• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Sikap Profesionalisme Auditor Inte

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Peran Sikap Profesionalisme Auditor Inte"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Peran Sikap Profesionalisme Auditor Internal dalam Menngungkapkan Temuan Audit

Sikap profesionalisme

Dalam menjalankan aktivitas independennya, seorang auditor internal dituntut untuk

memilki sikap profesional. Menurut Robbins (2001) dalam Pujaatmaka dan Molan (2001 :

138 ) definisi sikap, adalah pernyataan atau pertimbangan evaluatif, baik yang

menguntungkan atau tidak menguntungkan mengenai objek, orang atau peristiwa. Sikap lahir

dari suatu proses-proses yang kompleks seperti pengamatan , motivasi, dan emosi.

Sikap yang bijak dan profesional dibutuhkan auditor internal dalam menjalankan fungsinya,

karena dari sikap auditor internal tersebutakan mencerminkan kesiapan dirinya dalam

menghadapi berbagai objek dan tekanan yang terkait dengan pekerjaannya sebagai aktivitas

independen. Beberapa tipe sikap menurut Robbins dalam Pujaatmaka dan Molan (2201 :

139), yaitu :

1. Kepuasan kerja ( job satisfaction) 2. Keterlibatan kerja (job involvement) 3. Komitmen pada organisasi

Sebagai suatu profesi, ciri utama auditor internaladalah bersedia untuk menerima

tanggung jawab terhadap kepentingan pihak-pihakyang dilayani. Dalam menjalankan

tanggung jawabnya tersbut, dibutuhkan sikap profesionalisme dari auditor internal.

Profesionalisme adalah mutu, kualitas dan tindak tanduk yang merupakan ciri suatu profesi

atau ciri orang yang profesional

Seorang auditor internal yang profesional diharapkan menerapkan dan menjalankan

prinsip-prinsip sebagai berikut (Sawyes dkk., 2006-506):

1. Integritas , integritas auditor internal membangun kepercayaan dan dengan demikian

(2)

2. Obyektifitas, auditor internal menunjukkan obyektivitas profesional tingkat tertinggi

dalam mengumpulkan, mengevaluasi dan mengkomunikasikan informasi tentang

kegiatan atau proses yang sedang diperiksa. Auditor internal membuat penilaian yang

seimbang dari semua keadaan yang relevan dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan

mereka sendiri ataupun orang lain.

3. Kerahasiaan, auditor internal menghormati nilai dan kepemilkian informasi yang

mereka terima dan tidak mengungkapkan informasi tanpa izin.

4. Kompetensi, auditor internal menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan

pengalaman yang diperlukan dalam pelaksanaan layanan audit internal .

Peran profesionalisme Auditor Internal terhadap Temuan Audit

Auditor sebagai aktivitas yang independen, harus melaksanakan tugas-tugasnya

dengan baik, yaitu dengan memperhatikan pemisahan fungsi dan prinsip-prinsip akuntansi,

bertanggung jawab dan menentukan agar pelaksanaanya mentaati peraturan dan prosedur

perusahaan, mencegah terjadinya penyelewangan, menilai kehematan, efisiensi dan

efektivitas kegitasn, melaporkan secara obyektif temuan apa yang diketahuinya kepada

manajemen disertai rekomendasi perbaikannya.

Seringkali saat melakaukan tugasnya, auditor internal mengindetifikasi adanya

temuan-temuan audit dalam perusahaan. Dalam mengungkapkan temuan-temuan tersebut

dibutuhkan sikap profesional dari seorang auditor. Sikap profesional tersebut dapat membuat

terwujudnya suatu hasil pekerjaan yang profesional juga. Sikap profesional tersebut dapat

diukur dengan terpenuhinya standar profesional practices internal auditing dalam diri auditor,

yaitu standar atribut dan standar kinerja.

Sikap profesional auditor internal tersebut akan diikuti dengan keinginan untuk selalu

menampilkan perilaku yang sesuai dengan standar profesi , meningkatkan dan memelihara

(3)

profesional yang dapat meningkatkan dan memperbaiki kualitas pengetahuan dan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari peneliti “Penerapan tipe cooperative script untuk meningkatkan keterampilan berbicara siwa di kelas V sekolah

Karakteristik PTK yang sekaligus dapat membedakannya dengan penelitian formal adalah sebagai berikut. 1) PTK merupakan prosedur penelitian di kelas yang dirancang untuk

: 15 Februari 2019 : SMP Islam Al Amin Kota Malang : pembuktian adanya strategi guru dalam pembentuka sikap sosial siswa yang didapat dari hasil wawancara dan hasil kegiatan

Berdasarkan hal tersebut, potensi sisik ikan sebagai adsorben dapat diketahui dengan mengkarakterisasi dan melihat luas permukaan dengan adsorpsi metilen biru

Böylece yaşayan varlık, örneğin birey olarak karşımıza çıkmaktadır, ama özne olarak o, kendisini kuşatm ış olan organik bir doğa­ ya karşı çıkar,

Mutu Ransum Berbentuk Pellet dengan Bahan Serat Biomassa Pod Coklat untuk Pertumbuhan Sapi Perah Jantan.. Institut

penilaian yang objektif terhadap partisipator. 2) Peneliti mengembangkan model-model pembelajaran yang inovatif agar pembelajaran yang dilaksanakan tidak monoton.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Padat penebaran yang berbeda tidak memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan panjang dan bobot juwana kuda laut