0
MODUL TERPADU 2
IPA
MATEMATIKA SENI BUDAYA
PENJASKES INFORMATIKA
SEMESTER GENAP SMP FUTUHIYYAH MRANGGEN KELAS 8
KURIKULUM 2013
Penyusun : Muji Rahayuati, S.Pd
Erma Nur Aini, S.Pd Ngadino Asyhadi, S.Pd Umar Jumarno,
Editor :
Ahmad Mujib Ridlwan, SE Rifka Wulandari
1 Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat, taufik dan hidayahNya, kami bisa menyeleseikan penyusunan buku Modul Terpadu , Kelas 8 Semester Genap Kurikulum 2013.
Buku ini berisikan bahan materi semester genap lima mata pelajaran. Selain materi buku ini juga berisi latihan soal untuk setiap kompetensi dasar dari setiap mata pelajaran. Besar harapan kami buku ini mampu menjadi referensi bagi para peserta didik dalam pelaksanaan pembelajaran.
Buku ini mencaklup 5 mapel yang telah disesuaikan dengan silabus kurikulum 2013 yang mengunakan Kompetensi Dasar Mandiri di masa pandemic pada tahun pelajaran 2020/2021.
Setiap bab dibuku ini dilengkapi dengan latihan soal standar AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dalam rangka untuk persiapan pelaksanaan AKM sekolah untuk semua kelas dan AKM Nasional untuk kelas 8.
Semoga buku ini bermanfaat bagi para penggunanya.
Mranggen, Desember 2020
Penulis
Kata Pengantar
2 Kata Pengantar
Daftar Isi
❖ Mapel IPA Bab 1
Sistem Pernapasan Manusia Beserta Fungsinya 6
A. Sistem Pernapasan Manusia 6
B. Udara pernapasan: 6
C. Gangguan pada Sistem Pernapasan 7
Penilaian Pengetahuan 8
Bab 2
Getaran Dan Gelombang 11
A. Getar 11
B. Gelombang 11
Penilaian Pengetahuan 13
Bab 3
Indera Penglihatan Dan Alat Optik 15
A. Pembentukan Bayangan pada Alat Optik 15
1. Sifat-sifat Cahaya 15
2. Pembentukan Bayangan pada Cermin 16
3. Pembentukan Bayangan pada Lensa 20
B. Pemanfaatan Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari 24
1. Sistem Penglihatan pada Manusia 54
Soal Pengetahuan 26
❖ Mapel matematika Bab 1
Teorema pytagoras 29
A. Pengertian teorema pytagoras 29
B. Menghitung luas persegi menggunakan luas segitiga siku – siku 29
C. Pembuktian teorema pytagoras 29
Latihan soal 32
Bab 2
Statistika 34
A. Pengertian 34
B. Penyajian data 35
C. Ukuran pemusatan data 36
Latihan soal 37
❖ Mapel seni budaya Bab 1
Membuat poster 40
A. Konsep membuat poster 40
B. Tujuan poster 40
C. Ciri-ciri poster 40
D. Syarat-syarat poster 40
E. Jenis-jenis poster 41
F. Poster berdasarkan tujuannya 41
G. Langkah – langkah membuat poster 42
H. Kelebihan dan kelemahan poster 43
I. Prinsip desain poster 43
Soal Penilaian Pengetahuan 45
Bab 2
Menggambar komik 49
A. Pengertian komik 49
B. Sejarah perkembangan komik 49
Daftar Isi
3
C.Ciri-ciri komik 49
D.Jenis-jenis komik 50
F. Pembagian komik berdasarkan jenis cerita 51
E. Macam-macam komik lainnya 51
F. Langkah - langkah untuk membuat komik 51
G. Alat dan bahan membuat komik 52
H. Mengembangkan komik 53
Soal Penilaian Pengetahuan 57 ❖ Mapel Pjok Bab 5 Senam lantai 60 1. Sikap lilin 60 2. Berguling ke depan (forward roll) 60 3. Berguling ke belakang (backward roll) 60
4. Berdiri dengan tangan (handstand) 61 5. Kayang (bridge) 61
6. Loncat harimau 61
7. Cartwheel 61 Uji kompetensi 62 Bab 6 A. Senam irama 64 B. Sejarah senam irama 64 C. Jenis macam aliran senam irama 64
D. Gerakan dasar senam irama 64 Uji kompetensi 67 Bab 7 Pertumbuhan dan perkembangan remaja 68 Perkembangan fisik 68
Uji kompetensi 69 Bab 8 Pola makan sehat, bergizi dan seimbang 70 • Menambah asupan protein 70 • Konsumsi lemak baik 70 • Pilih karbohidrat kompleks 70 • Menambahkan yoghurt saat mengonsumsi buah 70 • Jangan lupakan pentingnya serat 70 • Makanan yang perlu dihindari 70
• Uji kompetensi 72
❖ Mapel informatika
Contents
A. Perangkat Lunak Pengolah Angka ...74Macam-macam Perangkat Lunak Pengolah Angka ... 74
Kspread ... 74
Star Office Calc ... 74
Open Office Calc ... 74
GNOME Office - Gnumeric ... 75
Abacus ... 75
XESS ... 75
Lotus 123 ... 75
Microsoft Excel ... 75
B. Memulai Aplikasi Microsoft Office Word 2007 ... 75
Keterangan: ... 77
C. Elemen Dasar MS EXCEL 2007 ... 78
2. Office Button Excel 2007 ... 78
4
4. Quick Access Tool Bar Excel 2007 ... 79
D. Menu di Microsoft Excel 2007 ... 80
a. Fungsi Menu dan Ikon tab Home ... 80
b. Fungsi Menu dan Ikon tab Insert ... 82
c. Fungsi Menu dan Ikon tab Page Layout ... 82
d. Fungsi Menu dan Ikon tab Formula ... 83
e. Fungsi Menu dan Ikon tab Data ... 84
f. Fungsi Menu dan Ikon tab Review ... 85
g. Fungsi Menu dan Ikon tab View ... 85
Kegiatan kompetensi 1 ... 86
LATIHAN SOAL ... 87
Soal Remidi ... 91
Portofolio ... 91
Menyimpan Workbook ... 93
Menutup Workbook ... 94
B. MENGGERAKKAN PENUNJUK SEL (CELL POINTER) ... 94
1. Jenis-jenis Pointer ... 94
2. Mengatur Ukuran Sel ... 94
a.Menggunakan Mouse ... 96
b.Menggunakan Ukuran ... 96
c.Menyesuaikan ukuran Sel dengan Isinya ... 96
3. Klik Autofit Column Width ... 96
1. Memasukkan dan menghapus Data ... 97
2. Mengatur Huruf ... 97
3. Perataan (Allignment) ... 98
4. Mengatur Wrap Text ... 98
5.Menggabungkan Beberapa sel ... 99
6.Mengolah Angka ... 99
7.Mengatur Border ... 101
8.Mengatur Warna ... 101
9.Mengatur baris dan Kolom ... 102
a.Menyembunyikan Baris dan Kolom ... 102
b.Membekukan Baris dan Kolom ... 102
D.MENGOLAH DATA LEBIH LANJUT ... 102
1.Mengubah Isi Sel ... 103
2. Membatalkan Pekerjaan ... 103
3. Memindahkan Data ... 103
Copy, Cut dan Paste ... 103
4. Copy, Cut dan Paste Terhadap Isi Sel ... 103
5. Paste Special ... 104
6. Menggunakan Format Painter ... 104
Kegiatan kompetensi 1 ... 105
LATIHAN SOAL ... 106
ULANGAN BLOK TENGAH SEMESTER ... 111
MENGUNAKAN RUMUS DAN FUNGSI ... 114
A.BEKERJA DENGAN RUMUS DAN FUNGSI ... 114
2.Menggunakan Fungsi ... 115
a.Fungsi Average(…) ... 115
b.Fungsi Logika IF(…) ... 115
c.Fungsi Max(…) ... 115
d.Fungsi Min(…) ... 115
e.Fungsi Sum(…) ... 115
f.Fungsi Left(…) ... 115
g.Fungsi Mid(…) ... 115
h.Fungsi Right(…) ... 116
Kegiatan kompetensi 3 : ... 118
Kegiatan kompetensi 4 : ... 120
LATIHAN SOAL ... 120
SOAL Remidi ... 124
39
SENI RUPA KELAS VIII
KOMPETENSI INTI 1 ( SIKAP SPIRITUAL) KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KOMPETENSI INTI 3 ( PENGETAHUAN ) KOMPETENSI INTI 4 ( KETRAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.3. Memahami prosedur menggambar poster dengan berbagai teknik
4.4. Membuat poster dengan berbagai bahan dan teknik
3.4. Memahami prosedur menggambar komik dengan berbagai teknik
4.4. Menggambar komik dengan berbagai teknik
40 BAB 1
MEMBUAT POSTER
A. Konsep membuat poster
“Pada dasarnya, poster merupakan sebuah media publikasi berisikan beberapa konten yang terdiri dari gambar, tulisan atau keduanya dengan bertujuan untuk memberikan informasi kepada orang lain.”
Pada umumnya, informasi yang disampaikan poster memiliki maksud untuk mengajak pembacanya. Oleh karena itu, poster seringkali ditemukan di tempat-tempat yang strategis seperti pasar, sekolah, puskesmas serta beberapa fasilitas umum lainnya.
Poster adalah suatu desain grafis yang didalamnya terdapat gambar dan kata-kata pada kertas yang berukuran besar atau kecil, isinya memuat tentang informasi, ajakan, saran, himbauan, pengumuman dan ditempel di tempat-tempat umum agar dapat dilihat atau dibaca banyak orang.
Poster sifatnya untuk mencari perhatian banyak orang, poster juga bisa menjadi sarana untuk mempromosikan produk, jasa, kegiatan, seputar pendidikan dan lain-lain.
Poster juga termasuk dari salah satu bentuk seni grafis dua dimensi. Hal ini dikarenakan, poster haruslah menarik pembacanya sehingga poster berisikan paduan tulisan dan gambar yang indah jika dilihat.
Selain itu, poster juga sering ditempelkan di papan pengumuman atau tempat-tempat yang ramai. Oleh karenanya, poster haruslah terlihat bagus agar tidak terkesan mengotori tempatnya.
B. Tujuan Poster
Bila fungsi poster adalah sebagai media penyampai informasi, maka tujuan poster adalah memastikan bahwa informasi tersebut tersampaikan dengan baik ke benak para pembacanya.
Tujuan poster diantaranya adalah;
• Masyarakat menjadi tahu tentang kegiatan atau acara yang akan dilaksanakan. Misalnya kegiatan bazaar, donor darah, peringatan sumpah pemuda dll.
• Menjadikan produk atau jasa kita dikenal dan digunakan oleh masyarakat.
• Mengingatkan masyarakat tentang hal yang seharusnya dilakukan. Misalnya ajakan untuk memakai masker di masa covid 19, tertib berlalu lintas, datang ke posyandu dll.
• Mengingatkan masyarakat agar menghindari hal-hal yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
Misalnya berhenti merokok, membuang sampah sembarangan.
C. Ciri-Ciri Poster
Poster memiliki beberapa ciri, diantaranya sebagai berikut ini:
• Merupakan karya seni yang memadukan antara unsur gambar dan kata-kata yang dibuat pada kertas berukuran besar supaya lebih mudah di baca orang banyak.
• Biasanya poster mengandung unsur-unsur warna yang mencolok, tujuannya supaya dapat menarik perhatian.
• Berisikan kalimat-kalimat yang cukup singkat, jelas dan mudah dimengerti pembaca.
• Poster biasanya selalu mengandung unsur gambar yang menarik, agar membuat banyak orang penasaran untuk melihat dan membaca informasi yang ada didalamnya.
• Biasanya psoter di pasang ditempat yang strategis supaya dapat diketahui banyak orang, misalnya ditempat yang ramai seperti alun-alun kota, pasar dan lain-lain.
D. Syarat-Syarat Poster
Untuk membuat sebuah poster, dibutuhkan bebe ra pa syarat baik dalam bentuk gambar maupun kata-kata. Ada beberapa langkah yang harus di lalui dalam membuat poster. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut.
1. Menentukan Topik Tujuan
Sebelum membuat poster langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan tema.
Penentuan tema berdasarkan pesan yang ingin disampaikan. Misalnya, tema tentang anti
41 korupsi. Berdasarkan tema tersebut kemu- dian mulai pikirkan bentuk visual- i sasinya dan kata yang digunakan untuk memperkuat gambar visual tersebut.
2. Membuat Kalimat Singkat dan Mudah Diingat Poster berfungsi mengirim pesan kepada orang yang melihatnya untuk itu pilih kata yang singkat tetapi berkesan. Dengan melihat kata dan gambar orang akan senantiasa ingat terhadap pesan yang ingin disampaikan. Orang yang melihat poster secara cepat untuk itu, buatlah kalimat yang singkat agar bisa dibaca hanya dalam waktu beberapa detik saja. Melalui bahasa singkat tersebut, pesan yang ditulis oleh para pembuat poster bisa tersampaikan dengan baik. Buatlah kalimat yang jelas serta menarik perhatian orang untuk melakukan sesuatu.
3. Menggunakan Gambar Selain menggunakan kata atau kalimat,
poster juga disertai dengan gambar. Penggunaan gambar sebagai salah satu penyampai pesan yang paling menarik. Proporsi penggunaan gambar dengan kata atau kalimat disesuaikan dengan kebutuhan informasi yang akan disampaikan. Penggunaan gambar dan kata dapat juga dilakukan dengan gambar proporsi yang jauh lebih besar dibandingkan tulisan. Pada poster sebaiknya dengan menggunakan warna-warna yang mencolok sehingga me- ngundang perhatian dan minat orang untuk membaca atau melihat.
E. Jenis-Jenis Poster
Jenis-jenis dari psoter dibagi menjadi 2 “dua” jenis, diantaranya sebagai berikut ini:
Poster Berdasarkan Isinya
Berdasarkan dari isinya poster dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut ini:
• Poster Layanan Masyarakat
Poster yang berisikan informasi tentang pelayanan-pelayanan kepada masyarakat, seperti psoter layanan kesehatan atau kesejahteraan masyarakat.
• Poster Niaga
Poster yang berisikan tentang menjual dan mempromosikan suatu atau jasa yang dijual oleh perusahaan.
• Poster Kegiatan
Poster yang berisikan tentang informasi pada suatu kegiatan yang akan dilaksanakan, supaya kegiatan tersebut diketahui oleh banyak orang dengan harapan orang-orang tersebut dapat menghadiri kegiatan yang akan dilaksanakan.
• Poster Karya Seni
Poster yang sifatnya ekspresif dan belum tentu diartikan sama antara orang satu dengan orang lainnya.
• Poster Pendidikan
Poster yang berisikan tentang informasi yang dapat memberikan pengarahan dan pendidikan kepada masyarakat.
F. Poster Berdasarkan Tujuannya
Berdasarkan dari tujuannya poster dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut ini:
• Poster Propaganda
Poster yang bertujuan untuk memberikan motivasi atau semangat kepada masyarakat umum.
Biasanya supaya tetap bersemangat dalam menjalani hidup dan lain-lain, dapat dikatakan juga poster ini merupakan poster untuk mempenagruhi orang lain.
• Poster Kampanye
Poster yang biasanya sering muncul saat masa-masa pilkada atau pemilu, bertujuan untuk meraih simpati masyarakat sebanyak mungkin agar masyarakat memilihnya saat pemilu tiba.
• Poster Afirmasi
Poster yang bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para pembaca dengan kalimat yang dapat mempengaruhi.
42
• Poster “Dicari”
Poster yang bertujuan untuk mencari orang ataupun benda-benda yang diperlukan, misalnya poster perusahaan yang mencari pekerja, poster mengenai orang hilang dan lain-lain.
• Poster Film
Poster yang bertujuan untuk mempromosikan film-film terbaru yang akan ditayangkan dengan maksud supaya masyarakat tertarik untuk menontonnya.
• Poster Komik
Poster yang bertujuan untuk mempopulerkan komik-komik kepada masyarakat umum atau banyak orang.
• Poster “Cheesecake”
Poster yang bertujuan untuk mencari perhatian masyarakat umum atau orang banyak,
biasanya poster ini memuat gambar-gambar orang terkenal seperti selebriti, penyanyi dan lain- lain yang dapat menarik perhatian banyak orang.
• Poster Riset
Poster yang bertujuan untuk menginformasikan kegiatan penelitian “riset” kepada orang banyak, biasanya poster jenis ini serin g ditemui disekolah.
• Poster Komersial
Poster yang bertujuan mempromosikan produk ataupun jasa yang dijual oleh suatu perusahaan, poster jenis ini sering disebut sebagai poster niaga.
• Poster Kelas
Poster yang secara umum bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan motivasi kepada siswa, sering sekali poster ini kita lihat di dalam kelas-kelas yang ada di sekolah.
G. Langkah – Langkah Membuat Poster
a. Menentukan Topik & Tujuan
Sebelum membuat poster langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan tema.
Penentuan tema berdasarkan pesan yang ingin disampaikan.Misalnya,tema tentang anti korupsi. Berdasarkan tema tersebut kemudian mulai pikirkan bentuk visualisasinya dan kata yang digunakan untuk memperkuat gambar visual tersebut.
b. Membuat Kalimat Singkat dan Mudah Diingat
Poster berfungsi mengirim pesan kepada orang yang melihatnya untuk itu pilih kata yang singkat tetapi berkesan. Dengan melihat kata dan gambar orang akan senantiasa ingat terhadap pesan yang ingin disampaikan. Orang yang melihat poster secara cepat untuk itu, buatlah kalimat yang singkat agar bisa dibaca hanya dalam waktu beberapa detik saja. Melalui bahasa singkat tersebut, pesan yang ditulis oleh para pembuat poster bisa tersampaikan dengan baik. Buatlah kalimat yang jelas serta menarik perhatian orang untuk melakukan sesuatu.
c. Menggunakan Gambar Selain menggunakan kata atau kalimat,
poster juga disertai dengan gambar. Penggunaan gambar sebagai salah satu penyampai pesan yang paling menarik. Proporsi penggunaan gambar dengan kata atau kalimat disesuaikan dengan kebutuhan informasi yang akan disampaikan. Penggunaan gambar dan kata dapat juga dilakukan dengan gambar proporsi yang jauh lebih besar dibandingkan tulisan. Pada postersebaiknya dengan menggunakan warna-warna yang mencolok sehingga mengundang perhatian dan minat orang untuk membaca atau melihat.
d. Menggunakan Media yang Tepat Penggunaan media dalam membuat poster dapat disesuaikan dengan tempat poster akan diletakan. Jika poster tersebut diletakan pada papan baliho maka media yang digunakan dapat berupa kain atau sejenisnya. Jika poster tersebut akan diletakkan pada dinding maka dapat menggunakan media kertas. Saat sekarang ini penggunaan media dalam membuat poster sangat beragam. Ada juga poster yang sudah dicetak secara digital.
Membuat poster dapat dilakukan tidak hanya menggunakan peralatan dan bahan seperti membuat gambar atau lukisan tetapi juga dapat menggunakan alat bantu komputer. Pembuat poster dengan menggunakan alat bantu komputer memudahkan dalam berekspresi. Karena, jika ada kesalahan dapat segera diganti. Berbeda jika membuat poster dengan menggunakan
43 dengan teknik menggambar manual, yang jika ada kesalahan sulit untuk melakukan revisi atau perbaikan. Membuat poster unsur utama yang penting adalah pesan yang ingin disampaikan baru kemudian unsur keindahan.
H. Alat dan Bahan Poster
1. Pc atau Notebook dan pernak perniknya
2. Software desain grafis (contoh: Inkscape, Coreldraw, Adobe) 3. Printer
4. Kertas
5. Lem atau perekat lainnya I. Kelebihan Dan Kelemahan Poster
Poster memiliki kekuatan yang dramatik yang begitu tinggi memikat dan menarik perhatian. Banyak iklan mengunakan teknik-teknik poster dalam menarik perhatian demi kepentingan produksinya.
Poster dapat menarik perhatian karena urain yang memadai secara kejiwaan dan merangsang untuk dihayati.
Kelebihan Poster
1. Dapat membantu guru dalam menyampaikan pelajaran dan membantu peserta didik belajar.
2. Menarik perhatian, dengan demikian mendorong peserta didik untuk lebih giat belajar.
3. Dapat dipasang atau ditempelkan dimana-mana,sehingga memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mempelajari dan mengingat kembali apa yang telah dipelajari.
4. Dapat menyarankan perubahan tingkah laku kepada peserta didik yang melihatnya Kelemahan Poster
1. Sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan orang yang melihatnya
2. Karena tidak adanya penjelasan yang terperinci, maka dapat menimbulkan interpretasi yang bermacam-macam dan mungkin merugikan.
3. Suatu poster akan banyak mengandung arti atau makna kalangan tertentu, tetapi dapat juga menarik bagi kalangan yang lainnya.
4. Bila pooster terpasang lama di suatu tempat, maka akan berkuurang nilainya, bahkan akan membosankan orang yang melihatnya.
J. Prinsip Desain poster 1. Keseimbangan/ Balencing
Keseimbangan merupakan prinsip dalam komposisi yang menghindari kesan berat sebelah atas suatu bidang atau ruang yang diisi dengan unsur-unsur rupa. Ada dua jenis keseimbangan tata letak desain yang bisa diterapkan: desain simetris/ formal dan tidak simetris/ asimetris/ non-formal.
• Keseimbangan dalam bentuk dan ukuran
• Keseimbangan dalam warna
• Keseimbangan yang diperoleh karena tekstur
• Dari kesemuanya itu yang paling terasa adalah keseimbangan yang terbentuk dari dari komposisi
2. Alur Baca/ Movement
Alur baca yang diatur secara sistematis oleh desainer untuk mengarahkan “mata pembaca”
dalam menelusuri informasi, dari satu bagian ke bagian yang lain.
3. Penekanan/ Emphasis
Penekanan bisa dicapai dengan membuat judul atau illustrasi yang jauh lebih menonjol dari elemen desain lain berdasarkan urutan prioritas.
Penekanan bisa dicapai dengan:
• Perbandingan ukuran
• Latar belakang yang kontras dengan tulisan atau gambar
• Perbedaan warna yang mencolok
• Memanfaatkan bidang kosong
• Perbedaan jenis, ukuran, dan warna huruf 4. Kesatuan/ Unity
Beberapa bagian dalam poster harus digabung atau dipisah sedemikian rupa menjadi kelompok- kelompok informasi. Misalnya nama gedung tempat acara berlangsung harus dekat dengan teks
44 alamat.
Kesatuan dapat dicapai dengan:
• Mendekatkan beberapa elemen desain
• Dibuat bertumpuk
• Memanfaatkan garuis untuk pemisahan informasi
• Dan perbedaan informasi
• Perbedaan warna latar belakang 5. Kesan/ Specific Appeal
Poster dirancang untuk keperluan khusus berdasarkan suatu tema. Hal ini untuk memberikan
“kesan” suatu sentuhan yang sesuai dengan produk, acara, atau layanan, Contohnya:
• Poster untuk parfum wanita sebaiknya terkesan feminin, lembut atau dekoratif.
• Poster untuk menjual truk, sebaiknya menggunakan warna-warna yang berat, huruf-huruf yang tebal dan masif.
Contoh Poster
Berikut adalah berbagai contoh poster agar kalian dapat dengan mudah memahami apa yang disebut dengan poster.
Contoh 1 Contoh 2 Contoh 3
Contoh 4 Contoh 5
45 Soal Pengetahuan
A. Pilihlah jawaban yang benar dengan menyilang A, B, C atau D.
1. Poster yang berisi ajakan untuk melakukan hal yang lebih baik kepada masyarakat, dinamakan poster….
a. Hiasan b. Kegiatan d. Keagamaan
e. Layanan masyarakat
2. Pesan utama dari poster komersil dari suatu produk adalah….
a. Keindahan b. Keunikan c. Keunggulan d. Penjualan e. Kesan pesan
3. Poster yang berisi acara pentas musik dari suatu lembaga dinamakan jenis poster….
a. Komersil b. Kegiatan c. Pendidikan d. Pajangan
e. Layanan masyarakat
4. Poster yang berisi penyuluhan belajar 12 tahun, dinamakan jenis poster….
a. Komersil b. Kegiatan c. Pendidikan d. Pajangan
e. Layanan masyarakat
5. Mendesain poster dengan komputer merupakan poster dengan teknik….
a. Manual b. Cetak c. Digital d. Pres e. Sablon
6. Sebuah karya seni yang memuat komposisi huruf dan gambar yang dibuat di atas kertas atau media lain yang berukuran besar disebut………..
a. Poster b. ilustrasi c. komik d. grafika
7. Berikut ini yang bukan termasuk jenis-jenis poster berdasarkan isinya adalah……….
a. Niaga b. kesehatan c. kegiatan d. Pendidikan
8. Langkah pertama kali yang perlu dilakukan dalam membuat poster adalah …………
a. Memilih bahan.
b. memilih alat
c. menentukan topic dan tujuan d. menyusun kalimat slogan
46 9. Gambar dibawah ini menunjukkan jenis poster…………
a. pendidikan b. komersial c.kegiatan d. bisnis
10. Jenis poster yang banyak dipasang ditempat-tempat perbelanjaan adalah poster ………..
a. Pendidikan b. kegiatan c. niaga
d. layanan masyarakat
11. Unsur utama yang ada dalam poster adalah……….
a. gambar dan warna b. garis dan warna c. gambar dan kata d. kata dan warna
12. Poster yang digunakan dalam iklan produk, baik barang maupun jasa termasuk jenis poster ….
a. Propaganda b. komersial
c. layanan masyarakat d. pendidikan
13. Perhatikan gambar berikut !
Objek gambar diatas termasuk contoh …………
a. poster pengumuman
47 b. poster kegiatan
c. poster slogan d. poster komersial
14. Poster yang berisi tentang pengaruh yang diberikan kepada masyarakat umum disebut poster ………
a. kampanye b. pencarian c. propaganda d. film
15. Yang bukan merupakan media yang biasa digunakan untuk membuat poster berikut ini adalah..
a. kertas b. kanvas c. kain d. kayu
16. Contoh kalimat berikut yang tepat digunakan dalam poster adalah ……….
a. marilah kita bersihkan lingkungan sekolah kita b. kebersihan adalah pangkal dari kesehatan c. bersih itu sehat
d. biasakanlah untuk selalu hidup bersih
17. Kalimat berikut yang tepat digunakan untuk poster pendidikan adalah ………..
a. warga bijak taat pajak b. ikuti lomba lari 10K
c. maju tak gentar membela yang benar d. tingkatkan kualitas diri dengan prestasi
18. Gambar dibawah ini menunjukkan jenis poster………
a. pendidikan b. komersial c.kegiatan d. bisnis
19. Yang merupakan tujuan dari pemasangan poster di bawah ini adalah ………..
a. memberitahukan tentang visi, tujuan, dan harapan dari sebuah kegiatan/organisasi/perusahaan b. mengumumkan kepada masyarakat tentang akan diadakannya suatu kegiatan
c. memengaruhi masyarakat agar tertarik untuk membeli, memakai, atau mengikuti isi ajakan d. memberitahukan tentang isi tulisan dan sekaligus memengaruhi masyarakat agar tertarik untuk mengikuti isinya
20. Suatu klub sepak bola mencari bibit atlet sepak bola berbakat untuk direkrut di dalam timnya.
Poster yang sesuai dengan maksud tersebut adalah poster ……….
a. Pendidikan c. propagandan b. layanan masyarakat d. pencarian
B. Tandailah dengan centang (√) pada jawaban yang benar (jawaban boleh lebih dari satu) 21. Manakah yang merupakan bahan-bahan dalam membuat poster manual :
Spidol
Kain atau kertas Cat air
Cat minyak Kuas Spray
48 22. Manakah diantara point tersebut diatas yang merupakan konsep dalam membuat poster . . . .
siapkan kertas atau buku untuk menggambarnya pilihlah tema tentang poster yang akan dibuat menggunakan kata-kata sederhana dan menarik sebaiknya diberi warna agar menarik
23. Perhatikan gambar disamping!
Gambar poster tersebut merupakan poster tentang ajakan untuk sehat. Pada gambar memiliki ciri utama, diantaranya. . . .
bentuk visual, kalimat singkat, jelas dan padat singkat, dan jelas kalimat indah berisi
24 . Manakah diantara pilihan tersebut yang merupakan reklame visual berbahan kertas . . Mobille
Poster Spanduk Etalase Buklet Leflet Baliho
25 . Manakah diantara tema diatas yang kurang tepat . . . Kebakaran hutan
Larangan merokok di tempat umum Iklan penjualan sabun mandi Layanan kesehatan dan pendidikan B. Isilah titik-titik berikut ini dengan benar
1. Karya seni yang memuat komposisi huruf dan gambar yang dibuat di atas kertas atau media lainnya, disebut….
2. Poster yang berisi tentang pengaruh yang diberikan kepada masyarakat umum adalah … 3. Unsur pokok gambar poster terdiri dari ………., dan ……..
4. Poster digunakan untuk memuat sayembara untuk menemukan penjahat yang sedang dicari negara disebut ....
5. Sebutkan jenis jenis poster……….
49
Bab 1
Menggambar Komik
A. Pengertian Komik
Komik adalah cerita bergambar yang disusun dari gambar-gambar tidak bergerak sehingga membentuk suatu cerita yang mudah dipahami. Komik termasuk dalam karya seni karena membutuhkan keterampilan dalam menggambar dan menyusunnya sehingga bermakna. Biasanya, komik dicetak di atas kertas dan dilengkapi dengan teks.
Pengertian Komik Menurut Para Ahli
• Pendapat Franz & Meie
Menurut mereka, komik merupakan suatu cerita yang bertekanan pada gerak dan tindakan yang ditampilkan lewat urutan gambar yang dibuat secara khas dengan paduan kata-kata.
• Pendapat dari Scott McCloud
Menurutnya, komik adalah kumpulan gambar yang berfungsi untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan respon estetik bagi yang melihatnya.
Sejarah Perkembangan Komik
perkembangan komik bermula dari peradaban kuno di kehidupan gua yang ditemukan para peneliti.yang akhirnya berkembang di daerah eropa dan komik yang berjudul the yelow kid di perkikan sebagai titik awal perkembangan komik di dunia.
Sejarah komik bermula di daerah Barat. Pada mulanya komik hanya disiarkan di akbar-akbar harian dengan gaya lukisan kartun dimana ia mengandungi unsur humor dan juga kritikan. Komik yang berasal daripada perkataan ‘comic’ dalam bahasa inggris itu sendiri bermaksud ‘bersifat lucu’.
Namun kemudian komik-komik berunsur aksi mula diterbitkan. Antara komik-komik aksi yang terawal adalah Superman, Batmandan Captain Amerika. Kewujudan komik telah berkembang ke Asia pada Perang Dunia ke-2. Jepang yang turut terpengaruh dengan budaya ini telah berjaya mencipta manga yang merupakan identitas gaya lukisan Jepang.(((
https://pengajar.co.id/pengertian-komik/
B. Ciri-ciri Komik
Sebagaimana halnya dengan buku bacaan fiksi (dalam hal tertentu juga nonfiksi). Namun, berbeda halnya dengan bacaan fiksi dan nonfiksi yang menyampaikan cerita dengan terks verbal, komik hadir lewat gambar dan bahasa, lewat teks verbal dan nonverbal sekaligus. Keterkaitan antara terks verbal dan nonverbal dalam komik sedemikian erat dan tidak dapat dipisahkan tanpa kehilangan roh cerita. Cerita dan pesan yang ingin disampaikan juga diungkapkan lewat gambar dan bahasa, maka gambar-gambar yang ditampilkan ke dalam bentuk panel-panel itu mesti berurutan, yang satu hadir sesudah yang lain dan berhubungan secara makna. Dalam cerita komik panel-panel gambar lebih dominan daripada teks verbal, dan bahkan banyak panel gambar yang sudah berbicara tanpa unsur bahasa atau dengan unsur bahasa yang terbatas.
• Bersifat Proposional
Komik mampu membuat pembaca terlibat secara emosional dalam membaca komik. Pembaca seperti ikut berperan dan terlibat dalam komik yang terbayang menjadi pelaku utama.
• Bahasa Percakapan
Bahasa yang digunakan dalam komik biasanya bahasa percakapan sehari-hari,jadi pembaca mudah mengerti dan memahami bacaan komik. Komik tidak menggunakan bahasa yang sulit untuk dipahami pembaca.
• Bersifat Kepahlawanan
Umumnya isi cerita yang ada didalam komik,akan cenderung membuat pembaca mempunyai rasa ataupun sikap kepahlawanan.
• Penggambara Watak
Penggambaran watak dalam komik, digambarkan secara sederhana. Tujuan dari penggambaran adalah agar si pembaca mudah mengerti karakteristik tokoh-tokoh yang terlibat dalam komik tersebut.
50
• Menyediakan Humor
Humor kasar yang tersaji dalam komik akan mudah dipahami seseorang karena memang humor tersebut sering ada dimasyarakat.
C. Syarat Menggambar Komik
Berikut dibawah ini sebutkan menggambar komik adalah:
• Memiliki Topik dan Tujuan
Tentu saja ini masuk syarat membuat komik, topik dan tujuan menentukan arah dan tujuan pembuatan komik ini. Seperti semisal gambaran imajinasi, dan cara teknik menggambar komik tersebut merupakan dari topik dan tujuan pembuatan komik. Tujuan komik umumnya adalah untuk sebagai media hiburan, namun juga memiliki tujuan lainya seperti komersial, atau menceritakan suatu kisah, atau mencurahkan imajinasi pembuat komik
• Membuat Kalimat Dalam Komik yang Efektif
Ini tentu saja masuk syarat karena untuk mempermudah pembaca, serta membuat cerita singkat nan efektif. Dan tujuan lain agar kalimat percakapan efektif adalah untuk mudah di ingat pembaca dan alasan lainya juga
• Gambar
Gambar harus sesuai topik, atau ide yang dibuat. Gambar bukan gambar apa saja, namun gambar tertentu yang sesuai komik. Dan gambar harus sesuai dengan teks yang ada. Dan teknik mengggambar komik dengan menggambar komik dengan baik dan teknik tertentu biar gambar baik. Dan sediakan alat, bahan untuk menggambar komik semisal kertas, pensil gambar dan lainya.
D. Jenis-jenis Komik
Sama halnya dengan berbagai genre sastra yang lain, komik juga dapat dibedakan kedalam beberapa kategori. Dilihat dari segi bentuk penampilan atau kemasan, komik dapat dibedakan menjadi 3, yaitu:
1. Komik strip (comic strip)
Komik strip merupakan komik yang hanya terdiri dari beberapa panel gambar saja, namun dilihat dari segi isi telah mengungkapkan sebuah gagasan yang utuh. Tentu saja karena gambarnya hanya sedikit dan gagasan yang disampaikan juga tidak terlalu banyak, lazimnya hanya melibatkan satu focus pembicaraan seperti tanggapan terhadap berbagai peristiwa dan isu-isu mutakhir.
Komik strip secara mudah ditemukan dalam berbagai majalah anak dan surat kabar seperti majalah bobo dan kids fantasi.
2. Komik buku
Komik buku merupakan komik yang dikemas berbentuk buku dan satu buku biasanya menampilkan sebuah cerita yang utuh. Komik-komik buku biasanya berseri dan satu judul buku komik sering muncul berpuluh seri dan seperti tidak ada habisnya. Komik-komik tersebut memang ada yang menampilkan cerita yang berkelanjutan, akan tetapi ada juga yang tidak. Yaitu antara komik seri sebelum dan sesudah tidak ada kaitan peristiwa dan konflik yang mempunyai sebab akibat.
3. Komik humor dan petualangan
Komik ini adalah salah satu komik yang banyak digemari oleh anak-anak. Secara isi komik humor adalah komik yang menampilkan sesuatu yang lucu yang mengandung pembaca untuk tertawa ketika menikmati komik tersebut. Aspek kelucuan atau humor dapat diperoleh lewat berbagai cara baik lewat gambar-gambar maupun lewat kata-kata. Komik humor biasanya menampilkan gambar-gambar yang lucu baik dilihata dari segi potongan, ukuran tubuh, tampang, proporsionalitas bagian-bagian tubuh maupun bentuk-bentuk bagian tubuh yang lebih sering terlihat aneh.
51 Komik petualangan merupakan komik yang menampilkan cerita petualangan tokoh-tokoh cerita dalam rangka mengejar, mencari, memperjuangkan, membela, perkelahian atau aksi-aksi lain yang termasuk dalam aksi petualangan. Komik ini menampilkan dua kelompok tokoh, yakni kelompok baik dan kelompok jahat, yang berseberangan memperebutkan sesuatu atau mempertahankan perinsip-prinsip masing-masing dan hamper dipastikan kelompok baiklah yang selalu memenangkan perkelahian itu walaupun sebelumnya banyak terjadi kesulitan.
4. Komik biografi dan komik ilmiah
Komik biografi bermaksud sebagai kisah hidup seorang tokoh sejarah yang ditampilkan dalam bentuk komik. Biografi tokoh yang bersangkutan biasanya telah ditulis dalam bentuk buku biografi yang semata-mata menggunakan lambang verbal. Komik ini selalu berkaitan dengan aspek lain sesuai dengan ketokohan tokoh yang dikomikkan misalnya, aspek sejarah, seni, religious, dan lain- lain.
Komik ilmiah merupakan campuran antara narasi dan komik, dalam komik ilmiah tekanan ada pada proses penemuan dan barang temuannya. Contoh buku campuran narasi dan komik dalam seri penemuan yang dimaksud antara lain penemuan telepon, penemuan televise, penemuan pesawat terbang, penemuan mobil penemuan film, dan lain-lain.
Buku tentang komik yang ditulis dengan kemasan komik Understanding Comics (Scott McCloud) yang dirujuk pada tulisan ini tampaknya dapat dikategorikan sebagai komik ilmiah murni karena lebih banyak berisi uraian konseptual dan tanpa unsure biografi tokoh.
Pembagian Komik Berdasarkan Jenis Cerita 1. Komik Edukasi
Komik edukasi memiliki 2 fungsi :
• Pertama adalah fungsi hiburan
• Kedua dapat dimanfaatkan baik langsung maupun tidak langsung untuk tujuan edukatif. Hal ini dikarenakan kedudukan komik yang semakin berkembang kearah yang baik karena masyarakat sudah menyadari nilai komersial dan nilai edukatif yang biasa dibawanya.
2. Komik Promosi (Iklan)
Komik dapat menumbuhkan imajinasi yang selaras dengan dunia anak, sehingga muncul pula komik yang dipakai untuk keperluan promosi pada sebuah produk. Visualisasi komik promosi ini biasanya menggunakan figur superhero.
3. Komik Wayang
Komik wayang merupakan komik yang bercerita mengenai cerita wayang, misalnya komik yang menceritakan komik tentang mahabharata yang menjelaskan perang besar antara kurawa dan pandawa ataupun cerita ramayana yang bercerita tentang penculikan dewi shinta. Komik jenis ini di indonesia muncul di tahun 60 hingga 70an dengan beberapa komik yang mengawali masa ini yaitu, lahirnya gatotkatja (Keng Po), raden palasara karya johnlo. Kisah mahabharata adalah karya R A kosasih yang sangat terkenal terbitan melodi dari bandung.
4. Komik Silat
Komik silat sangatlah popular, karena tema-tema silat yang didominasi oleh adegan laga atau pertarungan sampai saat ini masih menjadi idola. Misalnya jepang dengan ninja dan samurainya atau china dengan kungfunya, sebut saja naruto.
E. Macam-macam komik lainnya,yaitu:
1. Komik Kartun/ Karikatur
Merupakan komik yang isinya hanya berupa satu tampilan, komik ini didalamnya berisi beberapa gambar tokoh yang digabungkan dengan tulisan-tulisan. Maksud komik ini biasanya mengandung unsur kritikan, sindiran dan humor. Sehingga dari gambar kartun atau tokoh dan
52 tulisan tersebut dapat memberikan sebuah arti yang jelas kemudian si pembaca dapat memahami maksud dan tujuannya dari komik tersebut.
2. Komik Potongan
Komik potongan adalah penggalan-penggalan gambar yang di gabungkan menjadi satu bagian / sebuah alur cerita pendek (cerpen). Namun isi dari ceritanya tidak harus selesai disitu bahkan ceritanya bisa dibuat bersambung dan dibuat sambungan ceritanya lagi.
Komik ini biasanya terdiri dari 3 sampai 6 panel atau bahkan lebih. Komik Potongan (Comic Strip) ini biasanya disodorkan dalan tampilan harian atau mingguan disebuah surat kabar, majalah maupun tabloid/buletin. Penyajian komik potongan ini berisi cerita humor, cerita yang serius nan asik untuk dibaca setiap epsisodenya hingga tamat ceritanya.
3. Komik Tahunan
Komik tahunan adalah komik ini biasanya terbit setiap satu bulan sekali bahkan dapat juga satu tahun sekali. Penerbit biasanya akan menerbitkan buku- buku komik baik itu cerita putus maupun serial putus.
4. Komik Onlinew (Web Online)
Selain media cetak, adapula media online. Dengan adanya media Internet jangkauan pembacanya bisa lebih luas daripada media cetak. Komik tentu saja online lebih menguntungkan daripada komik media cetak, dikarenakan biaya komik online relatif lebih murah dan kita dapat menyebarluaskan komik yang bisa dibaca oleh siapa saja.
5. Buku Komik
Buku komik ysitu suatu cerita yang berisikan gambar-gambar, tulisan dan cerita yang dikemas dalam sebuah buku. Buku komik ini sering kita temukan bahkan mungkin sering kita baca.
Buku komik biasa disebut dengan komik cerita pendek, yang biasanya didalam komik ini berisikan 32 halaman tetapi ada juga komik yang berisi 48 halaman dan 64 halaman. Komik ini biasanya berisikan cerita lucu, cerita cinta (cerita remaja), superhero(pahlawan).
F. langkah-langkahnya untuk membuat komik yaitu:
1. Tentukan karakternya, karakter yang akan menjadi tokoh utama, tokoh antagonis dan sebagainya. Kalian mungkin bertanya kenapa menentukan tokoh diletakkan di awal? Jawabannya karena dari tokoh-tokoh yang sudah ditentukan tersebut maka secara tidak langsung otak kalian akan menyusun semacam kerangka sehingga hal itu bisa memudahkan kalian untuk melanjutkan kerja berikutnya.
2. Tentukan wataknya.
3. Tentukan temanya. Dengan menentukan tema kalian bisa melanjutkan ke kerangka berikutnya.
4. Buatlah ceritanya. Setelah tema dan kerangka terbuat, maka untuk menjabarkan menjadi cerita menjadi sangat mudah.
5. Tuangkan dalam gambar dan yang terakhir gambarlah kronologi cerita. Dan ketika kalian membuat gambarnya, buatlah gambar yang menarik. Dan pastikan gambar yang kalian buat bener-bener bisa menceritakan kronologi ceritanya seperti cerita yang telah kalian tulis.
Teman ketika kalian menulis cerita untuk komik kalian, buatlah cerita yang semenarik mungkin. Untuk idenya kalian bisa mengangkat tema seperti tema sekolah, cinta, sahabat dan sebagainya. Sementara untuk menggambar gambar komik kalian bisa mnggunakan program corel draw. Dengan menggunakan program ini kalian tidak perlu membeli kertas dan menghabiskannya untuk sekedar mencoret-coret.
Teman ketika kalian telah berhasil untuk membuat sebuah komik pasti kalian akan merasa bangga dan selanjutnya kalian bakal tertarik untuk membuat lagi. Percaya atau tidak kebiasaan menulis itu juga bisa menimbulkan ketagihan apalagi ketika karya yang dibuat sudah ditunggu- tunggu pembacanya, menjadi tambah semangat untuk lembur.
G. Alat dan bahan membuat Komik
1.Sketchbook, bisa ukuran A4 atau A3, 150 gsm.
2.Penghapus pensil.
3.Pensil mekanik agar lebih memudahkan menggambar, karena tidak perlu diserut.
4.Drawing pen, untuk digunakan dalam proses inking.
53 5.Tinta / Pewarna
6. spidol warna putih,
7. penghapus dalam proses inking ( Penghapus Tinta) H. Mengembangkan Komik
1.Tulis dasar-dasarnya. Sebuah komik adalah, dasarnya, sebuah narasi yang diceritakan melalui gambar yang berurutan, disebut frame atau panel. Bahkan komik “single frame” harus memiliki sensasi bergerak ke depan. Dengan begitu, sebuah komik tidak jauh berbeda dari bentuk cerita lainnya, dan mengikutidhshmengikutidhshjmengikuti ketentuan tertentu.
• Latar belakang. Sebuah cerita berlatar belakang di suatu tempat. Bahkan jika dasarnya hanya putih polos, itu tetap suatu latar. Latar belakang merupakan dasar pergerakan karakter Anda, dan bergantung pada cerita Anda bisa menjadi bagian pelengkap dalam narasi.
• Karakter. Anda membutuhkan karakter untuk cerita Anda. Karakter Anda menggerakkan aksi, membicarakan dialog, dan merekalah yang membina hubungan dengan pembaca.
Kembangkan karakter dengan waktu; ini sangat penting terutama untuk komik yang membentuk narasi panjang.
• Konflik. Tiap cerita membutuhkan konflik untuk mendorongnya. Ini bisa menjadi dasar cerita, alasan dari apa yang dilakukan karakter Anda. Ini bisa sederhana seperti memeriksa kotak surat atau rumit seperti menyelamatkan alam semesta.
• Tema. Tema dari komik Anda adalah yang mendorong kreasi tiap harinya. Tema Anda juga akan menentukan pembaca. Jika Anda menulis komik komedi, bagaimana pembawaan leluconnya?
Jika Anda menulis cerita romantis, apa pelajaran yang bisa diambil?
• Nada. Ini adalah suasana dalam komik Anda. Apakah Anda menulis suatu komedi? Apakah cerita Anda lebih mendekati drama? Mungkin Anda berniat membuat kartun politik.
Kemungkinannya tidak terbatas. Kombinasikan komedi dengan drama, buat cerita yang gelap, atau ringan. Tulis cerita romantis, atau thriller politik menyeramkan.
• Nada Anda akan diekspresikan melalui dialog, teks naratif, dan visual.
2.Tulis mengenai apa yang Anda ketahui. Salah satu cara membuat komik Anda terasa realistis adalah dengan menulis apa yang Anda ketahui. Ini juga akan membantu Anda menguasai tulisan, dan mencegah Anda meniru komik lain. [1]
3.Tentukan gaya. Karena Anda membuat komik, gaya visual Anda aka menjadi aspek pertama yang ditemui pembaca. Pilih gaya yang cocok dengan nada dan juga cerita Anda, serta gambaran dalam pikiran Anda.
• Cobalah beberapa gaya yang berbeda sampai Anda menemukan yang paling mudah Anda gambar dan tulis. Ada beberapa variasi gaya populer yang bisa Anda latih lalu sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Berikut beberapa contoh:
• Anime/Manga
• American Superhero
• Sprites/Clip art
• Noir
• Stick figures
• Sunday funnies
• Drama biasanya mengharuskan gaya visual yang lebih terperinci dibandingkan komedi.
Namun, ada beberapa pengecualian, sama halnya dengan semua peraturan saat menciptakan sesuatu.
4.Pilih format. Tidak ada ketentuan untuk menentukan format, namun komik biasanya jatuh ke dalam 3 kategori: Single frame, Strip, dan Page length (buku koik). Cobalah format yang berbeda sampai Anda menemukan yang sesuai dengan cerita, karakter, dan latar belakang Anda.
• Komik single frame biasanya hanya untuk komedi. Komik ini tidak memerlukan pengaturan yang banyak, dan bergantung pada visual lucu serta satu atau dua baris dialog. Anda bisa kesulitan dalam membentuk narasi menggunakan single frame, jadi kebanyakan bisa dibaca pada urutan apapun. Komik politik juga biasanya satu atau dua frame.
• Komik strip merupakan suatu urutan frame. Tidak ada ukuran panjang tertentu untuk sebuah strip, walaupun kebanyakan terdiri dari satu atau dua baris yang masing-masing memiliki 2-4 frame. Ini merupakan salah satu format yang paling populer untuk kebanyakn komik web dan lelucon harian, karena format ini membolehkan perkembangan naratif namun masih cukup pendek untuk di produksi secara rutin.
54
• Comic page lebih besar dari membuat strip. Memiliki satu lembar penuh untuk membuatnya memberikan lebih banyak kebebasan untuk memanipulasi frame, namun juga berarti Anda membutuhkan lebih banyak konten per lembar. Membuat lembar komik penuh biasanya dilakukan untuk itu gambar membuam
Bagian 1
Membuat Draf Kasar
1.Tulis sebuah naskah. Panjang dan detil naskah akan bergantung pada gaya komik Anda. Komik single frame mungkin akan hanya memiliki satu atau dua baris. Bagaimanapun, tulis naskah untuk membantu Anda menilai bagaimana cerita itu terbaca.
• Tulis naskah Anda sebagai urutan frame. Buat tiap frame sebagai adegan yang terpisah untuk membantu Anda mengendalikan aliran cerita.
• Pastikan dialog tidak mendominasi frame. Komik merupakan medium visual, oleh karena itu kebanyakan aksi dan pengertian Anda akan diberitahukan melalui ilustrasi. Jangan biarkan teks menguasai gambar.[2]
2.Sketsakan frame. Jangan khawatir mengenai ukuran, detil, atau kualitas yang akurat. Anda akan membuat thumbnail urutan cerita. Lakukan ini sambil menulis naskah. Ini merupakan draf kasar yang akan membantu Anda memvisualisasikan aliran komik.[3]
• Fokus pada bagaimana karakter akan ditempatkan dalam frame, dimana aksi terjadi, dan bagaimana dialog akan cukup dalam gambar.
• Setelah thumbnail Anda digambar, Anda bisa mencoba menukar urutan atau membuat penyesuaian untuk mengubah pengaruh strip.
3.Pastikan pengaturan panel Anda masuk akal. Pengaturan harus memandu mata pembaca dengan mudah melalui panel. Ingatlah bahwa pembaca akan bergerak dari kiri ke kanan, atas ke bawah, kecuali saat membaca manga yang dibaca dari kanan ke kiri. Gunakan bentuk dan ukuran yang berbeda-beda untuk membantu memandu pembaca.[4]
4.Cobalah untuk membuat bentuk teks yang berbeda-beda. Selain dialog, teks bisa digunakan dengan cara yang berbeda-beda. Ini termasuk:
• Gelembung pikiran untuk pemikiran karakter.
• Kotak narasi yang membolehkan narator mengatur sebuah adegan atau menjelaskan suatu aspek cerita.
• Bunyi bisa ditunjukkan melalui penggunaan kata yang memberikan "efek suara".
• Tanda seru bisa digunakan diluar gelembung pembicaraan untuk membuat pengaruh yang lebih besar.
5.Tanya diri Anda jika tiap frame bermanfaat. Dalam film, Anda tidak boleh menyimpan adegan yang tidak bermanfaat. Sama halnya dengan komik. Jika frame tersebut tidak menggerakkan cerita, komedi, atau konflik ke depan, potonglah dan ganti dengan sesuatu yang bermanfaat atau buang saja.
6.Bereksperimen dengan struktur frame. Banyak komik sukses yang membuat frame tidak sesuai dengan ketentuan. Jika Anda mempublikasikan komik itu sendiri, Anda boleh mencoba pilihan frame sebanyak mungkin. Namun ingatlah bahwa pilihan gaya harus sesuai dengan cerita.
Bagian 2
Menggambar Komik
1.Buat frame. Gunakan penggaris untuk menggambar frame Anda. Lakukan ini pada kertas yang sesuai. Untuk panel yang akan dimasukkan pada sudut yang ganjil, atau tidak sesuai dengan aliran umumnya, Anda bisa menggunakan kertas yag terpisah lalu kombinasikan saat scanning.
• Jika Anda berniat membuat komik yang diterbitkan dalam koran, ukuran standar adalah 13’’ x 4’’ (33cm x 10cm) untuk seluruh komik, dengan 4 frame berukuran 3’’ (7.6cm). Strip koran digambar dalam ukuran dua kali lipat dari hasil cetakannya, jadi komik yang dihasilkan akan berukuran 6’’ x 1.84’’ (15.2cm x 4.6cm). Mengerjakan dalam ukuran dua kali lipat membuatnya lebih mudah untuk menggambar detil.[5]
• Komik web bisa berukuran sesuka Anda, namun Anda harus memikirkan ukuran layar pembaca umumnya. Jika Anda membuat komik Anda terlihat dengan layar beresolusi 1024 x 768, kebanyakan pembaca tidak akan menemui masalah.[6]
• Kebanyakan pembaca tidak akan suka menggerakkan ke kiri dan kanan untuk membaca komik web. Ingat ini saat mengatur peletakan komik. Menggerakkan dari atas ke bawah biasanya lebih diterima.
55 2.Mulai menambahkan konten pada frame Anda. Gambar dengan pensil tipis agar Anda dapat menghapusnya dengan mudah dan membuat penyesuaian. Teruskan menyesuaikan gambar sampai Anda memiliki garis bentuk untuk tinta akhir Anda.
• Pastikan Anda menysakan ruang yang cukup untuk dialog. Sisakan ruang yang kosong untuk diisi gelembung dialog, gelembung pemikiran, kotak narasi, tanda seru, dan kata sound effect.
3.Gambar garis akhir Anda. Banyak seniman komik melapisi garis pensil dengan tinta. Ini membolehkan seniman untuk menghapus garisan pensil setelah selesai dengan tinta.
Gunakan waktu Anda untuk memastikan garis akhir sudah kering.
• Jika menulis dialog dengan tangan, tambahkan sekarang. Buat perbaikan akhir pada dialog dan teks saat menulisnya pada lembaran. Biasanya banyak hal akan berubah saat dipindahkan dari naskah ke dalam komik.
4.Scan komik Anda. Setelah selesai melapisi dengan tinta, Anda bisa scan komik ke dalam komputer. Ini membolehkan Anda untuk menambahkan teks yang diketik serta menggunakan software penyunting gambar untuk mewarnai komik jika Anda mau. Melakukan scan komik juga akan memudahkan Anda untuk menerbitkannya online.
• Scan gambar Anda dengan 600 DPI (dots per inch). Resolusi ini akan membuat garis gambar Anda tetap utuh dan terlihat segar. [7]
• Jika komik Anda terlalu besar untuk di-scan satu kali, scan bagian terpisah dan gunakan alat lasso pada Photoshop untuk menggerakkan dan menggabungkan frame kembali.
• Saat meng-scan gambar hitam putih, pastikan untuk menekan pilihan grayscale. Ini sangat penting terutama untuk gambar dengan bayangan yang banyak.
5.Bersihkan gambar. Setelah komik yang digambar sudah di-scan, Anda bisa menggunakan Photoshop untuk menghapus kesalahan kecil atau garis pensil yang tertinggal. Anda bisa menggunakan alat Photoshop untuk menambahkan bayangan dan garis yang lebih tebal.
6.Buat font (disain tulisan) Anda sendiri. Salah satu cara untuk membedakan komik Anda dengan yang lainnya adalah dengan menggunakan custom font. Ada banyak variasi program pembuatan font online, ada yang gratis serta bisa dibeli. Salah satu yang palig populer adalah FontCreator.
• Buat font yang menyempurnakan nada tulisan beserta gaya visual. Anda juga bisa menggunakan font yang berbeda untuk tiap karakter, walaupun terlalu banyak variasi bisa mengganggu.
7.Tambahkan dialog dan gelembung pembicaraan pada Photoshop. Gunakan alat layers pada Photoshop untuk membuat lapisan yang terpisah untuk teks dan gelembung. Kedua lapisan ini harus terpisah dari lapisan gambar Anda.
• Lapisan teks Anda seharusnya di atas, diikuti dengan lapisan gelembung, lalu gambar asli di bawah.
• Buka opsi Blending pada lapisan gelembung. Opsi Blending akan menciptakan garis bentuk dari gelembung pembicaraan di akhir proses. Pilih Stroke dan lakukan pengaturan berikut:
• Size : 2px
• Position : Inside
• Blend Mode : Normal
• Opacity : 100%
• Fill Type : Color
• Color : Black
• Masukkan teks Anda pada lapisan Text. Ini adalah teks yang akan masuk ke dalam gelembung.
Gunakan font yang Anda kreasikan di atas atau pilih font yang sesuai dengan gaya visual Anda. Comic Sans merupakan font yang populer.
• Tekan lapisan gelembung. Gunakan alat Elliptical Marque untuk membuat gelembung pilihan mengelilingi teks yang telah Anda tulis. Letakkan kursor di tengah teks, tekan Alt sambil menggeser mouse untuk menciptakan gelembung elliptical yang akan terbentuk secara merata di atas teks.
• Pilih alat Polygonal Lasso, dan tekan tombol Shift sambil menekan untuk membuat ekor segitiga pada pilihan.
• Pilih putih sebagai warna foreground fill Anda.
• Tekan Alt+del untuk mengisi pilihan pada lapisan gelembung. Garis akan secara otomatis terbentuk saat ini terjadi, dan gelembung pembicaraan selesai.[8]
8.Warnai komik Anda. Ini opsional, banyak komik sukses yang dicetak hitam putih. Ada beberapa pilihan saat mewarnai komik. Anda bisa mewarnai secara langsung pada kertas,
56 menggunakan peralatan mewarnai, atau Anda bisa mewarnai secara digital setelah meng- scan komik ke dalam komputer.
• Semakin banyak komik yang diwarnai secara digital. Program seperti Illustrator dan Photoshop membuat proses pewarnaan lebih sederhana dibandingkan sebelumnya.
• Ingat bahwa pembaca akan melihat keseluruhan komik dan tiap frame pada saat yang sama.
Usahakan untuk menggunakan palet warna yang berpadu dalam komik Anda agar frame tidak menganggu.[9]
• Gunakan roda warna untuk memastikan warna yang Anda gunakan bekerja sama dengan harmonis. Roda warna membantu saat menemui berjuta-juta warna yang tersedia pada komputer canggih.
• Warna yang berlawanan pada roda warna saling melengkapi. Warna ini memiliki kontras yang tinggi, dan harus digunakan dalam jumlah sedikit agar tidak berlebihan.
• Warna analogous (warna yang mirip) terletak berdekatan pada roda warna. Ini biasanya paduan warna yang sangat indah untuk mata pembaca.
• Warna triadic merupakan warna yang yang terletak secara merata dalam roda. Biasanya Anda akan menggunakan satu warna sebagai warna dominan, dan dua lainnya untuk
57 Soal Pengetahuan
1. Komik merupakan salah satu sarana menyampaikan pesan melalui?
A.Kata B.Gambar C.Musik D.Video
2. Agar kita dapat membuat komik dengan hasil yang bagus, selain kebutuhan bahan dan alat kita juga memerlukan...
A.Ketekunan dan ketelitian B.Semangat dan ketekunan C.Semangat dan ketelitian
D.Semangat, ketekunan, dan ketelitian
3. Pemilihan kata dalam membuat komik hendaknya ditulis sesingkat mungkin,namun tetap memiliki pesan yang...
A.bermakna dan jelas B.Kuat dan jelas C.Berrmakna dan kuat D.Bermakna, kuat dan jelas
4. Dalam pembuatan komik, penentuan topik dan tujuan dapat pula ditentukan tokoh dan karakter yang ingin dibuat, pengembangan tokoh dan karakter merupakan hal yang sangat penting, karena..
A.Menjadi penentu alur cerita B.Yang paling menarik
C.Berperan sebagai aktor dalam cerita D.Dapat memperjelas cerita komik
5. Langkah pertama dalam pembuatan komik yaitu dengan menentukan tema, tema berfungsi untuk mengarahkan dalam visualisasi gambar dan kata. Berdasarkan tema tersebut maka akan diperoleh...
A.Gambar komik yang indah B.Dialog komik yang panjang C.Isi pesan yang akan disampaikan D.Warna yang menarik mata pembaca
6. Gambar komik seharusnya menggunakan warna-warna yang mencolok supaya...
A.Menarik tangan pembaca untuk membeli komik nya
B.Mengundang perhatian pembaca untuk membaca narasi komik nya C.Menarik mata pembaca untuk melirik nya
D.Mengundang antusias pembaca untuk membuat komik
7. Bahan dan media dalam menggambar komik saat sekarang telah berkembang secara pesat, komik tidak lagi dibuat secara manual menggunakan pensil atau pena tetapi dapat menggunakan...
A.Tenun B.Rajut C.Komputer D.Cetak tinggi
8. Dalam pembuatan komik, bisa menggunakan berbagai alat, salah satunya pensil warna, yang digunakan untuk mewarnai dengan cara gradasi, yang dimaksud dengan gradasi yaitu...
A.Pemberian warna dari arah gelap berlanjut ke arah lebih terang B.Pemberian warna yang bertujuan untuk memperjelas gambar C.Pemberian warna untuk warna yang lebih mencolok
D.Pemberian warna dari yang lebih muda ke warna yang lebih tua
9. Yang bukan prinsip menggambar bentuk dibawah ini adalah …
a.komposisi c.satuan
b. ukuran d.kecantikan
10. Gambar yang menampilkan objek seseorang dengan karakter aneh dan lucu seperti
mengandung sindiran atau kritikan disebut ….
a.Kartun b.Animasi c.Karikatur d. Komik
58 11. “Suatu sarana menyampaikan pesan melalui gambar dan memiliki bentuk seni yang menggunakan gambar-gambar tidak bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk jalinan cerita”. Penggalan kalimat tersebut merupakan sebuah pengertian dari . . . . A. Vignette C. Cerita bergambar
B. Menggambar komik D. Ragam Keunikan 12. Perhatikan gambar dibawah ini!
Gambar disamping merupakan penggalan dari sebuah cerita dalam bentuk gambar. Gambar tersebut dinamakan . . . .
A. Komik B. Poster C. Model D. Bentuk
13. Ciri utama dari komik adalah mempunyai sifat . . . . A. menarik untuk dibaca C. lucu
B. sederhana D. cerah
14. Komik menurut fungsinya menyampaikan pesan secara singkat menggunakan . . . . A. suara C. sinyal
B. kata dan gambar D. sandi
15. Langkah-langkah dalam menggambar komik adalah . . . .
A. tema, tokoh, plot, konflik, dan tamat C. tema, tokoh, plot, kejadian, dan tamat B. tema, tokoh, plot, menarik dan tamat D. tema, tokoh, plot, nyata, dan tamat 16. 1. Menentukan Topik dan Tujuan
2. Membuat kalimat singkat dan Mudah diingat 3. Menggunakan gambar
4. Menggunakan media yang tepat
Pada urutan diatas, merupakan salah satu bagian dalam membuat komik yang termasuk . . . . A. Langkah-langkah C. Syarat
B. Urutan D. Prinsip-prinsip
17. Pensil yang memiliki sifat keras dan cocok digunakan untuk membuat garis yang tipis adalah . . . .
A. tanda H C. tanda B B. tanda HB D. tanda 2B
18. Cara pemberian warna dari arah gelap berlanjut ke arah lebih terang dalam menggambar disebut dengan . . . .
A. Arsir C. Gradasi B. Dusel D. Pointilis 19. Orang yang membuat gambar komik disebut . . . .
A. Pelukis C. Penyanyi B. Komikus D. Kartunis 20. Berikut macam-macam komik keciali …
A. Komik Kartun/ Karikatur B. Komik Potongan
C. Komik Tahunan D. Komik Keseimbangan
125 Tim Penyusun. 2016. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah Pertama/
Madrasah Tsanawiyah ( SMP/ MTs ) Mata Pelajaran Bahasa Inggris yang ditetapkan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 Lampiran 37. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Tim Penyusun. Abdur Rahman, Mohammad Tohir, Erik Valentino, Matematika: buku siswa,2017. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Tim Penyusun. Roji, Eva Yulianti, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan:buku siswa, 2014.
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Tim Penyusun, Siti Zubaidah, Susriyati Mahanal, Lia Yulianti dan Darsono Sigit, Ilmu Pengetahuan Alam.2014. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud
https://fungsi.co.id/pengertian-komik/
https://www.kompas.com/skola/read/2020/07/07/153000069/manusia-sebagai-makhluk-ekonomi- dan-cirinya?page=all.
https://pendidikan.co.id/pengertian-distribusi/
https://www.kompas.com/skola/read/2020/03/04/184500769/perkembangan-islam-di- indonesia?page=all.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/15/110000569/peran-walisongo-dalam-penyebaran- islam-di-tanah-jawa?page=all
Daftar Pustaka
126
Tentang Penulis
Muji Rahayuati, S.Pd beliau guru maple IPA kelas 8 dan kelas 9, Selain mengajar beliau juga mendapat tugas tambahan sebagai Wali kelas.
Erma Nur Aini, S.Pd beliau guru Matematika kelas 8 dan kels 9, Selain mengajar beliau juga mendapat tugas
tambahan sebagai wali kelas
Ngadino beliau adalah guru seni rupa kls 8 dan 9, Selain mengajar
beliau juga mendapat tugas tambahan sebagai wali kelas
Umar Jumarno beliau adalah guru Informatika kls 8, Selain mengajar beliau juga mendapat tugas tambahan sebagai staf TU.
Asyhadi, S.Pd beliau adalah guru Penjaskes kls 8 dan 9, Selain mengajar beliau juga mendapat tugas tambahan sebagai Wali Kelas.
127