Think Pair Share. Sekolah juga harus

memberikan sarana dan prasarana belajar yang memadai bagi guru maupun

siswa untuk menunjang kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

4. Bagi Peneliti Lain

Peneliti yang hendak mengkaji permasalahan yang sama hendaknya lebih

(3)

82

Nenden Nurhasanah, 2015

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pembelajaran menulis pantun dengan menggunakan model Cooperative

Learning tipe Think Pair Share guna melengkapi kekurangan yang ada serta

sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan kemampuan siswa yang

belum tercakup dalam penelitian ini agar diperoleh hasil yang lebih baik.

Peneliti hendaknya dapat mengembangkan penelitian untuk menemukan hasil

baru dan mengarah pada kebaikan hingga akhirnya benar-benar dapat

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji statistik pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru menggunakan SPSS menunjukkan bahwa Ada Pengaruh yang signifikan antara Kepemimpinan

Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan kegiatan asesmen bagi tenaga teknik mencakup Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap Kerja yang

[r]

Hasil penelitian menunjukan bahwa Variabel kualitas pelayanan purna jual dalam penelitian ini merupakan variabel yang berpengaruh secara positif dan signifikan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan Kemapuan koneksi matematis pada aspek K1 dan K2 dengan menggunakan pembelajaran berbasis masalah lebih baik dibandingkan

Tata Usaha (TU) Sekolah sangat berperan penting dalam masalah administrasi, karena sekolah tersebut merupakan sekolah swasta yang tidak mendapatkan subsidi dari pemerintah maka

Merek atau brand jelas memiliki image dan positioning tersendiri dalam benak konsumen dan dengan semakin kuat sebuah brand maka dapat meningkatkan kepercayaan

Dengan demikian, sikap yang positif terhadap sebuah merek mungkin hanya memberikan prediksi yang lemah mengenai apakah merek tersebut akan dibeli atau tidak