• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kpid Jawa Barat Award 2009 Terhadap Peningkatan Kualitas Isi Siaran Lembaga Penyiaran.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kpid Jawa Barat Award 2009 Terhadap Peningkatan Kualitas Isi Siaran Lembaga Penyiaran."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iii

ABSTRACT

The emergence of local televisions in West Java in the midst of a varied range of

events, including in the form of a quality news program. Presence of reinforcing

factors thought to be one of the causes of these quality improvement. One factor is

the presence of suspected amplifier award in the "West Java KPID Award 2009"

for television broadcasting organizations in West Java.

The research was conducted using learning theory approach, operant

reinforcement theory, which states stimuli provided reinforcement, will generate a

boosted stimuli. Reinforcement is given based on the principle that the frequency

response increases as the stimulus is followed by support (rewarding). "West Java

KPID Award 2009" used as a reinforcement.

The method used is a qua si-experimental posttest only, namely the design of

experimental tests are imposed only at the end of treatment (treatment). In

accordance with the nature, the broadcasting organizations that follows the "West

Java KPID Award 2009" and was nominated the winner (Bandung TV, TVRI

Jawa Barat dan Banten, IMTV), and the broadcasting organizations that follows

the "West Java KPID Award 2009" and was not nominated the winner (PJTV and

STV), will be tested to find out it is searched in the variable quality of broadcast

content (Y).

These results indicate that the group was nominated the winner tend to have the

same quality in 2009 with the year 2012, with the t test (1.62 < 1.895), whereas

those who did not was nominated the winner has quality improvement fr om 2009

to 2012, with the t test (4.88 < 2.920). Furthermore between the group was

nominated the winner and the group was not nominated the winner in 2009 did

not experience the difference of quality, with different test values t (1.71 < 2.132),

as well as in 2012, the quality of the the group was nominated the winner and the

group was not nominated the winner is not any difference, as tested with different

test values t (0.69 < 2.132).

Conclusion the results showed reinforcing factors "West Java KPID Award 2009"

has no effect on improving the quality of broadcast content broadcasters.

(2)

iv

ABSTRAK

Bermunculannya televisi-televisi lokal di Jawa Barat seiring dengan munculnya

beragam acara yang variatif, termasuk di dalamnya bentuk program berita televisi

yang berkualitas. Adanya faktor penguat diduga menjadi salah satu penyebab

peningkatan kualitas tersebut. Salah satu faktor penguat yang diduga adalah

adanya pemberian penghargaan pada acara

“KPID Jawa Barat

Award

2009”

terhadap lembaga-lembaga penyiaran televisi di Jawa Barat.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan teori belajar,

operant

reinforcement theory

, yang menyatakan stimuli yang diberikan penguatan, akan

menghasilkan stimuli yang dikuatkan. Penguatan yang diberikan berdasarkan

prinsip bahwa frekuensi respon meningkat karena diikuti dengan stimulus yang

mendukung

(rewarding).

“KPID Jawa Barat

Award

2009”

dijadikan sebagai

penguatan

(reinforcement)

.

Metode yang digunakan adalah

only posttest quasi experimental,

yaitu rancangan

eksperimen yang memberlakukan tes hanya pada akhir perlakuan

(treatment)

.

Sesuai dengan sifat tersebut, kelompok lembaga penyiaran yang mengikuti

“KPID Jawa Barat

Award

2009”

dan menjadi nominator pemenang (Bandung

TV, TVRI Jawa Barat dan Banten, IMTV), dan kelompok lembaga penyiaran

yang mengikuti

“KPID Jawa Barat

Award

2009”

dan tidak menjadi nominator

pemenang (PJTV dan STV), akan diuji untuk mengetahui hal yang dicari dalam

variabel kualitas isi siaran (Y).

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelompok yang menjadi nominator

pemenang cenderung memiliki nilai kualitas yang sama di tahun 2009 dengan di

tahun 2012, dengan nilai uji t (1,62 < 1,895), sedangkan kelompok yang tidak

menjadi nominator pemenang mengalami peningkatan kualitas dari tahun 2009

menuju 2012, dengan nilai uji t (4,88 < 2,920). Selanjutnya antara kelompok yang

menjadi nominator pemenang dan kelompok yang tidak menjadi nominator

pemenang di tahun 2009 tidak mengalami perbedaan kualitas, dengan nilai uji

beda t (1,71 < 2,132), begitu pula di tahun 2012, kualitas antara kelompok yang

menjadi nominator pemenang dan kelompok yang tidak menjadi nominator

pemenang tidak terjadi perbedaan, sebagaimana teruji dengan nilai uji beda t (0,69

< 2,132).

Kesimpulan hasil penelitian menunjukkan faktor penguat

“KPID Jawa Barat

Award

2009”

tidak berpengaruh terhadap peningkatan kualitas isi siaran lembaga

penyiaran.

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan telah dilakukannya Evaluasi Penawaran dan Evaluasi Kualifikasi terhadap surat penawaran harga yang saudara ajukan untuk Pengadaan Bahan Kimia

First, the literature distinguishes between of magnitudes, because it pertains to whether magnitude infor- several forms in which numerical information is represented mation

Kelangkaan dan semakin berkurangnya sumber daya alam, isu pemanasan global yang disebabkan oleh efek rumah kaca yang salah satu penyumbang terbesarnya adalah

Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh peneliti di Kantor Samsat Wilayah Kota Pangkalpinang terdapat masalah dalam kinerja pegawai dengan adanya beberapa program

Sehingga akan terlihat proses bekerjanya modal sosial yang diantaranya kepercayaan (trust) , jaringan (networks), nilai dan norma (value dan norms) pedagang kuliner dengan

4.1 Menjelaskan hakekat kemerde kaan menge mukakan pendapat VII/2 Kemerdekaan mengemukakan pendapat Pengetahuan dan pemahaman.  Menjelaskan asas-asa kebe basan menge mu kakan

Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini bahwa sebagian besar etnis Tionghoa memiliki persepsi yang positif tentang keluarga berencana, diharapkan kepada bidan sebagai tenaga

Pada model ini pemilihan variabel deviasional merupakan suatu cara untuk memperoleh prioritas sasaran yang akan dicapai secara berurutan dan seba- gai penentuan sasaran mana