12
Bab 3
Metode Dan Perancangan Sistem
3.1 Metode Penelitian
Dalam perancangan aplikasi Sistem Informasi Akademik pada SMA
Negeri 1 Waikabubak menggunakan model waterfall dengan melakukan
pendekatan secara sistematis dan urut mulai dari levelrequirements analysis
and definition, system and software design, implementation and unit testing,
integration and system testing, dan operation and maintenance. Disebut
dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus menunggu
selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan.
Metode Analisis Dan Perancangan Sistem
Metode analisis dan perancangan sistem menggunakan model proses
waterfall model.
Pada Gambar 3.1 menjelaskan arsitektur tahapan proses sebuah model
waterfall.
Gambar 3.1 Tahapan Waterfall Model (Wahyono, 2004)
Pada tahap analisis kebutuhan dilakukan dengan :
a) Metode Penelitian Lapangan
Pengumpulan data dilakukan dengan mengamati secara
langsung proses Akademik pada SMA Negeri 1 Waikabubak.
Terdapat dua jenis pengumpulan data dalam penelitian lapangan
ini yaitu:
- Wawancara (Interview)
Proses wawancara yaitu proses pengumpulan data dengan
melakukan tanya jawab dengan Ibu Ivony Rante Sapan, S.S.
selaku wakil kepala sekolah bagian kurikulum dan Pak Sairo
Jaga, S.Pd selaku kepala sekolah terkait proses Akademik yang
terjadi pada SMA Negeri 1 Waikabubak pada tanggal 18-20
Agustus 2011.
- Dokumentasi
Proses dokumentasi yaitu proses pengambilan data yang
dilakukan dengan melihat data, catatan, dan dokumen yang
terkait dengan Sistem Akademik yang terdapat pada SMA Negeri
1 Waikabubak.
b) Metode Kepustakaan
Metode Kepustakaan mendefinisikan bagaimana
pengumpulan data dilakukan dengan mencari, membaca
kemudian mempelajari buku-buku pustaka dan sumber-sumber
referensi lain yang relevan dengan penelitian yaitu mengenai
Sistem Informasi Akademik.
2. Tahapan Perancangan Sistem dan Aplikasi (System and Software
Merancang aplikasi Sistem Informasi Akademik Berbasis Web
pada SMA Negeri 1 Waikabubak yaitu dengan membuat UML
(Unified Modeling Language), perancangan database meliputi tabel
dan relasi antar tabel (relationship), dan perancangan tampilan antar
muka pengguna (use interface).
3.2 Proses Bisnis
Proses bisnis adalah sekumpulan aktivitas yang melibatkan berbagai
pihak yang dirancang untuk menghasilkan keluaran tertentu untuk pelanggan
atau pasar tertentu. Arti kata “proses” ialah suatu aktivitas kerja atau aksi yang terstruktur dan berurutan dalam suatu tempat dan waktu, memiliki awal
dan akhir dan secara jelas memiliki masukan dan keluaran. Menurut
Hollander, Denna, dan Cherrington (2000), proses bisnis adalah serangkaian
atau sekumpulan aktivitas yang dirancang untuk menyelesaikan tujuan
strategik sebuah organisasi, seperti pelanggan dan pasar.
Setiap proses bisnis memiliki tujuan yang pasti. Tujuan harus
didefinisikan dengan jelas dan memiliki manfaat tertentu. Tujuan seringkali
merupakan alasan mengapa organisasi mengerjakan proses bisnis tersebut.
Proses bisnis menggambarkan hubungan antara pelaku, proses yang
dilakukan dan data yang terlibat dalam urutan tertentu. Ia dapat digambarkan
dengan berbagai cara, misalnya dengan menggunakan flowchart, pemodelan
bisnis proses (business process modelling), diagram alir data ataupun
diagram sequens. Proses bisnis juga memerlukan, menggunakan dan
menghasilkan informasi untuk menjalankan atau melengkapi
aktivitas-aktivitas yang ada di dalamnya. Informasi mungkin berasal dari pelanggan
yang dilayani, internal organisasi ataupun sumber eksternal atau mungkin
Beberapa karakteristik umum yang dianggap harus dimiliki suatu
proses bisnis adalah:
- Definitif: Suatu proses bisnis harus memiliki batasan, masukan, serta
keluaran yang jelas.
- Urutan: Suatu proses bisnis harus terdiri dari aktivitas yang berurut
sesuai waktu dan ruang.
- Pelanggan: Suatu proses bisnis harus mempunyai penerima hasil
proses.
- Nilai tambah: Transformasi yang terjadi dalam proses harus
memberikan nilai tambah pada penerima.
- Keterkaitan: Suatu proses tidak dapat berdiri sendiri, melainkan harus
terkait dalam suatu struktur organisasi.
- Fungsi silang: Suatu proses umumnya, walaupun tidak harus,
mencakup beberapa fungsi.
3.2.1 Pasar dan Pelanggan
Karena merupakan sebuah lembaga pemerintah yang bergerak dalam
dunia pendidikan maka yang menjadi orientasi pasar dari SMA Negeri 1
Waikabubak adalah seluruh masyarakat umum yang ingin bersekolah di
SMA Negeri 1 Waikabubak.
3.2.2 Biaya dan Investasi
Biaya untuk pembangunan dan pemeliharaan sekolah berasal dari dana
Bantuan Operasi Sekolah yang diberikan pemerintah dan dipertanggung
jawabkan kepada pemerintah melalui laporan bulanan sekolah.
Demikian halnya dengan pendapatan yang diterima oleh SMA Negeri
1 Waikabubak, misalnya pendapatan dengan memaksimalkan penggunaan
komputer untuk mengetik tugas, print tugas, kantin sekolah. Dana yang
didapat kemudian dimasukkan dalam kas sekolah.
3.2.3 Sumber Daya Manusia
Sebagai salah satu badan pemerintah yang bergerak dalam bidang
pendidikan dan berperan dalam meningkatkan kualitas generasi muda, SMA
Negeri 1 Waikabubak mempunyai sumber daya manusia yang sangat
memadai, akan tetapi SMA Negeri 1 Waikabubak masih sangat tertinggal
dalam pengetahuan mengenai teknologi informasi. Hal ini disebabkan karena
SMA Negeri 1 Waikabubak hanya mempunyai 1 (satu) orang Sarjana
Komputer, sehingga pengajar tersebut kewalahan dalam menangani seluruh
siswa yang bersekolah di SMA Negeri 1 Waikabubak dalam memberikan
pelajaran maupun praktikum tentang komputer.
3.2.4 Proses Bisnis pada SMA Negeri 1 Waikabubak
Sebagaian besar aktivitas yang dilakukan SMA Negeri 1 Waikabubak
masih menggunakan cara manual, namun dalam beberapa aktivitas juga
dikerjakan dengan bantuan komputer.
Aplikasi yang sering digunakan yaitu Microsoft Office yaitu, Microsoft
Word dan Microsoft Excel, sehingga dalam pencapaian efektivitas dan
efisiensi kinerja instansi belum maksimal. Selain penggunaan komputer yang
belum maksimal, hal lain yang mengakibatkan lambannya kinerja instansi
adalah tidak adanya jaringan yang dapat menghubungkan setiap PC yang ada
pada SMA Negeri 1 Waikabubak, sehingga proses pertukaran data dan
sharing hardware tidak terselenggara dengan baik. Dengan demikian, sangat
diperlukan perbaikan sistem jaringan komputer yang dapat menghubungkan
setiap PC pada SMA Negeri 1 Waikabubak agar mempermudah pertukaran
Sebagai langkah awal untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
kerja maka pembuatan kembali sistem jaringan perlu dilaksanakan, agar
sistem kerja instansi dapat dilakukan secara efektif dan efisien dan berbasis
teknologi. Pembangunan kembali sistem jaringan ini dilakukan dengan
memperhatikan elemen-elemen pembuatan jaringan yang aman dan baik
seperti media jaringannya, topologi yang tepat dan kesesuaiannya dengan
spesifikasi komputer yang ada, sehingga proses pengaksesan data dan
hardware yang ada dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.
Namun demikian, untuk memaksimalkan penggunaan alat atau
sarana-sarana teknologi yang dimilikinya, SMA Negeri 1 Waikabubak menawarkan
jasa–jasa lainnya, antara lain foto copy, penyewaan komputer untuk
pengetikan, print tugas.
3.3
Deskripsi Sistem
Sistem Informasi Akademik SMA Negeri 1 Waikabubak adalah sebuah
sistem informasi yang dibuat dengan tujuan untuk memberikan informasi
yang berkaitan dengan semua kegiatan akademik. Sistem informasi ini
terintegrasi dengan sebuah database dimana bagian Administrasi maupun
guru sekolah dapat dengan mudah mengolah data murid maupun guru dan
segala sesuatu yang berkaitan dengan SMA Negeri 1 Waikabubak.
3.4
Analisis Sistem
Tujuan dilakukannya tahapan analisa sistem adalah untuk
mengevaluasi kinerja sistem yang telah ada untuk kemudian merumuskan
3.4.1 Analisis Kelemahan Sistem Manual
Analisis terhadap kelemahan sistem informasi akademik secara manual
yang saat ini masih diterapkan SMA Negeri 1 Waikabubak bertujuan untuk
mengenali lebih dalam apakah proses penyajian informasi akademik yang
ada masih layak untuk digunakan. Beberapa kelemahan dari proses
penyajian informasi akademik manual atau masih menggunakan kertas untuk
mencatat yang sampai saat ini digunakan pada SMA Negeri 1 Waikabubak
yaitu berkas administrasi sekolah, berkas siswa, berkas guru, dan berkas
lainnya masih disimpan pada lemari yang besar sehingga memakan ruang
yang banyak dan pencarian data-data tersebut sangat lama dan susah.
Keamanan data sekolah kurang terjamin, hal ini disebabkan karena banyak
berkas yang telah usang dan rusak karena usia berkas yang sudah cukup
lama. Penyajian informasi nilai siswa dan jadwal mengajar juga menjadi
lambat karena para guru memerlukan waktu yang lama untuk menulis
nilai-nilai dari para siswa dan harus mengadakan rapat ketika penyusunan jadwal
mengajar.
3.4.2 Tujuan Perancangan Sistem
Aplikasi sistem informasi akademik yang dibangun bertujuan untuk
dapat menangani semua persoalan dari proses sistem informasi akademik
secara manual yang ada yaitu sistem akan berfungsi sebagai media
penyimpanan berkas administrasi sekolah, berkas siswa, berkas guru dan
berkas lainnya sehingga penyimpanan berkas tersebut tidak membutuhkan
ruang yang besar. Sistem yang akan dibuat memiliki fasilitas administrator
yang bertugas untuk mengolah data sekolah dan melakukan pemeliharaan
terhadap data tersebut. Sistem memiliki fasilitas menyajikan
informasi-informasi yang berkaitan dengan kegiatan sekolah. Sistem memiliki fasilitas
3.4.3 Analisa Kebutuhan Sistem
Tahap awal pemodelan sistem yaitu mencari tahu kebutuhan sistem
yang akan dibangun. Informasi dan data yang telah ada selanjutnya akan
dikelola dalam bentuk software. Adapun sistem yang dibangun adalah
Sistem Informasi Akademik yang mana bertujuan untuk menangani
permasalahan seputar kegiatan akademis itu sendiri yang meliputi :
1. Kebutuhan Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan di dalam perancangan sistem antara
lain :
- Sistem OperasiMicrosoft windows XP Profesional
- Microsoft Internet Explorer
- Microsoft ASP.NET 2.0 AJAX Extensions
- Microsoft SQL Server 2005
- Microsoft Visual Studio 2005
2. Kebutuhan Perangkat Keras
Konfigurasi perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah
sebagai berikut:
- Motherboard supported Processor P4
- Processor Intel Pentium IV 2, 66 GHz
- Memory 1 GB DDR3
- Harddisk 80 GB
- Monitor dengan resolusi 1024 x 768 pixel
- Mouse dan Keyboard Standard PS2
3. Kebutuhan Data
Data-data yang digunakan untuk perancangan sistem ini diperoleh dari
Negeri 1 Waikabubak berdasarkan hasil wawancara dan dokumentasi.
Data-data tersebut antara lain adalah :
- Data sekolah.
- Data siswa/murid.
- Data guru.
- Data pegawai.
- Data absebsi siswa/murid.
- Data absensi guru dan pegawai.
- Data nilai siswa/murid.
- Data mata pelajaran.
- Data info sekolah.
- Data laporan bulanan.
3.5
Perancangan Sistem
Tahapan perancangan aplikasi Sistem Informasi Akademik dilakukan
berdasarkan hasil analisa dan evaluasi sebagai cara untuk mendapatkan
pemecahan masalah alternatif yang dapat diusulkan dalam pengembangan
sistem. Model UML (User Modeling Language) merupakan gambaran sistem
informasi akademik SMA Negeri 1 Waikabubak.
3.5.1 Use CaseDiagram
Use case diagram adalah diagram yang memperlihatkan hubungan
antara use case dengan aktor–aktor. Diagram ini digunakan untuk
mengorganisasi dan memodelkan perilaku dari suatu sistem yang dibutuhkan
serta diharapkan oleh pengguna. Use case diaram ini dapat menjelaskan
kinerja dari sistem secara umum dan juga merepresentasikan interaksi antara
Use case diagram ditunjukkan pada Gambar 3.2
Gambar 3.2 Use Case Diagram
Gambar 3.2 dapat dijelaskan bahwa administrator bertindak sebagai
aktor yang mempunyai hak mengelola data yaitu dengan menambah,
mengubah maupun menghapus data individu siswa, guru. Penambahan data
individu siswa, guru, oleh administrator juga berarti menambah user yang
baru beserta akun untuk masing-masing user baik itu siswa dan guru untuk
melakukan login jika ingin masuk dalam sistem. User siswa bertindak
sebagai aktor yang dapat melihat data individu siswa, User guru juga
bertindak sebagi aktor yang dapat melihat data individu guru. User juga
dapat merubah password yang diperoleh dari administrator untuk keamanan
masing-masing user. Pengunjung merupakan aktor yang belum memiliki
akun sehingga hak aksesnya sangat terbatas. User pengunjung juga dapat
berarti sebagai guru baru yang belum mempunyai akun, dan jika ingin
memiliki akun guru baru wajib menghubungi administrator. Guru honor
juga dapat dikategorikan sebagai user pengunjung. Penghubung tiga aktor
tersebut adalah use case lihat data, karena tiga aktor tersebut terhubung
dengan use case lihat data.
3.5.2 Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem
yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision
yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram
juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada
beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan pengembangan dari use case
diagram. Activity diagram menunjukkan alur kerja dari aktivitas atau
kegiatan yang dilakukan di dalam use case diagram.
Activity diagram terdapat swimline yang berfungsi sebagai garis
Activity diagram administrator ditunjukkan pada Gambar 3.3.
Gambar 3.3 Activity Diagram User Administrator
Gambar 3.3 menjelaskan bahwa administrator memulai aktivitas
dengan login. Jika tidak valid maka sistem akan menampilkan menu login
menu utama administrator. Administrator dapat memakai aplikasi sesuai hak
aksesnya, yaitu memilih menambah data, mengubah data, menghapus data.
Administrator dapat keluar dari aplikasi setelah selesai pemakaian.
Activity diagram murid ditunjukkan pada Gambar 3.4.
Gambar 3.4 menjelaskan bahwa setelah murid berhasil login dan
masuk ke dalam sistem, maka akan tampil halaman menu utama yang di
dalamnya terdapat berbagai link untuk dilihat oleh murid.
Murid dapat melihat link untuk data individu murid, nilai, absensi
selama satu semester dan dapat melihat materi. Apabila selesai, murid dapat
Activity diagram Guru ditunjukkan pada Gambar 3.5.
Gambar 3.5Activity Diagram Guru
Gambar 3.5 menjelaskan bahwa setelah guru berhasil login dan masuk
ke dalam sistem, maka akan tampil halaman menu utama yang di dalamnya
terdapat berbagai link untuk dilihat oleh guru.
Mulai
pas s word dirubah dan s im pan
Ya Tidak
Guru dapat melihat data individu, absensi, dapat memasukkan nilai,
absensi siswa dan input materi dan dapat merubah password. Setelah selesai
guru dapat keluar dari sistem.
Activity diagram pengunjung ditunjukkan pada Gambar 3.6.
Gambar 3.6Activity Diagram Pengunjung
Gambar 3.6 menjelaskan bahwa hak akses dari pengunjung sangat
terbatas karena tidak mempunyai akun untuk melakukan login. Pengunjung
hanya dapat melihat home yang di dalamnya terdapat info guru, info sekolah,
info mata pelajaran, galeri, dan juga dapat mengisi buku tamu. Pengunjung
masuk aplikasi
memilih menu utama
lihat Home Mulai
Selesai
menampilkan menu utama
Home ditampilkan
tidak dapat melihat data siswa-siswi, nilai siswa siswi dan absensi siswa
siswi, guru.
3.5.3 Sequence Diagram
Sequence diagram adalah diagram yang menunjukkan aliran kerja
secara terperinci dari aktivitas diagram yang dilakukan sesuai dengan urutan
waktu yang terjadi pertama kali dan kejadian yang terjadi selanjutnya. Dalam
diagram ini tidak terlepas kemungkinan akan bertambahnya jumlah class
yang ada. Ada beberapa sequence diagram yang disesuaikan dengan activity
Sequence diagram administrator ditunjukkan pada Gambar 3.7.
Gambar 3.7 Sequence Diagram Administrator
Gambar 3.7 menggambarkan satu aliran utama untuk seorang
administrator mengelola data murid dan pegawai. Dalam skenario ini,
administrator akan memasukkan username dan password yang benar, yang
Admin boundary (form
login) control (ceck user)
boundary (data record)
control (edit data record)
entity (database)
1. Log in (user ID, password)
2. are username and password valid = yes and is user = admin
3. access to database
4. return done
5. return down and grant access to next boundary
6. enter query (data name and /or data number)
7. is data name and/or data number in database = yes
8. access to database
9. return done
10. return record and activate editing
11. insert,edit, delete data ()
12. submit data
13. isi data into complete = yes
15. insert,edit, delete data
16. return done
diidentifikasi sebagai admin yang mampu mengakses dan mengelola data.
Sebuah query dikirim ke pengguna (admin) jika ingin mengelola data.
Contohnya ketika pengguna memilih untuk mengedit data individu
pegawai, pengguna diijinkan untuk mengubah bidang yang dapat dikelola
dalam data individu pegawai, jika telah selesai maka data tersebut akan
Sequence diagram murid ditunjukkan pada Gambar 3.8.
Gambar 3.8 Sequence Diagram Murid
Gambar 3.8 menjelaskan bahwa murid harus melakukan login dan apa
bila berhasil, user murid dapat langsung memilih menu utama yang ingin
ditampilkan. Kemudian sistem akan memeriksa apakah menu tersebut
tersedia dalam database, dan akan langsung menampilkannya apabila menu
yang dipilih tersedia dalam database.
murid boundary (data
record)
control (cek data record)
entity (databases)
1. log in (user name, password)
2. are user ID and password valid = yes and is user = operator
3. access to database
4. return done
5. return done and grant access to next boundary
6. choose data menu
7. is data menu in database = yes
8. access to database
9. return done
10. view (data individu, absensi, nilai)
15. return done
Sequence diagram Guru ditunjukkan pada Gambar 3.9.
Gambar 3.9 Sequence Diagram Guru.
Gambar 3.9 menjelaskan bahwa guru dan pegawai harus melakukan
login, jika berhasil login maka guru dapat memilih menu yang ada pada
Us er boundary (data record)
5. return done and grant acces s to next boundary 6. choos e data menu
7. is data menu in databas e = yes
8. acces s to databas e
9. return done
10. view (data individu dan abs ens i)
16. change pas s word 17. subm it data
13. is data in to complete = yes
home di antaranya yaitu dapat melihat absensi dan data individu guru. Guru
juga dapat mengisi nilai dan absensi siswa. Sistem akan memeriksa apakah
menu yang diinginkan tersebut tersedia dalam database dan jika tersedia
maka sistem akan menampilkan menu tersebut. Guru juga dapat merubah
user name dan password sesuai dengan yang diinginkan dan akan disimpan
Sequence diagram pengunjung ditunjukkan pada Gambar 3.10.
Gambar 3.10Sequence Diagram Pengunjung
Gambar 3.10, pengunjung dapat langsung masuk dalam sistem dan
memilih menu tanpa melakukan login. Namun seperti yang telah dijelaskan
sebelumnya, hak aksesnya sangatlah terbatas.
user boundary (data
record)
control (check data record)
entity (database)
1. choose data menu
2. is data menu in database = yes
4. acces to database
6. view data record
3.5.4 Class diagram
Class diagram didapat berdasarkan pengembangan dari sequence
diagram. Class diagram merupakan diagram yang digunakan untuk
menampilkan kelas-kelas yang ada dalam sistem berupa objek yang sedang
dikembangkan dan dari kelas satu ke kelas yang lain yang mempunyai relasi.
Class diagram terdiri dari nama kelas, atribut, dan operasi dari kelas
tersebut.
Gambar 3.11Class Diagram
Gambar 3.11 merupakan class diagram pada Sistem Informasi
Akademik yang dirancang. Class pegawai pada aplikasi ini memiliki atribute
aplikasi ini memiliki atribute NIS dan Nama yang dapat digunkan pada saat
login.
3.6
Perancangan Basisdata (
Database
)
Pada perancangan database terdapat tabel-tabel yang digunakan untuk
menyimpan data yang berisi field-field sebagai kolom penyimpanan data
pada setiap tabel. Tabel adalah komponen utama dan pertama dari sebuah
database yang harus dibuat. Tabel-tabel beserta tipe data dan keterangan
masing-masing tabel yang digunakan di dalam sistem ini adalah sebagai
1. Tabel Data Siswa
Tabel data siswa digunakan untuk menyimpan data-data siswa. Struktur
tabel siswa dijabarkan pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1 Struktur Tabel Siswa.
Tabel 3.1 memiliki 26 field kolom untuk menampung data-data yang
berkaitan dengan siswa-siswi. Field PK_siswa berfungsi menyimpan id dan
field ini tidak boleh kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau
primary key dalam tabel ini untuk mengidentifikasi sebuah id dari
siswa-siswi. Field NIS berisi nomor induk siswa. Field Nama berisi nama dari
Nama Kolom Tipe Data Keterangan
NIS Varchar (15) primary_key
Nama Varchar (50)
tempatLahir Varchar (50)
TglLahir Smalldatetame
JenisKelamin Varchar(9)
Agama Varchar (50)
NoTelp Varchar(50)
Kewarganegaraan Varchar(50)
AsalSekolah Varchar (50)
Alamat Varchar (100)
TglPenerimaan Smalldatetime
JalurPenerimaan Varchar (50)
NamaOrangTua Varchar (50)
pekerjaanOrangTua Varchar (50) PenghasilanOrangTua Money
alamatOrtu Varchar (100)
NoTelpOrtu Varchar (50)
Keterangan Varchar (100)
TahunIjazah_SMP Varchar (4)
NomorIjazah_SMP Varchar (50)
TahunSKHUN_SMP Varchar (4)
NomorSKHUN_SMP Varchar (50)
siswa. Field TempatLahir berisi tempat lahir dari siswa. Field TglLahir berisi
tanggal lahir siswa. Field JenisKelamin berisi jenis kelamin siswa. Field
Agama berisi agama siswa. Field NoTelp berisi nomor telepon dari siswa.
Field Kewarganegaraan berisi kewarganegaraan dari siswa. Field
AsalSekolah berisi asal sekolah dari siswa. Field Alamat berisi alamat dari
sisiwa. Field TaggalPenerimaan berisi tanggal diterimanya siswa. Field
JalurPenerimaan berisi jalur penerimaan yang di ikuti siswa. Field
NamaOrangtua berisi nama orangtua. Field PekerjaanOrangtua berisi
pekerjaan orangtua. Field PenghasilanOrtu berisi penghasilan orangtua setiap
bulannya. Field AlamatOrtu berisi alamat dari orangtua. Field NoTelpOrtu
berisi nomor telepon dari orangtua. Field keterangan berisi keterangan. Field
TahunIjazah_SMP berisi tahun ijazah siswa pada waktu lulus dari SLTP. Field
NomorIjazah_SMP berisi nomor ijazah siswa pada waktu lulus dari SLTP.
FieldTahunSKHUN_SMP berisi tahun Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional
siswa pada waktu lulus dari SLTP. Field NomorSKHUN_SMP berisi nomor
Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional siswa pada waktu lulus dari SLTP.
Field foto berisi foto dari siswa.
2. Tabel Kelas
Tabel kelas digunakan untuk menyimpan data siswa dalam suatu kelas.
Struktur tabel kelas dijabarkan pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Struktur Tabel Kelas.
Nama kolom Tipe data Keterangan
KelasID Int Primary Key
Kelas Char (10)
Tabel 3.2 memiliki 2 field kolom untuk menampung data-data yang
berhubungan dengan kelas. Field KelasID berfungsi menyimpan id kelas
merupakan kunci utama atau primary key dalam tabel ini untuk
mengidentifikasi sebuah id dari kelas. Field kelas berisi nama kelas.
3. Tabel User
Tabel user digunakan untuk menyimpan data-data user. Struktur tabel
User dijabarkan pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3 Struktur Tabel User.
Nama kolom Tipe data Keterangan
Username Varchar (50) Primary Key
Password Varchar (50)
Tabel 3.3 terdiri dari 2 field kolom untuk menampung data-data user.
Field Username berisi nama dari user, field Username merupakan primary
key oleh karena itu tidak boleh kosong . Field password berisi password
user.
4. Tabel User Group
Tabel user group digunakan untuk menyimpan data-data user group
untuk setiap hak akses dari masing-masing user.
Struktur tabel user group dijabarkan pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Struktur Tabel User Group.
Nama kolom Tipe data Keterangan
UserGroupID Int primary_key
GroupID Int
UserID Varchar (50)
Tabel 3.4 terdiri dari 2 field kolom yang menampung data-data user
group. Field UserGroupID berfungsi menyimpan id user group dalam satu
kelas dan field ini tidak boleh kosong karena kolom ini merupakan kunci
utama atau primary key dalam tabel ini. Field GroupID berisi id dari group.
5. Tabel Jabatan
Tabel jabatan digunakan untuk menyimpan data-data jabatan. Struktur
tabel jabatan dijabarkan pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Struktur Tabel Jabatan.
Nama kolom Tipe data Keterangan
JabatanID Int (15) Primary_key
JenisJabatan Varchar (50)
Tabel 3.5 terdiri dari 2 field kolom yang menampung data-data jabatan.
Field JabatanID berfungsi menyimpan id jabatan dan field ini tidak boleh
kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam
tabel ini. Field JenisJabatan berisi jenis jabatan.
6. Tabel Mata Pelajaran
Tabel mata pelajaran digunakan untuk menyimpan data-data mata
pelajaran.
Struktur tabel mata pelajaran dijabarkan pada Tabel 3.6.
Tabel 3.6 Struktur Tabel Mata Pelajaran.
Nama kolom Tipe data Keterangan
MapelID Int primary_key
NamaMapel Varchar (50)
Keterangan Varchar (Max)
Tabel 3.6 terdiri dari 3 field kolom yang menampung data-data mata
pelajaran. Field MapelID berfungsi menyimpan id mata pelajaran dan field
ini tidak boleh kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau
primary key dalam tabel ini. Field NamaMapel berisi nama dari mata
pelajaran. Field keterangan berisi keterangan.
7. Tabel Data Nilai
Tabel data nilai digunakan untuk memasukkan data nilai berdasarkan
Struktur tabel data nilai ditunjukkan pada Tabel 3.7.
Tabel 3.7 Struktur Tabel Data Nilai.
Nama kolom Tipe data Keterangan
NilaiID Int primary_key
MapelID Int
KelasID Int
TahunAjaran Char (9)
Semester Char (1)
semester. Field SiswaID berisi id dari siswa. Field K_PR1 berisi nilai untuk
PR pertama. Field K_PR2 berisi nilai untuk PR kedua. Field K_tugas1
berisi nilai untuk tugas pertama. Field K_tugas2 berisi nilai untuk tugas
kedua. Field K_UH1 berisi nilai untuk ulangan harian pertama. Field
K_UH2 berisi nilai untuk ulangan harian kedua. Field K_blok1 berisi nilai
berisi nilai psikomotor pertama. Field P_2 berisi nilai psikomotor kedua.
Field A_1 berisi nilai afektif pertama. Field A_2 berisi nilai afektif kedua.
8. Tabel Jadwal
Tabel Jadwal digunakan untuk memasukkan jadwal.
Struktur tabel jadwal dijabarkan pada Tabel 3.8.
Tabel 3.8 Struktur Tabel Jadwal.
Nama kolom Tipe data Keterangan
jadwalID Int primary_key
mapelID Int
KelasID Int
PengajarID Char (10)
TahunPelajaran Char (9)
Semester Char (1)
Tabel 3.8 terdiri dari 6 field kolom yang menampung data jadwal. Field
JadwalID berfungsi menyimpan id jadwal dan field ini tidak boleh kosong
karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key. Field mapelID
berisi id mata pelajaran. Field KelasID berisi id dari kelas. Field PengajarID
berisi id pengajar. Field TahunPelajaran berisi tahun pelajaran. Field
semester berisi semester.
9. Tabel Pegawai dan Guru
Tabel Pegawai dan Guru digunakan untuk memasukkan data-data
pegawai.
Struktur tabel pegawai dan guru dijabarkan pada Tabel 3.9.
Tabel 3.9 Struktur Tabel Pegawai dan Guru.
Nama kolom Tipe data Keterangan
kodePegawai Char (10) primary_key
Nama Varchar (50)
jenisKelamin Varchar (9)
TempatLahir Varchar (50)
tglLahir Smalldatetime
Jurusan Varchar (50)
Tingkat Varchar (50)
Tahun Char (10)
PangkatGolongan Varchar (50)
Jabatan Int
Keterangan Varchar (100)
Foto Image
Tabel 3.9 terdiri dari 13 field kolom yang menampung data-data
pegawai dan Guru. Field KodePegawai berfungsi menyimpan id pegawai
dan field ini tidak boleh kosong karena kolom ini merupakan kunci utama
atau primary key. Field Nama berisi nama pegawai. Field JenisKelamin
berisi jenis kelamin. Field TempatLahir berisi tempat lahir. Field
TaggalLahir berisi tanggal lahir. Field pendidikanTerkahir berisi pendidikan
terkahir guru maupun pegawai. Field jurusan berisi jurusan. Field tingkat
berisi tingkat. Field Tahun berisi tahun. Field PangkatGolongan berisi
pangkat golongan. Field Jabatan berisi jabatan. Field Keterangan berisi
keterangan. Field UserID berisi ID dari user.
10.Tabel Absensi Siswa
Tabel data absensi siswa digunakan untuk menyimpan data absensi
siswa pada setiap semester.
Struktur tabel data absensi siswa dijabarkan pada Tabel 3.10.
Tabel 3.10 Struktur Tabel Absensi Siswa
Nama kolom Tipe data Keterangan
AbsenID Int primary_key
MapelID Int
SiswaID Varchar (15)
Hadir Int
Alpa Int
Ijin Int
Sakit Int
Keterangan Varchar (50)
Semester Char (1)
Tabel 3.10 memiliki 10 field yang digunakan untuk menampung data
absensi siswa. Field id berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh
kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam
tabel ini untuk mengidentifikasi sebuah id dari absensi siswa-siswi. Field
MapelID berisi id mata pelajaran. Field SiswaID berisi id siswa. Field hadir
berisi absensi siswa jika hadir. Field alpa berisi data siswa jika alpa. Field
ijin berisi absensi siswa jika ijin. Field sakit berisi absensi siswa jika sakit.
Field keterangan berisi keterangan. Field tahunAjaran berisi tahun ajaran.
Field semester berisi semester.
11.Tabel Buku Tamu
Tabel buku tamu digunakan untuk menyimpan komentar dari tamu.
Struktur tabel buku tamu dijabarkan pada Tabel 3.11.
Tabel 3.11 Struktur Tabel Buku Tamu
Nama kolom Tipe data Keterangan
BukuTamuID Int primary_key
Pengiriman Varchar (50)
Tgl smalldatetime
Pesan varchar(MAX)
Terbit Bit
Tabel 3.11 memiliki 5 field yang digunakan untuk menampung
komentar tamu. Field id berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh
kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam
tabel ini untuk mengidentifikasi sebuah id dari tamu. Field pengiriman berisi
pengiriman. Filed tgl berisi tanggal. Field pesan berisi pesan. Field terbit
12.Tabel Daftar Kelas
Table daftar kelas digunakan untuk menyimpan daftar kelas. Struktur
tabel daftar kelas dijabarkan pada Tabel 3.12.
Tabel 3.12 Struktur Tabel Daftar Kelas
Nama kolom Tipe data Keterangan
siswaID varchar(15) primary_key
KelasID Int primary_key
TahunAjaran Char (9) primary_key
Tabel 3.12 memiliki 3 field yang digunakan untuk menampung daftar
kelas. Field siswaID, kelasID dan TahunAjaran berfungsi menyimpan id
siswa, id kelas, tahun ajaran dan semuakolom ini tidak boleh kosong karena
kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam tabel daftar kelas
untuk mengidentifikasi id dari masing-masing field.
13.Tabel Galery
Tabel galery digunakan untuk menyimpan foto-foto dari galery.
Struktur tabel galery dijabarkan pada Tabel 3.13.
Tabel 3.13 Struktur Tabel Galery
Nama kolom Tipe data Keterangan
GaleryID Int primary_key
Gambar Image
Publish Bit
Judul Varchar(50)
Tgl Smalldatetime
Tabel 3.13 memiliki 5 field yang digunakan untuk menampung galery.
Field GaleryID berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh kosong
karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam tabel ini
untuk mengidentifikasi sebuah id dari gallery. Field Gambar berisi gambar.
14.Tabel Group
Tabel group digunakan untuk menampung data group yang terdiri
dari empat group yaitu admin, guru/pegawai dan murid . Struktur tabel
group dijabarkan pada Tabel 3.14.
Tabel 3.14 Struktur Tabel Group
Nama kolom Tipe data Keterangan
GroupID Int primary_key
NamaGroup varchar(50)
Tabel 3.14 memiliki 2 field yang digunakan untuk menampung group.
Field GroupID berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh kosong
karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam tabel ini
untuk mengidentifikasi sebuah id dari group. Field NamaGroup berisi nama
dari group.
15.Tabel Group Role
Tabel Group Role digunakan untuk menampung data group role.
Dimana setiap group mempunyai hak aksesnya masing-masing.
Struktur tabel group role dijabarkan pada Tabel 3.15.
Tabel 3.15 Struktur Tabel Group Role
Nama kolom Tipe data Keterangan
GroupRoleID Int primary_key
UserGroupID Int
RoleID Int
Tabel 3.15 memiliki 3 field yang digunakan untuk menampung group
role. Field GroupID berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh kosong
karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary key dalam tabel ini
untuk mengidentifikasi sebuah id dari group role. Field UserGroupID berisi
16.Tabel Pengumuman
Tabel Pengumuman digunakan untuk menyimpan pengumuman.
Struktur tabel pengumuman dijabarkan pada Tabel 3.16
Tabel 3.16 Struktur Tabel Pengumuman
Nama kolom Tipe data Keterangan
PengumumanID Int primary_key
Judul Varchar (50)
Pengumuman varchar(MAX)
Tgl smalldatetime
Publish Bit
Tabel 3.16 memiliki 5 field yang digunakan untuk menampung
pengumuman. Field PengumumanID berfungsi menyimpan id dan field ini
tidak boleh kosong karena kolom ini merupakan kunci utama atau primary
key dalam tabel ini untuk mengidentifikasi sebuah id dari Pengumuman.
Field judul berisi judul. Field Pengumuman berisi Pengumuman. Field tgl
berisi tanggal. Fieldpublish berisi publish.
17.Tabel Role
Tabel Role digunakan untuk menyimpan data role yaitu menu yang
dapat di akses oleh masing-masing user. Struktur tabel role dijabarkan pada
Tabel 3.17.
Tabel 3.17 Struktur Tabel Role.
Nama kolom Tipe data Keterangan
RoleID Int primary_key
RoleName varchar(50)
Tabel 3.17 memiliki 2 field yang digunakan untuk menampung role.
Field RoleID berfungsi menyimpan id dan field ini tidak boleh kosong
untuk mengidentifikasi sebuah id dari role. Field RoleName berisi nama dari
role.
Relasi antar tabel (relationship) yang terdapat di dalam database
sistem yang dibuat memiliki fungsi guna menyusun sebuah struktur database
dimana jenis relasi yang digunakan adalah one-to-many relationship.
Gambar relasi antar tabel yang dirancang adalah seperti pada Gambar
3.12.
Gambar 3.12Relationship Tabel
3.7
Perancangan
User
Interface
Sistem yang akan dibangun memiliki user interface atau desain
antarmuka pengguna. Perancangan input program merupakan betuk
perancangan halaman pengisian data yang berkaitan dengan sistem
3.7.1 Form Index
Perancangan pada form index atau form menu utama bertujuan untuk
dapat memberikan gambaran yang lengkap mengenai informasi yang akan
ditampilkan, informasi yang ditampilkan berupa text dan gambar. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat Gambar 3.13.
Gambar 3.13Form Index
Gambar 3.13 menunjukkan informasi elemen-elemen yang terdapat
didalam form index yang meliputi antara lain:
- Header : Memuat judul desain website.
- Menu : Memuat menu navigasi berupa home, profil,
info sekolah dan buku tamu.
- Info Sekolah: Memuat isi kategori informasi sekolah yang
telah dipilih oleh user.
- Login : Memuat data inputan berupa username dan
password dari user untuk dapat melakukan
akses data.
3.7.2 Form Menu Siswa
Perancangan pada form menu siswa bertujuan memberikan gambaran
umum mengenai informasi yang dapat digunakan oleh siswa seperti lihat
biodata, lihat jadwal pelajaran, materi pelajaran, lihat nilai, rekap absensi
siswa. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Gambar 3.14.
Gambar 3.14Form Menu Siswa
Gambar 3.14 menunjukkan informasi elemen-elemen yang terdapat
didalam form menu siswa yang meliputi antara lain:
- Header : Memuat judul desain website.
- Menu : Memuat menu navigasi berupa home, profil,
info sekola dan buku tamu.
- Profil siswa : Memuat isi kategori informasi profil siswa
- Menu Siswa : Memuat data menu yang dapat digunakan oleh
siswa untuk mengakses datanya.
3.7.3 Form MenuGuru
Perancangan pada form menu guru bertujuan memberikan gambaran
umum mengenai informasi yang dapat digunakan oleh pengajar seperti lihat
biodata, lihat jadwal mengajar, input materi pelajaran, edit nilai, rekap
absensi guru. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Gambar 3.15.
Gambar 3.15Form Menu Guru
Gambar 3.15 menunjukkan informasi elemen-elemen yang terdapat
didalam form menu guru yang meliputi antara lain:
- Header : Memuat judul desain website.
- Menu : Memuat menu navigasi berupa home, profil,
info sekolah dan buku tamu.
- Profil Guru : Memuat isi kategori informasi profil guru.
- Menu Guru : Memuat data menu yang dapat digunakan oleh
guru untuk mengakses datanya.
3.7.4 Form Menu Staf Administrator
Perancangan pada form menu staf administrator bertujuan memberikan
gambaran umum mengenai informasi yang dapat digunakan oleh staf
administrator seperti lihat biodata, edit data pelajaran, edit data pengajar, edit
data siswa, edit tahun pelajaran, edit data kelas, edit jadwal pelajaran, edit
absensi siwa, edit absensi guru, edit absensi pegawai. Untuk lebih jelas dapat
dilihat pada Gambar 3.16.
Gambar 3.16Form Menu Staf Administrator
Gambar 3.16 menunjukkan informasi elemen-elemen yang terdapat
didalam form menu staf administrator yang meliputi antara lain:
- Header : Memuat judul desain website.
- Menu : Memuat menu navigasi berupa home, profil,
info sekolah dan buku tamu.
- Profil Staf : Memuat isi kategori informasi profil staf.
- Menu Staf : Memuat data menu yang dapat digunakan oleh
staf untuk mengakses datanya.
3.7.5 Form Profil
Perancangan pada form profil bertujuan untuk dapat memberikan
gambaran yang lengkap mengenai informasi profil sekolah seperti identitas
sekolah, keadaan sekolah, personil sekolah, keadaan peserta didik, orang tua
peserta didik, prestasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat Gambar 3.17.
Gambar 3.17Form Profil
Gambar 3.17 menunjukkan informasi elemen-elemen yang terdapat
didalam form index yang meliputi antara lain:
- Header : Memuat judul desain website.
- Menu : Memuat menu navigasi berupa home, profil,
info sekolah dan buku tamu.
- Identitas Sekolah :Memuat isi kategori informasi identitas sekolah
yang telah dipilih oleh user.
- Login : Memuat data inputan berupa username dan
password dari user untuk dapat melakukan
akses data.
