Berburu Fesyen Lebaran di Pameran SMESCO
Written by Artikel
Wednesday, 02 June 2010 14:36 - Last Updated Wednesday, 09 June 2010 19:30
Guna memberi pilihan bagi masyarakat yang ingin berbelanja berbagai kebutuhan , khususnya fesyen dan asesoris. Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
(KemenegKopUKM) bekerja sama dengan PT Fortune Adwicipta ak,in menggelar Pameran SMEsCo Fesyen dan Aacsoris Akbar Ramadhan 2009 Rencananya, pameran akan digelar di Gedung SMEsCO Indonesia, Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan, Rabu (9/9) hingga Minggu. "Hingga Saat ini sudah ada sekitar 200 UKM yang menyatakan ikut berpartisipasi dalam pameran tersebut," ungkap Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha KemenegKopUKM Ikhwan Asrin, kepada Berita Kota, Senin (7/9). Menurut Ikhwan, pameran yang
mengetengahkan kreasi UKM di bidang Fesyen dan aksesoris ini bertujuan untuk membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan fesyen Lebaran Karenanya, harga-harga yang ditawarkan juga relatif terjangkau.
"Bahkan ada produsen yang berani memberi diskon 10% hingga 30%. Selain itu, tersedia juga gerai kuliner bagi yang ingin berbuka puasa di lokasi," ungkapnya.
Selain itu, lanjut Ikhwan, pameran ini juga dijadikan sebagai media promosi pengenalan produk UKM yang selama ini memang banyak menggantungkan pemasarannya pada berbagai
pameran. "Pameran ini baru pertama kali diselenggarakan dan bertujuan memperkenalkan, mempromosikan, serta memperluas akses pasar dan jaringan bisnis para pelaku UKM," tuturnya.
Dikatakan, pameran kali ini mengambil tema Urban Muslim Fesyen Tema ini dinilai strategis untuk diangkat karena potensinya sangat besar bagi UKM yang bergerak di bidang ini. Apalagi, lanjutnya, even ini diadakan dalam suasana bulan Ramadan dan banyak masyarakat menaruh apresiasi terhadap busana muslim yang sedang menjadi tren.
Dengan asumsi jumlah pengunjungakan mencapai 1.000/hari. maka selama lima hari pameran ditargetkan akan mampu menarik pengunjung sedikitnya 15 ribu orang."Sementara
diproyeksikan per olehan transaksi selama pameran akan mencapai Rp5 IU miliar." ungkapnya Selain diikuti 200 UKM, lanjut Ikhwan, pameran juga diikuti para perancang binaan
lembaga/anggota asosiasi perancang busana. Selain pameran, ada juga acara pendukung lain yang digelar, di antaranya demo produk, pergelaran busana, workshop, diskusi, dan tausyiah.
Sumber : Berita Kota