• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGARUH STIMULUS PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI MOTOR MEREK HONDA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS PENGARUH STIMULUS PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI MOTOR MEREK HONDA"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PENGARUH STIMULUS PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI MOTOR MEREK HONDA

(Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakulatas Ekonomi UNISMA Angkatan 2014-2016)

Oleh Moh. Asy’ari*)

M. Hufron**)

ABSTRACT

The purpose of this research is to know and analyze the marketing stimulus consisting of Product, Price, Promotion and Channel of distribution simultaneously and partially to the decision to buy Honda motor case study at Student Faculty of Economics UNISMA. The sampling technique using purposive sampling is the consideration of certain criteria. Analysis data tool used in this research is Multiple Linear Regression Analysis.

Based on the results of this study note that the value of Fcount 34.474> Ftable 2.72 so it can be concluded that the stimulus Marketing simultaneously affect the decision to purchase a Honda motorcycle. As well as product price variables and distribution channels partially influence on purchasing decision of Honda study case motorcycle on Student Faculty of Economics UNISMA and there is one variable that is Promotion variable that does not partially influence.

Keyword : Marketing Stimulus and Buying decision

(2)

Persaingan didalam dunia bisnis pada saat ini semakin ketat, dengan adanya pelaku usaha baru ditambah dengan pelaku-pelaku usaha lama semakin membuat persaingan bisnis dewasa ini memiliki determinasi yang tinggi. Dunia usaha kegiatannya senantiasa berorientasi kepada pelayanan masyarakat selaku pengguna barang dan jasa perusahaan. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat diperoleh keuntungan atau laba yang maksimal dalam mempertahankan usaha, sehingga pengusaha dapat memperluas usahanya tersebut.

Ketatnya persaingan antar perusahaan membuat produsenharus berfikir lebih keras untuk mmepertahankan pangsapasarnya. Dalam persaingan yang semakin kompetitif ini,konsumen relatif lebih mudah berpindah ke perusahaanpesaing. Perpindahan ke perusahaan pesaing erathubungannya dengan kualitas produk yang ditawarkan olehperusahaan itu sendiri. Karena sekarang konsumen semakinpintar dalam memilih barang yang akan dia beli, parakonsumen akan membeli barang yang memilki kualitas bagusdengan harga yang bersaing.

Dengan demikian, setiap perusahaan harus memahami perilaku konsumen pada pasar sasarannya karena kelangsungan hidup perusahaan tersebut sebagai organisasi yang berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada perilaku konsumennya (Tjiptono, 2001).

Pada dasarnya tujuan perusahaan adalah memberikan kepuasan kepada konsumen. dengan konsep pemasaran ini strategi pemsaran yang dilakukan harus berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan konsumen, untuk memenuh keinginan konsumen bukan pekerjaan yang mudah karena harus mengeluarkan biaya besar untuk mempelajarinya. agar dapat secara efektif dan efisian semua starategi pemasaran yang dilakukan untuk menjawab konsumen berupa pembelian produknya maka perlu usaha-usaha yang bersifat perangsangan agar dapat mempengaruhi konsumen.

Rangsangan pemasaran yang dapat dikendalikan oleh perusahaan untuk mempengaruhi konsumen terdiri dari 4 unsur, yaitu produk, harga, promosi dan tempat, yang merupakan variabel-variabel yang terkendali dan disebut dengan

(3)

dalam strategi pemasaran untuk mempengaruhi tanggapan konsumen atas produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

Kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan melalui rangsangan pemasaran untuk mempengaruhi konsumen diharapkan sampai pada keputusan pembelian produk yang di tawarkan.

Seiring dengan perkembangan jaman dan semakin meningkatnya kebutuhan alat transportasi membawaangin segar bagi perusahaan otomotif terutama di bidang sepeda motor, yang mana sangat dibutuhkan olehbanyak orang selain harganya terjangkau dan mudah perawatannya. Produk yang ditawarkan oleh perusahaandapat menjadi salah satu pembentukan motivasi, persepsi dan kepercayaan dalam keputusan pembeliankonsumen.

Maka peneliti tertari untuk membahasnya, berdasarkan latar belakang tersebut maka penelitian ini berjudul “Analisis Pengaruh Stimuli Pemasaran Terhadap

Keputusan Konsumen Membeli Motor Merek Honda” Rmusan Masalah

1. Apakah stimuli pemasaran yang terdiri dari produk, harga, promosi dan saluran distribusi, berpengaruh secara simultan terhadap keputusan konsumen membeli motor merek Honda ?

2. Apakah Stimuli Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi dan Saluran Distribusi, berpengaruh secara parsial terhadap keputusan konsumen membeli motor merek Honda ?

Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui secara simultan apakah terdapat pengaruh Variable Stimulus Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi dan Saluran distribusi terhadap ke putusan konsumen membeli motor merek Honda.

(4)

2. Untuk mengetahui secara parsial apakah terdapat pengaruh Variable Stimulus Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi dan Saluran distribusi terhadap ke putusan konsumen membeli motor merek Honda.

Manfaat Penelitian

1. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan masukan untuk mengetahui apa yang menjadi pertimabang konsumen dalam membeli produk motor Honda, yang selanjudnya dijadikan bahan evaluasi dan bahan pertimbangan kebijakan terhadap program pemasarannya.

2. Bagi Pihak Lain

Memberikan sumbangan pemikiran bagi perkemabangan ilmu pengetahuan dalam bidang pemasaran dan untuk memberikan masukan berupa informasi pada kalangan akademisi sebagai dasar penelitian selanjutnya khususnya yang memiliki hubungan dengan penelitian ini.

KERANGKA TEORITIS DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS Stimulus Pemasaran

Setiadi (2008) menyatakan:”Stimulus atau stimuli merupakan bentuk fisik, visual atau komunikasi verbal yang dapat mempengaruhi individu. Stimulus merupakan rangsangan terhadap konsumen untuk melakukan pembelian terhadap produk atau jasa yang ditawarkan” Menurut Kotler (2007:9) stimulus (rangsangan) pemasaran dapat dilakukan oleh perusahaan untuk mempengaruhi konumen dalam melakukan pembelian terdiri dari:

Produk

Menurut Lupioadi (2014:58) produk adalah keseluruhan konseb objektif atau proses yang membarikan sejumlah nilai manfaan kepada konsumen. Kotler (2008:448) Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kesuatu pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan.

(5)

Harga

Menurt kotler dan Amstrong (2014:439), “harga sejumlah uang yang diberikan atas suatu produk, atau jumlah dari yang ditukarkan konsumen atas menfaat kerena memiliki atau menggunakan produk tersebut”.

Promosi

Menurut Tjiptono (2008:219) Hakikat promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang di tawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Saluran Distribusi

Menurut Kotler (2008:140) saluran pemasaran adalah serangkaian organisasi yang saling tergantung yang terlibat dalam proses untuk menjadikan suatu produk atau jasaa siap untuk digunkan atau dikonsumsi.

Keputusan Pembelian

Menurut Amirullah (2010:61) bahwa pengambilang keputusan adalah suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif sesuai dengan kepentingan-kepentingan tertentu dengan menetapkan suatu pilihan yang di anggap paling menguntungkan.

Kotler dan Keller dalam Indera (2015:09) tahapan-tahap dalam proses pengambilan keputusan pembelian terbagi menjadi lima tahapa yaitu : ”pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian dan perilaku setelah pembelian”

(6)

STIMULUS PEMASARAN :

Produk

Harga

Promosi

Saluran Distribusi

Gambar 2.1 Krangka Konseptual

Kteterangan :

Dimmensi Stimulus Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi dan Saluran Distribusi berpengaruh secara langsung terhadap keputusan Pembelian.

Hipotesis

1. Bahwa Stimulu Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi, dan tempat berpengaruh secara simultn terhadap Keputusan Konsumen membeli motor merek Honda.

2. Bahwa Stimulu Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, Promosi, dan tempat berpengaruh secara parsial terhadap Keputusan Konsumen membeli motor merek Honda.

METODOLOGI PENELITIAN Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang angkatan 2014-2016. Berdasarkan observasi pendahuluan yang ilakukan dengan menggunakan teknik aksidental sampling, terpilih kelas D angkatan 2014 dengan jumlah mahasiswa 40 orang, yang menggunakan motor Honda 12 orang sehingga x 100% = 30%. Berdasarkan populasi tersebut dilakukan estiasi populasi penggunaka motor honda adalah berjumalah 30% dari angkatan 2014-2016 yaitu 30% x

(7)

2006 = 602. Sedangkan sampel dipilih melalui metode purposive sampling, yaitu sebanyak 82 responden.

Operasional Variabel

1. Produk

Adapun indikatornya Indikatornya adalah: a) Kualitas prduk

b) Fitur prduk interior dan exterior c) Desain produk

2. Harga

Adapun indikatornya Indikatornya adalah: a) Harga lebih murah

b) Harga sesuai model motornya c) Terdapat potongan harga 3. Promosi

Adapun indikatornya Indikatornya adalah: a) Dalam melakukan promosi jelas

b) Personal selling menejelaskan dengan baik c) Melakukan ikalan di tv dan radio

d) Terdapat unidan dan hadiayah 4. Saluran Distribusi

Adapun indikatornya Indikatornya adalah:

a) Tempat penjualan motor Honda sangat banyak. b) Motor Hondah Mudah di dapat diberbagai tempat.

c) Untuk mendapatkan motor Honda tidak membutuhkan waktu lama. a. Keputusan Pembelian

Adapun indikatornya Indikatornya adalah: a. Akan selalu menggunakan motor Honda.

b. Membeli motor Honda adalah keputusan yang tepat. c. Akan membeli motor Honda dibanding merek lain.

(8)

Sumber dan Metode Pengumpulan Data

a. Data Primer

Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama atau sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli (tidak melalui media perantara). Data primer secara khusus dikumpulkan oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan penelitian. Data primer dapat berupa opini subyek (orang) secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda (fisik), kejadian atau kegiatan dan hasil pengujian. Adapun data primernya dalam hal ini adalah data yang diperoleh dari konsumen yang diteliti, yaitu berupa data mengenai pendapat atau fenomena dari obyek yang diteliti (wawancara) dan pengisian kuesioner.

b. Data Sekunder

Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara. Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan, atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip. Adapun data sekundernya dalam hal ini adalah data yang sudah dikumpulkan oleh orang lain seperti penelitian sebelumnya,jurnal penelitian, dan data mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang angkatan 2014-2016.

Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah: a. Angket atau Kuesioner

Angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya, yaitu kepada setiap Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Isalam Malang angkatan 2014-2016.

b. Wawancara

Wawancara dilakukan dengan di bantu alat kuesioner dengan responden pemilik motor merek Honda, mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang angkatan 2014-2016.

(9)

Metode Analisis Data

1. Uji Instrumen

merupakan analisis yang memegeng peran tenting dalam peneltian kuantitatif karena kualitas data yang dikuganakan dalam banyak hal ditentukan oleh kualitas instrument yang di pergunakan. Ada dua uji Instrumen yaitu Validitas dan Reabilitas.

2. Uji Normalitas

Digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah model regresi yang memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Untuk menguji normalitas dalam penelitian ini menggunakan uji kolmogrof-smirnof. 3. Uji Asumsi Klasik

merupakan tahap awal yang digunakan sebelum analisis regresi lineer. Ada dua penyimpanan asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu multikolinearitas, dan heterroskedastisitas.

4. Uji Regresi Linear Beranda

Menurut (Sanusi, 2011) regresi linear berganda merupakan perluasan dari regresi linear sederhana, yaitu menambah jumlah variabel bebas yang sebelumnya hanya satu menjadi dua atau lebih variabel bebas.

5. Pengujian Hipotesis

Metode pengujian terhadap hipotesis yang diajukan dilakukan menggunakan pengujian secara parsial dan pengujian secara simultan serta analisis koefisien determinasi (R2) Ghozali (2012).

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa produk memiliki nilai t hitung sebesar 3,585 sedangkan t tabel sebesar 1,990 maka t Hitung > t tabel (3,585 > 1,990) dengan nilai sig 0,001. Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan konsumen.

(10)

2. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa hargamemiliki nilai t hitung sebesar 3,840 sedangkan t tabel sebesar 1,990 maka t Hitung > t tabel (3,840> 1,990) dengan nilai sig 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan konsumen.

3. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa promosi memiliki nilai t hitung sebesar 1,862 sedangkan t tabel sebesar 1,990 maka t Hitung > t tabel (1,862> 1,990) dengan nilai sig 0,066. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh secara parsial variabel promosi terhadap keputusan konsumen.

4. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa saluran distribusi memiliki nilai t hitung sebesar 8,241 sedangkan t tabel sebesar 1,990 maka t Hitung > t tabel (8,241> 1,990) dengan nilai sig 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel saluran distribusi berpengaruh signifikan terhadap keputusan konsumen.

SIMPULAN DAN SARAN Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

a. Variabel Stimulus Pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga, promosi dan Saluran Distribusi berpengaruh secara simultan terhadap Keputusan membeli motor honda.

b. variable Stimulus pemasaran yang terdiri dari Produk, Harga dan Saluran distribusi perpengaruh secara parsial dan ada satu variabel yang tidak berpengaruh yaitu variabel promosi.

(11)

Keterbatasan

Penelitian ini telah diusahakan dan dilaksanakan sesuai dengan prosedur ilmiah, namun demikian masih memiliki keterbatasan yaitu:

a. Penelitian ini meneliti motor merek Honda secara keseluruahan tidak secara terperinci. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk meneliti sesuai dengan jenis atau katagori kelasnya.

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi Keputusan pembelian dalam penelitian ini hanya terdiri dari satu variabel, yaitu stimulus pemasaran, sedangkan masih banyak faktor lain yang mempengaruhi Keputusan pembelian.

c. Adanya keterbatasan penelitian dengan menggunakan kuesioner yaitu terkadang jawaban yang diberikan oleh sampel tidak menunjukkan keadaan sesungguhnya.

Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan dari hasil penelitian, maka diajukan beberapa saran yaitu sebagai berikut:

a. Maka untuk lebih meningkatkan penjualan motor Honda, pihak motor Honda harus lebih meningkatkan kualitas program Saluran Distribusi karena saluran distribusi berpengaruh dominan, serta menjaga Produk, Harga dan promosi agar konsumen tetap memperhatikan kualitas Produk, Harga dan Promosi, sehingga menarik konsumen agar menentukan pilihan membeli motor Honda. b. Bagi peneliti selanjutnya untuk menyempurnakan penelitian ini yaitu dengan

menggunakan variabel lain yang mempengaruhi keputusan pembelian motor Honda.

(12)

DAFTAR PUSTAKA

A Shimp, Terence, 2003.” Periklanan Promosi dan Aspek Tambahan

Komunikasi Pemasaran Terpadu “ , Jilid 1 (Edisi5), Jakarta, Erlangga .

Amirllah, 2002 perilaku konsumen. Cetakan Pertama, penerbit, Graha Ilmu: Jakarta Astuti, Sri Wahjuni dan I Gde Cahyadi. 2007. Pengru Elemen Ekuitas Merek Terhadap

Rasa Percaya Diri Pelanggan Atas Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda.

Majalah Ekonomi. Tahun XVII. No .2. Agustus. Hal. 145-156.

Chapman, Joe dan Russ Wahlers. 1999. ARivision and Empirical Test of the Extended price Perceived Qualiti Model. Jurnal of Marketing. P. 53-64.

Cooper, Donal R. dan Pamela S. Schindler. 2006. Metode riset bisnis. Volume 2 Ahli Bahasa Bujianto dan Didik Djuanedi. Jakarta : PT Media Global Edukasi.

Crevens, Davit W. 1996. Strategik marketing. Edisi ke 4 Jilid 2 PT Gelora Angkasa Perjama: jakarta

Gujarati, Damodar, 2003, Ekonometri Dasar. Terjemahan: Sumarno Zain, Jakarta: Erlangga.

http://warungasep.net/2016/10/10/data-aisi-september-2016-lengkap-honda-kuasai-7614-market-share-yamaha-2153/

Husein Umar, 2005. Metode Penelitian. Jakarta : Salemba Empat.

Indriantoro, Nur Dan Supomo. 2014. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi

Dan Manejemen. Yogyakarta. BPFE.

Kotler & Amstrong. 2001. Prinsip-prinsip pemasaran. Jilid 2. Jakarta: Erlangga ______. 2008. Prinsip-prinsip pemasaran. Jilid 1. Edisi Ke-12. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip, 1997, Manajemen Pemasaran: Marketing Managemen 9e analisis perencanaan, impelementasi, dan kontrol, jilid 1, PT Prenhanllindo: Jakarta. Kotler, Philip, 2000, Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium, Jakarta, Prehallindo. Kotler, Philip., dan Gary Armstrong., 2004, Dasar-Dasar Pemasaran, Edisi

kesembilan,Jilid 1, dialihbahasakan oleh Alexander Sindoro, Jakarta: Indeks. Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen pemasaran jasa. Salemba Empat. Jakarta.

(13)

Mahmud, Machfodz. 2005, Pengantar Pemasaran Moderen, Yogyakarta: Akademi Manajemen Perusahaan YKPN.

Nasution, Indra Prasetya. 2014. Analisis Pengaruh Stimuli Pemasaran Terhadap Persepsi Konsumen Dan Keputusan Konsumen Meggunakan Tv Berbayar Merek Indovision Di Kota Pekanbaru. Jurnal Jom FEKON Vol.2 NO. 1 Februari 2015 Sanusi, Anwar. 2014. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Schiffman, Leon G. Dan Lesli Lazar Kanuk. 2000. Consumer Behavior, 7th Edition. Upper Saddle River. New Jersy: Prenada Hall inc.

Setiadi, Nugroho J. 2008. Perilaku Konsumen : Konsep dan Implikasi Untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Swastha, Basu Dharmesta, T. Hani Handoko, 2008. Manajemen Pemasaran, analisis perilaku konsumen, Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta

Simamora, Bilson, 2004. Riset Pemasaran Falsafah Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Singarimbun, Masri dan Effendi, Sofian, 2008. Metode Penelitian Survei. Jakarta; Pustaka LP3ES Indonesia

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta ______, 2012. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R & D. Bandung :

Alvabeta.

______, 2013. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R & D. Bandung : Alvabeta.

______, Wibowo.2004. Statiktik untuk Penelitian. Bandung: Penerbit CV Alfabeta. Swastha, Basu Dharmesta, T. Hani Handoko, 2008. Manajemen Pemasaran, analisis

perilaku konsumen, Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta

Swastha, Basu Dharmesta dan Irawan. 2008. Manajemen Pemasaran Moderen. Cetakan ke 13. Liberty Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi ke 3Yogyakarta: Andi. *) Moh. Asy’ari adalah Alumnus Fakultas Ekonomi Unisma

Gambar

Gambar 2.1 Krangka Konseptual

Referensi

Dokumen terkait

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sejauhmana pengaruh strategi bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, dan promosi terhadap

Penulis mencoba melakukan penelitian ini untuk mengetahui seberapa jauhkah pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, distribusi, dan promosi) terhadap keputusan pembelian

menunjukkan bahwa tidak ada satupun variabel stimuli pemasaran yang terdiri dari produk, harga, promosi, orang, bukti fisik, dan proses berpengaruh signifikan terhadap

Dengan demikian strategi pemasaran yang terdiri dari produk, harga, lokasi dan promosi berpengaruh secara bersama – sama (simultan) terhadap keputusan pembelian

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, distribusi dan promosi berpengaruh secara bersama-sama terhadap keputusan

Pertama, hasil penelitian membuktikan bahwa produk, harga, promosi, dan distribusi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Sepeda Motor Honda Vario 150

Bauran pemasaran yang terdiri dari variabel produk, harga, saluran distribusi dan promosi berpengaruh signifikan baik secara simultan dan secara parsial terhadap

5.4.4 Pengaruh Variabel Bauran Pemasaran (Produk, Harga, Promosi dan Saluran Distribusi) terhadap Keputusan Pembelian Rokok di Fakultas Pertanian Universitas Jember