TUGAS MANAJEMEN OPERASIONAL
“OPERASI DAN PRODUKTIVITAS”
Oleh:
Dian Zahara 2101102010072
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SYIAH KUALA
TAHUN 2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas paper yang berjudul "Operasi dan Produktivitas" dengan tepat waktu.
Paper ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Manajemen Operasional.
Ucapan terima kasih penulis haturkan kepada dosen Mata Kuliah Manajemen Operasional yang telah memberikan tugas dan petunjuk guna penyelesaian paper ini.
Dalam penyusunan paper ini, ditulis berdasarkan bacaan mengenai Operasi dan Produktivitas.
Penulis menyadari paper ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan paper ini.
Banda Aceh, 28 November 2022
Dian Zahara
ii DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... ii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
BAB II PEMBAHASAN ... 2
2.1 Pengertian Manajemen operasi ... 2
2.2 Pengorganisasian Untuk Menghasilkan Barang dan Jasa ... 2
2.3 Tugas Manajer Operasi ... 3
2.4 Karakteristik Barang dan Jasa ... 4
2.5 Produktivitas ... 4
BAB III PENUTUP ... 6
3.1 Kesimpulan ... 6
3.2 Saran ... 6 DAFTAR PUSTAKA
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Manajemen Operasi merupakan proses pengambilan keputusan di dalam usaha untuk menghasilkan barang atau jasa sehingga tepat sasaran yang berupa tepat waktu, tepat mutu, tepat jumlah dengan biaya yang efisien. Oleh karena itu, Manajemen Operasi mengkaji pengambilan keputusan dalam fungsi produksi atau operasi.
Teknik manajemen operasi diterapkan di seluruh dunia pada seluruh usaha produksi, baik di kantor, gudang, restoran, pusat perbelanjaan maupun pabrik. Semua jenis usaha yang menghasilkan barang dan jasa membutuhkan manajemen operasi. Proses produksi barang dan jasa yang efisien membutuhkan penerapan konsep, alat-alat, dan teknik Manajemen operasi yang efektif.
Melalui kegiatan produksi atau operasi segala sumber daya masukkan perusahaan diintegrasikan untuk menghasilkan keluaran yang memiliki nilai tambah. Produk yang dihasilkan dapat berupa barang jadi, barang setengah jadi,dan jasa. Oleh karena itu, kegiatan produksi atau operasi menjadi salah satu fungsi utama perusahaan.
2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian manajemen operasi
Produksi adalah penciptaan barang dan jasa.
Manajemen operasi adalah aktivitas yang berhubungan dengan penciptaan barang dan jasa melalui proses transformasi dari input ke output.
Manajemen operasi adalah serangkaian aktivitas yang menciptakan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input menjadi output. Kegiatan yang tidak menciptakan sebuah barang yang berwujud, fungsi produksinya mungkin kurang jelas (aktivitas jasa).
Terlepas dari apakah produk akhir merupakan sebuah barang atau jasa, aktivitas produksi yang berlangsung dalam organisasi sering kali merujuk sebagai operasi.
2.2 Pengorganisasian untuk menghasilkan barang dan jasa
Fungsi-fungsi dasar:o Pemasaran, menghasilkan permintaan o Operasi/produksi, menciptakan produk
o Finansial/akuntansi, melacak seberapa baik kinerja organisasi, pembayaran tagihan, dan pengumpulan uang
Melalui tiga fungsi utama tersebut nilai pelanggan dapat diciptakan dengan mengandalkan rantai pemasok yang menyediakan segala kebutuhan dari bahan mentah hingga layanan akuntansi perusahaan. Manajemen operasional sangat penting dan merupakan bagian yang paling mahaldalam perusahaan karena akan berpengaruh terhadap efektifitas dan efisiensi kinerja gunamenciptakan produk, yang berdampak pula terhadap profit dan keberlangsungan perusahaan.
3
2.3 Tugas manajer operasi
Fungsi dasar manajemen:o perencanaan o pengorganisasian o kepegawaian o kepemimpinan o pengendalian keputusan penting :
o Desain barang dan jasa
barang atau jasa apa yang harus ditawarkan dan bagaimana seharusnya kita mendesain produk dan layanan ini.
o Mengelola kualitas
Bagaimana kita mendefinisikan kualitas dan siapa yang bertanggung jawab atas kualitas.
o Desain proses dan kapasitas o Strategi lokasi
Peralatan dan teknologi apa yang diperlukan untuk proses ini dan di mana kita harus meletakkan fasilitas itu
o Strategi tata letak
Bagaimana seharusnya kita mengatur fasilitas dan seberapa besar fasilitas harus memenuhi rencana kita
o Sumber daya manusia
Bagaimana kita menyediakan lingkungan kerja yang masuk akal dan berapa banyak yang kita harapkan dari karyawan kita untuk menghasilkan
o Manajemen rantai pasokan
Siapa pemasok kita dan siapa yang dapat berintegrasi ke dalam program e-commerce kita
o Inventaris, perencanaan material, dan JIT
4
Berapa banyak persediaan untuk setiap barang yang harus kita miliki dan kapan kita memesan ulang
o Penjadwalan menengah dan jangka pendek o Pemeliharaan
2.4 Karakteristik barang dan jasa
karakteristik barang:o produknya nyata
o produksi biasanay terpisah dari konsumsi o dapat diinventarisasi
o interaksi consumer rendah karakteristik jasa:
o produknya tidak nyata
o diproduksi dan dikonsumsi dalam waktu yang sama o interaksi konsumen tinggi
o biasanya berdasarkan pengetahuan
Barang merupakan produk berwujud yang diciptakan oleh produsen, sedangkan jasa kegiatan yang menghasilkan sesuatu tidak berwujud seperti layanan kesehatan, layanankeuangan dan sebagainya. Dalam menciptakan barang dan jasa membutuhkan perubahan sumber daya yang efektif dan efisien guna memproduksi barang yang bagus dan bernilai.
2.5 Produktivitas
Produktivitas adalah rasio dari output (barang dan jasa) dibagi oleh satu atau lebih input (buruh,modal, dan manajemen).
Penciptaan barang dan jasa memerlukan pengubahan sumber daya menjadi barang dan jasa. Semakin efisien pengubahannya, maka semakin produktif dan nilai yang lebih ditambahkan ke dalam barang dan jasa yang disediakan.
5
Produksi yang tinggi apat berarti bahwa lebih banyak orang yang bekerja dan bahwa tingkat pekerjaan tinggi (pengangguran rendah), tetapi tidak berarti produktivitas tinggi.
Pengukuran produktivitas:
output yang dihasilkan/input yang digunakan
Produktivitas tunggal per faktor dengan rumus unit yang diproduksi dibagi dengan tenaga kerja setiap jam yang digunakan.
Produktivitas multifaktor,rumusnya output dibagi dengan tenaga kerja + bahan + energi + modal + lain-lain.
Terdapat beberapa masalah pengukuran yakni terkait kualitas, elemen eksternal, serta satuan ukuranyang kurang tepat.
Variabel produktivitas:
o Tenaga kerja, menyumbang sekitar 10% dari kenaikan tahunan o Modal, menyumbang 38% dari kenaikan tahunan
o Manajemen, memberikan kontribusi sekitar 52% dari peningkatan tahunan Variabel kunci peningkatan produktivitas tenaga kerja:
o Pendidikan dasar yang sesuai untuk angkatan kerja o Diet tenaga kerja
o Biaya social yang membuat tenaga kerja tersedia
o Mempertahankan dan meningkatkan keterampilan di tengah teknologi dan pengetahuan yang berubah dengan cepat
Banyak tantangan yang harus dihadapi dalam manajemen operasi seperti terjadinya globalisasi, kemitraan rantai pasokan, keberlanjutan secara ekologis, pengembangan produk yang cepat, penyesuaian massal, serta perampingan operasi. Beberapa tantangan ini dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan faktor lainnya yang dinamis. Tantangan ini harus dapat dilalui oleh manajer operasi guna tetap berjalannya produksi perusahaan secara efektif dan efisien.
6
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Manajemen operasi dan produksi merupakan serangkaian proses dalam menciptakan barang dan jasa atau kegiatan mengubah bentuk dengan menciptakanatau menambah manfaat suatu barang dan jasa yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Dalam kerangka kerja pengambilan keputusan, bidang produksi dan operasi mempunyai lima tanggung jawab keputusan utama, yaitu proses, kapasitas, persediaan, tenagakerja, dan mutu atau kualitas.
Manajer operasional harus bisa mengatasi beberapakeputusan yakni diantaranya mengenai desain barang dan jasa, mengelola kualitas, strategiproses dan kapasitas, strategi lokasi, strategi tata letak, sumber daya manusia dan desainpekerjaan, manajemen rantai persediaan, penjadwalan, dan pemeliharaan perusahaan.
3.2 Saran
Setelah mengetahui kegiatan produksi dalam suatu perusahaan, maka penulis menyarankan dan mengajak kepada pembaca agar dalam menjalankan sesuatu produksi harus tahu terlebih dahulu terhadap penentuan standart suatu produksi sehingga barang dan jasa yang diproduksi bisa diawasi dalam kegiatannya.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.slideshare.net/RIZWANKHURRAM/heizer-01-15124572 https://slideplayer.info/slide/12314318/