Judul : Diskusi Publik Eksaminasi Putusan Mahkamah Konstitusi Tempat : Fakultas Hukum UGM
Rep : wawan Tanggal : 25 Agustus
Mahkaman konstitusi (MK) kembali mengeluarkan sebuah keputusan yang cukup kontroversial yakni perihal UU pemberantasan tindak korupsi / dengan perkara nomor : 003 / PUU – IV / 2006 // Putusan kontroversial itu terletak pada perihal yang menyatakan bahwa perbuatan melawan hukum secara materil telah melanggar asas kepastian hukum dan karenanya / penjelasan pasal 2 ayat 1 UU PTPK yang mengatur hal tersebut
dinyatakan batal dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat // Hal tersebut yang di bahas dalam diskusi publik yang mengangkat tema “implikasi tindak pidana korupsi di indonesia” bertempat di Fakultas Hukum UGM //
Diskusi yang diselenggarakan oleh Pusat Kajian Anti Korupsi (PKAK) Fakultas Hukum UGM bekerjasama dengan Badan Penerbit Pers Mahasiswa (BPPM) dan
Indonesian Court Monitoring (ICM) ini menghadirkan pembicara dinataranya Syahrudin Rosul / Amir Syamsudin, SH / Saldi Isro SH. M.PA dan Eddy OS Hiariej, SH. M. Hum //
Saldi Isro pada kesempatanya mengungkapkan Putusan MK nomor 003 /PUU/ IV / 2006 tidak membawa implikasi apapun terhadap pemberantasan korupsi //
