• Tidak ada hasil yang ditemukan

contoh proposal Dan IYF 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "contoh proposal Dan IYF 2014"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

HUMA BETANG

KEBERSAMAAN DALAM PERBEDAAN

Oleh

YOUTH INTERFAITH COMMUNITY BEKERJASAMA DENGAN

(2)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

A. Latar Belakang

Indonesia adalah sebuah negara unik yang di dalamnya terdapat banyak keberagaman baik dari segi suku, budaya, agama, dan bahasa. Ini merupakan keunikan tersendiri yang membedakannya dengan negara lain. Tidak banyak negara yang seperti Indonesia dalam hal keberagaman. Namun di balik keberagaman ini terdapat potensi baik potensi yang positif maupun yang negatif. Keberagaman yang sejak dulu dikenal dengan nama Nusantara ini menjadikan Indonesia kaya akan budaya. Bisa dikatakan Indonesia adalah negara multikultural atau plural. Akan tetapi apabila keberagaman ini tidak dirawat dengan baik tidak menutup kemungkinan adanya perpecahan atau konflik karena perbedaan.

Keberagaman yang ada di Indonesia tergambar melalui banyaknya falsafah yang ada. Bhinneka Tunggal Ika tentu adalah representasi dari bangsa ini. Berbeda-beda tetapi tetap satu dalam kebersamaan. Filosofi Bhinneka Tunggal Ika selalu menjadi tuntunan masyarakat untuk hidup rukun meski dalam perbedaan. Selain itu juga masih banyak falsafah lain dalam lingkup lokal yang mengakui dan menghargai perbedaan seperti Huma Betang di Kalimantan Tengah. Huma Betang yang berarti rumah panjang adalah sebuah rumah tradisional yang dapat ditinggali oleh siapa saja dengan latar belakang apa saja, bisa dikatakan rumah kita rumah milik bersama. Ini menandakan bahwa kita tidak kekurangan nilai-nilai kebersamaan dalam keberagaman di dalam hidup.

(3)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

tempat di Indonesia. Bahkan tidak sedikit daerah yang menjadi daerah konflik disebabkan perbedaan.

Kemajemukan yang dimiliki oleh Indonesia, selain sebagai sebuah keunikan, adalah sebuah kelebihan yang harus mampu disikapi dengan bijak. Persatuan dan kesatuan Indonesia hanya bisa diperoleh jika masyarakat bisa menyikapi perbedaan dengan bijaksana. Terlebih perbedaan agama. Sebab agama adalah salah satu entitas terbesar yang dimiliki manusia. Seringkali hal tersebut disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggungjawab untuk menggalang massa dalam sebuah konflik yang mengatasnamakan agama.

Berangkat dari keprihatinan terhadap pergeseran nilai-nilai kebersamaan dalam keberagaman di masyarakat, maka muncul gagasan untuk mulai merawat dan menimbulkan lagi semangat persatuan sebagaimana Bhinneka Tunggal Ika. Youth Interfaith Community berinisiatif untuk mulai menggalakkan semangat persatuan dengan melibatkan para pemuda di seluruh Indonesia yang berlatar belakang agama berbeda. Melalui program Interfaith Youth Forum para pemuda yang berbeda agama akan diajak untuk memahami perbedaan melalui dialog dan kemudian mencintai serta menghargai serta merawat keberagaman tersebut.

Interfaith Youth Forum merupakan agenda tahunan oleh Youth

Interfaith Community. Interfaith Youth Forum pertama kali dilaksanakan pada

(4)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

B. Nama Kegiatan

C. Bentuk Kegiatan

D. Panitia Penyelenggara

E. Profil Penyelenggara

Nama kegiatan ini adalah: “Interfaith Youth Forum”

Dengan tema “Huma Betang; Kebersamaan Dalam Perbedaan”

Bentuk kegiatan dari Interfaith Youth Forum 2014 adalah seminar, dialog, service project, kunjungan rumah ibadah, dan kunjungan rumah adat selama 3 hari yang bertujuan memunculkan bibit-bibit agen perdamaian di kalangan pemuda Indonesia.

Kegiatan “Interfaith Youth Forum 2014” dilaksanakan oleh Youth Interfaith Community bekerjasama dengan Indonesian Youth Dialogue

Chapter Palangka Raya.

Youth Interfaith Community adalah komunitas yang bergerak dalam

bidang perdamaian melalui ajakan terhadap pemuda lintas agama yang ada di Indonesia untuk bekerja bersama-sama menciptakan perdamaian di negeri

pertiwi ini tanpa membedakan suku, agama dan ras. Youth Interfaith

Community dibentuk oleh alumni program pertukaran mahasiswa yang

bernama Study of United States Institutes for Student Leaders on Religious

Pluralism and Democracy in America Program pada tahun 2012 di

Philadelphia, Amerika Serikat.

Indonesian Youth Dialogue adalah komunitas yang bergerak dalam

(5)

nilai-INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

F. Tujuan Kegiatan

G. Waktu dan Tempat Kegiatan

nilai luhur Bhinneka Tunggal Ika di kalangan pemuda di seluruh Indonesia. Indonesian Youth Dialogue dibentuk oleh alumni program pertukaran

mahasiswa yang bernama Study of United States Institutes for Student Leaders

on Religious Pluralism and Democracy in America Program pada tahun 2013

di Philadelphia, Amerika Serikat. Hingga saat ini, Indonesian Youth Dialogue

sudah pernah mengadakan roadshow pemuda penggerak perdamaian di enam

kota yaitu Sentani, Makassar, Palangka Raya, Medan, Semarang, dan Bali

dalam rentang Maret-April 2014.

1. Memunculkan bibit-bibit agen perdamaian di kalangan pemuda Indonesia 2. Menginspirasi anak-anak muda untuk bekerjasama meminimalisir

kesalahpahaman atas dasar agama dalam hubungan sosial

3. Mempromosikan sikap toleransi dan menjadikan anak-anak muda mampu berkolaborasi di dalam isu-isu perdamaian lintas agama dan kehidupan yang harmoni

4. Mensosialisasikan persatuan atas dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui Bhinneka Tunggal Ika

5. Memperkenalkan budaya Kalimantan kepada khalayak ramai 6. Menggali nilai-nilai lokal yang mendukung persatuan bangsa

7. Membekali anak-anak muda dengan dasar-dasar dialog dan kemampuan resolusi konflik dengan pendekatan non-violent communication dalam menyelesaikan konflik

Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:

(6)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

H. Peserta Kegiatan

L. Penutup K. Manual Acara

Peserta kegiatan Interfaith Youth Forum 2014 berjumlah 50 peserta yang terdiri dari anak-anak muda seluruh Indonesia yang terpilih melalui proses seleksi yaitu seleksi berkas secara online.

Manual kegiatan Interfaith Youth Forum 2014 sebagaimana terlampir.

Demikian Proposal ini kami susun dan sampaikan sebagai landasan dan bahan acuan untuk berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan Interfaith Youth Forum 2014. Semoga Tuhan Yang Maha Esa meringankan gerak langkah, memberikan petunjuk dan bimbingan kepada kita semua dalam mengisi kemerdekaan bangsa ini.

Palangka Raya, 22 Agustus 2014

P a n i t i a I n t e r f a i t h Y o u t h F o r u m 2 0 1 4

Ketua

AHMAD RAFUAN

Sekretaris

SANTI

Mengetahui,

Chairman Youth Interfaith Community

(7)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

Lampiran I

Panitia Pelaksana

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014

Advisor : I Gede Pandu Wirawan

Agus Burniat Robinson Sinurat

Organizing Committee

Ketua Panitia : Ahmad Rafuan

Sekretaris : Santi

Bendahara : Humairah

Divisi Acara : Mentari Karuniati Brahim Sri Suswitha

Hasfi

Divisi Administrasi : Khairil Anwar Divisi Sponsorship : Destha Christianto

Rakhdinda Dwi Artha Qairi Agusthynus Chrysmanto Rahmat Firdaus

Arpiansyah Divisi Logistik & Perlengkapan : Fahrurija Estipan

Amalia Hikmah Siti Fatimah Siti Ardiana Divisi Media dan Publikasi : Rudianto

Syarifuddin

Divisi Transportasi : M. Hamzah Ainul Muchlas M. Alfi

(8)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

Lampiran II

Tentative Schedule Interfaith Youth Forum 2014

No Waktu Uraian Keterangan

1

Rabu, 19 November 2014

11.00 – 18.00 WIB Check In/Kedatangan peserta, registrasi dan makan siang 18.00 – 19.00 WIB Welcoming dinner & makan

malam 19.00 – 20.00 WIB Perkenalan 20.00 – 20.30 WIB Ice Breaking

20.30 WIB Istirahat

2

Kamis, 20 November 2014 06.00 – 07.30 WIB Sarapan

07.30 – 08.30 WIB Menuju Lokasi Acara Pembukaan

08.30 - 09.00 WIB Pembukaan Interfaith Youth Forum 2014

09.00 - 11.30 WIB Seminar Internasional 11.30 - 13.00 WIB Break dan makan siang 13.00 – 14.00 WIB Pengenalan Pluralisme dan

Interfaith 14.00 – 14.15 WIB Coffee break

14.15 – 15.45 WIB

Pluralisme dalam perspektif Islam, Katolik, dan Kristen dalam upaya membangun cita-cita perdamaian bangsa 15.45 – 16.00 WIB Coffee Break

16.00 – 17.30 WIB

Pluralisme dalam perspektif Hindu, Budha, dan Konghucu dalam upaya membangun cita-cita perdamaian bangsa 17.30 – 19.00 WIB Break dan makan malam 19.00 – 20.00 WIB Pengenalan Fishbowl Dialogue 20.00 – 21.00 WIB Langkah-langkah membuat

(9)

INTERFAITH YOUTH FORUM 2014 PALANGKA RAYA

06.00 – 07.00 WIB Sarapan

07.00 – 08.45 WIB Fishbowl part 1 08.45 – 09.00 WIB Coffee break

09.00 – 10.30 WIB

Pluralisme dalam perspektif Huma Betang dalam upaya membangun cita-cita perdamaian bangsa 10.30 – 13.00 WIB Break dan makan siang 13.00 – 14.30 WIB Fishbowl part 2

14.30 – 17.00 WIB Service Project

17.00 – 19.00 WIB Break dan makan malam 19.00 – 20.00 WIB Sharing session

20.00-21.30 WIB Heart to Heart 21.30 WIB Istirahat

4

Sabtu, 22 November 2014 06.00 – 08.00 WIB Sarapan 08.00 – 16.00 WIB

Tur Rumah Ibadah + Huma Betang + Bukit Carmel + Nyaru Menteng

16.00 – 17.00 WIB Perjalanan ke hotel 17.00 – 19.00 WIB Break

19.00-19.30 WIB Makan malam

19.30-20.30 WIB Presentasi action plan 20.30-22.00 WIB Penutupan dan pembagian

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Dewan Pengawas Syariah dan kepatuhan syariah tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan Islamic Social Reporting

Dari hasil penelitian yang telah diuraikan dalam bab-bab sebelumnya dapat disimpulkan bahwa penerapan jaringan syaraf tiruan metode backpropagation fungsi pelatihan

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu dilakukan dengan cara: (1) siswa dibagi dalam beberapa kelompok; (2) setelah kelompok terbentuk, siswa diberi

1. Pada era Revolusi Industri 4.0 ini merupakan era yang menuntut perubahan atas penggunaan Teknologi yaitu pemahaman tentang satu pengetahuan, yang memiliki

Penelitian bertujuan untuk mengetahui terjadinya perubahan sifat kimia ultisol karena pemberian beberapa dosis dan cara aplikasi kompos fermentasi untuk pertumbuhan

Limbah cair Rumah Sakit Umum Daerah Sinjai berdasarkan parameter COD pada titik I (inlet) sebelum limbah cair mengalami pengolahan terbilang masih cukup tinggi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik, tingkat pengetahuan dan sikap ibu terhadap Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Puskesmas

Sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia, besarnya NPF yang baik adalah di bawah 5 %, jika nilai NPF diatas 5 % maka dapat dikatakan tidak