• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 PEMBAHASAN The Institute Skating International Handbook

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 2 PEMBAHASAN The Institute Skating International Handbook"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBAHASAN

2.1 | Sumber Data

Metode yang digunakan penulis untuk mendapatkan data adalah dengan melakukan tinjauan pustaka melalui riset media buku, karya tulis, survei,dan internet antara lain :

1. Artikel elektronik, website, forum.

- http://infobebas.web.id/2011/tips-dan-teknik-terbaik-ice-skating.html - http://www.skyrinkjakarta.com/

2. Buku

- Figure Skating School

- The Institute Skating International Handbook

3. Video

- Institute Skating International Skate

3. Narasumber/Survey

- Head Coach skyrink Taman Anggrek

- Coach Skyrink Taman Anggrek

- Orang Tua Murid sekolah Ice Skating - Pengunjung Mal Taman Anggrek - Khalayak Umum

2.2 | Riset dan Data Umum Hasil Survei Melalui Kuisioner

Survei adalah suatu metode penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan sejumlah besar data berupa variabel, unit, atau individu dalam waktu yang bersamaan. Survei untuk penelitian sosial kemasyarakatan biasanya menggunakan teknik wawancara, kuesioner, atau angket. Tujuan dari survei adalah memaparkan data dari objek yang diteliti, dan menganalisis secara sistematis. Survei yang dilakukan adalah dengan menyebar kuesioner.

Survei ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan kesukaan masyarakat terhadap olahraga ice skating ini.

(2)

Data yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner online didapat bahwa umur 14-17 merupakan kalangan yang paling sering bermain ice skating sebanyak 68,6% , umur 8-13 sebanyak 35.3%, umur 4-8 sebanyak 21.6% sedangkan perbandingan antara pria 32.3% wanita 67.7%

Seberapa sering bermain ice skating pertama kali 42.0% seminggu sekali 4.0% 2/3 kali sebulan 2.0% 3bulan 1x 34.0% sering 20.0% Tabel 2.2.1

Alasan bermain ice skating Untuk belajar 25.7%

Untuk bermain 29.2% Diajak teman 45.1%

Tabel 2.2.2

Dengan siapa pergi ke arena ice skating orang tua 11.8%

kakak/adik 11.8% teman - teman 90.2%

Tabel 2.2.3

Apakah ice skating merupakan olaraga populer di Indonesia

ya 16.3%

Tidak 83.7%

Tabel 2.2.4

Apa yang membuat anda tidak tertarik bermain ice skating Rink sedikit 36.0%

Biaya Mahal 50.0% Susah 30.0%

(3)

Olahraga yang

menakutkan 12.0% Tabel 2.2.5

Metode yang digunakan dalam bermain ice skating Coba-coba 60.0%

Baca artikel 6.0% Pelatih 34.0%

Tabel 2.2.6

Bila ada buku panduan ilustratif tentang ice skating, apakah tertarik untuk membaca

Ya 70.8% Tidak 29.2%

Tabel 2.2.7

Dari kesimpulan yang ditarik kebanyakan remaja tertarik membaca buku pendidikan ice skating apalagi dengan design yang menarik sehingga memudahkan mereka untuk memunculkan minat pada olahraga ini.

Data Umum

Ice skating adalah berseluncur di atas es yang dilakukan orang dengan memakai sepatu skating (sepatu seluncur). Sebilah pisau baja yang tajam dipasang pada bagian dasar sepatu. Orang dapat berseluncur karena gesekan antara pisau skating dan permukaan es menghangatkan es dan mencairkannya hingga tercipta lapisan licin. ice skating dilakukan orang sebagai rekreasi atau olahraga musim dingin

Ice Skating pada zaman ini sedang populer di kalangan anak muda, kemampuan berseluncur di atas es merupakan keterampilan dasar untuk hoki es, skating cepat, skating indah, dan dansa es. Semuanya merupakan cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade musim dingin.

Untuk mencapai kualitas bermain yang baik maka dibutuhkannya latihan dan kerja keras agar mencapai tahap sempurna.

Ice skating ternyata memiliki banyak manfaat, karena setiap gerakan keseimbangan dapat meningkatkan saraf motorik. Meluncur diatas es menjadi kegiatan yang menyenangkan.

Olahraga ice skating kerap memakan biaya yang tidak sedikit seperti yang dikatakan salah satu orang tua murid privat ice skating. Bagi yang ingin menguasai

(4)

berseluncur di atas es, biasanya melalui bimbingan instruktur berpengalaman, 30 menit menggunakan pelatih = 4x lipat biaya masuk Ice skating tanpa pelatih. Bagian yang harus diperhatikan dalam bermain ice skating

2.2.1 Persiapan bermain

persiapan yang dibutuhkan adalah : - Kaos kaki

Berguna untuk melindungi kaki dari gesekan yang ditimbulkan saat bermain. - Sepatu Ice Skating

Sepatu merupakan bagian terpenting dari semua permainan. Sepatu yang baik hendaknya tidak patah bagian samping, karena dapat menghambat jalan daripada pemain dan dapat berakibat fatal.

- Sarung tangan

Menghindari kecelakaan pada saat jatuh/gesekan tangan pada es. - Jaket

Menjaga suhu tubuh agar tetap stabil. - Celana olahraga

Hendaknya memakai celana olahraga yang strech dikarekan kaki dapat lebih mudah untuk bergerak

- Dekker tangan maupun Kaki

Meminimalisirkan cidera pada kecelakaan

2.2.2 Aturan dasar bermain

- Tidak diperkenankan berjalan mundur tanpa melihat kebelakang. - Dilarang bergandengan tangan lebih dari 2 orang

- DIlarang berhenti mendadak

- Dilarang bermain dengan speed kencang bagi pemula

2.2.3 Persiapan dasar

Sebelum berolahraga, stretching atau peregangan tubuh perlu dilakukan untuk menghindari cedera dan kecelakaan lainnya. Namun bukan itu saja, ada

(5)

banyak alasan mengapa stretching penting dilakukan sebelum Anda melakukan akitvitas fisik.

Manfaat dari stretching membuat otot lebih kuat dan lentur, sehingga fleksibilitas tubuh akan maksimal saat olahraga. Otot juga tidak akan kelelahan dan kesakitan karena olahraga jika Anda rutin melakukan stretching. Selain itu,

stretching meningkatkan sirkulasi keseimbangan tubuh, mengurangi stres dan ketegangan otot, mengurangi risiko cedera, dan tentu saja, rasanya menyenangkan. 2.2.4 Tahapan Tahapan

Pengenalan pertama diawali dengan - Cara berdiri

Diawali dengan cara berdiri pundak tegap, tangan direntangkan serta kaki ditekuk sedikit dan membentuk huruf v. Pada saat pertama kaki menginjakan kaki di ice, langkah awal yaitu pemanasan jalan di tempat hal ini berguna untuk melatih keseimbangan badan, setelah seimbang hendaknya mulai maju perlahan sambil tetap mengangkat kaki bergantian.

- Bagaimana bila jatuh

Ketika tubuh terasa akan jatuh hendaknya langkah awal yaitu kaki ditekuk dan tangan memegang lutut

- Bagaimana cara untuk bangun

Untuk cara berdiri pertama membentuk kuda kuda, kaki kanan di angkat dengan tangan menopang es lalu bangun perlahan dengan kaki kiri. 2.2.4.1 Level Pre Alpha

- Two-Foot Glide

Berjalan bergelinding 2 kaki dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

- Right and Left One-Foot Glides

Berjalan bergelinding 1 kaki dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

- Forward Swizzles

Berjalan kedepan sambil kedua kaki membentuk pola oval dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

- Backward Wiggles

Berjalan mundur sambil membentuk gelombang dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

(6)

Berjalan kebelakang sambil kedua kaki membentuk pola oval dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

2.2.4.2 Level Alpha

- Forward Stroking

Berjalan maju dengan posisi benar badan tegak serta kaki 1 mendorong kaki lainnya dengan tangan yang terentang kesamping

- Forward Crossovers – Right Foot over Left

Berjalan maju dengan kaki kanan menyilang kaki kiri tangan kanan direntangkan ke depan tangan kiri direntangkan ke samping

- Forward Crossovers – Left Foot over Right

Berjalan maju dengan kaki kiri menyilang kaki kanan tangan kiri direntangkan ke depan tangan kanan direntangkan ke samping

- One-Foot Snowplow Stop

Belajar cara berhenti dengan menggesekan salah satu kaki kedepan dengan tangan terentang dan lutut sedikit ditekuk

2.2.4.3 Level Beta

- Backward Stroking

Berjalan mundur dengan posisi benar badan tegak serta kaki 1 mendorong kaki lainnya dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

- Backward Crossovers – Right Foot over Left

Berjalan mundur dengan kaki kanan menyilang kaki kiri, tangan kanan direntangkan ke depan tangan kiri direntangkan ke samping

- Backward Crossovers – Left Foot over Right

Berjalan mundur dengan kaki kiri menyilang kaki kanan, tangan kiri direntangkan ke depan tangan kanan direntangkan ke samping

- T-Stop – Right Foot Outside Edge

Belajar cara berhenti dengan menggesekan kaki kanan di belakang kaki kiri sehingga membentuk huruf T dengan posisi badan tegap dan tangan

direntangkan

- T-Stop – Left Foot Outside Edge

Belajar cara berhenti dengan menggesekan kaki kiri di belakang kaki kanan sehingga membentuk huruf T dengan posisi badan tegap dan tangan

direntangkan 2.2.4.4 Level Gamma

(7)

- Right Forward Outside 3-Turn (One Foot Turn)

Posisi kaki kanan didepan kaki kiri membentuk huruf T dengan tangan kanan direntangkan ke depan tangan kiri direntangkan ke samping lalu kaki kiri mendorong kaki kanan berjalan membentuk huruf C lalu membalikan badan

- Left Forward Outside 3-Turn (One Foot Turn)

Posisi kaki kiri didepan kaki kanan membentuk huruf T dengan tangan kiri direntangkan ke depan tangan kanan direntangkan ke samping lalu kaki kanan mendorong kaki kiri berjalan membentuk huruf C lalu membalikan badan

- Right Forward Inside Open Mohawk Combination

7 langkah mengikuti pola yang sudah ditetapkan. Dimulai dari kaki kiri, kanan, kiri lalu kaki kanan mengganti kaki kiri sambil membalikan badan, setelah itu landing ke belakang menggunakan kaki kanan lalu kembali membalikan badan dengan kaki kiri membentuk huruf c terbalik.

- Left Forward Inside Open Mohawk Combination

7 langkah mengikuti pola yang sudah ditetapkan. Dimulai dari kaki kaban, kiri, kanan lalu kaki kiri mengganti kaki kanan sambil membalikan badan, setelah itu landing ke belakang menggunakan kaki kiri lalu kembali membalikan badan dengan kaki kanan membentuk huruf c terbalik.

- Hockey Stop

Belajar cara berhenti dengan menggesekan 2 kaki kedepan dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

2.2.4.5 Level Delta

- Right Forward Inside 3-Turn (One Foot Turn)

Posisi kaki kanan didepan kaki kiri membentuk huruf T dengan tangan kiri direntangkan ke depan tangan kanan direntangkan ke samping lalu kaki kiri mendorong kaki kanan berjalan membentuk huruf C terbalik lalu membalikan badan

- Left Forward Inside 3-Turn (One Foot Turn)

Posisi kaki kiri didepan kaki kanan membentuk huruf T dengan tangan kanan direntangkan ke depan tangan kiri direntangkan ke samping lalu kaki kanan mendorong kaki kiri berjalan membentuk huruf C terbalik lalu membalikan badan

- Forward Edges – Forward Outside Edges and Forward Inside Edges

merjalan mengikuti pola melengkung dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan

(8)

Berjalan sambil jongkok serta salah satu kaki posisi lurus dengan posisi badan tegap dan tangan direntangkan kedepan

- Bunny Hop

Berlajar lompatan kelinci , dengan menendang salah satu kaki kedepan lalu melompat.

2.3 Data Khalayak 2.3.1 Demografi Gender : Pria – Wanita Usia : 14-17 tahun

Kewarganegaraan : Indonesia Pekerjaan : Pelajar

2.3.2 Geografi Kelas sosial : B Domisili: Ibu Kota

2.3.3 Psikografi

Bersemangat, menyukai olahraga, ceria, aktif.

2.4 Faktor S.W.O.T Strenght

- Memiliki konten yang lebih spesifik dan menarik, dengan visualisai yang unik menggunakan media fotografi dan ilustrasi.

- Belum ada buku panduan bermain ice skating berbahasa Indonesia. Weakness

- Kurangnya minat masyarakat untuk melakukan olahraga ice karena merupakan olahraga yang mahal.

Opportunities

- Tidak ada buku publikasi cara bermain ice skating di Indonesia - Menjadi media pembelajaran

(9)

Threat

- Kurangnya minat membaca

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Menteri Agama Nomor 68 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Rektor dan Ketua pada Perguruan Tinggi Keagamaan yang diselenggarakan oleh Pemerintah

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa karakteristik morfologi warna miselium dan keberadaan clamp connection dipengaruhi oleh jenis fungi, sementara bentuk percabangan

Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah produk instrumen yang layak digunakan sebagai pedoman penilaian keterampilan berbicara berbasis nilai budaya

Bagian Kabag menerima pemberitahuan dan selanjutnya dikoreksi untuk segera disetujui, setelah laporan anggaran, kegiatan, dan realisasi kegiatan sudah berada dalam status

Temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa menurut Imam Malik, dalam masalah gadai dapat terjadi perselisihan antara yang menggadaikan dengan penerima

Veeam Backup & Replication v7 for VMware supports VMware vSphere and VMware Infrastructure 3 ( VI3 ), including the latest version VMware vSphere 5.5 and Microsoft

21 Sebagai informasi tambahan atas laporan keuangan perlu disajikan antara lain portofolio investasi, rincian biaya yang merupakan beban Dana Pensiun selama satu periode sesuai dengan

Penamaan berdasarkan sifat khas karena ciri fisik yang dimiliki oleh suatu benda sering dijumpai dalam lingkungan masyarakat. Karena disebabkan sifat dari ciri fisik