• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga

Oleh:

Sony Maulana Ihsan Muttaqin

0802518

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN

(2)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sony Maulana Ihsan Muttaqin 0802518

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL

FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH:

Pembimbing I

Drs. Dadan Mulyana, M.Pd NIP. 19580117 198903 1 001

Pembimbing II

Drs. Hadi Sartono, M.Pd NIP. 19600113 198703 1 002

Diketahui oleh

Ketua Departemen Pendidikan Kepelatihan

(3)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN

HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Oleh:

Sony Maulana Ihsan Muttaqin 0802518

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga

© Sony Maulana Ihsan Muttaqin 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Juni 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(4)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Pembimbing 1 : Drs. Dadan Mulyana, M.Pd Pembimbing 2 : Drs. Hadi Sartono, M.Pd

Sony Maulana Ihsan Muttaqin * 2008

Dalam olahraga prestasi keterampilan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam mencapai sebuah prestasi maksimal. Free throw atau tembakan bebas merupakan salah satu unsur terpenting dalam cabang olahraga permainan bola basket, dikarenakan dalam keadaan tersebut pemain dapat menembak tanpa ada penjagaan dan halangan dari pihak lawan, serta dapat menentukan hasil akhir dalam suatu pertandingan. Dalam gerakan menembak khususnya free throw terdapat faktor-faktor yang mendukung terhadap ketepatan free throw, salah satunya adalah koordinasi mata dan tangan. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai hubungan koordinasi mata dan tangan terhadap ketepatan hasil freethrow dalam permainan bola basket. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskrptif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah para pemain di Club Streat Ball Karawang sebanyak 30 orang yang diperoleh dengan menggunakan teknik

total sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes koordinasi mata dan tangan

dan tes free throw dalam permainan bola basket. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data dalam menjawab hipotesis penelitian (df) n -1 = 58 dengan taraf signifikansi sebesar 0,05 P-value < 0,05 (0,00 < 0,05) maka dapat disimpulkan secara umum bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara koordinasi mata dan tangan dengan hasil ketepatan free

throw dalam permainan bola basket. Hal ini berarti setiap peningkatan koordinasi mata dan

(5)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

THE CONNECTION OF EYE AND HAND COORDINATION WITH THE RESULTS OF FREE THROW ON BASKETBALL GAMES

Adviser 1: Drs. Dadan Mulyana, M.Pd Adviser 2: Drs. Hadi Sartono, M.Pd

Sony Maulana Ihsan Muttaqin* 2008

In sports skills achievement is one very important factor in achieving a maximum performance. Free throw is one of the most important elements in a sports game of basketball, because in these circumstances the player can shoot without any guard and obstruction of the opposing party, and can determine the outcome in a game. In particular free throw shooting motion there are factors which support the accuracy free throw, one of which is hand - eye coordination. Therefore, the authors are interested in doing research on the relationship of the hand-eye coordination and precision of the results free throw in the game of basketball. The method used in this research is descriptive method. Population and sample in this research is the players at Club Streat Ball Karawang many as 30 people were obtained by using total sampling technique. The research instrument used was hand-eye coordination test and test free throw in basketball games. Based on the results of data processing and analysis in answering the research hypothesis (df) n -1 = 58 with a significance level of 0.05 P-value <0.05 (0.00 <0.05) in general it can be concluded that there is a relationship which significantly between eye and hand coordination with the precision of the results free throw in the game of basketball. This means that any increase hand-eye coordination will be followed by an increase in free throw accuracy results in the game of basketball.

(6)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

PROSEDUR PENELITIAN

A. Metode Penelitian.

Dalam setiap penelitian diperlukan suatu metode. Metode penelitian adalah suatu cara yang dipakai peneliti dalam melakukan penelitiannya. Sugiyono (2013, hlm. 2) mengungkapkan bahwa metode merupakan cara ilmiah yang digunakan untuk mendapatkan data dengan tujuan tertentu.

Penggunaan metode dalam penelitian disesuaikan dengan masalah dan tujuan penelitiannya. Sesuai dengan masalah yang ingin dikaji maka metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Tujuan metode deskriptif adalah untuk memecahkan suatu masalah yang ada pada saat sekarang. Sudjana (2004, hlm. 64) menjelaskan bahwa:

Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskriptifkan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi pada saat sekarang. Dengan kata lain penelitian deskriptif mengambil masalah aktual sebagaimana adanya pada saat penelitian dilakukan.

Lebih lanjut Surakhmad (1998, hlm. 131) menjelaskan bahwa:

Metode deskriptif bertujuan pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang karena banyak sekali ragam penelitian demikian, metode deskriptif lebih merupakan istilah umum yang mencakup berbagai teknik deskriptif. Penyelidikan metode deskriptif dapat bersifat menentukan, menganalisa dan mengklasifikasikan kepraktisan menghitung validitas dan reliabilitas dalam suatu tes alat ukur.

.

(7)

29

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat dikemukakan bahwa penelitian ini ingin meneliti sejauh mana hubungan koordinasi mata dan tangan terhadap hasil free throw dalam permainan bola basket.

Berkenaan dengan masalah penelitian ini, maka teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah teknik korelasional. Menurut Hadi (1987, hlm. 285) menjelaskan bahwa salah satu teknik statistik yang kerap kali digunakan untuk mencari hubungan antara dua variabel adalah teknik korelasi. Kemudian Nurhasan (1990, hlm. 17) menjelaskan bahwa korelasi adalah hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lain, yang besar kecilnya ditentukan oleh koefisien korelasi. Selanjutnya Sudjana dan Ibrahim (2001, hlm. 77) menjelaskan bahwa studi korelasi adalah studi yang mempelajari hubungan dua variabel atau lebih, yakni sejauh mana variasi dalam satu variabel berhubungan dengan variasi dalam variabel lain. Teknik korelasi ini digunakan untuk mengetahui hubungan satu atau beberapa variabel terhadap variabel lainnya. Dalam hal ini, hubungan koordinasi mata dan tangan terhadap hasil free

throw dalam permainan bola basket.

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Gambar 3.1. Desain Penelitian

Keterangan:

X : Koordinasi mata dan tangan r : Korelasi

Y : Hasil free throw

(8)

30

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dari gambar desain penelitian di atas menggambarkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hubungan koordinasi mata dan tangan terhadap hasil free throw dalam permainan bola basket. Untuk memudahkan proses penelitian ini, selanjutnya penulis menyusun langkah - langkah penelitian sebagai pengembangan dari desain penelitian yang telah disusun oleh penulis. Adapun langkah-langkah dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar 3.2. dibawah ini :

Gambar 3.2.

Langkah - Langkah Penelitian

Langkah-langkah pengumpulan data di atas dapat dijelaskan sebagai berikut: langkah pertama adalah menentukan populasi, kemudian memilih sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini. Setelah memperoleh sampel, langkah berikutnya adalah melakukan tes dan pengukuran terhadap sampel yang telah dipilih. Tes dan pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran koordinasi mata dan tangan sebagai variabel bebas, sedangkan untuk variabel terikatnya adalah tes ketepatan free throw. Setelah diperoleh data, langkah selanjutnya adalah mengolah dan menganalisis data tersebut. Dari hasil pengolahan dan analisis data

Populasi

Sampel

Tes Koordinasi Mata dan Tangan

Tes Free Throw

Analisis Data

(9)

31

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

maka dapat diketahui koefisien korelasi dan besarnya dukungan antara koordinasi mata dan tangan terhadap hasil free throw dalam permainan bola basket.

C. Populasi Penelitian.

Dalam menyusun sampai dengan menganalisis data untuk mendapatkan gambaran sesuai dengan yang diharapkan maka diperlukan sumber data. Pada umumnya sumber data dalam penelitian disebut populasi dan sampel penelitian. Lutan, dkk. (2007, hlm. 82) menjelaskan bahwa sekelompok subyek yang diperlukan oleh peneliti, yaitu kelompok dimana peneliti ingin menggeneralisasikan temuan penelitiannya. Populasi menurut Darmadi (2011, hlm. 46)”… populasi adalah kelompok dimana seorang peneliti akan memperoleh hasil penelitian yang dapat disamaratakan (digeneralisasikan). Sedangkan definisi populasi menurut Arikunto (2006, hlm. 130) Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.

Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa populasi merupakan keseluruhan subyek penelitian tempat diperolehnya informasi yang dapat berupa individu maupun kelompok.

D. Sampel Penelitian.

(10)

32

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

populasi sering kali disebut sampel total, dan teknik pengambilan sampel pun dilakukan melalui populasi sampling (total sampling).

Berdasarkan pendapat tersebut, maka penulis beranggapan bahwa sampel yang diambil adalah tepat, dengan alasan sebagai berikut:

1. Kelompok ini merupakan kelompok yang aktif mengikuti latihan dan kegiatan Club Street Ball Karawang sehingga memudahkan dalam setiap pengambilan data.

2. Kelompok ini dinilai telah menguasai teknik tembakan bebas (free throw).

E. Prosedur Pengambilan Data

1. Tahap Persiapan Awal

Pada tahap ini dilakukan penyusunan alat dan fasilitas tes, penetapan sampel, perizinan, dan jadwal tes. Dalam hal ini segala sesuatu yang berhubungan dan akan mempengaruhi proses pengumpulan data dipersiapkan sedemikian rupa.

2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap ini tes dilaksanakan sesuai rencana dan jadwal. Petunjuk pelaksanaan tes dijelaskan sebelum tes dimulai yang selanjutnya melakukan pengumpulan data sesuai jenis tesnya.

3. Tahap Akhir

Pada tahap ini dilakukan rekapitulasi data dan pendokumentasian data sesuai dengan tujuan pengumpulan data. Selanjutnya data dikelompokkan sesuai jenis dan bentuk tesnya untuk dilakukan analisis dan membuat kesimpulan penelitian. Penjelasan mengenai tahap persiapan awal, pelaksanaan dan tahap akhir dapat dilihat pada lampiran.

F. Instrumen Penelitian.

(11)

33

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menggunakan sesuatu metode. Selanjutnya Nurhasan (2000, hlm. 1) menjelaskan mengenai tes dan pengukuran yaitu: Suatu alat yang digunakan dalam memperoleh data dari suatu obyek yang akan diukur, sedangkan pengukuran merupakan suatu proses untuk memperoleh data. Berkaitan dengan penelitian ini, maka instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tes Koordinasi Mata dan Tangan dari Nurhasan (2007, hlm. 241)

3 Meter

3 Meter

Gambar 3.3.

Tes Koordinasi Mata dan Tangan

a. Tujuan : Mengukur kemampuan koordinasi mata dan tangan. b. Peralatan melaksanakan tes :

a) Stopwatch dan peluit.

b) Alat tulis. c) Meteran. d) Cones.

e) Bola Softball.

c. Pelaksanaan tes dan skoring adalah seperti yang tertera pada halaman 34. Bidang Sasaran

(12)

34

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a) Testee memegang bola dan berdiri dibelakang garis batas yang berjarak 3 meter dari sasaran.

b) Setelah aba-aba “YA”, testee berusaha melemparkan bola dalam waktu 30 detik. Selama melakukan test, testee tidak boleh menginjak garis atau melewati batas garis test.

c) Apabila pada waktu melemparkan bola, kaki testee menginjak atau melebihi batas garis test. Maka, lemparan tersebut dianggap tidak sah dan tidak dihitung hasil lemparannya,

d) Waktu lemparan dihitung sejak bola lepas dari kedua tangan. e) Setiap testee mendapatkan 2 kali kesempatan melakukan tes.

2. Instrumen Alat Ukur Free Throw.

Adapun tata cara pelaksanaan tes free throw cabang olah raga bola basket sebagi berikut :

a) Tujuan : Mengukur kemampuan hukuman dalam bola basket.

b) Alat/perlengkapan : Alat tulis, bola basket dan lapangan bola basket. c) Pelaksanaan : Subjek berdiri dibelakang garis batas didalam daerah free

throw sambil memegang bola dalam posisi siap. Subjek diberi

kesempatan melakukan tembakan free throw sebanyak 5 kali.

d) Penyekoran : Skor yang dicatat jika bola masuk kedalam ring, dari 5 kali kesempatan.

G. Prosedur Pengolahan Data.

(13)

35

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

hlm. 1). Adapun langkah-langkah dalam pengolahan dan analisa data tersebut akan diuraikan sebagai berikut :

1. Deskripsi Data.

Untuk pengdeskripsian data penulis melakukan pengolahaan dengan mencari rata-rata, simpangan baku/ standar deviasi, varians. Tahap penghitungan SPSS ini dengan langkah-langkah sebagai berikut: klik Analyze > Descriptive Statistics > Descriptives > Masukan semua variabel ke kotak Variable(s) > Options > ceklis Mean, Std. Deviation, dan Variance > Continue > OK

2. Uji Normalitas.

Menguji normalitas data dari setiap data, untuk mengetahui apakah data tersebut berdistribusi normal atau baik. Uji normalitas menggunakan kolmogorov-smirnov, tahap penghitungan SPSS ini dengan langkah-langkah sebagai berikut: klik Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 1-Sample K-S > Masukan semua variabel ke kotak Test Variable List > OK. Format pengujiannya dengan membandingkan nilai probabilitas (p) atau signifikansi (Sig.) dengan

derajat kebebasan (dk) α = 0,05. Uji kebermaknaannya sebagai berikut:

a. Jika nilai Sig. atau P-value > 0,05 maka data dinyatakan normal. b. Jika nilai Sig. atau P-value < 0,05 maka data dinyatakan tidak normal. 3. Uji Homogenitas.

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data memiliki varians yang sama atau tidak, dengan kata lain apakah data berasal dari satu populasi yang sama atau tidak. Uji homogenitas menggunakan levene statistic, tahap penghitungan SPSS ini dengan langkah-langkah sebagai berikut: klik Analyze > Compare Means > One-Way ANOVA > Masukan semua variabel X ke kotak Dependen List dan K ke kotak Factor > Options > ceklis Homogeneity of variance test > Continue > OK. Format pengujiannya dengan membandingkan nilai probabilitas (p) atau signifikansi (Sig.) dengan derajat kebebasan (dk) α = 0,05. Uji kebermaknaannya sebagai berikut:

(14)

36

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Uji Hipotesis.

Uji perbedaan rata-rata dua sampel tidak berhubungan

Uji hipotesis yang dilakukan menggunakan Uji perbedaan rata-rata dua sampel tidak berhubungan atau uji independent sampels t test digunakan untuk membandingkan rata-rata dari dua group yang tidak berhubungan satu dengan yang lainnya, apakah kedua group tersebut mempunyai rata-rata yang sama ataukah tidak secara signifikan. Tahap penghitungan SPSS ini dengan langkah-langkah sebagai berikut: klik Analyze > Compare Means > Independent-Samples T Test > Masukan nilai variabel ke 1 ke kotak Test Variable(s) dan nilai variabel ke 2 ke kotak Grouping Variable > Define Groups ketik 1 pada group 1 dan ketik 2 pada group 2 > Continue > OK. Format pengujiannya dengan membandingkan nilai probabilitas (p) atau signifikansi (Sig.) dengan derajat kebebasan (dk) α = 0,05. Uji kebermaknaannya sebagai berikut:

1) Jika nilai Sig. atau P-value < 0,05 maka Ho ditolak dinyatakan signifikan. 2) Jika nilai Sig. atau P-value > 0,05 maka Ho diterima dinyatakan tidak

(15)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan.

Bertitik tolak dari tujuan penelitian dan berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, serta pengujian hipotesis, dapat disimpulkan bahwa: Terdapat hubungan antara koordinasi mata dan tangan dengan hasil free throw dalam permainan bola basket.

B. Saran.

Berdasarkan hasil dan pengolahan data penelitian yang ditempuh oleh penulis, ditemukan bahwa koordinasi mata dan tangan mempunyai hubungan yang signifikan terhadap hasil tembakan bebas (freethrow) dalam permainan bola basket. Oleh karena itu penulis memberikan saran sebagai berikut :

1. Kepada segenap pelatih dan pembina cabang olahraga bola basket disarankan untuk lebih memperhatikan dan meningkatkan unsur-unsur latihan yang lainnya, khususnya koordinasi mata dan tangan yang dapat menunjang dan meningkatkan terhadap ketepatan tembakan khususnya tembakan bebas (freethrow), akan tetapi tidak mengabaikan komponen-komponen yang lainnya.

2. Penulis menyarankan agar pelatih memiliki pengetahuan yang cukup tentang ilmu-ilmu yang berkaitan dengan cabang olahraga bola basket khususnya dalam pembinaan kondisi fisik, dan memiliki variasi latihan supaya proses latihan menjadi lebih disenangi dan efektif guna mencapai prestasi dalam cabang olahraga bola basket.

(16)

Sony Maulana Ihsan Muttaqin, 2015

HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

44

Gambar

Gambar 3.2. Langkah - Langkah Penelitian
Gambar 3.3. Tes Koordinasi Mata dan Tangan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan ketentuan Pasal 51 Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1998 tentang Peraturan

Rencana Induk Bandar Udara sebagai salah satu persyaratan didalam sertifikasi operasi bandar udara, merupakan dasar dari rencana pengembangan bandar udara untuk 20 tahun

Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan pengertian belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respons, peran, serta langkah – langkah yang dilakukan UNESCO terhadap penghancuran warisan budaya dunia di Suriah pada

1) Untuk asisten agar lebih sabar dalam membimbing praktikan dalam setiap[ praktikum mekanika tanah II dan juga asisten bisa memberikan contoh aplikasi kegunaan

Tetapi sebaliknya, jika pegawai tidak merasa diperlakukan dengan adil, maka mereka cenderung untuk tidak tertarik melakukan hal yang terbaik (Cowling dan James, 1996) Untuk

Kota Makassar yang dijadikan sebagai sampel dengan jumlah persentase tertinggi untuk sarana pembuangan tempat sampah yaitu Pondok Pe- santren Ummul Mukminin sebesar

Dari hasil penelitian di Suaka Margasatwa Gunung Sawal, Ciamis, Jawa Barat, ditemukan 3 marga, 8 spesies tungau Macrochelidae yang berasosiasi dengan 3 marga, 10 spesies kumbang