• Tidak ada hasil yang ditemukan

Breakthrough FOR THE FUTURE OF THE NATION

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Breakthrough FOR THE FUTURE OF THE NATION"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Breakthrough Breakthrough

FOR THE FUTURE OF THE NATION FOR THE FUTURE OF THE NATION

EDISI 3 DECEMBER 2021

HTTPS://THEBREAKTHROUGH.ID/

(2)

BREAKTHROUGH

D E C E M B E R 2 0 2 1

P E N A N G G U N G J A W A B E D I T O R I N C H I E F E D I T O R 1 T I M K R E A T I F

Dr. Cris Kuntadi, CA, CPA, QIA Ahmad Fauzi Cahyanto

Rachmat Kartakusuma Aglaia Putri Widya Fadhil Hasani

Heny Sekar Sarwosri

(3)

CONTENTS

NEWS

HTTPS://THEBREAKTHROUGH.ID/

18

01 PENDIDIKAN PILOT SEAPLANE DI BANYUWANGI DILIRIK INTERNASIONAL INI TANTANGAN TRANSPORTASI MULTIMODA DI INDONESIA DITJEN HUBDAT TERUS TINGKAT KESELAMATAN JALAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI

PENTINGNYA MANAJEMEN

KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT BERBASIS TEKNOLOGI

KNKT SEBUT KECELAKAAN TRANSPORTASI DARAT SERING BERULANG DENGAN SEBAB SAMA

"TINGKATKAN KESELAMATAN JALAN, DITJEN HUBDAT BIDIK PERUBAHAN DARI HULU HINGGA HILIR".

DITJEN HUBDAT SIAPKAN KOMPETENSI PENGEMUDI SESUAI JENIS KENDARAAN CURHAT PEJABAT KEMENHUB BATERAI MOBIL LISTRIK 'TEKOR' USAI DICAS SPKLU

KEMENHUB KEBUT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR 5 DESTINASI PARIWISATA SUPER PRIORITAS 04

08

11

13

15

21

24

(4)

SEAPLANE

PENDIDIKAN PILOT SEAPLANE DI

BANYUWANGI DILIRIK

INTERNASIONAL

Reporter : Haris Kurniawan

P E N D I D I K A N P I L O T S E A P L A N E D I B A N Y U W A N G I D I L I R I K I N T E R N A S I O N A L   |   0 1 DECEMBER 2021

Asia Tenggara untuk penerbangan khusus di perairan. Hal ini seiring dengan pembukaan program baru di Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi.

Pilot-pilot handal khusus menerbangkan Seaplane (pesawat yang bisa mendarat di air) bakal digodok di kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini. Program ini akan dibuka pada 2022.

Beberapa negara di Asia Tenggara sudah berharap bisa mencetak pilot khusus dalam menerbangkan pesawat amphibi di sekolah satu-satunya di Indonesia ini.

anyuwangi akan menjadi satu-satunya pusat pendidikan di Indonesia dan kawasan

B

(5)

SEAPLANE HTTPS://THEBREAKTHROUGH.ID/ DECEMBER 2021

Hal ini terungkap dalam peresmian "Seaplane Ampibhian Operation dan Pelantikan Perwira Transportasi di Hanggar Alpha API Banyuwangi, Senin (18/10/2021). Hadir dalam acara tersebut Plt Kepala BPSDM Kementerian Perhubungan Antoni Arif Priadi, Kepala Pusbang SDM Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Heri Sudarmaji, Staff ahli menteri Perhubungan Cris Kuntadi dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

"Seaplane Ampibhian Cesna 172 SP Operation sukses digelar. Dan ini langkah baru bagi Indonesia menjadi pencetak pilot seaplane satu-satunya di Asia Tenggara. Malaysia salah satunya yang sudah antre untuk mencetak pilot seaplane," ujar Antoni Arif Priadi, Plt Kepala BPSDM Kementrian Perhubungan.

Seaplane Ampibhian Operation yang didasari dari Operating Certification (OC)-91 milik API Banyuwangi. Sebelum diresmikan, seaplane milik API Banyuwangi melakukan take off dan landing di Teluk Pangpang yang didasari dari Operating Certification (OC)-91 dalam Seaplane Amphibian Operation milik API Banyuwangi. Tamu undangan bisa menyaksikan langsung secara virtual. Capt. Ivan Adikusuma dan Capt. Demmy Setyo Wiyono melaporkan langsung landing dan take off pesawat Cesna 172 SP yang dimodifikasi menjadi pesawat ampibhi tersebut.

P E N D I D I K A N P I L O T S E A P L A N E D I B A N Y U W A N G I D I L I R I K I N T E R N A S I O N A L   |   0 2

(6)

"API Pangpang merupakan water aerodrome yang nantinya digunakan sebagai operasional kegiatan pelatihan Seaplane di API Banyuwangi dan akan menjadi role model water aerodrome di masa depan," tambahnya.

Selanjutnya, untuk program pelatihan pilot seaplane masih dalam proses penambahan kapabilitas PSC 141 dengan sertifikasi Sea Class Rating dan FIC Sea Class Rating oleh DKPPU.

Dia menambahkan, dengan adanya program pelatihan Seaplane Class Rating di API Banyuwangi, SDM pilot Seaplane tidak perlu sekolah ke luar negeri.

"Hari ini Kementerian Perhubungan mengambil langkah besar dalam sejarah pengembangan SDM perhubungan melalui program pendidikan dan pelatihan pilot seaplane yang akan dilaksanakan di Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi," ujarnya.

Dia menjelaskan, pengoperasian seaplane yang masih akan terus berkembang tentunya membutuhkan pilot-pilot handal sebagai ujung tombaknya. "Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Kemenhub melalui Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi menjadi sekolah pilot pertama di Indonesia yang mencetak pilot dengan rating sea-land," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyambut baik adanya program terbaru API Banyuwangi ini. Selain memperkuat posisi Banyuwangi sebagai pusat pendidikan penerbang, ini juga akan mendorong tumbuhnya pariwisata minat khusus tidak hanya di Banyuwangi tapi juga berbagai belahan negeri.

"Ini bisa memudahkan jangkauan, konektivitas bagi wisatawan di Indonesia yang merupakan wilayah kepulauan," ujarnya.

"Terima kasih Menteri Perhubungan Bapak Budi Karya Sumadi dan jajaran yang terus mendukung pengembangan API Banyuwangi," imbuhnya.

Menurut Ipuk, seaplane bisa menjadi solusi bagi banyak hal. "Pengembangan aerodrome di perairan juga pasti jauh lebih murah dan mudah dibandingkan di darat. Ini solusi memperkuat konektivitas di seluruh pelosok negeri. Kebutuhan SDM-nya sangat banyak, dan prospektif.

Maka kami mengundang pilot dan calon-calon pilot dari berbagai daerah untuk mengikuti program ini di API Banyuwangi," ujarnya.

Dalam acara itu, digelar pula pelantikan perwira transportasi Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi. Sebanyak 19 perwira transportasi dilantik. Diharapkan, pilot-pilot baru ini menjadi motor baru dalam penerbangan di Indonesia.

DECEMBER 2021 HTTPS://THEBREAKTHROUGH.ID/ SEAPLANE

P E N D I D I K A N P I L O T S E A P L A N E D I B A N Y U W A N G I D I L I R I K I N T E R N A S I O N A L   |   0 3

(7)

Ini Tantangan Transportasi Multimoda di Indonesia

diatasi oleh Indonesia. Optimasi kapasitas pelabuhan dan pengembangan interkoneksi bisa menjadi cara peningkatan keterpaduan jaringan prasarana tersebut.

“Setidaknya ada tiga tantangan. Pertama, masalah dalam keterpaduan jaringan prasarana. Kedua, masalah dalam keterpaduan jaringan pelayanan. Ketiga, masalah dalam pembinaan dan pengembangan usaha multimoda,” kata Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setiyadi, saat menjadi pembicara kunci pada acara webinar bertema 'Transportasi Multimodal Dalam Mewujudkan Visi Logistik Indonesia 2025'.

arana transportasi multimoda saat ini memiliki sejumlah tantangan yang harus

S

Kegiatan yang diselenggarakan oleh

Indonesian Multimodal Transport Association (IMTA) ini menjadi ikhtiar dalam mempersiapkan visi logistik Indonesia di 2025. Tampil sebagai pembicara kegiatan tersebut di antaranya Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Ayodhia G L Kalake, Staf Ahli Menteri Bidang Logistik, Multimoda dan Kes Phb Dr. H. Cris Kuntadi, SE, MM, akademisi Institut Teknologi Sepuluh November Dr. Saut Gurning, serta Vice President Terminal PT Kereta Api Logistik, Didik Harijanto.

Cris Kuntadi turut menjelaskan sejumlah

permasalahan transportasi

antarmoda/multimoda yang saat ini terjadi.

Dikatakannya, ada tiga masalah utama

permasalahan transportasi

antarmoda/multimoda.

I N I T A N T A N G A N T R A N S P O R T A S I M U L T I M O D A D I I N D O N E S I A   |   0 4

(8)

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Indonesian Multimodal Transport Association (IMTA) ini menjadi ikhtiar dalam mempersiapkan visi logistik Indonesia di 2025. Tampil sebagai pembicara kegiatan tersebut di antaranya Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Ayodhia G L Kalake, Staf Ahli Menteri Bidang Logistik, Multimoda dan Kes Phb Dr. H. Cris Kuntadi, SE, MM, akademisi Institut Teknologi Sepuluh November Dr. Saut Gurning, serta Vice President Terminal PT Kereta Api Logistik, Didik Harijanto.

Cris Kuntadi turut menjelaskan sejumlah

permasalahan transportasi

antarmoda/multimoda yang saat ini terjadi.

Dikatakannya, ada tiga masalah utama

permasalahan transportasi

antarmoda/multimoda.

Pertama keterpaduan jaringan prasarana.

Dikatakannya, pembangunan jaringan prasarana transportasi di tingkat wilayah ditangani beberapa kementerian dan pemerintah daerah sehingga diperlukan unit organisasi untuk mengkoordinasikan perencanaan dan pembangunan jaringan prasarana agar tidak terjadi kapasitas berlebih pada masing-masing moda.

"Belum berkembangnya fasilitas logistics center membuat pengguna jasa dan operator sulit mendapatkan informasi muatan dan angkutan. Keterpaduan antar simpul saat ini belum terhubung secara optimal. Kemudian, pembangunan simpul terminal masih sering kurang memperhatikan penyediaan prasarana trans shipmen," ujar Cris dalam keterangannya kepada Republika.co.id di Jakarta, Rabu (11/8).

Kedua, keterpaduan jaringan pelayanan angkutan barang dan penumpang.

Penanganan keterpaduan jaringan

pelayanan (rute) angkutan

antarmoda/multimoda kurang optimal.

Dokumen angkutan barang yang digunakan masih bersifat masing-masing moda.

"Kompatibilitas antar sarana dan fasilitas penunjang masih belum optimal. Selain itu, pengembangan sistem informasi di bidang transportasi antarmoda/multimoda sudah berjalan tetapi masih bersifat parsial seperti tracking and tracing system," ujar Cris lagi.

Ketiga, pembinaan dan pengembangan pengusahaan. Perusahaan penyedia jasa logistik belum mampu bersaing secara internasional. Kompetensi SDM di bidang angkutan multimoda masih perlu ditingkatkan. Lembaga sertifikasi profesi di bidang angkutan multimoda juga belum terbentuk.

"Lembaga atau unit kerja yang terkait dengan penyelenggaraan angkutan antarmoda/multimoda terdiri dari beberapa lembaga, sehingga diperlukan koordinasi,"

paparnya.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Ayodhia G L Kalake dalam kesempatan ini menjelaskan, dengan diluncurkan Batam Logistic Ecosistem (BLE) akan menyederhanakan proses logistik di pelabuhan, mempersingkat waktu layanan, dan berlaku selama 24 jam per minggu

I N I T A N T A N G A N T R A N S P O R T A S I M U L T I M O D A D I I N D O N E S I A   |   0 5

(9)

"BLE diharapkan mampu mendorong lebih banyak investasi masuk. Sistem BLE ini perlu untuk dijadikan percontohan untuk digunakan secara nasional nantinya di berbagai pelabuhan di Indonesia," ujar Ayodhia.

Sedangkan VP Terminal PT Kereta Api Logistik, Didik Harijanto menjelaskan value chain kereta api dalam kegiatan transportasi multimoda.

Dikatakannya, KAI Logistik memiliki integrated pricing strategy yang menghubungkan antar first/last mile service.

"Hal itu menghubungkan produsen di hulu yang ada dengan integrasi moda yang ada di hilir," jelas Didik.

Sementara itu Ketua Indonesian Multimodal Transport Association (IMTA) Siti Ariyanti mengharapkan, dengan adanya aturan yang dibuat pemerintah, akan memudahkan jasa logistik.

"Kegiatan multimoda transport dari dulu sudah dilakukan dalam proses pengiriman barang dari satu poin ke poin yang dituju. Diharapkan dengan berbagai aturan yang dibuat pemerintah tentang multimoda diharapkan bisa lebih memudahkan dan menguntungkan semua pihak dan bisa menekan biaya logistik di Indonesia,” ujarnya.

I N I T A N T A N G A N T R A N S P O R T A S I M U L T I M O D A D I I N D O N E S I A   |   0 6

(10)

DITJEN HUBDAT TERUS TINGKAT KESELAMATAN

JALAN BERBASIS TEKNOLOGI

INFORMASI

(11)

pihaknya terus berupaya mencegah kecelakaan di antaranya dengan memperbaiki sistem manajemen transportasi. Kemenhub kini mengembangkan sistem berbasis teknologi yang diterapkan di kendaraan, jembatan timbang dan juga pada pengemudi.

Dia menyampaikan itu dalam FGD Manajemen Keselamatan Transportasi Darat Berbasis Teknologi Informasi yang dipandu moderator Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Cris Kuntadi Kamis (18/11/2021).

Dikatakan Cris pihaknya terus melakukan upaya kajian pemetaan safety risk assesment, pemetaan bagaimana tingkat keselamatan untuk mencegah kecelakaan. Data yang berhasil diinvetarisir, kejadian yang ganggu keselamatan, hingga saat ini darat menjadi moda paling tinggi risikonya, diikuti laut, udara, dan kereta api.

Saat ini Ditjen Perhubungan Darat sudah mulai menerapkan teknologi di antaranya ATMS, e Blue, dan Siopam. Dengan diselenggarakannya FGD ini, harapannya ide muncul dan aksi yang diharapkan mampu mencegah kecelakaan dan meningkatkan keselamatan. "Mari kita sama-sama merumuskan membangun manajemen keselamatan dengan teknologi," ajak Cris.

Kawinkan Teknologi Informasi

Selanjutnya, Risal Wasal menambahkan penerapan sistem itu dengan mengawinkan teknologi informasi ini telah dilakukan di Ditjen Hubdat secara bertahap.

Misalnya saja Blu e, RFID (Radio Frequency Identification), dan lainnya.

irektur Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat M Risal Wasal mengatakan

D

D I T J E N H U B D A T T E R U S T I N G K A T K E S E L A M A T A N J A L A N B E R B A S I S T E K N O L O G I I N F O R M A S I   |   0 8

(12)

"Kami juga tengah meningkatkan Blu e agar bebas dari pemalsuan, dengan salah satunya pemasangan chip yang serupa dengan yang ditanamkan pada kartu ATM," kata Risal lagi.

Dengan adanya Blu e ini maka semua data akan terekam dan ini akan memberikan keuntungan bagi pemilik atau pengelola dengan tersimpannya track record selama kendaraan digunakan pengemudi. Baik untuk angkutan umum bus atau angkutan logistik.

Terhadap sistem operasionalnya, papar Risal, maka akan terbaca di jembatan timbang atau di WIM. "Bila kendaraan melanggar dengan tidak masuk ke Jembatan Timbang yang dilalui maka akan terekam dan terhubung ke Kepolisian yang selanjutnya akan dikenakan denda saat membayar pajak STNK," tukas Risal.

Sedangkan pada armada bus AKAP/ AKDP maka akan diketahui berapa jumlah penumpang yang diangkut, berangkat jam berapa dan tiba sesuai target waktunya atau tidak.

Sementara, di angkutan penyeberangan juga terdeteksi dan nantinya hanya kendaraan tak kelebihan dimensi dan muatan yang bisa naik kapal untuk menyeberang. Penataan di kapal juga akan lebih baik lagi karena jelas data kendaraan sehingga dapat ditata dengan tertib dan sesuai alurnya.

Begitu juga dengan angkutan bus by the service (BTS). Melalui sistem manajemen berbasis teknologi ini, diungkapkannya maka semua terekam. Baik frekuensi dan angkutannya dapat terbaca di big data yang sedang dipersiapkan.

D I T J E N H U B D A T T E R U S T I N G K A T K E S E L A M A T A N J A L A N B E R B A S I S T E K N O L O G I I N F O R M A S I   |   0 9

(13)

PENTINGNYA MANAJEMEN KESELAMATAN TRANSPORTASI

DARAT BERBASIS TEKNOLOGI

(14)

Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Cris Kuntadi saat membuka Online Focus Group Discussion (FGD) Manajemen Keselamatan Transportasi Darat Berbasis Teknologi Informasi, Kamis (18/11/2021).

"Sampai saat ini kejadian berulang mengganggu keselamatan masih sering terjadi," ujarnya.

Saat ini mitigasi masih kurang untuk dapat meminimalisir terjadinya potensi kecelakaan.

Pihaknya terus melakukan upaya kajian pemetaan safety risk assesment, pemetaan bagaimana tingkat keselamatan untuk mencegah kecelakaan.

Data yang berhasil diinvetarisir, kejadian yang ganggu keselamatan, hingga saat ini darat menjadi moda paling tinggi risikonya, diikuti laut, udara, dan kereta api.

"Paling tinggi risikonya ini menjadi sesuatu yang miris dan perlu perhatian," ungkap dia.

Saat ini Ditjen Perhubungan Darat sudah mulai menerapkan teknologi di antaranya ATMS, e Blue, dan Siopam.

Dengan diselenggarakannya FGD ini, harapannya ide muncul dan aksi yang diharapkan mampu mencegah kecelakaan dan meningkatkan keselamatan.

"Mari kita sama-sama merumuskan membangun manajemen keselamatan dengan teknologi," pungkas Cris.

Hadir sebagai narasumber Direktur Sarana Transportasi Jalan M Risal Wasal, Perwakilan Kakorlantas Konbespol Indra Djafar, Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono, dan Lembaga Pendidikan Ilmu Komputer dan Elektonik UGM Danang Lelono. Hadir juga CEO PT Pandu Aman Sentosa Capt. Toto Subandono dan Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Susana.

entingnya mewujudkan manajemen keselamatan transportasi darat berbasis teknologi. Hal itu disampaikan

P

1 1

(15)

KNKT SEBUT KECELAKAAN

TRANSPORTASI DARAT SERING

BERULANG DENGAN SEBAB SAMA

(16)

sisi regulator dan operator, KemenPUPR (terkait jalan), Kementerian Tenaga Kerja (terkait jam kerja),"

ungkap Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono di Online Focus Group Discussion (FGD) Manajemen Keselamatan Transportasi Darat Berbasis Teknologi Informasi, Kamis (18/11/2021).

Disiplin pengguna jalan tol menurutnya juga masih memperihatinkan.

Adapun 80 persen kecelakaan di tol adalah masalah vatigue mendominasi dan pihaknya mencoba untuk dapat melakukan sosialisasi guna mencegah kecelakaan berulang.

Pihaknya juga melakukan pembinaan para operator di rest area, agar dibuat semenarik mungkin untuk menarik minat pengendara untuk sekadar melepas lelah dengan istirahat atau pergi ke toilet hingga makan/minum di rest area.

Dengan aktifnya sosialisasi keselamatan, juga memberi dampak positif. Di mana berdasarkan data, sebelumnya di tol Cipali terjadi 36 kali sebulan tabrak belakang dan lima kali karena mobil menyeberang.

"Kini menurun menjadi 10-13 kali dalam sebulan atau turun 60 persen turun dan harapannya tiada sama sekali," kata dia.

Selain di jalan tol, bekerjasama dengan pihak-pihak terkait juga melakukan pencegahan di area-area rawan longsor dan bencana guna mencegah terjadinya kecelakaan. FGD dimoderatori Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Cris Kuntadi.

omite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyebutkan bahwa kecelakaan di transpotasi darat sering berulang dengan penyebab yang sama. "Perlu perhatian kita semua dari

K

K N K T S E B U T K E C E L A K A A N T R A N S P O R T A S I D A R A T S E R I N G B E R U L A N G D E N G A N S E B A B S A M A   |   1 3

(17)

"TINGKATKAN KESELAMATAN JALAN, DITJEN HUBDAT BIDIK PERUBAHAN DARI HULU HINGGA

HILIR".

(18)

Menurut Direktur Sarana Transportasi Jalan M Risal Wasal, pihaknya terus berupaya mencegah kecelakaan di antaranya dengan memperbaiki sistem manajemen transportasi.

"Kami mengembangkan sistem berbasis teknologi yang diterapkan di kendaraan, jembatan timbang, dan juga pada pengemudi," ujar Risal, Kamis (18/11/2021).

Dia menyampaikannya dalam Online Focus Group Discussion (FGD) Manajemen Keselamatan Transportasi Darat Berbasis Teknologi Informasi yang dipandu moderator Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Cris Kuntadi.

Penerapan dengan mengawinkan teknologi informasi ini kata dia telah dilakukan secara bertahap. Misalnya saja Blu e, RFID (Radio Frequency Identification), dan lainnya.

"Kami juga tengah meningkatkan Blu e agar bebas dari pemalsuan, dengan salah satunya pemasangan chip yang serupa dengan yang ditanamkan pada kartu ATM," urainya.

ingkatkan keselamatan transportasi jalan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan bidik perubahan dari hulu hingga hilir.

T

" T I N G K A T K A N K E S E L A M A T A N J A L A N , D I T J E N H U B D A T B I D I K P E R U B A H A N D A R I H U L U H I N G G A H I L I R " |   1 5

(19)

Dengan adanya Blu e ini maka semua data akan terekam dan ini akan memberikan keuntungan bagi pemilik atau pengelola dengan tersimpannya track record selama kendaraan digunakan pengemudi. Baik untuk angkutan umum bus atau angkutan logistik.

Terhadap sistem operasionalnya juga maka akan terbaca di jembatan timbang atau di WIM.

"Bila kendaraan melanggar dengan tidak masuk ke Jembatan Timbang yang dilalui maka akan terekam dan terhubung ke Kepolisian yang selanjutnya akan dikenakan denda saat membayar pajak STNK," kata Risal.

Sedangkan pada armada bus maka akan diketahui berapa jumlah penumpang yang diangkut, berangkat jam berapa dan tiba sesuai target waktunya atau tidak.

Di angkutan penyeberangan juga terdeteksi dan nantinya hanya kendaraan tak kelebihan dimensi dan muatan yang bisa naik kapal untuk menyeberang.

Penataan di kapal juga akan lebih baik lagi karena jelas data kendaraan sehingga dapat ditata dengan tertib dan sesuai alurnya.

Begitu juga dengan angkutan bus by the service (BTS). Melalui sistem manajemen berbasis teknologi ini, diungkapkannya maka semua terekam.

Baik frekuensi dan angkutannya dapat terbaca di big data yang sedang dipersiapkan. "Intinya kami berusaha memperbaiki dari hulu hingga hilir sehingga keselamatan transportasi dapat terwujud,"

imbuh Risal.

" T I N G K A T K A N K E S E L A M A T A N J A L A N , D I T J E N H U B D A T B I D I K P E R U B A H A N D A R I H U L U H I N G G A H I L I R " |   1 6

(20)

D I T J E N H U B D A T

S I A P K A N K O M P E T E N S I P E N G E M U D I S E S U A I

J E N I S K E N D A R A A N

(21)

"Kompetensi ini dinilai penting karena banyak pengemudi yang perlu mendapatkan edukasi terkait kendaraan yang mereka kendarai," ucap Direktur Sarana Transportasi Jalan M. Risal Wasal dalam Webinar dengan moderator Staf Ahli Menhub bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Cris Kuntadi, Kamis (18/11/2021).

Kata dia, ke depan kompetensi akan diberlakukan tak hanya untuk Sertifikat Pengemudi Angkutan Penumpang (SPAP).

Namun juga akan diterapkan pada angkutan logistik yakni Sertifikat Pengemudi Angkutan Logistik (SPAL) dan juga pada angkutan pariwisata.

ebagai bagian upaya meningkatkan keselamatan jalan, Ditjen Perhubungan Darat akan siapkan kompetensi bagi pengemudi.

S

D I T J E N H U B D A T S I A P K A N K O M P E T E N S I P E N G E M U D I S E S U A I J E N I S K E N D A R A A N |   1 8

(22)

Produsen juga kami minta untuk sosialisasikan jenis kendaraan dan memberikan serifikasi pengemudi khusus.

Misalnya Scania, Hino, dan Mercedes pasti ada perbedaan," ujarnya.

Sedangkan pada pegemudi angkutan pariwisata, maka perlu juga diberikan pembinaan untuk menguasai jalur pariwisatanya.

Bisa melalui zona yang bisa dikuasai lingkungan jalannya dengan baik.

"Hal itu tak lain guna mencegah kecelakaan bila pengemudi tak hafal jalur yang dilaluinya," tambah Risal.

D I T J E N H U B D A T S I A P K A N K O M P E T E N S I P E N G E M U D I S E S U A I J E N I S K E N D A R A A N |   1 9

(23)

C U R H A T P E J A B A T K E M E N H U B B A T E R A I M O B I L L I S T R I K ' T E K O R '

U S A I D I C A S S P K L U

(24)

Perhubungan (Kemenhub) bercerita pengalamannya melakukan pengecasan di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersedia di Indonesia.

Cerita ini disampaikan Direktur Sarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan, Mohammad Risal Wasal, saat berperan sebagai pembicara di seminar Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 pada Kamis (25/11).

Dia mengawali pemaparannya mengenai proyek konversi kendaraan listrik kemudian ikut membahas masalah lain dalam diskusi.

Saat itu Risal bilang sudah menggunakan mobil listrik selama satu tahun terakhir.

"Jujur saja kendaraan listrik, saya sudah gunakan satu tahun, [terus] isi di SPKLU bapak, [jarak tempuh naik jadi] 361 km, [tapi setelah selesai pengecasan] turun jadi 270 km. Ini belum jalan, saya tidak boleh nyebut merek yah. Nah loh kok hampir 100 kilometer," kata Rizal seperti disiarkan dalam video BRIN di Youtube, dikutip Senin (29/11).

Risal tak mengungkap model mobil listrik yang dia gunakan. Dia juga tidak merinci apakah mobil itu kendaraan dinas atau dia beli pribadi.

Saat indikator jarak tempuh atas energi baterai turun dari 361 km menjadi 270 km setelah selesai dicas, Rizal mengaku kebingungan saat itu. Dia mempertanyakan apa penyebab jarak tempuh mobilnya berkurang tiba-tiba ketika kabel pengecasan tidak lagi dicolok.

alah satu pengguna kendaraan listrik yang merupakan perwakilan dari Kementerian

S

C U R H A T P E J A B A T K E M E N H U B B A T E R A I M O B I L L I S T R I K ' T E K O R ' U S A I D I C A S S P K L U |   2 1

(25)

"Ya ini masalahnya di mana," ucap Risal.

Atas dasar itu ia menyebut sangat penting bagi Indonesia melakukan diskusi mendalam yang membahas soal ketahanan baterai sebelum kendaraan listrik menjadi masif di Tanah Air.

"Ini artinya kita perlu diskusi soal itu masalah bagaimana, mempertahankan ketahanan baterai dan bahkan tingkatkan sistem safety ke depan terutama untuk konversi," kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan penting juga memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) agar ke depan dapat memberi keyakinan terhadap masyarakat soal kendaraan listrik.

"Dan bagaimana perkuat SDM dalam memberikan kepastian dan jaminan bahwa kendaraan mereka sudah memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan," ucap Risal.

C U R H A T P E J A B A T K E M E N H U B B A T E R A I M O B I L L I S T R I K ' T E K O R ' U S A I D I C A S S P K L U |   2 2

(26)

KEMENHUB KEBUT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR 5

DESTINASI PARIWISATA

SUPER PRIORITAS

(27)

Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.

Menhub mengatakan, sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo, pembangunan infrastruktur pendukung kawasan wisata terus dikebut meski di tengah pandemi dengan tujuan kondisi kembali normal, maka kawasan tersebut sudah siap menampung pengunjung.

“Dengan adanya dukungan infrastruktur transportasi, dapat memberikan kemudahan bagi mereka para wisatawan yang berkunjung di lima destinasi wisata tersebut,” kata Budi Karya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Menhub mengatakan pada tahun 2022, Kemenhub mengalokasikan anggaran sebesar Rp 442,7 miliar untuk pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana transportasi di lima DPSP.

Tahun sebelumnya di 2021, Kemenhub mengalokasikan anggaran sebesar Rp 856,7 miliar.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melanjutkan pembangunan infrastruktur transportasi di lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yaitu Danau Toba, Borobudur,

K

K E M E N H U B K E B U T P E M B A N G U N A N I N F R A S T R U K T U R 5 D E S T I N A S I P A R I W I S A T A S U P E R P R I O R I T A S |   2 4

(28)

Anggaran tahun 2022 lebih kecil karena beberapa kegiatan/proyek telah diselesaikan pada tahun 2020 dan 2021.

“Dengan alokasi anggaran di tahun 2022, diharapkan dapat melengkapi apa yang sudah dilakukan pada tahun sebelumnya,” ujarnya.

Dukungan Kemenhub terhadap sektor pariwisata dengan mengoptimalkan konektivitas nasional dari dan menuju ke destinasi wisata melalui sejumlah pembangunan, yakni peningkatan kapasitas terminal penumpang pesawat udara.

K E M E N H U B K E B U T P E M B A N G U N A N I N F R A S T R U K T U R 5 D E S T I N A S I P A R I W I S A T A S U P E R P R I O R I T A S |   2 5

(29)

Lalu, perpanjangan landasan pacu, penambahan rute internasional dan domestik, penyediaan jaringan infrastruktur KA, pembangunan pelabuhan laut, sungai dan danau, serta meningkatkan keselamatan jalan dengan penyediaan fasilitas keselamatan jalan.

Menhub menjelaskan sejumlah infrastruktur transportasi yang telah dibangun di lima DPSP, yaitu di Danau Toba, pembangunan dan pengembangan Bandara Silangit dan Bandara Sibisa, peningkatan jalur KA Araskabu-Siantar, pembangunan lalu lintas jalan, pembangunan angkutan jalan Kawasan Danau Toba, pembangunan transportasi danau sungai penyeberangan, pengadaan jaringan trayek angkutan (7 trayek dan 15 bus).

Di Borobudur, pembangunan dan pengembangan Bandara YIA Kulonprogo, Bandara Ahmad Yani, pembangunan jalur KA akses YIA, pembangunan lalu lintas jalan, pembangunan angkutan jalan, pengadaan jaringan trayek angkutan kawasan Borobudur (10 trayek plus 25 bus).

Di Mandalika, pengembangan fasilitas Bandara Lombok, pembangunan Terminal Gilimas Pelabuhan Lembar, pengembangan fasilitas Pelabuhan Gili Trawangan, pembangunan angkutan jalan, pembangunan prasarana darat, pengadaan jaringan trayek angkutan Kawasan Mandalika (4 trayek + 9 bus).

Di Labuan Bajo, pengembangan Bandara Komodo, pembangunan dermaga multipurpose Wae Kelambu, pembangunan kapal bottom glass Katamaran, pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Labuan Bajo, pembangunan angkutan jalan antarmoda Labuan Bajo, pengadaan jaringan trayek angkutan Kawasan Labuan Bajo (4 trayek + 9 bus).

Di Likupang, pengembangan Bandara Sam Ratulangi, pembangunan fasilitas Pelabuhan Laut Likupang, pembangunan kapal bottom glass Trimaran, pembangunan lalu lintas jalan, pembangunan angkutan antarmoda, pembangunan transportasi sungai danau penyeberangan, pengadaan trayek angkutan Kawasan Likupang (3 trayek + 4 bus).

K E M E N H U B K E B U T P E M B A N G U N A N I N F R A S T R U K T U R 5 D E S T I N A S I P A R I W I S A T A S U P E R P R I O R I T A S |   2 6

(30)

DAFTAR PUSAKA:

Website:

https://www.merdeka.com/peristiwa/pendidikan-pilot-seaplane-di-banyuwangi-dilirik- internasional.html

https://www.republika.co.id/berita/qxof8h480/ini-tantangan-transportasi-multimoda-di- indonesia

https://bisnisnews.id/detail/berita/ditjen-hubdat-terus-tingkat-keselamatan-jalan-berbasis- teknologi-informasi

https://www.beritatrans.com/artikel/217648/pentingnya-manajemen-keselamatan- transportasi-darat-berbasis-teknologi/

https://www.beritatrans.com/artikel/217652/knkt-sebut-kecelakaan-transportasi-darat- sering-berulang-dengan-sebab-sama/

https://www.beritatrans.com/artikel/217653/tingkatkan-keselamatan-jalan-ditjen-hubdat- bidik-perubahan-dari-hulu-hingga-hilir/

https://www.beritatrans.com/artikel/217655/ditjen-hubdat-siapkan-kompetensi-pengemudi- sesuai-jenis-kendaraan/

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20211129173158-384-727530/curhat-pejabat- kemenhub-baterai-mobil-listrik-tekor-usai-dicas-spklu

https://bisnis.tempo.co/read/1534817/kemenhub-kebut-pembangunan-infrastruktur-5- destinasi-pariwisata-super-prioritas/full&view=ok

Foto:

https://www.merdeka.com/peristiwa/pendidikan-pilot-seaplane-di-banyuwangi-dilirik- internasional.html

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilakukan untuk mendeskripkan tentang Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 6 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan Pertambangan Mineral Bukan Logam dan

Faktor yang dipelajari pada penelitian ini meliputi pengaruh bahan pengisi karbon dari ampas tebu secara tunggal maupun kombinasi untuk pembuatan kompon ban dalam

Bahan-bahan pembentuk rumah, didapat dari alam sekeliling dengan penggunaan sumber alam yang bijaksana artinya eksploitasi yang dilakukan terbatas pada penggunaan

Selanjutnya menyusun lembar kerja siswa (LKS) untuk dikerjakan siswa. Penilaian Hasil Belajar adalah proses pengumpulan informasi/bukti tentang capaian pembelajaran peserta

Data-data yang dikumpulkan untuk mencapai tujuan penelitian ini berupa data primer yaitu indikator keterampilan berpikir kritis yang sesuai diperoleh dari

Jagung hibrida yang pertama dilepas pada tahun 1983 adalah varietas C-1 oleh perusahaan benih swasta.. Pada sektor publik, Institut Pertanian Bogor adalah yang pertama kali

Dalam tesis ini penulis meneliti tentang kebijakan BI dalam implementasi International Convergence of Capital Measurement and Capital Standards bagi Bank Umum di Indonesia dari

Telah dilakukan isolasi, identifikasi, dan karakterisasi fraksi non aktif terhadap Artemia salina ekstrak kloroform dari kayu batang tumbuhan Melochia umbellata (Houtt)