• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN “TAPE SECANG” SEBAGAI BAHAN PENYAMAK NABATI PADA KULIT BULU KELINCI REX.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMANFAATAN “TAPE SECANG” SEBAGAI BAHAN PENYAMAK NABATI PADA KULIT BULU KELINCI REX."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

PEMANFAATAN “TAPE SECANG” SEBAGAI BAHAN PENYAMAK NABATI PADA KULIT BULU KELINCI REX

BIDANG KEGIATAN PKM PENELITIAN

Diususlkan oleh:

Chairul Nisaa’ H0513029 Angkatan 2013 Brian Balandoro H0513028 Angkatan 2013 Ajib Daru Mukti H0513010 Angkatan 2013 Olivia Nadiasari H0514077 Angkatan 2014

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

RINGKASAN

Tanaman secang (Caesalpinia Sappan L.) merupakan salah satu tanaman tropis yang kulit kayunya banyak mengandung tannin sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan penyamak nabati. Kulit Kelinci Rex memiliki kualitas kulit bulu yang baik sehingga dapat dijadikan produk samak yang baik. Tujuan penelitian ini adalah menganilisis perbandingan proses penyamakan kulit Kelinci Rex menggunakan bahan penyamak tanin dengan bahan penyamak khrom dan mengkaji kualitas samak kulit bulu Kelinci Rex dengan menggunakan bahan penyamak nabati. Target penelitian ini adalah mengkaji konsenterasi penggunaan bahan penyamak (kulit kayu secang) yang mampu menghasilkan kualitas terbaik kulit bulu samak kelinci rex dan mendayagunakan potensi tanaman tropis Indonesia sebagai sumber alternatif bahan penyamak nabati. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Penggunaan konsentrasi bahan penyamak (khrom dan ekstrak kulit secang) dihitung dari berat kulit awal. Perlakuan penelitian terdiri dari R0: khrom 10% (Kontrol); R1: ekstrak kulit kayu secang 20%; R2: ekstrak kulit kayu secang 30%; R3: ekstrak kulit kayu secang 40%; R4: ekstrak kulit kayu secang 50%. Pengujian kualitas kulit bulu samak Kelinci Rex meliputi uji kekuatan tarik, kekuatan sobek, kekuatan jahit, ketahanan panas, kekuatan bulu, kerataan bulu, organoleptik, penyerapan air dan pH (Mustakim et al., 2007). Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan ANOVA, dan jika ada perbedaan dilakukan uji lanjut menggunakan uji Duncan New Multiple Range Test (DMRT).

Kata kunci: kulit bulu kelinci, penyamakan, bahan penyamak nabati

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penyusunan penelitian dengan judul “Tingkat Kecemasan Keluarga Pasien Pre

Tesis yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Challenge-Based Learning (CBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Memahami dan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa

Dari ketenagaan: Meningkatkan kapasitas dosen PTAI dalam bidang leadership management dan academic research dengan cara memberikan kesempatan kepada dosen dan

Pada masa Orde Baru kekuasaan dari lembaga peradilan (yudikatif) mengalami perkembangan yang signifikan yaitu dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 14 Tahun

Pasal 25 ayat 2 — Lulusan yang karya ilmiah yang digunakannya untuk mendapatkan gelar akademik, profesi, atau vokasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25 ayat 2 terbukti

Dengan pembagian fungsi dan peran tersebut, pada dasarnya terdapat sifat saling melengkapi (komplementaritas) dan sinergitas antara Kampus Utama, dengan 'Lokasi-Lokasi' lainnya yang

Hasil penelitian meliputi pencapaian kinerja peserta proliga pada proses pertandingan bolavoli pada event Proliga putaran I Minggu ke 2 tahun 2020 dengan aspek fisik,

Objective Structured Clinical Examination memang menimbulkan kecemasan lebih tinggi pada mahasiswa kedokteran dibandingkan ujian lain, namun kecemasan saat OSCE akan berkurang