commit to user
BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Dalam bekerja di area ruang terbatas (confined space) pekerja harus mengikuti prosedur dan aturan yang berlaku. Prosedur dibuat dengan tujuan untuk menjelaskan bagaimana tata cara melakukan pekerjaan di confined
spacedengan aman, benar, selamat sesuai standar keselamatan dan kesehatan
kerja.
Prosedur bekerja di confined spaceJOB Pertamina-Petrochina East Java adalah sebagai berikut :
1. Pastikan surat izin masuk confined spacetelah tepenuhi dan gantungkan di area tempat kerja.
2. Pastikan log out trackterpasang di area keja.
3. Siapkan daftar personil yang akan keluar masuk di area confined space. 4. Siapkan personil yang menjaga di depan pintu umum untuk monitor saat
pekerjaan berlangsung.
5. Pastikan terpasang alat sirkulasi utama, pasang blowerbila perlu.
6. Lakukan gas reading, analisis bahaya yang mungkin muncul sehingga dapat menentukan PPE (APD) yang diperlukan.
7. Sediakan alat komunikasi yang memadai, perlengkapan lain seperti tali maupun lampu di area kerja.
9. Melakukan rapat koordinasi sebelum pekerjaan dimulai.
10. Setelah unsur-unsur diatas terpenuhi, barulah pekerjaan dapat dimulai. Perbandingan prosedur confined space JOB Pertamina-Petrochina East Java dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Ruang Terbatas
(Confined Space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan
Kesehatan Kerja, terlihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Perbandingan Prosedur Confined SpaceJOB Pertamina-Petrochina East Java dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Ruang Terbatas.
No. Prosedur Confined Space JOB
Pertamina-Petrochina East Java
Pedoman Keselamatan
dan Kesehatan Kerja di Ruang Terbatas (confined
space) Direktorat
Pengawasan Norma
Keselamatan Kesehatan
Kerja
1. Pastikan surat izin masuk confined
spacetelah terpenuhi dan gantungkan di
area tempat kerja.
Izin yang telah lengkap harus dipasang pada pos kegiatan atau dengan cara lain yang sama efektifnya, agar petugas utama dapat
memastikan bahwa
persiapan awal sebelum memulai kegiatan telah selesai dilaksanakan.
2. Pastikan log out track terpasang di area keja.
Melakukan isolasi pada ruang terbatas. Isolasi dalam hal ini berarti proses dimana ruang terbatas dinonfungsikan dan tertutup sepenuhnya dari pelepasan energi material ke lingkungan terbuka melalui cara : pemasangan sorokan
(blanking/blinding),
pemindahan jaringan pipa atau saluran, penutupan dan pengurasan, penutupan seluruh sumber energi dan pemutusan seluruh jaringan.
3. Siapkan daftar personil yang akan keluar masuk di area confined space.
Petugas-petugas utama yang bekerja dalam ruangan, baik dengan penulisan nama atau cara lain (seperti penggunaan jadwal kerja) untuk memudahkan petugas madya mengetahui petugas sambungan...
utama yang akan bekerja dalam ruangan untuk jangka waktu tertentu, dengan cepat dan akurat.
4. Siapkan personil yang menjaga di depan pintu umum untuk monitor saat pekerjaan berlangsung.
Sedikitnya satu orang petugas madya wajib ada di luar ruangan selama kegiatan yang telah diotorisasi tersebut berlangsung.
5. Pastikan terpasang alat sirkulasi utama, pasang blowerbila perlu.
Peralatan pengaliran udara (ventilasi) harus mampu mempertahankan kondisi yang masih diperbolehkan untuk melakukan kegiatan.
6. Lakukan gas reading, analisis bahaya yang mungkin muncul sehingga dapat ditentukan PPE (APD) yang diperlukan.
Untuk pengujian udara berbahaya, uji terlebih dahulu konsentrasi oksigen, lalu konsentrasi uap dan gas yang mudah meledak serta
konsentrasi uap dan gas berbahaya.
Alat pelindung diri
diperlukan karena
pengendalian teknik dan tata kerja saja tidak cukup untuk melindungi pekerja
7. Sediakan alat komunikasi yang memadai, perlengkapan lain seperti tali maupun lampu di area kerja.
Peralatan komunikasi yang diperlukan harus sesuai seperti yang diatur dalam paragraf 7.2.3 dan 7.3.5 pedoman ini. (Dapat dilihat pada lampiran 1)
Peralatan untuk penerangan tambahan diperlukan agar pekerja dapat melihat dengan jelas dalam bekerja dan untuk keluar secepatnya dari ruangan, dalam keadaan gawat darurat. sambungan...
8. Persiapan pertolongan :
1) Sediakan fasilitas medis atau P3K di area kerja.
2) Menggunakan alat pernafasan yang tepat (breathing apparatus).
3) Bila memerlukan pertolongan maka segera menghubungi emergency call 811911, fire station 7272 atau
clinic7099.
Mengembangkan dan mengimplementasikan prosedur untuk memanggil tim penyelamat dan tim tanggap darurat untuk mengeluarkan petugas utama dari ruangan, untuk melakukan tanggap darurat lain yang diperlukan untuk menyelamatkan pekerja dan untuk mencegah petugas yang tidak berwenang mencoba melakukan penyelamatan.
9. Melakukan rapat koordinasi sebelum pekerjaan dimulai.
Mengkoordinasikan setiap kegiatan dengan pengurus, jika baik pekerja induk maupun pekerja kontraktor akan bekerja di dalam atau dekat ruang tersebut.
Sumber : JOB Pertamina-Petrochina East Java dan Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja 2006.
10.
12.
11.
Belum tercantum dalam prosedur bekerja di confined sapce JOB Pertamina-Petrochina East Java.
Belum tercantum dalam prosedur bekerja di confined sapce JOB Pertamina-Petrochina East Java.
Pemeriksaan tempat kerja setelah pekerjaan dilaksanakan.
(sudah dilakukan oleh JOB Pertamina-Petrochina East Java, namun belum tercantum dalam prosedur bekerja di
confined spaceJOB P-PEJ)
Pengurus wajib memberi-kan pelatihan kepada seluruh pekerja.
Pelatihan diberikan kepada setiap pekerja yang terlibat kegiatan dalam ruang terbatas.
Pengurus wajib memastikan petugas yang bekerja di ruang terbatas dalam keadaan sehat secara fisik dan dinyatakan oleh dokter pemeriksa kesehatan kerja.
Kembangkan dan
implementasikan prosedur yang diperlukan untuk mengakhiri kegiatan setelah
kegiatan selesai
dilaksanakan. sambungan...
Pada saat pelaksanaan magang, JOB Pertamina-Petrochina sedang melakukan kegiatan bekerja di confined space pada pembersihan nozzle
burner. Pekerjaan dilakukan oleh pekerja dari departemen fabrikasi, H2S, dan
fire. Berikut gambaran tentang pelaksanaan bekerja di confined space
pembersihan nozzle burnerJOB Pertamina-Petrochina East Java : 1. Persiapan
Sebelum pekerjaan dimulai, dilakukan beberapa persiapan diantaranya : a. Tata cara sebelum memasuki ruang terbatas
1) Seluruh saluran, termasuk saluran pembuangan yang terhubung dengan ruang terbatas, seharusnya diperiksa sesuai dengan kemungkinan adanya bahaya-bahaya. Yakinkan bahwa seluruh saluran pembuangan dalam keadaan tertutup/terisolasi.
2) Hanya lampu senter yang sudah diklasifikasikan aman, atau lampu gantung (lampu jalan) dengan kabel berisolasi tebal yang boleh dipakai di area ruang terbatas seperti lubang, saluran pembuangan, sumur basah, tangki, dan lain-lain. Lampu senter biasa atau lampu pijar yang tidak memakai pelindung adalah sangat berbahaya dikarenakan percikan api dari saklar atau terpaparnya filament
panas dari lampu terhadap bahan yang mudah terbakar maka itu akan bisa menyala dan meledak.
3) Setiap pekerja yang akan bekerja pada atau di dalam ruang terbatas diharuskan membaca tata cara memasuki ruang terbatas dan meminta izin masuk ruang terbatas dari supervisor.
4) Setiap pekerja yang memasuki ruang terbatas harus mengenakan seluruh peralatan pelindung diri sebelum memasuki ruang terbatas. 5) Sebelum membuka tutup lubang (manhole) dari ruang terbatas,
keadaan udara disekitarnya harus dipantau untuk meyakinkan bahwa kandungan oksigen di udara adalah berada diantara 19,5-23,5% dan gas-gas yang mudah terbakar, apabila ada tidak boleh melebihi batas paparan aman untuk kesehatan. Catatkan bacaan yang bisa dicapai pada kolom yang tersedia pada surat izin masuk ruang terbatas (Confined Space Entry Permit). Segera sesaat pembukaan tutup lubang (manhole), ulangi pemantauan kandungan oksigen di udara dan catat. Bila mungkin, sebelum melakukan persiapan pekerjaan di ruang terbatas, produk yang berada di dalam ruang terbatas itu dikosongkan terlebih dahulu, dipompakan ke tempat lain yang sudah disediakan.
6) Seluruh bagian ruangan terbatas harus diperiksa pencemarannya, kekurangan oksigen (harus diantara 19,5-23,5% untuk izin masuk) dan derajat ledak (harus terbaca kurang dari 10% LEL untuk izin masuk) dari operator yang berpengalaman akan peralatan pengujian sebelum diizinkan masuk.
7) Supervisor harus meyakinkan bahwa ruang terbatas telah aman untuk dimasuki.
8) Setiap pekerja yang akan memasuki rang terbatas harus menerima penjelasan di dekat ruang terbatas yang disebut (tailboard
briefing).
b. Persiapan personil
1) Tugas dan tanggung jawab personil
Pekerja yang terlibat kerja dalam ruang terbatas adalah :
a) Pekerja yang masuk ke dalam ruang terbatas untuk melaksanakan pekerjaannya.
b) Pengawas pekerjaan masuk ruang terbatas (entry supervisor). Semua pekerjaan yang dilakukan di dalam maupun di sekitar ruang terbatas harus di bawah pengawasan seorang pengawas yang benar-benar paham dengan tata cara dan peralatan yang dianjurkan serta perihal keselamatan yang berhubungan dengan masuk ke dalam ruang terbatas.
2) Kompetensi personil
Semua pekerja yang terlibat di dalam pekerjaan ruang terbatas harus sudah dilatih, untuk memastikan tata cara kerja yang aman diikuti. Pelatihan tersebut meliputi :
a) Tipe ruang terbatas yang akan dimasuki. b) Potensi bahaya yang dihadapi.
c) Persyaratan pengujian udara.
d) Penggunaan alat pelindung diri (PPE).
f) Pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
g) Tatacara tanggap darurat (emergency response plan). h) Petugas penguji gas (gas tester).
3) Petugas penjaga keselamatan/petugas siaga keselamatan
Petugas siaga keselamatan yang terlatih diperlukan di dalam pekerjaan ruang terbatas. Petugas siaga keselamatan diperlukan di setiap lubang masuk atau keluar (jika ruang terbatas berukuran besar sehingga terdapat banyak lubang masuk dan keluar atau jarak ke dua lubang cukup jauh sehingga tidak terlihat secara langsung dari satu posisi penjaga). Petugas siaga keselamatan harus terlatih dalam :
a) Menggunakan peralatan komunikasi.
b) Menggunakan peralatan pemantau udara (gas detector). c) Bersertifikat sebagai gas tester.
d) Persyaratan ventilasi.
e) Menggunakan peralatan darurat (Emergency Escape Breathing
Apparatus-EEBA atau Self Contained Breathing Apparatus
-SCBA).
f) Tata cara kedaruratan dan penyelamatan (emergency and
rescue procedure).
4) Petugas penyelamat
Petugas penyelamat (rescue) harus sudah dilatih seperti petugas siaga keselamatan dan juga dilatih dalam pelatihan penyelamat industri
a) Minimum 2 orang anggota penyelamat menguasai resusitasi jantung paru (Cardio-Pulmonary Resuscitation) dan standar pertolongan pertama (First Aid).
b) Petugas penyelamat bisa merangkap sebagai petugas siaga keselamatan.
c) Hanya petugas penyelamat yang secara mental dan fisik mampu bekerja di ruang terbatas dan melakukan operasi penyelamatan saja yang boleh digunakan.
d) Petugas penyelamat harus memahami operasi dan denah ruang terbatas.
Petugas penyelamat harus berkualifikasi, terlatih dan berpengalaman dalam melaksanakan tugas ini. Dan dapat menggunakan alat untuk keadaan darurat (SCBA, tripod, tali, dan lain sebagainya).
c. Persiapan peralatan kerja
Dalam bekerja di ruang terbatas persiapan peralatan kerja sangat diperlukan untuk mendukung kelancaran dalam bekerja dan mencegah terjadinya kecelakaan. Adapun peralatan kerja untuk pekerjaan di ruang terbatas yang dipersiapkan dan disediakan di JOB Pertamina-Petrochina East Java antara lain :
Tripod
Fall Arrest Block
Tripod Man Handler Hoist
Gambar 2. Tripod dan Kelengkapannya Sumber : HSE Petrochina, 2013
Gambar 3. SCBA Rescue Unit
Sumber : HSE Petrochina, 2013
Deteksi dan alarm : - LEL gas - H2S - CO - Oksigen
Gambar 4. Multigas Detector
Sumber : HSE Petrochina, 2013
Gambar 5. Mobile Breathing Air Bank
Sumber : HSE Petrochina, 2013
Cylinderudara = 4 x 50 liter @ 300 bar
3 roll LP Hosex 30 mtr
6 roll extension Hosex 15 meter
Ject Air Fan
Bug Blower
Gambar 6. Ventilator
Sumber : HSE Petrochina, 2013 7) PPE dan peralatan lainnya :
• Escape Breathing Apparatus
• Safety Helmets • Gloves • Safety Glasses • Safety Footwear • Lighting • Protective Clothing • Earplugs
d. Persiapan pertolongan (emergency)
JOB Pertamina-Petrochina East Java telah menjamin keselamatan dan kesehatan para pekerja dengan baik. Terbukti dengan tersedianya sarana penyelamatan darurat pada petugas penjaga pintu masuk ruang terbatas, baik untuk jalur masuk dan keluar yang aman, serta jalur evakuasi darurat. Tangga digunakan untuk jalur evakuasi masuk dan keluar. Tripod dengan katrol, tali penyelamat dan full body
harness digunakan untuk jalur evakuasi darurat. Di dekat ruang
terbatas juga telah tersedia kotak P3K lengkap dengan alat dan obatnya.
2. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan bekerja di confined space para pekerja harus mematuhi peraturan perusahaan. Berikut ini adalah gambaran pelaksanaan bekerja di confined spaceJOB Pertmina-Petrochina East Java :
a. Cover area
Sebelum bekerja di ruang terbatas tepatnya pembersihan nozzle burner, pekerja telah membatasi area kerja dengan rambu-rambu keselamatan yang dapat dilihat dengan jelas siang maupun malam hari. Hal ini dimaksudkan agar orang sekitar mengetahui bahwa di area tersebut sedang ada pekerjaan.
b. Meminta izin kepada pihak area untuk melaksanakan pekerjaan dengan mengisi work permit. Work pemit yang diisi harus ditandatangani oleh
tidak ditandantangani maka pekerjaan tidak boleh dilakukan dan apabila pekerja melanggarnya, maka akan mendapat surat peringatan. c. Pemeriksaan kualitas udara dilakukan pekerja sebelum pekerjaan
dimulai menggunakan gas detector. Pemeriksaan dilakukan oleh pekerja dari departemen H2S, setiap hari sebanyak 3 kali sebelum pekerja memasuki kembali ruang terbatas.
d. Melakukan pemantauan terhadap udara yaitu mempertahankan kualitas udara dengan mengalirkan udara menggunakan blower, fan, dan ject airsebagai ventilasi bila diperlukan. Pada saat pekerjaan pembersihan
nozzle burner tidak disediakan ventilasi berupa blower, fan ataupun
ject airkarena kualitas udara dalam ruang terbatas cukup baik
e. Membersihkan kerak yang menempel di dinding-dinding ruang terbatas dengan menggunakan bahan kimia. Kerak yang menempel pada nozzle burner dapat mengakibatkan korosi. Bahan kimia yang digunakan untuk memebersihan kerak adalah MKR chemical cleaner. f. Pekerjaan dalam nozzle burner dilakukan pekerja JOB
Pertamina-Petrochina East Java yang berjumlah 7 orang. Pekerjaan utama yang dilakukan di area tersebut adalah pembersihan nozzle burnerdari kerak yang menyebabkan korosi.
g. JOB Pertamina-Petrochina East Java melakukan rotasi kerja untuk pekerja yang bekerja di nozzle burner. Maksimal waktu yang dibutuhkan pekerja untuk bekerja di dalam nozzle burner adalah 1 jam setelah 1 jam pekerja keluar dan digantikan oleh pekerja lainnya. Hal
ini dilakukan agar pekerja dapat menghirup udara segar dan menjaga kondisi fisik pekerja.
h. Pekerja menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai dengan potensi bahaya di confined spaceantara lain seperti safety helmet, safety shoes,
body harness, safety google, ear plug, ear muff, masker, sarung tangan,
self contained breathing apparatus (SCBA).
i. Untuk penerangan di dalam confined space, sebelum memulai pekerjaan pekerja memeriksa peralatan seperti kabel, connector, dan stop kontak. Sebagai pengamanan terhadap kabel agar tidak bergesekan dengan manholedigunakan selang hal itu untuk mencegah terjadinya konsleting jika kabel terkelupas dan menyentuh dinding
manholeyang terbuat dari baja.
j. Pemeriksaan tempat kerja setelah pekerjaan dilaksanakan.
Pada tahap akhir dari suatu pekerjaan dilaksanakan pemeriksaan tempat kerja. Pemeriksaan tersebut merupakan serangkaian kegiatan inspeksi yang dilakukan di ruang terbatas sebelum pekerja meninggalkan tempat kerja. Pemeriksaan melibatkan pemilik area,
safety inspector, dan seluruh pekerja yang bekerja di area tersebut.
Pemeriksaan dimaksudkan untuk memastikan tempat kerja bersih dari peralatan kerja. Untuk itu, semua peralatan kerja harus dikembalikan pada tempatnya setelah pekerjaan. Pemeriksaan tempat kerja dilakukan, sebelum pekerja dan pemilik area (supervisor)
menandatangani chek list working permit pada akhir kerja. Ijin kerja disimpan sebagai bukti aspek keselamatan kerja telah dilaksanakan.
Gambar 7. Gas readingtim H2S Sumber : Data primer, 2013
Gambar 8. Pembersihan nozzle burnertim fabrikasi Sumber : Data primer, 2013
Adapun dalam pelaksanaan prosedur bekerja di confined space
ditemukan beberapa kendala antara lain : 1) Cuaca
Cuaca merupakan salah satu kendala dalam pekerjaan di confined
space terutama yang beruhungan dengan listrik dan konduktor. Jika
confined space terletak di dalam ruangan, maka pekerjaan masih dapat
diteruskan walaupun cuaca sedang hujan. Namun jika pekerjaan di
confined space berada diluar ruangan dan terjadi hujan maka pekerjaan
dihentikan.
Dalam pengamatan di lapangan tempat-tempat pekerjaan confined
spaceseperti dalam tangki solar, absorber, oxydizer, danselar boxberada
di luar ruangan. Sehingga pekerjaan di confined space dilakukan apabila cuaca cerah dan tidak terjadi hujan. Hal itu dilakukan semata-mata demi alasan keselamatan bagi para pekerja dalam melakukan pekerjaan di
confined space.
Pada dasarnya semua pekerjaan yang dilakukan apabila cuaca sedang hujan akan segera dihentikan. Karena berpotensi bahaya yang tinggi, seperti saat pekerjaan pengelasan berpotensi bahaya listrik dan berpotensi bahaya petir apabila pekerjaan terus dilakukan dalam cuaca hujan.
2) Komunikasi yang kurang atarasafety inpectordengan pekerja
Pekerja JOB Pertamina-Petrochina East Java yang bekerja di ruang terbatas (confined space) biasanya adalah pekerja dari departemen
fabrikasi. Dan rata-rata dari pekerja tersebut belum memiliki sertifikat khusus untuk bekerja dalam confined space. Sehingga para pekerja dalam melakukan pekerjaan di confined space dikerjakan dengan alasan terbiasa melakukan pekerjaan tersebut.
Dalam melakukan pekerjaan di confined space, JOB Pertamina-Petrochina East Java terkadang juga mendatangkan kontraktor untuk melakukan pekerjaan seperti pemasangan pipa. Dalam hal ini, tindakan atau perilaku para pekerja khususnya kontraktor yang bekerja di confined
spacetidak sesuai prosedur merupakan salah satu kendala.
Namun, hal tersebut sangat jarang terjadi karena pengawasan sangat ketat dilakukan oleh pekerja derpartemen fabrikasi yang ikut mengawasi jalannya pekerjaan di confined spacedan juga safety inspector. Para pekerja (kontraktor) juga mengikuti safety talk yang diadakan perusahaan setiap hari sebelum pekerjaan dimulai. Safety talk diadakan dengan tujuan untuk mengingatkan para pekerja akan pentingnya keselamatan dalam bekerja. Dalam safety talk para kontraktor juga melakukan review Job Safety Analysis(JSA).
3) Peralatan
Untuk mendukung pekerjaan di ruang terbatas dibutuhkan beberapa peralatan yang memadai. Akan tetapi terkadang peralatan yang digunakan tidak dapat maksimal, seperti kabel yang panjangnya terbatas,
Dalam pemantauan yang dilakukan kendala peralatan tersebut sudah dapat diatasi salah satunya dengan menambah jumlah blower, mengganti kabel yang lebih panjang, lampu penerangan menggunakan lampu khusus dengan sumber tenaga berasal dari kompresor.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil pada Tabel 2 yaitu tentang perbandingan antara prosedur bekerja di confined space JOB Pertamina-Petrochina East Java dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Ruang Terbatas
(Confined Space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan
Kesehatan, dapat diketahui kesesuaiannya dalam pelaksanaan bekerja di ruang terbatas (confined space) JOB Pertamina-Petrochina East Java terutama pada poin :
1. Pastikan surat ijin masuk confined space telah tepenuhi dan gantungkan di area tempat kerja.
Sebelum memulai pekerjaan di confined space harus terlebih dulu memenuhi prosedur surat izin masuk ruang terbatas (work permit). Setiap perizinan mensyaratkan bahwa seorang safety representativemengunjungi lokasi kerja dan mengevaluasi kondisi dimana jalur masuk akan dibuat.
Surat izin masuk ruang terbatas juga dibuat untuk mengidentifikasi setiap bahaya yang ada di confined space serta menentukan tindakan penanggulangan yang tepat. Work pemit yang diisi harus ditandatangani oleh safety inspector, pemilik area, dan pemilik project. Jika work permit
tidak ditandantangani maka pekerjaan tidak boleh dilakukan dan apabila pekerja melanggarnya, maka akan mendapat surat peringatan. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
2. Pastikan log out trackterpasang di area keja.
Sebelum memasuki ruang terbatas dilakukan isolasi energi yang berbahaya. Isolasi dilakukan dengan Lock Out Take Out (LOTO), sehingga peralatan tidak bisa dihidupkan dengan tidak sengaja. Komunikasi dan koordinasi saat dilakukan isolasi energi dijalankan dengan baik salah satunya dengan memasang tanda bahwa mesin sedang diperbaiki dan tidak boleh dihidupkan. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja. 3. Siapkan daftar personil yang akan keluar masuk di area confined space.
Sebelum memasuki area ruang terbatas, pendataan pekerja berupa nama pekerja, atau berupa jadwal pekerjaan sudah dilakukan oleh JOB Pertamina-Petrochina East Java. Hal tersebut dilakukan agar setiap pekerja yang keluar masuk ruang terbatas dapat dipantau dengan cermat, guna mempertahankan keselamatan dan kesehatan pekerja. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas
(confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan
4. Siapkan personil yang menjaga di depan pintu umum untuk monitor saat pekerjaan berlangsung.
Dalam pengawasan bekerja di ruang terbatas dilakukan oleh pemilik area, pemilik project, dan safety inspector. Jumlah pekerja yang akan bekerja di ruang terbatas tergantung dimana tempat pekerjaan akan dilakukan. Akan tetapi, pada dasarnya bekerja dalam ruang terbatas dilakukan oleh lebih dari 2 (dua) pekerja. Ada beberapa pekerja yang menjaga di luar untuk menjaga pekerja yang memasuki ruang terbatas, memastikan pekerja dalam kondisi sehat dan sadar saat bekerja di ruang terbatas (confined space). Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja
5. Pastikan terpasang alat sirkulasi utama, pasang blowerbila perlu.
Dalam pekerjaan di confined space JOB Pertamina-Petrochina East Java menggunakan blower, fan, dan ject air untuk mempertahankan kualitas udara dan mengalirkan udara dalam ruang terbatas. Penggunaan
blower sebagai ventilasi cukup efektif karena blower berguna untuk
memasukkan udara bersih ke dalam ruang terbatas dan mengeluarkan udara kotor keluar ruang terbatas. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
6. Lakukan gas reading, analisis bahaya yang mungkin muncul sehingga dapat ditentukan PPE (APD) yang diperlukan
Pemeriksaan kualitas udara dilakukan pekerja sebelum pekerjaan dimulai menggunakan gas detector. Pemeriksaan dilakukan oleh pekerja yang terlatih, setiap hari sebanyak 3 kali sebelum pekerja memasuki kembali ruang terbatas. Pekerja menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai dengan potensi bahaya di confined space antara lain seperti safety helmet, safety shoes, body harness, safety google, ear plug, ear muff,
masker, sarung tangan, Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).
Pelaksanaan pemeriksaan kualitas udara yang dilakukan JOB Pertamina-Petrochina East Java sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
7. Sediakan alat komunikasi yang memadai, perlengkapan lain seperti tali maupun lampu di area kerja.
Dalam pemantauan di lapangan salah satu alat komunikasi HT digunakan setiap pekerja di JOB Pertamina-Petrochina East Java. HT tersebut juga digunakan untuk pekerjaan di confined space sebagai alat komunikasi yang wajib digunakan setiap pekerja. Perlengkapan lampu untuk penerangan di dalam ruang terbatas menggunakan lampu khusus dengan sumber tenaga berasal dari kompresor. Sedangkan peralatan lain berupa tali, tangga, dan safety sign juga dipersiapkan. Peralatan kerja sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan mendukung
kelancaran dalam bekerja di confined spaceyang memiliki potensi bahaya sangat tinggi. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
8. Persiapan pertolongan.
Sebelum pekerja melakukan pekerjaan di ruang terbatas JOB Pertamina-Petrochina East Java mempersiapkan peralatan emergencysalah satunya berupa kota P3K lengkap dengan alat dan obatnya, serta alat pernafasan yang tepat (breathing apparatus). Adapun untuk pertolongan darurat, pengawas (safety inspector, pemilik project, pemilik area, petugas maday) segera menghubungi emergency call 811911, fire station 7272 atau clinic 7099. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
9. Melakukan rapat koordinasi sebelum pekerjaan dimulai.
Sebelum pekerjaan dimulai rapat koordinasi antara pekerja induk, maupun pekerja kontrak dengan pengawas pekerjaan wajib dilakukan. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan perhatian bagi para pekerja bahwa pekerjaan yang dilakukan memiliki pontensi bahaya yang sangat tinggi. Oleh karena itu pekerja diharapkan dapat bekerja secara aman, tepat, dan selamat tanpa adanya kecelakaan kerja. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas
(confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.
Namun ada beberapa hal dari Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja yang belum dicantumkan dalam prosedur bekerja di confined spaceJOB Pertamina-Petrochina East Java, dan ada salah satu aspek dari Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja yang sudah dilakukan JOB Pertamina-Petrochina East Java, namun belum dicantumkan dalam prosedur bekerja di confined space JOB Pertamina-Petrochina East Java.
a. Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined
space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan
Kerja yang belum tercantum dalam prosedur bekerja di confined space
JOB Pertamina-Petrochina East Java. 1) Pelatihan bekerja di ruang terbatas.
Dari keterangan yang sudah dijelaskan, pekerja yang bekerja di ruang terbatas tidak dilakukan pelatihan bekerja di ruang terbatas. Pekerja yang akan melakukan pekerjaan di ruang terbatas langsung melakukan pekerjaan sesuai prosedur bekerja di ruang terbatas JOB Pertamina-Petrochina East Java. Hal ini kurang sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas
Kesehatan Kerja yang menyatakan bahwa pengurus wajib memberikan pelatihan kepada seluruh pekerja dan pelatihan diberikan kepada setiap pekerja yang terlibat kegiatan dalam ruang terbatas. Untuk itu JOB Pertamina-Petrochina East Java perlu memberikan pelatihan bekerja di ruang terbatas bagi setiap pekerja yang terlibat. 2) Pemeriksaan kesehatan petugas yang bekerja di ruang terbatas
(confined space).
Dari keterangan yang sudah dijelaskan pekerja yang bekerja di ruang terbatas tidak dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Pekerja hanya ditanyakan apakah dalam keadaan sehat pada waktu
safety talk. Hal ini kurang sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan
Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja yang menyatakan bahwa setiap petugas yang bekerja di ruang terbatas
(confined space) dalam keadaan sehat secara fisik dan dinyatakan oleh
dokter pemeriksa kesahatan. Untuk itu JOB Pertmina-Petrochina East Java perlu memperhatikan kesehatan pekerja yang akan bekerja di
confined space. Salah satu contohnya dengan memeriksa tekanan
darah pekerja untuk mengetahui kondisi keadaan pekerja.
b. Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined
space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan
Kerja yang sudah dilakukan JOB Pertamina-Petrochina East Java, namun belum dicantumkan dalam prosedur bekerja di confined space JOB
Pertamina-Petrochina East Java yaitu : Pemeriksaan tempat kerja setelah pekerjaan dilaksanakan.
Pemeriksaan tempat kerja setelah pekerjaan dilaksanakan, dimaksudkan untuk memastikan tempat kerja bersih dari peralatan kerja. Semua peralatan kerja harus dikembalikan pada tempatnya setelah pekerjaan dinyatakan telah selesai dikerjakan. Menurut JOB Pertamina-Petrochina East Java pemeriksaan tempat kerja setelah pekerjaan dilaksanakan termasuk finaly inspection terbukti dengan adanya chek list
working permit. Pemeriksaan tempat kerja dilakukan sebelum pekerja dan
supervisor dalam hal ini pemilik area menandatangani chek list working
permit pada akhir kerja. Izin kerja disimpan sebagai bukti aspek
keselamatan kerja telah dilaksanakan. Hal ini sesuai dengan Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di ruang terbatas (confined space) menurut Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja.