i PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN UNTUK BERHUBUNGAN
SEKSUAL PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA DITINJAU DARI TINGKAT PENGETAHUAN DAN USIA KEHAMILAN
SKRIPSI
Disusun Oleh :
GEMA IMSAWATI
111111179
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2015
PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN BERHUBUNGAN SEKSUAL PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA DITINJAU DARI TINGKAT
PENGETAHUAN DAN USIA KEHAMILAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi
Universitas Airlangga Surabaya
Disusun Oleh :
GEMA IMSAWATI
111111179
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2015
iii
v
HALAMAN MOTTO
“
Tidak Ada Daya Dan Upaya Melainkan Semuanya Atas
Kuasa Dan Pertolongan Allah SWT”
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
“
Teruntuk Ayah dan Ibu Te
rcinta”
Skripsi ini penulis persembahkan untuk kedua orang tua penulis, yang selalu
memberikan doa, ridho dan segala bentuk dukungan kepada penulis selama
penulis hidup.
UCAPAN TERIMAKASIH
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala
nikmat dan karunia yang selalu dilimpahkan-Nya kepada penulis dan seluruh
umat-Nya. Akhirnya skripsi ini dapat selesai dengan baik dan banyak hikmah
serta pelajaran yang sangat berharga telah diperoleh penulis selama pengerjaan
skripsi ini. Semoga ilmu yang penulis dapatkan dapat menjadi berkah dan
bermanfaat bagi penulis dan juga bagi orang lain.
Proses penyusunan skripsi ini juga tidak akan berjalan dengan baik tanpa
bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Seger Handoyo, psikolog selaku Dekan Fakultas Psikologi
Universitas Airlangga.
2. Ibu Tri Kurniati Ambarini S. Psi, M. Psi selaku dosen pembimbing yang
rela meluangkan waktu disela-sela kesibukannya, ibu yang selalu
memberikan masukan, dan sabar dalam membimbing penulis hingga dapat
menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih bu rini atas bimbinganya sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
3. Seluruh dosen Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, khususnya
kepada bapak Ilham Nur Alfian S.Psi., M.Psi, ibu Triana Kesuma Dewi S.
Psi., M.Sc, ibu Atika Dian Ariana, S.Psi., M,Sc, ibu Margaretha, S.Psi, M.
Sc, dan ibu Fitri Andriani, S.Psi. M.Psi., psikolog yang telah membantu
penulis dalam penyusunan alat ukur penelitian.
ix
4. Ibu bidan Amanda Fitriani dan Mamluatul Faidzah yang membimbing
penulis dalam penyusunan alat ukur penelitian.
5. Pimpinan RS. Muhammadiyah Gresik, Dokter poli kandungan, serta bidan
yang membantu penulis dalam proses pengambilan data
6. Ibu hamil yang telah bersedia menjadi subjek dengan mengisi kuesioner
penelitian dengan sejujur-jujurnya, semoga di berikan kesehatan, dan
kelancaran dalam persalinan.
7. Orang tua penulis Bapak Nur Ali dan Ibu Khusiyatin sebagai sumber
semangat bagi penulis. Orang tua yang selalu memberikan doa , ridho dan
dukungan kepada penulis
8. Geranita Islami dan Hilda Survia Pahrevi, kedua kakak penulis yang turut
mendukung penulis untuk segera menyelesaikan skripsi ini.
9. Rizki Dendy Arifiyananta, terima kasih telah menjadi lelaki yang baik,
sabar, dan selalu memberikan dukungan positif kepada penulis selama ini.
10.Sahabat terbaik ku Nur Rohma Solikhah, Ruth Indah, Christy Natalia,
Mifta Haza, Deby Apriliana, terima kasih atas kasih sayang, rasa nyaman
dan dukungan yang diberikan selama menempuh pendidikan di Fakultas
Psikologi. Penulis bersyukur telah dipertemukan dengan sahabat seperti
mereka.
11.Herlin Fitriana, Rebecca, Artani Hapsari & Dwi Cahya telah meluangkan
waktu untuk membantu mengatasi kebingungan penulis dalam
13.Seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu, terima kasih atas
segala bantuannya selama proses penyelesaian skripsi ini.
Surabaya, 2 September 2015
Gema Imsawati
Penulis
xi
UCAPAN TERIMA KASIH ... viii
DAFTAR ISI ... xi
1.2 Identifikasi Masalah ... 8
1.3 Batasan Masalah ... 11
1.4 Rumusan Masalah ... 12
1.5 Tujuan Penelitian ... 12
1.6 Manfaat Penelitian ... 13
1.6.1 Manfaat Teoritis ... 13
1.6.2 Manfaat Praktis ... 13
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 15
2.1 Kecemasan ... 15
2.1.1 Definisi Kecemasan ... 15
2.1.2 Gejala Kecemasan ... 16
2.1.3 Penyebab Timbulnya Kecemasan ... 17
2.1.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecemasan ... 18
2.2Pengetahuan ... 18
2.2.1 Definisi Pengetahuan ... 18
2.2.2 Tingkat Pengetahuan ... 19
2.3 Usia Kehamilan ... 20
2.3.1 Definisi Usia Kehamilan ... 20
2.3.2 Cara Menentukan Usia Kehamilan ... 20
2.4 Ibu Hamil Primigravida ... 22
2.4.1 Definisi Ibu Hamil Primigravida ... 22
2.4.2 Tanda-tanda Kehamilan ... 22
2.4.3 Perubahan Fisiologis Ibu Hamil... 24
2.4.4 Perubahan Psikologis Ibu Hamil ... 25
2.5 Berhubungan Seksual ... 27
2.5.1 Definisi Berhubungan Seksual ... 27
2.5.2 Berhubungan Seksual Pada Tiap Trimester Kehamilan ... 28
2.5.3 Manfaat Berhubungan Seksual Pada Saat Hamil... 29
2.5.4 Mitos Seksualitas Saat Hamil ... 30
2.6 Hubungan Tingkat Kecemasan Untuk Berhubungan Seksual Saat Hamil Ditinjau Dari Tingkat Pengetahuan dan Usia Kehamilan ... 31
2.7 Kerangka Konseptual ... 34
2.8 Hipotesis Penelitian ... 35
BAB III METODE PENELITIAN ... 36
3.1 Tipe Penelitian ... 36
3.2 Identifikasi Variabel Penelitian ... 36
3.3 Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 37
xiii
3.3.1 Kecemasan (Variabel Y) ... 37
3.3.2 Tingkat Pengetahuan (Variabel X1) ... 39
3.3.3 Usia Kehamilan (Variabel X2) ... 39
3.3.4 Ibu Hamil Prmigravida ... 39
3.4 Subyek Penelitian ... 40
3.4.1 Populasi ... 40
3.4.2 Sampel ... 40
3.4.1 Sampling ... 41
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 41
3.5.1 Alat Ukur Kecemasan untuk Berhubungan Seksual ... 42
3.5.2 Alat Ukur Tingkat Pengetahuan... 44
3.6 Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur ... 45
3.6.1 Validitas Alat Ukur ... 45
3.6.2 Reliabilitas Alat Ukur ... 47
3.6.2.1 Reliabilitas Alat Ukur Kecemasan ... 48
3.6.2.1 Reliabilitas Alat Tingkat Pengetahuan ... 49
3.7 Analisis Data ... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51
4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian ... 51
4.1.1 Gambaran Lokasi Penelitian ... 51
4.1.2 Gambaran Umum Subjek ... 51
4.2 Pelaksanaan Penelitian ... 52
4.2.1 Persiapan Penelitian ... 52
4.2.2 Penyusunan Instrumen Penelitian ... 53
4.2.3 Pengambilan Data Penelitian ... 54
4.2.3 Hambatan Pengambilan Data ... 55
4.3.1 Analisis Statistik Deskriptif ... 56
4.3.1.1 Analisa Deskriptif Data Skala Kecemasan ... 57
4.3.1.2 Analisa Deskriptif Data Skala Tingkat Kecemasan ... 57
4.3.2 Kategorisasi Subyek ... 58
4.3.3 Hasil Uji Asumsi ... 61
4.3.3.1 Uji Normalitas ... 62
4.3.3.1 Uji Homogenitas ... 63
4.3.4 Hasil Uji Hipotesis ... 64
4.3.5 Hasil Data Tambahan ... 67
4.4 Pembahasan ... 70
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 76
5.1 Simpulan ... 76
5.2 Saran ... 76
DAFTAR PUSTAKA ... 79
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tinggi Fundus Uteri Berdasarkan Usia Kehamilan ... 21
Tabel 3.1 Skor Penskala Likert ... 42
Tabel 3.2 Blueprint Skala Kecemasan Setelah Uji Validitas Isi ... 43
Tabel 3.3 Blueprint Skala Tingkat Pengetahuan Setelah Uji Validitas Isi ... 44
Tabel 3.4 Proffesional Judgments Terhadap Skala Kecemasan ... 46
Tabel 3.5 Proffesional Judgments Terhadap Skala Tingkat Pengetahuan ... 46
Tabel 3.6 Reliabilitas Skala Kecemasan ... 49
Tabel 3.7 Reliabilitas Skala Tingkat Pengetahuan ... 50
Tabel 4.1 Analisis Deskriptif ... 56
Tabel 4.2 Norma Kategorisasi Kecemasan ... 59
Tabel 4.3 Norma Kecemasan ... 59
Tabel 4.4 Norma Kategorisasi Kecemasan Tingkat Pengetahuan ... 60
Tabel 4.5 Norma Kecemasan Tingkat Pengetahuan ... 61
Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas ... 62
Tabel 4.7 Hasil Uji Homogenitas ... 63
Tabel 4.8 Hasil Uji Hipotesis X1 ... 65
Tabel 4.9 Hasil Mean Rank X1 ... 65
Tabel 4.10 Hasil Uji Hipotesis X2 ... 66
Tabel 4.11 Hasil Mean Rank X2 ... 66
Tabel 4.12 Gambaran Tingkat Pengetahuan ... 67
Tabel 4.13 Gambaran Usia Kehamilan ... 67
Tabel 4.14 Hasil Kategorisasi Tingkat Kecemasan (Y) Ditinjau dari Tingkat Pengatehuan (X1) dan Usia Kehamilan (X2)... 68
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual ... 34
xvii DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Alat Ukur Final ... 82
Lampiran 2 Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Skala Kecemasan ... 89
Lampiran 3 Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Skala Tingkat Pengetahuan ... 91
Lampiran 4 Hasil Uji Normalitas ... 93
Lampiran 5 Hasil Uji Homogenitas…... 95
Lampiran 6 Hasil Analisis Deskriptif …... 96
Lampiran 7 Data Kasar ... 97
Lampiran 8 Surat Pernyataan Penelitian ... 106
Lampiran 9 Pernyataa Rater ... 107
ABSTRAK
Gema Imsawati, 111111179, Perbedaan Tingkat Kecemasan untuk Berhubungan Seksual pada Ibu Hamil Ditinjau dari Tingkat Pengetahuan dan Usia Kehamilan, Skripsi, Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya, 2015. xxi+81 halaman, 21 lampiran.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat kecemasan untuk berhubungan seksual pada ibu hamil primigravida ditinjau dari tingkat pengetahuan dan usia kehamilan. Menghindari hubungan seksual terutama dalam aktivitas senggama selama hamil disebabkan oleh rasa cemas bukan hal yang tepat, kurangnya pengetahuan yang membuat banyak orang lebih memilih hal tersebut. Kecemasan biasanya muncul pada usia kehamilan trimester I, II, dan III dengan karakteristik perubahan yang khas yang dialami oleh ibu hamil.
Penelitian ini ditujukan pada ibu hamil primigravida (hamil untuk pertama kali) dan dilakukan di Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 60 ibu hamil primigravida.. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner skala kecemasan untuk melakukan hubungan seksual dan skala tingkat pengetahuan yang keduanya disusun sendiri oleh penulis. Reliabilitas skala kecemasan untuk berhubungan seksual sebesar 0,958 dan reliabilitas skala tingkat kecemasan sebesar 0, 878. Analisis data dilakukan dengan teknik Kruskal Wallis dengan bantuan program statistik SPSS v.22 for windows.
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada tingkat kecemasan untuk berhubungan seksual pada ibu hamil ditinjau dari tingkat pengetahuan sebesar (p=0,000) dan (p=0,036). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek yang memiliki pengetahuan yang baik cenderung memiliki tingkat kecemasan yang sedang ataupun rendah, dan sebaliknya ibu hamil primigravida yang memiliki tingkat pengetahuan yang buruk maka cenderung akan memiliki timgkat kecemasan yang sedang dan tinggi. Perbedaan tingkat kecemasan untuk berhubungan seksual pada ibu hamil primigravida juga dapat di lihat dalam penelitian ini bahwa mayoritas ibu hamil primigravida mengalami kecemasan untuk berhubungan seksual pada trimester pertama.
Kata kunci: kecemasan, hubungan seksual, ibu hamil primigravida
xix ABSTRACT
Gema Imsawati, 111111179, The Differences of Anxiety Level to do Sexual Activity among Primigravida: Viewed from Knowledge Level and the Gestational Age, Thesis, Faculty of Psychology University Airlangga, Surabaya, 2015, XXI + 81 Pages + 21 Appencides.
The purpose of this study is to investigate the differences in the level of anxiety for sexual activity in primigravida pregnant women viewed from the level of knowledge and the gestational age. Avoiding sexual intercourse during pregnancy because of anxiety is not the right thing. The lack of knowledge makes many people prefer it. Anxiety will appear on the first trimester, second trimester, and third trimester of gestation age, with specific characteristics change that is experienced by pregnant women.
This study is addresed to primigravida (pregnant for the first time) and it was carried out in the Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik. The number of subjects in this study was 60 primigravida. Data collection was done by using
“Anxiety Scale for Sexual Activity” questionnaires and “Knowledge Level Scale” questionnaires, which is both formulated by the author. The reliability of the anxiety scale for sexual activity is at 0.958, while the reliability of the knowledge level scale is at 0, 878. The data analysis was performed using Kruskal-Wallis with the help of statistical program SPSS v.22 for Windows.
Results of the hypothesis testing showed that there are significant different anxiety levels to do sexual activity among pregnant women viewed from their level of knowledge (p=0,000) and (p=0,036). The results showed that the subjects who had a good knowledge tend to have moderate or low level of anxiety, and vice versa, primigravida pregnant women who have a poor level of knowledge will tend to have high or medium level of anxiety. The differences in the level of anxiety to do sexual activity among primigravida can also be seen in this study. The majority of primigravida experiences anxiety to have sex in the first trimester.