STRATEGI KOMUNIKASI DI STASIUN RADIO
(Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Strategi Komunikasi Solo Radio Untuk Mempertahankan Jumlah Pendengar Melalui Media Sosial, Regenerasi Penyiar,
dan Event Off Air)
Oleh :
RAHMAT MEUTUAH D1214065
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Imu Komunikasi
Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
MOTTO
“You are what you love, not who loves you”
PERSEMBAHAN
Dengan penuh hormat, rasa bangga, penuh
rasa ikhlas, cinta dan kasih sayang penulis
mempersembahkan karya yang tercipta ini
teruntuk:
1.Allah SWT.
2.Keluarga saya yang selalu mendoakan,
memberi semangat, dan mendukung penuh
apa yang saya lakukan.
3.Teman-teman terdekat yang selalu
memberikan semangat.
4.Untuk diri saya sendiri karena saya dapat
melawan diri sendiri dan keluar dari zona
nyaman untuk pada akhirnya
KATA PENGANTAR
Terimakasih Allah SWT, puji syukur penulis panjatkan atas semua berkah,
anugerah, dan jalan yang diberi oleh-Nya pada akhirnya penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi dengan judul Studi Deskriptif
Kualitatif Tentang Strategi Komunikasi Solo Radio Untuk Mempertahankan
Jumlah Pendengar Melalui Media Sosial, Regenerasi Penyiar, dan Event Off Air
ditulis sebagai bentuk pertanggungjawaban peneliti sebagai mahasiswa guna
memenuhi salah satu syarat untuk lulus dalam meraih gelar Sarjana Ilmu Sosial
dan Politik Universitas Sebelas Maret. Penulis ingin menyampaikan rasa
terimakasih kepada semua pihak yang telah mendampingi dan memberikan
semangat agar skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik. Terimakasih kepada:
1. Allah SWT, Tuhan Pemilik Alam Semesta, tempatku meminta segala hal
dan tempatku mengadu. Terimakasih atas semua jalan yang indah sesuai
dengan waktu dan ketetapan-Mu.
2. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si selaku dekan Fakultas Ilmu
Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Sri Hastjarjo, S.Sos., Ph.D selaku Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi
FISIP Universitas Sebelas Maret.
4. Diah Kusumawati, S.Sos, M.Si selaku dosen pembimbing akademik.
Terima kasih atas bimbingan dan masukan selama masa perkuliahan
5. Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos, M.Si. selaku dosen pembimbing
skripsi. Terima kasih atas segala waktu dan ilmu yang terkait disiplin
keilmuan maupun ilmu kehidupan selama proses pengerjaan skripsi ini.
6. Nora Nailul Amal, S.Sos., M.LMed, Hons. dan Firdastin Ruthnia
Yudiningrum, S.Sos., M.Si. selaku dosen penguji 1 dan 2 dalam ujian
skripsi penulis. Terima kasih atas bimbingan dan masukan dalam proses
penyelesaian skripsi ini.
7. Seluruh dosen pengajar dan karyawan Program Studi Ilmu Komunikasi.
Terima kasih atas semua ilmu dan pengalaman yang telah diberikan.
8. Mamah, Deden, Ikhsan, Nazril, serta seluruh keluarga atas semua doa dan
dukungan yang diberikan kepada saya baik material maupun non-material
yang membuat saya bisa mencapai mimpi saya mendapatkan gelar
S.IKom.
9. Terimakasih untuk narasumber-narasumber dari Solo Radio yang sudah
berkenan meluangkan waktunya untuk membantu dalam pengerjaan
skripsi ini.
10.Terimakasih untuk sahabat-sahabat dan juga teman-teman Komunikasi
Transfer Non-Reg 2014.
Surakarta, Maret 2018
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN...1
4. Strategi Komunikasi...20
5. Teknik Pengumpulan Data...34
6. Teknik Analisis Data...36
7. Teknik Validitas Data...38
BAB II DESKRIPSI LOKASI...40
A. Sejarah Berdirinya Solo Radio...40
B. Visi Solo Radio...42
C. Misi Solo Radio...43
D. Manajemen Solo Radio...44
E. Spesifikasi Teknik...48
F. Partner Perusahaan...49
G. Musik dan Informasi...49
H. Deskripsi Program Acara di Solo Radio...50
BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS DATA...56
A. Data Informan...56
B. Sajian dan Analisis Data...59
1. Media Sosial...59
a. Kriteria Penyiar Solo Radio...71
b. Proses Rekrutmen...75
c. Alasan Melakukan Regenerasi Penyiar...79
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.1: Grafik Radio Yang Paling Sering Disebut Di Linimasa
Twitter...6
Gambar 2.1: Logo Solo Radio...41
Gambar 2.2: Radius Siaran Solo Radio...48
Gambar 3.1: Akun Facebook Solo Radio...65
Gambar 3.2: Unggahan Iklan di Facebook Solo Radio...66
Gambar 3.3: Akun Instagram Solo Radio...67
Gambar 3.4: Unggahan Program Siaran di Instagram Solo Radio...68
Gambar 3.5: Akun Twitter Solo Radio...69
Gambar 3.6: Akun Youtube Solo Radio...70
Gambar 3.7: Poster Lowongan Penyiar Solo Radio...73
Gambar 3.8: Unggahan Promo Event di Instagram Solo Radio...83
DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan 1.1: Strategi Komunikasi Model Harold Lasswell...24
Bagan 1.2: Kerangka Pemikiran...31
Bagan 1.3: Skema Model Analisis Interaktif...37
Bagan 1.4: Teknik Trigulasi Validitas Data...39
ABSTRAK
Rahmat Meutuah D1214065. Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Strategi Komunikasi Solo Radio Untuk Mempertahankan Jumlah Pendengar Melalui Media Sosial, Regenerasi Penyiar, dan Event Off Air. Skripsi (S-1). Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2018.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi Solo Radio untuk
mempertahankan pendengar melalui media sosial, regenerasi penyiar, dan event
off air. Narasumber dalam penelitian ini adalah 6 orang karyawan Solo Radio yang menempati jabatan Visual Creative Design, Program Director, Station Manager, Human Resources Development, Business Development Division Manager, dan General Manager.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Solo Radio menggunakan 4 media sosial, yaitu Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube. Solo Radio juga melakukan proses rekrutmen penyiar baru setiap 2 tahun atau kurang dan merekrut penyiar dengan karakter anak muda sesuai segmentasi Solo Radio. Serta melaksanakan event off air dengan menggunakan nama program siaran mereka, yaitu Happy Weekend yang rencananya akan diadakan secara rutin. Adapun aspek komunikasi di dalam penelitian ini yaitu teori AIDDA telah diterapkan dan dijadikan strategi untuk melancarkan berbagai bentuk kegiatan yang di jalankan Solo Radio untuk mempertahankan jumlah pendengar.
Saran untuk Solo Radio dalam penelitian ini adalah diharapkan lebih memaksimalkan fungsi dari 4 media sosial yang mereka miliki, karena hanya 2 yang berfungsi secara maksimal. Lalu Solo Radio harus memikirkan untuk merekrut penyiar dengan usia yang lebih muda agar masa kerjanya lebih panjang. Selanjutnya event off air mandiri diharapkan tetap melibatkan segala hal tentang program siaran Solo Radio. Hal tersebut agar Solo Radio tidak kehilangan identitasnya sebagai stasiun radio, bukan event organizer.
ABSTRACT
Rahmat Meutuah D1214065. Qualitative Descriptive Study About Solo Radio Communication Strategy To Maintain Number Of Listener Through Social Media, Regeneration of Broadcaster, and Event Off Air. Bachelor Thesis (S-1). Communication Science Major. Faculty of Social and Political Sciences. Sebelas Maret Uniersity. Surakarta. 2018.
This study aims to determine the Solo Radio communication strategy to maintain number of listener through social media, broadcaster regeneration, and off air events. The speakers in this research are 6 Solo Radio employees who occupy the position of Visual Creative Design, Program Director, Station Manager, Human Resources Development, Business Development Division Manager, and General Manager.
The results of this study indicate that Solo Radio uses 4 social media, namely Facebook, Twitter, Instagram, and Youtube. Solo Radio also conducts recruitment process of new broadcasters every 2 years or less and recruits broadcasters with young characters according to Solo Radio segmentation. And perform off air event by using the name of their broadcast program, Happy Weekend that is planned to be held regularly. The communication aspect in this research is AIDDA theory that has been applied and used as strategy to launch various forms of activities that run Solo Radio to maintain the number of listeners.
Suggestions for Solo Radio in this research is they are expected to maximize the function of 4 social media they have, because only 2 that work optimally. Then Solo Radio should think about recruiting broadcasters at a younger age to make it work longer. Furthermore, the independent off air event are expected to keep everything involved on the Solo Radio broadcast program. This is so Solo Radio does not lose its identity as a radio station, not an event organizer.