ANALISIS DETERMINAN STRUKTUR MODAL DAN PENGARUHNYA
TERHADAP NILAI PERUSAHAAN
(Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di Asia Tenggara
Periode 2013-2015)
Abstrak
Setiap perusahaan menginginkan nilai perusahaannya yang tinggi dan dapat menarik perhatian para investor. Untuk meningkatkan nilai sebuah perusahaan, perusahaan harus dapat memelihara faktor pendukung dari nilai perusahaan itu sendiri. Faktor yang dapat meningkatkan nilai perusahaan adalah sejauh mana perusahaan dapat memelihara determinan struktur modal yaitu rasio profitabilitas, asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, non-debt tax shield di sebuah perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh determinan struktur modal, yang terdiri profitabilitas, asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, non-debt tax shield terhadap nilai perusahaan dengan struktur modal sebagai variabel intervening pada perusahaan manufaktur di Asia Tenggara. Penelitian ini merupakan penelitian statistik deskriptif dan sifat penelitian merupakan deskriptif explanatory. Metode pengumpulan data dilakukan melalui studi dokumentasi. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek masing-masing negara di kawasan Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Filiphina dan sesuai kedalam kriteria yang telah ditentukan yaitu sebanyak 211 perusahaan dan penarikan sampel digunakan adalah sampling jenuh sehingga seluruh data populasi sebanyak 211 perusahaan dijadikan sampel. Metode analisis data yang digunakan adalah menggunakan path analisis dengan menggunakan software Eviews7,0. Hasil penelitian substruktur pertama menunjukkan profitabilitas, asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, non-debt tax shield secara simultan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur di Asia Tenggara dengan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,8632 atau 86,32%. Secara parsial profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal, ukuran perusahaan berpegaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur di Asia Tenggara. Hasil penelitian substruktur kedua menunjukkan profitabilitas, asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, non-debt tax shield dan struktur modal secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur di Asia Tenggara dengan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,8822 atau 88,22%. Secara parsial asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan berpegaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur di Asia Tenggara. Struktur modal bukan merupakan variabel intervening pengaruh profitabilitas, asset tangibility, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, non-debt tax shield terhadap nilai perusahaan.
Kata Kunci : Profitabilitas, Asset Tangibility, Tingkat Pertumbuhan, Ukuran Perusahaan, Non-Debt Tax Shield, Struktur Modal, Nilai Perusahaan.