• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Ekstrak Buah Pinang Muda (Areca Catechu L.) Terhadap Penghambatan Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Ekstrak Buah Pinang Muda (Areca Catechu L.) Terhadap Penghambatan Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

  Keywords: Ekstrak buah mengkudu, Staphylococcus aureus, KHM (Kadar Hambat Minimum), 

Hasil uji ekstrak biji kelor memiliki aktivitas antibakteri untuk menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan konsentrasi hambat minimum masing

Hasil uji ekstrak biji kelor memiliki aktivitas antibakteri untuk menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan konsentrasi hambat minimum masing

0,05 cm, sedangkan ekstrak biji alpukat memiliki Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) untuk menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 0,2%

Effect of Maturation Degree of Areca Nut and Binder Treatment to The Phytochemical Properties and Citotoxicity of Spray- dried Areca Nut (Areca catechu L.) Extracted

Pasta gigi herbal antibakteri dengan bahan aktif ekstrak etanol daun sirih, biji pinang dan gambir dapat menghambat pertumbuhan salah satu bakteri penyebab plak gigi yaitu

Tidak didapatkan konsentrasi ekstrak daun pepaya (Carica papaya L.) yang efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli maupun bakteri Staphylococcus aureus,

Sedangkan pengujian aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus, diameter daya hambat ekstrak biji pinang dengan konsentrasi 1,5% memberikan zona hambat sebesar 17,28