Pembukuan Usahatani

(1)

MANAJEMEN

DAN PENCATATAN USAHATANI

1. Manajemen Usahatani

Manajemen Usahatani adalah membuat suatu keputusan tentang tanaman dan ternak apa Manajemen Usahatani adalah membuat suatu keputusan tentang tanaman dan ternak apa yang dapat diusahakan berdasarkan ketersediaan sumber daya untuk memaksimalkan yang dapat diusahakan berdasarkan ketersediaan sumber daya untuk memaksimalkan keuntungan.

keuntungan.

Sumber Daya Usahatani Sumber Daya Usahatani

Sumber daya usahatani meliputi : Sumber daya usahatani meliputi : 1. Modal

1. Modal

Modal adalah seluruah uang dan harta (asset) pemilik yang ditujukan secara khusus Modal adalah seluruah uang dan harta (asset) pemilik yang ditujukan secara khusus untuk investasi dalam usahatani.

untuk investasi dalam usahatani. Asset

Asset adalah adalah segala segala sesuatu sesuatu yang yang dimiliki dimiliki sendiri sendiri untuk untuk usahatani usahatani yang yang memiiki memiiki nilainilai uang, seperti bangunan, bibit, peralatan, tanah, kendaraan, t

uang, seperti bangunan, bibit, peralatan, tanah, kendaraan, t ernak, dan uang tunai.ernak, dan uang tunai. Contoh :

Contoh : Modal : Modal :

 _{Input (sarana}_{Input (sarana produksi) :}_{produksi) : bibit, pupuk,}_{bibit, pupuk, bahan}_{bahan pengendali}_{pengendali hama}_{hama dan}_{dan penyakit}_penyakit  _Lahan_{Lahan dan}_{dan bangunan}_bangunan

 _{Bahan d}_{Bahan dan Alat}_{an Alat Pertanian}_{Pertanian : alat}_{: alat dan pe}_{dan perlengkapan,}_{rlengkapan, plastic muls}_{plastic mulsa,plastic p}_{a,plastic penutup,}_enutup, bambu, traktor, sekop, dan bajak.

bambu, traktor, sekop, dan bajak. 2.

2. Tenaga Tenaga Kerja Kerja (upah)(upah)

Tenaga kerja adalah tenaga manusia yang digunakan dalam pekerjaan yang Tenaga kerja adalah tenaga manusia yang digunakan dalam pekerjaan yang diselesaikan oleh satu orang atau lebih untuk membantu kegiatan dalam usahatani. diselesaikan oleh satu orang atau lebih untuk membantu kegiatan dalam usahatani. Pembayaran tenaga kerja bisa dilakukan per jam, harian atau setelah tugas diselesaikan Pembayaran tenaga kerja bisa dilakukan per jam, harian atau setelah tugas diselesaikan (borongan) seperti memanen brokoli pada lahan seluas 1.000 m2.

(borongan) seperti memanen brokoli pada lahan seluas 1.000 m2.

Tenaga kerja mencakup diri petani sendiri, anggota keluarga dan tenaga orang lain di Tenaga kerja mencakup diri petani sendiri, anggota keluarga dan tenaga orang lain di luar keluarga.

luar keluarga.

Contoh tenaga kerja di lahan : Contoh tenaga kerja di lahan :

Pada hari rabu, 13 Agustus, Bapak Udin bekerja dengan anaknya memanen 300 kg Pada hari rabu, 13 Agustus, Bapak Udin bekerja dengan anaknya memanen 300 kg Brokoli dan ia juga mempekerjakan 2 orang tenaga kerja luar keluarga yaitu Asep dan Brokoli dan ia juga mempekerjakan 2 orang tenaga kerja luar keluarga yaitu Asep dan Jajang untuk membantu memanen di lahannya.

Jajang untuk membantu memanen di lahannya.

 _Tenaga_{Tenaga kerja}_{kerja dalam}_{dalam keluarga}_{keluarga :}_{: Bapak}_{Bapak Udin}_{Udin dan}_{dan anaknya}_anaknya

(2)

3.

3. Sumber Sumber Daya Daya AlamAlam Alam dan ling

Alam dan lingkungan mempekungan mempengaruhi tanamngaruhi tanaman yang akan dan yang akan ditanam atau teritanam atau ternak yang akannak yang akan dikembangbiakan.

dikembangbiakan. Iklim

Iklim

Meliputi tiga kategori, antara lain : Meliputi tiga kategori, antara lain :

 _{Sinar matahari}_{Sinar matahari : setiap jenis tanaman mempunyai kebutuhan yang berbeda}_{: setiap jenis tanaman mempunyai kebutuhan yang berbeda} terhadap sinar matahari, beberapa tanaman memerlukan sinar matahari yang terhadap sinar matahari, beberapa tanaman memerlukan sinar matahari yang banyak, sementara tanaman lain hanya memerlukan dalam jumlah terbatas. banyak, sementara tanaman lain hanya memerlukan dalam jumlah terbatas.  _{Ketinggian Tempat}_{Ketinggian Tempat}

Ketinggian tempat berpengaruh terhadap suhu, banyaknya sinar matahari, dan Ketinggian tempat berpengaruh terhadap suhu, banyaknya sinar matahari, dan kelembaban udara yang pada gilirannya mempengaruhi perkembangan tanaman kelembaban udara yang pada gilirannya mempengaruhi perkembangan tanaman dan ternak.

dan ternak.  _Air_Air

Ketersediaan air berpengaruh besar terhadap kelangsungan hidup tanaman. Ketersediaan air berpengaruh besar terhadap kelangsungan hidup tanaman. Salah satu tolak ukur ketersediaan air pada suatu daerah adalah curah hujan. Salah satu tolak ukur ketersediaan air pada suatu daerah adalah curah hujan. Contohnya, tanaman sayuran membutuhkan air yang cukup untuk Contohnya, tanaman sayuran membutuhkan air yang cukup untuk pertumbuhannya.

pertumbuhannya. Tanah

Tanah

Tanah atau lahan tempat tumbuh tanaman merupakan penyedia unsur-unsur hara dan Tanah atau lahan tempat tumbuh tanaman merupakan penyedia unsur-unsur hara dan sumber air bagi tanaman dan hewa. Tanah akan mempengaruhi pertumbuhan sumber air bagi tanaman dan hewa. Tanah akan mempengaruhi pertumbuhan buah-buahan dan sayuran, selain itu ada beberapa tanah yang mungkin tidak cocok untuk buahan dan sayuran, selain itu ada beberapa tanah yang mungkin tidak cocok untuk tanaman tertentu maupun ternak. Misalnya, iklim yang kering dengan ketersediaan air tanaman tertentu maupun ternak. Misalnya, iklim yang kering dengan ketersediaan air dan unsure hara yang sedikit mungkin tidak cocok untuk selada atau sayuran dan dan unsure hara yang sedikit mungkin tidak cocok untuk selada atau sayuran dan lainnya.

lainnya. 4. Teknologi 4. Teknologi

Teknologi adalah penggunaan ilmu pengetahuan, metode, peralatan maupun Teknologi adalah penggunaan ilmu pengetahuan, metode, peralatan maupun perlengkapan untuk meningkatkan hasil produksi dan pendapatan. “

perlengkapan untuk meningkatkan hasil produksi dan pendapatan. “ teknologi mana yangteknologi mana yang harus dipilih untuk memperoleh hasil produksi dan pendapatan yang lebih tinggi

harus dipilih untuk memperoleh hasil produksi dan pendapatan yang lebih tinggi ? ”.? ”. Metode Kerja

Metode Kerja Tenaga

Tenaga Kerja Kerja manual manual dengan dengan cangkul cangkul Tenaga Tenaga kerja kerja dengan dengan traktor traktor kecilkecil  _Banyak_{Banyak menggunakan}_{menggunakan tenaga}_{tenaga kerja}_kerja

(800 HOK per ha) (800 HOK per ha)

 _Waktu_{Waktu pelaksanaan}_{pelaksanaan yang}_{yang lama}_lama

 _Biaya_{Biaya pengadaan}_{pengadaan peralatan}_{peralatan di}_{di awal}_awal murah namun biaya produksi per ha murah namun biaya produksi per ha jadi

jadi lebih lebih mahal, mahal, seperti seperti biayabiaya pengolahan lahan mencapai Rp pengolahan lahan mencapai Rp 20.000.000

20.000.000

 _{Sedikit penggunaan tenaga kerja}_{Sedikit penggunaan} _{tenaga kerja (10}₍₁₀ HOK per ha)

HOK per ha)

 _Waktu_{Waktu pelaksanaan}_{pelaksanaan yang}_{yang singkat}_singkat

 _{Biaya pengadaan peralatan di awal}_{Biaya pengadaan} _{peralatan di awal} mahal Rp 15.000.000 per traktor namun mahal Rp 15.000.000 per traktor namun biaya produksi per ha jadi lenih murfah biaya produksi per ha jadi lenih murfah

(3)

Inovasi Inovasi

““ saya harus memilih teknologi yang sesuai dengan situasi dan kondisi sumber dayasaya harus memilih teknologi yang sesuai dengan situasi dan kondisi sumber daya yang saya miliki

yang saya miliki ”.”.

Selama musim hujan, dengan menggunakan cara tradisional seperti dibiarkan pada Selama musim hujan, dengan menggunakan cara tradisional seperti dibiarkan pada alam terbuka hasil tomat

alam terbuka hasil tomat mungkin 20.000 kg per mungkin 20.000 kg per ha, sedangkan menggunakan naunganha, sedangkan menggunakan naungan plastik atau rumah kaca dapat meningkatkan hasil mencapai 45.000 kg per ha.

plastik atau rumah kaca dapat meningkatkan hasil mencapai 45.000 kg per ha. 5. Kelompok Tani

5. Kelompok Tani

Kumpulan petani yang bekerjasama untuk suatu tujuan atau target tertentu, seperti Kumpulan petani yang bekerjasama untuk suatu tujuan atau target tertentu, seperti mempelajari praktek manajemen yang baru, meningkatkan teknologi, mendapatkan harga mempelajari praktek manajemen yang baru, meningkatkan teknologi, mendapatkan harga yang lebih tinggi untuk produknya atau mencari pasar baru.

yang lebih tinggi untuk produknya atau mencari pasar baru. Contoh 1 :

Contoh 1 :

Bapak H. Ayub adalah seorang petani kakao di Sulawesi Selatan. Ia dan 24 petani lain di Bapak H. Ayub adalah seorang petani kakao di Sulawesi Selatan. Ia dan 24 petani lain di kelompoknya mengikuti pelatihan pembuatan alat pengering tenaga surya (solar dryer) kelompoknya mengikuti pelatihan pembuatan alat pengering tenaga surya (solar dryer) untuk mengeringkan kakao.

untuk mengeringkan kakao.

Setelah mengikuti pelatihan, kelompok tani ini bekerjasama membangun alat pengering Setelah mengikuti pelatihan, kelompok tani ini bekerjasama membangun alat pengering tenaga surya (solar dryer). Dengan menggunakan teknologi yang baru ini, kelompok dapat tenaga surya (solar dryer). Dengan menggunakan teknologi yang baru ini, kelompok dapat memenuhi standar kualitas ekspor sehingga petani mendapatkan harga jual yang lebih memenuhi standar kualitas ekspor sehingga petani mendapatkan harga jual yang lebih tinggi dari pembeli.

tinggi dari pembeli. Contoh 2 :

Contoh 2 :

Ibu Popi dan 16 petani tomat lainnya di Garut, bergabung dalam kelompok Tani Dirgantara. Ibu Popi dan 16 petani tomat lainnya di Garut, bergabung dalam kelompok Tani Dirgantara. Bersama-sama mereka membangun rumah kemas yang bermanfaat sebagai :

Bersama-sama mereka membangun rumah kemas yang bermanfaat sebagai :  _Tempat_{Tempat penyimpanan}_{penyimpanan sementara}_{sementara hasil}_{hasil panen}_panen

 _Tempat_{Tempat melakukan}_{melakukan penanganan}_{penanganan paska}_{paska panen}_{panen secara}_{secara bersama}_bersama  _Menghemat_{Menghemat biaya}_{biaya transport}_transportasi_{asi untuk}_{untuk pemasaran}_{pemasaran hasil}_{hasil panen}_panen

(4)

2. Akuntansi

Akuntansi

Akuntansi adalah adalah suatu suatu proses proses mencatat, mencatat, merangkum, menguraikan, merangkum, menguraikan, dan dan menjelaskanmenjelaskan transaksi atau kegiatan yang berhubungan dengan keuangan.

transaksi atau kegiatan yang berhubungan dengan keuangan. 1. Asset

1. Asset Asset

Asset (harta) (harta) : : Segala Segala sesuatu sesuatu yang yang dimilki dimilki sendiri sendiri untuk untuk usahatani usahatani yang yang memilikimemiliki nilai uang termasuk piutang. Contoh : Bangunan, bibit, peralatan, tanah, kendaraan, nilai uang termasuk piutang. Contoh : Bangunan, bibit, peralatan, tanah, kendaraan, peternakan dan uang tunai.

peternakan dan uang tunai. 2.

2. Kewajiban Kewajiban ((Liability Liability ))

Kewajiban : Jumlah hutang untuk keperluan usahatani yang harus dibayar kepada Kewajiban : Jumlah hutang untuk keperluan usahatani yang harus dibayar kepada pemberi pinjaman seperti upah tenaga kerja, pemasok benih, pemasok pupuk dan pemberi pinjaman seperti upah tenaga kerja, pemasok benih, pemasok pupuk dan transportasi. Contoh : Bapak Didin meminjam uang dengan tujuan membeli transportasi. Contoh : Bapak Didin meminjam uang dengan tujuan membeli barang-barang untuk kebutuhan menanam cabe. Uang inilah yang disebut hutang yang barang untuk kebutuhan menanam cabe. Uang inilah yang disebut hutang yang harus dibayar.

harus dibayar.

Daftar Asset dan Kewajiban Daftar Asset dan Kewajiban

Asset Kewajiban

 Tanah Tanah  Bangunan Bangunan  Rumah Rumah semaisemai

 Peralatan Peralatan pertanianpertanian  Uang Uang tunai tunai di di tangantangan  Uang Uang di di bankbank

 Ternak Ternak  Pembibitan Pembibitan

 Pembayaran sewa lahan per periode Pembayaran sewa lahan per periode (musim tanam, bulan, tahun)

(musim tanam, bulan, tahun)  Bunga pinjaman dari bank Bunga pinjaman dari bank

 Tagihan telepon untuTagihan telepon untuk usahatanik usahatani

 Hutang Hutang untuk untuk pembayaran pembayaran upahupah tenaga kerja

tenaga kerja

 Uang Uang yang yang dipinjam dipinjam dari dari pemasokpemasok untuk menyediakan pupuk

untuk menyediakan pupuk

3.

3. Modal Modal PemilikPemilik

Modal pemilik : Sejumlah uang atau investasi yang dimiliki pemilik untuk Modal pemilik : Sejumlah uang atau investasi yang dimiliki pemilik untuk menjalankan usahatani. Contoh : Seorang petani mempunyai uang Rp 10.000.000 menjalankan usahatani. Contoh : Seorang petani mempunyai uang Rp 10.000.000 dan dengan uang ini ia ingin memulai usahatani tomat, brokoli, dan kopi di lahannya. dan dengan uang ini ia ingin memulai usahatani tomat, brokoli, dan kopi di lahannya. Uang awal sebesar Rp 10.000.000 inilah yang disebut modal pemilik.

Uang awal sebesar Rp 10.000.000 inilah yang disebut modal pemilik. 4. Biaya

4. Biaya

Biaya : Semua pengorbanan yang dilakukan untuk menghasilkan sesuatu dan dalam Biaya : Semua pengorbanan yang dilakukan untuk menghasilkan sesuatu dan dalam bentuk uang.

bentuk uang.

Biaya terdiri atas biaya tetap dan

Biaya terdiri atas biaya tetap dan biaya tidak tetap.biaya tidak tetap. BIAYA TETAP

BIAYA TETAP

Biaya Tetap adalah biaya jangka panjang yang tetap sama, tidak tergantung dari Biaya Tetap adalah biaya jangka panjang yang tetap sama, tidak tergantung dari jumlah

jumlah produksi produksi yang yang dihasilkan dihasilkan atau atau periode periode panen. panen. Contoh Contoh : : sewa sewa lahan,lahan, bangunan, penyusutan alat-alat pertanian.

bangunan, penyusutan alat-alat pertanian. BIAYA TIDAK TETAP (Biaya Variabel) BIAYA TIDAK TETAP (Biaya Variabel)

Biaya tidak tetap adalah biayajangka pendek yang besar kecilnya secara langsung Biaya tidak tetap adalah biayajangka pendek yang besar kecilnya secara langsung tergantung pada jumlah produksi yang dihasilkan atau biaya setiap periode produksi. tergantung pada jumlah produksi yang dihasilkan atau biaya setiap periode produksi. Biaya tidak tetap dapat dialokasikan atau dihitung per unit hasil tanaman atau ternak Biaya tidak tetap dapat dialokasikan atau dihitung per unit hasil tanaman atau ternak (misalnya per ton tanaman, per ekor ternak). Contoh : Bibit, pupuk, bahan (misalnya per ton tanaman, per ekor ternak). Contoh : Bibit, pupuk, bahan

(5)

pengendali hama dan penyakit, upah tenaga kerja, transportasi, bahan bakar mesin pengendali hama dan penyakit, upah tenaga kerja, transportasi, bahan bakar mesin pertanian.

pertanian.

Daftar Biaya Tetap dan Biaya Tidak

Daftar Biaya Tetap dan Biaya Tidak Tetap (Variabel)Tetap (Variabel) Biaya

Biaya Tetap Tetap Biaya Biaya VariabelVariabel  _Sewa_{Sewa lahan}_lahan

 _Sewa_{Sewa bangunan}_bangunan

 Bibit Bibit  Pupuk Pupuk

 _Bahan_{Bahan pengendali}_{pengendali hama}_hama

 _Tenaga_{Tenaga kerja}_{kerja upahan}_{upahan &}_{& keluarga}_keluarga  Transportasi Transportasi

 _Bahan_{Bahan bakar}_{bakar untuk}_{untuk mesin}_mesin Total Biaya Produksi

Total Biaya Produksi 5.

5. Pendapatan Pendapatan atau atau PenerimaanPenerimaan

Pendapatan (Penerimaan) adalah uang yang didapatkan dari penjualan Pendapatan (Penerimaan) adalah uang yang didapatkan dari penjualan produk-produk atau jasa dalam

produk atau jasa dalam suatu usahatani.suatu usahatani. Pendapatan

Pendapatan = = Jumlah Jumlah produk produk X X Harga Harga per-unitper-unit

Contoh : Jumlah total panen brokoli Bapak Jajang adalah 15.000 kg dan harga Contoh : Jumlah total panen brokoli Bapak Jajang adalah 15.000 kg dan harga jualnya ada

jualnya adalah lah Rp 3.000 per-kg. Jadi, pendaRp 3.000 per-kg. Jadi, pendapatan Bapak Jajanpatan Bapak Jajang adalah 15.000 kg g adalah 15.000 kg XX Rp 3.000 per-kg = Rp 45.000.000

Rp 3.000 per-kg = Rp 45.000.000

Perhitungan Pendapatan dari Tiga Tanaman Perhitungan Pendapatan dari Tiga Tanaman Uraian

Uraian Tomat Tomat per- per-Musim Tanam Musim Tanam Brokoli Brokoli per-Musim Tanam Musim Tanam Kakao per-tahun Kakao per-tahun Lahan

Lahan (Ha) (Ha) 1 1 (Ha) (Ha) 1 1 (Ha) (Ha) 1 1 (Ha)(Ha) Hasil

Hasil Produksi Produksi 20.000 20.000 kg kg 15.000 15.000 kg kg 1.000 1.000 kgkg Harga

Harga Jual Jual per-kg per-kg Rp Rp 1.500 1.500 Rp Rp 3.000 3.000 Rp Rp 20.00020.000 Pendapatan

Pendapatan Rp Rp 30.000.000 30.000.000 Rp Rp 45.000.000 45.000.000 Rp Rp 20.000.00020.000.000

3. 3. Titik Impas

Titik Impas (Break Even

(Break Even Point)

Point)

1.

1. Harga Harga ImpasImpas

Harga Impas adalah harga produk yang dikeluarkan untuk menutup semua biaya Harga Impas adalah harga produk yang dikeluarkan untuk menutup semua biaya produksi sehingga tidak untung juga tidak

produksi sehingga tidak untung juga tidak rugi.rugi. Harga

Harga Impas Impas = = Total BiTotal Biaya aya / Jumla/ Jumlah Prodh Produksiuksi

Biaya dan Produksi Tanaman Brokoli Biaya dan Produksi Tanaman Brokoli Uraian

Uraian Biaya Biaya (Rp)(Rp) Sewa

Sewa lahan lahan 100.000100.000

Bibit 150.000

Pupuk

Pupuk kandang kandang 1.000.001.000.0000

Pupuk 400.000

Bahan

Bahan pengendali pengendali hama hama dan dan penyakit penyakit 450.000450.000

Peralatan 250.000

Tenaga

Tenaga kerja kerja 1.000.0001.000.000

Transportasi 150.000

(6)

Total

Total Biaya Biaya Rp Rp 3.500.0003.500.000 JUMLAH

JUMLAH PRODUKSI PRODUKSI 1.000 1.000 kgkg Berdasarkan contoh di atas :

Berdasarkan contoh di atas : Harga

Harga impas impas = = Rp Rp 3.500.000 3.500.000 / / 1.000 1.000 kgkg = Rp 3.500 per-kg

= Rp 3.500 per-kg

Jika petani menjual brokolinya dengan harga impas Rp 3.500 per-kg maka ia tidak akan Jika petani menjual brokolinya dengan harga impas Rp 3.500 per-kg maka ia tidak akan untung juga tidak akan rugi (impas).*

untung juga tidak akan rugi (impas).*

*Angka-angka pada perhitungan di atas hanyalah contoh *Angka-angka pada perhitungan di atas hanyalah contoh

2.

2. Unit Unit ImpasImpas

Unit Impas adalah jumlah produk yang dibutuhkan untuk menutup semua biaya produksi Unit Impas adalah jumlah produk yang dibutuhkan untuk menutup semua biaya produksi sehingga tidak untung juga tidak rugi.

sehingga tidak untung juga tidak rugi. Unit Imp

Unit Impas as = = Total BiaTotal Biaya / ya / Harga Harga Jual ProdJual Produkuk

Biaya dan Harga Jual

Biaya dan Harga Jual Tanaman BrokoliTanaman Brokoli Uraian

Uraian Biaya Biaya (Rp)(Rp)

Sewa

Sewa lahan lahan 100.000100.000

Bibit 150.000

Pupuk

Pupuk kandang kandang 1.000.001.000.0000

Pupuk 400.000

Bahan

Bahan pengendali pengendali hama hama dan dan penyakit penyakit 450.000450.000

Peralatan 250.000

Tenaga

Tenaga kerja kerja 1.000.0001.000.000

Transportasi 150.000

Total

Total Biaya Biaya Rp Rp 3.500.0003.500.000 HARGA

HARGA JUAL JUAL per-kg per-kg Rp Rp 5.000 5.000 per-kgper-kg Berdasarkan contoh di atas

Berdasarkan contoh di atas Unit

Unit Impas Impas = Rp = Rp 3.500.000 3.500.000 / / Rp Rp 5.000 5.000 per-kgper-kg = 700 kg

= 700 kg

Jika petani menghasilkan brokoli sebanyak 700 kg dan menjual seluruhnya dengan harga Jika petani menghasilkan brokoli sebanyak 700 kg dan menjual seluruhnya dengan harga Rp 5.000 per-kg maka

(7)

4. Marjin Kotor

Marjin Kotor adalah selisih antara pendapatan dengan biaya-biaya tidak tetap (Variabel). Marjin Kotor adalah selisih antara pendapatan dengan biaya-biaya tidak tetap (Variabel). Contoh Perhitungan Marjin Kotor Tomat dan Brokoli Masing-masing Seluas 1.000 m2

Contoh Perhitungan Marjin Kotor Tomat dan Brokoli Masing-masing Seluas 1.000 m2 Uraian

Uraian Biaya Biaya Tidak Tidak TetapTetap

Tomat Brokoli

A.

A. Pendapatan daPendapatan dari penjualanri penjualan B.

B. Biaya Biaya Tidak Tidak TetapTetap Benih / bibit

Benih / bibit Pupuk-pupuk Pupuk-pupuk

Tenaga kerja upahan dan keluarga Tenaga kerja upahan dan keluarga Bahan pengendali hama dan penyakit Bahan pengendali hama dan penyakit Plastic mulsa Plastic mulsa Bamboo Bamboo Transportasi Transportasi Rp 6.300.000 Rp 6.300.000 Rp 180.000 Rp 180.000 Rp 770.000 Rp 770.000 Rp 1.800.000 Rp 1.800.000 Rp 1.080.000 Rp 1.080.000 Rp 550.000 Rp 550.000 Rp 350.000 Rp 350.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 4.500.000 Rp 4.500.000 Rp 140.000 Rp 140.000 Rp 690.000 Rp 690.000 Rp 981.000 Rp 981.000 Rp 270.000 Rp 270.000 Rp 425.000 Rp 425.000 --Rp 200.000 Rp 200.000 Total

Total biaya biaya tidak tidak tetap tetap Rp Rp 5.030.000 5.030.000 Rp Rp 2.706.02.706.00000 Marjin Kotor per-1000m2 (A

Marjin Kotor per-1000m2 (A – – B) B) Rp Rp 1.270.000 1.270.000 Rp Rp 1.794.01.794.00000 Marjin

Marjin kotor kotor brokoli brokoli = = (Pendapatan(Pendapatan)) – – (Biaya tidak tetap) (Biaya tidak tetap) = Rp 4.500.000

= Rp 4.500.000 – – Rp 2.706.000 Rp 2.706.000 = Rp 1.794.000

= Rp 1.794.000 Marjin

Marjin kotor kotor tomat tomat = = (Pendapatan(Pendapatan)) – – ( Biaya tidak tetap) ( Biaya tidak tetap) = Rp 6.300.000 = Rp 6.300.000 – – Rp 5.030.000 Rp 5.030.000 = Rp 1.270.000 = Rp 1.270.000

5. Laba (Untung)

Laba adalah keuntungan yang didapatkan atau sisa jumlah uang setelah dikurangi semua Laba adalah keuntungan yang didapatkan atau sisa jumlah uang setelah dikurangi semua biaya. Laba didapat dari marjin kotor dikurangi biaya tetap.

biaya. Laba didapat dari marjin kotor dikurangi biaya tetap. Laba = Marjin Kotor

Laba = Marjin Kotor – – Biaya Biaya Tetap Tetap atau,atau, Laba = Pendapatan

Laba = Pendapatan – – (Biaya tidak tetap + Biaya Tetap) (Biaya tidak tetap + Biaya Tetap) Contoh Perhitungan Laba Tomat Seluas

Contoh Perhitungan Laba Tomat Seluas 1.000 M21.000 M2 Uraian

Uraian Jumlah Jumlah (Rp)(Rp)

A. Pendapatan da

A. Pendapatan dari penjualan ri penjualan 6.300.0006.300.000 B. Biaya Tidak Tetap

B. Biaya Tidak Tetap - Bibit tomat

- Bibit tomat - Pupuk kandang - Pupuk kandang -

- Tenaga Tenaga kerja : ukerja : upahanpahan -

- Tenaga Tenaga kerja : kekerja : keluargaluarga -

- Bahan pengendali Bahan pengendali hama dan hama dan penyakitpenyakit - Plastic mulsa - Plastic mulsa - Bamboo - Bamboo - Transportasi - Transportasi 180.000 180.000 770.000 770.000 800.000 800.000 1.000.000 1.000.000 1.080.000 1.080.000 550.000 550.000 350.000 350.000 300.000 300.000 Total

Total Biaya Biaya Tidak Tidak Tetap Tetap 5.030.0005.030.000 Marjin Kotor per 1.000 m2 (A

(8)

C.

C. Biaya Biaya TetapTetap Sewa

Sewa Lahan Lahan 200.000200.000 Total

Total Biaya Biaya Tetap Tetap 200.000200.000 LABA (Marjin Kotor

LABA (Marjin Kotor – – C) C) 1.070.0001.070.000 Laba = Rp 1.270.000

Laba = Rp 1.270.000 – – Rp 200.000 = Rp 1.070.000 Rp 200.000 = Rp 1.070.000

*Angka-angka pada perhitungan di atas hanyalah angka hipotetis *Angka-angka pada perhitungan di atas hanyalah angka hipotetis

3.

3. PERENCANAAN PERENCANAAN ANGGARANANGGARAN

Perencanaan anggaran adalah suatu rencana keuangan sederhana yang berisi pengeluaran Perencanaan anggaran adalah suatu rencana keuangan sederhana yang berisi pengeluaran dan penerimaan dalam periode waktu tertentu.

dan penerimaan dalam periode waktu tertentu. A.

A. Perencanaan Perencanaan Anggaran Anggaran UsahataniUsahatani

Perencanaan anggaran berisi rencana hasil produksi, sejumlah uang yang dikeluarkan untuk Perencanaan anggaran berisi rencana hasil produksi, sejumlah uang yang dikeluarkan untuk keperluan biaya tetap (sewa lahan, bangunan) dan biaya tidak tetap (sarana produksi, bayar keperluan biaya tetap (sewa lahan, bangunan) dan biaya tidak tetap (sarana produksi, bayar tenaga kerja, transportasi), dan penerimaan yang didapatkan dari penjualan hasil tanaman tenaga kerja, transportasi), dan penerimaan yang didapatkan dari penjualan hasil tanaman atau ternak.

atau ternak.

“Bapak Udin seorang petani sayuran memiliki uang sebesar Rp 3.000.000 untuk “Bapak Udin seorang petani sayuran memiliki uang sebesar Rp 3.000.000 untuk usahataninya. Ia memulai dengan membuat jadwal tanam, perencanaan anggaran usahataninya. Ia memulai dengan membuat jadwal tanam, perencanaan anggaran usahatani dan arus kas.”

usahatani dan arus kas.”

Jadwal Tanam Brokoli dan Sawi Putih Jadwal Tanam Brokoli dan Sawi Putih Komoditas

Komoditas Waktu Waktu Luas LahanLuas Lahan

Tanam Panen Tanam Panen Brokoli Brokoli Sawi Putih Sawi Putih

Minggu ke-1 Maret Minggu ke-1 Maret Minggu ke-2 April Minggu ke-2 April

Minggu ke-2 Juni Minggu ke-2 Juni Minggu ke-4 Juni Minggu ke-4 Juni

1000 m2 1000 m2 1000 m2 1000 m2

Langkah-lang

Langkah-langkah kah membuat membuat perencanaan perencanaan anggaran anggaran usahatani usahatani Brokoli Brokoli adalah adalah sebagaisebagai berikut :

berikut : 1.

1. Bapak Udin membuat perkiraaBapak Udin membuat perkiraan hasil produksi dan harga jual brokoli berdan hasil produksi dan harga jual brokoli berdasarkansarkan perkiraan dari produksi dan harga jual yang pernah didapatkan.

perkiraan dari produksi dan harga jual yang pernah didapatkan.

Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1000 Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1000 m2)m2) Brokoli

Brokoli Jumlah Jumlah KebutuhanKebutuhan (Kg/Ltr/Btg) (Kg/Ltr/Btg) Harga Satuan Harga Satuan ( Rp ) ( Rp ) Total Total Hasil

Hasil Produksi Produksi 1.500 1.500 Kg Kg 3.000 3.000 4.500.0004.500.000 Total

Total Pendapatan Pendapatan 4.500.0004.500.000

a.

a.Bapak Udin membuat perkiraanBapak Udin membuat perkiraan total produksi dari tanaman total produksi dari tanaman brokolinya

brokolinya

b. Bapak Udin membuat perkiraan b. Bapak Udin membuat perkiraan

harga jual dari brokoli per- Kg harga jual dari brokoli per- Kg

(9)

2.

2. Bapak Udin membBapak Udin membuat perkiraan untuuat perkiraan untuk biaya tidak tetap, seperti bik biaya tidak tetap, seperti bibit, pupuk, bahanbit, pupuk, bahan pengendali hama dan penyakit, serta tenaga kerja.

pengendali hama dan penyakit, serta tenaga kerja.

Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1.000 Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1.000 m2)m2) Brokoli

Brokoli Jumlah Jumlah KebutuhanKebutuhan (Kg/Ltr/Btg) (Kg/Ltr/Btg) Harga Harga Satuan Satuan (Rp) (Rp) Total Total Hasil

Biaya Tidak Tetap Biaya Tidak Tetap a. Input : a. Input : Bibit Bibit Pupuk Kandang Pupuk Kandang Pupuk Tambahan Pupuk Tambahan Bahan PHPT Bahan PHPT 3.500 pohon 3.500 pohon 60 karung 60 karung 140 140 8.000 8.000 490.000 490.000 480.000 480.000 210.000 210.000 270.000 270.000 b.

b. Bahan & AlBahan & Alat :at : Mulsa

Mulsa 1 1 rol rol 425.000 425.000 425.000425.000 c.

c. Tenaga Tenaga Kerja Kerja : : DalamDalam Keluarga Keluarga Luar Luar Keluarga Keluarga Pengolahan sampai siap tanam

Pengolahan sampai siap tanam (borongan) (borongan) 255.000 255.000 Penanaman Penanaman Pemupukan susulan Pemupukan susulan Penyiangan Penyiangan Penyiraman Penyiraman Penyemprotan Penyemprotan 1 HKW 1 HKW 3 HKW 3 HKW 8 HKW 8 HKW 6 HKP 6 HKP 8 HKP 8 HKP 2 HKW 2 HKW 9 HKW 9 HKW 6 HKP 6 HKP 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 15.000 15.000 15.000 15.000 36.000 36.000 144.000 144.000 96.000 96.000 180.000 180.000 120.000 120.000 Panen

Panen (borongan) (borongan) 1.500 1.500 Kg Kg 100 100 150.000150.000 Total

Total Biaya Biaya Tidak Tidak Tetap Tetap 2.856.0002.856.000  _HKW_{HKW =}_{= hari}_{hari kerja}_{kerja wanita}_wanita

(10)

3. Bapak Udin memperhitungkan marjin kotor 3. Bapak Udin memperhitungkan marjin kotor

Brokoli Jumlah Jumlah KebutuhanKebutuhan (Kg/Ltr/Btg) (Kg/Ltr/Btg) Harga Satuan Harga Satuan (Rp) (Rp) Total Total Hasil

Biaya Tidak Tetap Biaya Tidak Tetap a. Input :

a. Input : Bibit

Bibit 3.500 3.500 pohon pohon 140 140 490.000490.000 Pupuk

Pupuk Kandang Kandang 60 60 karung karung 8.000 8.000 480.000480.000 Bahan

Bahan PHPT PHPT 210.000210.000

b.

Mulsa 1 1 rol rol 425.000 425.000 425.000425.000 c.

c. Tenaga Tenaga Kerja Kerja : : DalamDalam Keluarga Keluarga Luar Luar Keluarga Keluarga Pengolahan sampai Pengolahan sampai siap tanam (borongan) siap tanam (borongan)

255.000 255.000 Penanaman Penanaman Pemupukan susulan Pemupukan susulan Penyiangan Penyiangan Penyiraman Penyiraman penyemprotan penyemprotan 1 HKW 1 HKW 3 HKW 3 HKW 8 HKW 8 HKW 6 HKP 6 HKP 8 HKP 8 HKP 2 HKW 2 HKW 9 HKW 9 HKW 6 HKP 6 HKP 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 15.000 15.000 15.000 15.000 36.000 36.000 144.000 144.000 96.000 96.000 180.000 180.000 120.000 120.000 Panen

Panen (borongan) (borongan) 1.500 Kg 1.500 Kg 100 100 150.000150.000 Total

Total Biaya Biaya Tidak Tidak Tetap Tetap 2.856.0002.856.000 Marjin Kotor = Total

Marjin Kotor = Total pendapatanpendapatan – – Total biaya tidak tetap Total biaya tidak tetap = 4.500.000

= 4.500.000 – – 2.856.000 2.856.000

1.644.000 1.644.000

4. Bapak Udin membuat perkiraan biaya tetap seperti sewa lahan 4. Bapak Udin membuat perkiraan biaya tetap seperti sewa lahan

Biaya Tidak Tetap Biaya Tidak Tetap d. Input :

d. Input : Bibit

e.

e. Bahan & AlBahan & Alat :at : Mulsa

Mulsa 1 1 rol rol 425.000 425.000 425.000425.000 f.

f. Tenaga Tenaga Kerja Kerja : : DalamDalam Keluarga Keluarga Luar Luar Keluarga Keluarga Pengolahan sampai Pengolahan sampai siap tanam (borongan) siap tanam (borongan)

255.000 255.000 Penanaman Penanaman Pemupukan susulan Pemupukan susulan Penyiangan Penyiangan 1 HKW 1 HKW 3 HKW 3 HKW 8 HKW 8 HKW 2 HKW 2 HKW 9 HKW 9 HKW 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 36.000 36.000 144.000 144.000 96.000 96.000

(11)

Penyiraman Penyiraman penyemprotan penyemprotan 6 HKP 6 HKP 8 HKP 8 HKP 6 6 HKP HKP 15.00015.000 15.000 15.000 180.000 180.000 120.000 120.000 Panen

Marjin Kotor = Total pendapatanpendapatan – – Total biaya tidak tetap Total biaya tidak tetap = 4.500.000 = 4.500.000 – – 2.856.000 2.856.000 1.644.000 1.644.000 Biaya Tetap Biaya Tetap Sewa

Sewa Lahan Lahan 1000 1000 m2 m2 200.000 200.000 200.000200.000 TOTAL

TOTAL BIAYA BIAYA TETAP TETAP 200.000200.000

HKW : Hari Kerja Wanita HKW : Hari Kerja Wanita HKP : Hari Kerja Pria HKP : Hari Kerja Pria

5.

5. Bapak Bapak Udin Udin memperhitungkmemperhitungkan an keuntungan (Laba) keuntungan (Laba) yang yang didapat.didapat.

Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1.000m2) Perencanaan Anggaran Usahatani Brokoli (Luas 1.000m2) Brokoli

Biaya Tidak Tetap Biaya Tidak Tetap g. Input :

g. Input : Bibit

h.

h. Bahan & AlBahan & Alat :at : Mulsa

Mulsa 1 1 rol rol 425.000 425.000 425.000425.000 i.

i. Tenaga Tenaga Kerja Kerja : : DalamDalam Keluarga Keluarga Luar Luar Keluarga Keluarga Pengolahan sampai Pengolahan sampai siap tanam (borongan) siap tanam (borongan)

255.000 255.000 Penanaman Penanaman Pemupukan susulan Pemupukan susulan Penyiangan Penyiangan Penyiraman Penyiraman penyemprotan penyemprotan 1 HKW 1 HKW 3 HKW 3 HKW 8 HKW 8 HKW 6 HKP 6 HKP 8 HKP 8 HKP 2 HKW 2 HKW 9 HKW 9 HKW 6 HKP 6 HKP 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 15.000 15.000 15.000 15.000 36.000 36.000 144.000 144.000 96.000 96.000 180.000 180.000 120.000 120.000 Panen

Marjin Kotor = Total pendapatanpendapatan – – Total biaya tidak tetap Total biaya tidak tetap = 4.500.000 = 4.500.000 – – 2.856.000 2.856.000 1.644.000 1.644.000 Biaya Tetap Biaya Tetap Sewa

Sewa Lahan Lahan 1000 1000 m2 m2 200.000 200.000 200.000200.000 TOTAL

Untung

Untung = = Marjin Marjin KotorKotor – – Total biaya tetap Total biaya tetap = 1.644.000

= 1.644.000 – – 200.000 200.000

1.444.000 1.444.000

HKW : Hari Kerja Wanita HKW : Hari Kerja Wanita HKP : Hari Kerja Pria HKP : Hari Kerja Pria

(12)

Perencanaa Anggar

Perencanaa Anggaran Usahatani Sawi an Usahatani Sawi Putih Milik Bapak Putih Milik Bapak Udin (1.000 m2)Udin (1.000 m2) Sawi

Sawi Putih Putih Jumlah Jumlah KebutuhanKebutuhan (Kg/Ltr/Btg) (Kg/Ltr/Btg) Harga Satuan Harga Satuan (Rp) (Rp) Total Total Hasil

Biaya Tidak Tetap Biaya Tidak Tetap a. Input :

a. Input : Bibit

Bibit 2 2 kantong kantong 55.000 55.000 110.000110.000 Pupuk

Pupuk Kandang Kandang 30 30 Karung Karung 8.000 8.000 240.000240.000 Pupuk

Pupuk Tambahan Tambahan 180.000180.000

Bahan

Bahan pengendali pengendali hama hama & & penyakit penyakit 270.000270.000 b.

Mulsa 1 1 rol rol 425.000 425.000 425.000425.000 c.

c. Tenaga Tenaga Kerja Kerja DalamDalam keluarga keluarga Luar Luar Keluarga Keluarga Biaya

Biaya persemaian persemaian 3.500 3.500 pohon pohon 25 25 87.50087.500 Pengolahan

Pengolahan lahan lahan 2 2 HKP HKP 2 2 HKP HKP 15.000 15.000 60.00060.000 Penanaman Penanaman 1 1 HKW HKW 2 2 HKW HKW 12.000 12.000 36.00036.000 Pemupukan Pemupukan 2 2 HKP HKP 2 2 HKW HKW 15.000/115.000/12.000 2.000 54.00054.000 Penyiangan Penyiangan 1 1 HKW HKW 1 1 HKW HKW 12.000 12.000 24.00024.000 Penyiraman Penyiraman 4 4 HKP HKP 5 5 HKP HKP 15.000 15.000 135.000135.000 Penyemprotan Penyemprotan 4 4 HKP HKP 15.000 15.000 60.00060.000 Panen

Panen (borongan) (borongan) 2.500 2.500 Kg Kg 75 75 187.500187.500 TOTAL

TOTAL BIAYA BIAYA TIDAK TIDAK TETAP TETAP 1.869.0001.869.000 MARJIN

MARJIN KOTOR KOTOR = = Total Total pendapatanpendapatan – – Total biaya tidak tetap Total biaya tidak tetap = 2.500.000 = 2.500.000 – – 1.869.000 1.869.000 631.000 631.000 Biaya Tetap Biaya Tetap Sewa

Sewa Lahan Lahan 1.000 1.000 m2 m2 200.000 200.000 200.000200.000 TOTAL

UNTUNG

UNTUNG = = Marjin Marjin kotorkotor – – Total biaya tetap Total biaya tetap = 631.000

= 631.000 – – 200.000 = 431.000 200.000 = 431.000

431.000 431.000

B. Arus Kas (Arus Uang Tunai)

B. Arus Kas (Arus Uang Tunai) Cash Flow Cash Flow

Arus

Arus kas kas adalah adalah aliran aliran uang uang masuk masuk yang yang berasal berasal dari dari penjualan penjualan hasil hasil produksi, produksi, pinjamapinjamann dan uang keluar untuk pembelian-pembelian dan pembayaran bunga pinjaman selama satu dan uang keluar untuk pembelian-pembelian dan pembayaran bunga pinjaman selama satu periode (satu bulan, satu musim tanam, satu

periode (satu bulan, satu musim tanam, satu tahun).tahun). Arus kas menyedia

Arus kas menyediakan informasi selakan informasi selama satu periode seperma satu periode seperti satu bulan, satu musim tanati satu bulan, satu musim tanam,m, satu tahun, yang berisi :

satu tahun, yang berisi :

 Arus Arus kas kas masuk masuk yaitu yaitu pendapatanpendapatan  Arus Arus kas kas keluaran keluaran yaitu yaitu biaya-biaybiaya-biayaa

 Perubahan Perubahan kas yaitu selkas yaitu selisih antara isih antara arus kas arus kas masuk denmasuk dengan arus gan arus kas keluarkas keluar Anggaran aru

Anggaran arus kas penting untus kas penting untuk :k :

 MembandingkaMembandingkan n saldo akhir bulanan saldo akhir bulanan berdasarkan uang yang berdasarkan uang yang masuk (pendapatan) danmasuk (pendapatan) dan uang yang keluar (biaya)

(13)

 Melihat berapa banyak Melihat berapa banyak uang yang uang yang diperlukan untuk investasi diperlukan untuk investasi sebagai modal sebagai modal awalawal  Menentukan Menentukan apakah apakah membutuhkan membutuhkan pinjaman pinjaman jika jika arus arus kasnya kasnya negativenegative

Jika arus kas negative dalam periode tertentu, petani mungkin perlu untuk mencari uang Jika arus kas negative dalam periode tertentu, petani mungkin perlu untuk mencari uang atau pinjaman dari bank atau anggota keluarganya untuk menutupi hutangnya sampai ia atau pinjaman dari bank atau anggota keluarganya untuk menutupi hutangnya sampai ia menerima pendapatan dari penjualan tanaman tau ternak.

menerima pendapatan dari penjualan tanaman tau ternak.

Langkah-lan

Langkah-langkah membuat arus kgkah membuat arus kas sebagai berikut :as sebagai berikut :

1. Membuat perkiraan arus kas masuk dan arus kas keluar untuk bulan pertama, yaitu 1. Membuat perkiraan arus kas masuk dan arus kas keluar untuk bulan pertama, yaitu

Maret. Maret.

Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal

Uraian Maret

Saldo

Saldo Awal Awal 3.000.0003.000.000 Arus Kas Masuk

Arus Kas Masuk Penjualan

Penjualan Brokoli Brokoli 00 Total

Total Arus Arus Kas Kas Masuk Masuk 00 Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar

Bibit 490.000

Pupuk

Pupuk Kandang Kandang 480.000480.000 Pupuk

Pupuk Tambahan Tambahan 80.00080.000 Bahan pengendali hama dan penyakit

Bahan pengendali hama dan penyakit

Mulsa 425.000

Pengolahan

Pengolahan lahan lahan 255.000255.000

Penanaman 36.000 Penanaman 36.000 Pemupukan 48.000 Pemupukan 48.000 Penyiangan Penyiangan Penyiraman 60.000 Penyiraman 60.000 Penyemprotan Penyemprotan Panen Panen Sewa

Total Arus Arus Kas Kas Keluar Keluar 2.074.002.074.0000 Saldo

Saldo Akhir Akhir 926.000926.000 Saldo

Saldo Akhir Akhir = = Saldo Saldo Awal Awal + + Kas Kas MasukMasuk – – Kas Keluar Kas Keluar = 3.000.000 + 0

= 3.000.000 + 0 – – 2.074.000 2.074.000 = 926.000

= 926.000

Setelah selesai membuat perencanaan anggaran usahatani, Bapak Udin selanjutnya Setelah selesai membuat perencanaan anggaran usahatani, Bapak Udin selanjutnya perlu

perlu untuk untuk membuat membuat perkiraan perkiraan arus arus kas kas tiap tiap bulan bulan dengan dengan saldo saldo awal awal sebesar sebesar RpRp 3.000.000 3.000.000 Saldo akhir Saldo akhir masih masih rendah rendah karena karena belum ada belum ada penerimaan penerimaan

(14)

2.

2. Membuat perkiraan arus kas masuMembuat perkiraan arus kas masuk dan arus kas keluar untuk bulan kedua, yaitu Aprilk dan arus kas keluar untuk bulan kedua, yaitu April Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal

Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal Uraian

Uraian Maret Maret AprilApril

Saldo

Saldo Awal Awal 3.000.003.000.000 0 926.000926.000 Arus Kas Masuk

Penjualan Brokoli Brokoli 0 0 00

Total

Total Arus Arus Kas Kas Masuk Masuk 0 0 00 Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar

Bibit 490.000

Pupuk

Pupuk Tambahan Tambahan 80.000 80.000 80.00080.000 Bahan

Bahan pengendali pengendali hama hama & & penyakit penyakit 135.000135.000

Mulsa 425.000

Pengolahan

Penanaman 36.000 Penanaman 36.000 Pemupukan Pemupukan 48.000 48.000 48.00048.000 Penyiangan 48.000 Penyiangan 48.000 Penyiraman Penyiraman 60.000 60.000 60.00060.000 Penyemprotan 60.000 Penyemprotan 60.000 Panen Panen Sewa

Total Arus Arus Kas Kas Keluar Keluar 2.074.000 2.074.000 431.000431.000 Saldo

Saldo Akhir Akhir 926.000 926.000 495.000495.000

Saldo

Saldo Akhir Akhir = = Saldo Saldo Awal Awal + + Kas Kas MasukMasuk – – Kas Keluar Kas Keluar = 926.000 + 0 = 926.000 + 0 – – 431.000 431.000 = 495.000 = 495.000 Saldo akhir Saldo akhir Semakin Semakin berkurang berkurang karena tidak karena tidak ada ada penerimaan penerimaan

(15)

3.

3. Membuat perkiraan arus kas masuMembuat perkiraan arus kas masuk dan arus kas keluar untuk bulan ketiga, yaitu Meik dan arus kas keluar untuk bulan ketiga, yaitu Mei Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal

Arus Kas Brokoli dengan Saldo Awal Uraian

Uraian Maret Maret April April MeiMei Saldo

Saldo Awal Awal 3.000.000 3.000.000 926.000 926.000 495.000495.000 Arus Kas Masuk

Penjualan Brokoli Brokoli 0 0 0 0 00 Total

Total Arus Arus Kas Kas Masuk Masuk 0 0 0 0 00 Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar

Bibit 490.000

Pupuk

Pupuk Tambahan Tambahan 80.000 80.000 80.000 80.000 50.00050.000 Bahan

Bahan pengendali pengendali hama hama & & penyakit penyakit 135.000 135.000 135.000135.000

Mulsa 425.000

Pengolahan

Penanaman 36.000 Penanaman 36.000 Pemupukan Pemupukan 48.000 48.000 48.000 48.000 48.00048.000 Penyiangan Penyiangan 48.000 48.000 48.00048.000 Penyiraman Penyiraman 60.000 60.000 60.000 60.000 60.00060.000 Penyemprotan Penyemprotan 60.000 60.000 60.00060.000 Panen Panen Sewa

Total Arus Arus Kas Kas Keluar Keluar 2.074.000 2.074.000 431.000 431.000 401.000401.000 Saldo

Saldo Akhir Akhir 926.000 926.000 495.000 495.000 94.00094.000

Saldo

Saldo Akhir Akhir = = Saldo Saldo Awal Awal + + Kas Kas MasukMasuk – – Kas Keluar Kas Keluar = 495.000 + 0

= 495.000 + 0 – – 401.000 401.000 = 94.000

= 94.000

4.

4. Membuat perkiraan arus kas masuMembuat perkiraan arus kas masuk dan arus kas keluar untuk bulan keempat, yaitu Junik dan arus kas keluar untuk bulan keempat, yaitu Juni Arus Kas Brokoli dengan Saldo

Arus Kas Brokoli dengan Saldo AwalAwal Uraian

Uraian Maret Maret April April Mei Mei JuniJuni Saldo

Saldo Awal Awal 3.000.000 3.000.000 926.000 926.000 495.000 495.000 94.00094.000 Arus Kas Masuk

Penjualan Brokoli Brokoli 0 0 0 0 0 0 4.500.0004.500.000 Total

Total Arus Arus Kas Kas Masuk Masuk 0 0 0 0 0 0 4.500.0004.500.000 Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar

Bibit 490.000

Pupuk

Mulsa 425.000

Pengolahan

Penanaman 36.000 Penanaman 36.000 Pemupukan Pemupukan 48.000 48.000 48.000 48.000 48.00048.000 Penyiangan Penyiangan 48.000 48.000 48.00048.000 Penyiraman Penyiraman 60.000 60.000 60.000 60.000 60.00060.000 Penyemprotan Penyemprotan 60.000 60.000 60.00060.000 Panen 150.000 Panen 150.000 Saldo akhir Saldo akhir Semakin Semakin berkurang berkurang karena tidak karena tidak ada ada penerimaan penerimaan Penerima Penerima an an sebesar sebesar Rp Rp 4.500.000 4.500.000

(16)

Sewa

Total Arus Arus Kas Kas Keluar Keluar 2.074.000 2.074.000 431.000 431.000 401.000 401.000 150.000150.000 Saldo

Saldo Akhir Akhir 926.000 926.000 495.000 495.000 94.000 94.000 4.444.0004.444.000

Saldo

Saldo Akhir Akhir = = Saldo Saldo Awal Awal + + Kas Kas MasukMasuk – – Kas Keluar Kas Keluar = 94.000 +

= 94.000 + 4.500.0004.500.000 – – 150.000 150.000 = 4.444.000

= 4.444.000

Arus Kas Sawi Putih tanpa Saldo Awal Arus Kas Sawi Putih tanpa Saldo Awal Uraian

Uraian Maret Maret April April Mei Mei JuniJuni Saldo Awal

Saldo Awal 0 0 -1.242.500 -1.242.500 1.590.500 1.590.500 -1.881.500-1.881.500 Arus Kas Masuk

Penjualan Sawi Sawi Putih Putih 0 0 0 0 0 0 2.500.0002.500.000 Total Arus Kas Masuk

Total Arus Kas Masuk 0 0 0 0 0 0 2.500.0002.500.000 Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar

Bibit 110.000

Pupuk

Mulsa 425.000

Biaya

Biaya Persemaian Persemaian 87.50087.500 Pengolahan

Penanaman 36.000 Penanaman 36.000 Pemupukan Pemupukan 15.000 15.000 15.000 15.000 24.00024.000 Penyiangan Penyiangan 12.000 12.000 12.00012.000 Penyiraman Penyiraman 15.000 15.000 60.000 60.000 60.00060.000 Penyemprotan Penyemprotan 30.000 30.000 30.00030.000 Panen

Panen (borongan) (borongan) 187.500187.500

Sewa

Sewa Lahan Lahan 200.000200.000 Total Arus Kas Keluar

Total Arus Kas Keluar 1.242.500 1.242.500 348.000 348.000 291.000 291.000 187.500187.500 Saldo Akhir

Saldo Akhir -1.242.500 -1.590.500 -1.881.500 431.000-1.242.500 -1.590.500 -1.881.500 431.000

*angka-angka perhitungan di atas hanyalah contoh *angka-angka perhitungan di atas hanyalah contoh

 _{Keperluan pribadi}_{Keperluan pribadi adalah}_{adalah pengambilan sejumlah}_{pengambilan sejumlah uang}_{uang dari}_{dari usaha untuk}_{usaha untuk kebutuhan}_kebutuhan pribadi.

pribadi.

 _{Pengambilan uang}_{Pengambilan uang untuk}_{untuk keperluan pribadi}_{keperluan pribadi dapat memberikan}_{dapat memberikan dampak negative}_{dampak negative} pada arus kas dan keuntungan.

pada arus kas dan keuntungan.

Saldo akhir sudah Saldo akhir sudah bertambah karena bertambah karena ada penerimaan ada penerimaan

Karena tidak ada modal, maka dari awal tanam (Maret, April Karena tidak ada modal, maka dari awal tanam (Maret, April dan Mei) saldo akhirnya negative, sampai tiba saatnya panen dan Mei) saldo akhirnya negative, sampai tiba saatnya panen ada penerimaan

(17)

4.

4. Buku Buku Catatan Catatan Harian Harian UsahataniUsahatani A.

A. Kegunaan BKegunaan Buku Catatauku Catatan Harian Un Harian Usahatani sahatani :: 1.

1. Memberikan catatan Memberikan catatan akuntansi atau akuntansi atau catatan dari catatan dari berbagai transaksi berbagai transaksi keuangan.keuangan. 2.

2. Menjadi bahan Menjadi bahan untuk evaluasi untuk evaluasi kegiatan usahatani (informasi penggunaan kegiatan usahatani (informasi penggunaan input,input, jumlah produ

jumlah produksi, biaya dan peksi, biaya dan pendapatan)ndapatan) 3.

3. Sebagai tanda Sebagai tanda bukti untuk bukti untuk mengajukan pinjaman mengajukan pinjaman ke ke Lembaga Keuangan.Lembaga Keuangan. B.

B. Langkah-langkah MeLangkah-langkah Mengisi Buku Cangisi Buku Catatan Hariatatan Harian Usahatani :n Usahatani : 1.

1. Catatlah semua transaCatatlah semua transaksi yang langsung dibaksi yang langsung dibayar (tunai) dari semua tanamayar (tunai) dari semua tanamann atau ternak ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian.

atau ternak ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian. 2.

2. Catatlah semua transaksi yang tidak langsung dibayaCatatlah semua transaksi yang tidak langsung dibayar (tidak tunai) sepertir (tidak tunai) seperti hutang dan piutang disertai tanggal pembayaran dan pelunasannya ke buku hutang dan piutang disertai tanggal pembayaran dan pelunasannya ke buku catatan hutang dan piutang.

catatan hutang dan piutang. 3.

3. Jika ada Jika ada hutang dan hutang dan piutang yang piutang yang sudah dibayar sudah dibayar atau dilunasi, pindahkan atau dilunasi, pindahkan jumlahjumlah uangnya ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian kemudian berilah uangnya ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian kemudian berilah tanda (

tanda () pada kolom lunas.) pada kolom lunas. 4.

4. Jumlahkan Jumlahkan semua semua transaksi transaksi setiap setiap akhir akhir bulan.bulan. 5.

5. Simpan Simpan semua semua tanda btanda bukti (ukti (kuitansi) kuitansi) pembayarapembayaran.n.

Langkah 1 : Catatlah penerimaan dan pengeluaran yang langsung dibayar (tunai), Langkah 1 : Catatlah penerimaan dan pengeluaran yang langsung dibayar (tunai), Contoh :

Contoh :

Tanggal 1 Juli 2010, Tanggal 1 Juli 2010,

 _{Bapak Jajang membeli}_{Bapak Jajang membeli bibit tomat sebanyak 2}_{bibit tomat sebanyak 2 kantong dengan harga}_{kantong dengan harga Rp}_Rp 35.000/kantong.

35.000/kantong.

 _{Bapak Jajang}_{Bapak Jajang mengupah 4}_{mengupah 4 wanita untuk}_{wanita untuk menanam cabe}_{menanam cabe pada pagi}_{pada pagi hari dan}_{hari dan siang}_siang harinya ke-4 wanita tersebut menyiangi tanaman brokoli upah mereka Rp

harinya ke-4 wanita tersebut menyiangi tanaman brokoli upah mereka Rp 10.000 per10.000 per orang.

orang.

Buku Catatan Penerimaan dan

Buku Catatan Penerimaan dan Pengeluaran HarianPengeluaran Harian Tanggal

Tanggal Uraian Uraian Nama Nama Tanaman Tanaman PengeluaranPengeluaran (Rp) (Rp) Penerimaan Penerimaan (Rp) (Rp) 1

1 Juli Juli 2010 2010 Bibit Bibit (2 (2 kantongkantong @ Rp 35.000) @ Rp 35.000)

Tomat 70.000

1

1 Juli Juli 2010 2010 Tenaga Tenaga kerjakerja upahan (2 upahan (2 wanita @ Rp wanita @ Rp 10.000) 10.000) Cabe 20.000 Cabe 20.000 1

1 Juli Juli 2010 2010 Tenaga Tenaga kerjakerja upahan (2 upahan (2 wanita @ Rp wanita @ Rp 10.000 10.000 Brokoli 20.000 Brokoli 20.000

Bapak Jajang memiliki lahan yang sudah ditanam kopi Bapak Jajang memiliki lahan yang sudah ditanam kopi (0,2(0,2 ha), brokoli (0,2 ha), cabe (0,3 ha) dan akan ditanami ha), brokoli (0,2 ha), cabe (0,3 ha) dan akan ditanami tomat (0,3 ha). Di bawah ini adalah contoh pengeluaran tomat (0,3 ha). Di bawah ini adalah contoh pengeluaran dan penerimaan yang langsung dibayar (tunai) untuk dan penerimaan yang langsung dibayar (tunai) untuk semua tanamannya

(18)

Tanggal 8 juli 2010, Tanggal 8 juli 2010,

 _{Bapak Jajang}_{Bapak Jajang menjual ke}_{menjual ke Bandar hasil}_{Bandar hasil panen sawi}_{panen sawi sebanyak 1.500}_{sebanyak 1.500 kg dengan}_{kg dengan harga}_harga Rp 1.000 per Kg

Rp 1.000 per Kg

 _{Bapak Jajang}_{Bapak Jajang membeli 3}_{membeli 3 botol pestisida; 2}_{botol pestisida; 2 botol untuk}_{botol untuk cabe seharga}_{cabe seharga Rp}_{Rp 70.000 per}_{70.000 per} botol dan 1 botol untuk kopi seharga Rp 80.000 per botol.

botol dan 1 botol untuk kopi seharga Rp 80.000 per botol.

8 Juli Juli 2010 2010 Pe Pe njualannjualan (1.500 kg @ Rp (1.500 kg @ Rp 1.000) 1.000) Sawi 1.500.000 Sawi 1.500.000 8

8 Juli Juli 2010 2010 Pestisida Pestisida (2(2 botol @ Rp botol @ Rp 70.000) 70.000) Cabe 140.000 Cabe 140.000 8

8 Juli Juli 2010 2010 Pestisida Pestisida (1(1 botol @ Rp botol @ Rp 80.000) 80.000) Kopi 80.000 Kopi 80.000

Berikut ini adalah contoh lengkap pencatatan harian usahatani yang langsung dibayar oleh Berikut ini adalah contoh lengkap pencatatan harian usahatani yang langsung dibayar oleh Bapak Jajang pada tanggal 1 dan 8

Bapak Jajang pada tanggal 1 dan 8 Juli 2010.Juli 2010.

Tomat 70.000

1

1 juli juli 2010 2010 Tenaga Tenaga kerjakerja upahan (2 upahan (2 wanita @ Rp wanita @ Rp 10.000) 10.000) Brokoli 20.000 Brokoli 20.000 8

8 Juli Juli 2010 2010 Pestisida Pestisida (1(1 botol @ Rp botol @ Rp 80.000) 80.000) Kopi 80.000 Kopi 80.000

(19)

Langkah 2 : Catatlah penerimaan dan pengeluaran yang tidak tunai seperti hutang dan Langkah 2 : Catatlah penerimaan dan pengeluaran yang tidak tunai seperti hutang dan piutang

piutang

Tanggal 3 Juli 2010, Tanggal 3 Juli 2010,

 _{Bapak Ja}_{Bapak Jajang me}_{jang membeli p}_{mbeli pupuk kan}_{upuk kandang 2}_{dang 2 ton untu}_{ton untuk tomat}_{k tomat dengan}_{dengan harga}_{harga Rp 35}_{Rp 350.000}_0.000 per ton dan akan dibayar tanggal 14 juli 2010 (yang berarti hutang sebesar Rp per ton dan akan dibayar tanggal 14 juli 2010 (yang berarti hutang sebesar Rp 700.000).

700.000).

 _{Bapak Jajang}_{Bapak Jajang melakukan pemupukan}_{melakukan pemupukan untuk}_{untuk cabe, upah}_{cabe, upah Rp}_{Rp 15.000 per}_{15.000 per orang yang}_{orang yang} akan dibayar setelah panen pada tanggal 1 Desember 2010 (yang berarti hutang akan dibayar setelah panen pada tanggal 1 Desember 2010 (yang berarti hutang sebesar Rp 15.000)

sebesar Rp 15.000)

Tanggal

Tanggal Uraian Uraian NamaNama Tanaman Tanaman Hutang Hutang (Rp) (Rp) Piutang Piutang (Rp) (Rp) Lunas Lunas (( Keterangan Keterangan 3

3 juli juli 2010 2010 PupukPupuk kandang kandang (2 ton @ (2 ton @ Rp Rp 350.000) 350.000) Tomat

Tomat 700.000 700.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 14 tanggal 14 Juli 2010 Juli 2010

3

3 Juli Juli 2010 2010 TenagaTenaga kerja kerja sendiri (1 sendiri (1 orang @ orang @ Rp 15.000) Rp 15.000) Cabe

Cabe 15.000 15.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 1 tanggal 1 Desember Desember 2010 2010 Tanggal 7 Juli 2010, Tanggal 7 Juli 2010,

 _{Bapak Jajang}_{Bapak Jajang menjual panen}_{menjual panen ke-1 brokoli}_{ke-1 brokoli sebanyak 800}_{sebanyak 800 Kg}_{Kg dengan harga}_{dengan harga Rp}_{Rp 3.000}_3.000 per Kg dan akan dilunasi tanggal 22 Juli 2010 sebesar Rp 2.000.000. Sisa Rp per Kg dan akan dilunasi tanggal 22 Juli 2010 sebesar Rp 2.000.000. Sisa Rp 400.000 akan dilunasi tanggal 1 Agustus 2010 (yang berarti piutang sebesar Rp 400.000 akan dilunasi tanggal 1 Agustus 2010 (yang berarti piutang sebesar Rp 2.400.000)

2.400.000)

Tanggal

7 Juli Juli 2010 2010 PenjualanPenjualan panen panen ke-1 (800 Kg 1 (800 Kg @ Rp @ Rp 3.000) 3.000) Brokoli

Brokoli 2.400.000 2.400.000 AkanAkan

dilunasi Rp dilunasi Rp 2.000.000 2.000.000 pada pada tanggal 22 tanggal 22 Juli 2010 Juli 2010 Akan Akan dilunasi Rp dilunasi Rp 400.000 400.000 pada pada tanggal 1 tanggal 1 Agustus Agustus 2010 2010

Berikut ini adalah contoh lengkap pencatatan harian usahatani yang tidak langsung dibayar Berikut ini adalah contoh lengkap pencatatan harian usahatani yang tidak langsung dibayar oleh Bapak Jajang pada tanggal 3 dan 7 Juli 2010.

oleh Bapak Jajang pada tanggal 3 dan 7 Juli 2010.

))

(20)

Buku Catatan Hutang dan Piutang Buku Catatan Hutang dan Piutang Tanggal

3 Juli Juli 2010 2010 PupukPupuk jandang jandang (2(2 ton @ Rp ton @ Rp 350.000) 350.000) Tomat

Tomat 700.000 700.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 14 tanggal 14 Juli 2010 Juli 2010 3

3 Juli Juli 2010 2010 TenagaTenaga kerja kerja sendiri (1 sendiri (1 orang @ orang @ Rp 15.000) Rp 15.000) Cabe

Cabe 15.000 15.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 1 tanggal 1 Desember Desember 2010 2010 7

7 Juli Juli 2010 2010 PenjualanPenjualan panen panen ke-1 (800 kg 1 (800 kg @ Rp @ Rp 3.000) 3.000) Brokoli

dilunasi Rp dilunasi Rp 2.000.000 2.000.000 pada pada tanggal 22 tanggal 22 Juli 2010 Juli 2010 Akan Akan dilunasi Rp dilunasi Rp 400.000 400.000 pada pada tanggal 1 tanggal 1 Agustus Agustus 2010 2010 Hutang adalah kewajiban yang harus dibayar pada waktu t

Hutang adalah kewajiban yang harus dibayar pada waktu t ertentu yang telah disepakati olehertentu yang telah disepakati oleh petani untuk pembelian barang atau jasa yang telah digunakan.

petani untuk pembelian barang atau jasa yang telah digunakan.

Piutang adalah pendapatan yang akan dibayarkan kepada petani pada waktu tertentu yang Piutang adalah pendapatan yang akan dibayarkan kepada petani pada waktu tertentu yang telah disepakati. Pendapatan ini berasal dari penjualan barang atau jasa kepada pembeli telah disepakati. Pendapatan ini berasal dari penjualan barang atau jasa kepada pembeli dan pedagang.

dan pedagang.

Langkah 3 : Catatlah hutang dan piutang yang sudah dibayar kemudian pindahkan jumlah Langkah 3 : Catatlah hutang dan piutang yang sudah dibayar kemudian pindahkan jumlah uangnya ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian.

uangnya ke buku catatan penerimaan dan pengeluaran harian. Buku Catatan Hutang dan pi

Buku Catatan Hutang dan piutangutang Tanggal

3 Juli Juli 2010 2010 PupukPupuk jandang jandang (2(2 ton @ Rp ton @ Rp 350.000) 350.000) Tomat

Tomat 700.000 700.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 14 tanggal 14 Juli 2010 Juli 2010 3

3 juli juli 2010 2010 TenagaTenaga kerja kerja sendiri (1 sendiri (1 orang @ orang @ Rp 15.000) Rp 15.000) Cabe

Cabe 15.000 15.000 Akan Akan bayarbayar tanggal 1 tanggal 1 Desember Desember 2010 2010 7

7 Juli Juli 2010 2010 PenjualanPenjualan panen panen ke-1 (800 Kg 1 (800 Kg @ Rp @ Rp Brokoli

dilunasi Rp dilunasi Rp 2.000.000 2.000.000 pada pada )) ))

(21)

3.000) 3.000) tanggal tanggal 2222 Juli 2010 Juli 2010 Akan Akan dilunasi Rp dilunasi Rp 400.000 400.000 pada pada tanggal 1 tanggal 1 Agustus Agustus 2010 2010 Buku Catatan Penerimaan dan

14 Juli Juli 2010 2010 Pupuk Pupuk kandangkandang (2 ton @ Rp (2 ton @ Rp 350.000) 350.000) Tomat 700.000 Tomat 700.000 22

22 Juli Juli 2010 2010 PenjualanPenjualan

panen ke-1 (800 panen ke-1 (800 kg @ Rp 3.000) kg @ Rp 3.000) Brokoli 2.000.000 Brokoli 2.000.000 1

1 Agustus Agustus 2010 2010 PenjualanPenjualan

panen ke-1 panen ke-1 (pelunasan sisa) (pelunasan sisa) Brokoli 400.000 Brokoli 400.000

Di bawah ini adalah contoh lengkap buku catatan penerimaan dan pengeluaran Bapak Di bawah ini adalah contoh lengkap buku catatan penerimaan dan pengeluaran Bapak Jajang selama bulan Juli

Jajang selama bulan Juli – – Agustus 2010. Agustus 2010.

Tomat 70.000

1

1 Juli Juli 2010 2010 Tenaga Tenaga kerjakerja upahan (2 upahan (2 wanita @ Rp wanita @ Rp 10.000) 10.000) Brokoli 20.000 Brokoli 20.000 8

8 Juli Juli 2010 2010 PenjualanPenjualan (1.500 (1.500 Kg Kg @@ Rp 1.000) Rp 1.000) Sawi 1.500.000 Sawi 1.500.000 8

8 Juli Juli 2010 2010 Pestisida Pestisida (1(1 botol @ Rp botol @ Rp 80.000) 80.000) Kopi 80.000 Kopi 80.000 14

14 Juli Juli 2010 2010 Pupuk Pupuk kandangkandang (2 ton @ Rp (2 ton @ Rp 350.000) 350.000) Tomat 700.000 Tomat 700.000 22

(22)

panen ke-1 (800 panen ke-1 (800 kg @ Rp 3.000) kg @ Rp 3.000) Jumlah Jumlah pengeluaran pengeluaran dan penerimaan dan penerimaan bulan Juli bulan Juli 1.030.000 3.500.000 1.030.000 3.500.000 1

1 Agustus Agustus 2010 2010 PenjualanPenjualan

panen ke-1 panen ke-1 (pelunasan sisa) (pelunasan sisa) Brokoli 400.000 Brokoli 400.000 Dan Dan seterusnya…… seterusnya…… 5.

5. Bagaimana MenjaBagaimana Menjalankan Bisnislankan Bisnis Petani yang tidak

Petani yang tidak memiliki jiwa bisnis berkata : “ memiliki jiwa bisnis berkata : “ kebanyakan dari tanaman seledri dan cabaikebanyakan dari tanaman seledri dan cabai yang saya tanam digunakan untuk konsumsi keluarga saja”.

yang saya tanam digunakan untuk konsumsi keluarga saja”.

“Saya memperoleh kerugian dari tanaman tomat namun saya akan tetap menanam daripada “Saya memperoleh kerugian dari tanaman tomat namun saya akan tetap menanam daripada saya menganggur.”

saya menganggur.” Petani yang memiliki

Petani yang memiliki jiwa bisnis jiwa bisnis berkata : berkata : “ “ saya saya sudah mengganti sudah mengganti tanaman tomat tanaman tomat menjadimenjadi brokoli karena harga dan permintaan pasar yang lebih baik.”

brokoli karena harga dan permintaan pasar yang lebih baik.”

“keuntungan dari tanaman brokoli akan saya pakai sebagai modal awal untuk menanam “keuntungan dari tanaman brokoli akan saya pakai sebagai modal awal untuk menanam tanaman lain seperti buncis dan Kopi”.

tanaman lain seperti buncis dan Kopi”.

A.

A. Ciri-ciri Petani Ciri-ciri Petani yang Memiliyang Memiliki Jiwa Bisniki Jiwa Bisniss 

 Mengetahui pasar mana yang akan Mengetahui pasar mana yang akan menerima tanaman atau ternak yangmenerima tanaman atau ternak yang akan diusahakan

akan diusahakan 

 Menjalin hubungan yang baik dengan pembeli (Bandar, pedagang, dan Menjalin hubungan yang baik dengan pembeli (Bandar, pedagang, dan pemasok)

pemasok) 

 MemperhitungkMemperhitungkan an jumlah biaya jumlah biaya yang dikeluarkan dan yang dikeluarkan dan keuntungan yang akankeuntungan yang akan didapatkan

didapatkan 

 Mau Mau belajar dan belajar dan berani mengambil berani mengambil risiko yang risiko yang telah diperhitungkantelah diperhitungkan 

 Mengetahui dengan pasti Mengetahui dengan pasti tanaman atau tanaman atau ternak yang ternak yang akan diusahakanakan diusahakan 

 Terbuka dengan Terbuka dengan informasi dan informasi dan teknologiteknologi B.

B. Hal-hal Yang Hal-hal Yang Harus Diketahui Oleh Harus Diketahui Oleh Petani Yang Petani Yang Memiliki Jiwa Memiliki Jiwa BisnisBisnis 1. Permintaan

1. Permintaan Adalah

Adalah keinginan keinginan pembeli pembeli untuk untuk membeli membeli barang barang atau atau jasa jasa pada pada saat saat tertentutertentu dengan harga pasar.

dengan harga pasar. Conoh :

Conoh :

Pada hari raya permintaan cabai meningkat namun keinginan pembeli tidak bisa Pada hari raya permintaan cabai meningkat namun keinginan pembeli tidak bisa dipenuhi semua karena produksi di pasar berkurang atau tetap.

dipenuhi semua karena produksi di pasar berkurang atau tetap. Hal ini menyebabkanHal ini menyebabkan harga cabai menjadi lebih mahal.

(23)

2. Penawaran 2. Penawaran Adalah seju

Adalah sejumlah barang mlah barang atau jasa yang diatau jasa yang ditawarkan untawarkan untuk dijual pada tuk dijual pada waktu tertentu.waktu tertentu. Contoh :

Contoh :

Pada saat panen raya biasanya pasokan tomat yang dijual di pasar sangat banyak Pada saat panen raya biasanya pasokan tomat yang dijual di pasar sangat banyak sehingga petani harus bersaing untuk menjual dan menawarkan tomat dengan harga sehingga petani harus bersaing untuk menjual dan menawarkan tomat dengan harga yang lebih murah.

yang lebih murah. 3. Harga

3. Harga Adalah

Adalah sejumlah sejumlah uang uang yang yang dibayarkan dibayarkan untuk untuk setiap setiap barang barang atau atau jasa jasa yangyang menunjukkan nilai produk.

menunjukkan nilai produk.

Petani harus benar-benar mempertimbangkan jenis tanaman/ternak, musim, Petani harus benar-benar mempertimbangkan jenis tanaman/ternak, musim, ketersediaan pasar, keinginan pembeli dan harga jual.

ketersediaan pasar, keinginan pembeli dan harga jual. 4. Biaya

4. Biaya

Petani harus memperhitungkan semua biaya-biayan yang dikeluarkan untuk Petani harus memperhitungkan semua biaya-biayan yang dikeluarkan untuk usahataninya.

usahataninya.

Contoh : Total biaya di kebun + total biaya paska panen + total biaya pemasaran = Contoh : Total biaya di kebun + total biaya paska panen + total biaya pemasaran = Total biaya untuk

Total biaya untuk usahataniusahatani 5.

5. Pendapatan Pendapatan (Penerimaa(Penerimaan)n)

Pendapatan atau Penerimaan adalah uang yang diperoleh sebagai hasil penjualan Pendapatan atau Penerimaan adalah uang yang diperoleh sebagai hasil penjualan barang (produk atau jasa).

barang (produk atau jasa).

Contoh : menjual telur + jual susu sapi + jual panen brokoli + upah buruh di kebun = Contoh : menjual telur + jual susu sapi + jual panen brokoli + upah buruh di kebun = sumber pendapatan

sumber pendapatan 6.

6. Laba Laba atas Invatas Investasi estasi (Return (Return on on InvestmentInvestment – – ROI) ROI)

Laba atas Investasi (ROI) adalah perbandingan antara uang yang diperoleh atau Laba atas Investasi (ROI) adalah perbandingan antara uang yang diperoleh atau hilang dengan uang yang diinvestasikan.

hilang dengan uang yang diinvestasikan. Contoh :

Contoh :

Bapak Apit adalah seorang petani sayuran, ia memiliki uang sebesar Rp 10.000.000 Bapak Apit adalah seorang petani sayuran, ia memiliki uang sebesar Rp 10.000.000 untuk diinvestasikan pada usahataninya.

untuk diinvestasikan pada usahataninya.

Dari uang yang diinvestasikan sebesar Rp 10.000.000, Bapak Apit memperoleh Dari uang yang diinvestasikan sebesar Rp 10.000.000, Bapak Apit memperoleh keuntungan (laba) sebesar Rp 5.000.000

keuntungan (laba) sebesar Rp 5.000.000 Laba atas Investasinya (ROI) :

Laba atas Investasinya (ROI) :



   

      

Dengan uang Rp 10.000.000, Bapak Apit akan memperoleh keuntungan sebesar Dengan uang Rp 10.000.000, Bapak Apit akan memperoleh keuntungan sebesar 50% dari usahataninya atau sama dengan Rp 5.000.000