• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN KOMPON PEREKAT LATEKS PEKAT-UREAFORMALDERIDA UNTUK KA W LAPIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBUATAN KOMPON PEREKAT LATEKS PEKAT-UREAFORMALDERIDA UNTUK KA W LAPIS"

Copied!
103
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBUATAN KOMPON PEREKAT

LATEKS PEKAT-UREAFORMALDERIDA

UNTUK KA

W LAPIS

Oleh

DEW1 FORTUNA A W RAW1

F03495056

2000

JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTAMAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR B O G O R

(2)

PEMBUATAN KOMPON PEREKAT

LATEKS PEKAT-UREAFORMALDEHIDA

UNTUK

KAYU LAPIS

SKRIPSI

Sebagai salah s a t u syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANKAN

pada J u r u s a n TEKNOLOGI KNDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Oleh

DEW1 FORTUNA A W RAW

F 0 3 4 9 5 0 5 6

2000

FMqULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN fPiSTITUT PERTANIAN BOGOR

(3)

Dewi Fortuna Ayu Rawi. F03495056. Pembuatan Kompon Perekat Lateks Pekat- Ureaformaldehida untuk Kayu Lapis. Dibawah bimbingan Drs. Chilwan Pandji,

Apth, MSc. dan Bambang Handoko, SSi.

RINGKASAN

Kayu lapis merupakan salah satu komoditas non migas yang sangat penting, prospek cerah sebagai komoditas ekspor sehingga dapat menambah devisa yang besar bagi negara. Komponen utama kayu lapis adalah finir dan perekat. Perekat yang selama ini banyak digunakan (90%) adalah ureaiormaldehida.

Berdasarkan informasi dari PT Mutuagung Lestari, perusahaan pengujian dan

sertifikasi kayu lapis, penggunaan ureaformaldehida sudah mulai tidak disukai dan akan ditinggalkan oleh konsumen luar negeri. Produk olahan kayu yang menggunakan ureaformaldehida tidak tahan terhadap kondisi dan suhu ekstrem sehingga melepaskan emisi yang berbahaya bagi lingkmgan.

Lateks alam dikenal sebagai perekat bahan-bahan kertas, kulit, kain, keramik dan

lain-lain. Pembuatan kommn uerekat lateks ~ekat-ureaformaldehida diharaukan mamuu

mengurangi kadat emisi fo'rmaidehida ~ u j - penelitian ini adalah mengkaji teknoldgi

pembuatan kompon perekat lateks pekat-ureaformaldehida untuk kayu lapis.

~enelitiai i; dilakukan deigan cara mencoba membuat kompon perekat lateks

dari beberapa formula perekat. Kompon perekat lateks (LP) yang terbaik, kompon lateks pravulkanisasi (kompon LPv) dan kompon lateks prawlkanisasi yang dilengkapi dengan bahan kimia kompon LP divariasikan dengan pemakaian dosis ureaformaldehida 0-40 psk sehingga diperoleh sifat fisik mekanis kayu lapis yang diingLnkan dengan kadar emisi yang sangat minim. Dosis ureaformaldehida yang digunakan adalah sebesar 0, 10, 20, 30 dan 40 terhadap 100 bobot karet kering dalam kompon lateks pekat. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok faktorial.

Faktor yang diamati penga~hnya adalah jenis kompon lateks pekat dan variasi dosis

ureafomaldehida, sedangkan pengulangan dilakukan secara kelompok.

Hasil pengujian terhadap perekat menunjukkan bahwa kompon lateks pekat- ureaformaldehida secara visual memiliki kondisi yang hampir sama bempa koloid

benvama putih berbau amonia. Perlakuan jenis kompon lateks dan dosis

ureaformaldehida memberikan pengaruh yang nyata terhadap KJP, bobot jenis, dan pH perekat, sedangkan viskositas hanya dipengaruhi oleh perlakuan dosis ureaformaldehida. Tinjauan lebih lanjut menunjukkan bahwa adanya hubungan nyata secara polinomial antara dosis ureaformaldehida terhadap KJP, bobot jenis, pH dan viskositas kompon perekat.

Pengujian terhadap kayu lapis yang dihasilkan menunjukkan bahwa dosis ureaformaldehida sebesar 0-40 psk berpengaruh nyata terhadap kadar air. Kadw air kayu lapis dari ketiga sampel kompon perekat tersebut dibawah 14%, sudah memenuhi

syarat mutu SNI 01-27604-1992. Perlakuan jenis kompon, dosis ureaformaldehida dan

interaksi antara keduanya berpengaruh nyata terhadap keteguhan rekat kayu lapis tipe interior IIA, tetapi tipe interior IIB dan IA hanya dipengaruhi oleh jenis kompon. Kompon LP dengan dosis ureaformaldehida sebesar 0 psk sudah memenuhi SNI 01-274-

(4)

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi ini dapat txsusun dengan bak. Shalawat dan salam penulis sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan suri dan teladan kepada umat manusia.

Judul skripsi ini adalah Pembuatan Kompon Perekat Lateks Pekat-

Ureaformaidehida untuk Kayu Lapis. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Drs. Chilwan Pandji, Apth. MSc. sebagai Dosen Pembimbing I atas segala

bantuan dan bimbingannya.

2. Bapak Bambang Handoko, SSi sebagai Dosen Pembimbing I1 yang telah

memberikan arahan, motivasi, ban- dan bimbingannya sehingga penulis mampu

menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak Dr. Ir. Djumali Mangunwijaya, DEA yang telah bersedia menjadi Dosen

Penguji.

4. Ibu serta kakak-kakak yang senantiasa memberikan semangat, dorongan maupun

materi sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini.

5. Teman-teman TIN' 32, HMI Cabang Bogor dan Edelweiss Girls atas kebersamaan

yang telah diberikan selama ini

Tiada karya yang sempurna selain dari karya-Nya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, namun harapan penulis semoga slaipsi ini berguna b a g siapa saja yang membutuhkannya.

Bogor, Mei 2000

(5)

DAFTAR IS1 Halainan KATA PENGANTAR ... : . . DAFTAR IS1 ... 11 DAFTAR GAMBAR ... iv DAFTAR TABEL ... vi DAFTAR LAMPIRAN ... vi i L PENDAHULUAN ... 1 A . Latar Belakang ... 1 ...

.

B Hipotesis . . C

.

Tujuan Penelltian

...

II

.

TINJAUAN PUSTAKA ... ... A . Tanaman Karet

...

B . Lateks Kebun

...

. C Lateks Pekat 1 . Metoda Sentrifugasi

...

...

2 . Proses Pemekatan Lateks

D

.

Kompon Lateks ...

. .

... 1 . Bahan Pemwlkan~sas~ 4 . Antioksidan ... 5 . Bahan Pemantap

E . Perekat Kayu Lapis

1

.

Perekat lateks ... ... . 2 Perekat Vreaformaldehida ... . F Kayu Lapis

(6)

I1

.

mTODOLOG1 PENELITIAh

...

A . Bahan dan Alat

B

.

Metoda Peneliti . . ... 1 . Penel~Qan Pendahuluan .

.

2 . Penellaan Utarna ...

. .

. .

C

.

Prosedur Anahs~s dan Pengu~lan ... 1 . Analisis Lateks Pekat ...

2 . Analisis dan Pengujian Perekat ... 3 . Pengujian Kayu Lapi

D . Rancangan Percobaan ...

IV

.

HASIL DAN PEMBAHASAN ...

.

.

A . Hasil A n a l ~ s ~ s Bahan ... 1 . Lateks Pekat

...

2

.

Ureaformaldehida ... 3

.

Venir ... ...

B

.

Perekat Kayu Lapis

1 . Pembuatan Kompon Perekat ...

2

.

Hasil Analisis clan Pengujian Kompon Perekat ...

C . Kayu Lapis ... 1 . Kadar Air ... ... 2

.

Rapat Jenis 3 . Keteguhan Rekat ... . . 4 . Ernlsl Formaldehida ...

V

.

KESIMPULAN DAN SARA

DAFTAR PUSTAKA ... ... LAMPIRAN

(7)

DAFTAR GAMBAR

. . .

... Gambar 1

.

Strut~ur G m ~ a Caret Hevea

Gambar 2 . Komposisi Lateks Sentrifugasi Hevea ...

Gambar 3 . Bentuk Partikel Karet di dalam Lateks Segar ...

...

Gambar 4 . Struktur Asam Amino dan Bentuk Ion Dipolar

...

Gambar 5 . Grafik Hubungan Potensial Elektrokinetik dengan pH

.

Gambar 6 Bagan Alat Sentrifugasi ...

Gambar 7

.

Reaksi Kondensasi clan Polimerisasi antara Urea dan

...

Formaldehida

...

Gambar 8 . Struktur Molekul Polimer Ureafomaldehida

...

.

Gambar 9 Pengikatan Air pa& Selulosa

Gambar 10

.

Diagram Alir Penelitian Utarna ...

.

Gambar 11 Sebaran Ketebalan Venir Sengon ...

Gambar 12 . Sebaran Kadar Air Venir Sengon ...

Gambar 13 . Sebaran Rapat Jenis Venir Sengon ...

Gambar 14 . Diagram Hubungan Jenis Kompon Lateks terhadap Kadar

...

Jumlah Padatan Perekat

Gambar 15 . Grafik Hubungan Dosis Ureaformaldehida terhadap Kadar

Jumlah Padatan Perekat ...

Gambar 16 . Grafik Hubungan Dosis Ureaformaldehda terhadap Bobgt Jenis

... Perekat

Gambar 17 . Diagram Hubungan Jenis Kompon Lateks terhadap Bobot Jenis

Perekat

Gambar 18 . Grafik Hubungan Dosis Ureaformaldehida terhadap Viskositas

Perek

Gambar 19

.

Diagram Hubungan Jenis Kompon Lateks terhadap Derajat

(8)

Gambar 20. Grafik Hubungan Dosis Ureaformaldehida terhadap Derajat

Keasaman Pereka 56

Gambar 21. Grafik Hubungan Dosis Ureaformaldehida terhadap Kadar

Air Kayu i a p i 5 8

Gambar 22. Diagram Hubungan Jenis Kompon Lateks terhadap Keteguhan

...

Rekat Kayu Lapis Tipe Interior IIA 62

Gambar 23. Grafik Hubungan Dosis Ureafonnaldehida terhadap Keteguhan

Rekat Kayu Lapis Tipe Interior I1 63

Gambar 24. Diagram Hubungan Jenis Kompon Lateks terhadap Keteguhan

...

Rekat Kayu Lapis Tipe Interior IA 65

(9)

DAFTARTABEL

Halaman Tabel 1 . Luas Areal Perkebunan Karct di Indonesis ...

Tabel 2 . Komposisi Bahan Penyusun Lateks ...

Tabel 3 . Standar Mutu Lateks Peka

Tabel 4 . Syarat Mutu Perekat Ureaformaldehida Cair ...

Tabel 5

.

Persyaratan Keteguhan Rekat Kayu Lapis ... Tabel 6 . Formula Kompon Perekat Lateks Pekat

...

...

Tabel 7 . Hasil Analisis Lateks Pekat

Tabel 8

.

Hasil Analisis Ureaformaldehida ...

Tabel 9 . Hasil Analisis Venir Sengon ...

Tabel 10

.

Hasil Analisis Kompon Perekat Lateks ...

Tabel 11

.

Perbandingan Kompon Perekat Lateks dan Ureafomaldehida

...

Tabel 12

.

Kadar Jurnlah Padatan Perekat terhadap Penambahan

Ureaformaldehida

...

Tabel 13

.

Viskositas Kompon Perekat ...

Tabel 14

.

Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Lapis

...

Tabel 15

.

Nilai Rata-rata Rapat Jenis Kayu Lapi

Tabel 16

.

Nilai Keteguhan Rekat Kayu Lapis Tipe Interior

IT

... Tabel 17 . Nilai Keteguhan Rekat Kayu Lapis Tipe Interior

I.

...

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Data Hasil Analisis Kadar Air Venir ...

Lampiran 2. Data Hasil Analisis Volume Ruang Kosong ...

Lampiran 3. Data Hasil Analisis Kayu Lapis

....

Lampiran 4. Data Hasil Analisis Pereka

Lampiran 5. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan Perlakuaan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureaformaldehida

... (psk) terhadap Kadar Jumlah Padatan

Lampiran 6. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan Perlakuan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureaformaldehida (psk) terhadap Bobot Jenis Perekat ... Lampiran 7. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan

Perlakuan Jenis Kompon Lateks d m Dosis Ureaformaldehida (psk) terhadap Viskositas Perekat ...

Lampiran 8. Analisis Sidik Ragarn dan Uji Wilayah Berganda Duncan

Perlakuan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureaformaldehida

...

(psk) terhadap Derajat Keasaman Perekat

Lampiran 9. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan Perlakuan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureafonnaldehida

(psk) terhadap Kadar Air Kayu Lapis

...

;...

Lampiran 10. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan Perlakuan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureafomaldehida @sk) terhadap Rapat Jenis Kayu Lapis ... Lampiran 1 1. Analisis Sidik Ragarn dan Uji Wilayah Berganda Duncan

Perla!cuan Jenis Kompon Lateks dan Dosis Ureafonnaldehida (psk) terhadap Keteguhan Rekat Kayu Lapis Tipe Interior IIA Lampiran 12. Analisis Sidik Ragam dan Uji Wilayah Berganda Duncan

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan strategis Diskoperindag dalam merelokasi pedagang pasar Kragilan Kabupaten Serang masih belum baik karena belum

Peningkatan harga CPO dunia pada periode 1992- 1996 dan 1998-2001 menyebabkan peningkatan penerimaan devisa dari ekspor CPO lebih besar daripada penurunan penerimaan devisa

Friction welding adalah proses solid state welding dimana sambungan diperoleh akibat gaya tekan antara permukaan benda kerja yang saling kontak dan berputar relatif.. Departemen

Sehubungan dengan belum adanya standar atau ukuran yang dipergunakan dalam penetapan kuota produksi untuk setiap IUP, maka Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam hal

Dihadiri Oleh Team Leader & Tenaga Ahli yang ditawarkan dalam dokumen Adm & Teknik (membawa Kartu Tanda Penduduk(KTP), Biodata Diri, Izasah terakhir

Data dalam penelitian ini adalah dialog yang di dalamnya terdapat tuturan yang mengandung tindak tutur ekspresif dan strategi kesantunan yang terdapat dalam acara Tatap Mata

Garis Batas Landas Kontinen Indonesia dan India adalah garis lurus yang ditarik dari titik pertemuan menuju arah barat daya yang berada di Laut Andaman. Hal itu berdasarkan

adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari