• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER JEPANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER JEPANG"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER

JEPANG Paralichthys olivaceus DAN PROMOTER

HEATSHOCK IKAN RAINBOW TROUT Oncorhynchus mykiss

PADA IKAN NILA Oreochromis niloticus

ARIEF EKO PRASETIYO

SKRIPSI

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009

(2)

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI

Dengan ini saya menyampaikan bahwa Skripsi yang berjudul:

EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER JEPANG Paralichthys olivaceus DAN PROMOTER HEATSHOCK IKAN RAINBOW TROUT Oncorhynchus mykiss PADA IKAN NILA Oreochromis niloticus

adalah benar merupakan hasil karya yang belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi manapun. Semua sumber data dan informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Bogor, Januari 2009

ARIEF EKO PRASETIYO C14104041

(3)

RINGKASAN

ARIEF EKO PRASETIYO. Efektivitas Promoter Keratin Ikan Flounder Jepang Paralichthys olivaceus dan Promoter Heatshock Ikan Rainbow Trout Oncorhynchus mykiss pada Ikan Nila Oreochromis niloticus. Dibimbing oleh KOMAR SUMANTADINATA dan ALIMUDDIN.

Promoter (elemen regulator) adalah bagian dari DNA yang merupakan tempat menempelnya RNA polimerase dan mengarahkannya agar proses transkripsi terjadi sehingga efektivitas promoter suatu konstruksi gen berperan penting dalam menentukan keberhasilan transgenik. Pada penelitian ini dilakukan pengujian efektivitas 2 jenis promoter dalam rangka pembuatan ikan transgenik pada spesies ikan budidaya di Indonesia. Kedua jenis promoter tersebut adalah promoter keratin dari ikan flounder Jepang Paralichthys olivaceus dan promoter heatshock dari ikan rainbow trout Oncorhynchus mykiss yang diujikan pada ikan nila Oreochromis niloticus. Guna mengamati efektivitas kedua promoter, maka disambungkan dengan gen Green Fluorescent Protein (GFP).

Induk ikan nila dipijahkan secara semi buatan, kemudian telur yang sudah terbuahi disuntik dengan konstruksi gen dengan konsentrasi 50 ng/µl. Telur yang sudah disuntik kemudian diinkubasi ke dalam akuarium dengan suhu air 30oC. Parameter yang diamati antara lain adalah derajat kelangsungan hidup embrio, derajat penetasan, persentase embrio mengekspresikan transgen, dan tingkat ekspresi gen GFP. Pada parameter tingkat ekspresi gen GFP, embrio ikan nila yang mengekspresikan GFP dikelompokkan menjadi 3 kelas yaitu: pendar hijau kurang terang, pendar hijau terang, dan pendar hijau sangat terang.

Promoter keratin dan heatshock pada paramater Derajat Kelangsungan Hidup Embrio (DKHE) dan Derajat Penetasan (DP) menunjukkan nilai yang relatif sama. Namun kontrol memiliki kisaran nilai yang lebih tinggi (71.67±11.8%), dibandingkan dengan kisaran nilai derajat kelangsungan hidup dan derajat penetasan embrio yang diinjeksikan GFP dengan menggunakan promoter keratin (21.67±7.1%) dan promoter heatshock (13.33±4.7%). Kondisi ini diduga terjadi akibat tidak tepatnya jarum mikroinjeksi masuk ke dalam blastodisk, sehingga jarum mikroinjeksi tersebut mengenai yolk sac dan terjadi kerusakan pada embrio. Pada parameter Persentase Embrio Mengekspresikan Transgen (PEMT) promoter keratin dan heatshock menunjukkan nilai yang relatif sama. Namun pada tingkat ekspresi gen GFP, promoter keratin mampu menginisiasikan tingkat ekspresi gen GFP lebih baik dibandingkan dengan promoter heatshock. Berdasarkan data rataan jumlah telur yang mengekspresikan GFP pada tingkat 3 (pendar hijau sangat terang) yang diinisiasikan oleh promoter keratin lebih banyak (8±1.4) dibandingkan dengan promoter heatshock (5±0.0). Promoter keratin dan heatshock memiliki pola aktivitas sementara yang relatif sama. Namun efektivitas promoter keratin lebih baik dibandingkan dengan promoter heatshock pada ikan nila Oreochromis niloticus.

(4)

EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER

JEPANG Paralichthys olivaceus DAN PROMOTER

HEATSHOCK IKAN RAINBOW TROUT Oncorhynchus mykiss

PADA IKAN NILA Oreochromis niloticus

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Institut Pertanian Bogor

Oleh:

Arief Eko Prasetiyo C14104041

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009

(5)

Judul : Efektivitas Promoter Keratin Ikan Flounder Jepang Paralichthys olivaceus dan Promoter Heatshock Ikan Rainbow Trout Oncorhynchus mykiss pada Ikan Nila Oreochromis niloticus

Nama : Arief Eko Prasetiyo

NRP : C14104041

Disetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Komar Sumantadinata NIP. 130 345 017

Dr. Alimuddin NIP. 132 133 953

Diketahui,

Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Prof. Dr. Ir. Indra Jaya, M.Sc NIP. 131 578 799

(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Nganjuk pada tanggal 15 April 1986 dari rahim seorang ibu Titik Pangastuti dan bapak Suharto. Pendidikan formal yang telah dilalui adalah SMUN I Puri Mojokerto dan lulus pada tahun 2004. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan tinggi di IPB melalui jalur Undangan Seleksi Masuk Institut Pertanian Bogor dan memilih program studi Teknologi dan Manajemen Akuakultur, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Selama mengikuti perkuliahan, penulis pernah melaksanakan kegiatan praktek kerja lapang (PKL) di Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Penulis juga pernah menjadi asisten mata kuliah Pendidikan Agama Islam semester ganjil 2005/2006, asisten mata kuliah Ikhtiologi periode 2006/2007 hingga 2007/2008, asisten mata kuliah Dasar-dasar Genetika Ikan periode 2007/2008, dan asisten mata kuliah Dasar-dasar Akuakultur periode 2006/2007 hingga 2008/2009.

Selain itu penulis juga aktif dalam kegiatan keorganisasian mahasiswa dan tercatat sebagai pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Tingkat Persiapan Bersama (BEM-TPB) selaku Ketua Departemen Politik dan Organisasi 2004/2005, pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (BEM FPIK) selaku Sekretaris Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia 2005/2006, dan pada periode 2006/2007 penulis mendapatkan amanah sebagai Ketua BEM FPIK.

Tugas akhir dalam pendidikan tinggi diselesaikan dengan menulis skripsi yang berjudul “Efektivitas Promoter Keratin Ikan Flounder Jepang Paralichthys olivaceus dan Promoter Heatshock Ikan Rainbow Trout Oncorhynchus mykiss pada Ikan Nila Oreochromis niloticus”.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur tiada hentinya penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan karuniaNya sehingga karya ilmiah ini berhasil terselesaikan. Tema yang dipilih pada penelitian ini adalah genetika ikan, dengan judul ”Efektivitas Promoter Keratin Ikan Flounder Jepang Paralichthys olivaceus dan Ikan Rainbow Trout Onchorhyncus mykiss pada Ikan Nila Oreochromis niloticus”.

Keberhasilan penulis dalam menyelesaikan penelitian ini tidak semata didapatkan sendiri, melainkan dengan bantuan orang-orang sekitar. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Komar Sumantadinata selaku Pembimbing I dan Pembimbing Akademik yang telah membimbing penulis sejak awal perkuliahan sampai dengan penyusunan karya ilmiah ini.

2. Dr. Alimuddin selaku Pembimbing II yang telah membimbing dan mengarahkan penulis selama melakukan penelitian sampai dengan penyusunan karya ilmiah ini.

3. Ibu dan Bapak yang telah memberikan doa restu dan dukungan moril dan materil.

4. Bpk. Adi Sucipto, Bpk. Dian Hardiantho, Bpk. Ayi Santika dan Bpk. Maskur atas bantuan dan ijinnya sehingga penelitian ini dapat terlaksana dengan baik di BBPBAT Sukabumi.

5. Saudari Lina Mulyati, Anna Octavera, Prihanik Marlina, dan Dwi Hany Yanti yang telah membantu persiapan dan pelaksanaan penelitian.

6. Radi Ihlas Albani, Mauluddin, Firman Nazrasul Hakim, dan Lazuardi Yudha dan semua orang yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam penulisan ini. Akhirnya, diantara kelebihan dan kekurangannya, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan para pembaca pada umumnya.

Bogor, Januari 2009

Arief Eko Prasetiyo

(8)

DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ... i DAFTAR GAMBAR ... iv DAFTAR LAMPIRAN ... v I. PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Tujuan ... 3

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Ikan Nila Oreochromis niloticus ... 4

2.2 Teknologi Transgenesis dengan Mikroinjeksi ... 5

2.3 Promoter ... 6

2.4 Promoter Keratin ... 8

2.5 Promoter Heatshock ... 9

2.6 Gen Green Fluorescent Protein (GFP) ...10

2.7 Ekspresi Gen Sementara (Transient Gene Expression) ...10

III. BAHAN DAN METODE ...12

3.1 Waktu dan Tempat ...12

3.2 Prosedur Kerja ...12

3.2.1 Pemeliharaan Induk, Pemijahan dan Pengambilan Telur ...12

3.2.2 Persiapan Mikroinjeksi dan Loading DNA ...13

3.2.3 Pelaksanaan Mikroinjeksi ...15

3.2.3 Pengamatan GFP ...15

3.3 Parameter yang Diamati dan Analisis Data ...16

3.3.1 Derajat Kelangsungan Hidup Embrio (DKHE) ...16

3.3.2 Derajat Penetasan (DP) ...17

3.3.3 Persentase Embrio Mengekspresikan Transgen (PEMT) ...17

3.3.4 Tingkat Ekspresi Gen GFP ...17

(9)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ...19

4.1 Hasil...19

4.1.1 Derajat Kelangsungan Hidup Embrio (DKHE) dan Derajat Penetasan (DP) ...19

4.1.2 Pola Ekspresi Gen GFP dengan Promoter Keratin dan Promoter Heatshock ...19

4.1.3 Persentase Embrio Mengekspresikan Transgen (PEMT) dan Tingkat Ekspresi Gen GFP ...20

4.2 Pembahasan ...22

V. KESIMPULAN dan SARAN ...25

5.1 Kesimpulan ... 25

5.2 Saran ... 25

DAFTAR PUSTAKA ...26

LAMPIRAN ...33

(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Ikan nila Oreochromis niloticus ... 4

2. Sekuens promoter keratin (Yazawa et al., 2005) ... 8

3. Telur ikan nila O. niloticus yang diletakkan pada cekungan gel agarose ...13

4. Seperangkat peralatan mikroinjeksi ...14

5. Telur ikan nila O. niloticus yang sedang diinjeksi gen GFP ...15

6. Satu set peralatan untuk pengamatan GFP ...16

7. Pola ekspresi Gen GFP dengan promoter keratin dan promoter heatshock pada embrio ikan nila O.niloticus ...20

8. Tiga kelas ekspresi gen GFP pada embrio ikan nila O.niloticus ...20

9. Ekspresi gen GFP dengan promoter keratin dan promoter heatshock pada embrio ikan nila O. niloticus ...21

Referensi

Dokumen terkait

Perjalanan yang panjang dan melelahkan untuk menghindari kejaran dan intaian tentara Belanda merupakan tekanan yang paling berat bagi Teuku Umar dan Cut Nyak

yang diambil itu menyebar keseluruh wilayah cakupan penelitian yaitu daerah aliran Survei yang dilakukan dengan mencatat antara penggunaan lahan yang kondisi

Pada tahap ini yang dilakukan adalah membuat dokumen yang mendeskripsikan rencana pengembangan perangkat lunak (pembagian aktivitas – aktivitas kecil dari proyek tersebut,

Hal ini bergantung pada perbedaan bentuk kurva adsorbsi untuk kasus partikel beta ( elektron yang dihasilkan dari peluruhan nuklir dan mempunyai spektrum energi yang kontinu) dan

[r]

[r]

Planet dalam adalah planet yang bila dibandingkan dengan Bumi, lebih dekat dengan matahari, yaitu Merkurius dan Venus.. Sedangkan planet luar, adalah planet yang jaraknya

Tata letak pabrik (plant layout) atau tata letak fasilitas (facilities layout) dapat didefinisikan sebagai tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas pabrik guna menunjang