• Tidak ada hasil yang ditemukan

GTC pasak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GTC pasak"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

LABORATORIUM PROSTHODONTI

LABORATORIUM PROSTHODONTI

GIGI TIRUAN CEKAT

GIGI TIRUAN CEKAT

Oleh : Oleh :

MUTIA MARTHA HELDA

MUTIA MARTHA HELDA

0910070110098

0910070110098

P

Pemembibimmbibinng g ::ddrrg. g. RResesa a FFererddiinnaa

FA

FAKULT

KULTAS KEDO

AS KEDOKTERA

KTERAN G

N GIGI

IGI

UNIVERSITA

UNIVERSITAS

S BAITURRAHMAH

BAITURRAHMAH

PADANG

PADANG

201

201

1 1

(2)

GIGI TIRUAN

GIGI TIRUAN CEKAT

CEKAT

 Nama Pasien

 Nama Pasien :: ErpanErpan

U

Ummuurr :: 2211ttaahhuunn

Jenis

Jenis Kelamin Kelamin : : Laki-lakiLaki-laki

P

Peekkeerrjjaaaann ::

--A

Allaammaatt :: JJll. . BBeerrook k nnoo..116 6 ssiitteeaa

!

!aann""""aal l PPeemmeerriikkssaaaann :: # # $$aarreett22%%11&&

'

'oosseen n PPeemmiimmiinn"" :: ((rr"". . ))eessa a **eerr((iinnaa

*

(3)

PROSEDUR KER!A

 Dowel Crown

(Intra radikular retainer)

!ENIS PEKER!AAN TGL PARAF KETERANGAN

1. Anamnesa , in(ikasi

2. $emuat stu(i mo(el

. 'iskusi

/. Preparasi saluran akar 0 $o(el Pasak 

&. Preparasi "i"i Autment

6. )etraksi +in"ia

. $emuat 3ork $o(el

4. $enentukan 5arna "i"i #. Pemasan"an ro5n sementara 1%. 7nsersi 8pemasan"an9 +! 11. Kontrol Pe"#$%$&$' ( )))))))) * D+,e' Pe"#-"#-'.

/&. Re,$ Fe&/-'$

(4)

I PENDAHULUAN

;ilan"n<a satu atau eerapa "i"i merupakan salah satu masalah <an"

(apat men""an""u. =leh karena itu> mereka <an" kehilan"an "i"in<a in"in

men""anti (en"an pemasan"an "i"i tiruan. Peraikan kea(aan ini perlu (ilakukan

men"in"at arti pentin"n<a kesehatan "i"i (an mulut a"i seseoran".

+i"i tiruan ekat a(alah "i"i tiruan <an" men""antikan satu atau leih "i"i

<an" hilan" (an ti(ak (apat (ilepas oleh pasienn<a sen(iri maupun (okter "i"i

karena (ipasan"kan seara permanen pa(a "i"i asli <an" merupakan pen(ukun"

utama (ari restorasi. +i"i <an" hilan" perlu (i"anti untuk mene"ah terja(in<a :

1. Tilting  pa(a "i"i seelahn<a

2. ;ilan"n<a kontak "i"i

. Elon"asi pa(a "i"i anta"onis

/. !raumatik oklusi

&. +in"ia poket

6. ?akit pa(a sen(i temporo mandibular joint 

. Karies pa(a "i"i seelahn<a.

?eara umum tujuan pemuatan "i"i tiruan ekat a(alah :

1. $emulihkan (a<a kun<ah <an" erkuran" karena hilan"n<a satu atau leih "i"i asli.

2. Untuk memperaiki estetika

. $ene"ah terja(in<a perpin(ahan tempat "i"i sekitar ruan"an <an" koson" karena hilan"n<a "i"i.

/. Untuk memelihara (an mempertahankan "usi &. Untuk memulihkan un"si onetik 

(5)

II TIN!AUAN PUSTAKA

+i"i tiruan ekat a(alah "i"i tiruan untuk men""antikan satu atau leih

"i"i <an" hilan"> ti(ak (apat (ilepas oleh pasien sen(iri maupun (okter "i"i

karena (ipasan"kan seara permanen pa(a "i"i asli <an" merupakan pen(ukun"

utama (ari restorasi. +i"i tiruan ekat (iklasiikasikan menja(i (ua <aitu crown

(an bridge.

Crown prosthetics a(alah aan" ilmu prothesa <an" mempelajari tentan"

 pen""antian "i"i asli sea"ian atau seluruhn<a (en"an suatu crown  pen""anti.

Crown a(alah suatu restorasi erupa crown  penuh atau sea"ian (ari satu "i"i

<an" teruat (ari lo"am> porselen> akrilik atau kominasin<a.

M$$""$$" crown

1. $ahkota !iruan Penuh> ter(iri (ari

a. $ahkota !iruan Penuh Lo"am

7n(ikasi

- +i"i ital@nonital <an" telah (ira5at saluran akar 

- +i"i posterior <an" ti(ak erpen"aruh terha(ap estetis.

- *rek5ensi karies tin""i

- ?ea"ai mahkota solitaire atau retainer ri("e

- $emperaiki anatomi "i"i

Kontra 7n(ikasi

- Kerusakan "i"i <an" masih (apat (i tamal

- +i"i anterior atau "i"i <an" erpen"aruh terha(ap estetis

(6)

 . $ahkota !iruan Penuh Akrilik

7n(ikasi

- $emperaiki raktur atau kerusakan pa(a "i"i anterior pa(a usia

mu(a.

- Untuk mahkota sementara

Kontra 7n(kasi

- Untuk "i"i posterior.

. $ahkota !iruan Penuh Porselen

7n(ikasi

- Untuk "i"i anterior 

 ti(ak kuran" (ari seten"ah mahkota

  proksimal karies <an" luas

  peruahan 5arna pa(a "i"i

 kelainan entuk atau posisi

- Pen(erita 'e5asa

- +i"itan anterior normal

Kontra 7n(ikasi

- Pa(i pasien (en"an usia mu(a karena ruan" pulpa masih lear 

- +i"itan (alam atau mahkota klinis pen(ek 

- Arasi heat pa(a a"an serikal

(7)

(. $ahkota !iruan Penuh Lo"am Kominasi Akrilik 

7n(ikasi :

- )etainer ri("e pa(a usia (e5asa mu(a

- +i"i <an" erpen"aruh untuk estetis

- E("e to e("e atau (eep ite

e. $ahkota !iruan Penuh Lo"am Kominasi Porselen

7n(ikasi

- +i"i posterior untuk estetis

- +i"i anterior> untuk "i"i (eep ite atau e("e to e("e

- Kelainan entuk "i"i

- )etainer Jematan

Kontra 7n(ikasi

- Usia mu(a karena ruan" pulpa masih lear 

2. $ahkota !iruan ?ea"ian

7n(ikasi :

- )estorasi tun""al

- )etainer ri("e pa(a karies proksimal (an palatal tapi ti(ak sampai ukal

- +i"i ital

- $ahkota klinis panjan"> entuk anatomi normal (an jarak laiopalatal

ukup teal

- *rek5ensi karies ren(ah

(8)

$ahkota sea"ian ter(iri (ari :

• $ahkota sea"ian anterior 

• $ahkota sea"ian posterior 

• $ahkota sea"ian mo(iikasi

. $ahkota !iruan Penuh (en"an Pasak : pin crown, post crown, dowel crown

7n(ikasi:

- )estorasi tun""al @ retainer ri("e pa(a "i"i anterior atau posterior 

- +i"i nonital <an" telah (ilakukan pera5atan saluran akar 8P?A9

- $emperaiki "i"i <an" men"alami kelainan letak atau malposisi

Kontra 7n(ikasi:

- +i"i ital

- +i"i (en"an morolo"i akar (an kelainan jarin"an perio(ontal

- Kerusakan "i"i masih (apat (itamal

 Macam-macam mahkota pasak 

•  Deattached dowel crown : ore (en"an mahkota terpisah> <an" kemu(ian

(ilekatkan (en"an semen.

•  Attached dowel crown : ore (en"an mahkota merupakan suatu kesatuan

<an" ti(ak (apat (ipisahkan.

Untuk pemuatan +! (iperlukan ront"en oto <an" er"una untuk men"etahui :

1. Kea(aan tulan" aleolar (i (aerah <an" kehilan"an "i"i.

2. Akar <an" tertin""al (i aleolar 

. Peran(in"an panjan" (an tin""i mahkota

(9)

&. !eal (an kontinuitas lapisan perio(ontal

6. A(an<a kelainan apeks akar 

I'/-3$,- Pe"#4$5$' GTC "e'4&45 E6-'. (199* :

1. Pasien erusia 2%  &% tahun

2. Karies <an" esar khususn<a apaila meliatkan su(ut insisal "i"i anterior 

. Kaitas permukaan laial <an" esar atau klas > khususn<a apaila

 erhuun"an (en"an karies aproksimal atau restorasi klas 77

/. Pit <an" hipoplastik 

&. Peruahan pa(a 5arna 8 staining tetrasiklin9

6. +i"i <an" men"alami kelainan entuk 8"i"i insisius lateral <an" conus9

. 'iperlukan peruahan pa(a posisi aksial kuran" (ari 1 mm

4. Atrisi <an" erat> arasi atau erosi 8iasan<a men"enai eerapa "i"i atau

kemun"kinan seluruh rahan"9

#. Kesehatan umum (an sosial in(ikasi aik 

1%. =klusi (an jarin"an perio(onsium aik 

11. !giene mulut aik 

K+'5&$ I'/-3$,-'%$ $/$l$h :

1. Pasien (en"an keersihan mulut (an motiasi <an" uruk 

2. +i"i (en"an tamalan <an" san"at esar> "i"i mun"kin telah (itamal

 erulan" kali (an memperlihatkan italitas <an" keil apaila

(ian(in"kan (en"an "i"i anta"onis serta "i"i seelahn<a.

(10)

. +amaran ra(io"rai pa(a "i"i memperlihatkan kalsiikasi saluran akar 

serta pementukan (entin sekun(er.

/. Pasien terlalu mu(a atau tua

&. =klusi anormal

6. Kesehatan umum jelek 

. !i(ak terjalin kooperasi (ari pasien (an operator 

4. $empun<ai bad habbit 

#. +i"i hipersensiti 5alaupun su(ah (ianestesi

B$h$' M$h3+5$ T-&4$'

Bahan mahkota tiruan <an" (i"unakan iasan<a a(alah resin akrilik atau

 porselen. Ke(ua ahan ini masin"-masin" mempun<ai keuntun"an (an

kelemahan.

 Re,-' $3&-l-3  

Keuntun"an :

- Bahan ini memiliki siat estetis <an" sama a"usn<a (en"an porselen

- Jaran" sekali men"alami peah

- 'apat (iperaiki (en"an aik (an mu(ah

- $emiliki kontak mar"inal <an" leih aik 

- !i(ak menimulkan keausan (ari anta"onis

Keru"ian :

- 'en"an a(an<a koeisien ekspansi termik <an" tin""i (an siat plastis

(11)

akan larut (an mahkota menja(i oor. Akiatn<a a(alah "in"iitis>

 pe5arnaan "i"i (an karies sekun(er.

- Ketahanann<a ren(ah terha(ap keausan> men"akiatkan mahkotan<a

kehilan"an entuk aslin<a> <an" (apat terja(i oleh karena atrisi ataupun

oleh pen<ikatan "i"i.

- 3arna <an" mula-mula a"us (ari resin akrilik akan eruah karena

keausan <an" terseut (iatas (an keooran pin""ir.

- Karena a(an<a ra(an" tepi "usi (an strukturn<a <an" poreus> (apat timul

 "etor e# ore.

 P+&,ele'

Keuntun"an :

- Bahan ini memiliki siat-siat estetis <an" aik (an a5et

- En(apan sukar melekat pa(a permukaan porselen <an" (ipolis (en"an

 aik 

- Bahan ini merupakan pen"antar suhu <an" kuran" aik 

- $emiliki koeesien ekspansi <an" kuran" leih sama (en"an jarin"an "i"i

Keru"ian :

- $emiliki (a<a resiliensi <an" ren(ah

- 'alam huun"an (en"an (ukun"an <an" san"at (iperlukan> preparasin<a

harus memenuhi pers<aratan <an" tin""i> sehin""a an<ak jarin"an "i"i

<an" harus (iamil

(12)

- Kontak mar"inal leih uruk (ari pa(a mahkota or sehin""a ter(apat

kemun"kinan <an" leih esar terha(ap iritasi "in"ia pa(a (aerah su

"in"ia

- Porselen (apat ertin(ak a"resi terha(ap anta"onis> sehin""a (apat

 ertahan (alam eerapa ulan saja.

 L+.$"

Keuntun"an :

- Kuat

- Pen"amilan jarin"an mahkota se(ikit

- *rekuensi karies tin""i (an =; ren(ah

- 'apat (iuatkan pa(a "i"i posterior (imana jarak serie oklusal relatie

 pen(ek 

Keru"ian :

- ?ekun(er karies pa(a tepi serikal sulit (i(eteksi

- Pen""unaann<a teratas han<a pa(a "i"i molar 

 L+.$" 3+"#-'$,- $3&-l-3 

Keuntun"an :

- $urah

- $u(ah> ti(ak seteal lapisan poeselen

- Jika peah masih (apat (operaiki

Keru"ian :

- $u(ah eruah 5arna

(13)

- Preparasi a"ian laial (an ukal <an" an<ak (apat memaha<akan pulpa

(14)

 L+.$" 3+"#-'$,- +&,ele'

Keuntun"an :

- Estetis aik  

- Kuat menahan tekanan kun<ah

- )etainer ri("e

Keru"ian :

- Jika porselen rapuh ias peah

- Pen"amilan jarin"an a"ian laial@ukal <an" an<ak (apat

memaha<akan pulpa

- Jika pen"amilan jarin"an kuran" isa men<eakan oer ounter 

mahkota tiruan a"ian laial@ukal.

Pe"#4$5$' C&+6'  Bridge

Aspek <an" harus (iperhatikan pa(a saat pemuatan crown@ bridgea(alah :

1. Penentuan 5arna (an entuk

Penentuan 5arna (an entuk harus sesuai (en"an 5arna (an entuk "i"i

asli atau "i"i tetan""an<a. Penentuan 5arna (apat (ilakukan (en"an

 antuan alat pe(oman 5arna 8 shade guide9. ?umer aha<a san"at pentin"

se5aktu melakukan penentuan 5arna. Bentuk "i"i (iamil (ari "i"i asli

 pa(a  stud! mo(el atau (itentukan (en"an antuan "i"i <an" sama (alam

len"kun" "i"i sisi lainn<a

2. Preparasi

(15)

a. ;arus men"ikuti entuk "i"i asli <an" telah (irestorasi (alam entuk 

leih keil harus men<e(iakan ukup ruan"an (an merata untuk ahan

crown @ bridge pa(a a"ian serikal erariasi antara %>&-2>% mm.

 . Bahan harus mempun<ai (ukun"an <an" aik pa(a setiap a"ian

. Pun(akn<a se(apat mun"kin era(a pa(a i(an" horiContal

(. 'a<a <an" ekerja pa(a palatal (isalurkan (en"an memuat i(an"

 palatal konka (alam (ua jurusan

e. Preparasi inisal harus memeri (ukun"an sean<ak mun"kin.

Preparasi <an" terlalu pen(ek akan mu(ah patah. Bi(an" inisal sejajar 

(en"an (ataran inisal (an te"ak lurus pa(a (a<a <an" (ikenakan oleh

anta"onisn<a

. ?u(ut luar harus (iulatkan untuk men"uran"i terja(in<a kete"an"an

 ahan

Pen<elesaian preparasi (ilakukan penetakan work  mo(el.

+i"i tiruan telah (ipreparasi harus (ilin(un"i (en"an crown@

bridgesementara 8martanto> 1#419 <an" erun"si untuk :

a. $elin(un"i "i"i (ari ran"san"an mekanis> khemis (an termis

 . $ene"ah terja(in<a elon"asi (an mi"rasi

. $elin(un"i "in"ial (aerah serikal (an mar"inal

(. $emelihara estetik  

. Prose(ur laoratorium

7normasi <an" selen"kap-len"kapn<a san"at pentin" (ierikan kepa(a

teknisi untuk hasil <an" leih aik. 7normasi <an" (ierikan a(alah :

(16)

a. $tud! mo(el <an" men""amarkan entuk (an huun"an oklusi "i"i

 . etakan preparasi> minimal seluruh "i"i anterior 

. )e"istrasi huun"an (alam oklusi maksimal> ila perlu (ilen"kapi

(en"an "i"itan artikulasi

(. 3arna "i"i

/. Pen"epasan (an pen<emenan

Crown%bridge (ipaskan (ari mulut (en"an hati-hati untuk mene"ah

 patahn<a restorasi. Pen"epasan (ilakukan tanpa tekanan. Kontak mar"inal

(inilai (en"an men""unakan son(e. Pen<emenan crown@bridge(ilakukan

(17)

LAPORAN KASUS

A IDENTIFIKASI PASIEN

 Nama Pasien : Erpan

Umur : 21 !ahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pekerjaan :

-Alamat : Jl. Berok no. 16 ?itea

!an""al Pemeriksaan : # $aret 2%1&

B PEMERIKSAAN SUB!EKTIF

Pasien (atan" (en"an keluhan "i"i (epan patah. Pasien merasa ti(ak 

 pera<a (iri (en"an penampilann<a> (an in"in (iuatkan "i"i palsu (epan atas.

Pasien telah melakukan pera5atan saluran akar "i"i (an in"in (iuatkan "i"i palsu

a"ar penampilan leih aik.

C PEMERIKSAAN OB!EKTIF

+eneral Jasmani : sehat

)ohani : komunikati (an kooperati 

Lokal :

E= : $uka : ?imetris 7= : Palatum : Normal

Pipi : ?imetris $ukosa : Normal

Biir : ?imetris +in"ia : Normal

(18)

B 1 2 3 F+&"4l$

.-.-1 4 .-.-1  .-.-1 6 .-.-1 & .-.-1 / .-.-1  .-.-1 2 .-.-1.-.-1 2 .-.-1 2 2 2  2 / 2 & 2 6 2  2 4

/ 4 /  / 6 / & / / /  / 2 / 1  1  2    /  &  6    4

Re'$'$ Pe&$6$5$' A6$l

)A @ )B : alulus @ stain 2@1 pro perio

21 : P?A proen(o

Re'$'$ Pe&$6$5$' A3h-&

1. Pa(a "i"i 21 akan (iuatkan (eattahe( (o5el ro5n (en"an ahan aeD (iuatkan seara direct custom dowel  (en"an tipe  "ull core (an ahan  'orcelain "used t metal.

D PEMERIKSAAN RONTGEN FOTO

!i(ak a(a kelainan pa(a saluran akar> apeks> tulan" aleolar> tulan" kortikal (an

 jarin"an perio(ontal (i sekitar "i"i 21.

III DESAIN DEATTACHED DOWEL CROWN 

P?A K$

 A

(19)

Ke5e&$'.$' : A De,$-' $,$3  B P$,$3 %$'. 5el$h /-$,$'.3$' 3e .-.-1 P$,$3 (+,5* 2 I'5- (C+&e*  M$h3+5$ T-&4$' C G-.- /e'.$' "$h3+5$ $,$3 

IV RENCANA PERAATAN

T$h$ I

1. Ealuasi ront"en oto untuk men"etahui kon(isi "i"i (an jarin"an

 perio(ontium (an pera5atan en(o(onti.

2. $emuat etakan stu(< mo(el :

?en(ok etak :  'er"orated stock tra! o. 

Bahan etak : alginate

$eto(e menetak : mucostatik 

T$h$ II

P&e$&$,- .-.- 11

Pa(a "i"i 11 pemoton"an "i"in<a partial core.

Tahap-tahap *

Bahan pen"isian saluran akar (iuan" kira-kira 2@ (en"an

men""unakan gates glidden drill.

1. +unakan jarum reamer  <an" memperesar saluran akar 

2. +unakan k-"ile untuk men"haluskan saluran akar 

.  'embuatan ke! wa! di (i a"ian mesial (istal  2  / mm

/.  'roo"  untuk melihat preparasi saluran akar aik@elum

(20)

&.  Modeling dowel (en"an men""unakan wa# iru

6. Pemuatan post (en"an memasukkan modeling dowel ke(alam saluran

akar kemu(ian (iuatkan ore (en"an ara menamah la"i wa# iru <an"

tin""in<a leih kuran" 2@ panjan" crown  (en"an penampan" melintan"

 erentuk trapesium.

. Proses la:

- A(uk inestment "ips

- $asukkan (alam moel

- $asukkan pasak <an" telah (imo(elir 

- 7nestment (ikerok sampai atas sprue 8seten"ah nukleus9

- !un""u keras untuk proses slin"er 

- ?iapkan apiunsen> lelehkan 5aD (en"an api unsen> setelah 5aD

meleleh moel (ialik sampai 5aD keluar semua sehin""a terentuk 

etakan untuk lo"am

- $asukkan moel ke(alam tempatslin"er 

- $asukan lo"am> lelehkan aeD

- ?etelah lo"am keras> keluarkan pasak semen

T$h$ III

1. Pemasan"an (an pen<emenan dowel (en"an ?emen tipe 7

2. Preparasi "i"i untuk dowel crown 8intra ra(ikular retainer@ore9

!ahap-tahap preparasi

a. Pen"uran"an inisal (en"an atu intan erentuk isur <an" erujun" (atar 

(21)

menuju arah "in"ial sampai atas cemento enamel junction untuk 

men(apatkan retensi <an" ukup

 . Pen"uran"an a"ian laial (en"an ur silin(ris (en"an ke(alaman a"ian

serikal 1 mm>a"ian laial 1>& mm> a"ian insisal 2 mm.

. Pen"uran"an a"ian proksimal (en"an atu isur <an" leih keil 8%>4  

1>% mm9 (an atu isur leih panjan" supa<a (apat menapai serikal

inter(ental (en"an kekonusan &-6 o

(. Pen"uran"an permukaan palatal men""unakan ur <an" sesuai entuk 

anatomi> permukaan emun" men""unakan ur issure@silin(ris>

 permukaan ekun" men""unakan ur ellips.

e. Cer+ical line : (iuat erentuk shoul(er <an" terletak 1 mm pa(a

su "in"ial 8cement enamel junction9 (en"an ur issure erujun" (atar.

.  inishing line : pemuan"an a"ian un(erut (an pen"halusan tepi-tepi

 preparasi pa(a erikal line <an" erentuk shoul(er <an" terletak 1 mm

 pa(a su "in"ial 8cemento enamel junction)

Re5&$3,- G-'.-;$

)etraksi "in"ial (en"an men""unakan enan" retraksi selama &  

1% menit

Cara retraksi gingi+a *

Benan" <an" su(ah terse(ia <aitu enan" <an" telah (iren(am

(alam a(renalin 1%F (imasukkan ke (alam sulkus "in"ia (i sekelilin"

"i"i <an" akan (ietak> enan" (ipertahankan (alam sulkus "in"ial

selama 1% menit kemu(ian (iperiksa apakah retraksi su(ah ukup> jika

(22)

 elum ukup ulan"i retraksi selama & menit. Keerhasilan retraksi "in"ial

ter(apat tan(a-tan(a memuat pa(a "in"ial selama 5aktu 1& menit (an

(aerah step akan terlihat.

Pe"#4$5$' e5$3$' /$&- .-.- %$'. 5el$h /-&e$&$,- 4'543 

"e'/$$53$' "+/el 3e&<$= <aitu (en"an ahan etak double impression

(en"an teknik one phase 8(iret9

aran<a :

• Putt< G (ia(uk (en"an tan"an> 1 sen(ok ase 8iru9 : 7 sen(ok katalise

8kunin"9 G homo"en< menja(i 5arna hijau.

• $asukkan ke (alam sen(ok etak

• Buat ekun"an (i (aerah <an" akan (ietak.

• Bahan li"ht o(< (ia(uk (en"an men""unakan semen spatel (iatas

"lass plate

• $asukkan ke (alam injeksi

• 7njeksikan li"ht o(< "i"i <an" telah (ipreparasi

• Keleihan li"ht o(<masukkan ke (alam etakan putt<

• etak ke (alam mulut pasien.

• !un""u hin""a men"eras leih kuran" 6 menit

• or etakan (en"an har( stone.

• Untuk rahan" a5ah (ilakukan penetakan (en"an men""unakan

al"inate> kemu(ian (ior (en"an "ips iru. !ujuann<a untuk 

(23)

Bahan etak (oule impression teknik t5o phase8in(iret9

• Pasan" bridge sementara

• Putt< (i a(uk 

• Buat "ulun"an pa(a sen(ok etak (an etakkan ke (alam mulut pasien

(en"an tekanan G Buka etakan

• Buka bridgesementara

• ?iapkan pasta light bod! sepanjan" 1% m G A(uk sampai homo"en.

?eperti"a ahan etak (imasukkan ke (alam alat suntik lalu injeksikan ke "i"i

(an sisa ahan etak (imasukkan ke (alam etakan putt< G Lalu etakkan ke

mulut pasien G !ahan 6 menit

Pe"-l-h$' 6$&'$

.-.-$enentukan 5arna "i"i tiruan sesuai (en"an 5arna "i"i tetan""a

(en"an antuan pe(oman 5arna 8 shade guide9 untuk menentukan +alue,

chroma (an hue  (en"an ara  shade guide  (alam kea(aan asah (an (alam

ruan"an <an" ukup aha<a. alue <aitu tin"kat 5arna "elap ke teran">

chroma <aitu kepekatan 5arna> se(an"kan hue <aitu merah atau kunin"

Pe"#4$5$' /$' Pe"$,$'.$'B&-/.e Se"e'5$&$

T$h$ V PEMASANGAN  INSERSI

1. Try in dowel crown <an" harus (iperhatikan a(alah kea(aan estetis 85arna

(an entuk9>retensi> stailisasi> kontak proksimal antara tepi mahkota jaket

(en"an "i"i seelahn<a (an ti(ak oleh menekan "in""ia serta pemeriksaan

kontak oklusal (an kontak mar"inal.

(24)

2 Pe'%e"e'$' /+6el &+6'

a. $ahkota (iersihkan (an (isterilkan lalu (ikerin"kan "i"i <an" akan

(ipasan"i mahkota ju"a (ikerin"kan.

 . ?emen tipe 7 (ia(uk sesuai konsistensin<a (an (ioleskan pa(a "i"i <an"

(ipreparasi (an a"ian (alam mahkota ri("e.

. $ahkota (ipasan" (en"an tekanan maksimal> "ulun"an kapas (iletakkan

(iatas mahkota jaket (an pasien (isuruh men""i"it eerapa menit.

(. Pemeriksaan oklusi (an estetis.

Pemeriksaan oklusi (ilakukan (en"an men""unakan articulating paper,

 jika terja(i trauma oklusi maka (ilakukan pen"asahan pa(a "i"i

anta"onisn<a. ?e(an"kan untuk pemeriksaan estetis (ilakukan (en"an ara

meman(in"kan 5arna "i"i tiruan (en"an "i"i tetan""a. Pa(a

 pemeriksaan ini operator ju"a memerlukan penilaian lan"sun" (an

kepuasan pasien.

e. 7nstruksi pa(a pasien untuk menja"a keersihan mulutn<a (an (iminta

untuk ti(ak makan atau men""i"it makanan <an" keras (ulu. Bila a(a

keluhan rasa sakit se"era kontrol.

T$h$ VI

Kontrol (ilakukan untuk memperaiki kesalahan <an" mun"kin terja(i

tin(akan <an" perlu (ilakukan.

1. Pemeriksaan sujekti 

A(a atau ti(akn<a keluhan pasien tentan" "i"i tiruann<a

(25)

$emeriksa kea(aan jarin"an mulut serta kea(aan oklusi> retensi (an

stailisasi bridge.

(26)

V DISKUSI

Pasien in"in (iuatkan "i"i palsu untuk memperaiki penampilan pa(a

"i"i (epan atas. Pa(a "i"i 21 (iuatkan (o5el ro5n (en"an entuk partial core

men""unakan teknik direct custom dowel  (ari ahan lo"am non mulia seperti

ca+e#. !elah (ilakukan P?A pa(a "i"i 21.  'orcelain "used to metal   (ipilih

sea"ai ahan bridge karena (inilai leih aik estetisn<a serta (iharapkan

mempun<ai pro"nosa <an" aik.

VI PROGNOSA

Pro"nosa aik karena ti(ak a(a kelainan sistemik (an pen<akit aler"i

lainn<a> ti(ak a(an<a kelainan periapikal> kelainan perio(ontal kesehatan mulut

<an" aik serta pasien masih mu(a> komunikati (an kooperati.

VII KESIMPULAN

Kasus (imana pasien akan (iuatkan "i"i tiruan ekat (en"an tipe

(eattahe( (o5el ro5n. Pa(a "i"i 21 telah (ilakukan P?A pen"isian <an"

hermeti. $eto(e <an" (i"unakan direct custom dowel (en"an tipe partial core,

 ahan pasak <an" (i"unakan erupa lo"am non mulia. Bahan <an" (i"unakan

a(alah porcelain "used to metal  karena leih memenuhi un"si estetis.

Keerhasilan pera5atan (apat (iapai (en"an (ia"nosa renana pera5atan

<an" tepat> keterampilan (an pen"alaman operator serta komunikasi (an

(27)

DAFTAR PUSTAKA

Alan 'N> *oreman P> 'etunjuk ergambar Mahkota dan /embatan, ;ipokrates> Jakarta> 1##/> 6  /4

Johson> J.*.> 1#6%>  Modern 'racice in Crown and ridge 'rosthodontic> 3B. ?aun(ers> Phila(elphia

$artanto> P.> 1#41> Teori dan 'raktek0lmuMahkotadanridge, Alumni> Ban(un"

Prajitno> ;.).> 1##/>  0lmu 1eligi Tiruan jembatan, Pen"etahuan 'asar (an )anan"an Pemuatan> E+> 1##1.

Referensi

Dokumen terkait

Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 7 Tahun 2001 tentang Retribusi dan Sewa Pemakaian Kekayaan Daerah (Lembaran Daerah

Dan bila tadi sudah dibahas bagaimana jumlah penduduk yang semakin bertambah ini menyebabkan urbanisasi dan menimbulkan berbagai masalah sosial di semakin bertambah

Kejayaan koperasi bermula dengan menceburi aktiviti persawahan sejak tahun 1987 secara tawaran terus oleh FELCRA Berhad dengan konsep koperasi sebagai kontraktor utama dalam

Simpulan dalam penelitian ini adalah tumbuhan obat tradisional yang digunakan oleh pengobat tradisional di Kecamatan Pinolosian Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan adalah

variabel pemediasi (studi pada pelanggan fixed-wire line phone di Surakarta)” Hasil Penelitian membuktikan bahwa Berdasarkan hasil perhitungan path analysis dimana

Berdasarkan kepada kajian yang telah dijalankan, kemahiran kanak-kanak sama ada dalam memegang gunting atau pun dalam mengendalikan gunting masih berada dalam tahap yang

Dimensi dan ukuran penempang bulat besi beton / baja tulangan harus sesuai dengan petujuk gambar kerja (memenuhi batas toleransi minimal) seperti yang di syaratkan dalam

guru menjadi lebih bagus, terutama dalam hal kemampuan mengelola kelas, kemudian semua guru dapat aktif dalam pembuatan LKS serta pembuatan sosal ujian yang memang dalam madrasai